• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEANEKARAGAMAN JENlS TUMBUHAN, STRUKTUR TEGAKAN, DAN POLA SEBARAN SPASIAL BEBERAPA SPESIES POHON TERTENTU Dl HUTAN KERANGAS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KEANEKARAGAMAN JENlS TUMBUHAN, STRUKTUR TEGAKAN, DAN POLA SEBARAN SPASIAL BEBERAPA SPESIES POHON TERTENTU Dl HUTAN KERANGAS"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

KEANEKARAGAMAN JENlS TUMBUHAN,

STRUKTUR TEGAKAN, DAN POLA SEBARAN SPASIAL

BEBERAPA SPESIES POHON TERTENTU

Dl HUTAN KERANGAS

OLEH :

KlSSlNGER

PROGRAM PASCASARJAVA

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(2)

ABSTRAK

KISSINGER. Keanekaragaman Jenis Tumbuhan, Struktur Tegakan, dan Pola Sebaran Spasial Beberapa Spesies Pohon Tertentu di Hutan Kerangas. Dibimbing oleh Yadi Setiadi dan Andry Indrawan.

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli 2001 - Pebruari 2002 di hutan kerangas Kabupaten Barito Utara Kalimantan Tengah, dan hutan Lindung Liang Anggang Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan. Penelitian ini bertujuan : (1) Menentukan nilai keanekaragaman spesies tumbuhan (2) Menentukan struktur tegakan (3) Mengetahui pola spasial beberapa spesies pohon tertentu serta hubungan keterkaitan antara pola spasial tersebut dengan keberadaan tumbuhan bawah, kemiringan lahan dan celah kanopi (4) Menentukan perbedaan kondisi komunitas tumbuhan antara berbagai tipe hutan kerangas yang diamati. (5) Menentukan faktor-faktor lingkungan yang berhubungan dengan kondisi vegetasi yang terbentuk di dalam hutan kerangas.

Pengumpulan data berupa data vegetasi dan kondisi lahan dilakukan pada petak seluas 2 ha dari 5 tipe hutan kerangas yang diamati. Tipe hutan kerangas 1 dan 2 mewakili hutan kerangas tanah bergelombang dengan tingkat gangguan relatif kecil, tipe 3 mewakili hutan kerangas tanah bergelombang dengan tingkat gangguan dikategorikan sedang, tipe 4 mewakili hutan kerangas tanah datar dengan tingkat gangguan sedang (lebih rendah tingkat gangguan dari tipe 3), serta tipe 5 yang mewakili tipe hutan kerangas tanah datar dengan tingkat gangguan yang dikategorikan paling tinggi. Variabel data yang diukur : (1) Data tumbuhan meliputi: pohon, permudaan dan tumbuhan bawah (2) Data lahan terdiri dari : sifat kimia dan struktur tanah, ketinggian tempat, kemiringan, celah kanopi.

Analisa data yang dilakukakan terdiri dari: (1) Perhitungan indeks kekayaan jenis menggunakan Margalef index, kemerataan jenis menggunakan Modifed Hill's ratio index, kelimpahan jenis menggunakan Shannon-Wiener index (2) Struktur tegakan ,

ditentukan berdasarkan besarnya luas bidang dasar dan sebaran pohon per kelas diameter. (3) Pola sebaran spasial ditentukan berdasarkan Moroshita index (4) Hubungan antara pola spasial dengan kemiringan lahan, celah kanopi dan keberadaan tumbuhan bawah ditentukan dengan uji

x2

(5) Perbandingan komunitas tumbuhan dilakukan dengan tiga pendekatan : kondisi struktur tegakan, indeks kesamaan, dan kedudukan masing-masing tipe hutan berdasarkan analisa ordinasi variabel vegetasi dan lahan. (6) Hubungan antara faktor-faktor lingkungan dengan kondisi vegetasi dilakukan dengan pendekatan analisa ordinasi variabel vegetasi dan lahan, serta analisa ordinasi sebaran pohon berdasarkan kebutuhan lingkungannya.

Hasil penelitian memberikan beberapa penjelasan : (1) Tipe 1 dan 2 memberikan nilai indeks keanekaragaman lebih tinggi dibanding tipe 3 dan 4, terakhir tipe 5 (2) Tipe 1 dan 2 memiliki jumlah luas bidang dasar yang lebih tinggi dibanding tipe 3 dan 4, terakhir tipe 5. (3) Pola sebaran spasial yang terbentuk pada tipe 1, 2, 3, dan 4 sebagian besar menunjukan pola acak, sedangkan pada tipe 5 memberikan pola seragam (4) Terdapat hubungan antara pola sebaran spasial dengan kemiringan lahan, celah kanopi, dan keberadaan tumbuhan bawah (5) Terdapat perbedaan karakteristik tumbuhan yang terdapat pada masing-masing hutan kerangas (6) Faktor-faktor lingkungan yang berpengaruh terhadap kondisi vegetasi pada hutan kerangas adalah: C-organik, CIN, ~ l ~ + , Si02, kejenuhan hasa, KTK, KTK K, Ca, dan Mg, celah kanopi dan tinggi tempat.

(3)

SURAT

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa tesis saya yang berjudul :

"KEANEKARAGAMAN JENIS TUMBUHAN, STRUKTUR TEGAKAN,

DAN POLA SEBARAN SPASIAL BEBERAPA SPESIES POHON TERTENTU

DI HUTAN KERANGAS"

adalah benar merupakan hasil karya saya sendiri dan belum pernah dipublikasikan.

Semua sumber data dan inforrnasi yang digunakan telah dinyatakan secara jelas dan

dapat diperiksa kebenarannya.

Bogor, 1 1 September 2002

(4)

KEANEKARAGAMAN JENlS TUMBUHAN,

STRUKTUR TEGAKAN, DAN POLA SEBARAN SPASIAL

BEBERAPA SPESIES POHON TERTENTU

Dl HUTAN KERANGAS

Oleh : KlSSlNGER

IPK 99316

Tesis

sebagai salah satu syarat untuk memperoieh gelar

. Magister Sains pada

Program Studi llmu Pengetahuan Kehutanan

PROGRAM PASCA SARJANA

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(5)

Judul Tesis : Keanekaragaman jenis tumbuhan, struktur tegakan, dan pola sebaran spasial beberapa spesies pohon tertentu di hutan kerangas

Nama Mahasiswa : Kissinger

Nomor Pokok : IPK 99316

Program Studi : lLMU PENGETAHUAN KEHUTANAN

Menyetujui,

1. Komisi Pembimbing

pr.

Ir. Yadi Setiadi

.

MSc

L6;.

Ir. Andrv Indrawan. MS

Ketua Anggota'"" "

Mengetahui,

t

2. Ketua Program Studi 3. Direktur Program Pascasarjana,

(6)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Sampit pada tanggal 26 April 1973 dari ayah Burhanuddin

dan ibu Nyai Sian. Penulis merupakan anak ke enam dari enam bersaudara.

Pendidikan sarjana ditempuh pada program studi Manajemen Manajemen

Hutan, Fakultas Kehutanan Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru pada tahun

199 1 dan lulus pada tahun 1996. Pada tahun 1999, penulis diterima di Program Studi

Ilmu Pengetahuan Kehutanan pada Program Pascasarjana IPB. Beasiswa pendidikan

pascasarjana diperoleh dari Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia.

Saat ini penulis bekerja sebagai staff pengajar pada jurusan Manajemen Hutan,

(7)

PRAKATA

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas segala Karuia-Nya sehingga karya ilmiah ini berhasil diselesaikan. Tema yang dipilih dalam penelitian yang dilaksanakan sejak bulan Juli 2001 adalah Kondisi Ekologis Hutan Kerangas dengan judul Keanekaragaman Jenis Tumbuhan, Struktur Tegakan, dun Pola Sebaran Spasial Beberapa Spesies Pohon Tertentu di Hutan Kerangas.

Ucapan terima kasih penulis sarnpaikan kepada:

1. Bapak Dr.Ir. Yadi Setiadi, MSc dan Bapak Dr.Ir. Andry Indrawan selaku pembimbing.

2. Ibu, Bapak, serta saudara-saudara saya yang telah banyak membantu penulis dengan bantuan fisik maupun mental.

3. Pimpinan serta karyawan PT. Wana Inti Kahuripan Intiga Cabang Banjarmasin dan Camp Luwe Muara Teweh.

4. Pimpinan serta karyawan PT. Austral Byna Muara Teweh.

5. Rekan-rekan yang membantu pekerjaan di lapangan : Bapak Harun Sunari, Mukhtar, Sahayan, Sukardi, Basar, Hartono, Ancah, Ardiansyah, Kartawan, Marin, Ali, dan Abu Bakar.

6. Rekan-rekan seperti Bapak Abdul Kadir, Aries, Haqi, Darwanto, Dede, Diana, '

Dina, Evi, Henry, Haruni, Haryuni, Ivan, Ina, Melia, Ronal, Soedirman, Wija, Yumarni serta rekan lainnya yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu. Akhirnya, Semoga karya ilmiah ini bermanfaat.

(8)

DAFTAR IS1 Halarnan

.

.

...

KATA PENGANTAR 11

...

DAFTAR IS1

...

111 DAFTAR TABEL

...

iv DAFTAR GAMBAR

...

v DAFTAR LAMPIRAN

...

vi PENDAHULUAN

...

1 Latar Belakang

...

1 Tujuan Penelitian

...

3

...

Manfaat Penelitian 4

...

Hipotesis Penelitian 4

...

Perumusan Masalah 5

...

Kerangka Pemikiran 6

...

TINJAUAN PUSTAKA 10 Hutan Kerangas

...

10 Keanekaragaman Jenis

...

...

Struktur Tegakan

...

Pola Sebaran Spasial

Celah Kanopi

...

...

KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN

...

METODE PENELITIAN

...

Lokasi dan Waktu Penelitian

...

Bahan dan Alat Penelitian

...

Prosedur Penelitian

...

Analisa Data

...

HASIL DAN PEMBAHASAN

...

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

...

Saran

...

...

DAFTAR PUSTAKA

(9)

Nomor Halaman

Nilai indeks keanekaragaman jenis vegetasi pohon dan permudaan

....

...

Nilai indeks keanekaragaman jenis vegeta:. ri twnbuhan bawah

Indeks nilai penting pohon dan permudaan hutan kerangas tipe 1

...

Indeks nilai penting pohon dan permudaan hutan kerangas tipe 2

...

Indeks nilai penting pohon dan permudaan hutan kerangas tipe 3

...

...

Indeks nilai penting pohon dan permudaan hutan kerangas tipe 4

...

Indeks nilai penting pohon dan permudaan hutan kerangas tipe 5

...

Daftar jenis dan pola spasial beberapa pohon dari hutan tipe 1

...

Daftar jenis dan pola spasial beberapa pohon dari hutan tipe 2

...

Daftar j enis dan pola spasial beberapa pohon dari hutan tipe 3

...

Daftar jenis dan pola spasial beberapa pohon dari hutan tipe 4

...

Daftar jenis dan pola spasial beberapa pohon dari hutan tipe 5

...

Pola spasial beberapa jenis pohon pada tiap tipe hutan kerangas Hubungan pola spasial beberapa jenis pohon terhadap celah kanopi.

...

kemiringan lahan dan tumbuhan bawah

...

Sebaran pohon perkelas diameter dari tipe-tipe hutan kerangas

...

Nilai indeks kesamaan tingkat pohon dan tiang antara tipe hutan

...

Nilai indeks kesamaan tingkat pancang dan semai tiap tipe hutan

...

Nilai indeks kesamaan tingkat anggrek dan liana tiap tipe hut an

...

Nilai indeks kesamaan tingkat semak dan rotan tiap tipe hutan PCA terhadap kedudukan masing-masing tipe hutan berdasarkan

...

variabel pohon

dan

permudaan

PCA terhadap kedudukan masing-masing tipe hutan berdasarkan

...

(10)

22. Karakteristik dari masing-masing tipe hutan berdasarkan

kondisi pohon dan permudaan..

...

82 23. Karakteristik dari masing-masing tipe hutan berdasarkan

kondisi tumbuhan bawah..

...

8 3

24. PCA terhadap kedudukan masing-masing tipe hutan berdasarkan

variabel vegetasi dan tanah..

...

84 25. Karakteristik dari masing-masing tipe hutan berdasarkan

kondisi vegetasu dan tanah

...

8 5

26. PCA terhadap sebaran beberapa jenis pohon di hutan kerangas..

...

93

27. Karakteristik dari masing-masing tipe h u t s ~ berdasarkan

kondisi tumbuhan bawah..

...

95

28. Karakteristik tempat tumbuh dari sebaran beberapa jenis pohon

(11)

Nomor Halaman

1

.

Skema garis besar permasalahan dalam suatu

komunitas Kerangas

...

8

2

.

Kerangka pemikiran dari penelitian

...

9

3

.

Gambar petak untuk kepentingan analisa vegetasi

...

36

4

.

Garnbar petak unit pola spasial

...

37

5

.

Grafik hubungan sebaran pohon dalam kelas diameter terhadap jurnlah pohon perhektar pada beberapa tipe hutan kerangas

...

71

6

.

Hasil analisa ordinasi kondisi pohon dan tiang

...

78

7

.

Hasil analisa ordinasi kondisi pancang dan semai

...

78

8

.

Hasil analisa ordinasi kondisi semak dan liana

...

79

9

.

Hasil analisa ordinasi kondisi rotan dan anggrek

...

80

10

.

Hasil analisa ordinasi kondisi vegetasi dan lahan

...

84

(12)

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor Halaman

Daftar vegetasi tingkat pohon hutan kerangas tipe 1

...

...

Daftar vegetasi tingkat pohon hutan kerangas tipe 2

...

Daftar vegetasi tingkat pohon hutan kerangas tipe 3

Daftar vegetasi tingkat pohon hutan kerangas tipe 4

...

Daftar vegetasi tingkat pohon hutan kerangas tipe 5

...

Daftar vegetasi tingkat tiang hutan kerangas tipe 1

...

Daftar vegetasi tingkat tiang hutan kerangas tipe 2

...

Daftar vegetasi tingkat tiang hutan kerangas tipe 3

...

Daftar vegetasi tingkat tiang hutan kerangas tipe 4

...

Daftar vegetasi tingkat tiang hutan kerangas tipe 5

...

Daftar vegetasi tingkat pancang hutan kerangas tipe 1

...

Daftar vegetasi tingkat pancang hutan kerangas tipe 2

...

Daftar vegetasi tingkat pancang hutan kerangas tipe 3

...

Daftar vegetasi tingkat pancang hutan kerangas tipe 4

...

Daftar vegetasi tingkat pancang hutan kerangas tipe 5

...

Daftar vegetasi tingkat semai hutan kerangas tipe 1

...

Daftar vegetasi tingkat semai hutan kerangas tipe 2

...

Daftar vegetasi tingkat semai hutan kerangas tipe 3

...

Daftar vegetasi tingkat semai hutan kerangas tipe 4

...

Daftar vegetasi tingkat semai hutan kerangas tipe 5

...

Daftar vegetasi tingkat semak hutan kerangas tipe 1

...

Daftar vegetasi tingkat semak hutan kerangas tipe 2

...

...

Daftar vegetasi tingkat semak hutan kerangas tipe 3

Daftar vegetasi tingkat semak hutan kerangas tipe 4

...

Daftar vegetasi tingkat semak hutan kerangas tipe 5

...

Daftar vegetasi tingkat rotan hutan kerangas tipe 1

...

Daftar vegetasi tingkat rotan hutan kerangas tipe 2

...

Daftar vegetasi tingkat rotan hutan kerangas tipe 3

...

Daftar vegetasi tingkat rotan hutan kerangas tipe 4

...

Daftar vegetasi lianalperambat hutan kerangas tipe 1

...

(13)

...

Dafkar vegetasi liandperambat hutan kerangas tipe 1

...

D a h vegetasi liandperambat hutan kerangas tipe 1

...

D a h vegetasi liandperambat hutan kerangas tipe 1

...

Daftar vegetasi liandperambat hutan kerangas tipe 1

...

Daftar vegetasi anggrek hutan kerangas tipe 1

...

Daftar vegetasi anggrek hutan kerangas tipe 2

...

Daftar vegetasi anggrek hutan kerangas tipe 3

...

Daftar vegetasi anggrek hutan kerangas tipe 4

...

Daftar nama jenis pohon dan perrnudaan di seluruh lokasi

...

Daftar nama jenis turnbuhan bawah di seluruh Iokasi

...

Hasil analisa tanah pada lokasi penelitian

...

Diagram profil lokasi penelitian tipe 1

...

Diagram profil lokasi penelitian tipe 2

...

Diagram profil lokasi penelitian tipe 3

...

Diagram profil lokasi penelitian tipe 4

...

Diagram profil lokasi penelitian tipe 5

...

Peta lokasi penelitian tipe 1, 2, 3 dan tipe 4

...

Gambar

Diagram profil lokasi penelitian tipe  1

Referensi

Dokumen terkait

Dalam kenyataannya banyak masyarakat yang mengajukan tuntutan hak baik berupa gugatan maupun permohonan, karena dalam kehidupan sehari-hari sering dijumpai,

Berdasarkan penelitian yang relevan oleh Sigit Setiawan, (2014) dengan judul Skripsi Pengembangan LKS Berorientasi Guided Discovery pada Materi Termokimia di SMAN 5 Banda

The second factor is that we assume that people who live in the cities are more dependent regarding their supply of food products, and mahangu and sorghum in particular, than

Penyusutan dan Penurunan Nisbah C/N pada Vermicomposting Campuran Feses Sapi Perah dan Jerami Padi menggunakan Eisenia

The main problem is the effectiveness of using guessing game technique on student‟s vocabulary mastery at the seventh grade of Mts Nusantara Indramayu. This

Penelitian ini dapat menambah data kepustakaan yang berkaitan dengan faktor- faktor yang berhubungan dengan kepatuhan pada pasien CKD yang menjalani hemodialisa di RSUD

-akekat Ilmu Fiika a#alah e%uah kumpulan pen(etahuan #an -akekat Ilmu Fiika a#alah e%uah kumpulan pen(etahuan #an  $alan %erpikir untuk men(a#akan pen'..  $alan %erpikir

Jika kita perhatikan dari grafik hasil simulasi di atas maka suhu awal pendinginan 2875 K dengan laju penurunan suhu 0,064 K/step adalah cukup baik untuk memulai proses