• Tidak ada hasil yang ditemukan

MENGGUNAKAN HILANGNYA SINKRONISASI PADA SISTEM MULTI MESIN DENGAN MEMPERTIMBANGKAN KONDISI UNBALANCE

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "MENGGUNAKAN HILANGNYA SINKRONISASI PADA SISTEM MULTI MESIN DENGAN MEMPERTIMBANGKAN KONDISI UNBALANCE"

Copied!
165
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 2.1 damper windingTrajektori satu generator yang terhubung ke bus infinite tanpa  [4]
Gambar 2. 2 Gangguan 3 fasa ke tanahperkalian matriks admitansi dengan tegangan bus atau dapat dibalik menjadi perkalian matriks impedansi (Zbus) dengan arus sehingga diperoleh besar tegangan tiap bus
Gambar 2. 3 Gangguan 1 fasa ke tanah (2.16), maka diperoleh besar arus hubung singkat satu fasa ke tanah mempertimbangkan kondisi arus dan tegangan pada persamaan (2.15) dan Dengan menyelesaikan perhitungan matriks (2.13) dengan adalah:
Gambar 2.4 Gangguan 2 fasa ke tanah
+7

Referensi

Dokumen terkait

Pemberian umpan balik segera memotivasi siswa untuk membaca lebih banyak sehingga mendapatkan nilai yang lebih baik (Samuels dan Wu, 1992). Berdasarkan perbedaan hasil

terhadap pembiayaan ijarah yang ada pada Koperasi Jasa Keuangan Syariah.

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dengan menggunakan model intervensi fungsi pulse , dapat disimpulkan bahwa kejadian hilangnya pesawat MH370 tidak memberikan

Earnings Per Share (EPS) merupakan salah satu elemen dalam laporan laba rugi yang termuat dalam laporan keuangan perusahaan sebagai bagian dari proporsi perusahaan yang diakui

Peningkatan kemampuan pemecahan masalah siswa ditunjukkan dengan perkembangan proses pembelajaran dan peningkatan rata-rata skor tes kemampuan pemecahan masalah dari

Dalam upaya meningkatkan efektifitas pembiayaan kesehatan maka pendanaan kesehatan jiwa diutamakan untuk peningkatan akses dan mutu pelayanan kesehatan jiwa

tingkat persepsi pengemis tentang perda tidak mempengaruhi niat mereka untuk berhenti menjadi pengemis dan persepsi tersebut juga di pengaruhi oleh ilmu agama

Imam Hanafi berpendapat bahwa perempuan dewasa yang berakal sehat memiliki hak melaksanakan akad nikah langsung tanpa wali, baik gadis maupun janda, baik menikah