HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BERPRESTASI
DENGAN KINERJA KARYAWAN
SKRIPSI
Untuk memenuhi sebagian persyaratan dalam mencapai derajat Sarjana S-1
Diajukan oleh:
Tektonik Sejahtera Megakusuma F 100 060 203
FAKULTAS PSIKOLOGI
HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BERPRESTASI
DENGAN KINERJA KARYAWAN
Skripsi
Diajukan kepada Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh
Derajat Sarjana S- 1 Psikologi
Diajukan oleh :
Tektonik Sejahtera Megakusuma F 100 060 203
FAKULTAS PSIKOLOGI
HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BERPRESTASI
DENGAN KINERJA KARYAWAN
Disusun oleh:
Tektonik Sejahtera Megakusuma F 100 060 203
Pada Tanggal 1 Nopember 2011
Telah disetujui untuk dipertahankan
di depan Dewan Penguji oleh :
Pembimbing
HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BERPRESTASI
DENGAN KINERJA KARYAWAN
Yang dipersiapkan dan disusun oleh :
Tektonik Sejahtera Megakusuma F 100 060 203
Telah dipertahankan di depan dewan penguji Pada tanggal 22 November 2011 dan dinyatakan telah memenuhi syarat
Penguji utama
Drs. Moh. Amir, M.Si ______________
Penguji pendamping I
Dra. Zahrotul Uyun, M.Si ______________
Penguji pendamping II
Drs. Soleh Amini Yahman, M.Si ______________
Surakarta, ____________ 2011 Universitas Muhammadiyah Surakarta
Fakultas Psikologi Dekan,
SURAT PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang sepengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah ini, dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Saya juga menyatakan bahwa hasil karya ini adalah benar-benar karya saya pribadi, sama sekali tidak melakukan plagiat ataupun meminta jasa pembuatan skripsi dari pihak lain.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan segala kesungguhan. Apabila di lain waktu ditemukan hal-hal yang bertentangan dengan pernyataan saya, maka saya bersedia menerima konsekuensinya. Surat Pernyataan ini merupakan bentuk tanggung jawab moral saya sebagai penulis/peneliti kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Surakarta, 20 Agustus 2011
Yang menyatakan
MOTTO
Berbuatlah kalian untuk kepentingan di dunia seakan kalian akan hidup selamanya, dan berbuatlah untuk kepentingan akhirat seakan kalian akan mati esok pagi.
(Al – Hadits)
PERSEMBAHAN
Dengan segenap cinta dan do’a karya sederhana ini penulis persembahkan teruntuk :
? Kedua orangtua Penulis ? Almamater Psikologi UMS
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT dengan segala
rahmat, hidayah dan kemurahan-Nya sehingga penulis dapat menyusun dan
menyelesaikan karya sederhana ini. Satu hal yang penulis sadari, bahwa
terselesaikannya penulisan skripsi ini, tentunya tidak lepas dari bantuan berbagai
pihak, untuk itu dengan segala kerendahan hati dan penghargaan yang tulus, penulis
mengucapkan terimakasih yang tiada terhingga kepada :
1. Bapak Susatyo Yuwono, M.Si, Psi, selaku Dekan Fakultas Psikologi Universitas
Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan ijin kepada penulis untuk
melakukan penelitian.
2. Bapak Drs. Moh. Amir, M.Si, selaku pembimbing skripsi yang telah meluangkan
waktu untuk memberikan bimbingan serta petunjuk yang bermanfaat sehingga
penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
3. Seluruh staf pengajar Fakultas Psikologi UMS yang telah memberikan bekal ilmu
akademik yang bermanfaat bagi penulis hingga terselesaikannya studi di Fakultas
Psikologi UMS, serta staf administrasi Fakultas Psikologi yang membantu
kelancaran administrasi.
4. Bapak dan Ibu tercinta yang tak henti- hentinya memberikan doa, kasih sayang,
5. Semua pihak yang telah membantu, yang tidak dapat penulis sebutkan satu per
satu. Terima kasih atas inspirasi dan dukungannya yang telah diberikan.
Harapan penulis, semoga karya sederhana ini dapat memberikan sumbangan
dan manfaat khususnya bagi perkembangan dunia psikologi serta tidak terhenti pada
penelitian ini saja. Amin.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Surakarta, Nopember 2011
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN SAMPUL DEPAN ... i
HALAMAN JUDUL ... ii
HALAMAN PERSETUJUAN ... iii
HALAMAN PENGESAHAN ... iv
SURAT PERNYATAAN ... v
HALAMAN MOTTO ... vi
HALAMAN PERSEMBAHAN ... vii
3. Sumber penilaian kinerja karyawan ... 11
4. Aspek-aspek kinerja ... 15
5. Faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja ... 19
B. Motivasi Berprestasi ... 22
1. Pengertian motivasi berprestasi ... 22
2. Aspek-aspek motivasi berprestasi ... 23
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi berprestasi ... 25
C. Hubungan Antara Motivasi Berprestasi Dengan Kinerja Karyawan ... 29
D. Hipotesis ... 31
BAB III. METODE PENELITIAN A. Identivikasi Variabel Penelitian ... 32
B. Definisi Operasional Variable Penelitian ... 32
C. Subjek Penelitian ... 34
1. Orientasi kancah penelitian... 42
2. Penyusunan alat pengumpul data ... 44
1. Penentuan subjek penelitian... 46
2. Pelaksanaan penelitian ... 46
3. Pelaksanaan skoring untuk uji validitas ... 47
4. Perhitungan validitas dan reliabilitas ... 47
5. Pelaksanaan skoring untuk uji hipotesis ... 48
C. Analisis Data ... 49
1. Uji asumsi ... 49
2. Uji hipotesis ... 49
3. Sumbangan efektif ... 50
4. Kategorisasi ... 50
D. Pembahasan ... 51
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan... 55
B. Saran-saran ... 55
DAFTAR PUSTAKA ... 57
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
1. Blue Print Skala Motivasi Berprestasi Sebelum Penelitian ... 45
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
A. Data Butir dan Hasil Perhitungan Validitas-Reliabilitas Skala Motivasi
Berprestasi ... 60
B. Uji Asumsi Normalitas Sebaran dan Linieritas Hubungan ... 70
C. Hasil Analisis Product Moment ... 78
D. Skala Penelitian ... 80
E. Kurva Kategorisasi... 86
ABSTRAK
HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN KINERJA KARYAWAN
Kinerja karyawan baik secara kuantitas maupun kualitas produk merupakan salah satu faktor yang sangat berperan penting dalam pengembangan perusahaan. Namun demikian masih banyak kendala yang dihadapi dalam meningkatkan kinerja karyawan. Banyak penilaian kinerja khususnya pada pabrik rokok dilakukan hanya berdasarkan volume garapan, yaitu berdasarkan kualitas dan jumlah produk yang dihasilkan dan tidak menggunakan paramater secara komprehensif misalnya memperhatikan aspek-aspek psikologis karyawan seperti, sikap, perilaku kerja maupun motivasi berprestasi karyawan. Padahal secara teoretis motivasi berprestasi perlu dimiliki oleh karyawan karena dapat mempengaruhi kinerja karyawan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) hubungan antara motivasi berprestasi dengan kinerja karyawan, 2) tingkat atau kondisi kinerja karyawan, 3) Tingkat atau kondisi motivasi berprestasi karyawan, 4) peran motivasi berprestasi terhadap kinerja karyawan. Hipotesis yang diajukan ada hubungan positif antara motivasi berprestasi dengan kinerja karyawan.
Subjek penelitian adalah karyawan bagian produksi Pabrik Rokok (PR.) Barokah Kembar Jaya, Kab. Magetan berjumlah 50 orang. Teknik penelitian yang digunakan yaitu studi populasi. Metode pengumpulan data menggunakan skala motivasi berprestasi dan dokumentasi kinerja. Teknik analisis data menggunakan korelasi product moment.
Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,423; p = 0,002 (p < 0,01). Hasil tersebut menunjukkan ada hubungan positif yang sangat signifikan antara motivasi berprestasi dengan kinerja. Semakin tinggi motivasi berprestasi maka semakin tinggi kinerja, begitu sebaliknya semakin rendah motivasi berprestasi maka semakin rendah kinerja karyawan. Sumbangan efektif motivasi berprestasi terhadap kinerja sebesar 17,9%, artinya masih terdapat 82,1% faktor-faktor lain yang mempengaruhi kinerja selain variabel motivasi berprestasi. Motivasi berprestasi mempunyai mean empirik sebesar 119,620 dan mean hipotetik sebesar 110 yang berarti motivasi berprestasi pada subjek penelitian tergolong sedang. Sedangkan variabel kinerja diketahui mean empirik sebesar 38,186, berarti kinerja pada subjek penelitian tergolong sedang.
Berdasarkan uraian di atas maka dapat diambil kesimpulan bahwa ada hubungan positif yang sangat signifikan antara motivasi berprestasi dengan kinerja. Semakin tinggi motivasi berprestasi maka semakin tinggi kinerja, sebaliknya semakin rendah motivasi berprestasi maka semakin rendah kinerja karyawan.