• Tidak ada hasil yang ditemukan

Prinsip Dasar Klasifikasi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Prinsip Dasar Klasifikasi"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Prinsip Dasar Klasifikasi

„

Fakta menunjukkan bahwa adanya makhluk hidup di

dunia ini sangat banyak dan sangat beraneka ragam.

Untuk mengenali dan mempelajari makhluk hidup

yang banyak dan beranekaragam itu maka diperlukan

adanya penggolongan/pengelompokan makhluk hidup

yang didasarkan atas ciri-ciri yang dimiliki.

„

Klasifikasi diartikan sebagai proses pengaturan

makhluk hidup ke dalam tingkat-tingkat satuan

kelasnya yang sesuai secara ideal berdasarkan

ciri-ciri yang dimilikinya.

(3)

„ Klasifikasi didasarkan pada persamaan dan perbedaan ciri-ciri

makhluk hidup yang secara genetika bersifat mantap sehingga faktor lingkungan tidak banyak mempengaruhi hasil

pengelompokan tersebut.

„ Organisme yang memiliki ciri-ciri yang sama dimasukkan ke

dalam takson yang sama sedangkan organisme yang

mempunyai ciri yang berbeda dipisahkan ke dalam takson yang berbeda.

„ Setiap individu sekaligus dianggap termasuk ke dalam sejumlah

takson (satuan taksonomi) yang jenjang tingkatnya berurutan

„ Suatu satuan terdiri atas satuan-satuan berikutnya yang lebih

(4)

„ Penentuan tingkat takson bergantung pada besar

kecilnya derajad kesamaan ciri yang dimiliki komponen di bawahnya

„ Jika ciri-ciri tertentu terlihat pada suatu golongan makhluk yang besar jumlahnya maka golongan tadi

dapat diberi peringkat takson yang tinggi..> ciri sintesis „ Dalam golongan yang besar tadi dapat dilihat adanya

kelompok-kelompok lebih kecil yang berbeda satu sama lain berdasarkan adanya ciri yang lebih kecil derajad perbedaannya. Kelompok ini dapat diberi peringkat yang lebih rendah.

(5)

Aktivitas Klasifikasi

Aktivitas dalam klasifikasi adalah sebagai berikut.

Grouping (pengelompokan) yaitu pengelompokkan beberapa

organisme atas dasar persamaan dan perbedaan menjadi beberapa takson.

Ranking (penyusunan) yaitu penyusunan organisme hasil

pengelompokkan dalan level-level kelompoknya, sehingga ada kelompok yang besar dengan ciri yang sangat umum dan ada pula kelompok kecil yang memiliki ciri-ciri lebih spesifik.

Placing (penempatan) yaitu penempatan hasil pengelompokkan

ke dalam kelompok yang tepat sesuai dengan ciri- ciri yang dimiliki.

(6)

Luaran Klasifikasi

Hasil proses pengaturan/penggolongan makhluk hidup

ini berupa sistem klasifikasi yang sengaja diciptakan

untuk menyatakan hubungan kekerabatan makhluk

hidup yang satu dengan lainnya

(7)

Satuan-Satuan Klasifikasi

„ Penyusunan sistem klasifikasi didasarkan pada

pada persamaan dan perbedaan ciri

„ Orang akan mengusahakan dan mencari agar

ciri-ciri yang dipakai mempunyai korelasi satu sama lainnya atau tidak

„ Penyusunan sistem klasifikasi dimulai dari bawah,

sebagaimana halnya orang membuat piramida

„ Pembahasan tentang satuan-satuan klasifikasi

(8)

Hierarkhi

Hierarkhi klasifikasiklasifikasi 25 25 taksontakson tumbuhantumbuhan

Regnum Regnum Sub Regnum Sub Regnum Divisio/Phyllum Divisio/Phyllum Sub

Sub Divisio/Sub Divisio/Sub PhyllumPhyllum Classis Classis Sub Classis Sub Classis Ordo Ordo Sub

Sub OrdoOrdo Familia Familia

Sub

Sub FamiliaFamilia Tribus Tribus

Sub

Sub TribusTribus Genus Genus Sub Genus Sub Genus Sectio Sectio Sub

Sub SectioSectio Series Series Sub Series Sub Series Species Species Sub Species Sub Species Varietas Varietas Sub

Sub VarietasVarietas Forma Forma Sub Forma Sub Forma Individuum Individuum

(9)

Urut-urutan kategori takson di atas tidak boleh diubah (dibolak-balik). Di antara ke-24 kategori takson di atas, yang paling banyak diterapkan di dalam praktek sehari-hari adalah :

1. Divisio/Phylum (divisi/filum) 2. Classis (kelas) 3. Ordo (bangsa) 4. Familia (suku) 5. Genus (marga) 6. Species (jenis)

(10)

Klasifikasi

Regnum : Plantae Divisio : Spermatophyta Subdivisio : Angiospermae Classis/Kelas: Monocotyledoneae Ordo/Bangsa : Liliales Familia/Suku : Amaryllidaceae Genus/Marga : Allium

(11)

Mengapa kategori jenis begitu penting

dalam taksonomi?

Kategori jenis merupakan kategori yang paling penting dalam kajian taksonomi. Boleh dibilang, jenis merupakan batu dasar taksonomi. Hal ini karena kategori ini

merupakan obyek biologi yang sesungguhnya, yang secara nyata dan secara unik bersentuhan dengan takson yang dipelajari sehari-hari. Dalam keseharian kita, apabila kita mempelajari organisme sebenarnya yang kita pelajari

(12)

Konsep Jenis

Akibatnya banyaknya faktor dan kriteria yang bisa

dijadikan dasar untuk mendefinisikan jenis

menyebabkan banyak munculnya definisi jenis.

Ada bebarapa macam definisi jenis, diantaranya yang

paling banyak dikenal adalah :

a.

Konsep jenis biologi

(13)

Konsep Jenis Biologi

„

Jenis adalah populasi-populasi yang mencakup

semua individu yang terdapat dalam daerah distribusi

yang sama dan bila antar warga jenis diadakan

perkawinan akan menghasilkan keturunan yang fertil

dan mempunyai sifat-sifat yang sama dengan kedua

induknya.

(14)

Konsep Jenis Taksonomi

„ Jenis merupakan populasi-populasi yang terdiri atas individu-individu dengan ciri-ciri morfologi, anatomi,

fisiologi, dll yang sama dan dapat dipisahkan dari jenis-jenis lain oleh adanya ketidaksinambungan ciri-ciri yang dimiliki.

„ Menghasilkan jenis taksonomi

„ Keunggulan : kesatuan jenisnya dapat dilihat, dikenal, diukur dan dikomunikasikan dengan mudah

„ Kelemahan : besarnya peluang masuknya faktor pertimbangan subyektif

(15)

Konsep Jenis Umum

„ Jenis merupakan suatu kesatuan yang dapat dikenal secara

morfologi, anatomi, fisiologi, dll dan terdiri atas populasi atau gabungan individu yang dapat saling mengawini sesamanya secara bebas untuk menghasilkan keturunan fertil yang

menyerupai kedua induknya.

„ Antara satu jenis dengan jenis lainnya dengan sendirinya

terdapat suatu pemisah, yaitu adanya ketidaksinambungan dalam berbagai ciri yang dimiliki jenis-jenis tersebut.

(16)

Takson di Bawah Spesies (Infraspesific Taxa)

„

Individu

„

Forma

„

Varietas

(17)

Individu

Individu merupakan satuan organik yang paling sederhana dalam sistem alam raya makhluk hidup

Individu-individu yang menyusun jenis atau bagian-bagiannya secara keseluruhan disebut populasi.

Populasi pada umumnya didefinisikan sebagai sekelompok

individu yang semacam, mempunyai persamaan-persamaan umum dan menghuni tempat yang sama pada saat

bersamaan

Individu-individu dalam suatu populasi akan berkembang biak, saling kawin-mengawini dan bertukar gen, mati, pindah

tempat, terpecah belah atau bergabung dengan populasi lainnya namun ciri dasar populasi itu secara keseluruhan bersifat tetap

(18)

„

Dalam suatu populasi jenis, kadangkala dijumpai

adanya variasi bentuk yang jelas berbeda dengan

anggota populasi lainnya tapi tidak menunjukkan

pola persebaran tertentu. Kesatuan ini disebut

forma, yang seringkali terjadi dalam populasi yang

muncul secara sporadis dan terbatas tapi dengan

ciri-ciri yang mantap.

„

Forma merupakan peringkat taksonomi terendah

yang diberi pengakuan taksonomi dan nama ilmiah

(di luar individu) karena mudah dikenal (misalnya

karena perbedaan warna bunga, bentuk atau ukuran

daun, dll)

(19)

Varietas

„

Varietas dalam lingkup pertanian dipakai untuk

mengacu segala macam bentuk variasi jenis

tanaman, untuk ini istilah yang lebih tepat

harusnya kultivar (cultivated variety)

„

Kultivar tercipta karena adanya usaha manusia

untuk terus mendapatkan bibit tanaman yang

unggul dengan jalan pemuliaan tanaman melalui

seleksi, persilangan, dll. Kultivar tidak diberi

nama ilmiah dalam bahasa Latin tetapi hanya

diberi nama atau petunjuk fantasi.

(20)

„ Untuk keperluan klasifikasi, ahli-ahli taksonomi pada

umumnya menganggap bahwa varietas adalah sebagian dari suatu populasi yang terdiri atas satu atau beberapa anggota yang mempunyai ciri morfologi yang nyata dan tersebar dalam daerah terbatas/lokal. Varietas bisa

dikatakan sebagai ras lokal dari populasi jenisnya.

„ Variasi yang menjadi ciri varietas dapat berhubungan

dengan faktor geografri, ekologi, sitologi atau gabungan ketiganya

(21)

Anak Jenis/Subspecies

„ Anak jenis merupakan populasi yang terdiri atas

beberapa anggota yang mempunyai daerah

penyebaran yang meluas sampai meliptui wilayah atau kawasan.

„ Anak jenis dapat dianggap sebagai ras-ras geografi

dari populasi jenisnya, terpisah satu sama lain oleh adanya perbedaan ciri-ciri morfologi tapi di

antaranya tidak terdapat penghalang genetika

sekalipun daerah penyebarannya mungkin terpisah jauh satu sama lain.

(22)

„

Luas tingkat penyebaran (sporadik untuk forma,

lokal untuk varietas dan kawasan/regional untuk

anak jenis) tidak selamanya berimbangan dengan

perbedaan-perbedaan ciri morfologi takson-takson

bersangkutan

„

Perbedaan antara sesama anak jenis adakalanya

tidak setajam atau sebanyak perbedaan-perbedaan

antara varietas, atau bahkan antara forma-forma

dalam satu jenis.

(23)

Kategori Takson di Atas Spesies

„ Genus (marga) adalah: suatu takson yang mencakup sejumlah

jenis yang menunjukkan persamaan dan dianggap berasal dari nenek moyang yang sama.

„ Familia (suku) adalah: suatu takson yang mencakup sejumlah

marga yang sama cirinya dengan jenis-jenis yang dianggap berasal dari nenek moyang yang sama.

„ Beberapa suku yang mempunyai persamaan dan dianggap

berasal dari nenek moyang yang sama akan membentuk ordo (bangsa).

„ Demikian seterusnya sampai akan membentuk kelompok yang

(24)

Takson Di Atas Spesies

Species Species Species Species Species Species Species Species Genus Genus Genus Genus Familia Familia Ordo

Referensi

Dokumen terkait

Rumah Perawatan Psiko-Neuro-Geriatri atau yang lebih dikenal dengan “Puri Saras” adalah klinik kesehatan yang bergerak dalam bidang layanan kesehatan jiwa, mulai beroperasi sejak

Na diklofenak merupakan derivat fenil asetat, yang mempunyai efek farmakologi adalah penghambat siklooksigenase yang kuat dengan efek antiinflamasi, analgetik dan

Tujuan penelitian ini yaitu mengidentifikasi risiko-risiko pada rantai pasok ikan bandeng, melakukan analisis untuk mengetahui risiko tertinggi pada masing-masing

Karena Perusahaan tidak dapat mengontrol metode, volume, atau kondisi aktual penggunaan, Perusahaan tidak bertanggung jawab atas bahaya atau kehilangan yang disebabkan dari

Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa nilai Adjusted R 2 sebesar 0.233 atau 23.3% sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel profitabilitas, risiko bisnis,

a) Membawahi bagian expediting dan MAD. b) Mengembangkan produk yang berkualitas sesuai dengan permintaan pelanggan. c) Menerapkan hasil product development untuk proses

Puji syukur kepada Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi dengan judul “FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

Kedelai yang diperjualbelikan oleh bapak Jamilan ternyata terjadi kenaikan harga, karena selain menjual tentunya bapak Jamilan juga menginginkan laba yang cukup,