• Tidak ada hasil yang ditemukan

EVALUASI SIFAT FISIKOKIMIA, MIKROBIOLOGI, DAN SENSORIS PADA TERASI IKAN INSTANT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "EVALUASI SIFAT FISIKOKIMIA, MIKROBIOLOGI, DAN SENSORIS PADA TERASI IKAN INSTANT"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

EVALUASI SIFAT FISIKOKIMIA, MIKROBIOLOGI, DAN

SENSORIS PADA TERASI IKAN INSTANT

EVALUATION OF PHYSICOCHEMICAL, MICROBIOLOGY, AND

SENSORY PROPERTIES OF INSTANT FISH TERASI

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi sebagian dari syarat-syarat guna

memperoleh gelar Sarjana Teknologi Pangan

Disusun Oleh :

SENNY TANUWIJAYA

NIM : 03.70.0050

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA

SEMARANG

(2)

EVALUASI SIFAT FISIKOKIMIA, MIKROBIOLOGI, DAN

SENSORIS PADA TERASI IKAN INSTANT

EVALUATION OF PHYSICOCHEMICAL, MICROBIOLOGY, AND

SENSORY PROPERTIES OF DRIED FERMENTED FISH

Disusun Oleh :

SENNY TANUWIJAYA

NIM : 03.70.0050

Skripsi ini telah disetujui dan dipertahankan di hadapan sidang penguji

pada tanggal 3 November 2007

Semarang, November 2007

Program Studi Teknologi Pangan

Fakultas Teknologi Pertanian

Universitas Katolik Soegijapranata

Pembimbing I Dekan

Ir. Bernadetha Soedarini, MP V. Kristina Ananingsih, ST, MSc

Pembimbing II

(3)

RINGKASAN

Terasi merupakan produk awetan ikan atau rebon yang telah diolah melalui proses penggaraman, pemeraman atau fermentasi, dan pengeringan. Terasi biasanya digunakan sebagai campuran dalam membuat sambal atau campuran bumbu masakan. Dalam pembuatan terasi dapat digunakan trash fish atau ikan rucah yang dianggap sebagai bahan sisa tangkapan (hasil ikutan dalam penangkapan ikan atau udang), sehingga nilai ekonomisnya rendah. Namun, bila kemudian dapat diolah menjadi produk yang diperlukan oleh masyarakat luas dengan nilai ekonomi yang tinggi, maka akan dapat mendatangkan keuntungan yang memadai. Terasi yang sudah beredar di pasaran selama ini masih berbentuk pasta, namun untuk mempermudah penyimpanan dan penggunaannya, serta memperpanjang umur simpan, terasi dapat diolah lebih lanjut menjadi terasi bubuk. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh jenis ikan yang digunakan (ikan kembung dan ikan rucah) dan lamanya masa fermentasi terhadap produk terasi ikan bubuk yang dihasilkan dilihat dari sifat fisik (kemudahan pembasahan dan densitas), kimia (kadar air, abu, lemak, protein, dan kalsium), mikrobiologi (bakteri Coliform), dan sensoris. Berdasarkan hasil penelitian, terasi ikan kembung bubuk memiliki kadar air, abu, dan kalsium yang lebih rendah, sedangkan kadar lemak dan protein terasi ikan kembung bubuk lebih tinggi. Terasi ikan kembung bubuk memiliki kemampuan pembasahan yang lebih baik dan densitas yang lebih rendah. Kadar air, abu, lemak, protein, dan kalsium juga meningkat seiring dengan semakin lama masa fermentasi. Akan tetapi, jika dilihat dari segi mikrobiologi, terasi ikan bubuk ternyata masih mengandung bakteri Coliform yang tinggi karena melebihi standar yang ditetapkan dalam SNI 01-2716-1992 yaitu 4,667 ± 1,862 MPN / gram – 36,667 ± 6,947 MPN / gram, sedangkan batas maksimum Coliform menurut SNI adalah 3 MPN / gram. Kandungan Coliform pada terasi ikan rucah bubuk lebih tinggi daripada terasi ikan kembung bubuk. Semakin lama masa fermentasi kandungan Coliform juga semakin meningkat. Dari hasil analisa sensoris, tekstur, warna, dan overall terasi ikan rucah bubuk lebih disukai, tetapi aroma terasi ikan kembung bubuk lebih disukai. Masa fermentasi juga meningkatkan tingkat penerimaan panelis terhadap tekstur, aroma, warna, dan overall terasi ikan bubuk.

(4)

SUMMARY

(5)

KATA PENGANTAR

Puji syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan

anugerah-Nya yang senantiasa dicurahkan kepada penulis sehingga dapat

menyelesaikan laporan skripsi yang berjudul EVALUASI SIFAT FISIKOKIMIA,

MIKROBIOLOGI, DAN SENSORIS PADA TERASI IKAN INSTANT. Laporan

skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memenuhi kelengkapan akademis

guna memperoleh gelar Sarjana Teknologi Pangan.

Penulis menyadari ada banyak pihak yang telah memberikan bantuan dan dorongan

kepada penulis selama proses penyelesaian skripsi ini. Oleh karena itu, pada kesempatan

ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :

1. Ibu V. Kristina Ananingsih, ST, MSc, selaku Dekan Fakultas Teknologi Pertanian

Program Studi Teknologi Pangan Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.

2. Ibu Ir. Bernadetha Soedarini, MP, selaku Dosen Pembimbing I yang telah

meluangkan waktu dan memberikan saran, masukan, dan informasi kepada penulis

dalam menyelesaikan skripsi.

3. Ibu Ir. Christiana Retnaningsih, MP, selaku Dosen Pembimbing II yang telah

membantu dan membimbing penulis dalam menyusun skripsi.

4. Papa, mama, adik, dan seluruh keluarga besar, terima kasih atas cinta, kasih sayang,

perhatian, dukungan, semangat, dana, dan doanya selama proses perkuliahan hingga

penyusunan skripsi selesai.

5. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen yang telah membagikan ilmunya dan memberikan

bantuan, perhatian, serta bimbingan selama proses perkuliahan hingga penyusunan

skripsi selesai.

6. Seluruh staf TU (Mbak Ros, Mbak Wati, Mas Agus, dan Mas Wartono) Fakultas

Teknologi Pertanian yang telah membantu selama proses perkuliahan hingga

penyusunan skripsi selesai.

7. Mas Pri, Mas Soleh, dan Mbak Endah yang telah membantu dan membimbing

penulis selama pelaksanaan penelitian skripsi di laboratorium.

(6)

8. Teman-teman tercinta : Bebe, Lisa, Tina, Novia, Erika, Neny, dan seluruh

teman-teman angkatan 2003, serta pihak-pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu

persatu. Terima kasih atas cinta, kasih sayang, perhatian, bantuan, semangat, dan

dukungan yang telah kalian berikan selama proses perkuliahan hingga penyusunan

skripsi selesai.

Skripsi ini tidak luput dari kekurangan, untuk itu penulis mengharapkan saran yang

bersifat membangun dan menyempurnakan skripsi ini. Akhir kata, semoga skripsi ini

dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Semarang, November 2007

(7)

DAFTAR ISI

2.3. Penelitian Pendahuluan dan Penelitian Utama ………. 11

2.4. Pembuatan Terasi Ikan ………. 12

3.3. Hasil Analisa Mikrobiologi Terasi Ikan Bubuk ……… 29

3.4. Hasil Analisa Sensoris Terasi Ikan Bubuk ……… 30

(8)

DAFTAR TABEL

halaman

Tabel 1. Komposisi Unsur Gizi Ikan Sisa atau Ikan Rucah (Trash Fish) ……….. 4

Tabel 2. Komposisi Nutrisi Terasi per 100 gram Bahan .……… 6

Tabel 3. Hasil Analisa Fisik Terasi Ikan Bubuk ………. 21

Tabel 4. Hasil Analisa Kimia Terasi Ikan Bubuk ………... 23

Tabel 5. Hasil Analisa Kadar Kalsium Terasi Ikan Bubuk ……… 28

Tabel 6. Hasil Analisa Mikrobiologi Terasi Ikan Bubuk ……… 29

Tabel 7. Nilai Skor Rata-rata Analisa Sensoris Kesukaan Terasi Ikan Bubuk ….. 31

(9)

DAFTAR GAMBAR

halaman

Gambar 1. Beberapa Jenis Ikan Sisa (Trash Fish) ……….. 5

Gambar 2. Ikan Kembung ……… 5

Gambar 3. Diagram Alir Pembuatan Terasi Ikan ……… 12

Gambar 4. Diagram Alir Pembubukan Terasi Ikan ………. 13

Gambar 5. Terasi Ikan Kembung Bubuk ………. 19

Gambar 6. Terasi Ikan Rucah Bubuk ……….. 20

Gambar 7. Grafik Hasil Analisa Kemampuan Pembasahan Terasi Ikan Bubuk ……… 21

Gambar 8. Grafik Hasil Analisa Densitas Terasi Ikan Bubuk ……… 22

Gambar 9. Grafik Hasil Analisa Kadar Air Terasi Ikan Bubuk ………. 24

Gambar 10. Grafik Hasil Analisa Kadar Abu Terasi Ikan Bubuk …………... 25

Gambar 11. Grafik Hasil Analisa Kadar Lemak Terasi Ikan Bubuk ………….. 26

Gambar 12. Grafik Hasil Analisa Kadar Protein Terasi Ikan Bubuk …………. 27

Gambar 13. Grafik Hasil Analisa Kalsium Terasi Ikan Bubuk ……….. 28

Gambar 14. Grafik Hasil Analisa Mikrobiologi Terasi Ikan Bubuk ………….. 30

Gambar 15. Grafik Hasil Analisa Sensoris Kesukaan Terasi Ikan Bubuk …….. 31

Gambar 16. Grafik Hasil Analisa Sensoris Mutu Terasi Ikan Bubuk …………. 34

(10)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Hasil Analisa Fisik Terasi Ikan Bubuk Lampiran 2. Hasil Analisa Kimia Terasi Ikan Bubuk

Lampiran 3. Hasil Analisa Mikrobiologi Terasi Ikan Bubuk Lampiran 4. Daftar APM Coliform

Lampiran 5. Lembar Kuisioner Kesukaan

Lampiran 6. Nilai Skor Hasil Analisa Sensoris Kesukaan Terasi Ikan Bubuk Lampiran 7. Lembar Kuisioner Mutu

Gambar

Tabel 1. Komposisi Unsur Gizi Ikan Sisa atau Ikan Rucah (Trash Fish)  ………..     4                 Tabel 2

Referensi

Dokumen terkait

pengelolaan sumberdaya kurang maksimal, kesadaran untuk kerjasama sudah ada namun kurang mampu mengerahkan potensi yang dimiliki, serta kurang dalam mengembangkan

Minta ibu untuk kembali membawa anaknya untuk ditimbang dalam 14 hari (atau ketika kembali untuk imunisasi, jika masih dalam 14 hari) lanjutkan memeriksa anak setiap beberapa

Pompa Spiral merupakan suatu alat yang menurut pengamatan penulis dapat digunakan pada pintu air saluran sekunder untuk mengangkat air dari dalam saluran ke

Skripsi dengan judul “Aplikasi Prinsip Distribusi Hasil Usaha dalam Perspektif Fatwa Dewan Syariah Nasional (Studi Kasus di BMT Istiqomah Karangrejo Tulungagung)”

Kunandar (2013) menyarankan bahwa guru masa depan haruslah: (1) Tidak terjebak pada rutinitas belaka; (2) Guru mampu menyusun dan melaksanakan strategi dan

Pada panjang gelombang optimum 516 nm digunakan untuk menentukan kurva kalibrasi dari larutan pewarna tekstil merah dengan konsentrasi dari 0 – 100 ppm (interval

Menurut penelitian yang telah dilakukan oleh Orlimao et al., (2019), mengenai hubungan antara pertumbuhan dan hasil tanaman jagung pada lahan masam menunjukkan bahwa