BAB III METODE PENELITIAN
3.1.
Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian deskriptif (descriptive research) yakni suatu cara atau metode untuk membuat pencandraan secara sistematis, faktual
dan akurat mengenai fakta-fakta dan sifat-sifat populasi atau daerah penelitian. Penelitian deskriptif tidak bermaksud mengidentifikasi hubungan antar variabel, oleh karena itu berbeda dengan penelitian analitik, penelitian deskriptif tidak memerlukan hipotesis (Ndraha, 1987).
Penelitian ini merupakan suatu studi kasus di Kelurahan Tegalrejo, kota Salatiga. Hal ini dilakukan dengan alasan bahwa tugas dan tanggung jawab Kelurahan antara lain adalah membimbing dan membina para remaja.
Dalam rangka memecahkan persoalan penelitian sebagaimana diuraikan pada bagian terdahulu, maka metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif, yang oleh Muhadjir (1996) dipahami sebagai pendekatan kualitatif dengan ciri mengakui kebenaran berdasarkan tangkapan indrawi (apa adanya), memerlukan akal dan logika dalam menjelaskan dan berargumentasi.
3.2.
Definisi Konsep
1. Kenakalan remaja adalah semua perilaku yang menyimpang dari norma-norma hukum pidana yang dilakukan oleh remaja dan perilaku tersebut akan merugikan dirinya sendiri dan lingkungannya. (Belajar Psikologi.com)
2. Bentuk-bentuk kenakalan remaja adalah penggolongan atau pengkategorian dari kenakalan remaja yang dilakukan oleh remaja dimana perbuatan dan kenakalan digolongkan menurut sifat-sifat keadaan atau kualitas yang sama. (Belajar Psikologi.com)
3. Wilayah hukum Polsek Argomulyo adalah wilayah hukum yang menjadi tanggung jawab Polsek Argomulyo berkenaaan dengan peristiwa-peristiwa atau kejadian kenakalan yang mengikut sertakan petugas Polsek Argomulyo.
4. Faktor-faktor yang mempengaruhi kenakalan remaja adalah hal-hal atau keadaan yang ikut menyebabkan atau mempengaruhi terjadinya kenakalan remaja.
3.3.
Jenis, Sumber dan Cara Pengupulan Data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh dari hasil angket. Untuk melengkapi pembahasan hasil penelitian ini penulis gunakan wawancara dan dokumentasi
Data yang digunakan bersumber dari data dokumen Kapolsek Argomulyo dan Kelurahan Tegalrejo. Berdasarkan data tersebut penulis menetapkan 25 orang remaja sebagai populasi sekaligus sebagai sampel penelitian ini. Selanjutnya untuk memperdalam informasi yang dibutuhkan, dilakukan wawancara mendalam. 5 orang informan kunci yang terlibat langsung dalam membimbing dan membina para remaja (Kapolsek Argomulyo, Lurah Tegalrejo, Tokoh Masyarakat, Tokoh agama, tokoh Pemuda).
Penelitian ini menggunakan data kualitatif dan kuantitatif yang berkaitan dengan variabel yang akan diteliti. Secara umum data yang dikumpulkan dan dianalisis adalah data kenakalan remaja di kelurahan Tegalrejo.
menggunakan pertanyaan terbuka yang tidak terlalu ketat. Selanjutnya pertanyaan tersebut mengerucut dan terfokus sehingga informasi yang diperoleh semakin lengkap dan mendalam. Teknik ini diharapkan dapat menggali berbagai informasi dan data yang diperlukan serta diharapkan dapat mengungkap kejujuran para informan dalam memberikan informasi.
Pengujian validitas data menggunakan teknik Trianggulasi yang dilakukan dengan cara sebagai berikut : (1) membandingkan data observasi dengan data hasil wawancara; (2) membandingkan data dan informasi yang diberikan oleh informan di depan umum dengan data dan informasi yang diberikan secara pribadi; (3) membandingkan apa yang dikatakan oleh informan pada saat penelitian dengan apa yang dikatakan oleh informan sepanjang waktu (terutama di luar waktu penelitian); (4) membandingkan keadaan dan perspektif seseorang dengan berbagai pendapat dan pandangan orang lain yang memiliki latar belakang yang berlainan; (5) membandingkan hasil wawancara dengan dokumen yang berkaitan (Miles dan Huberman, 2007).
3.4 Teknik Analisis Data
Teknik analisis data dilaksanakan dengan analisis deskriptif kualitatif terhadap data primer yang diperoleh dari lapangan dan data sekunder yang diperoleh dari berbagai dokumen tertulis. Setelah melakukan analisis dan interpretasi data, selanjutnya akan dilakukan pelaporan hasil penelitian.