• Tidak ada hasil yang ditemukan

EVALUASI KESESUAIAN LAHAN ALPUKAT BERDASARKAN SISTEM LAHAN MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "EVALUASI KESESUAIAN LAHAN ALPUKAT BERDASARKAN SISTEM LAHAN MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1. Lokasi Penelitian
Tabel 1. Kualitas dan karakteristik lahan yang digunakan dalam kriteria evaluasi lahan
Tabel 2. Kesesuaian Lahan Tanaman Alpukat di Sub DAS Lau Simbelin
Gambar 2. Peta Kesesuaian Lahan Aktual Tanaman Alpukat di Sub DAS Lau Simbelin

Referensi

Dokumen terkait

untuk tanaman manggis pada SPT 2 yaitu untuk kelas kesesuaian lahan aktual. yaitu S3-wanr dengan faktor pembatas ketersediaan air dan

Dari beberapa data yang akan digunakan untuk menentukan kesesuaian. lahan permukiman tersebut kemudian diolah dengan menggunakan SIG

Berdasarkan hasil penentuan kesesuaian lokasi budidaya Kerapu Macan di perairan Pulau Panggang terlihat bahwa sumberdaya wilayah perikanan budidaya laut yang termasuk dalam kelas

Dari peta hasil analisis kesesuaian lahan perumahan menggunakan agregasi WLC, Kota Malang hanya memiliki lahan yang sangat sesuai 16%, lahan yang cukup sesuai 47%,

Hasil analisis pemodelan kesesuaian lahan untuk budidaya tembakau mendapatkan luas wilayah yang tidak sesuai mencapai 218,348 ha atau 47,8% dari luas wilayah

SPT 1 mempunyai kelas kesesuaian lahan S3-wrf yang artinya sesuai marginal dengan faktor pembatas curah hujan, media perakaran dan retensi hara dimana kendala yang ada

Evaluasi tingkat kesesuaian lahan melalui pendekatan fuzzy set menggunakan nilai kuantitatif yang secara langsung dapat menggambarkan kondisi aktual mengenai tingkat

Berdasarkan asumsi kemungkinan mudah tidaknya dilakukan perbaikan terhadap faktor pembatasnya secara potensial kesesuaian lahan pada lokasi penelitian untuk pengembangan tanaman padi