• Tidak ada hasil yang ditemukan

AsiaMoney: BNI Tetap Terbaik Dalam Cash Management

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "AsiaMoney: BNI Tetap Terbaik Dalam Cash Management"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

 

AsiaMoney: BNI Tetap Terbaik Dalam Cash Management

Hong Kong, 25 September 2014. Survei yang dilakukan AsiaMoney kembali memberikan

penghargaan kepada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) sebagai bank yang dapat memberikan layanan Cash Management terbaik di Indonesia. Pengakuan ini memposisikan BNI sebagai bank yang paling cepat merespon program pemerintah untuk mendorong pengelolaan keuangan di lembaga-lembaga negara hingga Badan Usaha Milik Negara (BUMN) secara elektronik sehingga lebih transparan dan akuntabel.

Atas hasil survei AsiaMoney tersebut, BNI berhak mempertahankan gelar sebagai bank dengan layanan Cash Management terbaik tahun 2014. BNI diakui terbaik pada empat kategori. Penghargaan yang diraih BNI itu adalah 1) The Best Local Cash Management Bank in Indonesia menurut polling pada kalangan Large Corporates. 2) The Best Local Cash Management Bank in Indonesia menurut polling pada kalangan Small Corporates. 3) The Best Overall Domestic Cash Management Service menurut polling pada kalangan Large Corporates. 4) The Best Overall Cross Border Management Service menurut polling pada kalangan Large Companies. BNI mempertahankan penghargaan ini sejak tahun 2010. Penghargaan ini diserahkan kepada Pemimpin Divisi Transactional Banking Services (TBS) BNI Iwan Kamaruddin di Hong Kong, Kamis (25/9/2014).

Menurut Iwan, pengakuan yang diperoleh dari AsiaMoney ini mengokohkan BNI sebagai bank yang terdepan dalam mendukung pengelolaan keuangan perusahaan besar, menengah maupun kecil. BNI paling cepat merespon upaya pemerintah untuk mendorong pengelolaan keuangan negara yang lebih transparan dan akuntabel, sehingga membuat proses bisnis menjadi efisien.

“Ditengah persaingan yang cukup ketat diindustri perbankan dalam memberikan layanan Cash Management, BNI tetap dapat mempertahankan predikat sebagai penyedia Cash Management terbaik. Hal ini menjadi bagian dari upaya kami untuk terus memberikan pelayanan yang maksimal kepada nasabah-nasabah BNI,” tuturnya.

PLN sebagai Perusahaan Listrik Negara adalah salah satu perusahaan yang merasakan langsung manfaatnya. Kepala Divisi Perbendaharaan PLN, Tjutju Kurnia menuturkan, PLN telah mengimplementasikan layanan Cash Management BNI sejak tahun 2012. Langkah ini ditempuh untuk mendukung kebijakan perusahaan dalam sentralisasi pengelolaan keuangannya, melalui program Imprest Terpusat. Dengan Cash Management BNI, pengendalian keuangan yang

(2)

semula desentralisasi menjadi terpusat. “Hal ini meningkatkan efisiensi dan kontrol dalam pengelolaan keuangan di PLN,” ungkapnya.

Adapun Direktur Pegadaian Dwi Agus Pramudya menyebutkan bahwa pihaknya telah mengimplementasikan Cash Management BNI sejak tahun 2013. Dimana dengan Cash Management, Pegadaian terbantu dalam mengelola operasional keuangan di cabang dan wilayah secara otomatis sehingga dengan Cash Management BNI, visi dan misi Pegadaian dalam memberikan pembiayaan yang tercepat, termudah, dan aman dapat tercapai.

Dengan penghargaan tersebut, BNI semakin percaya diri untuk memperkuat layanan Cash Management tersebut demi peningkatan layanan pada nasabah. Sebagai informasi, hingga 31 Agustus 2014, average balance current account institusi yang dikelola BNI mencapai Rp 70,7 triliun atau meningkat 4% di atas perolehan pada periode yang sama tahun 2013, sebesar Rp 67,9 triliun.

Kepercayaan terhadap layanan Cash Management BNI juga semakin meningkat dengan tumbuhnya jumlah nasabah pengguna fasilitas itu. Hingga 31 Agustus 2014, jumlah account institusi yang mempercayakan dananya dalam layanan Cash Management BNI mencapai 45.000 account nasabah, atau meningkat 6% dibandingkan jumlah nasabah hingga 31 Agustus 2013, yang mencapai 42.000 account institusi.

"Dengan jumlah nasabah sebesar itu, volume transaksi elektronik dapat dicapai sebanyak 20 juta transaksi. Kami akan terus mengembangkan fitur dan kapabilitasnya," ujar Iwan.

BNI diunggulkan dalam layanan Cash Management karena terus meragamkan fitur-fitur unggulannya. Fitur layanan Cash Management BNI antara lain BNIDirect (Internet Banking), Solusi Pembayaran yang terintegrasi (Integrated Payment Solution), Virtual Account, Corporate Billing, Account Pooling, dan Supply Chain Management, serta BNI e-Tax yang menjadi salah satu unggulan yang paling diminati nasabah dimana memberikan kemudahan, kecepatan proses, dan pengendalian terhadap pembayaran pajak, dan saat ini telah dikembangkan lebih lanjut dengan pembayaran pajak MPN Generasi 2.

Tentang survei

Majalah AsiaMoney beredar di sekitar 8.000 pelanggan di Asia. Distribusinya hanya terbatas pada pelanggan terdaftar, bukan pada pembaca umum atau yang biasa membeli surat kabar di agen koran atau majalah.

(3)

 

AsiaMoney menyelenggarakan survei khusus untuk menggali informasi terkait industri layanan Cash Management terkini. Survei ini melibatkan 1.493 lembaga keuangan dan 9.854 responden yang dianggap valid dari 9.028 perusahaan, sehingga menjadi yang terbesar dilakukan oleh sebuah majalah di kawasan Asia Pasific. Survei ini sendiri dilakukan dengan menggali pendapat responden dan bukan menilai institusi perbankan secara tidak langsung melalui pemberitaan media massa.

Survei ini ditekankan pada penggalian persepsi nasabah tentang bank yang dinilai memberikan layanan Cash Management paling membantu, memiliki sistem yang unggul dimana tergambar dalam pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dalam survey tersebut, diantaranya mengenai inovasi yang dilakukan oleh bank, solusi yang terbaik dan unggul dan termasuk layanan purna jual atau after sales services.

Survei ini antara lain melibatkan 700 nasabah BNI yang memiliki rekening di lebih dari satu bank nasional. Berikutnya, AsiaMoney memilih secara acak sebagian dari 700 nasabah tersebut tanpa sepengetahuan BNI sendiri. Metodologi survei seperti itu membuat hasilnya fair dan murni , karena bank yang akan dinilai, tidak ikut dilibatkan.

Respon nasabah dalam memberikan survey tersebut meningkat. Di Indonesia sendiri terdapat 847 perusahaan yang memberikan kontribusi dalam survey ini. Dari hasil survey terungkap faktor-faktor yang menjadi pertimbangan utama para nasabah untuk memilih bank yang mengelola dananya dalam layanan Cash Management. Lima faktor utama yang menjadi pertimbangan nasabah lembaga keuangan adalah (1) keunggulan dari kemampuan melakukan integrasi dengan sistem akuntansi perusahaan, (2) solusi yang inovatif, (3) kualitas layanan nasabah, (4) biaya yang kompetitif, (5) keamanan, efisiensi transfer dana, dan sistem penanganan situasi darurat. Atas pertimbangan inilah BNI diunggulkan dalam layanan Cash Management.

Mengenai BNI

BNI merupakan salah satu bank terbesar di Indonesia, yang memiliki 1.722 outlet yang tersebar di 34 provinsi dan 384 kabupaten. Untuk melengkapi pelayanan kepada masyarakat, BNI juga memiliki 24 Sentra Kredit Menengah (SKM), 58 Sentra Kredit Kecil (SKC), 111 Unit

(4)

Kredit Kecil (UKC), dan 12 Consumer and Retail Loan Center (LNC) yang terbesar di seluruh Indonesia.

Selain itu, BNI memiliki lima kantor cabang di luar negeri; yaitu di London, New York, Tokyo, Singapura, Hongkong; satu sub branch di Osaka; Limited Purpose Branch di Singapura; dan Remittance Representative yang tersebar di Malaysia, Qatar, Uni Emirat Arab, dan Amerika Serikat.

Untuk jaringan elektronik, per 13 Juni 2014, BNI memiliki 11.221 ATM yang tersebar di 34 provinsi dan 420 kabupaten/ kota termasuk 6 (enam) ATM di luar negeri, yaitu 4 (empat) ATM di Hong Kong dan 2 (dua) ATM di Singapura. Jaringan ATM itu diperkuat juga oleh 43.191 ATM LINK, 64.471 ATM Bersama, serta 71.369 jaringan ATM PRIMA. BNI adalah bank asal Indonesia pertama yang mengoperasikan ATM berlayanan penuh (full access) di luar negeri. Pada 24 Agustus 2014, 4 ATM BNI pertama dibuka di Hong Kong.

Selain itu terdapat fasilitas phone banking 24 jam BNI Call 500046 atau melalui ponsel (021) 500046 dan 68888, serta SMS Banking dan BNI Internet Banking www.bni.co.id untuk kebutuhan transaksi perbankan dengan ratusan fitur transaksi.

Bagi nasabah institusi bisnis, BNI memberikan layanan cash management secara online, trade finance, perdagangan internasional (ekspor/ impor) dan remittance/ pengiriman uang yang didukung oleh jaringan cabang luar negeri dan 1.637 koresponden di seluruh dunia, baik bank maupun non bank. Saham BNI tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode BBNI sejak tahun 1996.

Penghargaan BNI 2014

1. Gold Achievement OpexCon Award dalam acara Awarding Ceremony Best Project: Indonesia Best Continuous Improvement Project 2014 di Jakarta, Senin (19 September 2014).

2. The Global 2000, The World’s Largest Public Companies 2014 dari Majalah Forbes, Jakarta, Selasa (19 Agustus 2014).

3. Most Admired Knowledge Enterprise (MAKE) dari Indonesia MAKE Study 2014, Jakarta, Rabu (16/7/2014).

4. Emiten Terbaik Sektor Keuangan Bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dari Busnis Indonesia Award 2014, Jakarta, 24 Juni 2014.

(5)

 

5. Tujuh penghargaan bergengsi dari 8 kategori kompetisi Contact Center World se-Asia Pacific di Singapura bagi BNI Contact Center Contact, 2-6 Juni 2014, 4 diantarnya memperoleh Peringkat Gold, yaitu Best Analyst, Best Contact Center Support Professional – HR, Best Help Desk, dan Best in Costumer Service.

6. Peringkat Kedua terbaik pada penghargaan Banking Service Excellence Monitor (BSEM) 2014. Sebuah ajang penghargaan yang diberikan oleh Marketing Research Indonesia (MRI) Jakarta, 13 Juni 2014.

7. The Best Trade Finance Bank in Indonesia & The Leading Counterparty Bank in Indonesia dari The Asian Banker Transaction Banking Awards tahun 2013 dan 2014, Kuala Lumpur, 21 Mei 2014.

8. The Best Emiten Sektor Perbankan dari Majalah Investor, Jakarta, 8 Mei 2014.

9. Memperoleh Sertifikat Akreditasi “A” atau ISTIMEWA dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), Jakarta, 5 Mei 2014. BNI menjadi bank pertama yang mendapatkan akreditasi tersebut.

10. Best Cash Management Bank for Indonesia dalam Asia-Pacific Country Transaction Bank Awards dari The Corporate Treasurer 2013, Singapura, 2 April 2014.

11. Indonesia Best Overall Corporate Governance, Indonesia Best for Disclosure & Transparency, Indonesia Best for Investor Relations, Indonesia Best for Shareholder's Right and Equitable Treatment, serta Indonesia Best for Responsibilities and Ethical Behaviour of Management and The Board of Director dari majalah Asiamoney Hongkong, 27 Februari 2014.

12. Gatot M. Suwondo – CEO PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk untuk kategori Most Inspirational CEO BUMN dari “Men’s Obsession Awards 2014” di Jakarta, 14 Februari 2014. 13. The Best Remittances Provider of the Year in Southeast Asia lima tahun berturut-turut dan

Best Cash Management Solution of The Year in Southeast Asia tiga tahun berturut-turut dari Alpha Southeast Asia Magazine, di Kualalumpur, 23 Januari 2014.

Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi:

 Tribuana Tunggadewi, Corporate Secretary BNI Telp: 021-5728387, Email : bni@bni.co.id

Referensi

Dokumen terkait

Kantor Kementrian Agama Kabupaten Demak bidang Penyelenggara Ibadah Haji dan Umroh dalam memberikan pelayanan dituntutbuntuk berpenampilan baik di setiap kegiatan

penularan TB dari dewasa terhadap anak di wilayah Puskesmas DTP Rancaekek, seluruh responden 54 orang (100%) tidak mendukung pencegahan penularan TB karena dari empat

Pada pengerjaan tugas akhir ini akan dilakukan proses dekomposisi pada transformasi wavelet untuk selanjutnya hasil sinyal tersebut dapat dilihat perbedaan kondisi dalam

Begitu juga hasil penelitian (Ok & Vandenberghe, 2016) yang menemukan bahwa komitmen organisasi dan komitmen karyawan akan karirnya, kemudian pelatihan dan

The Continous Function of KNAT1 gene on Secondary Shoot Growth in Micropropagation of Indonesian Black Orchid Coelogyne pandurata..

1 Haris dan Irham, 2012 Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kualitas pelayanan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keputusan nasabah dalam menabung di Bank

Dari hasil pengujian skenario 1 telah didapatkan bahwa urutan ranking Topsis AHP dan Topsis F- AHP adalah sama, pada skenario ke-2 ini dilakukan pengujian tingkat