• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengembangan Modul Fisika Berbasis Inkuiri Terbimbing Pada Materi Pemanasan Global Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Siswa SMA/MA Kelas XI.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengembangan Modul Fisika Berbasis Inkuiri Terbimbing Pada Materi Pemanasan Global Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Siswa SMA/MA Kelas XI."

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

PENGEMBANGAN MODUL FISIKA BERBASIS INKUIRI TERBIMBING PADA MATERI PEMANASAN GLOBAL UNTUK MENINGKATKAN

KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA SMA/MA KELAS XI

TESIS

Diajukan kepada Universitas Sebelas Maret

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Magister Pendidikan Sains Minat Utama Pendidikan Fisika

Oleh Eko Prihandono

S831402026

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

(2)
(3)
(4)
(5)

EkoPrihandono. 2016. Pengembangan Modul Fisika Berbasis Inkuiri Terbimbing Pada Materi Pemanasan Global Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Siswa SMA/MA Kelas XI. Pembimbing I: Prof. Dr. Widha Sunarno, M.Pd., Pembimbing II: Dr. Nonoh Siti Aminah, M.Pd. Program Studi Magister Pendidikan Sains, Pascasarjana FKIP, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

ABSTRAK

Saat ini bahan ajar yang digunakan oleh guru masih sama dengan yang biasa guru gunakan, sehingga belum ada variasi sumber belajar, oleh karena itu perlu pengembangan bahan ajar yang sesuai dengan kebutuhan. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengembangkan dan menghasilkan modul pembelajaran fisika yang memiliki karakteristik proses, sikap, dan produk ilmiah sehingga dapat meningkatkan keterampilan proses sains siswa, (2) memperoleh informasi mengenai spesifikasi modul yang dibutuhkan dalam pembelajaran oleh guru dan siswa, (3) mengetahui kelayakan modul pembelajaran fisika berbasis inkuiri terbimbing sehingga dapat mendorong peningkatan keterampilan proses sains siswa. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan modul fisika materi pemanasan global kelas XI IPA.

Penelitian ini mengacu pada modifikasi model 4-D (four-D Models) yang dikemukakan oleh Thiagarajan. Subyek dari evaluasi ini adalah guru, siswa, ahli bidang materi/isi, ahli tampilan modul, serta ahli aspek pembelajaran. Subyek untuk analisis kebutuhan adalah guru dan siswa. Sasaran dari uji coba terbatas yaitu siswa MAN 1 Batanghari kelas XI IPA 3 Semester Genap Tahun Pelajaran 2014/2015. Sedangkan uji lapangan/penelitian dilakukan di MAN 1 Metro pada kelas XI IPA 5 Semester Genap Tahun Pelajaran 2014/2015. Teknis analisis data menggunakan uji kelayakan, uji ahli, analisis keefektifan, dan uji N-gain.

Hasil dari penelitian ini adalah modul berbasis inquiri terbimbing yang telah dikembangkan layak dan dapat digunakan dalam pembelajaran berdasarkan analisis hasil uji validasi didapatkan nilai sebesar 3,21 dalam skala lima, dan nilai ini termasuk dalam kategori “baik”, pada uji validasi ahli tampilan modul didapatkan nilai sebesar 3,93, dan nilai terhadap keterampilan proses sains diperoleh hasil tes sebesar 58,8 meningkat menjadi berdasarkan hasil postes yang memberikan hasil nilai sebesar 82,8, gain yang didapatkan sebesar 0,58 yang memberikan gambaran bahwa peningkatan skor pre-test ke pos-test tergolong dalam kategori “sedang”.

(6)

Eko Prihandono. 2016. Development of Guided Inquiry-Based Physics module to Content Global Warming Science Process Skills To Improve High School Students/MA Class XI. Advisor I: Prof. Dr. Widha Sunarno, M.Pd., II: Dr. Nonoh Siti Aminah, M.Pd. Master of Science Education, Teaching Training and Educational Faculty, Sebelas Maret University.

ABSTRACT learning modules physics-based guided inquiry so as to encourage increased science process skills of students. This research is the development of materials due diligence, expert testing, analysis of effectiveness, and the N-gain test.

Results from this study is guided the inquiry-based module that has been test to post-test fall into the category of "medium".

(7)

MOTTO

Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi

(pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui,

sedang kamu tidak mengetahui. (Q.S Al-Baqarah 216)

Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah

selesai (dari suatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang

lain.

(Q.S Al-Insyirah 6-7)

Dia memberikan hikmah (ilmu yang berguna) kepada siapa yang

dikehendaki-Nya. Barang siapa yang mendapat hikmah itu Sesungguhnya ia telah mendapat

kebajikan yang banyak. Dan tiadalah yang menerima peringatan melainkan

orang- orang yang berakal”. (Q.S. Al-Baqarah: 269)

SabdaRasulullah SAW:

“Sebaik-baik manusia adalah yang paling banyak memberi manfaat bagi

(8)
(9)

HALAMAN PERSEMBAHAN

Karya tulis ini saya persembahkan kepada:

1. Ibu dan Bapakku, yang telah mendukungku, memberiku motivasi dalam segala hal serta memberikan kasih sayang yang teramat besar yang tak mungkin bisa ku balas dengan apapun.

2. Adikku yang selalu memberikan dukungannya, sehingga tesis ini dapat diselesaikan dengan baik.

3. Dosen pembimbing I, Prof. Dr. H. Widha Sunarno, M.Pd dan dosen pembimbing II, Dr. Nonoh Siti Aminah, M.Pd, atas bimbingannya selama ini.

4. Segenap dosen pascasarjana program studi pendidikan sains, yang telah mendidik saya dengan sabar dan tekun.

5. Teman-teman (segenap anak kos “Warso Putro”) yang senantiasa memberikan dukungan dan motivasi kepada saya.

6. Sahabat yang selalu menghibur dan membantu dalam memberikan ide dan masukan kepada Saya.

7. Rekan-rekan seperjuangan angkatan 2013 yang telah meluangkan waktunya untuk membantu proses selesainya tesis ini.

(10)
(11)

4.1.Teori Belajar ...15

a. Teori Piaget ...16

b. Teori Gestalt ... 16

4.2.Pembelajaran Inkuiri ...17

a. Definisi ...17

b. Langkah-langkah Pembelajaran Inkuiri ... 17

c. Strategi Pembelajaran Inkuiri ... 18

4.3.Pembelajaran Inkuiri Terbimbing ... 18

5. Keterampilan Proses Sains ... 20

D.Prosedur Penelitian Pengembangan ...36

E. Instrumen Pembelajaran ... 37

1. Rencana Pembelajaran (RP) ...37

2. Modul Fisika Berbasis Inkuiri Terbimbing ... 37

F. Uji Coba Produk ... 37

G.Rancangan Instrumen Penelitian ... 39

(12)

a. Analisis Item Tes ... 43

b. Validitas Item Tes ... 44

J. Teknik Analisis Data ... 44

BAB IV. HASIL DANPEMBAHASAN ... 48

1. Tahap Define... 48

a. Identifikasi Kebutuhan ... 48

b. Perumusan Masalah ... 49

3) Peningkatan Keterampilan Proses Sains Siswa ... 64

BAB V. KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN ... 68

(13)

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 1.1. Indikator Keterampilan Proses Sains (KPS)

yang masih harus diteliti lebih lanjut ... 3

Tabel 2.1. Kriteria Interpretasi Validasi Ahli ... 15

Tabel 2.2. Sintak Pembelajaran Inkuiri Terbimbing... 19

Tabel 2.3. Daftar Negara Top 10 Emitter ... 27

Tabel 2.4. Penelitian yang Relevan ...28

Tabel 2.5. Pola Keterkaitan ...33

Tabel 3.1. Rancangan Instrumen Penelitian ... 39

Tabel 3.2. Indikator yang akan diteliti pada lembar observasi ... 41

Tabel 3.3. Indikator KPS yang Dinilai ...43

Tabel 3.4. Penilaian Acuan Patokan Untuk Hasil Validasi Ahli ... 45

Tabel 3.5. Konversi Skor Penilaian Hasil Validasi Ahli ... 45

Tabel 3.6. Kriteria Interpretasi Validasi Ahli ... 46

Tabel 3.7. Konversi Skor Penilaian Menjadi Pernyataan Nilai ... 46

Tabel 4.1. Keterangan Outline Pada Modul ...51

Tabel 4.2. Uraian Indikator KPS Dalam Modul ... 52

Tabel 4.3. Data Hasil Uji Validasi Ahli Materi/Isi ... 54

Tabel 4.4. Data Hasil Uji Validasi Ahli Tampilan Modul ... 55

Tabel 4.5. Data Hasil Uji Validasi Ahli Pembelajaran ... 57

Tabel 4.6. Data Analisis Hasil Observasi KPS Siswa sebelum Menggunakan Modul yang Dikembangkan ... 60

Tabel 4.7. Data Analisis Hasil Observasi Kinerja Proses Sains Siswa Dalam Pembelajaran ...60

Tabel 4.8. Data Hasil Respon Siswa Terhadap Modul ... 61

Tabel 4.9. Data Analisis Hasil Observasi KPSSiswa Sebelum Menggunakan Modul yang Dikembangkan ... 63

(14)

Tabel 4.11. Data hasil analisis peningkatan KPS Siswa

(15)

DAFTAR GAMBAR

(16)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Data hasil analisis kebutuhan ... 77

Lampiran 2. Data hasil wawancara ... 95

Lampiran 3. Silabus dan RP yang digunakan dalam penelitian ...101

Lampiran 4. Hasil analisis validasi ahli (materi, tampilan, dan pembelajaran) ...128

Lampiran 5. Hasil observasi Keterampilan Proses Sains (KPS) siswa ...148

Lampiran 6. Hasil observasi proses sains siswa dalam pembelajaran ... 156

Lampiran 7. Hasil analisis respon siswa terhadap modul yang digunakan ... 166

Lampiran 8. Hasil pre-test dan post-test KPS siswa ... 176

Lampiran 9. Output Hasil Analisis QUEST dengan format .sh ...197

Lampiran 10. Data hasil analisis peningkatan rerata skor tiap indikator KPS ... 202

Lampiran 11. Hasil kerja siswa pada saat penggunaan LKS ... 207

Lampiran 12. Surat permohonan pelaksanaan seminar proposal ...280

Lampiran 13. Surat permohonan validasi ahli ... 282

Lampiran 14. Surat disposisi dari sekolah tempat penelitian ... 286

Lampiran 15. Hasil validasi instrumenanalisis kebutuhan guru dan siswa ... 289

Lampiran 16. Hasil validasi instrumen angket respon siswa ... 304

Lampiran 17. Hasil validasi instrumen lembar observasi proses sains ...314

Lampiran 18. Hasil validasi instrumen lembar observasi KPS ...324

Referensi

Dokumen terkait

Monyet yang sadar akan bahaya yang datang, segera berlari menyelamatkan diri meninggalkan kerbau yang kebingungan karena tak.. tahu masalah

Secara qualisign , ikon manipulating fabric berupa lipit modifikasi, memiliki bentuk melengkung dan berkesinambungan, menyerupai bentuk jalinan sel-sel saraf otak

No Kompetensi Dasar IPK Materi Indikator Soal Kognitif Level No Soal Bentuk Soal 1 3.7 Menjelaskan rasio trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan cotangen)

Translation is a change of form from one language to another language. Language is referring to the actual words, phrases, clauses, sentences, paragraphs, etc, which are spoken

sungguh-sungguh dan dengan memberikan berbagai alasan positif yang menguatkan agar. dapat meraih tujuan yang

[r]

Setelah penulis mengadakan analisis terhadap angket, wawancara dengan kepala sekolah,guru bidang studi PAI, dan beberapa siswa-siswi SMP Islam Al-Ikhlas Cipete Jakarta

Hasil penelitian menunjukkan parameter desain kapal purse seine di Selat Makassar dan Laut Flores diperoleh secara umum tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kapal desain