213
PUTUSAN MAHKAMAH PELAYARAN TENTANG
KECELAKAAN KAPAL TERBAKAR KM. SINAR SAMUDRA VIII DI DOK PT. UNION YARD, PELABUHAN TANJUNG PRIOK
Pada tanggal 09 Maret 2011, pukul 11.45 WIB, telah terjadi kebakaran di KM. Sinar Samudra VIII dengan diawaki 16 (enam belas) orang termasuk Nakhoda, sedang sandar dan melakukan kegiatan doking di perairan Dok PT. Union Yard, Pelabuhan Tanjung Priok.
Dalam peristiwa kecelakaan tersebut tidak ada korban jiwa manusia, namun kapal sebagian terbakar.
Direktur Jenderal Perhubungan Laut dengan suratnya Nomor KL.205/2/9/DN-11, tanggal 14 Oktober 2011, telah melimpahkan berkas kecelakaan kapal terbakar tersebut kepada Mahkamah Pelayaran untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan.
Berdasarkan Pasal 253 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran juncto Pasal 17 Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 1998 tentang Pemeriksaan Kecelakaan Kapal, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2004 dan Pasal 373 huruf a Kitab Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD), Mahkamah Pelayaran telah mengadakan penelitian dan pemeriksaan lanjutan kecelakaan kapal, untuk mengetahui sebab-sebab terjadinya kecelakaan kapal tersebut, dan menentukan ada atau tidak adanya kesalahan atau kelalaian dalam penerapan standar profesi kepelautan serta menjatuhkan sanksi administratif kepada Tersangkut yang terbukti bersalah atau lalai.
Berkas-berkas yang diterima oleh Mahkamah Pelayaran, terdiri atas : 1) Laporan Kecelakaan Kapal (LKK) Nomor GM.761/06/V/SYB.TPK-11, dibuat di
Tanjung Priok, tanggal 15 Maret 2011, oleh Nakhoda KM. Sinar Samudra VIII dan diketahui oleh Kepala Seksi Penyelamatan dan Gulang Cemar, Kantor Syahbandar Kelas Utama Tanjung Priok.
2) Berita Acara Pemeriksaan Pendahuluan (BAPP), dibuat oleh Kepala Sub Seksi Penjagaan dan Patroli Kantor Syahbandar Kelas Utama Pelabuhan Tanjung Priok, terhadap :
a. Nakhoda, La Ode Hasimu, tanggal 18 Maret 2011;
214
b. Mualim I, Perojo, tanggal 14 Maret 2011; c. KKM, Wildan Hanif, tanggal 14 Maret 2011;d. Kepala Galangan PT. Union Yard, Abdul Majid, tanggal 21 Maret 2011; e. Karyawan Freelance Dok PT. Union Yard, Muslikan Bin Bambang
Hermanto, tanggal 23 Maret 2011.
3) Berita Acara Pendapat (Resume), tanggal 14 Maret 2011, dibuat oleh Kepala Seksi Penyelamatan dan Gulang Cemar Bidang Laik Layar dan Kepelautan, dan diketahui oleh Kepala Kantor Syahbandar Kelas Utama Tanjung Priok. 4) Kronologis terjadinya kebakaran di KM. Sinar Samudra VIII, dibuat di
Tanjung Priok, tanggal 14 Maret 2011, oleh Nakhoda KM. Sinar Samudra VIII.
5) Surat-surat kapal, terdiri atas :
a. Surat Persetujuan Berlayar Nomor J2/AP.II/1823/II/2011, diterbitkan di Samarinda, tanggal 11 Pebruari 2011, oleh Syahbandar/Perwira Jaga Kantor Administrator Pelabuhan Samarinda;
b. Surat Laut Nomor Urut 5489, diberikan di Jakarta, tanggal 1 Juli 1998, oleh Kepala Direktorat Perkapalan dan Kepelautan, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut;
c. Surat Keterangan Susunan Perwira Dek dan Mesin Nomor PK.683/29/U/II/AD.SAM-2011, dikeluarkan di Samarinda, tanggal 10 Pebruari 2011, oleh Kepala Kantor Administrator Pelabuhan Samarinda; d. Surat Ukur Internasional (1969) Nomor 9444/Ka, dikeluarkan di
Surabaya, tanggal 26 April 1995, oleh Kepala Seksi Penilikan dan Pengukuran kapal, Kantor Administrator Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya;
e. Sertifikat Keselamatan Perlengkapan Kapal Barang Nomor B.555/PK.650/725/AD.TPK-2010, diterbitkan di Tanjung Priok, tanggal 11 desember 2010, berlaku sampai dengan 19 Maret 2011, oleh Kepala Bidang Kelaiklautan Kapal, Kantor Administrator Pelabuhan Utama Tanjung Priok;
f. Sertifikat Keselamatan Konstruksi Kapal Barang Nomor B.555/PK.650/930/AD.TPK-2010, diterbitkan di Tanjung Priok, tanggal 11 Desember 2010, berlaku sampai dengan 19 Maret 2011, oleh Kepala Bidang Kelaiklautan Kapal, Kantor Administrator Pelabuhan Utama Tanjung Priok;
g. Sertifikat Garis Muat Internasional (1966) Nomor 007434, dikeluarkan di Jakarta, tanggal 13 Agustus 2008, berlaku sampai dengan 19 Juni 2013, oleh Direktur Utama Biro Klasifikasi Indonesia (BKI);
215
h. Sertifikat Klasifikasi Mesin Nomor 007405, dikeluarkan di Jakarta, tanggal 13 Agustus 2008, berlaku sampai dengan 19 Juni 2013, oleh Direktur Utama BKI;
i. Sertifikat Klasifikasi Lambung Nomor 011100, dikeluarkan di Jakarta, tanggal 13 Agustus 2008, berlaku sampai dengan 19 Juni 2013, oleh Direktur Utama BKI;
j. Sertifikat Keselamatan Radio Kapal Barang Nomor B.5551/PK.651/04/AD.TPK-2010, diterbitkan di Tanjung Priok, tanggal 11 Desember 2010, berlaku sampai dengan 19 Maret 2011, oleh Kepala Bidang Kelaiklautan Kapal, Kantor Administrator Pelabuhan Utama Tanjung Priok;
k. Sertifikat Nasional Pencegahan Pencemaran Oleh Minyak Nomor PK.691/789/IOPP/DK-10, dikeluarkan di Jakarta, tanggal 28 Juni 2010, berlaku sampai dengan 10 Juni 2012, oleh Direktur Perkapalan dan Kepelautan, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut;
6) Surat-surat PT. Union Yard, terdiri dari :
a. Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP) Kecil Nomor 01311-02/PK/1.824.271, dikeluarkan di Jakarta, tanggal 3 Maret 2011, berlaku sampai dengan 3 Maret 2016, oleh Kepala Suku Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan, Kota Administrasi Jakarta Utara;
b. Surat Ijin Usaha Jasa Konstruksi Nomor 0902.2.81.89.03420, dikeluarkan di DKI Jakarta, tanggal 26 Mei 1993, oleh Kepala Kantor Wilayah Departemen Pekerjaan Umum, Propinsi DKI Jakarta;
c. Surat Pemberitahuan Melakukan Kegiatan Usaha Nomor AT.541/18/1/AD.TPK-10, tanggal 29 Januari 2010, berlaku sampai dengan tanggal 29 Januari 2012, oleh Kepala Bidang Lala dan Kepelabuhan, Kantor Administrator Pelabuhan Utama Tanjung Priok; d. Surat Keterangan sebagai perusahaan yang bergerak dibidang floating
repair Nomor GM.778/1/4/DN-09, dikeluarkan di Jakarta, tanggal 18 Maret 2009, oleh Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut;
e. Surat Keputusan Menteri Perindustrian tentang Pemberian Ijin Usaha Tetap Nomor 179/m/SK/imlg/XI/88/VIII/99, ditetapkan di Jakarta, tanggal 3 Nopember 1988, oleh Direktur Jenderal Industri Mesin dan Logam Dasar, Departemen Perindustrian;
216
f. Sertifikat Kompetensi dan Kualifikasi Perusahaan Nomor 1-0905-000-1027777, ditetapkan di Jakarta, tanggal 13 Januari 2011, berlaku sampai dengan tanggal 13 Januari 2012, oleh Dewan Pengurus Kamar Dagang dan Industri Kotamadya Jakarta Utara.
7) Sertifikat Keahlian Pelaut Awak Kapal KM. Sinar Samudra VIII, terdiri atas : a. Sertifikat ANT IV, Nomor 6200075404N40201, atas nama La Ode
Hasimu, diterbitkan di Jakarta, tanggal 29 Nopember 2001, oleh Kepala Direktorat Perkapalan dan Kepelautan, Direktur Jenderal Perhubungan Laut;
b. Sertifikat ANT IV, Nomor 6200462938N40209, atas nama Perojo, diterbitkan di Jakarta, tanggal 9 Pebruari 2009, oleh Direktur Perkapalan dan Kepelautan, Direktur Jenderal Perhubungan Laut;
c. Sertifikat ATT IV, Nomor 6200041178T40202, atas nama Wildan Hanif, diterbitkan di Jakarta, tanggal 22 Nopember 2002, oleh Direktur Perkapalan dan Kepelautan, Direktur Jenderal Perhubungan Laut.
Dari berkas dan keterangan yang diberikan dalam Berita Acara Pemeriksaan Pendahuluan (BAPP) serta keterangan yang disampaikan dalam persidangan Mahkamah Pelayaran dikemukakan hal-hal sebagai berikut :
A. Berkas dan keterangan yang diberikan dalam pemeriksaan pendahuluan :
1. Data kapal
Nama kapal : KM. SINAR SAMUDRA VIII
Jenis : Cargo
Bendera/call sign : Indonesia/PKNT
Pembuatan/Konstruksi : Tahun 1960, di Polandia/Baja Isi kotor/GT : 984
Tanda Selar : GT.984 Nomor 944/Ka
Tenaga penggerak utama : 1 (satu) buah mesin diesel B & W Alpha, 498 R, 2 Tak kerja tunggal, 960 HP, putaran 310 Rpm Ukuran Pokok Panjang : 60,00 meter Lebar : 10,50 meter Dalam : 5,95 meter
Pemilik : PT. Sinarsamudra Tripratama Nakhoda : La Ode Hasimu
Awak Kapal : 08 (delapan) orang, termasuk Nakhoda
217
2. Jalannya peristiwaa. KM. Sinar Samudra VIII pada hari Kamis, tanggal 24 Pebruari 2011, pukul 13.00 WIB, kapal masuk dan sandar di galangan dok PT. Union Yard setelah tiba dari Pelabuhan Samarinda;
b. Nakhoda mengatakan dan menerangkan, sebelum terjadi kebakaran di atas kapal ada kegiatan pekerjaan yang dilakukan oleh Crew bagian deck yaitu pekerjaan harian cleaning di dalam palka, sedangkan Crew mesin membongkar mesin. Juga, ada kegiatan pemotongan dan pengelasan plat pada lambung kanan dan lambung kiri serta ruang akomodasi kapal oleh pekerja PT. Union Yard. Pada saat melakukan kegiatan pemotongan dan pengelasan plat dilambung kanan dan kiri serta ruang akomodasi kapal telah ditempatkan 1 (satu) buah tabung pemadam kebakaran ukuran 20 (dua puluh) liter; c. Pada hari Rabu, tanggal 09 Maret 2011, pukul 10.45 WIB, KM. Sinar
Samudra VIII terbakar di perairan dok PT. Union Yard, pelabuhan Tanjung Priok. Saat kejadian Nakhoda sedang di darat dan mengetahui KM. Sinar Samudra VIII terbakar pada pukul 11.00 WIB melalui telepon dari Mualim I dan Nakhoda tiba di kapal pukul 11.15 WIB dengan kondisi kapal masih dalam kedaan terbakar.
Nakhoda membantu dan menginstruksikan pada seluruh Crew kapal untuk melakukan pemadaman pada ruangan yang terbakar dengan menggunakan alat pemadaman berupa selang dan mesin alkon memompa air laut dan di bantu dengan 3 (tiga) unit mobil pemadam kebakaran pelabuhan. Pukul 14.00 WIB, api kebakaran dapat dipadamkan;
d. Akibat dari kebakaran yang dialami adalah seluruh kamar-kamar Anak Buah kapal (ABK) sampai ke anjungan habis terbakar, korban jiwa tidak ada hanya korban luka 3 (tiga) orang yaitu 2 (dua) orang pekerja menghirup udara asap hitam dan 1 (satu) orang dari Crew kapal yaitu Masinis II.
3. Dalam peristiwa kecelakaan ini, Majelis Mahkamah Pelayaran menetapkan Tersangkut dan Saksi-saksi sebagai berikut :
Tersangkut : Nakhoda, La Ode Hasimu Saksi-saksi : 1) Mualim I, Perojo;
2) KKM, Wildan Hanif;
3) Kepala Galangan PT. Union Yard, Abdul Majid; 4) Fitter Freelance Dok PT. Union Yard, Muslikan
Bin Bambang Hermanto;
5) Owner Surveyor PT. Pelayaran Sinar Samudra Tripratama, Anita Jasmanto;
6) DPA KM. Sinar Samudra VIII, Asbon Nababan. B. Dalam …
218
B. Dalam upaya untuk memperoleh keterangan lebih lanjut
sehubungan dengan kecelakaan terbakar KM. Sinar Samudra VIII, pada tanggal 09 Maret 2011, Mahkamah Pelayaran telah memanggil secara patut kepada Tersangkut dan Saksi-saksi guna di dengar keterangannya dihadapan Sidang Pemeriksaan Lanjutan Kecelakaan Kapal di Kantor Mahkamah Pelayaran, tanggal 06 Maret 2012, keterangan yang diberikan adalah sebagai berikut :
1. Tersangkut Nakhoda, La Ode Hasimu, dalam keadaan sehat, tanpa didampingi penasehat ahli, memberikan keterangan :
a. Lahir di : Buton
Tanggal : 31 Oktober 1946 Agama : Islam
Alamat : Jl. Enggano No. 10 RT 006 RW 016 Tanjung
Priok, Kelurahan Tanjung Priok, Kecamatan Tanjung Priok Jakarta Utara
Pendidikan
Umum : 1) SD, tahun 1962, di Wanci Sulawesi Utara; 2) SMP, tahun 1966, di Makassar;
3) SMA, tahun 1969, di Makassar. Kepelautan : 1) MPT, tahun 1983, di Jakarta;
2) MPI, tahun 1992, di Jakarta; 3) ANT IV, tahun 2001, di Jakarta.
Pengalaman Berlayar :
1) Nakhoda, Dinas kapal-kapal negara , tahun 1972 sampai dengan 1997;
2) Nakhoda, TB. Wijaya Tiga, tahun 1997 sampai dengan 1998; 3) Nakhoda, KM. Jasa Prima, tahun 1998 sampai dengan 1999; 4) Nakhoda, MT. Tuan Tanker, tahun 1999;
5) Nakhoda, TB. Pred, tahun 2000;
6) Nakhoda, TB. Ocean Indian, tahun 2000 sampai dengan 2001; 7) Nakhoda, TB. Jaya Kencana, tahun 2001 sampai dengan 2002; 8) Nakhoda, TB. Catay-17, tahun 2002 sampai dengan 2003;
9) Nakhoda, KM. Sinar Samudra VIII, tahun 2008 sampai dengan kejadian.
b. Tersangkut Nakhoda sebelumnya berlayar dari pelabuhan Samarinda membawa KM. Sinar Samudra VIII dan tiba di dok galangan PT. Union Yard pada hari Kamis, tanggal 24 Pebruari 2011, pukul 10.00 WIB. Sebagai pemilik/agen KM. Sinar Samudra adalah PT. Sinarsamudra Tripratama. Tersangkut Nakhoda mengatakan dan menerangkan sebelum terjadi kebakaran di atas kapal ada kegiatan pekerjaan yang dilakukan oleh crew bagian dek yaitu pekerjaan harian …
219
harian cleaning didalam palka sedangkan crew mesin membongkar mesin;
c. Tersangkut Nakhoda mengatakan dan menerangkan sebelum terjadi kebakaran ada kegiatan pemotongan dan pengelasan plat pada lambung kanan dan lambung kiri serta ruang akomodasi kapal yang dilakukan oleh karyawan dok PT. Union Yard sebanyak 5 (lima) orang. Pada saat kegiatan pemotongan dan pengelasan plat di lambung kanan dan kiri serta ruang akomodasi kapal telah ditempatkan 1 (satu) buah tabung pemadam kebakaran ukuran 20 (dua puluh) liter;
d. Tersangkut Nakhoda mengatakan dan menerangkan penyebab kebakaran adalah api yang berasal dari percikan api pemotongan dan pengelasan yang dilakukan oleh para pekerja las PT. Union Yard yang mengenai kabel selang gas LPG yang berada di dalam kamar Masinis II, sehingga bocor dan api membesar yang mengakibatkan kebakaran;
e. Akibat dari kebakaran KM. Sinar Samudra VIII, kerugian yang dialami adalah seluruh kamar-kamar ABK sampai dianjungan habis terbakar, korban jiwa tidak ada, sedangkan korban luka ada 3 (tiga) orang yaitu 2 (dua) orang pekerja menghirup udara asap hitam dan 1 (satu) orang dari crew kapal yaitu Masinis II.
2. Saksi Mualim I, Perojo, dalam keadaan sehat dan dibawah sumpah, memberikan keterangan :
a. Lahir di : Jakarta Tanggal : 05 Maret 1987 Agama : Islam
Alamat : Jl. Kayu Besar RT 08 RW 012 Kelurahan Tegal Alur, Kecamatan Kali Deres, Jakarta Barat
Pendidikan
Umum : 1) SD, tahun 2000, di Jakarta Barat; 2) SMP, tahun 2002, di Jakarta Barat; 3) SMK, tahun 2005, di Jakarta. Kepelautan :
ANT IV, tahun 2009, di BP3IP Jakarta Pengalaman Berlayar :
1) Mualim II, KM. Teluk Trima, tahun 2009 (Bulan Pebruari sampai dengan April);
2) Mualim II, MT. Josepin I, tahun 2009 (bulan April sampai dengan Agustus);
220
3) Mualim II, KM. Sinar Samudra VIII, tahun 2009 (bulan Agustus sampai dengan kejadian).
b. Ketika terjadi kebakaran diatas KM. Sinar Samudra VIII pada bagian ruang akomodasi awak kapal, tanggal 09 Maret 2011, sekitar pukul 10.45 WIB, Saksi sedang berada di atas dek palka 2 (dua) dan melihat langsung adanya kejadian, kemudian Saksi melapor kepada Tersangkut Nakhoda melalui telpon genggam karena Nakhoda sedang ada urusan ke darat;
c. Atas kejadian tersebut Saksi selaku perwira senior melakukan aksi komando dan mengorganisir Anak Buah Kapal (ABK) untuk melakukan aksi pemadaman dengan menggunakan APAR, dan ketika Anak Buah Kapal (ABK) masuk ke ruang akomodasi untuk mengambil tabung APAR ternyata seluruh ruangan telah dipenuhi asap tebal. Hal ini membahayakan bagi jiwa Anak Buah Kapal (ABK) sehingga rencana aksi dibatalkan;
d. Saksi menerangkan bahwa motor bantu dalam keadaan hidup, tetapi alat pemadam tetap dengan air laut tidak dapat dioperasikan;
e. Para perwira mesin dan anggotanya telah meninggalkan kamar mesin karena panik dengan adanya kebakaran dan berusaha untuk menyelamatkan diri. Namun Saksi masih berusaha untuk menggunakan pompa alkon dalam upaya pemadaman api;
f. Pada sekitar pukul 11.30 WIB, setelah mendapat bantuan dari DAMKAR DKI Jakarta sebanyak 10 unit api dapat dipadamkan; 3. Saksi KKM, Wildan Hanif, dalam keadaan sehat dan dibawah sumpah,
memberikan keterangan :
a. Lahir di : Wonosobo Tanggal : 15 Januari 1973 Agama : Islam
Alamat : Jl. Muara Baru RT 022 RW 017 Penjaringan Jakarta Utara
Pendidikan
Umum : 1) SD, tahun 1984, di Wonosobo; 2) SMP, tahun 1990, di Wonosobo; 3) SMA, tahun 1993, di Wonosobo.
Pengalaman Berlayar :
1) Masinis II, KM. Dewi Mutiara, tahun 1995 sampai dengan 1996; 2) Masinis II, KM. Sinar Samudra VIII, tahun 1997 sampai dengan
1998;
221
3) Masinis I, KM. Tri Jaya Samudra, tahun 1998 sampai dengan 2000;
4) KKM, KM. Sinar Samudra VIII, tahun 2000 sampai dengan kejadian.
b. Pada hari Rabu, tanggal 09 Maret 2011, pukul 10.45 WIB telah terjadi kebakaran KM. Sinar Samudra VIII di perairan Dok PT. Union Yard, Pelabuhan Tanjung Priok;
c. Saat kejadian Saksi berada di kapal sedang melakukan pekerjaan over hould main engine bersama-sama dengan oiler, Saudara Sutoyo, Masinis II Saudara M. Saleh, Masinis I Saudara Fajar dan dari PT. Sinarsamudra Tripratama (Saudara Nuryanto dan Saudara Slamet);
d. Saksi mengetahui kejadian kebakaran pada pukul 10.40 WIB dari Saudara Ade (oiler) datang dan berteriak dari depan kamar Masinis II memberi tahu bahwa telah terjadi kebakaran di ruang akomodasi Masinis II, kemudian bersama crew mesin lainnya segera naik ke deck crew membawa botol PMK untuk memadamkan api, namun tidak berhasil;
e. Menyatakan pemadam kebakaran tidak berfungsi karena mesin bantunya sudah di bongkar;
f. Kebakaran terjadi karena pekerjaan pengelasan plat yang dilakukan oleh pekerja las di Dok Union Yard, percikan apinya menyambar mengenai slang gas elpiji yang berada di kamar Masinis II yang bocor, mengakibatkan api merambat ke dinding cepat membesar dan tidak dapat dikendalikan;
g. Saat kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, namun korban luka-luka 3 (tiga) orang terdiri dari pekerja las PT. Union Yard yang menghirup udara asap hitam dan 1 (satu) orang crew (Masinis II) menghirup asap kotor, dilarikan ke RS.
4. Saksi DPA PT. Pelayaran Sinarsamudra Tripratama, Asbon Nababan, dalam keadaan sehat dan di bawah sumpah, memberikan keterangan : a. Lahir di : Siborong-borong
Tanggal : 18 Agustus 1968 Agama : Kristen Protestan Alamat : Jl. Caraka Buana No. 69
Pendidikan
Umum : SMA, tahun 1988, di Siborong-borong
222
Pengalaman Bekerja :Kepala Operasional, PT. Sinarsamudra Tripratama, tahun 1995 sampai dengan 2012.
b. Saksi sebagai kepala operasional merangkap DPA mempunyai tugas pokok, antara lain memberikan pemahaman tentang keselamatan terhadap pihak kapal, menjembatani pihak kapal dalam ruang lingkup pemenuhan kebutuhan di kapal, menerapkan aturan dari perusahaan kepada pihak kapal, dan menerapkan aturan-aturan berkaitan dengan perhubungan laut;
c. Pada tanggal 09 Maret 2011, pukul 10.00 WIB, Saksi sedang berada di kapal, menjelaskan bahwa kebakaran terjadi pukul 10.40 WIB dan tidak secara langsung melihat sumber api, namun melihat orang mengelas lambung dan mengenai slang LPG. Menurutnya kebakaran terjadi karena kelalaian orang dok;
d. Pada waktu pengelasan dari pihak perusahaan diwakili oleh awak kapal bagian mesin dan bagian deck untuk mengawasi pengelasan.
5. Saksi Kepala Galangan PT. Union Yard, Abdul Majid, dalam keadaan sehat dan dibawah sumpah, memberikan keterangan;
a. Lahir di : Bekasi
Tanggal : 27 Januari 1966 Agama : Islam
Alamat : Kp. Bogor RT 004 RW 009 Bekasi, Jawa Barat
Pendidikan
Umum : 1) SD, tahun 1979, di Bekasi; 2) SMP, tahun 1982, di Bekasi. Pengalaman Bekerja :
1) Welder, PT. Marspek, tahun 1985 sampai dengan 1988;
2) Kepala Galangan, PT. Union Yard, tahun 1988 sampai dengan 2012.
b. Pekerjaan pengelasan dilakukan oleh kontraktor perusahaan (owner), PT. Union Yard hanya menyediakan lahan;
c. Kebakaran yang terjadi pada KM. Sinar Samudra VIII disebabkan karena keteledoran pada waktu pelaksanaan pemotongan. Pemotongan seharusnya dilakukan dari dalam, sedangkan pada waktu pemotongan plat lambung sebelah kiri dilakukan dari luar dan terkena selang LPG. Pada waktu pengerjaan tidak ada SOP;
d. Pemadaman dilakukan dengan pemadaman air laut, dari mobil pemadam kebakaran milik PT. Pelindo;
223
e. Kebakaran tidak mengakibatkan kerugian bagi pihak PT. Union Yard, namun kerugian pada pihak kapal.
6. Saksi Fitter Freelance Dok PT. Union Yard, Muslikan Bin Bambang Hermanto, tidak hadir dalam persidangan dan keterangan yang diberikan dalam Berita Acara Pemeriksaan Pendahuluan (BAPP), adalah sebagai berikut :
a. Lahir di : Grobogan Tanggal : 15 Juni 1985 Agama : Islam
Alamat : JL. Grobogan RT 03 RW 01 Kelurahan Lata, Kecamatan Godong, Grobogan, Jawa Tengah
Pendidikan :
Umum : 1) SD, tahun 1995, di Grobogan; 2) SMP, tahun 1998, di Grobogan.
b. Saksi mengatakan, bekerja di KM. Sinar Samudra VIII sejak tanggal 02 Maret 2011. Saksi bersama temannya 4 (empat) orang sebagai pembantu fitter dipekerjakan oleh Mandor di PT. Union Yard yaitu Saudara Kastono dan kenalnya baru 1 (satu) bulan, tepatnya bulan Pebruari.
Saksi bekerja sebagai fitter di KM. Sinar Samudra VIII, namun tidak memiliki sertifikat fitter/penyetelan plat;
c. Saksi menceritakan pada saat itu, ia bekerja bersama temannya melakukan pemotongan/penyetelan plat lambung kiri kapal bagian belakang menggunakan alat blender las ± pukul 10.00 WIB dibantu Saudara Harianto, Ia berada di dalam kamar ABK, percikan api potongan plat lambung kiri bagian luar dan baru mendapat 1,5 meter, Saksi melihat asap mengepul keluar dari celah-celah bekas garis potongan, pada saat itu juga Saksi menghentikan pemotongan dan langsung naik ke atas dan turun ke dalam kamar ABK yang terbakar;
d. Pada saat Saksi berada di kamar ABK, asap tebal sudah memenuhi ruangan, pandangan tidak terlihat dan tidak sempat melakukan pemadaman dengan air.
Saksi melihat situasi yang tidak baik, langsung naik untuk menyelamatkan diri. Pada saat itu, Saksi melihat masih ada orang di kamar ABK pada lambung sebelah kanan kemudian Saksi turun untuk memotong plat lambung untuk mengeluarkan orang yang masih terjebak di dalam kamar, kemudian mereka bisa keluar melalui jendela kamar ABK. Pukul 11.00 WIB semua turun ke darat dan selamat.
224
C. Pendapat Mahkamah Pelayaran
Atas dasar penelitian dan pemeriksaan lanjutan secara seksama terhadap berkas yang diterima Mahkamah Pelayaran dalam Berita Acara Pemeriksaan Pendahuluan (BAPP) serta keterangan-keterangan yang diberikan Tersangkut dan para Saksi dihadapan Sidang Pemeriksaan Lanjutan Kecelakaan Kapal di Kantor Mahkamah Pelayaran, tanggal 06 Maret 2012, telah sampai pada pendapat sebagai berikut :
1. Tentang Kapal, Surat Kapal, dan Awak Kapal
a. Kapal
KM. Sinar Samudra VIII adalah kapal eks Bintang Samudra VIII merupakan kapal barang dengan konstruksi baja dengan isi kotor 958 GT, didaftarkan di Surabaya dan dibangun di Denmark, berbendera Indonesia. Kapal dibangun di Polandia pada tahun 1960 dan dilakukan rebuilt tahun 1992, digerakkan dengan mesin merk B & B Alpha dengan kekuatan pada putaran 310 Rpm, 906 HP dan 2 (dua) mesin bantu merk Isuzu, DH 100 yang di bangun di Jepang dengan kekuatan 2 X 120 HP serta dilengkapi dengan 2 (dua) buah alat pemadam kebakaran Alcon. Kapal diklaskan di BKI dengan register 00303 dengan tanda kelas lambung
A 100 P “
general cargo ship”, mesin SM dengan masa berlaku sampai dengan tanggal 19 Juni 2013.
b. Surat Kapal
Kapal memiliki Surat Ukur Internasional (1969) yang dikeluarkan oleh Administrator Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, pada tanggal 26 April 1995, nomor 944/Ka serta memiliki Sertifikat Keselamatan Perlengkapan Kapal Barang yang dikeluarkan Administrator Pelabuhan Utama Tanjung Priok, nomor B555/PK.650/725/AD.TPK-2010, tanggal 11 Desember B555/PK.650/725/AD.TPK-2010, dengan masa berlaku sampai dengan tanggal 19 Maret 2011 terus dok, dan memiliki Sertifikat Keselamatan Konstruksi Kapal Barang yang dikeluarkan oleh Administrator Pelabuhan Utama Tanjung Priok, nomor B.555/PK.650/930/AD.TPK-2010, tanggal 11 Desember 2010, dengan masa berlaku sampai dengan tanggal 19 Maret 2011 terus dok, serta memiliki Sertifikat Keselamatan Radio Kapal Barang yang dikeluarkan oleh Administrator Pelabuhan Utama Tanjung Priok, nomor B.555/PK.651/1041/AD.TPK-2010, tanggal 11 Desember 2010, dengan masa berlaku sampai dengan tanggal 19 Maret 2011. Di samping hal tersebut di atas KM. Sinar Samudra VIII juga memiliki Sertifikat Internasional Pencegahan Pencemaran oleh Minyak yang dikeluarkan oleh Direktur Jendral Perhubungan Laut, nomor PK.691/789/IOPP/BK, tanggal 28 Juni 2010, dengan masa berlaku …
225
berlaku sampai dengan tanggal 10 Juni 2012, dan dilengkapi juga dengan Surat Laut yang dikeluarkan oleh Menteri Perhubungan, tanggal 1 Juli 1998.
Dari uraian di atas surat-surat dan sertifikat kapal KM. Sinar Samudra VIII dalam kondisi masih berlaku.
c. Awak Kapal
KM. Sinar Samudra VIII diawaki oleh 16 (enam belas) orang termasuk Nakhoda berdasarkan Surat Keterangan yang dikeluarkan oleh Kepala Kantor Administrator Pelabuhan Samarinda, nomor 683/29/4/II/AD.SMD-2011, tanggal 10 Pebruari 2011, dengan susunan perwira sebagai berikut :
Bagian Dek :
Nakhoda : La Ode Hasimu berijazah ANT IV, tahun 2001; Muallim I : Perojo berijazah ANT IV, tahun 2009; Mualim II : Dawud berijazah ANT IV, tahun 2002. Bagian Mesin :
K K M : Wildan Hanif berijazah ATT IV, tahun 2002; Masinis I : Fajar Ari Yulianto berijazah ATT IV, tahun 2010; Masinis II : M. Soleh berijazah ATT V, tahun 2002. Dengan demikian Mahkamah Pelayaran berpendapat bahwa KM. Sinar Samudra VIII memiliki surat-surat kapal yang masih berlaku dan diawaki oleh awak kapal yang memenuhi ketentuan Keputusan Menteri Perhubungan nomor KM.70 tahun 1998.
2. Tentang Cuaca dan Keadaan Laut
a. Menurut keterangan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Stasiun Meteorologi Maritim Klas I Tanjung Priok, tanggal 10 Pebruari 2012, perihal analisis keadaan angin permukaan, arus laut, cuaca, jarak penglihatan dan gelombang di Lokasi Dok PT. Union Yard, Pelabuhan Tanjung Priok, pada tanggal 09 Maret 2011, pukul 11.40 WIB, adalah sebagai berikut :
Arah dan Kecepatan angin rata-rata : Barat-Barat Laut, 1.3 knots
Arah dan Kecepatan arus : Timur, 2.4 cm/det
Cuaca : Berawan sebagian
berawan
226
Tinggi Gelombang berkisar : Barat Laut-Utara, 0.1 M – 0.2 M Jarak Penglihatan : 10 – 15 mil
b. Menurut keterangan Tersangkut Nakhoda dan para Saksi tentang kondisi cuaca tidak sempat diperhatikan karena kapal sedang melaksanakan dok digalangan dan perhatian terkonsentrasi pada KM. Sinar Samudra VIII yang terbakar.
Dengan demikian Mahkamah Pelayaran berpendapat bahwa tidak ada korelasinya antara kejadian terbakarnya KM. Sinar Samudra VIII pada saat melakukan aktifitas perbaikan diareal dok dengan faktor keadaan cuaca saat itu.
3. Tentang Muatan dan Stabilitas Kapal
Pada tanggal 24 Pebruari 2011, pukul 13.00 WIB KM. Sinar Samudra VIII masuk sandar digalangan PT. Union Yard, muatan tidak ada dan stabilitas cukup baik.
Pada tanggal 09 Maret 2011, pukul 10.45 Wib terjadi kebakaran KM. Sinar Samudra VIII.
Dengan demikian Mahkamah Pelayaran berpendapat bahwa KM. Sinar Samudra VIII saat terjadi kebakaran muatan kosong.
4. Tentang Navigasi dan Olah Gerak
Saat kejadian kapal tidak dalam keadaan olah gerak, sedang sandar di galangan dok PT. Union Yard Tanjung Priok.
Dari hasil pemeriksaan lanjutan terhadap Tersangkut Nakhoda dan para Saksi, pada saat KM. Sinar Samudra VIII terbakar, pada tanggal 09 Maret 2011, sekitar pukul 10.45 WIB, posisi kapal sedang sandar di galangan dok PT. Union Yardkawasan Pelabuhan Tanjung Priok dan sedang melakukan kegiatan perbaikan.
Dengan demikian Mahkamah Pelayaran berpendapat bahwa KM. Sinar Samudra VIII dalam kondisi sedang tidak bernavigasi dan dalam keadaan tidak dapat di olah gerak, sehingga tidak ada korelasi antara masalah navigasi dan olah gerak dengan peristiwa terbakarnya KM. Sinar Samudra VIII.
227
5. Tentang Sebab Terjadinya PeristiwaDari analisa, Mahkamah Pelayaran berpendapat sebab terjadinya terbakar KM. Sinar Samudra VIII adalah sebagai berikut :
a. Pada hari Kamis, tanggal 24 Pebruari 2011, pukul 13.00 WIB, KM. Sinar Samudra VIII masuk dan sandar di galangan dok PT. Union Yard setelah tiba di Pelabuhan Samarinda;
b. Tanggal 09 Maret 2011, KM. Sinar Samudra VIII sedang melakukan pekerjaan harian deck oleh Crew bagian dek di dalam palka dan sedang melakukan pembongkaran mesin oleh Crew mesin, juga ada kegiatan pemotongan dan pengelasan plat pada lambung kiri serta ruang akomodasi;
c. Pukul 10.45 WIB, kebakaran terjadi akibat dari percikan bara api las mengenai slang gas LPG yang berada di kamar Masinis II dan api menyambar dan merambat ke dinding akomodasi sehingga api cepat membesar dan tidak dapat dikendalikan.
Akibat dari kebakaran, seluruh kamar ABK sampai ke anjungan terbakar, tidak ada korban jiwa, namun korban luka 3 (tiga) orang, yaitu 2 (dua) orang pekerja menghirup udara asap hitam dan 1 (satu) orang Crew kapal yaitu Masinis.
Dengan demikian Mahkamah Pelayaran berpendapat bahwa terbakar KM. Sinar Samudra VIII disebabkan karena percikan bara api las mengenai slang LPG yang berada di kamar Masinis II merambat ke dinding akomodasi dan api membesar tidak dapat dikendalikan.
6. Tentang Upaya Penyelamatan
a. KM. Sinar Samudra VIII, isi kotor 958 GT, bendera Indonesia, milik PT. Sinarsamudra Tripratama. Pada saat sandar dan melakukan kegiatan doking di perairan Dok PT. Union Yard, Pelabuhan Tanjung Priok, pada hari Rabu, tanggal 09 Maret 2011, pukul 10.45 WIB terjadi kebakaran oleh api yang bersumber dari pekerjaan pemotongan dan pengelasan plat lambung sebelah kiri bagian buritan kapal yang dilakukan oleh pekerja las koperasi Dok Koja Bahari I;
b. Kebakaran akibat dari percikan bara api las mengenai slang elpiji (LPG) yang berada di kamar Masinis II bocor dan api menyambar dan merambat ke dinding akomodari sehingga cepat membesar dan tidak dapat dikendalikan;
228
c. Saat kejadian Tersangkut berada di RS Karantina Ancol mengantar istrinya sedang berobat, pada pukul 11.00 WIB mendapat telepon dari Mualim I, Saudara Perojo memberitahukan bahwa KM. Sinar Samudra VIII telah terbakar pada pukul 10.45 WIB akibat pemotongan plat dan pengelasan lambung kiri buritan percikan api mengenai slang LPG yang berada di kamar Masinis II yang sedang dikerjakan oleh Dok PT. Union Yard;
d. Pukul 11.15 WIB, Tersangkut tiba di kapal melihat api sudah membesar. Saat itu tidak dapat masuk ke dalam karena api dan asap sudah membesar, hanya bisa membantu dan memberikan komando pada crew yang sedang melakukan pemadaman dengan menggunakan pompa alcon 2 (dua) buah, dibantu dengan mobil pemadam kebakaran dari Pelabuhan Tanjung Priok sebanyak 3 (tiga) unit;
e. Pemadaman selesai dilakukan pukul 14.00 WIB dan api dapat dipadamkan, seluruh crew dan pekerja las di evakuasi ke dermaga galangan dok PT. Union Yard, tidak ada korban dalam peristiwa ini. Dengan demikian Mahkamah Pelayaran berpendapat bahwa upaya penyelamatan yang telah dilakukan Tersangkut Nakhoda cukup memadai.
7. Tentang Kesalahan dan atau Kelalaian
Berdasarkan hasil penelitian dan pemeriksaan terhadap berkas dalam Berita Acara Pemeriksaan Pendahuluan (BAPP) dan pemeriksaan lanjutan pada hari Selasa, tanggal 06 Pebruari 2012, di Kantor Mahkamah Pelayaran terhadap kasus terbakar KM. Sinar Samudra VIII, Mahkamah Pelayaran berpendapat bahwa :
Tersangkut Nakhoda secara normatif dianggap lalai tidak memperhatikan kebiasaan pelaut yang baik (good seaman ships) selama kapal melaksanakan perbaikan di dok.
Dengan demikian Mahkamah Pelayaran berpendapat bahwa Tersangkut Nakhoda telah bertindak tidak sesuai tanggung jawabnya seperti yang dimaksud dalam pasal 342 Kitab Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD).
D. Putusan :
Atas dasar kenyataan tersebut di atas, berdasarkan Pasal 373 huruf a Kitab Undang-undang Hukum Dagang (KUHD) dan Pasal 18 huruf b Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 1998 tentang Pemeriksaan Kecelakaan Kapal dengan mempertimbangkan hal-hal yang meringankan dan memberatkan, Mahkamah Pelayaran :
229
M E M U T U S K A N :
I. Menyatakan bahwa kecelakaan kapal terbakar KM. Sinar Samudra VIII, pada tanggal 09 Maret 2011, pukul 11.45 WIB, di sekitar Perairan Dok PT. Union Yard, Pelabuhan Tanjung Priok disebabkan karena percikan bara api las mengenai slang LPG yang berada di kamar Masinis II merambat ke dinding akomodasi dan api membesar tidak dapat dikendalikan.
II. Menghukum Tersangkut Nakhoda KM. Sinar Samudra VIII, Saudara La Ode Hasimu, lahir 31 Oktober 1946, memiliki Sertifikat Ahli Nautika Tingkat IV, Nomor 6200427356N50605, tahun 2001, Peringatan. III. Putusan ini mulai berlaku sejak Berita Acara Pelaksanaan Putusan
Mahkamah Pelayaran dari Direktorat Jenderal Perhubungan Laut diterima oleh Terhukum.
Demikian putusan Mahkamah Pelayaran yang dibacakan oleh Ketua Majelis dalam sidang terbuka di Jakarta pada hari Selasa, tanggal 05 Juni 2012, dengan dihadiri oleh para Anggota Majelis dan Sekretaris Pengganti, tanpa dihadiri oleh Terhukum.
K e t u a : TTD Capt. D. R. SUMAKUD, S.H., M.M., M.Mar. Anggota : TTD Capt. A. UTOYO H., S.H., M.Si., M.Mar. Anggota : TTD DIDI A., M.Eng.
Anggota : TTD Ir. BENNY HARYONO, M.M. Anggota : TTD EDY SUNARYO, S.H.
Sekretaris : TTD NYI MARIAM USMAN, S.H.
