• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Tata Surya di Kehidupan di Bumi K

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Sistem Tata Surya di Kehidupan di Bumi K"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Sistem Tata Surya di Kehidupan di Bumi

Kelompok 2

Nama Anggota:

1.

Ardela Putri Faatihah

2.

Theodore Edward

3.

Arzetty Angelina Prabowo Putri

4.

Shafarinie Suteja

5.

Astri Afifah Rohana

A. Tata Surya

(2)

Berdasarkan hasil pengamatan para astronom dengan menggunakan teropong binokular atau teleskop yang mutakhir bahwa di alam semesta ini terdapat bintang-bintang beredar mengikuti suatu pusat berupa kabut gas pijar yang sangat besar, dikelilingi oleh kelompok-kelompok bintang yang sangat dekat satru dengan lain (Cluster) dan juga dikelilingi oleh gumpalan-gumpalan kabut gas pijar yang lebih kecil dari pusatnya (nebula) dan tebaran ribuan bintang. Keseluruhan itu termasuk matahari selanjutnya disebut Galaksi atau Tata Surya, menurut para ahli ternyata galaksi itu jumlahnya banyak, dan galaksi dimana bumi kita berinduk diberi nama galaksi Milky way atau Bhima Sakti, dan galaksi tetangga bhima sakti yang berhasil dapat dilihat oleh para astronom adalah galaksi andromeda.

Galaksi atau Tata Surya merupakan kumpulan bintang-bintang yang jumlahnya tidak kurang 100 Milyar termasuk diantaranya matahari. Matahari merupakan pusat tata surya kita ini. Kumpulan bintang-bintang di dalam galaksi bentuknya menyerupai lensa cembung yang pipih atau cakram dengan garis tengah sepanjang 100 tahun cahaya dan tebalnya 10 tahun cahaya. Posisi matahari sebagai pusat tata surya berada pada jarak 30 tahun cahaya dari pusat galaksi.

Ada beberapa teori tantang terbetuknya tata surya. Beberapa diantaranya adalah:

1.Teori Nebular (kabut)

Teori terjadinya tata surya mula-mula dikemukakan oleh Immanuel Kant (1755) seorang ahli filsafat bangsa Jerman dan Pierre Simon Lapace (1796) seoramg ahli fisika bangsa Perancis. Keduanya berpendapat bahwa tata surya berasal dari kabut, sehingga disebut teori Kabut Kant-Laplace, dalam alqur’an menjelaskan bahwa penciptaan langit itu berasal dari asap (kabut), Al-Qur’an surat Fussilat ayat 11.

“Kemudian Dia menuju kepada penciptaan langit dan langit itu masih merupakan asap, lalu Dia berkata kepadanya dan kepada bumi, Datanglah kamu keduanya menurut perintah-Ku dengan suka hati atau terpaksa. Keduanya menjawab Kami dating dengan suka hati.”

2.Teoti Tidal atau Pasang Surut

Teori ini dikemukakan oleh James H. Jeans dan Harold Jeffres pada tahun 1919. Menurut teori ini ratusan juta tahun lalu sebuah bintang bergerak mendekati matahari dan kemudian menghilang. Pada waktu itu sebagian matahari tertarik dan lepas. Dari bagian matahari yang lepas inilah kemudian terbentuk planet-planet.

(3)

Menurut teori ini, kemungkinan dahulu matahari merupakan sepasang bintang kembar. Oleh sesuatu sebab salah satu bintang meledak, dan oleh gaya tarik gravitasi bintang yang satunya (matahari sekarang), pecahan tersebut tetap berada di sekitar dan beredar mengelilinginya.

4. Teori G.P. Kuiper

Pada tahun 1950 G.P Kuiper mengajukan teori berdasarkan keadaan yang ditemui di luar tata surya dan menyuarakan penyempurnaan atas teori-teori yang telah dikemukakan yang mengandaikan matahari serta semua planet-planet berasal dari gas purba yang ada di ruang angkasa. Pada saat ini terdapat banyak kabut gas dan diantara kabut terlihat dalam proses melahirkan bintang.

5.Konsep Alam Ganda

Para ahli astrofisika modern berpendapat bahwa ada planet-planet yang menyerupai bumi. Mereka mengira ada kemungkinan terdapatnya planet seperti bumi di luar system matahari karena alas an-alasan seperti berikut :

Orang memperkirakan bahwa dalam galaksi kita, seperdua dari 100 milyar bintang, masing-masing mempunyai sistem planet seperti system matahari.

P. Guerin, seorang ahli astrofisika, menulis “system planeter sudah terang, tersebar banyak dalam cosmos, sistem matahari dan bumi tidak satu-satunya yang ada. Kehidupan, sebagaimana planet-planet yang memberinya tempat juga tersebar diseluruh cosmos, dimana saja terdapat kondisi fisikokimia yang diperlukan untuk terbentuknya kehidupan tersebut dan perkembangan selanjutnya.” Jika kita kaitkan Penjelasan Guerin dengan ayat Al-Qur’an yang menyebutkan tentang kegandaan langit dengan symbol angka 7 lapis langit. Disisi lain wujudnya bumi-bumi yang mirip dengan bumi kita dari beberapa aspek, adalah suatu hal yang dapat kita pahami, tetapi para ahli sampai saat ini belum ada yang dapat membuktikan keadaannya seperti apa. Para spesialis menganggap bahwa adanya bumi semacam itu sangat mungkin.

B. Komponen Tata Surya

1. Matahari

(4)

terdiri dari inti dan tiga lapisan kulit (fotosfer, kromosfer, dan Korona) Agar terus bersinar, matahari menukar zat hidrogen dengan zat helium melalui reaksi fusi nuklir pada kadar 600 juta ton.

2. Planet

Planet merupakan benda langit dalam sistem tata surya yang bergerak mengelilingi matahari pada lintasan (orbit) yang stabil. Dahulu kita mengenal sembilan planet dalam sistem tata surya yaitu merkurius, venus, bumi, mars, jupiter, saturnus, uranus, neptunus dan Pluto. Tetapi saat ini yang diakui sebagai planet anggota tata surya hanya delapan kecuali pluto. Benda- benda langit memiliki syarat sehingga dapat dikatakan planet. Syaratnya yaitu:

 Benda langit yang mengitari matahari, bentuknya bulat, dan merupakan satu-satunya objek dominan di orbitnya

 Mengorbit pada matahari.

 Mempunyai massa yang cukup bagi gaya grafitasinya untuk mengatasi gaya-gaya luar lainnya , sehingga dengan keseimbangan hidrostatiknya mempunyai bentuk hampir bulat.

 Telah menyingkirkan objek-objek lain disekitar orbitnya

.

Planet-Planet Keluarga Tata Surya

1. MERKURIUS

Merkurius adalah planet terkecil di dalam tata surya dan yang terdekat dengan Matahari dengan kala revolusi memakan waktu 88 hari berlaku di bumi. Selain bergerak mengelilingi matahari, Merkurius juga berputar pada porosnya (berotasi) yaitu sehari semalam memakan waktu 58,64 hari (=2/3 P, periode sideris orbit0 sering kali disebut juga 59 hari, jadi sangat lambat.

2. VENUS

(5)

3. BUMI

Bumi adalah planet ketiga dari delapan planet dalam Tata Surya. Diperkirakan usianya mencapai 4,6 miliartahun. Jarak antara Bumi dengan matahari adalah 149.6 juta kilometer atau

1 AU (Inggris: astronomical unit). Bumi mempunyai lapisan udara (atmosfer) dan medan magnet yang disebut (magnetosfer) yang melindungi permukaan Bumi dari angin matahari, sinar ultraviolet dan radiasi dari luar angkasa. Lapisan udara ini menyelimuti bumi hingga ketinggian sekitar 700 kilometer. Lapisan udara ini dibagi

menjadi Troposfer, Stratosfer, Mesosfer, Termosfer dan Eksosfer.

Lapisan ozon, setinggi 50 kilometer, berada di lapisan stratosfer dan mesosfer dan melindungi bumi dari sinar ultraungu. Sebagian atmosfer bumi terdiri dari gas nitrogen (80%) dan gas oksigen (20%).

Perbedaan suhu permukaan bumi adalah antara -70 °C hingga 55 °C bergantung pada iklim setempat. Bumi berevolusi dalam waktu 365 hari dan berotasi selama 24 jam. Satelit Bumi adalah Bulan yang bergerak mengelilingi Bumi selama 29,5 hari. Bumi mempunyai massa seberat 59.760 miliar ton, dengan luas permukaan 510 juta kilometer persegi. Berat jenis Bumi (sekitar 5.500 kilogram per meter kubik) digunakan sebagai unit perbandingan berat jenis planet yang lain, dengan berat jenis Bumi dipatok sebagai 1.

4. MARS

Mars adalah planet terdekat keempat dari Matahari. Namanya diambil dari dewa perang Romawi, Mars. Planet ini sering dijuluki sebagai “planet merah” karena tampak dari jauh berwarna kemerah-kemerahan. Ini disebabkan oleh keberadaan besi(III) oksida di permukaan planet Mars. Mars adalah planet bebatuan dengan atmosfer yang tipis. Di permukaan Mars terdapat kawah, gunung berapi, lembah, gurun, dan lapisan es.

Periode rotasi mars 24,9 jam dan periode revolusinya 1,9 tahun (±686 hari). Di Mars berdiri Olympus Mons, gunung tertinggi di Tata Surya, dan Valles Marineris, lembah terbesar di Tata Surya. Selain itu, di belahan utara terdapat cekungan Borealis yang meliputi 40% permukaan Mars.

(6)

5. JUPITER

Yupiter atau Jupiter adalah planet terdekat kelima dari matahari setelah Merkurius,Venus, Bumi dan Mars. Jarak rata-rata antara Yupiter dan Matahari adalah 778,3 juta km. Jupiter adalah planet terbesar dan terberat dengan diameter 14.980 km dan memiliki massa 318 kali massa bumi. Periode rotasi planet ini adalah 9,8 jam, sedangkan periode revolusi adalah 11,86 tahun.

Di permukaan planet ini terdapat bintik merah raksasa. Atmosfer Yupiter mengandung hidrogen (H), helium (He), metana (CH4) dan amonia (NH3). Lapisan atas atmosfer Yupiter terdiri dari 88 – 92% hidrogen dan 8 – 12% helium. Suhu di permukaan planet ini berkisar dari -140oC sampai dengan 21oC. Seperti planet lain, Yupiter tersusun atas unsur besi dan unsur

berat lainnya. Jupiter memiliki 14 satelit, di antaranya Io, Europa, Ganymede, Callisto (Galilean moons).

6. SATURNUS

Saturnus adalah sebuah planet di tata surya yang dikenal sebagai planet bercincin, dan merupakan planet terbesar kedua di tata surya setelah Jupiter. Jarak rata-rata saturnus dan matahari adalah 1.427 juta km. Jarak Saturnus yang sangat jauh dari Matahari menyebabkan Saturnus tampak tidak terlalu jelas dari Bumi. Saturnus berevolusi dalam waktu 29,46 tahun. Setiap 378 hari, Bumi, Saturnus dan Matahari akan berada dalam satu garis lurus. Selain berevolusi, Saturnus juga berotasi dalam waktu yang sangat singkat, yaitu 10 jam 14 menit.

Saturnus memiliki diameter 120.660 km Saturnus dikelilingi beribu-ribu cincin yang diperkirakan terbentuk dari bongkahan zat meteorit. Saturnus memiliki 18 satelit antara lain Mimas, Enceladus, Tethys, Dione, dan Titan yang merupakan satelit terbesar.

7. URANUS

Planet Uranus baru ditemukan pada tahun 1781 oleh seorang astronom bernama William Herschel. Planet ini hanya dapat kita lihat dengan menggunakan teleskop. Jarak antara Uranus dengan Matahari adalah 19,18 SA atau kira-kira 2.877 juta km.

(7)

Kala revolusi Uranus adalah selama 84,01 tahun dengan rotasi selama 10 jam 49 menit. Struktur lapisan planet ini diperkirakan sama dengan Saturnus, hanya lapisan hidrogennya lebih sedikit. Hasil penyelidikan NASA pada tahun 1977, menemukan bahwa Uranus merupakan planet kedua yang memiliki cincin. ini terbukti dan adanya lingkaran-lingkaran materi yang mengelilinginya.

Temperatur di permukaan Uranus berkisar antara -2330C hingga 2130C. Massa planet ini adalah sekitar 14,6 kali massa Bumi, dengan gravitasi sebesar 1,17 kali gravitasi Bumi. Atmosfer Uranus tersusun atas metana (CH4) hidrogen, dan helium, dan methane (CH4). Hingga saat ini diketahui Uranus memiliki 18 satelit yaitu Oberon, Titania, Umbriel, Ariel, dan Miranda. Planet ini juga diketahui mempunyai 9 cincin.

8. NEPTUNUS

Neptunus merupakan planet terjauh (kedelapan) jika ditinjau dari Matahari. Planet yang dinamai dari dewa lautan Romawi ini merupakan planet terbesar keempat berdasarkan diameter (49.530 km) dan terbesar ketiga berdasarkan massa. Massa Neptunus tercatat 17 kali lebih besar daripada Bumi, dan sedikit lebih besar daripada Uranus. Neptunus mengorbit Matahari pada jarak 30,1 SA atau sekitar 4.450 juta km. Periode rotasi planet ini adalah 16,1 jam, sedangkan periode revolusinya adalah 164,8 tahun. Simbol astronomisnya adalah ♆, yang merupakan trident dewa Neptunus.

Referensi

Dokumen terkait

Sedangkan, SAP Berbasis Akrual (modifikasian) menurut PP Nomor 71 Tahun 2010 mewajibkan entitas pelaporan menyusun dan menyajikan tujuh laporan keungan pokok yang terbagi

Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dibagi menjadi dua tahap yaitu PPL I dan PPL II. Pada tahap awal PPL I praktikan melakukan observasi guna memperoleh gambaran

Universitas Negeri Semarang berusaha memfasilitasi tersedianya tenaga pendidik dan pengajar yang profesional.Rektor Universitas Negeri Semarang dengan Surat

Dengan ini memberikan izin kepada anak saya untuk melanjutkan jenjang pendidikan Sekolah Menengah Pertama di MTs Mualimin Yogyakarta dan MTs Budi Mulya

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah kegiatan intra kurikuler yang wajib diikuti oleh mahasiswa program kependidikan Universitas Negeri Semarang, sesuai dengan

Mewakili sejumlah narasumber tersebut, Prof Haryono Suyono, Subiakto Tjakrawerdaja, Cosmas Batubara dan Anton Taba berbicara tentang sosok Pak Harto dalam talkshow yang dipandu

5 Dalam pemerintahan, Uzbeg Khan yang telah menjadikan Golden Horde sebagai negara Islam, memerintah kepada seluruh bawahannya untuk masuk Islam, jika menolak mereka harus

Untuk mengetahui model mana yang baik digunakan untuk menjelaskan jumlah produksi sapi potong di Jawa timur tahun 2012, dilakukan perbandingan antara model GWR