• Tidak ada hasil yang ditemukan

metodologi penelitian sosial pokok bahasan (8)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "metodologi penelitian sosial pokok bahasan (8)"

Copied!
33
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Masalah Penelitian

Tahap paling krusial, sebab tujuan akan menjawab permasalahan. Kalau permasalahan tidak jelas , penelitian tidak bisa dilakukan dengan baik.

Penemuan masalah harus dibarengi dengan pemecahan masalah.

Proses penemuan masalah: Identifikasi bidang,

(3)

Masalah/Pertanyaan Penelitian

Telaah

Teori Hipotesis

PENGUJIAN FAKTA –Pemilihan Data - Pengumpulan Data - Analisis Data

Hasil

(4)

Tipe Masalah Penelitian

Masalah dalam lingkungan

organisasi

Masalah dalam area tertentu

suatu organisasi.

Persoalan teoritis untuk

menjelaskan fakta.

(5)

Kriteria Masalah

Merupakan Bidang masalah dan topik yang menarik.

Signifikansi secara teoritis dan praktis.

Dapat diuji melalui pengumpulan data dan analisis data.

(6)

Sumber Penemuan Masalah

(7)

Perumusan Masalah

Rumusan harus jelas dan tegas.

Tidak ambiguitas

(8)

Kajian Teori Dan Riset Terdahulu

Teori itu penting sebagai orientasi yang membatasi jumlah fakta yang harus

dipelajari.

Teori memberikan pedoman yang dapat memberikan hasil terbaik.

Teori memberikan sistem mana yang harus dipakai dalam mengartikan data yang tepat.

(9)

Pengertian Teori

Kumpulan konstruk atau konsep, definisi, dan proposisi yang

menggambarkan fenomena secara sistematis melalui penentuan

hubungan antar variabel dengan tujuan untuk menjelaskan

(10)

Tiga Hal pokok Dalam teori

Elemen teori terdiri dari konstruk, konsep, dan proposisi.

Memberikan gambaran sistematis mengenai fenomena melalui

hubungan antar variabel.

(11)

Konsep - Construct

Konsep merupakan ekspresi suatu abstraksi yang terbentuk melalui generalisasi dari

pengamatan terhadap fenomena-fenomena. Contoh:

Prestasi akademik merupakan abstraksi dari kemampuan belajar mahasiswa.

(12)

Tingkatan Abstraksi Konsep

Tingkat abstraksi konsep tergantung dari mudah atau tidaknya fenomena yang diabstraksikan dapat

diidentifikasikan. Contoh:

Tanah adalah konsep aktiva tetap yang berujud dan secara fisik mudah dikenali

Aktiva Tetap adalah lebih general

Sehingga aktiva merupakan konsep yang lebih akbstrak daripada tanah.

(13)

CONCEPTS

OBSERVATION OF OBJECTS AND EVENTS (REALITY)

Tingkat Empirical Tingkat Abstract

(14)

Proses Membangun Teori dr ilmu

Teori

Proposisi

Konsep

Observasi dari objek

dan event (realitas ) Mening

kat

ke leb

ih

(15)

Vegetation

Fruit

Banana

Reality

Mening

kat

ke leb

ih

abstract

(16)

Bagaimana construct dalam riset?

Construct dalam riset tidak hanya diartikan lebih abstrak, namun juga menyangkut apa yang

dipersepsikan orang.

Contruct dalam riset mempunyai makna yang berbeda dengan konsep, sebab construct

(17)

Contoh Construct Kepuasan Kerja

Kepuasan kerja merupakan abstraksi dari fenomena psikologis seorang terhadap

pekerjaan yang diamati berdasarkan persepsi yang bersangkutan terhadap berbagai dimensi lingkungan pekerjaan yaitu: dimensi tugas yang dikerjakan, rekan-rekan sekerja, atasan,

(18)

Dimensi-dimensi construct yang tersusun menjadi construct yang lebih abstraks yaitu construct kepuasan kerja.

Misal dimensi contruct kepuasan terhadap tugas dapat diobservasi berdasarkan tanggapan

(19)

Dimensi Kepuasan Pada Tugas

Dimensi Kepuasan Pada Atasan

Dimensi Kepuasan Pada Rekan

Dimensi kepuasan Pada Kompensasi

Dimensi kepuasan pada Promosi

Konsep

Kesmpatan,kebiajk an, keterbukaan dll Konsep

kewajaran,kesesua ian, nilai dll

Konsep stimulasi, ambisi., loyalitas, sikap,tgg jawab dll Konsep pengaruh, intelegensi,prestasi , perhatian, dsb. Konsep rutinitas, kompleksitas,

kegunaan, tantangan Consruct

(20)

Dengan demikian construct terdiri dari konsep-konsep yang dapat diamati yang selanjutnya untuk keperluan penelitian diukur dengan

menggunakan skala pengukuran.

(21)

Penggunaan Construct

Dengan mengoperasionalkan construct ke

dalam konsep-konsep yang dapat diamati dan diukur menjadi variabel penelitian.

Menghubungkan construct yang lain menjadi konstruksi teori. Misal: Inovatif dan Kreatif

(22)

Variabel dan Construct

Variabel merupakan segala sesuatu yang dapat diberi berbagai macam nilai

Variabel merupakan penghubung antara contruct yang abstract dengan fenomena yang nyata.

Variabel merupakan proxy atau representasi dari

construct yang dapat diukur dengan berbagai macam nilai.

Nilai variabel tergantung pada construct yang diwakilinya.

(23)

Abstrak

Proksi Pengukurann

Gambaran Sistematik Kebutuhan

(24)

Tipe Variabel Penelitian

Dilihat Dari:

1. Fungsi variabel

2. Skala Nilai variabel

(25)

Variabel dilihat dari fungsinya:

(26)

Variabel dilihat dari Skala Nilainya

Variabel kontinu yaitu variabel yang memiliki kumpulan nilai yang teratur dalam kisaran tertentu. Misal Tinggi-sedang, satu sampai dengan 7

Variabel Kategoris yaitu variabel yang memiliki nilai berdasarkan kategori tertentu (skala

(27)

Dilihat Dari Perlakuannya

Variabel aktif yaitu variabel-variabel yang dimanipulasi untuk keperluan penelitian eksperimen.

Variabel atribut yaitu variabel yang tidak dapat dimanipulasi untuk keperluan riset, contoh:

(28)

Definisi Operasional

Definisi Operasional adalah penentuan construct sehingga menjadi variabel yang dapat diukur.

Menjelaskan cara tertentu yang digunakan untuk mengopersionalkan construct sehingga

memungkinkan bagi peneliti lain untuk

melakukan replikasi pengukuran dengan cara yang sama atau mengembangkan cara

(29)

Teori Dan Penelitian

Penelitian pada dasarnya merupakan operasionalisasi dari metode ilmiah, yaitu metode yang digunakan untuk memperoleh pengetahuan ilmiah.

Teori merupakan bagian dari ilmu yang memberikan penjelasan mengenai fenomena alam. Karena teori bagian dari ilmu maka memiliki jalinan erat dengan penelitian.

(30)

Posisi dan Peran teori

Untuk penelitian kuantitatif, teori melandasi perumusan masalah, pengembangan hipotesis, pengujian data, dan pembuatan kesimpulan, sehingga hasilnya bisa

dukungan atau penolakan terhadap teori.,

Dalam penelitian kualitatif, teori merupakan kulminasi dari penelitian kualitatif yang disusun melalui proses pengumpulan data, kategorisasi data dan

(31)

Gambar. Penelitian Deduktif dalam Paradigma Kuantitatif PENELITI MENGUJI KONSTRUKSI TEORI

PENELITI MENGUJI HIPOTESIS/PERTANYAAN PENELITIAN YANG DIPEROLEH DARI TEORI

PENELITI MENGOPERASIONALKAN KONSEP (CONSTRUCT) ATAU VARIABEL-VARIABEL YANG

DIPEROLEH DARI TEORI.

(32)

GAMBAR. PENELITIAN INDUKTIF DALAM PARADIGMA KUALITATIF PENELITI MENYUSUN KONSTRUKSI TEORI ATAU

MEMBANDINGKAN TEORI DENGAN TEORI LAIN

PENELITI MENCARI TEORI-TEORI

PENELITI MEMBENTUK KATEGORI-KATEGORI.

PENELITI MENJAWAB PERTANYAAN-PERTANYAAN

(33)

Referensi

Dokumen terkait

Yang tetap mengharap bahagiamu meski luka tak akan kembali semula Yang tetap melukis senyum meski ketulusan tak pernah berharga. *Untuk N, yang

Dan pengertian pengamanan rokok berdasarkan Pasal 1 butir 4 PP Pengamanan Rokok adalah setiap kegiatan atau serangkaian kegiatan dalam rangka mencegah dan/atau

pengambilan keputusan yang terdiri dari tahap masukan, proses

Dalam hasil obser vasi yang dilakukan oleh peneliti, maka nampak pengurus OSIS sedang menyimak materi pembahasan dalam r apat atau for um or ganisasi , memberi kan gagasan

 Perlu banyak membaca, mencintai kalimat, serta memahami kaidah-kaidah berbahasa yang baik dan benar.. APA PERAN “ BAHASA

Orientasi Politik yang Mempengaruhi Pemilih Pemula dalam Menggunakan Hak Pilihnya Pada Pemilihan Walikota Semarang tahun 2010: Studi Kasus Pemilih Pemula di Kota

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, diperoleh hasil yang menunjukkan bahwa dari 33 anak kelompok B yang dididik guru lulusan non PG- PAUD terdapat 10 anak

Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Rekam Medis / Medical Record Rumah Sakit.. Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Rekam Medis / Medical Record