• Tidak ada hasil yang ditemukan

MODUL RETAIL BAGIAN 1 PENDAHULUAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MODUL RETAIL BAGIAN 1 PENDAHULUAN"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

INTRODUCTION

What is Retailing?

 Retailing is a set of business activities that adds value to the products and services sold to consumers for their personal or family use (Levy, Weith, 2001)

 Retailing consists of the business activities involved in selling goods and services to consumers for their personal, family, or household use (Berman, Evans, 2001)

 Bisnis retail meliputi seluruh aktivitas yang melibatkan penjualan barang dan jasa langsung pada konsumen (Usman Thoyib,

1998)

 Ritel atau eceran (retailing) adalah semua kegiatan yang terlibat dalam penjualan barang atau jasa secara langsung kepada

(2)

Retailing (bisnis eceran) merupakan pihak

yang menjual barang atau jasa langsung

kepada para konsumen, baik untuk

pemakaian pribadi ataupun rumah tangga

Retailing merupakan tahapan terakhir dalam

suatu channel distribusi, yang membentuk

bisnis dan orang-orang yang terlibat di dalam

suatu pergerakan fisik dan transfer

(3)

Distribution Channel

Manufacturing Wholesaler Retailer Consumer

(4)

FUNGSI RITEL DALAM DISTRIBUSI

Dalam suatu channel distribusi, retailing memainkan

suatu peranan penting sebagai penengah antara

para produsen,agen dan para suplier lain dan para

konsumen akhir. Retailer mengumpulkan berbagai

jenis barang dan jasa dari berbagai sumber dan

menawarkannya kepada konsumen

Retailing tidak harus melibatkan suatu toko. Mail

order atau telepon order, penjualan langsung ke

(5)

PERANAN RETAILER DALAM PROSES PEMILIHAN

Pedagang Besar

Pedagang Besar

Pedagang Besar

(6)

TREN DALAM INDUSTRI RITEL

 Perbedaan yang mendasar dan terus berkembang dalam format ritel  contoh hypermarket yang telah menekan keberadaan

supermarket dalam format ritel barang dagangan kategori makanan dan minuman

 Meningkatnya konsentrasi industri contoh suatu department store yang juga membuka hypermarket

 Globalisasi  faktor yang mendorong globalisasi:

 Pasar domestik yang semakin mature dan jenuh

 Sistem dan keahlian

 Hilangnya batasan perdagangan

 Penggunaan berbagai cara untuk berinteraksi dengan konsumen tidak hanya dengan format toko (store retailing) tapi juga

(7)

FUNGSI RITEL

Menyediakan berbagai jenis produk dan jasa

Memecah (breaking bulk)

Penyimpan persediaan

Penyedia jasa

(8)

STRATEGI RITEL

Enam langkah perencanaan strategis:

1. Definisi tipe bisnis (barang dan jasa dan orientasi khusus

perusahaan)

2. Tujuan jangka panjang dan jangka pendek ditentukan dalam

kaitannya dengan penjualan dan keuntungan, market share, image dan sebagainya

3. Karakteristik konsumen (berdasarkan gender, level

pendapatan) dan kebutuhan (pilihan produk dan merek)

4. Rencana jangka panjang sebagai arahan umum perusahaan

5. Strategi terintegrasi yang mengkombinasikan faktor-faktor

seperti lokasi toko, jenis produk, harga, advertising dan display, diimplementasikan untuk mencapai tujuan

(9)

KONSEP PEMASARAN RITEL

Orientasi Konsumen

Usaha yang Terkoordinasi

Orientasi Tujuan

(10)

Konsep Retailing memiliki elemen-elemen:

1. Orientasi Konsumen

Seorang retailer harus menentukan atribut-atribut dan

kebutuhan-kebutuhan konsumennya dan harus menyediakan diri untuk memenuhi kebutuhan tersebut semaksimal mungkin

2. Usaha-usaha yang Terkoordinasi

Seorang retailer harus mengintegrasikan semua rencana dan kegiatan untuk memaksimalkan efisiensi

3. Orientasi Tujuan

Referensi

Dokumen terkait

Pemberian nomor dan kode surat dibuat dengan menggunakan contoh sebagaimana tercantum pada Nomor 3 dan Nomor 4 dalam Lampiran III yang merupakan bagian

Pengumpulan data yang digunakan dalam penulisan ini dilakukan dengan Teknik Penelitian Kepustakaan (library reseach) yaitu dengan menelusuri bahan pustaka atau data sekunder

(3) Konseling pra tindakan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dilakukan dengan tujuan: [a] menjajaki kebutuhan dari perempuan yang ingin melakukan aborsi; [b] menyampaikan dan

Pada penelitian ini, uji t ini digunakan untuk menguji apakah terdapat pengaruh antara Pajak Restoran dengan kinerja keuangan provinsi DKI Jakarta, apakah terdapat pengaruh

1) Untuk mengetahui pendapatan sopir angkutan kota sebelum dan sesudah pembangunan Terminal Mengwi. 2) Untuk mengetahui jam bekerja, kepemilikan angkutan, tarif, pengalaman

about us bali banyuwangi cara membuat paspor online contact e-paspor garuda indonesia garut gong xi fat cai harga tiket pesawat promo hari valentine hotel murah hotel murah di

tidak terpisah antara rawat jalan dan rawat inap digabungkan, jadikan memang sementara bentuk rekam medik kita dirumah sakit haji inikan belum instalasi kalau kita

Mengetahui bekal ajar awal sangat penting untuk diperhatikan karena dengan mengidentifikasi kondisi awal peserta didik saat akan mengikuti pembelajaran dapat