• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengembangan Web Conference pada Modul E-Learning Dokeos

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Pengembangan Web Conference pada Modul E-Learning Dokeos"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

Abstrak—Perkembangan teknologi internet dan sumber

terbuka saat ini meningkat sangat pesat. Khususnya di bidang pendidikan, telah memberikan inovasi dengan adanya aplikasi

Learning Management System (LMS), salah satunya adalah

Dokeos. Pada beberapa kelas virtual dibutuhkan adanya layanan berbagi audio dan video antar pengguna, presentasi demi kebutuhan komunikasi yang lebih intensif pada materi verbal maupun sebagai salah satu bentuk evaluasi belajar. Artikel ini mengatasi masalah tersebut dengan mengintegrasikan konferensi web ke dalam modul LMS Dokeos dengan menggunakan BigBlueButton. BigBlueButton merupakan sumber terbuka konferensi web yang mendukung layanan berbagi audio dan video, presentasi, berbagi desktop, dan chatting. Dari hasil implementasi dan pengujian, sistem yang telah dibangun dengan teknologi berbasis Linux sudah dapat memenuhi kebutuhan untuk melakukan layanan berbagi audio dan video antar dua pengguna atau lebih, presentasi, dan chatting. Pengujian perangkat lunak untuk mengukur

Quality of Service (QoS) yang dilakukan dengan aplikasi

Wireshark didapatkan rata-rata delay sebesar 0,868 milidetik, rata-rata jitter sebesar 0,002 milidetik, dan rata-rata bandwidth sebesar 97,09 kbits/detik.

Kata Kunci—BigBlueButton, Dokeos, e-learning, konferensi web.

I. PENDAHULUAN

ADA abad 21 ini, perkembangan teknologi internet dan sumber terbuka meningkat sangat pesat. Khususnya di bidang pendidikan, telah memberikan inovasi dengan adanya aplikasi Learning Management System (LMS), salah satunya adalah Dokeos. Pada beberapa kelas virtual dibutuhkan adanya layanan berbagi audio dan video antar pengguna, presentasi demi kebutuhan komunikasi yang lebih intensif pada materi verbal maupun sebagai salah satu bentuk evaluasi belajar.

BigBlueButton adalah sistem konferensi web yang dibangun di atas 15 kompenen sumber terbuka untuk menciptakan solusi terintegrasi dan dapat berjalan di Mac, Unix, atau komponen PC [1]. Aplikasi mempunyai beberapa layanan terintegrasi yang memungkinkan pengguna dapat melakukan komunikasi jarak jauh melalui Internet Protocol (IP) dengan teknologi konferensi web.

Sedangkan Dokeos, memiliki berbagai kelebihan karena selain bersifat sumber terbuka, Dokeos juga berbasis web, sehingga mudah untuk digunakan di beberapa lingkungan sistem. Dokeos sebagai LMS, telah memiliki banyak layanan yang mendukung kebutuhan kelas virtual, termasuk komunikasi suara. Namun, pada Dokeos, komunikasi suara tersebut masih terbatas pada komunikasi satu arah.

Untuk itu dalam artikel ini, akan diintegrasikan

konferensi web ke dalam modul e-learning Dokeos dengan menggunakan BigBlueButton. Integrasi sistem sangat diperlukan karena perbedaan karakteristik kedua sistem tersebut akan membuatnya sulit diimplementasikan apabila terpisah. Dengan menggunakan integrasi kedua sistem tersebut diharapkan kebutuhan akan kelas virtual dengan layanan konferensi web dapat terpenuhi.

II. DASARTEORI A. BigBlueButton

BigBlueButton adalah sistem konferensi web yang dibangun di atas 15 komponen sumber terbuka (Ubuntu, Flex SDK, Ghostscript, Grails, ActiveMQ, ImageMagick, MySQL, Nginx, Red5, SWFTools, Tomcat, OpenOffice, FreeSWITCH, Redis, Popcorn.js) untuk menciptakan solusi terintegrasi dan dapat berjalan di Mac, Unix, atau komponen PC [2].

BigBlueButton mempunyai beberapa layanan atau fitur sebagai berikut:

1.Integrated VoIP

Melakukan komunikasi jarak jauh melalui Internet Protocol (IP) karena BigBlueButton sudah terintegrasi dengan VoIP.

2.Whiteboard controls

Whiteboard controls memungkinkan pengguna untuk membubuhi keterangan dan memanggil bagian-bagian penting dari presentasi yang sedang dilakukan.

3.Desktop sharing

Presenter dapat memperlihatkan desktop-nya untuk semua anggota presentasi lain. Bekerja pada Mac, Unix, dan PC. 4.Presentation

Presenter dapat mengunggah berkas yang akan dipresentasikan. Menjaga agar anggota presentasi lain tetap sinkron dengan halaman presenter saat ini. Di dalam BigBlueButton juga telah disediakan penunjuk mouse yang digunakan oleh presenter dalam memudahkan presentasi.

5.Webcam

Beberapa pengguna dapat berbagi webcam mereka pada waktu yang sama.

6.Chatting

Semua pengguna bisa melakukan chatting di dalam BigBlueButton.

7.Record and playback

BigBlueButton 0.8 bisa merekam kuliah (slides, audio, chatting).

Pengembangan

Web Conference

pada Modul

E-Learning Dokeos

Jefri Valentino Karibi, Muchammad Husni, Erina Letivina Anggraini

Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Informasi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Jl. Arief Rahman Hakim, Surabaya 60111

e-mail: husni@its-sby.edu

(2)

Gambar 1. Arsitektur sistem konferensi web.

B. Dokeos

Dokeos adalah sebuah Learning Management System (LMS) berbasis web tidak berbayar yang memudahkan proses pembuatan sistem e-learning. Dokeos mendukung berbagai jenis proses pembelajaran serta mengkolaborasikannya. Dokeos memungkinkan pengajar untuk membuat, mengatur, dan menampilkan kelas mereka melalui web. Pelajar dapat mengikuti kelas yang ada, membaca isi materi, maupun berpartisipasi aktif dalam kelas tersebut melalui grup, forum, maupun chatting.

Dokeos merupakan sistem yang bagus untuk pembelajaran, fleksibel dan mudah digunakan. Dokeos ditulis dalam bahasa PHP dan menggunakan basis data MySQL [3].

Berikut ini adalah beberapa layanan yang terdapat pada Dokeos:

1. Agenda/kalender 2. Pengumuman

Info penting yang juga mencakup fungsionalitas layanan e-mail.

3. Deskripsi arahan

Penjelasan objektif, metodologi, materi kursus, metode taksiran untuk siswa.

4. Dokumen

Manajemen berkas untuk menyimpan berbagai dokumen.

5. Learning path

Menetapkan bagaimana siswa melakukan browsing. Menjelaskan kepada siswa langkah mana yang harus diambil. Dengan layanan ini, dosen bisa mengatur prasyarat, misalnya: situs tidak dapat dikunjungi sebelum test diselesaikan.

6. Pranala (link) Pranala ke situs lain. 7. Forum

Diskusi asynchronous. 8. Drop box

Siswa dapat mengumpulkan tugas ke dosen. 9. Grup

Mengelompokkan beberapa pengguna menjadi satu (untuk tugas spesifik).

10.Chatting

Gambar 2. Kasus guna fungsionalitas aplikasi konferensi web.

Diskusi instan. 11.Publikasi

Siswa dapat membagi tugas mereka dengan siswa yang lain.

12.Tracking

Informasi tentang siapa yang telah mengerjakan dan kapan.

III. PERANCANGANSISTEM

Rancangan arsitektur dari sistem yang dibuat dapat digambarkan dalam diagram Gambar 1.

Pengguna melakukan login terlebih dahulu ke dalam Dokeos. Setelah login, pengguna bisa memilih mata kuliah dari daftar mata kuliah yang telah dibuat sebelumnya atau membuat mata kuliah yang baru. Pengguna harus memilih salah satu mata kuliah sebelum bisa menggunakan konferensi web. Setelah memlilih mata kuliah, pengguna bisa membuat room untuk meng-generate pranala (link) yang digunakan untuk menghubungkan Dokeos dengan BigBlueButton. Setelah memperoleh pranala, pengguna bisa bergabung di dalam konferensi web BigBlueButton.

Setelah selesai menggunakan layanan konferensi web, pengguna bisa keluar dari layanan BigBlueButton dengan menekan tombol logout (sesuai dengan bahasa tulisan yang digunakan di dalam konferensi web) yang ada pada panel BigBlueButton tepatnya ujung kanan atas. Ketika menekan tombol logout, pengguna akan diarahkan kembali ke dalam Dokeos tepatnya di daftar mata kuliah berada.

Pada sistem yang dibuat pada artikel ini, terdapat dua jenis aktor, yaitu moderator (dosen) dan attendance (peserta). Hubungan antara moderator, peserta dan sistem dapat dilihat pada Gambar 2.

1. Moderator bisa melakukan login terhadap sistem, monitoring room, bergabung dalam chat room, join room di dalamkonferensi web, melakukan presentasi, membuat room, melakukan konferensi web dan memanajemen pengguna yang telah tergabung di dalam room yang telah dibuatnya.

2. Peserta bisa melakukan login ke dalam sistem, register room, bergabung di dalam chat room, join room di

(3)

Gambar 3. Diagram alur moderator dalam melakukan konferensi web.

dalam konferensi web, melakukan presentasi dan melakukan konferensi web.

Gambar 3 menyajikan diagram alur proses moderator dalam melakukan konferensi web. Moderator melakukan login ke dalam sistem. Setelah berhasil login, moderator melihat apa mata kuliah sudah terdaftar di dalam sistem, jika belum ada maka moderator mendaftarkan mata kuliah tersebut ke dalam sistem. Setelah itu, moderator memilih mata kuliah yang sesuai. Ketika memasuki antarmuka mata kuliah yang ada di dalam sistem, moderator bisa membuat room berdasarkan mata kuliah yang dipilih sebelumnya. Setelah membuat room, moderator bisa bergabung di dalam room untuk bisa melakukan konferensi web. Setelah selesai melakukan konferensi web, moderator bisa keluar dengan cara menekan tombol logout yang ada pada antarmuka sistem yang kemudian oleh sistem diarahkan pada antarmuka dari mata kuliah yang baru saja diikuti.

Gambar 4 menyajikan diagram alur proses peserta untuk bisa melakukan konferensi web. Peserta melakukan login ke dalam sistem. Setelah berhasil login, peserta melihat apa sudah terdaftar pada mata kuliah sudah yang akan diikuti, jika belum ada maka peserta mendaftarkan diri pada mata kuliah yang akan diikuti tersebut. Setelah itu, peserta memilih mata kuliah yang sesuai. Ketika memasuki antarmuka mata kuliah yang ada di dalam sistem, peserta mendaftarkan diri (register) pada room konferensi web yang akan diikuti berdasarkan mata kuliah yang dipilih tadi. Jika room konferensi web mata kuliah yang dipilih sudah dibuat oleh moderator dan moderator sudah berada di dalam room konferensi web, maka peserta bisa mengikuti konferensi web. Namun, jika room masih belum dibuat oleh moderator atau moderator belum berada di room konferensi web

Gambar 4. Diagram alur peserta dalam melakukan konferensi web.

tersebut, maka peserta tidak bisa mengikuti room konferensi web tersebut.

IV. IMPLEMENTASISISTEM A. Instalasi dan Konfigurasi BigBlueButton

Dalam tahap ini, sebelum melakukan instalasi BigBlueButton ke dalam server, perlu dipersiapkan beberapa hal yaitu [4]:

1.Melakukan pengecekan terhadap versi Ubuntu yang digunakan. Server BigBlueButton menggunakan Ubuntu 10.04 LTS.

2.Memastikan port 80, 1935, dan 9123 tidak digunakan oleh aplikasi lain.

3.Menambahkan BigBlueButton key pada server. 4.Menambahkan BigBlueButton repository URL. 5.Memperbarui server.

6.Meng-install ketergantungan untuk kompilasi Ruby. B. Konfigurasi PHP

Agar Dokeos dapat berjalan dengan baik, maka perlu diperhatikan hal-hal yang berkaitan dengan setting PHP di server. Untuk melakukan pemasangan PHP dilakukan dengan cara mengubah berkas php.ini yang berada pada etc/php5/apache2/php.ini [5]. Adapun beberapa konfigurasi pada berkas ini yang harus diubah antara dapat dilihat pada Gambar 5.

C. Instalasi dan Konfigurasi Dokeos

Proses instalasi Dokeos dijalankan melalui browser. Proses instalasi dapat dilakukan setelah direktori Dokeos diletakkan pada web server dengan spesifikasi sebagai berikut [5]:

(4)

Gambar 5. Konfigurasi PHP.

Gambar 6. Tabel bbb_url.

Gambar 7. Antarmuka konferensi web oleh moderator.

1.Apache web server.

2.PHP scriptlanguage versi 5.2.x atau di atasnya 3.Basis data MySQL versi di atas 3.23.6.

4.PhpMyAdmin databasemanager.

D. Integrasi BigBlueButton dengan Dokeos

Untuk bisa terintegrasi dengan BigBlueButton, ada beberapa konfigurasi yang harus dilakukan pada server Dokeos:

1.Menambahkan direktori baru pada Dokeos dengan nama bbb yang kemudian diletakkan di dalam direktori /var/www/dokeos/main. Direktori ini berisi beberapa berkas API BigblueButton yang berfungsi untuk mengintegrasikan BigBlueButton dengan Dokeos.

2.Mengubah berkas config.php yang letaknya berada pada /var/www/dokeos/bbb/config.

3.Menambahkan tabel bbb_url seperti pada Gambar 6 pada basis data dokeos_main. Tabel ini digunakan untuk menyimpan informasi meeting yang sedang berjalan. 4.Mendaftarkan tabel bbb_url pada Dokeos dengan

menambahkan script pada berkas database.lib.php yang letaknya terdapat pada /dokeos/main/inc/lib.

5.Menambahkan beberapa fungsi pada berkas main.api.lib.php yang letaknya terdapat pada /dokeos/main/inc/lib.

6.Menambahkan script pada berkas course_home.php yang letaknya terdapat pada /dokeos/main/course_home.

V. UJICOBA

Uji coba yang dilakukan meliputi uji coba fungsionalitas dan uji coba performa.

Gambar 8. Antarmuka konferensi web oleh peserta.

Gambar 9. Grafik keluaran capture paket dengan Wireshark.

A. Uji coba fungsionalitas

Gambar 7 menampilkan antarmuka ketika moderator dalam melakukan konferensi web.

Gambar 8 menampilkan antarmuka ketika peserta dalam melakukan konferensi web.

B. Uji coba performa

Uji coba Quality of Service (QoS) [6]. Proses capture paket yang dilakukan oleh Wireshark disaring terlebih dahulu untuk protokol TCP dengan port 1935 (RTMP), karena Wireshark tidak mendefinisikan paket RTMP. Gambar 9 menampilkan keluaran yang dihasilkan dari proses capture selama kurang lebih 140 detik. Pengukuran dilakukan dengan mengambil sampel 80 paket pertama yang ditangkap.

1.Delay

Delay dihitung dari selisih waktu antar paket, didapatkan rata-rata delay sebesar 0,868 milidetik.

2.Jitter

Jitter dihitung dari selisih antar delay yang didapat. Rata-rata selisih delay sebesar 0,002 milidetik.

3.Bandwidth

Bandwidth dihitung dari jumlah paket dirata-rata dalam detik. Sehingga didapatkan rata-rata bandwitdth sebesar 97,09 kbits/detik.

4.Paket loss

Paket loss hanya terlihat ketika proses capture dihentikan. Uji coba Mean Opinion Score (MOS). MOS ditentukan secara subjektif oleh pengguna terhadap kualitas suara yang didengar. Sehingga pada pengujian kali ini akan dilakukan survei. Lingkungan uji coba adalah sebagai berikut:

max_execution_time = 300; max_input_time = 600 ; memory_limit = 512M; post_max_size = 64M; upload_max_filesize = 20M short_open_tag = On safe_mode = Off magic_quotes_gpc = On magic_quotes_runtime = Off

(5)

Data MOS

Tabel 2. Data survei MOS

• Lokasi pengujian bertempat di Badan Perencanaan dan Pengembangan Institut Sepuluh Nopember (BPP ITS) Surabaya.

• Koneksi yang digunakan adalah LAN dan Wireless. Dari hasil pengujian (Tabel 2) yang dilakukan didapatkan keluaran sebagai berikut, yang menujukkan bahwa rata-rata nilai MOS untuk aplikasi ini sebesar 3,167. Ini berarti pengguna cukup puas dengan kualitas suara.

VI. KESIMPULAN

Berdasarkan uji coba yang telah dilakukan, terdapat kesimpulan yang dapat diambil yaitu:

1.Server BigBlueButton dan Server Dokeos sudah berjalan dengan baik.

2.Server BigBlueButton sudah terintegrasi secara baik dengan modul-modul Dokeos yang berada pada server Dokeos.

3.Sistem ini sudah bisa membatasi pengguna yang boleh bergabung.

4.Sistem yang dibuat sudah dapat memenuhi kebutuhan untuk melakukan konferensi web, chatting, dan presentasi.

5.Pengujian perangkat lunak untuk mengukur Quality of Service (QoS) yang dilakukan dengan aplikasi Wireshark didapatkan rata-rata delay sebesar 0,868 milidetik, rata-rata jitter sebesar 0,002 milidetik, dan rata-rata bandwidth sebesar 97,09 kbits/detik.

6.Survei untuk mengukur Mean Opinion Score (MOS) mendapatkan keluaran skor 3,167 untuk kualitas suara.

UCAPANTERIMAKASIH

Penulis mengucapkan puji syukur kepada Allah SWT karena atas rahmat dan hidayah-Nya artikel ini bisa terselesaikan dengan baik. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan artikel ini.

DAFTARPUSTAKA

[1] BigBlueButton Inc. ”About BigBlueButton”, 2013. [online] Available: http://www.bigbluebutton.org. [Diakses pada tanggal 26 Juni 2013].

[2] BigBlueButton Inc. “Open source components”, 2013. [online] Available: http://www.bigbluebutton.org/components. [Diakses pada tanggal 26 Juni 2013].

[3] H. R. Akhlufnie, Integrasi sistem VoIP berbasis SIP dengan sistem manajemen pembelajaran Dokeos. Surabaya: ITS (2011) Ch. 2. [4] Google. “Install BigBlueButton”, 2013. [online] Available:

http://code.google.com/p/bigbluebutton/wiki/InstallationUbuntu. [Diakses pada tanggal 26 Juni 2013].

[5] Dokeos. “Installation guide”, 2013. [online] Available: http://www.dokeos.com/doc/installation_guide.html. [Diakses pada tanggal 26 Juni 2013].

[6] R. A. Frenda, Pengembangan VoIP phone berbasis web. Surabaya: ITS (2011) Ch. 2.

Pengguna Opinion R Factor Skor MOS Very satisfied 90-100 4,3-5,0 Satisfied 80-90 4,0-4,3 Some users satisfied 70-80 3,6-4,0 Many users dissatisfied 60-70 3,1-3,6 Nearly all users dissatisfied 50-60 2,6-3,1 Not recommended 0-50 1,0-2,6

No Nama Nilai Saran

1 Mas Anto 3 Suara jelas namun masih ada bunyi lain yang mengganggu.

2 Bu Nunik 3 Suara lumayan jelas. 3 Bu Nur 3 Suara agak jelas.

4 Mas Indra 3 Terdengar tapi kurang jernih suaranya.

5 Nata 4 Suaranya sudah bagus, bergantung sama koneksi jaringan sepertinya. 6 Pak Fajar 3 Suaranya cukup bagus.

Gambar

Gambar 1.  Arsitektur sistem konferensi web.
Gambar 3.  Diagram alur moderator dalam melakukan konferensi web.

Referensi

Dokumen terkait

Öğrencilerin istatistik konusu kapsamında yer alan aritmetik ortalama, mod, medyan ve açıklık kavramlarına ilişkin matematiksel okuduğunu anlama becerisinin, yazma

Selama proses itu kan mungkin prinsipalnya punya kepentingan tidak bisa ditinggalkan seperti kontrak kerja dengan Dubai laia dia harus berangkat padahal putusan tingkat pertama

The CVTL approach, in line with the Government National Water and Sanitation Guidelines and International Federation of the Red Cross Red Crescent (IFRC) Water and Sanitation

Hasil penelitian menunjukkan keyakinan diri dapat mempengaruhi kesejahteraan psikologis pedagang di pasar tradisional darat maupun pedagang di pasar terapung, sehingga para

Ketua Bidang Hukum clan Organisasi Dewan Pimpinan Wilayah Pengurus Pembina Iman Tauhid Islam Jawa Timur (Agama Islam). Ketua Dewan Pengurus

Gamification menggunakan mekanisme, dinamika dan komponen dalam game untuk diterapkan dalam konteks pendidikan agar dapat memacu semangat dan motivasi seseorang

Dalam penanganan penderita asma dengan kehamilan, dan tidak dalam serangan akut, diperlukan adanya kerja sama yang baik antara ahli kebidanan dan ahli paru.