• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENINGKATAN KREATIVITAS DAN KEMAMPUAN MEMBACA ANAK MELALUI PENDEKATAN PEMBELAJARAN TEMATIK DI TAMAN KANAK-KANAK NEGERI PEMBINA I MEDAN (PENELITIAN TINDAKAN).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENINGKATAN KREATIVITAS DAN KEMAMPUAN MEMBACA ANAK MELALUI PENDEKATAN PEMBELAJARAN TEMATIK DI TAMAN KANAK-KANAK NEGERI PEMBINA I MEDAN (PENELITIAN TINDAKAN)."

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

PENINGKATAN KREATIVITAS DAN KEMAMPUAN MEMB ACA ANAK

MELALUI

PENDEKATAN

PEMBELAJARAN TEMATIK DI

TAMAN KANAK-KANAK NEGERI PEMBINA I MEDAN

(PENELITIAN TINDAKAN)

I

~~~

TES IS

~Jl~

(2)

Tesis

J PENINGKATAN KREATIFITAS DAN KEMAMI'UAN MEMBACA ANAK

I~

MELALUI

PENDEKATAN PEMBELAJARAN TEMATIK Dl

~

TAMAN -KANAK-KANAK NEGERI PEMBINA I MEDAN

~

13 t

~

·

~

. r:: / (PENELITIAN TINDAKAN)

~

_D.!_susun dan

diajuka

n _g ~h:

~,.

SUSMAINI

~~~

NIM.

055020367 ~

~

::>

Prof. Dr. Muhammad Badirao M.Pd

NIP. 130535891

(

Ketua

Program

Studi

~

(j

~

Teknologi

Pendidik~

- '

~,..,. ~\

UJ

Pnf.

Dr. Muhammad Badiran, M.Pd

NIP.131535891

Direktur~Pascasarjana

Universi

N eg ~

Medan

~ ·

~NIME.Q

..

(3)

Persetu1uan Komisi

~N ...

:J

/.'-(CI-s

nc:-c~.o""'

Ujian Tesis Magister Pendidikan

No. Nama

~--~

Tanda Tangan

~

~

(;f,

$

1. Prof.

Dr.

Muhanunad Badiran. M.Pd

>

'2 NIP. 13153589 1

-z.

• (Pembimbing I) '

0 - ; ~

0

_ ',

CJ,..~_~o/

~-2.

Prof.

Dr.

H. Zainuddin, M.Pd

NIP.

131412356

r~

(Pembimbing II)

3.

Dr.

Julaga Situmorang, M.Pd

NIP.

130686932 (Penguji)

4.

Dr. Abdul Hamit K. M.Pd

NIP. 130935475 (Penguji) ~

/

5.

Dr.

Efendi

Napitupulu, M.Pd

NIP. 131663505 (Penguji)

'

(4)

KATAPENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Kuasa yang memberikan kekuatan dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini. Penulisan tesis ini dimaksudkan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Magister Pendidikan pada program studi Teknologi Pendidikan

Program

Pascasarjana Universitas Negeri Medan.

Dalam pe.nulisan tesis ini tentunya penulis banyak menghadapi kendala dan keterbatasan. Namun berkat bantuan berbagai pihak akhimya penulisan tesis ini dapat diselesaikan. Untuk itu penulis ucapkan terima kasih yang tulus kepada :

Bapa ~!!of Dr.Muhammad _!l~diran ,

M.Pd

dan B~~

Prof.

Dr·.H. Zain ~~in,

M.Pd, selak~ dosen pembimbing yang selalu memberikan pengarahan serta bimbingan kepada penulis sehingga terselesaikannya tesis ini.

Bapak Dr. Julaga Situmorang M.Pd, Bapak Dr. Abdul Hamid K. M.Pd dan Bapak Dr. Effendi Napitupulu,

M.Ed

selaku penguji yang telah memberikan masukan-masukan guna perbaikan dan kesempumaan tesis ini. -<': ~~ , ,,"' /

~ ~-

-<': ~ ....

~

Bapak Drs.

H.

Syawal Gultom,

M.Pd

selaku Rektor Universitas Negeri Medan

~

yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti perku1iahan di Program Pascasarjana Unimed. ;...__

Bapak Prof. Dr. Belferik Manulang, M .Pd, selaku Direktur Pascasarjana

y

Univernitas Negeri Medan yang telah banyak memberikan bantuan dalam segala c

~

urusan administrasi di Program Pascasarjana Unimed.

-o c/

CJ • .o.O

Bapak

Asisten

Direktur

I Bapak Syarifuddin, M.Sc Ph.D,

dan Bapak Asisten Direktur II Bapak Dr. Abdul Hamid K. M.Pd yang telah memberikan pelayanan

~:)

(5)

4

I

I

,I

'I

dan bantuan dalam berbagai urusan administrasi selama penulis mengikuti perkuliahan di

Program

Pascasarjana Unimed.

Bapak Prof. Dr. Muhammad Badiran, M.Pd, selaku ketua Program Studi Teknologi Pendidikan dan Bapak Dr. Julaga Situmorang, M.Pd selaku sekretaris Program

Studi

Teknologi Pendidikan. -~ \ { ~

\ Bapakllbu dosen

Program Studi

Teknologi Pendidikan Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan yang telah memberikan berbagai ilmu pengetahuan selama penulis mengikuti perkuliahan dan tak terlupakanjuga rekan mahasiswa PascasaJjana Unimed

Program Studi

Teknologi Pendidikan. IJ.J

Ayahanda llyas Adi dan Ibunda Hj. Suliyah serta Ayahanda Jamaluddin Hawi

dan Ibunda

--

Aminah

danyang

telah

--

membimbingku

selama dan selalu mem}eri.

--motivasi selama mengikuti perkuliahan dan penulisan tesis ini. Secara khusus kepada

suami

tercinta

Drs.

Muhammad Rifai,

M.Pd

yang selalu memberikan curahan kasih

sayang dan Ananda tercinta Annisa Rizqia Ramadhani, Bambang Gunawan dan si bungsu Rifqy ~ lkh sanul Akmal tempat mewujudkan kasih sayang.

Semoga basil penelitian ini dapat beonanfaat dan berhasil guna bagi pendidikan dimasa kini dan yang akan datang.

Medan, Juli 2007

(6)

ABSTRACT

. ~~?~ ~

L

.. :(·

.•.• , ~~\. ~ ~ ::~: ···~ ~)· ~ ' •. , ·:? '" ,.- " L! :•. ~ ~ i~·. ~·~ ·~·~ .. :. ~ SJ;, !!t

t

~

t ..

#

;-.~ ~ \'t~~ ~t: <~ .• ~

~~ ... :-' ... "'"

__

... _ ... ···~····-· ... .---·~

Susmaini. Thesis: The Development of Creativity and students' ability in reading

by

Thematicb Intructional Approach at State Kindergarden Pembina I Medan

(Action Reserch). Thesis: Post Graduate Program of State University of Medan.

2007.

.

This research is an action research which aim to implement thematich instructional approach in increasing the student's creativity and ability in reading at State Kindergarden Pembina I Medan. The implementation of this research is going on at three cycles. A first cycle; - the theme is "job12 -done at three weeks ~ of

instructional time, the second theme are "water, air and fire" done at two weeks and the third cycle is "communication tools", done two weeks. Each cycle insists of parts of the actions planning implementating, observation and reflection of the activity.

The amount of participant in doing this research were 23 students of kindergarden Pembina I Medan. This research involved one partner teacher and

one

helper teacher .as a collaborator. \'lho were with ·the reseacher did an observation in class. To measure the level of creativity at the begiiming and end of the action w as done by pyschologis team by taking creativity test of Figural by Torrance, while to measure the level of reading ability at the beginning or the end of the action was done

by partner teacher with the researcher.

Generally, the analysis data of the research used qualitative analysis approach is to description of implementation thematich instructional approach in Kindergarden Pembina I Medan. Meanwhile, spesifically to measure the. difference of pretest .. and posttest Creativity and students' ability in reading used statistical analyzed t test at significance level a= 0,05.

The finding of the research showed that the implementation of thematich instructional approach which done through various play can create the creativity and students' ability in reading from cycle to cycle. If at the first cycle the percentage was 56%, so at the second cycle become 70% and the third cycle become 87%. The fact was supported by statistic result t-test where for the creativity. t count= 13,36 and t

(7)

··---~~. ~··· -·-·~

..

, , , ··-··-... ~-.,~ .•. ··· ~· ..

Susmaini, Peningkatan Kreativitas dan Kemampuan Membaca Anak Melalui

Pendekatan Pembelajaran Tematik Di Taman Kanak-Kanak Negeri Pembina I

Medan (Penelitian Tindakan) Tesis: Program Pasca Sarjana Universitas Negeri

Medan. 2007.

/.

'\•

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk menerapkan pendekatan pembelajaran tematik

da J~ m

rangka meningkatkan kreativitas dan kemampuan membaca anak. Pelaksanaan penelitian dilakukan dalam 3 (tiga

siklus),

pada sikJus pertama tema yang diusung adalah "pekeljaan" dengan waktu

pelaksanaan pembelajaran selama

3

(tiga) minggu, siklus kedua tema yang

diusung

adalab "air, udara dan api" dengan waftu pelaksanaan pembeJajaran selama 2 (dua) minggu dan siklus ketiga tema yang diusung adaJah "alat komunikasi" dengan waktu pelaksanaan pembelajaran selama 2 (dua) minggu. Setiap siklus penelitian terdiri atas tahapan kegiatan rencana tindakan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi.

Jumlah partisipan dalam pelaksanaan penelitian berjumlah 23 anak siswa Taman Kanak-Kanak Pembina I Medao. Pada peJaksanaan.diJibatkan 1 (satu) guru_ mitra dan satu

guru

bantu sebagai kolaoorator yang bersariia:'sama dengan peneHti bertindak sebagai pengamat di dalam kelas. Untuk mengukur tingkat kreativitas pada awal tindakan maupun pada akhir tindakan dilakukan

oleh

Tim Psikolog dengan mengambil tes kreativitas bentuk figural dari Torra nce, sedangkan untuk mengukur tingkat kemampuan membaca pada awal tindakan maupun pada akhir tindakan dilakukan oleh guru mitra beke rjasama dengan peneliti.

Secara umum analisis data penelitian yang digunakan menggunakan -pendekatan analisis kualitatif yaitu untu1{ m endeskripsikan pelaksanaan pembelajaran tematik yang dilaksanakan di Taman Kanak-Kanak Negeri Pembina I Medan. sedangkan secara khusus untuk mengukur perbedaan hasil tes awaJ dengan basil tes

akhir

baik pada aspek kreativitas dan

kemampuan

membaca anak digunakan

~nalisis

statistik

t-tes

pada tarafsignifikansi a""

0.05.

Temuan penelitian menunjukkan babwa penerapan pendekatan pembeJajarall.. tematik yang dilakukan melalui permainan bervariasi dapat meningkatkan kreativitas dan kemampuan membaca siswa. Hal ini terlihat dari meningkatnya persentase siswa yang memiliki kreativitas dan

kemampuan membaca

dari siklus ke siklus jika pada siklus

pertama

persentasenya 56%

maka

pada siklus kedua

meningkat

menjadi 70% kemudian pada siklus ketiga rnencapai 87%. Fakta tersebut didukung basil pengujian statistik t-test dimana untuk kreativitas, harga t hitung = 13,36 dan harga t tabe·l = I. 72 sedangkan untuk kemampuan membaca,

harga

t hitung "'! 6,66 dan harga t tabel ""
(8)

'"'

I

i

. i

DAFTARISI

Hal am an Abstract ... .

Abstrak ...

~

... , ii

Kata Pengantar ... .

iii

Daftar lsi ... . v

\-.s

Daftar Tabel. ... . VII

Daftar Gam b_ar~ ···· .. ··· .. ··· .. ··· u · ~ ··

...

~

..

~ -

... .

Daftar Lampiran IX

~~

...

~

...

';9; · ~ - le.~' '""""''"'' " ''" "''"""'

BAB I PENDAHULUAN

1:

II

!

¥

Jl

~

A. Latar Belakang Masalah ... ~

B. Hasil Praobservasi...

5

C. Pembatasan

Masalah...

6 D. Perumusan Masalah ... .., E. Tujuan Penelitian ... .. F. Manfaat Penelitian ... ..

0

7 8 8 BAB II KERANGKA TEORITIS, KERANGKA BERPIKIR D AN

BAB III

HIPOTESIS TINDAKAN

A. Deskripsi Teoretis .. .. .. .. . .. . . .. .. .. .. .. . .. ... 10

I. Hakikat

Pembelajaran Taman

Kanak-Kanak... ...

10

2, Hakikat Pendekatan Pernbelajaran Tematik... ... 1 3

3. Hakikat

Kreativitas... ...

22 4. Hakikat Kemampuan Membaca. •... •. .. ..• .. . .. . .•. .. ..• . .. .. 26 B. Penelitian Yang Relevan... ... ... ... . 29 C. Kerangka Berpikir... 30 D. Hipotesis Tindak:an.. ... ... . .. ... ... ... 32

c

METODOLOGI PENELITIAN .J"'IM£;0 1

A:-fempat

dan Waktu

renelitian ... :::

... ..

(9)

E. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data...

43

F. Teknik Analisis Data... 46

G. lndikator Kinetja.... ... . .. . ... ... ... .. . .. . ... . . .... .. . . .. . . ... ... 49

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN

PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data... ... 50

I. Siklus

Pertama... ... .. . .. . . .. . . . .. . .. . . .. .. . .. . ....

50

2.

Siklus

Kedua ...

!.,:···... ... . ...

66

3. Siklus Ketiga... ... ... .. .... 80

B. Diskusi

Hasil Pene1itian ... ... ... ...

86

c.- K"derbatasan Penelitiari:' ... ::-.':": . .. . . .. . . .. . 95

BABY SIMPULAN, JMPLIKASI DAN SARAN

,

;;

A. Simpulan... .. .. . . .. .. .. . .. . .. . . .. .. 96

B. Implikasi.... ... .... ... . ... 97

C. Saran-Saran.... ... .... ... ... ... .. 99 I

Lampiran-Lampiran

(10)

Tabel

3.1

3.2

3.3

DAFI' AR TABEL

Tindakan Penelitian ... .. Pedoman!Lembar Observasi Kreativitas Anak.. ... .. Pedoman/Lembar Rekaman Penyebab Masalah ... ..

37

44 45 3.4 Kisi-Kisi Tes Kemampuan Membaca Anak... 45

~

~

~

"a CJI'IIME.Q [image:10.595.57.496.68.766.2]
(11)

.,.:

I

Gam bar

Halaman

DAFT AR GAMBAR

3.1 Siklus Penelitian Tindakan ...

~

...

~

3.2

Model Rancangan Penelitian

Tindakan

Yang

Akan Dilaksanakan ...

35

(12)

2

3 4 5 6

7

8

9

10

II 12 13 14

15 13

16 17 18 19

20

·i

I ·I

DAFf AR LAMP IRAN

Skenario Pembelajaran Strategi Problem Based Learning... 104 Pretest Kemampuan Membaca ... .

~

Postest Kemampuan Membaca ... ., ... . Instrumen Tes Kreativitas Awal... ... .

Instrumen Tes Kreativitas Akhir ... .

Pedoman Pengamatan :: ... :-:::: ... . Catatan Lapangan Siklus Pertama ... . Catatan Lapangan Siklus Kedua ... . Catatan Lapangan Siklus Ketiga ... . Catatan Pengamatan Siklus Pertama ... .. - catatan Pengamatan Siklus Kedua ... :::::: ... . Catatan Pengamatan Siklus Ketiga ... . Analisis Observasi Tindakan Pertama ... ; ... .. Analisi Observasi Tindakan Kedua ... . Analisis Observasi Tindakan Ketiga ... , ... . Deskripsi Data ...

::-.= ...

~ . :::

... .

Uji Norrnalitas ... .. Uji Homogenitas ... . Analisis Nilai Pre Tes dan Post Tes Aspek Kre~tivitas ... .. Analisis Nilai Pre Tes dan Post Tes Aspek Kemampuan

121

129

155 156 160 178 192 206 2IC 216

220

221 222 223

235

239

241

Mernbaca ... :::... 243

(13)

I

I

I

-1

. I .; i

i

i

i

·-I

BABI

PENDAHULUAN

~

~~

A. Latar Belakang Masalab -<:-Jp,.

~

h'"~

-

.

"'Jp,.

~

l

=

Peserta didik yang berada di taman kanak-kanak usia 4 - 6 tahun merupakan anak dengan rentang usia dini. Pada usia tersebut seluruh aspek perkembangan

kecerdasan Intelegensia Question (JQ), Emotiona\ Question (EQ), dan Spiritual Question (SQ) tumbuh dan berkembang sangat luar biasa. Pada umumnya tingkat

perkembangan anak usia dini tersebut masih melihat segala sesuatu sebagai satu

)

keutuhan (holistik)

serta

mampu memahami konsep

secara

sederhana. Proses

pembelajaran masih bergantung kepada objek-objek konkrit dan pengalaman yang

dialami secara langsung. ~\1"'

\" Oleh karena itu, diperlukan perhatian terhadap pendidikan anak usia dini agar

kecerdas an~ ,kepribadian dan pri@k!J sosial anak dapaLberkembang secara optimaL

Usia'dini merupakan usia di

mana

anak akan sangat mudah menerima rangsangan dari lingkungannya. Perlakuan yang tepat dari lingkungannya diharapkan akan

membawa perubahan positif bagi perkembangannya. Hal ini dapat dilakukan

)

sebagaimana- dijelaskan Hurlock ~ dalam Moeslichatoen' (~004) sebagai berikut: (I)

mendorong anak bertingkah laku sesuai dengan yang diharapkan dan menghilangkan

tingkah laku yang tidak diharapkan, (2) tingkah Jaku yang diharapkan apabila

(14)

!

~ I

-···-···--·---·-....,....

...

__

pengawasan dari guru dan (4) anak perlu mendapat kesempatan untuk mengubah tingkah laku yang tidak diharapkan itu. Bertitik tolak dari hal di atas, maka pendidikan dalam kerangka pembentukan perkembangan jasmani dan rohani anak harus mensinergiskan aspek-aspek tumbuh kembang anak. Aspek tumbuh kembang anak yang harus dikembangkan menurut

Jalal (2002) mencakup aspek perkembangan moral dan nilai agama, aspek fisik, aspek bahasa, aspek

k ~~ itif,

aspek sosial dan seni.

1

Kenyataan yang ada menunjukkan bahwa kegiatan di taman kanak-kanak umumnya tidak menarik dan berlebihan karena pada usia yang masih dini, anak sudah dituntut untuk

menge

rjaka~

_!ugas yang

bers

ifa t_<!~

ade mik

bahkan tentapat taman kanak-kanak yang memberikan pekeljaan rumah untuk anak didiknya. Anak dipaksa mengerjakan tugas-tugas membaca, me nulis, berhitung di rumah. Berkaitan dengan hal tersebut Fuad Hasan sebagaimana dikutip Tedjasputra {2001) menyatakan _ k_!tidaksetujuan dengan mengatakan: ada- pemaksaaan anak untuk diiibatkan ke dalarn proses belajar sedini mungkin. Kelompok bermain, taman kanak-kanak semestinya tidak lantas beraJih fungsi atau menyerupai sekolah, semata-mata karena terbawa anggapan bahwa sebaiknya anak mulai bersekolah sedini mungkin. Kedua bentuk program itu tidak seharusnya oerubah menjadi lembaga pendidikan yang meJancarkan kegiatan skolastik dan bersifat prestatif dengan akibat menyusutnya kesempatan anak melibatkan diri dalam kegiatan bennain yang bisa dinikmatinya sebagai suasana rekreatif.

TargeCkemampuan akademik

y ang

mengaburkan aspek bermain pada anak mengakibatkan terdapatnya unsur pemaksaan belajar pada anak yang lebih berpeluang untuk menimbulkan masalah tingkah laku di kemudian hari. Terlepas
(15)

-· -· ..

---

... ..._

____

~-.~~

dari target kemampuan menulis dan membaca, bermain adalah dunia anak usia pra sekolah dan menjadi hak setiap anak untuk bennain sebagaimana dinyatakan dalam Konvensi Hak-hak Anak (1990) pasal 31 disebutkan bahwa hak anak untuk beristirahat dan bersantai, bermain dan turut serta dalam kegiatan rekreasi yang sesuai dengan usia anak yang bersangkutan dan untuk turut serta secara bebas dalam kehidupan budaya dan seni.

v"',

~Q /

)

(16)

... ··-,.~ ...

·-··---

..

-

... ..._

__

. ..,.

..

~

·--disebabkan anak harus selalu mencontoh dan tidak boleh berbeda dengan apa yang dilakukan guru. Misalnya guru memberi contoh wama buah apel adalah merah, ketika terdapat ada anak yang mewarnai buah apelnya dengan wama hijau atau orange dan sebagainya guru kurang memberikan respon positif. Bi la hal ini terjadi

)

dan berlangsung terus menerus maka berdampak kepada anak, anak tidak mau "berbeda" dari apa-apa yang diarahkan guru bahkan tidak menutup

kemu

~~ina

n

anak tidak mau mencoba dan pada giJirannya akan mematikan kreativitas anak.

"'~)

/ Di samping itu untuk meningkatkan kreativitas dan kemampuan membaca anakjelas diperlukan kesadaran dan perhatian dari semua pihak yang berkepentingan dalam meningkatkan mutu pendidikan dan pembelaj!_l'!n di taman kanak-kanak, masalahnya apakah guru dapat melaksanakan pendidikan dan pembelajaran yang berorientasi kepada peningk:atakan kreativitas dan kemampuan membaca anak.

\ Berdasarkan informasi di atas dapat dinyatakan bahwa peningkatan kreativitas

~.!:

kemampuan

m em!La~

masih rendah. Kenyataan inilah yang penting mendapat perhatian, agar tenaga pengajar di Taman Kanak-Kanak Pembina I Medan terbantu dalam mengatasi permasalahan dalam pembelajaran. Dalam hal ini upaya yang dapat diJakukan untuk meningkatkan kreativitas dan kemampuan membaca anak adalaL melalui

kegiatan - pembelajaran tematik. Karakteristik utama pembelajaran tematik adalah kegiatan pembelajaran tanpa memberi beban kepada anak, sehingga konsep belajar pada usia dini yang dominan dengan bennain tetap dipegaog teguh dan kegiatan-kegiatan pembelajaran lebih ditekankan pada kreativitas anak:"

Pembelajaran tematik juga dimaksudkan untuk memberikan pengalaman bermakna kepada anak, karena dalam pembelajaran tematik anak dalam memahami

~~~0~

(17)

,,

berbagai konsep yang mereka pelajari melalui pengalaman Jangsung dan menghubungkan dengan konsep yang telah dikuasainya tanpa menghilangkan unsur bermain yang memang "dunianya" anak.

/ tP

Sesuai dengan karakteristik usia taman kanak-kanak maka peningkatan kreativitas dan kemampuan membaca anak dilakukan melalui bermain. Oleh karenanya maka peningkatan kreativitas dan kemampuan membaca anak dapat dilakukan guru dalam kegiatan pembelajaran tematik secara bersamaan, misalnya guru menunjukkan beberapa benda mainan yang di antara benda-benda perrnainan tersebut terdapat huruf-huruf tersembunyi yang diletakkan pada area-area yang berbeda

S!P,!rti

musik. area

IP

~ ~ea Balok., namun .2i_ll(at pada sebuah te!!)'!,.yang sama sebagaimana dituntut pada pembelajaran tematik. Kemudian meningkat kepada kata-kata tersembunyi yang terdapat pada area-area tersebut yang dapat ) dibaca anak. Setelah proses itu dilalui maka guru mengajak anak-anak untuk bemyanyi-sesuai dengan materi yang dibelajarkan tersebut. lntinya adafah bahwa melalui kegiatan bermain yang dilakoni ofeh anak terdapat di dalamnya unsur peningkatan kreativitas dan kemampuan membaca anak. '_

I)

~

\ ' .

C . . ·

~

J

j

B. Hasil Praobservasi CJNIME-0; /

CJ'IItJIV

~~~ltJid

~

(18)

meningkatkan kreativitas dan kemampuan membaca anak, (3) kurang berkembangnya kreativitas dan kemampuan membaca hal ini disebabkan guru kurang m emberikan kebebasan kepada anak untuk berinisiatif, anak hanya mencontoh dan mendengarkan instruksi dari guru saja, (4) media yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran belum maksimal dalam meningkatkan kreativitas dan kemampuan membaca anak. t~~,

1111

~Q /

Berdasarkan hasil praobservasi di atas dapat dinyatakan bahwa kreativitas dan kemampuan membaca anak belum maksim al berkembang. Untuk itu maka hasil praobservasi di atas m erupakan dasar pertimbangan guru untuk bekerjasama dengan

peneliti unt

~~ mencari

upaya ata

u_ c~ untuk rnenga tas L~ sal ah yang dih ada e_ i ~ gar

anak lebih berkembang kreativ itas dan kemampuan membacanya. ((e;:~~";>

·

"-\;>~~~~-~}(~

~) ~

~

C. Pembatasan Masalah :;: .... :: .... :;:

Kegiatan pembelajaran di taman kanak-kanak mengandung unsur perkembangan pemahaman memoaca, menulis dan berhitung. Mengajarkan kemampuan membaca, menulis dan berhitung pada anak usia taman kanak-kanak bukanlah tujuan utama pembelajaran di taman kanak·kanak, sebab prioritas utama pembelajaran di taman kanak-kanak adalah memperkena lkan berbagai pengetahuan, sikap dan prilaku, agar mereka dapat melakukan adaptasi dengan kegiatan pembelajaran yang sesungguhnya di sekolah dasar. Tetapi jika anak menunjukkan

)

~:

keinginan untuk belajar membaca, menulis dan berhitung. tidak ada salahnya jika keinginan ~ rseb ut diarahkan asalk ~ n tidak bertenta ng ~ n _ dengan karakter isti ~ _!Oak usia taman kanak-kanak yang masih dominan keinginan untuk selalu bermain.

(19)

1

Berdasarkan pada kajian Jatar belakang dan uraian di atas maka peneliti membatasi masalah penelitian pada penerapan pembelajaran tematik dalam meningkatkan kreativitas dan kemampuan membaca anak.

D. Perumusan Masalah

\?

Untuk menjawab permasalahan itu, diadakanlah pertemuan antara pihak sekolah dalam hat ini diwakili- oleh guru kelas TK B- dengan peneliti. Mengingat masalah tersebut dirasakan guru ada dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran di kelas, dan upaya yang akan dilakukan bertuj uan untuk perbaikan, peningkatan atau ) perubahan pembelajaran ke arah yang lebih baik dan hasilnya akan dapat dilihat dan disaksikan

o leh

guru dan anak- didik, malca dalam pertemuan terse but ditetapkan perlu dilakukan pengkajian dengan penelitian yang bersifat reflektif terhadap hasil

)

proses pembelajaran. Penelitian yang dimaksudkan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) untuk memperbaiki, meningkatkan atau merubah proses belajar mengajar di

TK Negeri Pembina I Medan. Melalui PTK penelitian tindakan kelas ini menemukan model dan prosedur tindakan yang mernberikan jaminan terhadap upaya pemecahan masalah yang ditemui oleh guru dengan usaha kolaborasi antara peneliti dengan guru serta guru sebagai pelaku tindakan dan siswa kelas TK B sebagai subjek yang dikenai tindakan, melakukan refleksi dan evaluasi diri terhadap basil atau kemajuan yang akan dicapai.

l

f

IJ.J

~}

siklus

(20)

evaluasi dan (4) analisis dan retleksi. Hasil retleksi ini diterapkan pada siklus tindakan pembelajaran berikutnya sampai ditemukan hasil yang memuaskan. Dengan demikian masalah dalam penelitian kajian tindakan ini dirumuskan sebagai berikut I. Apakah kreativitas anak akan lebih meningkat hila proses pembelajamn diberikan ~J

melalui pembelajaran tematik. .r;.

1 \

i.

! ) \_

~

;

2. Apakah kemampuan membaca anak akan meningkat bila proses pembelajaran diberikan melalui pembelajaran tematik.

res

NE:t rtS

NEe~

,~CI- ~~,. ~~CI- ~~,.

($

~~

!

~

$

~

E. Tujuan Penelitian ~ c \ ~ c ~

,g

Berdasarkan pennasalahan yang telah diuraikan, tujuan umum penelitian ini adalah memanfaatkan pembelajaran tematik untuk-meningkatkan kreativiias dan kemampuan membaca anak. Sedangkan tujuan operasional penelitian untuk adalah

k h . Jl~:

untu_ mengeta UJ:

I. Peningkatan kreativitas anak dalam proses pembelajaran yang diberikan meTaiUi pembelajaran tematik.

2. Peningkatan kemampuan membaca anak dalam proses pembelajaran yang diberikan melalui pembelajaran tematik.

F. Maofaat

Fenelitian

I

Penelitian ini diharapkan akan dapat menjadi masukan dan memberi manfaat

)

bagi guru taman kanak-kanak untuk dapat d ijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam mengembangkan dan mengimplementasikan konsep pembelajaran tematik,

sehingga diharapkan kreativitas dan kemampuan

membiica

anak lebih meningkat dan

baik. Khusus untuk pimpinan taman kanak-kanak, penelitian ini diharapkan akan

)

dapat digunakan sebagai model untuk pengambilan kebijaksanaan yang berhubungan

~OJ

(21)

'

"'

(22)

----

~,~---..---..._~-BABV

SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

A. Simpulan ~ ...

f .

Simpulan-simpulan yang dapat ditarik dari kajian penelitian adalah sebagai berikut:

v •.

(:.Q /

Pertama,

kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan dengan menerapkan

pembeJajaran tematik yang disajikan melalui kegiatan pennainan bervariasi dapat meningkatkan kreativitas dan kemampuan membacanya. Hal ini dapat teJjadi,

karemt

dalam pembelajaran tematik melalui kegiatan _£e_rmainan bervariasi,_anak tidak terbebani hal-hal yang bersifat akademis karena sesungguhnya hakikat pembelajaran di taman kanak-kanak Jebih menekankan aktivitas pembelajaran yang riang sehingga konsep bermain sangat kental.

I

Kedua, pada sikfus

pertam

a _ ~rd asarkan

catatan lapangan

dan

hasil diskusi,

guru mitra, kolaborator dan peneliti diperoleh data dari 23 anak terdapat 13 anak atau 56% yang menunjukkan tingkat kreativitas yang tinggi dengan kriteria (J) menjawab pertanyaan guru, (2) mengajukan pertanyaan, (3) menceritakan sesuatu yang didengar dan dilihatnya, (4) bercerita tentang gambar yangdibuatnya dan dilihatnya, dan (5) menirukan tuHsanlhuruf dan kata. Hal yang sama berlaku pada kemarnpuan membaca dengan kriteria kemampuan meliputj : (J) melafaJkan bunyi huruf vokal,

(2) melafalkan huruf konsonan, (3) pengabungan bunyi huruf dalam sebuah kata, dan (4) membaca kalimat sederhana. ~

Ketiga, pada siklus kedua berdasarkan

(23)

atau 70% yang menunjukkan tingkat kreativitas yang tinggi dan kemampuan membaca baik.

Keempat, pada siklus ketiga berdasarkan catatan lapangan dan hasil diskusi, guru mitra, kolaborator dan peneliti diperoleh data dari 23 anak terdapat 20 anak atau 87% yang menunjukkan tingkat kreativitas yang tinggi dan kemampuan membaca baik ~ - ~

B. Implikasi

~

Pertama, hasil yang diperoleh dari penelitian

ini

menunjukkan adanya

peningkatan kreativitas dan kemampuan mem baca anak melalui pendekatan pembelajaran "tematik. Hal ini memberikan penjelasan- dan penegasan

bah"w"i

pendekatan pembelajaran merupakan salah satu faktor yang menjadi perhatian untuk meningkatkan kreativitas dan kemampuan membac a. Hal ini dapat dimaklumi karena melalui penerapan pendekatan pembelajaran tematik yang dilaksanakan melalui pennainan bervarlasi dapat meningkatkan partisipasi aktif slswa dalam pembelajaran yang

pada

gilirannya dapat menggiring keberhasilan

dan

ketercapaian tujuan pembel3jaran itu sendiri. Dengan demikian· konsekuensinya apabila pendekatan pembelajaran yang kurang tepat dalam pembelajaran maka tentu akan be raki~t berkurang pula partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran. Melalui penelitian

ini

menunjukkan bahwa

secar,a

umum terjadi peningkatan yang si9"ifikan dari kreativitas dan kemampuan membaca anak. Kekhasan dari pembelajaran tematik
(24)

·--1-1---~---·---· · -i i

!

I I I

! .

I

i

I i I

!

I

!

pembelajaran tematik berimplikasi kepada guru untuk melaksanakan pendekatan

pembelajaran tematik. Dengan menggunakan pendekatan pembelajaran tematik

diharapkan guru dapat membangkitkan dan memotivasi keterlibatan dan partisipasi

aktif anak dan dapat menciptakan suasana belajar yang lebih interaktif dan efektif

dalam mencapai tujuan pembelajaran.

Kedua, .1.emuan penelitian

in !_ ~em

berikan

implikasi kepada penyelenggara

pendidikan taman kanak -kanak, bahwa untuk melaksanakan pembelajaran dengan

pendekatan tematik harus didukung dengan ketersediaan alat-alat atau media

pembelajaran yang cukup memadai, untuk itu ketersediaan alat-alat atau media

pembelajaran yang dipergunakan dalam pembelajaran

~~nja

di

tanggung jawab

penyelenggara sekolah secara umum dan guru secara khusus. Untuk itu diharapkan penyelenggara sekolah menyediakannya atau paling tidak berupaya

mengusahakannya melalui pennintaan kepada instansi terkait (Ditmas), atau bisa

juga dilakukartpemenuhan alat-alat atau media pembelajaran itu dianggarkan

®lAm

rencana anggaran pendapatan dan belanja sekolah (RAPBS).

~

....

Ketiga, temuan penelitian ini juga memberikan imptikasi kepada

penulislpengarang taman kanak-kanak dan penerbit buku agar kiranya dapat menyajikan materi-materi dari kurikulum taman kanak-kanak berdasarkan

pendekatan pembelajaran tematik dalam penerbitan buku pada tahun-tahun yang

y

akan

datang

sebingga guru sebagai pengampu materi menemui vaJiasi

pendekatan

0

~

pembe1ajara_!l2'ang berbeda

untuk

taman

kanak-kanak.

"o /

1

Keempat. temuan penelitian ini juga mengisyaratkan implikasi

kepada

penyelenggara pendidikan seperti universitas negeri Medan (UNIMED) maupWl

perguruan tinggi swasta lainnya yang memiliki fakultas pendidikan yang mencetak

)

(25)

cal{)n-calon guru khususnya guru PGTK (pendidikan guru taman kanak-kanak) agar memberikan pendekatan pembelajaran yang variatif untuk pengajaran taman kanak· kanak pada kurikulumnya. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman

yang mendalam kepada calon guru taman kanak-kanak tentang pembelajaran lebih komprehensif yang

tentunya

merupakan bekal nantinya

di

dalam

melSksanakan

kegiatan pembelajaran di kelas .

.J~ mbe kalan

mahasiswa dalam menerapkan

pendekatan pembelajaran dapat direncanakan dalam kegiatan micro teaching dept

kegiatan praktek peng: /alaman

lapa ~ gan

(PPL:

~;

cv~ ~;

C. Saran-Saran

..,.. .,.o

""'""'~

~

c - ; CJa..

~e.O

t~

- ( \

I. Kepada guru untuk selalu berupaya mengembangkan kemampuan dirinya dalam melaksanakan tugas pembelajaran melalui kegiatan-kegiatan penarnbahan wawasan keilmuan baik melalui kegiatan m embaca buku, mengikuti seminar, pelatihan dan bila

memungki

n~

_ untuk

melanjutkan pendidikan ke jenjang yang

lebih tinggi.

(;-~

....

2.

)<epada

pihak penyelenggara

pendidikan

taman kanak-kanak agar semaksimal

mungkin melengkapi sarana dan media pembelajaran yang dipergunakan dalam kegiatan pembelajaran taman kanak-kanak.

3. Kepada pihak

penuHs/pengarang

dan penerbit buku mencantumkan pendekatan

pembelajaran yang

variatif dalarn penerbitan selanjutnya.
(26)

----·---5. Kepada pihak terkait (Diknas) hendaknya melakukan pelatihan mengenai

pendekatan pembelajaran usia dini khususnya mengenai pelatihan pendekatan

pembelajaran tematik yang saat ini

belum

tersosialisasi secara luas.
(27)

---+---~---I i

I

!

4 !

DAFf AR BACAAN

Abdurrahman, M. (1999). Pendidilmn Bagi Anak Berkesulitan Be/ajar. Jakarta: Rineka Cipta

Buzan, T. (2002). Use Your Perfect Memory. Yogyakarta: lkon Teralitera

Departemen Pendidikan Nasiona1. (2000). Pennainan Membaca dan Menulis di Taman Kanak-Kanak. Jakarta.:_f2!knas

- -- - - -· (2004). Standar Kompetensi Taman Kanak-Kanak

dan Raudlatul Athfal. Jakarta: Diknas

Dryden, G. dan Vos, J. (2003). Revolusi Cara Belajar. Terjemahan. Word

+

+

Translation Service. Bandung: Kaifa

Edy, S. (2005). Pengaruh Strategi Pembelajaran Dengan Menggunakan Media Gamhar.. dan Kemampuan Awal Terhadap Peningkatan Kemampuan Membaca Anak di Kelompok 'Berrnain. Medan: Te-sis PPs Unimed

Hapidin dan Gunardi (1999). Pedoman Praktis Perencanaan Pengelolaan dan

Evaluas Pengqjaran di Taman Kanak-kanak, Jakarta: Ghiyat Alfian Press

Hawadi, R.A (2001). Psikologi Perkembangan

Anak,

Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia

lmron, A. ( 1996). Belajar dan Pembelajaran, Jakarta: Funia Pustaka Jaya

Jalal, F. (2002). Stimulasi Otak Untuk Mengoptimalisasikan Kecerdasan Anak.

Buletin PA.DU, Edisi 02 Tahun 2002, Jakarta: Direktorat Pendidikan Anak

Usia Dini Oepartemen Pendidikan Nasional

Kak Seto. (2004). Bermain dan Kreativitas. Upaya Mengembanglcan Kreativitas

Anak Melalui

Kegiatan Bennain. Jakarta: Papas Sinar Sinanti
(28)

Moeslichatoen, R. (2004). Metode Pengajaran di Taman Kanak-Kanak. Jakarta: Rineka Cipta

Moleong, L. J (2000). Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya

Munandar, U. (1999). Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta: Rineka Cipta

Patmonodewo, S. (2003). Pendidikan Anak Praselwlah. Jakarta: Rineka Cipta Semiawan, C. (2002). Be/ajar dan Pembelajaran Dalam Tara[ Usia Dini,

Pendidikan Prasekolah dan Sekolah Dasar. Jakarta: Prenhallindo

Soedarso. (1991). Sistem Membaca Cepat dan Efektif. Jakarta: Gramedia

Pustaka

Utama

Soedarsono, FX (2001). Aplikasi Penelitian Tindalcan Kelas. Buku, 2.03 App1ied Approach. Jakarta: Proyek Pengembangan Universitas Terbuka. Dirjen Dikti. Departemen Pendidikan Nasional

Sudono, A. (2000}. Sumber Belaj;,. -dim A/at Permairum -Untuk Pendidikan Jlnak

Usia Dini. Jakarta: Gramedia

Sukartiningsih,

W.

(2004).

Peningkatan

Kualitas Pembelajaran Membaca dan Menulis Pennulaan di kelasl Sekolah Dasar Melalui Media Kata Bergambar.

Jurnal Pendidilcan Dasar, Volume 5 Tahun 2004. Surabaya: UNS

Sungkono, (2006). Pembelajaran 'fematik Dan lmplementasinya Di Sekolah DJl~r .

Majalah Rmiah Pembelajaran Jurusan Kurikulum Dan Tek:nologi

. / ' Pendidikan Faku/tas Jlmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta.

l

~

Yogyakarta: UNY

Supriadi, (1998). Kreativitas, Jakarta, Balai Pusataka.

Sutirjo dan

~am

ik,

Sri lstuti, (2005). Tematik: Pembelajaran Efektif Dalam

Kurikulum 2004.

Malang: Bayumedia

Publishing

Tangyong, A.F. (1999). Pengembangan Anak Usia Taman

Kanak

~K anak.

Jakarta: Gramedia

Tarigan, H.G. (1991). Membaca Ebpresif. Ban dung: Angkasa

Tedjasaputra; M.S. (2001). Bermain, Mainan dan Permainan Anak PAUD.

J~_rta:

Gramedia Widiasarana Indonesia

Tukimo, dkk. Buku Pegangan Guru Perangkat Pembelajaran Tematik. Jakarta: Tekindo Utama

~

(29)

UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Bumi Aksara Wiriaatmadja, R. (2005). Metode Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Remaja

Gambar

Tabel

Referensi

Dokumen terkait

Secara teoritis, karya tulis ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran dan informasi bagi pihak-pihak yang berkepentingan dalam rangka menyelesaikan

” An Experimental Examination of Selected Maneuver That May Induce On-Road Untripped, Light Vehicle Rollover- Phase II of NHTSA’s 1997 -1998 Vehicle Rollover Research

Pengaruh Metode Pembelajaran Field Trip Terhadap Keterampilan Proses Sains Dan Penguasaan Konsep Siswa Pada Materi Keanekaragaman Hayati Kelas X.. Universitas Pendidikan Indonesia |

tidak bagi santri yang telah mengerjakan salat malam berjamaah dapat. mempengaruhi sikap disiplin pada setiap kegiatan

Kajian pembelajaran ini difokuskan pada telaah tentang konsep MBS, karakteristik MBS, konsep dan dampak otonomi pendidikan, keefektivan sekolahdan MBS &amp;budaya

Pita serapan khas dari bentonit alam berada pada bilangan gelombang 3441 dan 1635 cm -1 yang mengindikasikan adanya vibrasi ulur dan tekuk gugus OH dari molekul air yang

DATA PERORANGAN CALON PENERIMA PENSIUN (DPCP) PEGAWAI NEGERI SIPIL YANG MENCAPAI BUP/APS/SAKIT/JANDA-DUDA.. NAMA : NO NAMA TANGGAL

Tabel 4.11 Rencana Operasional Program Hipotetik Bimbingan Kelompok Melalui Teknik Modeling untuk Meningkatkan Konsep Diri Peserta Didik Kelas X-XI Jurusan Perhotelan SMKN