• Tidak ada hasil yang ditemukan

Etika Dan Pola Makan Orang Jepang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Etika Dan Pola Makan Orang Jepang"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Alasan Pemilihan Judul

Jepang merupakan negara dengan budaya yang unik. Disetiap daerah mempunyai dialek dan adat-istiadat sendiri. Ciri khas budaya yang mewakili setiap daerah atau kawasan yang kontras mulai dari bahasa daerah atau dialeknya, cara berpakaian, pola hidup hingga seni pertunjukkan tradisional, maupun cita rasa makanannya.

Orang Jepang adalah bangsa besar yang pintar, cerdas, maju dan kompetitif yang sangat bersaing dengan Negara-negara barat. Tetapi, orang-orang Jepang masih gemar melestarikan kebudayaan atau tradisi yang sudah dilakukan oleh nenek moyang mereka dari zaman dahulu.

Dalam hal makan, orang Jepang mempunyai pola dan tata cara sendiri yang sudah ada sejak dulu. Misalnya, cara penyajian makanan, bumbu-bumbu masakan, peralatan makan dan lain-lain. Semua mempunyai tata cara dan kebiasaan tersendiri disetiap daerah.

Hal ini tentunya tidak lepas dari sejarah yang membuat semua tata cara ini masih dilestarikan hingga sekarang oleh masyarakat Jepang. Masakan dan makanan Jepang berbeda-beda menurut zaman, tingkat sosial, iklim dan daerah tempat tinggal.

(2)

Menurut zamannya makanan atau masakan Jepang dibagi menjadi beberapa, yaitu pada zaman Nara, zaman Heian, zaman Edo hingga zaman sekarang ini. Namun, masakan atau makanan Jepang tidak selalu harus berupa makanan yang sudah dimakan orang Jepang secara turun menurun.

Pola makan orang Jepang banyak meminjam dari negara-negara Asia timur dan Negara-negara barat. Namun, di zaman sekarang definisi makanan dan semua pola serta tata caranya adalah asli Jepang bukan dari Negara-negara lain. Namun pada dasarnya makanan Jepang masih dipengaruhi oleh Negara-negara lain. Contohnya, Cina.

Makanan Jepang dikenal dengan istilah Washoku atau Nihon Shoku. Masakan Jepang selalu identik dengan bumbu-bumbu serta

bahan-bahan makanan yang tidak diolah secara berlebihan. Tetapi, sekarang makanan Jepang sudah mulai berubah. Banyak bahan-bahan dan bumbu makanan Jepang yang sudah terpengaruh dari luar. Makanan yang sudah terpengaruh oleh gaya masakan luar atau barat dikenal dengan istilah Yoshoku.

Secara harfiah washoku dan yoshoku memiliki perbedaan. Washoku adalah makanan yang sama sekali tidak terpengaruh oleh masakan luar seperti, bumbu, bahan-bahannya, sampai dengan proses menghidangkannya. Sedangkan, yoshoku adalah makanan yang sudah terpengaruh gaya masakan luar atau barat.

(3)

Hal inilah yang membuat penulis tertarik untuk membahas lebih dalam tentang pola makan orang Jepang. Dan menjadikan Etika dan Pola Makan Orang Jepang sebagai Judul dari Kertas Karya Ini.

1.2 Tujuan Penulisan

Adapun Tujuan Penulisan memilih Judul Kertas Karya ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui budaya makan di Jepang.

2. Untuk mengetahui jenis-jenis makanan dan masakan Jepang. 3. Untuk mengetahui etika makan orang Jepang.

4. Untuk mengetahui pola dan tata cara makan orang Jepang.

1.3 Batasan Masalah

Penulis akan memfokuskan pembahasan kertas karya ini pada sejarah, etika makan dan pola makan orang Jepang. Untuk mendukung pembahasan ini penulis akan mengemukakan juga asal usul, jenis-jenis dan bahan-bahan makanan dan masakan orang Jepang.

(4)

1.4 Metode Penulisan

Dalam penulisan kertas karya ini penulis menggunakan metode kepustakaan (Library Research), yakni dengan cara mengumpulkan sumber-sumber bacaan yang ada yakni berupa buku sebagai referensi yang berkaitan dengan pokok permasalahan yang dibahas kemudian dirangkum dan dideskripsikan kedalam kertas karya ini. Selain itu, penulis juga memanfaatkan Informasi Teknologi Internet sebagai referensi tambahan agar data yang didapatkan menjadi lebih akurat dan lebih jelas.

Referensi

Dokumen terkait

- Pelanggan dapat menghubungi layanan pelanggan masing-masing penyelenggara jasa telekomunikasi seputar info registrasi atau ke Ditjen Dukcapil untuk info data kependudukan.. -

Dari rerata prestasi belajar, untuk aspek kognitif siswa kelas STAD menggunakan media virtual (85,15) lebih baik daripada siswa kelas STAD menggunakan media riil

[r]

Pendaftaran dan pengambilan dokumen dilaksanakan secara elektronik, dengan mengakses aplikasi Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) pada alamat website

[r]

Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat keakuratan metoda panel di dalam analisa karakteristik aerodinamika cukup tinggi, dengan terlihatnya hasil grafik dari simulasi software

Penelitian ini diharapkan untuk mendapatkan jawaban apakah jenis tanaman Kemiri sesuai atau tidak untuk dibangun pada setiap jenis tanah yang berkembang pada

mendapatkan perencanaan strategis yang tepat untuk pelayanan publik di Rumah Sakit Umum Daerah Arosuka.. Penelitian ini merupakan studi deskriptif yang dilanjutkan