108
Tris Yuniar, 2015
Peranan panti sosial asuhan anak dalam mengembangkan karakter kepedulian sosial Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR PUSTAKA Sumber Buku:
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktis (Edisi Revisi VI). Jakarta: Rineka Cipta
Arikunto, S. (2013). Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta
Barzan. B. (1999). Panti Asuhan sebagai Lingkungan Keluarga. Yogyakarta: Rineka Cipta
Basrowi, & Suwandi, (2008). Memahami Metoda Kualitatif. Jakarta: Rineka Cipta
Baharuddin. (2009). Pendidikan dan Psikologi Perkembangan. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media
Budimansyah, D. (2010). Penguatan Pendidikan Kewarganegaraan untuk Membangun Karakter Bangsa. Bandung: Widya Aksara Pers
Budimansyah, D. & Komalasari, K. (Eds). (2011). Pendidikan Karakter: Nilai Inti Bagi Upaya Pembinaan Kepribadian Bangsa (Penghargaan dan Penghormatan 70 Tahun Prof. Dr. H. Endang Somantri, M.Ed). Bandung: Widya Aksara Press, Laboratorium PKN UPI.
Dinas, Sosial. (2004). Pedoman Pelayanan Kesejahteraan Sosial Anak Melalui Panti Asuhan Anak. Bandung: Pemprov Jabar
Hartinah, S. (2010). Pengembangan Peserta Didik. Bandung: PT Refika Aditama
Hidayatullah, M.F. (2010). Pendidikan Karakter Membangun Peradaban Bangsa. Surakarta: Yuma Pratama
Lickona, T., U, Wahyudin., & D, Budimansyah. (Penyunting), (2013), Character Matters. Jakarta: PT Bumi Aksara
109
Tris Yuniar, 2015
Peranan panti sosial asuhan anak dalam mengembangkan karakter kepedulian sosial Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Mulahajati, A. (1999). Pedoman Mengasuh Anak dalam Panti Asuhan. Jakarta: Bumi Aksara
Megawangi, R. (2004). Pendidikan Karakter, Solusi yang tepat untuk membangun bangsa. Jakarta: Star Energy Kakap
Moelong, L,J. (1991). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Muin, F. (2011). Pendidikan Karakter:Kontruksi teoretik dan praktik. Depok: Ar-Ruzz Media
Myers, D. (2013). Psikologi Sosial. Jakarta Selatan: Salemba Humanika
Nasir, M. (1985). Metode Penelitian. Jakarta: Grahalia Indonesia
Nasution. (2002). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung :Tarsito
Nasution. (2004). Metode Research. Jakarta: Bumi Aksara
Ratna, K,N. (2010). Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Belajar
Samani, M. & Hariyanto. (2012). Konsep dan Model Pendidikan Karakter. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
S. Sumarsono.. [et.all] (2001). Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta: Gramedia Pustaka
Soerjono, S. (1999). Sosiologi Sebagai Suatu Pengantar. Jakarta: Raja Grafindo
Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta
Sukardi. (2004). Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara
Sumantri, E. (2011). “Pendidikan Budaya dan Karakter suatu Keniscayaan Bagi
110
Tris Yuniar, 2015
Peranan panti sosial asuhan anak dalam mengembangkan karakter kepedulian sosial Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Syamsuddin, A. M. (2007). Psikologi Kependidikan (perangkat system pengejaran modul). Bandung: Remaja Rosdakarya
Tanszhil. (2012). Model Pembinaan Pendidikan Karakter Pada Lingkungan Pondok Pesantren dalam Membangun Kemandirian dan Kedisiplinan Santri. Tesis megister pada Sekolah Pascasarjana Universitas pendidikan Indonesia Bandung: Tidak diterbitkan.
Thoha, Mifta. (1993). Perilaku Organisasi, Konsep, dan Aplikasinya. Jakarta: Rajawali Press
Widi, R.K. (2010). Asas Metodologi Penelitian (Sebuah Pengenalan dan
Penuntutan Langkah Demi Langkah Pelaksanaan Penelitian).
Yogyakarta: Graha Ilmu.
Wuryan, S. & Syaifullah. (2008). Ilmu Kewarganegaraan. Bandung: Laboratorium PKN
Sumber Dokumen:
Ernawati, S. (2008). Peranan Panti Sosial Asuhan Anak Dalam Membina Warga
Negara Yang Bertanggung Jawab. (Skripsi). Bandung: Universitas
Pendidikan Indonesia
Hamka, Muhammad. (2002). Hubungan antara Persepsi terhadap Pengawasan Kerja dengan Motivasi Berprestasi. Skripsi. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Fakultas Psikologi. Tidak diterbitkan.
Hapsari, Muhammad. (2002). Hubungan antara Persepsi Dukungan Sosial dengan Kecemasan Menghadapi Pensiun pada Pegawai PT. Perkebunan Nusantara V Pekanbaru-Riau. Skripsi. Riau: UII, Fakultas Psikologi.
Kementrian Pendidikan Nasional dan Kebudayaan. (2010). Grand Design Pendidikan Karakter-Draft Revisi 25 Februari 2010. Jakarta: badan penelitian dan Pengembangan Pusat Kurikulum.
Pemerintah Republik Indonesia. (2010). Disain Induk Pembangunan Karakter Bangsa Tahun 2010-2025. Jakarta: Depdiknas
Undang-Undang Dasar Negara Republik Tahun 1945
111
Tris Yuniar, 2015
Peranan panti sosial asuhan anak dalam mengembangkan karakter kepedulian sosial Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Undang-Undang RI Nomor 17 Tahun 2007
Yani, Dewi. (2010). Hubungan Aktifitas PMR dengan Kepedulian Peserta Didik. Hlm. 6-7.
Sumber Internet:
Mansur, H. (2012). Menanamkan Kepedulian Sosial pada Anak. Tersedia di:
http://mhharismansur.blogspot.com/2012/12/menanamkan-kepedulian-sosial-pada-anak.html#sthash.54k2Na00.dpuf [Diakses 02 Juni 2014]
Jabar Prov. (2014). Anak Yatim Bukan Sekedar Tugas panti Asuhan. Tersedia di:
http://jabarprov.go.id/index.php/news/8346/Anak_Yatim_Bukan_Sekedar _Tugas_Panti_Asuhan. [Diakses 02 April 2014]
Yuyu, Yulianti. (2012). Tujuan Pengembangan Remaja. [Onine]. Tersedia:
http://midcare.blogspot.com/2012/02/tujuan-perkembangan-remaja.html