Makalah
Makalah
ISLAM dan FILSAFAT
ISLAM dan FILSAFAT
Disusun untuk dipakai dalam Mata Kuliah Disusun untuk dipakai dalam Mata Kuliah
Dosen Alif Fahlevi.S.Ag.MA Dosen Alif Fahlevi.S.Ag.MA
PENYAJI : PENYAJI : 1. Adhitya Henrika 1. Adhitya Henrika 2. Fachrul Roji 2. Fachrul Roji
SEKOLAH TINGGI ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
SEKOLAH TINGGI ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
YUPPENTEX – TANGERANG
YUPPENTEX – TANGERANG
2009
2009
ISLAM DAN FILSAFAT
ISLAM DAN FILSAFAT
A.
A. PENPENDAHUDAHULUANLUAN
Sebelum sampai kepada definisi Filsafat Islam, terlebih dahulu kami akan memberikan Sebelum sampai kepada definisi Filsafat Islam, terlebih dahulu kami akan memberikan makna filsafat yang berkembang di kalangan cendikiawan muslim.
makna filsafat yang berkembang di kalangan cendikiawan muslim.
Menurut Mustofa Abdur Razik pemakaian kata filsafat di kalangan umat Islam adalah Menurut Mustofa Abdur Razik pemakaian kata filsafat di kalangan umat Islam adalah kata hikmah. Sehingga kata hakim ditempatkan pada kata failusuf atau hukum Al-Islam kata hikmah. Sehingga kata hakim ditempatkan pada kata failusuf atau hukum Al-Islam (hakim-hakim Islam) sama dengan falasifatul Islam (failasuf-failasuf Islam). Hal ini (hakim-hakim Islam) sama dengan falasifatul Islam (failasuf-failasuf Islam). Hal ini dikuatkan oleh Dr. Faud Al-Ahwani, bahwa kebanyakan pengaran-pengarang Arab dikuatkan oleh Dr. Faud Al-Ahwani, bahwa kebanyakan pengaran-pengarang Arab menempatkan kalimat hikmah di tempat kalimat filsafat, dan menempatkan kalimat menempatkan kalimat hikmah di tempat kalimat filsafat, dan menempatkan kalimat hakim di tempat kalimat failusuf atau sebaliknya. Namun demikian, mereka mengatakan hakim di tempat kalimat failusuf atau sebaliknya. Namun demikian, mereka mengatakan bahwa sebenarnya kata hikmah itu berada di atas kata filsafat.
bahwa sebenarnya kata hikmah itu berada di atas kata filsafat.
Al-Farabi berkata: Failusuf adalah orang yang menjadikan seluruh kesungguhan dari Al-Farabi berkata: Failusuf adalah orang yang menjadikan seluruh kesungguhan dari kehidupannya dan seluruh maksud dari umurnya mencari hikmah yaitu mema'rifati Allah kehidupannya dan seluruh maksud dari umurnya mencari hikmah yaitu mema'rifati Allah yang mengandung pengertian mema'rifati kebaikan.
yang mengandung pengertian mema'rifati kebaikan.
Ibnu Sina mengatakan, hikmah adalah mencari kesempurnaan diri manusia dengan Ibnu Sina mengatakan, hikmah adalah mencari kesempurnaan diri manusia dengan dapat menggambarkan segala urusan dan membenarkan segala hakikat baik yang dapat menggambarkan segala urusan dan membenarkan segala hakikat baik yang bersifat teori maupun praktik menurut kadar kemampuan manusia.
bersifat teori maupun praktik menurut kadar kemampuan manusia.
Kemudian Ahli tafsir Muhammad Abduh mengatakan bahwa hikmah adalah ilmu yang Kemudian Ahli tafsir Muhammad Abduh mengatakan bahwa hikmah adalah ilmu yang berhubungan dengan rahasia-rahasia, yang kokoh/rapi, dan bermanfaat dalam
berhubungan dengan rahasia-rahasia, yang kokoh/rapi, dan bermanfaat dalam menggerakkan amal pekerjaan.
menggerakkan amal pekerjaan.
Sementara itu ada yang berpendapat bahwa asal makna hikmah adalah tali kendali Sementara itu ada yang berpendapat bahwa asal makna hikmah adalah tali kendali untuk kuda dalam mengekang kenakalannya. Dari sini makna diambillah kata hikmah untuk kuda dalam mengekang kenakalannya. Dari sini makna diambillah kata hikmah dalam arti pengetahuan atau kebijaksanaan karena hikmah ini menghalang-halangi dari dalam arti pengetahuan atau kebijaksanaan karena hikmah ini menghalang-halangi dari orang yang mempunyai perbuatan rendah. Kemudian hikmah diartikan perkara yang orang yang mempunyai perbuatan rendah. Kemudian hikmah diartikan perkara yang tinggi yang dapat dicapai oleh manusia dengan melalui alat-alatnya yang tertentu yaitu tinggi yang dapat dicapai oleh manusia dengan melalui alat-alatnya yang tertentu yaitu akal dan metode-metode berpikirnya.
akal dan metode-metode berpikirnya.
Apabila melihat ayat-ayat Al-Qur’an, maka ada beberapa arti yang dikandung dalam Apabila melihat ayat-ayat Al-Qur’an, maka ada beberapa arti yang dikandung dalam kata hikmah itu, antara lain adalah:
kata hikmah itu, antara lain adalah:
Untuk memperhatikan keadaan dengan seksama untuk memahami rahasia syariat dan Untuk memperhatikan keadaan dengan seksama untuk memahami rahasia syariat dan maksud-maksudnya.
maksud-maksudnya.
B.
B. PENGERPENGERTIAN DAN TUTIAN DAN TUJUAN FILSJUAN FILSAFAT.AFAT.
Hidup adalah pencarian makna terdalam eksistensi
Hidup adalah pencarian makna terdalam eksistensi manusimanusia a dan alam semesta, filsafatdan alam semesta, filsafat ada
adalah lah merumerupakpakan an upaupaya ya untuuntuk k memmemahaahami mi makmakna na eksieksistenstensi si dan dan apa arti apa arti segasegalala sesuatu yang ada di dunia ini.
sesuatu yang ada di dunia ini.
Filsafat adalah suatu aktifitas yang dilakukan oleh seseorang yang secara mendalam Filsafat adalah suatu aktifitas yang dilakukan oleh seseorang yang secara mendalam untuk mengetahui tentang siapa manusia itu dan arti segala sesuatu yang ada ini.
untuk mengetahui tentang siapa manusia itu dan arti segala sesuatu yang ada ini. Arti kata dari filsafah itu sendiri terdiri dari
Arti kata dari filsafah itu sendiri terdiri dari philo philo dandan shopiashopia yang dalam bahasa yunaniyang dalam bahasa yunani berarti
berarti PhiloPhilo atauatau PhileinPhilein == cintacinta dandan SophiaSophia == Pengetahuan, KebijaksanaanPengetahuan, Kebijaksanaan (hikmah,(hikmah, wisdom ) jadi artinya cinta kebijaksanaan / pengetahuan dan orang yang cinta akan wisdom ) jadi artinya cinta kebijaksanaan / pengetahuan dan orang yang cinta akan pengetahuan / kebijaksanaan disebut
pengetahuan / kebijaksanaan disebut philosophos philosophos Pec
Pecinta inta penpengetagetahuahuan n ataatau u kebekebenaranaran n adaadalah lah oranorang g yanyang g menmenjadijadikan kan penpengetagetahuahuann seba
sebagai gai usahusaha a dan dan tujutujuan an hiduhidupnyapnya, , ataatau u oranorang g yang mengayang mengabdikbdikan an diridirinya nya kepakepadada pengetahuan dan kebenaran.
pengetahuan dan kebenaran. Pa
Para ra phphiloilosopsophohos s tidtidak ak akakan an memerasrasa a pupuas as dedengngan an sessesuauatu tu yayang ng terterjadjadi i secsecaraara kebetulan tetapi dia akan tetap berusaha untuk menemukan jawaban dari apa yang kebetulan tetapi dia akan tetap berusaha untuk menemukan jawaban dari apa yang dicarinya.
dicarinya.
Menurut riwayat istilah philosophos pertama kali digunakan oleh pyhtagoras ( abad 6 Menurut riwayat istilah philosophos pertama kali digunakan oleh pyhtagoras ( abad 6 SM ). Tetapi istilah falsafah dan failasuf ( philosophia dan philosophos ) itu sendiri baru SM ). Tetapi istilah falsafah dan failasuf ( philosophia dan philosophos ) itu sendiri baru menjadi popular dan lazim dipakai pada masa socrates dan plato ( abad 5 SM ).
menjadi popular dan lazim dipakai pada masa socrates dan plato ( abad 5 SM ).
Pengertian falsafah secara terminologis telah dirumuskan kedalam berbagai formulasi Pengertian falsafah secara terminologis telah dirumuskan kedalam berbagai formulasi yang bermacam-macam, sehingga sulit untuk memilih formulasi mana yang paling tepat yang bermacam-macam, sehingga sulit untuk memilih formulasi mana yang paling tepat untuk pengertian yang paling tepat.
untuk pengertian yang paling tepat. Pen
Pengertgertian ian falsfalsafah afah menmenuruurut t bukubuku-buk-buku u falsfalsafah afah memmempunpunyai yai bebbeberaperapa a defdefinisinisi i yanyangg antara lain :
antara lain :
1.
1. Syekh Nadim al-Jisr Syekh Nadim al-Jisr mendefinisikan bahwa filsafah adalahmendefinisikan bahwa filsafah adalah usaha-usaha pikiranusaha-usaha pikiran untuk mengetahui semua prinsip yang pertama.
untuk mengetahui semua prinsip yang pertama.
2.
2. Al Faraby Al Faraby mendefinisikan Falsafah adalahmendefinisikan Falsafah adalah Ilmu pengetahuan tentang alam yang Ilmu pengetahuan tentang alam yang maujud dan bertujuan menyelidiki hakikat yang sebenarnya.
maujud dan bertujuan menyelidiki hakikat yang sebenarnya.
3.
3. Immanuel Kant Immanuel Kant yang dikutip oleh DR Abu Hanifah menyatakan bahwayang dikutip oleh DR Abu Hanifah menyatakan bahwa FalsafahFalsafah ada
adalah lah pokopokok k dan dan panpangkal gkal segasegala la penpengetagetahuahuan n yang mencakuyang mencakup p didadidalamnlamnya ya 44 (empat ) persoalan yaitu :
(empat ) persoalan yaitu : a.
a. ApaApakah yakah yang dapng dapat kita keat kita ketahtahui ? ( dijawui ? ( dijawab oleh mab oleh metaetafisikfisika )a ) b.
b. ApaApakah yakah yang bong boleh kitleh kita kera kerjakajakan ? ( dijan ? ( dijawab olwab oleh etieh etika )ka )
c.
c. SamSampai dipai dimanmana pena pengahgaharaparapan kita ? ( dan kita ? ( dijawijawab oleab oleh Agah Agama )ma ) d.
d. ApaApakah yankah yang dinamg dinamakaakan Manusn Manusia ? ( ia ? ( dijadijawab olewab oleh Anthrh Anthropoopologi )logi )
4.
4. Harold H TitusHarold H Titus mengemukan 4 pengertian falsafah sebagai berikut :mengemukan 4 pengertian falsafah sebagai berikut : a.
a. PhilPhilosoposophy is an attitudhy is an attitude toware toward life andd life anda the uvivea the uviverse ( Filsafrse ( Filsafat ialah suat ialah suatuatu sikap tentang hidup dan tentang dunia / alam semesta ).
sikap tentang hidup dan tentang dunia / alam semesta ). b.
b. PhPhiloilosopsophy hy is is memethothod d of of refrefleclectivtive e thithingkngking ing dadan n reareasosonened d inqinquiruiryy ((filsafah ialah salah filsafah ialah salah satu metode satu metode pemikiran reflective dan pemikiran reflective dan akliyahakliyah ))
c.
c. PhilosophPhilosophy is y is group of group of problemsproblems (( filsafah adalah kumpulan peringkat atau filsafah adalah kumpulan peringkat atau sekumpulan masalah
sekumpulan masalah )) d.
d. PhPhililososopophy hy is is a a grgrououp p of of sysyststem em of of ththououghghtt (( filsfilsafah afah adaadalah lah satu satu perangkat teori atau system pemikiran
perangkat teori atau system pemikiran ))
Sedangkan Aristotoles ( 384 – 322 SM ) berpendapat bahwa filsafah adalah suatu ilmu Sedangkan Aristotoles ( 384 – 322 SM ) berpendapat bahwa filsafah adalah suatu ilmu yang mencari prinsip-prinsip dasar atau sebab-sebab terdalam dari realitas.
yang mencari prinsip-prinsip dasar atau sebab-sebab terdalam dari realitas.
Jadi secara umum dapat didefinisikan bahwa filsafah itu sebagai pengetahuan yang Jadi secara umum dapat didefinisikan bahwa filsafah itu sebagai pengetahuan yang sistematis, metodis dan koheren mengenai seluruh kenyataan ( ekstensif ) dari segi sistematis, metodis dan koheren mengenai seluruh kenyataan ( ekstensif ) dari segi yang paling mendalam ( intensif ). Dan dapat dikatakan bahwa filsafat adalah usaha, yang paling mendalam ( intensif ). Dan dapat dikatakan bahwa filsafat adalah usaha, keg
kegiaiatan tan rasrasionionalal.si.sistestemamatistis, , memetodtodis is dadan n kohkohereeren n ununtuk tuk memencncari ari priprinsinsip-pp-prinrinsipsip terdalam dari realitas.
terdalam dari realitas.
Metodis karena menggunakan penalaran tertentu. Sistematis karena pengetahuan yang Metodis karena menggunakan penalaran tertentu. Sistematis karena pengetahuan yang did
didapapat at memeruprupakaakan n susuatu atu kekeselseluruuruhahan n teterparpadudu. . KoKoheheren ren karkarenena a setsetiap iap babagigianan merupakan rangkaian yang saling bersesuaian.
merupakan rangkaian yang saling bersesuaian.
Pada dasarnya jaman sekarang kita sudah menyatu dengan kegiatan filsafah contohnya Pada dasarnya jaman sekarang kita sudah menyatu dengan kegiatan filsafah contohnya takk
takkala ala kita kita menmengemgemukaukakan kan arguargumenmen-arg-argumeumen n untuuntuk k menmendukdukung ung klaiklaim m kita kita bahbahwawa ses
sesuauatu tu itu itu bebenanar r ataatau u reareal l dadan n keketiktika a kitkita a memengngememukukakaakan n alaalasansan-al-alasaasan n ununtutukk mendukung suatu pernyataan politik dan menolak pernyataan polkitik lainnya.
mendukung suatu pernyataan politik dan menolak pernyataan polkitik lainnya. Dala
Dalam m studstudy y formformal al filsfilsafat afat kita kita ditaditantanntang g untuntuk uk berpberpikir ikir secasecara ra inteintensionsionalnal, , seriserius,us, cermat dan menyeluruh agar menjadi manusia yang lebih sempurna.
cermat dan menyeluruh agar menjadi manusia yang lebih sempurna. Jadi tujuan kita berfilsafah mempunyai alasan-alasan antara lain : Jadi tujuan kita berfilsafah mempunyai alasan-alasan antara lain :
a.
a. KaKarenrena a kitkita a mamau u memenjanjadi di mamanunusia yang seutsia yang seutuhuhnyanya, , yakyakni ni mamanunusia yangsia yang memiliki kematangan intelektual serta keseimbangan kepribadian.
memiliki kematangan intelektual serta keseimbangan kepribadian.
b.
b. FilsFilsafat menoafat menolonlong kita untuk mengg kita untuk mengklariklarifikafikasi perbagsi perbagai isu, membuai isu, membuat pilihaat pilihan- n-pil
pilihaihan n yanyang g teptepat at dadan n memenenentuntukakan n kekepuputustusanan-ke-kepuputustusan an yayang ng dadapapatt dipertanggung jawabkan dan mencegah kita untuk membenarkan apa yang dipertanggung jawabkan dan mencegah kita untuk membenarkan apa yang sesungguhnya salah dan menjauhkan kita dari kepalsuan
sesungguhnya salah dan menjauhkan kita dari kepalsuan c.
c. FilFilsasafat fat beberkarkaitaitan n eraerat t dedengngan an upupaya aya pepengngemembabangngan an kekepripribabadiadian, n, dadapapatt memantapkan eksitensi diri serta mempunyai keberanian untuk membuka diri memantapkan eksitensi diri serta mempunyai keberanian untuk membuka diri terhadap kemungkinan kemungkinan yang lebih luas.
terhadap kemungkinan kemungkinan yang lebih luas. d.
d. FilsFilsafat memafat mempunpunyai manfyai manfaat yang sanaat yang sangat prakgat praktis dan mudatis dan mudah dirasah dirasakan olehkan oleh kaum
kaum yang yang sungsungguh guh terpterpelajelajar, ar, sebasebagai gai jalajalan n bagbagi i tercterciptaiptanya nya penpendiddidikanikan yang bebas serta motor penggerak bagi ilmu pengetahuan yang ada. Karena yang bebas serta motor penggerak bagi ilmu pengetahuan yang ada. Karena berdasarkan realitas, nilai dan metode yang tepat.
berdasarkan realitas, nilai dan metode yang tepat.
C.
C. AKAL AKAL DAN WDAN WAHYUAHYU
Drs. Sidi Gazalba memberikan gambaran sebagai berikut: Bahwa Tuhan memberikan Drs. Sidi Gazalba memberikan gambaran sebagai berikut: Bahwa Tuhan memberikan akal kepada manusia itu menurunkan nakal (wahyu/sunnah) untuk dia. Dengan akal itu akal kepada manusia itu menurunkan nakal (wahyu/sunnah) untuk dia. Dengan akal itu ia
ia membemembentuk pengetahuanntuk pengetahuan. . Apabila pengetahuApabila pengetahuan manusia an manusia itu itu digerakkdigerakkan an oleh akal,oleh akal, menjadilah ia filsafat Islam. Wahyu dan Sunnah (terutama mengenai yang ghaib) yang menjadilah ia filsafat Islam. Wahyu dan Sunnah (terutama mengenai yang ghaib) yang tidak mungkin dibuktikan kebenarannya dengan riset, filsafat
tidak mungkin dibuktikan kebenarannya dengan riset, filsafat Islamlah yang memberikanIslamlah yang memberikan keterangan, ulasan dan tafsiran sehingga kebenarannya terbuktikan dengan pemikiran keterangan, ulasan dan tafsiran sehingga kebenarannya terbuktikan dengan pemikiran budi yang bersistem, radikal dan umum (Drs. Sidi Gazalba, hal. 31).
budi yang bersistem, radikal dan umum (Drs. Sidi Gazalba, hal. 31).
Akal adalah nikmat Allah yang sangat luar biasa. Karena dengan akal manusia dapat Akal adalah nikmat Allah yang sangat luar biasa. Karena dengan akal manusia dapat membedakan mana yang baik dan mana yang buruk. Dan dengan akal pulalah manusia membedakan mana yang baik dan mana yang buruk. Dan dengan akal pulalah manusia itu dapat memahami segala pengetahuan serta pelajaran untuk menjadi manusia yang itu dapat memahami segala pengetahuan serta pelajaran untuk menjadi manusia yang seutuhnya,
seutuhnya,
Seperti firman Allah dalam
Seperti firman Allah dalam Surat (39) Az Zumar ayat 9Surat (39) Az Zumar ayat 9 yang artinya
yang artinya : “...Katakanlah : “ adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan: “...Katakanlah : “ adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-oran
orang-orang yang g yang tidak mengetahui? Sesunggtidak mengetahui? Sesungguhnya orang yang uhnya orang yang berakallaberakallah yang h yang dapat dapat menerima pelajaran.”
menerima pelajaran.”
Da
Dalalam m ayayat at inini i memenjnjelelasaskakan n bebetatapa pa akakal al sasangngat at didipeperlrlukukan an ununtutuk k memencncapapaiai pengetahuan.
pengetahuan.
Islam mengakui bahwa akal adalah merupakan alat atau sarana yang sangat penting Islam mengakui bahwa akal adalah merupakan alat atau sarana yang sangat penting bagi manusia. Disamping sebagai alat untuk pengembangan ilmu pengetahuan yang bagi manusia. Disamping sebagai alat untuk pengembangan ilmu pengetahuan yang ama
amat t dihdihajatajatkan kan oleh oleh manmanusia usia daladalam m kehikehidupdupannyannya, a, akaakalpun lpun merumerupakpakan an salasalah h satusatu syarat mutlak bagi adanya taklif atau agama yang dibebankan kepada manusia. Bahkan syarat mutlak bagi adanya taklif atau agama yang dibebankan kepada manusia. Bahkan diakui bahwa akal merupakan sumber hukum islam ketiga setelah Qur’an dan diakui bahwa akal merupakan sumber hukum islam ketiga setelah Qur’an dan Al-Hadist yang diistilahkan
Hadist yang diistilahkan ijtihad ijtihad . Seperti yang ditegaskan dalam Hadist :. Seperti yang ditegaskan dalam Hadist :
H.R Bukhari : H.R Bukhari :
“ Rasulullah SAW bersabda : “ ....
“ Rasulullah SAW bersabda : “ .... tidak ada agama bagi orang yang tidak tidak ada agama bagi orang yang tidak mempunyai akal”.
mempunyai akal”.
Meskipun akal mempunyai kedudukan dan posisi yang sangat penting, tetapi Islam tidak Meskipun akal mempunyai kedudukan dan posisi yang sangat penting, tetapi Islam tidak men
menganganggaggap p bahbahwa wa akaakal l mermerupaupakan kan satusatu-sat-satunya unya fakfaktor tor yang yang menmenjadjadikan ikan manmanusiausia mahluk yang termulia dan terbaik. Karena bagaimanapun juga akal tidak dapat dijadikan mahluk yang termulia dan terbaik. Karena bagaimanapun juga akal tidak dapat dijadikan fakt
faktor or penpenentu entu untuuntuk k menmenetapetapan an kebkebenaenaran-kran-kebeebenaranaran n tanptanpa a bimbbimbingaingan n dari dari unsunsur- ur-unsu
unsur r lain yang lain yang juga telah juga telah diandianugeugerhakrhakan an kepkepada ada manmanusia seperti usia seperti rasarasa, , keyakeyakinakinann (( imaniman ) dan syariat () dan syariat ( wahyuwahyu ). Hal ini dikarena akal bersifat nisbi atau relatif (). Hal ini dikarena akal bersifat nisbi atau relatif ( tidak tidak mutlak
mutlak ) dan penenetapan-penetapannyapun tidak bersifat absolut dan daya jangkaunya) dan penenetapan-penetapannyapun tidak bersifat absolut dan daya jangkaunya amat terbatas, oleh karena itu akal mesti dibimbing oleh Iman dan syariat ( Wahyu ) agar amat terbatas, oleh karena itu akal mesti dibimbing oleh Iman dan syariat ( Wahyu ) agar tidak tersesat.
tidak tersesat.
Wahyu adalah pedoman atau petunjuk yang diturunkan Allah melalui perantara Rasul Wahyu adalah pedoman atau petunjuk yang diturunkan Allah melalui perantara Rasul untuk kepentingan umat manusia. Agar manusia dalam mempergunakan akalnya selalu untuk kepentingan umat manusia. Agar manusia dalam mempergunakan akalnya selalu be
berperpegagang ng papada da pepedodomaman n ( ( syasyariariat-st-syaryariat iat ) ) yayang ng tetelah lah di di atuatur r dadalalam m Al-Al-QuQur’ar’ann ( kumpulan Wahyu-wahyu Allah)
( kumpulan Wahyu-wahyu Allah)
Banyak ayat-ayat Al-Qur’an yang menyuruh manusia untuk mempergunakan akalnya Banyak ayat-ayat Al-Qur’an yang menyuruh manusia untuk mempergunakan akalnya dengan baik, tentang pengetahuan, tentang memikirkan alam disamping mengingat dan dengan baik, tentang pengetahuan, tentang memikirkan alam disamping mengingat dan menyebut-nyebut Penciptanya yang antara lain tercantum dalam :
menyebut-nyebut Penciptanya yang antara lain tercantum dalam :
Q.S (96) Al-Alaq ayat 1 – 5 Q.S (96) Al-Alaq ayat 1 – 5
yang artinya : yang artinya : “
“ BacaBacalah lah dendengan gan menymenyebuebut t TuhaTuhanmu, nmu, YanYang g menmenciptciptakaakan, n, Dia Dia telatelah h menmenciptciptakanakan manusia dari segumpal darah. Bacalah! Dan Tuhanmu-lah yang Maha Pemurah, Yang manusia dari segumpal darah. Bacalah! Dan Tuhanmu-lah yang Maha Pemurah, Yang telah mengajar ( manusia) dengan perantaraan kalam. Dia telah mengajarkan kepada telah mengajar ( manusia) dengan perantaraan kalam. Dia telah mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya. “
manusia apa yang tidak diketahuinya. “
Q.S (2) Ali Imran Ayat 190-191
Q.S (2) Ali Imran Ayat 190-191 , yang artinya :, yang artinya :
““ SesSesungungguhguhnya nya daladalam m penpenciptciptaan aan langlangit it dan bumi dan bumi dan silih dan silih bergbergantiantinya nya siansiang g dandan malam terdapat tanda-tanda bagi orang yang berakal ( 190 ). ( yaitu ) orang-orang yang malam terdapat tanda-tanda bagi orang yang berakal ( 190 ). ( yaitu ) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri dan duduk dan dalam keadaan berbaring dan mereka mengingat Allah sambil berdiri dan duduk dan dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi ( serarya berkata ) : “ Ya Tuhan kami, memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi ( serarya berkata ) : “ Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari api neraka ( 191).”
kami dari api neraka ( 191).”
Selanjutnya Q.S : { Ar-Rum (30) : 8 }, {Al-Ankabut (29) : 43 }, { Al-A’raf ( 7) : 185 }, {Qaf Selanjutnya Q.S : { Ar-Rum (30) : 8 }, {Al-Ankabut (29) : 43 }, { Al-A’raf ( 7) : 185 }, {Qaf (50):3-11}, dan Fathir (35) : 27-28 }.
(50):3-11}, dan Fathir (35) : 27-28 }.
Anjuran Al-Quran untuk
Anjuran Al-Quran untuk menggumenggunakan ratio nakan ratio erat hubungannerat hubungannya ya dengan eksistensindengan eksistensinyaya da
dan n tugtugas as mamanunusia sia sesebabagagai i khkhalialifafah h AlAllah lah di di ataatas s dudunia nia iniini, , yaiyaitu tu ununtuk tuk memembmbuauatt kemakmuran dan kedamaian di atasnya. Sebagaimana dalam Firman-Nya :
kemakmuran dan kedamaian di atasnya. Sebagaimana dalam Firman-Nya :
Q.S Hud (11) : 61, Q.S Hud (11) : 61, yang artinya : yang artinya : “
“ DiDia a tetelalah h memencncipiptatakakan n kakamu mu dadari ri bubumi mi ( ( tatananah h ) ) dadan n memenjnjadadikikan an kakamumu pemakmurnya
pemakmurnya”.”.
D. PERAN FILSAFAT DALAM ISLAM D. PERAN FILSAFAT DALAM ISLAM
Sampailah kita pada pengertian Filsafat Islam yang merupakan gabungan dari filsafat Sampailah kita pada pengertian Filsafat Islam yang merupakan gabungan dari filsafat dan Islam. Menurut Mustofa Abdur Razik, Filsafat Islam adalah filsafat yang tumbuh di dan Islam. Menurut Mustofa Abdur Razik, Filsafat Islam adalah filsafat yang tumbuh di neg
negeri eri IslaIslam m dan di dan di bawbawah ah naunaungangan n negnegara Islam, ara Islam, tanptanpa a memmemandandang agama danang agama dan bah
bahasaasa-bah-bahasa asa pempemilikniliknya. ya. PenPengertigertian an ini ini dipediperkuarkuat t oleh oleh ProProf. f. Tara Tara ChaChand, nd, bahbahwawa orang-orang Nasrani dan Yahudi yang telah menulis kitab-kitab filsafat yang bersifat orang-orang Nasrani dan Yahudi yang telah menulis kitab-kitab filsafat yang bersifat kritis atau terpengaruh oleh Islam sebaiknya dimasukkan ke dalam Filsafat Islam.
kritis atau terpengaruh oleh Islam sebaiknya dimasukkan ke dalam Filsafat Islam. Dr.
Dr. IbraIbrahim him MadzMadzkur kur menmengatagatakankan: : FilsaFilsafat fat Arab Arab bukbukanlaanlah h beraberarti rti bahbahwa wa ia ia adaadalahlah produk suatu ras atau umat. Meskipun demikian saya mengutamakan menamakannya produk suatu ras atau umat. Meskipun demikian saya mengutamakan menamakannya filsafat Islam, karena Islam bukan akidah saja, tetapi juga sebagai peradaban. Setiap filsafat Islam, karena Islam bukan akidah saja, tetapi juga sebagai peradaban. Setiap peradaban mempunyai kehidupannya sendiri dalam aspek moral, material, intelektual peradaban mempunyai kehidupannya sendiri dalam aspek moral, material, intelektual dan emosional. Dengan demikian, Filsafat Islam mencakup seluruh studi filosofis yang dan emosional. Dengan demikian, Filsafat Islam mencakup seluruh studi filosofis yang ditulis di bumi Islam, apakah ia hasil karya orang-orang Islam atau orang-orang Nasrani ditulis di bumi Islam, apakah ia hasil karya orang-orang Islam atau orang-orang Nasrani ataupun orang-orang Yahudi (Fuad Al-Ahwani, Hal. 15).
ataupun orang-orang Yahudi (Fuad Al-Ahwani, Hal. 15).
Dalam perkembangan pemikiran Islam antara Filsafat dan agama memiliki hubungan Dalam perkembangan pemikiran Islam antara Filsafat dan agama memiliki hubungan yang erat. Karena filsafat salah satu sarana untuk mencari kebenaran sedangkan Islam yang erat. Karena filsafat salah satu sarana untuk mencari kebenaran sedangkan Islam adalah kebenaran itu sendiri.
adalah kebenaran itu sendiri.
Falsafah adalah salah satu dari kebudayaan asing yang ditemui Islam dalam perjalanan Falsafah adalah salah satu dari kebudayaan asing yang ditemui Islam dalam perjalanan sejarahnya.
sejarahnya. Dal
Dalam am abaabad d pertpertengengahaahan n FalsFalsafah afah sudsudah ah diamdiambil bil alih alih oleh kaum oleh kaum MuslMuslimin denganimin dengan menterjemahkan Falsafah Yunani ke dalam Bahasa Arab. Dan minat dan gariah ini menterjemahkan Falsafah Yunani ke dalam Bahasa Arab. Dan minat dan gariah ini me
mendndapapat at dudukukungngan an yayang ng bebegigitu tu tintinggggi i dadari ri pepememerinrintah tah yayang ng memeruprupakaakan n piopionener r utamanya.
utamanya. Dua Imperiu
Dua Imperium m IslaIslam m waktwaktu u itu itu yaityaitu u AbbAbbasiyasiyah ah dendengan gan IbukIbukotanotanya ya BagBaghdahdad d dandan Um
Ummmayayah ah ( ( CoCordrdovova a ) ) memenjnjadadi i pupusasat t peperaradadababan n duduninia a yayang ng memengnghahasisilklkanan cen
cendekidekiawanawan-cend-cendekiaekiawan wan di di bidbidang ang IlmIlmu u penpengetagetahuahuan n sertserta a filofilosof-fsof-filosilosof of yangyang mashyur seperti AlKindy ( 185 H / 801 M -260 H / 873 M ), Al Faraby ( 258H /870 M – mashyur seperti AlKindy ( 185 H / 801 M -260 H / 873 M ), Al Faraby ( 258H /870 M – 339 H /950 M), Al Razy ( 251 H/ 865 M – 313 H/925 M ), Ibnu Sina ( 370 H/ 980 M – 339 H /950 M), Al Razy ( 251 H/ 865 M – 313 H/925 M ), Ibnu Sina ( 370 H/ 980 M – 428 H / 1037 M ), Al Ghazaly ( 1059 – 1110 m ), Ibnu Rusyd ( 520 H / 1126 M – 595 H / 428 H / 1037 M ), Al Ghazaly ( 1059 – 1110 m ), Ibnu Rusyd ( 520 H / 1126 M – 595 H / 1198 M ) dan lain-lainnya.
1198 M ) dan lain-lainnya.
Sejarah menunjukkan bahwa dalam Islam Falsafat dan Ilmu pengetahuan mendapat Sejarah menunjukkan bahwa dalam Islam Falsafat dan Ilmu pengetahuan mendapat tempat yang layak dan sama sekali tidak bertentangan secar prinsip dengan tempat yang layak dan sama sekali tidak bertentangan secar prinsip dengan ajaran-ajaran Islam.
ajaran Islam.
Bahkan sebaliknya Al-Qur’an secara tegas memberi kemungkinan kemungkinan bagi Bahkan sebaliknya Al-Qur’an secara tegas memberi kemungkinan kemungkinan bagi pemikiran pemikiran filosofis itu.
pemikiran pemikiran filosofis itu.
Banyak Ayat-ayat Al-Qur’an yang menyuruh manusia menggunakan pikirannya dengan Banyak Ayat-ayat Al-Qur’an yang menyuruh manusia menggunakan pikirannya dengan menjadikan alam semesta sebagai Objek pikirannya, yang mendorong timbulnya Ilmu menjadikan alam semesta sebagai Objek pikirannya, yang mendorong timbulnya Ilmu Pengetahuan yang amat berguna buat kemakmuran hidup manusia, juga merangsang Pengetahuan yang amat berguna buat kemakmuran hidup manusia, juga merangsang munculnya pemikiran-pemikiran filosofis dalam Islam.
munculnya pemikiran-pemikiran filosofis dalam Islam.
Seperti yang tercantum dalam ayat-ayat Al-Qur’an yang antara lain : Seperti yang tercantum dalam ayat-ayat Al-Qur’an yang antara lain :
Mengenai Ilmu Falak : Mengenai Ilmu Falak : Q.S Yunus ( 10 ) : ayat 5 Q.S Yunus ( 10 ) : ayat 5 yang artinya :
yang artinya :
““ Dialah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya dan ditetapkanNyaDialah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya dan ditetapkanNya manzilah
manzilah-manzilah ( -manzilah ( tempat-tetempat-tempat ) mpat ) bagi perjalanannya, supaya kamu bagi perjalanannya, supaya kamu mengetahmengetahui ui bilangan tahun dan perhitungan, Allah tidak menciptakan yang demikian itu melainkan bilangan tahun dan perhitungan, Allah tidak menciptakan yang demikian itu melainkan denga
dengan n Hak, Dia Hak, Dia menjelasmenjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya) kepada orang-orang yang kan tanda-tanda (kebesaran-Nya) kepada orang-orang yang mengetahui”. mengetahui”. Q.S Yasin (36 ) : Ayat 38 – 40 : Q.S Yasin (36 ) : Ayat 38 – 40 : yang artinya : yang artinya :
“
“Dan Matahari itu berjalan ditempat peredarannya, Itulah ketentuan dari Yang MahaDan Matahari itu berjalan ditempat peredarannya, Itulah ketentuan dari Yang Maha Perkasa dan Maha Mengetahui. Dan telah kami tetapkan bagi bulan manzilah ( tempat) Perkasa dan Maha Mengetahui. Dan telah kami tetapkan bagi bulan manzilah ( tempat) perjalanan, sehingga ( setelah dia sampai ke manzilah terakhir ) kembalilah ia sebagai perjalanan, sehingga ( setelah dia sampai ke manzilah terakhir ) kembalilah ia sebagai
ben
bentuk tuk tandtandan an yanyang g tua. Tidaklatua. Tidaklah h munmungkin gkin bagbagi i matamatahari hari mendmendapaapatkan bulan tkan bulan dandan mala
malampun tidak mpun tidak dapdapat at mendmendahuahului lui siansiang. g. Dan Dan masimasing-mng-masinasing g bereberedar dar padpada a garigariss edarnya”.
edarnya”.
Mengenai
Mengenai Ilmu Ilmu Hewan Hewan :: Q.S An-Nahl (16) ayat 66 Q.S An-Nahl (16) ayat 66 yang artinya :
yang artinya : “
“DaDan n sesesunsungggguhuhnynya a papada da binbinataatang ng teternarnak k itu itu teterdardapapat t pepelalajarjaran an babagimgimu. u. KaKami mi memberimu minum dari pada apa yang berada dalam perut ( berupa ) susu yang bersih memberimu minum dari pada apa yang berada dalam perut ( berupa ) susu yang bersih an
antatara ra tatahi hi dadan n dadararah, h, yayang ng mumudadah h diditetelalan n babagi gi ororanang-g-ororanang g yayang ng hehendndak ak meminumnya”.
meminumnya”.
Mengenai Ilmu Tumbuhan : Mengenai Ilmu Tumbuhan : Q.S Ar-Ra’d (13) ayat 4 Q.S Ar-Ra’d (13) ayat 4 yang artinya :
yang artinya : “
“Dan di Dan di bumi ini bumi ini terdapat bagian-baterdapat bagian-bagian yang berdampingan dan kebun-kebun anggur,gian yang berdampingan dan kebun-kebun anggur, tanam-tanaman dan poho kurma yang bercabang dan tidak bercabang, disirami dengan tanam-tanaman dan poho kurma yang bercabang dan tidak bercabang, disirami dengan air yang
air yang sama, kami melebihkan sebahagian tanam-tanamasama, kami melebihkan sebahagian tanam-tanaman itu n itu atas sebahagian yang atas sebahagian yang lain, tentang rasa ( dan bentuknya ). Sesungguhnyalah pada yang demikian itu terdapat lain, tentang rasa ( dan bentuknya ). Sesungguhnyalah pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda ( kekuasaan Allah ) bagi kaum yang berpikir.”
tanda-tanda ( kekuasaan Allah ) bagi kaum yang berpikir.”
Da
Dan n mamasih sih babanyanyak k lailainnnnya ya ayayat-at-ayaayat t Al-Al-QuQur’ar’an n yayang ng memenyunyuruh ruh mamanunusia sia ununtuktuk mempelajarinya.
mempelajarinya.
Isla
Islam m menmengajagajarkan bahwa rkan bahwa kebkebenaenaran ran yang hakiki ( yang hakiki ( al-hal-haq aq ) ) hanhanyalayalah h beraberasal sal daridari Tuhan dan bahwa apa yang berasal dari Tuhan adalah kebenaran yang pasti : Tuhan dan bahwa apa yang berasal dari Tuhan adalah kebenaran yang pasti : Ayat-ayat Al-Qur’an ini menjadi dasar dari statement itu :
ayat Al-Qur’an ini menjadi dasar dari statement itu :
Q.S Ali Imran ( 3 ) : 60 Q.S Ali Imran ( 3 ) : 60 yang artinya :
yang artinya :
“
“ KeKebebenanaran ran ( ( al-al-hahaq q ) ) itu itu dadatantangngnya ya dadari ri TuTuhahanmu nmu karkarenena a itu itu janjangaganlanlah h kamkamu u termasuk orang yang ragu-ragu “.
termasuk orang yang ragu-ragu “.
Selanju
Selanjutnya merujuk patnya merujuk pada Q.S : da Q.S : Al-BaqaAl-Baqarah (2) : 26 ; Al-Kahfi (18 ) : 29 ; Yunus (10 ) :rah (2) : 26 ; Al-Kahfi (18 ) : 29 ; Yunus (10 ) : 35-36.
35-36.
Dalam ayat-ayat ini ditegaskan bahwa Allah adal Al-Haq ( kebenaran yang hakiki ) dan Dalam ayat-ayat ini ditegaskan bahwa Allah adal Al-Haq ( kebenaran yang hakiki ) dan merupakan sumber dari segala kebenaran.
merupakan sumber dari segala kebenaran. Se
Selailain n kekebebenanaran ran yayang ng hahakikkiki i ( ( al-al-HaHaq q ) ) dadalam lam IslIslam am mamasih sih adada a kekebebenanaran ran yayangng be
bersirsifat fat ninisbisbi, , yaiyaitu tu kebkebenenaraaran n yayang ng dicdicapapai ai oleoleh h hahasil sil ususahaha a akaakal l bubudi di mamanunusiasia.. A
Asasalklkan an kekebebenanararan n yayang ng ninisbsbi i ititu u titidadak k bebertrtenentatang ng dedengngan an isisi i ajajararan an IsIslalamm ( Al-Qur’an dan
( Al-Qur’an dan Hadist ) Hadist ) maka kebenaran itu dapat saja dipergunakan dalam kehidupanmaka kebenaran itu dapat saja dipergunakan dalam kehidupan ini.
ini. De
Dengngan an memempmpelaelajarjari i falfalsafsafah ah kitkita a dadapapat t memengngenenal al dadan n mememamahahami mi dedengngan an babaikik keu
keunggnggulan ulan ajarajaran-aan-ajarajaran n IslaIslam m dari dari selaselainnyinnya. a. Dan Dan menmengamgambil bil manmanfaat faat dari dari alamalam pikiran yang ada itu untuk kekuatan Islam sendiri.
pikiran yang ada itu untuk kekuatan Islam sendiri.
Tidak perlu merasa takut dan ceroboh sehingga beranggapan bahwa setiap produk Tidak perlu merasa takut dan ceroboh sehingga beranggapan bahwa setiap produk falsafah memiliki sisi kebenaran yang harus diterima dan tidak boleh di bantah, yang falsafah memiliki sisi kebenaran yang harus diterima dan tidak boleh di bantah, yang penting adalah bagaimana mempelajari semua corak falsafah yang ada secara kritis penting adalah bagaimana mempelajari semua corak falsafah yang ada secara kritis dan selektif sehingga kita dapat meneliti dan mengambil hal-hal yang memang tidak dan selektif sehingga kita dapat meneliti dan mengambil hal-hal yang memang tidak pat
patut ut diamdiambil bil karekarena na bertbertententangangan an dendengan gan prinprinsip-psip-prinsrinsip ip IslaIslam m sertserta a tidatidak k dapdapatat dijadikan sebagai penunjang kekuatan Islam.
dijadikan sebagai penunjang kekuatan Islam.
Islam saat ini membutuhkan banyak Al-Ghazali Al-ghazali baru yang dapat menelaah Islam saat ini membutuhkan banyak Al-Ghazali Al-ghazali baru yang dapat menelaah dan memahami dengan tuntas pemikiran-pemikiran falsafah yang ada dengan trendnya dan memahami dengan tuntas pemikiran-pemikiran falsafah yang ada dengan trendnya ya
yang ng bebermarmacamcam-ma-macacam m sepseperterti i yanyang g didikatkatakakan an oleoleh h MonMontgotgomemery ry WaWatt tt seseoraorangng Orientalis kenamaan.
Orientalis kenamaan.
Dalam Ajaran Agama Islam terdapat
Dalam Ajaran Agama Islam terdapat aspek-aspek yang bersifar prinsip,aspek-aspek yang bersifar prinsip, yang memangyang memang tidak dapat di ganggu gugat sama sekali apalagi merubahnya, seperti dalam masalah tidak dapat di ganggu gugat sama sekali apalagi merubahnya, seperti dalam masalah aqidah ( rukun Iman), Keesaan Allah, kemahakuasaan dan kemahasempurnaanNya, aqidah ( rukun Iman), Keesaan Allah, kemahakuasaan dan kemahasempurnaanNya, tentang
tentang ibadah-ibadah mahdlahibadah-ibadah mahdlah dan sebagainya.dan sebagainya. Tetapi disamping itu terdapat pula
Tetapi disamping itu terdapat pula aspek-aspek ajaran Islam yang bersifat elastis danaspek-aspek ajaran Islam yang bersifat elastis dan tidak monolit
tidak monolit yang dapat selalu disesuaikan dengan perkembangan zaman. Sebahagianyang dapat selalu disesuaikan dengan perkembangan zaman. Sebahagian masalah muamalah yang mengatur hubungan antara manusia dengan lingkungannya masalah muamalah yang mengatur hubungan antara manusia dengan lingkungannya ( manusia,hewan maupun tumbuh-tumbuhan).
( manusia,hewan maupun tumbuh-tumbuhan).
Dalam aspek ini Islam hanya meletakkan prinsip-prinsip pokok yang bersifat universal, Dalam aspek ini Islam hanya meletakkan prinsip-prinsip pokok yang bersifat universal, sehingga terbuka kesempatan bagi penganut Islam ( cendikiawan atau ulama) untuk sehingga terbuka kesempatan bagi penganut Islam ( cendikiawan atau ulama) untuk mengembangkan ajaran Islam dengan tetap berpegang pada prinsip-prinsip pokok itu. mengembangkan ajaran Islam dengan tetap berpegang pada prinsip-prinsip pokok itu. Mis
Misalalnya nya dadalam lam mamasalsalah ah huhukukum, m, diditettetapapkankan prin prinsip sip keadkeadilanilan,, daladalam m masamasalahlah keta
ketatanetanegaragaraan an ( ( polpoltik tik ) ) ditediterapkrapkanan prin prinsip sip musymusyawaawarah rah dan dan perspersamaaamaann. . DaDalalamm
perdagangan atau ekonomi diterapkan
perdagangan atau ekonomi diterapkan prinsip-prinsip jangan menipu, jangan makanprinsip-prinsip jangan menipu, jangan makan riba, jangan mengadakan manipulasi
riba, jangan mengadakan manipulasi dan sebagainya.dan sebagainya. Den
Dengan gan demdemikiaikian n ajaajaran ran IslaIslam m itu itu menmencakucakup p berbberbagaagai i dimedimensi nsi kehikehidupdupan an manmanusiausia (mul
(multi ti dimdimensiension) on) dan dan tidatidak k pernpernah ah ketiketinggnggalan alan jamajaman n yang yang penpenting ting prinprinsip-psip-prinsrinsipip pok
pokok ok daladalam m IslaIslam m ( ( Al-QAl-Qur’aur’an n & & HadiHadist st ) ) tidatidak k pernpernah ah diladilanggnggar ar atau dilangatau dilangkahkahi,i, seh
sehinggingga a nilanilai i origoriginalinalitas itas IslaIslam m tetatetap p terjterjaga aga sepsepanjaanjang ng masa (masa ( kebenakebenaran ran bersifat bersifat absolut)
absolut) Ja
Jadi di jejelaslaslah lah babahwhwa a peperberbedadaan an memendndasaasar r dadari ri AgAgamama a dadan n FilFilsasafat fat adadalalahah, , nilnilaiai kebenarannya sebagai akibat dari perbedaan sumber pokoknya.
kebenarannya sebagai akibat dari perbedaan sumber pokoknya.
Falsafah kebenarannya berisifat relatif karena berdasarkan sumber yang relatif, dan Falsafah kebenarannya berisifat relatif karena berdasarkan sumber yang relatif, dan Agama kebenarannya absolut karena sumbernya dari Dzat yang Absolut, namun bukan Agama kebenarannya absolut karena sumbernya dari Dzat yang Absolut, namun bukan berarti agama selalu bertentangan dengan falsafah, bahkan sebaliknya falsafah dapat berarti agama selalu bertentangan dengan falsafah, bahkan sebaliknya falsafah dapat men
menjadi jadi alat alat yanyang g sansangat gat baik baik untuuntuk k menmenjelajelaskan skan dan dan memmemperkperkokookoh h kedukedudukdukanan agama, sedangkan agama dapat menjadi sumber inspirasi bagi timbulnya agama, sedangkan agama dapat menjadi sumber inspirasi bagi timbulnya pemikiran-pemikiran filosofis yang kuat dan benar.
pemikiran filosofis yang kuat dan benar.
Memang tidak sedikit konsep falsafah yang bertentangan dengan agama, bahkan ada Memang tidak sedikit konsep falsafah yang bertentangan dengan agama, bahkan ada pemikira
pemikiran-pemikiran yang menentang eksitensi n-pemikiran yang menentang eksitensi agama dan agama dan hendak menghaphendak menghapus us sistemsistem kepercayaan terhadap Tuhan.
kepercayaan terhadap Tuhan. Tap
Tapi i sebasebaliknliknya ya juga banyak juga banyak juga falsafajuga falsafah h yanyang g bermbermuara kepada keimanuara kepada keimanan an akanakan adanya Tuhan dan bahkan
adanya Tuhan dan bahkan membumembuat kuat at kuat keimanakeimanannya setelah dia nnya setelah dia mengemengembara lebihmbara lebih dalam dunianya.
dalam dunianya.
E. KESIMPULAN E. KESIMPULAN
Dengan uraian di atas maka dapatlah disimpulkan bahwa filsafat Islam adalah suatu Dengan uraian di atas maka dapatlah disimpulkan bahwa filsafat Islam adalah suatu ilmu yang dicelup ajaran Islam dalam membahas hakikat kebenaran segala sesuatu. ilmu yang dicelup ajaran Islam dalam membahas hakikat kebenaran segala sesuatu. Banyak di kalangan para ahli berbeda dalam menanamkan filsafat Islam. Apakah ia Banyak di kalangan para ahli berbeda dalam menanamkan filsafat Islam. Apakah ia merupakan filsafat Islam atau filsafat Arab atau ada nama lain dari kedua istilah itu. merupakan filsafat Islam atau filsafat Arab atau ada nama lain dari kedua istilah itu. Pro
Prof. f. Mu'Mu'in, in, memenyanyataktakan an apapababila ila filfilsasafat fat itu itu disdisebebut ut dedengngan an FilFilsasafat fat AraArab, b, beberarrartiti mengeluarkan orang Iran, orang Afghanistan, orang Pakistan, dan orang India. Oleh mengeluarkan orang Iran, orang Afghanistan, orang Pakistan, dan orang India. Oleh karena itu memilih dengan Filsafat Islam. Demikian pula orientalis Perancis Courbin, karena itu memilih dengan Filsafat Islam. Demikian pula orientalis Perancis Courbin, seorang Islamolog dan kebudayaan Iran, membela dengan Filsafat Islam. Sebagaimana seorang Islamolog dan kebudayaan Iran, membela dengan Filsafat Islam. Sebagaimana dikatakannya. Jika kita mengambil nama Filsafat Arab, pengertiannya sempit sekali dikatakannya. Jika kita mengambil nama Filsafat Arab, pengertiannya sempit sekali bahkan keliru.
bahkan keliru. Berb
Berbeda eda dendengan gan As-SAs-Sahraahrawardwardi i Ar-RAr-Razi, azi, belibeliau au leblebih ih suka suka memmemilih ilih penpendapdapat at yangyang menamakannya Filsafat di dunia Islam, adapun Mauric de Wild, Emik Brehier dan Lutfi menamakannya Filsafat di dunia Islam, adapun Mauric de Wild, Emik Brehier dan Lutfi As
As SaSayiyid d memenynyebebututkakan n dedengngan an FiFilslsafafat at ArArabab. . PaPada da umumumumnynya a pependndapapat at yayangng menyeb
menyebutkan Filsafat Arab beralasan bahwa filsafat utkan Filsafat Arab beralasan bahwa filsafat itu ditulis itu ditulis dalam bahasa Arab, ataudalam bahasa Arab, atau
ia diterjemahkan ke dalam bahasa Arab dengan menambah unsur-unsur baru dalam ia diterjemahkan ke dalam bahasa Arab dengan menambah unsur-unsur baru dalam bahasa Arab.
bahasa Arab. Se
Sebebenanarnrnya ya peperbrbededaaaan n isistitilalah h tetersrsebebut ut hahanynya a peperbrbededaaaan n nanama ma sasajaja, , sesebababb bagaimanapun juga hidup dan suburnya pemikiran filsafat tersebut adalah di bawah bagaimanapun juga hidup dan suburnya pemikiran filsafat tersebut adalah di bawah nau
naungangan n IslaIslam m dan dan kebkebanyaanyakan kan dituditulis lis daldalam am bahbahasa asa ArabArab. . KalKalau au yang dimaksyang dimaksudud dengan Filsafat Arab ialah bahwa filsafat tersebut adalah hasil orang Arab dengan Filsafat Arab ialah bahwa filsafat tersebut adalah hasil orang Arab semata-ma
matata, , mamaka ka titidadak k bebenanar. r. SeSebabab b kekenynyatataaaan n memenununjnjukukkakan n babahwhwa a IsIslalah h tetelalahh me
mempmpersersatuatukakan n beberbarbagagai-bi-bagagai ai umumatat, , dadan n keskesememuauanynya a tetelah lah ikuikut t seserta rta dadalamlam memberikan sumbangannya dalam filsafat tersebut. Sebaliknya kalau yang dimaksud memberikan sumbangannya dalam filsafat tersebut. Sebaliknya kalau yang dimaksud de
dengngan an filfilsafsafat at IslIslam am adadalalah ah hahasil sil pepemimikirkiran an kakaum um mumuslislimin min semsematata-ma-matata, a, jugjugaa be
berlarlawanwanan an dedengngan an sesejarjarahah, , karkarenena a memerekreka a pepertartamama-ta-tama ma bebergurguru ru papada da alialiranran Nestorius dan Yacobias dari golongan Masehi, Yahudi dan penganut agama Shabi’ah, Nestorius dan Yacobias dari golongan Masehi, Yahudi dan penganut agama Shabi’ah, dan kegiatan mereka dalam berilmu dan filsafat selalu berhubungan dengan dan kegiatan mereka dalam berilmu dan filsafat selalu berhubungan dengan orang-orang Masehi dan Yahudi yang ada pada masanya.
orang Masehi dan Yahudi yang ada pada masanya. Nam
Namun un pempemikiraikiran-pen-pemikimikiran ran filsfilsafat afat padpada a kaukaum m musmuslimilimin n leblebih ih teptepat at disedisebut but filsfilsafatafat Isla
Islam, m, menmenginggingat at bahbahwa wa IslaIslam m bukabukan n saja sekedasaja sekedar r agaagama, ma, tetatetapi pi juga peradajuga peradabanban.. Pemikiran filsafat ini sudah barang tentu berpengaruh oleh peradaban Islam tersebut, Pemikiran filsafat ini sudah barang tentu berpengaruh oleh peradaban Islam tersebut, meskipun pemkiran itu banyak sumbernya dan berbeda-beda jenis orangnya. Corak meskipun pemkiran itu banyak sumbernya dan berbeda-beda jenis orangnya. Corak pe
pemmikikiriran an tetersrsebebut ut adadalalah ah IsIslalam, m, babaik ik tetentntanang g pproroblblemem-p-proroblblememnynya, a, mmototif if pembinaannya maupun tujuannya, karena Islam telah memadu dan menampung aneka pembinaannya maupun tujuannya, karena Islam telah memadu dan menampung aneka pera
peradabdaban an sertserta a pempemikiraikiran n daladalam m satsatu u kesakesatuantuan. . ApaApabila bila hal hal ini ini dituditunjannjang g dendengangan pemakaian buku-buku yang berasal dari filosuf Islam seperti Ibnu Sina, Ibnu Rusyd, pemakaian buku-buku yang berasal dari filosuf Islam seperti Ibnu Sina, Ibnu Rusyd, ataupun Al-Farabi.
ataupun Al-Farabi. Dari
Dari uraiuraian an ini, ini, makmaka a filsafilsafat fat sebsebagaagai i ilmu ilmu yanyang g menmengungungkagkap p tententang wujud-wtang wujud-wujudujud melalui sebab-sebab yang jauh, yakni pengetahuan yang yakin yang sampai kepada melalui sebab-sebab yang jauh, yakni pengetahuan yang yakin yang sampai kepada munculnya suatu sebab. Ilmu terhadap wujud-wujud itu adalah bersifat keseluruhan, munculnya suatu sebab. Ilmu terhadap wujud-wujud itu adalah bersifat keseluruhan, bukan terperinci, karena
bukan terperinci, karena pengepengetahuan secara terperinci tahuan secara terperinci menjamenjadi di lapangalapangan n ilmu-ilmuilmu-ilmu khusus. Oleh karena sifatnya keseluruhan, maka filsafat hanya membicarakan benda khusus. Oleh karena sifatnya keseluruhan, maka filsafat hanya membicarakan benda pada umumnya atau kehidupan pada umumnya.
pada umumnya atau kehidupan pada umumnya.
De
Dengngan an dedemimikiakian n filfilsafsafat at memencncakuakup p seselurluruh uh bebendnda a dadan n semsemua ua yanyang g hidhidup up yakyaknini penge
pengetahuan terhadap sebab-sebatahuan terhadap sebab-sebab yang b yang jauh yang tidak jauh yang tidak perlu lagi perlu lagi dicari sesudahnyadicari sesudahnya.. Filsafat berusaha untuk menafsirkan hidup itu sendiri yang menjadi sebab pokok bagi Filsafat berusaha untuk menafsirkan hidup itu sendiri yang menjadi sebab pokok bagi partikel-partikel itu beserta fungsi-fungsinya. Cakupan filsafat Islam tidak jauh berbeda partikel-partikel itu beserta fungsi-fungsinya. Cakupan filsafat Islam tidak jauh berbeda dari objek filsafat ini. Hanya dalam proses pencarian itu Filsafat Islam telah diwarnai dari objek filsafat ini. Hanya dalam proses pencarian itu Filsafat Islam telah diwarnai oleh nilai-nilai yang Islami.
oleh nilai-nilai yang Islami. KebebKebebasan pola pikirannya pun asan pola pikirannya pun digantudigantungkan nilai etis ngkan nilai etis yakniyakni sebuah ketergantungan yang didasarkan pada kebenaran ajaran ialah Islam.
sebuah ketergantungan yang didasarkan pada kebenaran ajaran ialah Islam.