“ANALISIS PENGARUH STRUKTUR
KEPEMILIKAN, KEPUTUSAN INVESTASI,
KEPUTUSAN PENDANAAN, DAN KEBIJAKAN
DIVIDEN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN”
RESUME SKRIPSI
Oleh:
Fauzi Amri
104081002572
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Tujuan utama perusahaan adalah meningkatkan nilai perusahaan melalui peningkatan kemakmuran pemilik atau pemegang saham (Brigham, 1996). Semakin tinggi nilai perusahaan menggambarkan semakin sejahtera pula pemiliknya. Optimalisasi nilai perusahaan yang merupakan tujuan perusahaan dapat dicapai melalui pelaksanaan fungsi manajemen keuangan, dimana satu keputusan keuangan yang diambil akan mempengaruhi keputusan keuangan lainnya dan berdampak pada nilai perusahaan (Fama dan French, 1998).
Struktur kepemilikan oleh beberapa peneliti dipercaya mampu mempengaruhi jalannya perusahaan yang pada akhirnya berpengaruh pada kinerja perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan yaitu maksimalisasi nilai perusahaan. Hal ini disebabkan oleh karena adanya kontrol yang mereka miliki. Maka menarik untuk diteliti apakah memang benar ada perbedaan dalam pengambilan keputusan bisnis antara perusahaan dengan kepemilikan manajerial dengan perusahaan yang dikelola oleh manajer-manajer yang bukan sekaligus pemegang saham.
B. Perumusan Masalah
1. Apakah struktur kepemilikan berpengaruh terhadap keputusan investasi, keputusan pendanaan, kebijakan dividen, dan nilai perusahaan?
2. Apakah keputusan investasi berpengaruh terhadap keputusan pendanaan, kebijakan dividen, dan nilai perusahaan?
3. Apakah keputusan pendanaan berpengaruh terhadap kebijakan dividen dan nilai perusahaan?
4. Apakah kebijakan dividen berpengaruh terhadap nilai perusahaan?
C.
Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan Penelitian
1. Untuk menganalisis pengaruh struktur kepemilikan terhadap keputusan investasi, keputusan pendanaan, kebijakan dividen, dan nilai perusahaan?
2. Untuk menganalisis pengaruh keputusan investasi terhadap keputusan pendanaan, kebijakan dividen, dan nilai perusahaan? 3. Untuk menganalisis pengaruh keputusan pendanaan terhadap
4. Untuk menganalisis pengaruh kebijakan dividen terhadap nilai perusahaan?
2. Manfaat Penelitian
a. Memberikan kontribusi pada penambahan atau masukkan baru bagi bidang manajemen keuangan dan pasar modal.
b. Memberikan kontribusi pada pengembangan model prediksi nilai perusahaan di masa yang akan datang yang berkaitan dengan rasio keuangan.
c. Meningkatkan eksistensi dan konsistensi pengetahuan tentang rasio-rasio keuangan sebagai sumber yang dapat digunakan sebagai prediksi Nilai perusahaan publik di Indonesia
d. Mengembangkan dan memperkuat hasil penelitian sebelumnya atas investigasi pengetahuan tentang kemampuan analisa laporan keuangan berupa rasio-rasio keuangan sebagai alat prediksi terhadap nilai perusahaan publik di Indonesia.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A.
Landasan Teori
a. Kepemilikan Manajerial c. Keputusan Keuangan b. Kepemilikan Institusional d. Nilai Perusahaan
B. Penelitian Terdahulu
1. Untung Wahyudi dan Hartini Prasetyaning P. (2006) dengan menggunakan data perusahaan yang terdaftar pada BEJ tahun 2003 menganalisis pengaruh kepemilikan manajerial dan keputusan keuangan sebagai variabel intervening terhadap nilai perusahaan, menemukan bahwa kepemilikan manajerial berpengaruh terhadap nilai perusahaan baik secara langsung maupun melalui keputusan pendanaan.
2. Sri Hasnawati (2005) menggunakan beberapa indikator keputusan keuangan yang membentuk satu proksi keputusan keuangan sebagai hasil dari keputusan keuangan yang dipilih perusahaan. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa keputusan investasi dan kebijakan dividen secara positif mempengaruhi keputusan pendanaan.
3. Yulius Jogi Christiawan dan Josua Tarigan (2007) melakukan penelitian atas 137 dari 336 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta sampai dengan tahun 2005. Penelitian ini membuktikan bahwa terdapat perbedaan kebijakan hutang dan nilai perusahaan antara perusahaan
dengan kepemilikan manajerial dan perusahaan tanpa kepemilikan manajerial.
D. Hipotesis
Berdasarkan landasan teori, penelitian terdahulu, dan kerangka pemikiran di atas maka dapat disusun hipotesis sebagai berikut: H1a : Struktur kepemilikan berpengaruh positif terhadap keputusan investasi.
H1b : Struktur kepemilikan berpengaruh negatif terhadap keputusan pendanaan.
H1c : Struktur kepemilikan berpengaruh negatif terhadap kebijakan dividen.
H1d : Struktur kepemilikan berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. H2a : Keputusan investasi berpengaruh negatif terhadap keputusan
pendanaan.
H2b : Keputusan investasi berpengaruh negatif terhadap kebijakan dividen. H2c : Keputusan investasi berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. H3a : Keputusan pendanaan berpengaruh negatif terhadap kebijakan dividen.
H3b : Keputusan pendanaan berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. H4 : Kebijakan dividen berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Ruang Lingkup Penelitian
Penelitian ini dilakukan untuk dapat mengetahui seberapa besar pengaruh variabel kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, dan keputusan keuangan yang meliputi keputusan investasi, keputusan pendanaan serta kebijakan dividen terhadap nilai perusahaan dengan metode Structural Equation Modeling (SEM). Penelitian ini menggunakan data laporan keuangan perusahaan go public di BEI tahun 2005, 2006 dan 2007. Penghitungan dan pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan alat bantu software statistik yaitu LISREL (Linear
Structural Relationship) 8.54.
B. Metode Penentuan Sampel
Populasi dalam penelitian ini, yaitu seluruh perusahaan go public yang terdaftar di BEI dengan periode observasi tahun 2005, 2006, dan 2007. Sampel dalam penelitian ini dipilih dengan metode purposive
sampling.
C. Metode Pengumpulan Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder bersifat kuantitatif, berupa rasio-rasio laporan keuangan dari laporan keuangan yang terbit setiap akhir periode laporan keuangan. Seluruh
data diperoleh dari Pusat Referensi Pasar Modal (PRPM) di Bursa Efek Indonesia (BEI) dapat dilihat dengan menggunakan Capital Electronic Document Service, Indonesian Capital Market Directory, Prospektus serta Fact Book Acrually dari seluruh perusahaan yang go public selama periode tahun penelitian.
D. Metode Analisis
Tahapan peneliti dalam menganalisis pengaruh struktur kepemilikan, keputusan investasi, keputusan pendanaan, dan kebijakan dividen terhadap nilai perusahaan adalah sebagai berikut:
1. Identifikasi Variabel a. Variabel Eksogen b. Variabel Endogen c. Variabel Manifest
2. Structural Equation Modelling
a. Konseptualisasi model b. Penyusunan Diagram jalur c. Spesifikasi model
d. Identifikasi Model e. Estimasi Parameter f. Penilaian Model Fit g. Respesifikasi
h. Validasi Silang Model
E. Uji Kesesuaian Model
F. Uji Signifikan
• Jika t hitung > t tabel atau t hitung < t tabel, maka H0 ditolak dan H1
diterima.
• Jika t hitung < t tabel atau t hitung > t tabel, maka H0 diterima dan H1
ditolak.
G.
Operasional Variabel
1. Struktur Kepemilikan:
a. Struktur Kepemilikan Manajerial
Kepemilikan manajerial diukur sesuai dengan proporsi kepemilikan saham yang dimiliki oleh manajerial (Iturriaga dan Sanz, 1998 dalam Untung W. dan Hartini, 2006:6).
b. Struktur Kepemilikan Institusional
Kepemilikan institusional diukur sesuai dengan proporsi kepemilikan saham yang dimiliki oleh pemilik institusi seperti lembaga keuangan, pembiayaan, asuransi, serta perusahaan lain.
a. Book Value of Gross Property, Plant, and Equipment to the Book Value of the Assets Ratio (PPE/BVA)
Nilai Buku Aktiva Tetap Rasio PPE/BVA = --- Nilai Buku Total Aktiva
b. Market to Book Value of Equity Ratio (MVE/BVE)
Jumlah Lembar Saham Beredar x Closing Price Rasio MVE/BVE = ---
Total Ekuitas
c. Market Value to Book Value of Assets Ratio (MVA/BVA)
(Ttl Aset–Ttl Ekuitas)+(Jml Shm Beredar x Closing Price) Rasio MVA/BVA = ---
Total Aset
3. Keputusan Pendanaan:
a. Book Debt to Equity Ratio (BDE)
Total Hutang
BDE = --- Total Ekuitas
b. Book Debt to Asset Ratio (BDA) Total Hutang
BDA = --- Total Aktiva
c. Long Term Debt Equity Ratio (LDE)
Total Hutang Jangka Panjang LDE = ---
Total Ekuitas
4. Kebijakan Dividen
a. Dividend Payout Ratio (DPR)
Dividen per Lembar Saham DPR = --- Laba per Lembar Saham
b. Dividend Yield Ratio (DYR)
Dividen per Lembar Saham
Dividend Yield Ratio = --- Closing Price
5. Nilai Perusahaan
a. Price Book Value (PBV)
Harga Pasar per Lembar Saham
PBV = --- Nilai Buku per Lembar Saham b. Price Earning Ratio (PER)
Closing Price
PER = --- EPS
BAB IV
PEMBAHASAN
A. Sejarah Bursa Efek Indonesia
B. Deskriptif Analisis
C. Pengujian dan Pembahasan Hipotesis
1. Pengujian Hipotesis
a. Uji t
Pengujian pertama yang dilakukan adalah uji t, yaitu untuk
mengetahui apakah terjadi trimming atau tidak antara indikator
terhadap variabel latennya. Hasil pengujian tersebut dapat ditunjukkan
pada path diagram berikut:
Struktur Kepemilikan (X1) X2 t= -6.7872 X1 t= 1.1877 Nilai Perusahaan (Y4) Kebijakan Dividen (Y3) Keputusan pendanaan (Y2) Keputusan investasi (Y1) X9 X8 t= 10.2792 X7 t=81.0641 X6 X5 t= 1.2279 X4 t= 1.2844 X3 X12 t= 3.6070 X11 X10 t= 6.9508 γ1 γ3 γ4 γ2 β1 β4 β6 β2 β3 0.0420 0.0681 0.0449 -0.0168 0.0012 0.6444 0.0014 -1.0387 0.2392 364.9713 0.06 90 1.7272 0.7 001 1.05 48 0.2007 0.7 583 0.0045 -0.0653 1.1378 0.0124 0.545 4 12.6821 -032 11 0.006 8
b.
Penilaian Model Fit
Evaluasi ini dilakukan untuk mengetahui apakah output yang
dihasilkan mempunyai nilai fit atau tidak. Nilai fit dalam suatu model
dapat dilihat dari beberapa indikator goodness of fit index.
Tabel 4.7
Sumber : Data Diolah
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa secara keseluruhan model dinyatakan tidak fit. Oleh karena itu untuk model yang tidak fit diperlukan beberapa modifikasi indeks untuk menjawab pertanyaan mengenai parameter mana yang ditambahkan pada model sehingga menghasilkan model yang fit. Modifikasi yang dianjurkan oleh LISREL dapat digambarkan pada path diagram berikut:
Indikator Fit Direkomendasikan Nilai yang Model Hasil Evaluasi Model Absolute Fit Probabilitas P > 0.05 0.00 Signifikan Normed chi-square (X²/df) < 2 2 < X²/df < 5 7.6014 Tidak Fit RMSEA < 0.10 < 0.05 < 0.01 0.1883 Tidak Fit P-value for test of
close fit > 0.05 0.0000 Tidak Fit
GFI > 0.90 0.7276 Tidak Fit
AGFI > 0.90 0.5574 Tidak Fit
Comparative Fit
NFI 0.9 0.5274 Tidak Fit
NNFI or Tucker Lewis Index
(TLI)
0.9 0.3829 Tidak Fit
CFI 0.9 0.5512 Tidak Fit
RFI 0.9 0.3502 Tidak Fit
Parsimonius Fit
PNFI 0-1 0.3836 Kurang baik
Struktur Kepemilikan (X1) X2 X1 Nilai Perusahaan (Y4) Kebijakan Dividen (Y3) Keputusan pendanaan (Y2) Keputusan investasi (Y1) X9 X8 X7 X6 X5 X4 X3 X12 X11 X10 γ1 γ3 γ4 γ2 β1 β4 β6 β2 β5 ε3 ε4 ε10 ε9 ε8 ε7 ε5 ε12 ε11 ε2 ε1 ε6 β3
Berdasarkan beberapa modifikasi yang dilakukan dalam LISREL (Linear Structural Relationship), maka dapat diperoleh output kesesuaian model sebagai berikut:
Tabel 4.8
Sumber : Data Diolah
Output di atas menunjukkan bahwa hampir semua indikator fit menunjukkan model cukup fit.
c.
Evaluasi Model Pengukuran
Evaluasi model pengukuran dapat ditunjukkan pada path diagram berikut: Gambar 4.4
2. Pembahasan Hipotesis
Output hubungan antara variabel eksogen dan endogen (γ) maupun hubungan antara variabel endogen (β) dapat ditunjukkan pada path diagram berikut: Gambar 4.5
Berdasarkan output path di atas dapat dijelaskan pada tabel berikut: Indikator Fit Direkomendasikan Nilai yang Model Hasil Evaluasi Model Absolute Fit Probabilitas P > 0.05 0.0001 Signifikan Normed chi-square (X²/df) < 2 2 < X²/df < 5 1.9849 Fit RMSEA < 0.10 < 0.05 < 0.01 0.0926 Fit
P-value for test of
close fit > 0.05 0.0269 Cukup fit
GFI > 0.90 0.8730 Cukup fit
AGFI > 0.90 0.7748 Kurang fit
Comparative Fit
NFI 0.9 0.8869 Cukup fit
NNFI or Tucker Lewis Index
(TLI)
0.9 0.9079 Fit
CFI 0.9 0.9386 Fit
RFI 0.9 0.8303 Cukup fit
Parsimonius Fit
PNFI 0-1 0.5913 Cukup baik
Tabel 4.9
Hubungan Beta & Gamma
Hipotesis Variabel Independen Variabel Dependen Koefisien Pengaruh (t hitung) Kesimpulan H1a Struktur Kepemilikan Keputusan Investasi -0.0625 (-1.3932) Tidak Signifikan H1b Struktur Kepemilikan Keputusan Pendanaan -1.9596 (-3.3027) Signifikan H1c Struktur Kepemilikan Kebijakan Dividen 0.0413 (0.6869) Tidak Signifikan H1d Struktur Kepemilikan Nilai Perusahaan 0.0328 (0.3756) Tidak Signifikan H2a Keputusan Investasi Keputusan Pendanaan 2.0211 (1.1769) Tidak Signifikan H2b Keputusan Investasi Kebijakan Dividen 0.9201 (1.3811) Tidak Signifikan H2c Keputusan Investasi Nilai Perusahaan 10.7198 (3.0154) Signifikan H3a Keputusan Pendanaan Kebijakan Dividen -0.1048 (-3.9632) Signifikan H3b Keputusan Pendanaan Nilai Perusahaan -0.3340 (-22.5316) Signifikan H4 Kebijakan Dividen Nilai Perusahaan -1.8225 (-2.7025) Signifikan D. Interpretasi
BAB V
KESIMPULAN DAN IMPLIKASI
A.
Kesimpulan
1. Pengaruh struktur kepemilikan terhadap keputusan investasi, keputusan pendanaan, kebijakan dividen dan nilai perusahaan.
a) Struktur kepemilikan memiliki pengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap keputusan investasi.
b) Struktur kepemilikan memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap keputusan pendanaan.
c) Struktur kepemilikan memiliki pengaruh positif dan tidak signifikan terhadap kebijakan dividen.
d) Struktur kepemilikan memiliki pengaruh positif dan tidak signifikan terhadap nilai perusahaan.
2. Pengaruh keputusan investasi terhadap keputusan pendanaan, kebijakan dividen, dan nilai perusahaan.
a) Keputusan investasi memiliki pengaruh positif dan tidak signifikan terhadap keputusan pendanaan.
b) Keputusan investasi memiliki pengaruh positif dan tidak signifikan terhadap kebijakan dividen.
c) Keputusan investasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan.
3. Pengaruh keputusan pendanaan terhadap kebijakan dividen dan nilai perusahaan.
a) Keputusan pendanaan memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap kebijakan dividen.
b) Keputusan pendanaan memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap nilai perusahaan.
4. Pengaruh kebijakan dividen terhadap nilai perusahaan.
Kebijakan dividen memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap nilai perusahaan.
B.
Implikasi
Berdasarkan kesimpulan yang telah diuraikan, maka penulis mengemukakan implikasi yang mungkin bermanfaat sebagai berikut:
• Bagi perusahaan, diharapkan hasil penelitian ini dapat membantu perusahaan dalam pengambilan keputusan keuangan perusahaan. Karena keputusan keuangan yang diambil akan berpengaruh terhadap keputusan keuangan lainnya dan akan berpengaruh terhadap kemajuan dan kelangsungan hidup perusahaan di masa yang akan datang.
• Bagi investor, penelitian ini diharapkan dapat menjadi pertimbangan dalam menentukan dan memutuskan investasi yang akan dilakukan, karena tentunya setiap investor menginginkan prospek yang baik bagi perusahaannya di masa depan.