1
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. Pengertian Sistem Informasi Akuntansi
Menurut Steven A. Moscove (1981:6) dibuku sistem akuntansi penyusunan prosedur dan metode milik Dr. Zaki Baridwan “sistem informasi akuntansi adalah suatu komponen organisasi yang mengumpulkan, menggolongkan, mengolah menganalisa, dan mengkomunikasikan informasi keuangan yang relevan untuk pengambilan keputusan kepada pihak-pihak luar (seperti inspeksi pajak, investor dan kreditur) dan pihak-pihak dalam (terutama manajemen)”.
2. Pengertian Koperasi
“Koperasi merupakan badan usaha yang beranggotakan orang- orang atau badan hukum koperasi berdasarkan prinsip koperasi sebagai gerakan ekonomi rakyat berdasarkan asas kekeluargaan”. (Undang- Undang Koperasi Nomor 25 tahun 1992)
3. Tujuan Koperasi
Tujuan koperasi adalah untuk meningkatkan kesejahteraan anggota dan membentuk sistem perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil, dan makmur berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
4. Fungsi Koperasi
a. Memenuhi kebutuhan anggota untuk memajukan kesejahteraannya b. Membangun sumber daya anggota dan masyarakat
c. Mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota
2
d. Mengembangkan aspirasi ekonomianggota dan masyakarat di lingkungan kegiatan koperasi
e. Membuka peluang kepada anggotanya untuk mengaktualisasikan diri dalam bidang ekonomi secara optimal. (Akbar, 2018:19)
5. Koperasi Simpan Pinjam
Koperasi simpan pinjam adalah koperasi yang bergerak dalam aspek penghimpunan dana simpanan dari para anggotanya, sesudah itu dipinjamkan kembali kepada para anggota yang membutuhkan bantuan dana. Kegiatan utama koperasi simpan pinjam adalah menyediakan jasa penyimpanan dan peminjaman dana kepada anggota koperasi.
Menurut Widiyanti dan Sunindha (2003), koperasi simpan pinjam memiliki tujuan untuk mendidik anggotanya hidup berhemat dan juga menambah pengetahuan anggotanya terhadap perkoperasian. Untuk mencapai tujuannya, koperasi simpan pinjam harus melaksanakan aturan mengenai peran pengurus, pengawas, manajer dan yang paling penting, rapat anggota.
Pengurus berfungsi sebagai pusat pengambil pemberi nasehat dan penjaga berkesinambungannya organisasi dan sebagai orang yang dapat dipercaya.
(Puspita, 2018:12)
6. Pinjaman
Menurut Sumarsono (2003), peran utama koperasi tentu dalam bidang ekonomi. Namun demikian, karena asas dan prinsip koperasi berbeda dari bentuk-bentuk perusahaan lainnya, peran koperasi dalam bidang ekonomi tentu berbeda pula dari fungsi dan peran bentuk-bentuk perusahaan lainnya itu. Peran koperasi dalam bidang ekonomi secara khusus adalah sebagai berikut, Memberikan jasa pada anggota dengan cara menyediakan kredit murah dan mudah atau biasa disebut dengan pemberian pinjaman atau jasa pengkreditan. (Puspita:2018:13-14)
3 7. Simpanan
Simpanan pada Koperasi Wanita Dharma Kusuma Banjarmasin adalah sejumlah uang yang disimpan oleh anggota yang terdiri dari:
a. simpanan pokok, yaitu simpanan yang dibayarkan satu kali diawal masuk pada saat mendaftar menjadi anggota
b. simpanan wajib, yaitu simpanan yang dibayar setiap bulan
c. simpanan suka rela, yaitu simpanan yang tidak wajib bersifat bebas.
d. dan simpanan hari raya, yaitu simpan yang tidak wajib dan bersifat bebas.
8. Simbol Alir Dokumen
Bagan alir dokumen menurut (Mulyadi 2016,47) merupakan bagan yang menggambarkan alir dokumen dalam suatu sistem informasi.
Adapun simbol-simbol yang digunakan dalam bagan alir dokumen sebagai berikut:
Tabel 2.1
Simbol Bagan Alir Dokumen
Dokumen
Simbol ini digunakan untuk menggambarkan semua jenis dokumen, yang merupakan formulir yang digunakan untuk merekam terjadinya suatu transaksi.
4 Dokumen dan Tembusannya
Simbol ini digunakan untuk menggambarkan dokumen asli dan tembusannya. Nomor dokumen dicantumkan di sudut kanan atas.
Berbagai Dokumen
Simbol ini digunakan untuk menggambarkan berbagai jenis dokumen yang digunakan bersama dalam satu paket.
Catatan
Simbol ini digunakan untuk menggambarkan catatan akuntansi yang digunakan untuk mencatat data yang direkam sebelumnya di dalam dokumen atau formulir.
Penghubung pada halaman yang sama
Untuk memungkinkan aliran dokumen berhenti di suatu halaman tertentu.
Akhir arus dokumen
Mengarahkan pembaca ke simbol penghubung halaman yang sama yang bernomor seperti yang tercantum dalam simbol tersebut.
Lanjutan:
5 Awal arus dokumen
Berasal dari simbol penghubung halaman yang sama, yang bernomor seperti yang tercantum dalam simbol tersebut.
Penghubung halaman berbeda
Untuk menunjukkan kemana dan bagaimana bagan alir terkait atau dengan yang lainnya.
Nomor yang tercantum di
dalam simbol
penghubung
menunjukkan bagaimana bagan alir yang tercantum pada simbol dihalaman yang lain.
Kegiata manual
Untuk menggambarkan kegiatan manual.
Keterangan, Komentar
Simbol ini
memungkinkan ahli simbol menambahkan keterangan untuk memperjelas pesan yang disampaikan dalam bagan.
Lanjutan:
6 Arsip sementara
Untuk menunjukan tempat penyimpanan dokumen: arsip sementara dan arsip permanen. Arsip sementara adalah dokumen yang disimpan dan akan diambil kembali. Untuk menunjukan urutan pengarsipan dokumen digunakan simbol sebagai berikut:
A=menurut abjad N=menurut nomor urut T=menurut tanggal
Arsip permanen
Menggambarkan arsip permanen yang tidak akan diproses lagi dalam sistem akuntansi yang bersangkutan.
On-line komputer proses
Menggambarkan
pengolahan data dengan komputer secara on-line .
Keying (typing verifying)
Menggambarkan
pemasukan data ke dalam komputer melalui on-line terminal.
Lanjutan:
7 Pita magnetic
Menggambarkan arsip
komputer yang
berbentuk pita magnertik.
On-line storage
Menggambarkan arsip
komputer yang
berbentuk on-line (di
dalam memori
komputer).
Keputusan
Menggambarkan
keputusan yang harus dibuat dalam proses pengolahan data keputusan yang dibuat ditulis dalam komputer.
Garis alir
Menggambarkan arah proses pengolahan data.
Anak panah tidak digambarkan jika arus dokumen mengarah kebawah dan kekanan.
Persimpangan garis alir
Jika dua garis alir bersimpangan, untuk menunjukan arah masing-masing garis, salah satu garis dibuat sedikit melengkung tepat pada persimpangan ke dua garis tersebut.
Lanjutan:
8
Persimpangan garis alir
Simbol ini digunakan jika dua garis alir bertemu dan salah satu garis mengikuti arus garis lainnya.
Mulai/berakhir
Untuk menggambarkan awal dan akhir suatu sistem akuntansi.
Masuk ke sistem
Karena kegiatan diluar sistem tidak perlu digambarkan dalam bagan alir, maka diperlukan simbol untuk menggambarkan masuk ke sistem yang digambarkan dalam bagan alir.
Keluar dari sistem
Karena kegiatan dari luar sistem tidak perlu digambarkan dalam bagan, maka diperlukan
simbol untuk
menggambarkan ke luar ke sistem lain.
Sumber : Mulyadi, (2017:47-49) Lanjutan:
Lanjutan:
9 9. Database Management System (DBMS)
a. Pengertian Database Management System (DBMS)
Database Management Sistem atau disingkat DBMS adalah “ perangkat lunak (software) yang berfungsi untuk mengolah database ”.
Mulai dari membuat database itu sendiri, sampai dengan proses yang berlaku dalam database tersebut, baik berupa entry, edit, hapus, query terhadap data, membuat laporan dan lain sebagainya secara efektif dan efesien. (Rachmat, 2018:19)
b. Keuntungan DBMS
DBMS memungkinkan perusahaan maupun pengguna individu untuk: mengurangi pengulangan data, mencapai independensi data, mengintegrasikan data beberapa file, mengambil data dan informasi dengan cepat, meningkatkan keamanan.
10. Entitiy Relationship Diagram (ERD)
Entity Relationship Diagram (ERD) adalah untuk penyimpanan data perusahaan dengan mengenali jenis entitas (entity) dan hubungannya. ERD menggambarkan suatu model jaringan yang memanfaatkan susunan data yang disimpan pada sistem secara abstrak. ERD juga menggambarkan suatu hubungan antar entitas yang mempunyai sejumlah atribut dengan entitas yang lain dalam suatu sistem yang telah menyatu.
11. Relasi
a. One-to-one (1:1), sebuah entitas pada A berhubungan dengan paling banyak satu entitas pada B dan sebuah entitas pada B berhubungan dengan paling banyak satu entitas pada A
10
Gambar 2.1 Hubungan One-to-one Sumber: Yakub (2012:64)
b. One-to-many (1:N) atau Many-to-one (N:1), sebuah entitas pada A berhubungan dengan nol atau lebih entitas pada B. Sebuah entitas pada B berhubungan dengan banyak satu entitas pada A.
Gambar 2.2 Hubungan one-to-many Sumber : Yakub (2012:64)
c. Many-to-many (N:N) sebuah entitas pada A berhubungan dengan nol atau lebih entitas pada B dan sebuah entitas pada B dapat dihubungkan nol atau lebih entiitas pada A.
Gambar 2.3 Many-to-many Sumber: Yakub (2012:64)
11 12. Normalisasi
Normalisasi (normalize) merupakan salah satu cara pendekatan atau teknik yang digunakan dalam membangun desain basis data dengan menggunakan beberapa aturan dan kriteria standar. Tujuan normalisasi adalah untuk membuat struktur tabel yang normal atau baik. Teknik normalisasi adalah usaha agar desain tabel berada dalam “normal form” (bentuk normal) yang dapat diartikan dengan menggunakan ketergantungan fungsi (functional dependency). Yakub (2012:70)
13. Microsoft Visual Basic 2015
Visual Basic 2015 adalah versi terbaru dari visual basic yang diperkenalkan oleh Microsoft pada tahun 2015 dengan tambahan banyak fitur- fitur baru terutama fitur untuk membangun aplikasi mobile. Visual basic 2015 dikemas bersama-sama dengan bahasa pemrograman Microsoft lainya, seperti C++, C#, F#, Visual Basic, JavaScript, dan banyak lagi dalam sebuah paket yang disebut Visual Studio. Visual Studio juga memiliki editor untuk semua bahasa markup, seperti HTML, XML, JSON, XAML, untuk aplikasi Windows Desktop, Phone, dan Store, dan CSS. ChristopherLee(2016:2)
Tampilan Microsoft Microsoft visual basic 2015 berisi elemen-elemen sebagai berikut:
a. Tittle Bar
Title Bar adalah menampilkan nama aplikasi yang sedang terbuka.
b. Menu Bar
Menu Bar adalah perintah yang memungkinkan anda untuk menulis, mengedit, menyimpan, mencetak, menguji, menjalankan program Visual Basic, dan banyak lagi.
c. Toolbar
12
Toolbar adalah tombol untuk menjalankan perintah yang sering digunakan seperti New Project, Open File, Save,Undo, Redo, Start, dan yang lain.
d. Jendela Form
Jendela Form adalah Menampilkan objek yang sedang anda kerjakan.
e. Toolbox
Toolbox adalah berisi komponen NET(tombol perintah) yang dapat anda gunakan untuk mengembangkan grafis antarmuka pengguna(seperti tombol, kotak teks, label) untuk program tersebut.
f. Jendela Solution Explorer
Jendela Solution Explorer adalah menampilkan elemen dari Visual Basic Solution,yaitu nama yang diberikan kepada program Visual Basic dan item lainnya yang dihasilkan oleh Visual Basic 2015 sehingga program akan mengeksekusi dengan benar.
g. Jendela Properties
Jendela Properties adalah setiap objek dalam program Visual Basic memiliki seperangkat karakteristik yang disebut sifat-sifat objek (property). Lee(2016:9-10)
14. Microsoft SQL Server 2014
Microsoft SQL Server merupakan Relational Database Management System (RDBMS) yang dikembangkan oleh Microsoft sebagai sofware.
Fungsi utama SQL Server ialah menampung dan menggunakan data yang terintegrasi dengan aplikasi baik pada komputer yang sama atau dari komputer lain dalam jaringan.
Microsoft merilis SQL Server 2014 dalam beberapa versi yang sudah disesuaikan dengan segment-segmentnya, yaitu:
a. Versi 32-bit(x86) untuk komputer dengan single prosesor seperti pentium 4 dan sistem operasinya yang menggunakan Windows XP.
13
b. Versi 64-bit(64) untuk komputer yang lebih dari satu prosesor seperti Core 2 Duo dan dengan sistem operasi seperti Windows XP 64, Vista dan Windows 7.
14 B. Hasil Penelitian Terdahulu
Tabel 2.2. Hasil Penelitian Terdahulu
Aspek Rian Rahmatullah (2017)
Rachmat Akbar Fahdli (2018)
Rosmalinda Febrianti (2019) Judul Sistem Informasi
Akuntansi Simpan Pinjam Menggunakan Microsoft Visual Basic 2015 Pada Koperasi Dian Banjarmasin
Sistem Informasi Akuntansi Simpan Pinjam Menggunakan Microsoft Visual Basic 2015 Pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia Tri Civitas
Fkip Ulm
Banjarmasin
Program
Aplikasi Simpan Pinjam
Menggunakan Microsoft Visual Basic 2015 pada Koperasi Wanita Dharma Kusuma Banjarmasin
Instintusi yang diteliti
Koperasi Dian Banjarmasin
Koperasi Pegawai Republik Indonesia Tri Civitas
FKIP ULM
Banjarmasin
Koperasi Wanita Dharma Kusuma Banjarmasin
Periode Analisis
Juli – September 2016 Juli – September 2017 Januari – Maret 2018
Rumusan Masalah
1. Bagaimana sistem informasi
akuntansi simpan pinjam yang tepat pada Koperasi Dian Banjarmasin?
2. Bagaimana rancang bangun program aplikasi simpan pinjam
menggunakan Microsoft Visual Basic 2015 pada Koperasi Dian Banjarmasin?
1. Bagaimana sistem informasi
akuntansi simpan pinjam pada Koperasi
Pegawai Republik
Indonesia Tri Civitas FKIP ULM
Banjarmasin?
2. Bagaimana membangun sistem informasi akuntansi simpan
1. Bagaimana simpan pinjam yang tepat pada Koperasi Wanita Dharma Kusuma Banjarmasin?
2. Bagaimana program aplikasi simpan pinjam
menggunakan
15
pinjam berbasis Komputerisasi dengan
menggunakan Visual Basic 2015 sebagai front end dan Microsoft SQL Server 2014 sebagai back end pada Koperasi Pegawai
Republik
Indonesia Tri Civitas FKIP ULM
Banjarmasin?
Microsoft Visual Basic 2015 sebagai front end dan Microsoft SQL Server 2014 sebagai back end pada Koperasi Wanita Dharma Kusuma Banjarmasin?
Tujuan Penelitian
1. Untuk menegetahui bagaimana sistem informasi
akuntansi simpan pinjam yang tepat pada Koperasi Dian Banjarmasin?
2. Untuk mengetahui bagaimana rancang bangun program aplikasi simpan pinjam
menggunakan Microsoft Visual Basic 2015 pada Koperasi Dian Banjarmasin?
1. Untuk mengetahui bagaimana sistem informasi
akuntansi simpan pinjam pada Koperasi Pegawai Republik
Indonesia Tri Civitas FKIP ULM
Banjarmasin 2. Untuk
mengetahui bagaimana membangun sistem informasi akuntansi simpan pinjam berbasis komputerisasi dengan menggunakan Visual Basic 2015 sebagai front end dan Microsoft SQL Server 2014 sebagai back end
1. Untuk membuat simpan pinjam yang tepat pada Koperasi Wanita Dharma Kusuma Banjarmasin.
2. Untuk mengetahui bagaimana membangun program aplikasi simpan pinjam
menggunakan Microsoft Visual Basic 2015 sebagai front end dan Microsoft SQL Server 2014 sebagai back end pada Koperasi Wanita Lanjutan:
16
pada Koperasi Pegawai
Republik
Indonesia Tri Civitas FKIP ULM
Banjarmasin
Dharma Kusuma Banjarmasin
Metode Penelitian
Wawancara dan Dokumentasi
Wawancara dan Dokumentasi
Wawancara dan Dokumentasi
Hasil Penelitian
Sistem Informasi Akuntansi Simpan Pinjam Menggunakan Microsoft Visual Basic 2015 Pada Koperasi Dian Banjarmasin
Sistem Informasi Akuntansi Simpan Pinjam Menggunakan Microsoft Visual Basic 2015 Pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia Tri Civitas
Fkip Ulm
Banjarmasin
Program
Aplikasi Simpan Pinjam
Menggunakan Microsoft Visual Basic 2015 pada Koperasi Wanita Dharma Kusuma Banjarmasin
Sumber: Penulis
Adapun persamaan dan perbedaaan dengan penelitian terdahulu adalah sebagai berikut:
1. Persamaan:
a. Objek penelitian yang sama yaitu Koperasi Simpan Pinjam.
b. Program untuk merancang aplikasi sama yaitu dengan menggunakan Microsoft Visual Basic 2015
c. Cara pengumpulan data sama, yaitu dengan metode wawancara dan dokumentasi.
Lanjutan:
17 2. Perbedaan:
a. Tahun penelitian, penulis melakukan penelitian pada tahun 2019, sedangkan penelitian terdahulu tahun 2017 dan tahun 2018.
b. Tempat penelitian, penulis melakukan penelitian di Koperasi Wanita Dharma Kusuma Banjarmasin. Sedangkan penelitian terdahulu melakukan penelitian di Koperasi Dian Banjarmasin dan Koperasi Pegawai Republik Indonesia Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin.