• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II DASAR TEORI Konsep dan Definisi Konsep Definisi Sistem. Sistem diartikan sebagai kumpulan dari elemen-elemen yang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB II DASAR TEORI Konsep dan Definisi Konsep Definisi Sistem. Sistem diartikan sebagai kumpulan dari elemen-elemen yang"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

6 BAB II DASAR TEORI 2.1. Konsep dan Definisi Konsep

2.1.1. Definisi Sistem

Sistem diartikan sebagai kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu (Agus Mulyanto, 2009:1).

2.1.2. Definisi Informasi

Informasi merupakan salah satu sumber daya yang sangat diperlukan dalam suatu organisasi (Agus Mulyanto, 2009:12).

2.1.3. Definisi Sistem Informasi

Sistem informasi mencangkup sejumlah komponen (manusia, komputer, teknologi informasi, dan prosedur kerja), ada sesuatu yang diproses (data menjadi informasi), dan dimaksudkan untuk mencapai suatu sasaran atau tujuan (Abdul Kadir, 2003:10).

2.1.4. Definisi Penjualan

Penjualan merupakan kegiatan yang dilakukan oleh penjual dalam menjual barang atau jasa dengan harapan akan memperoleh laba dari adanya transaksi-transaksi tersebut dan penjualan dapat diartikan sebagai pengalihan atau pemindahan hak kepemilikan atas barang atau jasa dari pihak penjual ke pembeli (Mulyadi, 2007:202).

2.1.5. Definisi Usaha Kecil dan Menengah

Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Indonesia memiliki peranan yang penting dalam perekonomian Indonesia, baik ditinjau dari segi jumlah usaha maupun dari segi penciptaan lapangan kerja (Rahmawati, 2016:5).

(2)

2.1.6. Definisi Dinas Koperasi dan UKM

Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah mempunyai tugas pokok melaksanakan urusan pemerintahan daerah bidang koperasi, usaha kecil menengah berdasarkan asas otonomi daerah dan tugas pembantuan (Pergub Jawa Tengah Nomor 71 Tahun 2016).

2.1.7. Definisi Framework Codeigniter

Framework Codeigniter adalah sebuah framework PHP yang paling powerful saat ini karena di dalamnya terdapat fitur lengkap aplikasi web dimana fitur-fitur tersebut sudah dikemas menjadi satu (Hidayatullah P dan Jauhari K.H, 2017).

2.2. Uraian Konsep dan Sub Konsep 2.2.1. Uraian Konsep Sistem

Menurut Agus Mulyanto, 2009 : 2 Dalam bidang sistem informasi, sistem diartikan sebagai sekelompok komponen yang saling berhubungan, bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama dengan menerima input serta menghasilkan input dalam proses transformasi yang teratur. Apabila suatu komponen tidak memberikan kontribusi terhadap sistem untuk mencapai tujuan, tentu saja komponen tersebut bukan bagian dari sebuah sistem. Menurut Agus Mulyadi, 2009 : 2. Karakteristik Sistem yaitu :

• Komponen Sistem, suatu sistem yang terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, bekerja sama membentuk satu kesatuan.

(3)

• Batas Sistem, batas sistem merupakan pembatas atau pemisah antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya.

• Lingkungan Luar Sistem, lingkungan luar adalah apa pun di luar batas dari sistem yang dapat memengaruhi operasi sistem, baik pengaruh yang menguntungkan ataupun yang merugikan. Pengaruh yang menguntungkan ini tentunya harus dijaga sehingga akan mendukung kelangsungan operasi sebuah sistem. Sedangkan lingkungan yang merugikan harus di tahan dan dikendalikan agar tidak mengganggu kelangsungan sebuah sistem.

• Penghubung Sistem, penghubung (interface) merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsitem yang lainnya. Penghubung inilah yang akan menjadi media yang digunakan data dari masukan (input) hingga keluaran (output). Dengan adanya penghubung, suatu subsistem dapat berinteraksi dan berintegrasi dengan subsistem yang lain membentuk satu kesatuan.

• Masukan Sistem, masukan atau input merupakan energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal input). Maintenance input adalah bahan yang dimasukkan agar sistem tersebut dapat beroperasi. Signal

(4)

input adalah masukan yang diproses untuk mendapatkan keluaran.

• Keluaran Sistem, keluaran (output) merupakan hasil dari pemrosesan. Keluaran dapat berupa informasi sebagai masukan pada sistem lain atau hanya sebagai sisa pembuangan.

• Pengolah Sistem, pengolah sistem (process) merupakan bagian yang melakukan perubahan dari masukan untuk menjadi keluaran yang diinginkan.

• Sasaran Sistem, suatu sistem pasti memiliki sasaran (objective) atau tujuan (goal). Apabila sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya. Tujuan inilah yang mengarahkan suatu sistem. Tanpa adanya tujuan, sistem menjadi tidak terarah dan terkendali.

2.2.2. Uraian Konsep Informasi

Menurut Agus Mulyanto, 2009 : 12 Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya, sedangkan data merupakan sumber informasi yang menggambarkan suatu kejadian nyata. Informasi merupakan pengetahuan dari hasil pengolahan data-data yang berhubungan menjadi sebuah kesimpulan. Beberapa data dapat dinyatakan sebagai informasi jika sedikit data tersebut sudah dapat ditarik sebuah kesimpulan.

(5)

Gambar 2. 1 Siklus Informasi

Kualitas Informasi menurut Agus Mulyanto, 2009 : 20 yaitu:

• Akurasi (accuracy), sebuah informasi harus akurat karena dari sumber informasi hingga penerima informasi kemungkinan banyak terjadi gangguan yang dapat mengubah atau merusak informasi tersebut. Informasi dikatakan akurat apabila informasi tersebut tidak bias atau menyesatkan, bebas dari kesalahan-kesalahan dan harus jelas mencerminkan maksudnya.

• Tepat waktu (timeliness), informasi yang dihasilkan dari suatu proses pengolahan data, datangnya tidak boleh terlambat (usang). Informasi yang terlambat tidak akan mempunyai nilai yang baik, karena informasi merupakan landasan dalam pengambilan keputusan

(6)

• Relevansi (relevancy), informasi dikatakan berkualitas jika relevan bagi pemakainya. Hal ini berarti bahwa informasi tersebut bermanfaat bagi pemakainya. Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda.

2.2.3. Uraian Konsep Sistem Informasi

Menurut Agus Mulyanto (2009:29) Sistem informasi merupakan suatu komponen yang terdiri dari manusia, teknologi informasi, dan prosedur kerja yang memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk mencapai suatu tujuan.

Gambar 2. 2 Definisi Sistem Informasi

(7)

Gambar 2. 3 Komponen Sistem Informasi

• Sumber Daya Manusia, manusia mengambil peranan yang penting bagi sistem informasi. Manusia dibutuhkan untuk mengoperasikan sistem informasi. Sumber daya manusia dapat dibedakan menjadi dua kelompok yaitu pengguna akhir dan pakar sistem informasi. Pengguna akhir adalah orang-orang yang menggunakan informasi yang dihasilkan dari sistem informasi, misalnya pelanggan, pemasok, teknisi, mahasiswa, dosen, dan orang-orang yang berkepentingan dengan informasi dari sistem informasi tersebut. Sedangkan pakar informasi adalah orang-orang yang mengembangkan dan mengoperasikan sistem informasi, misalnya sistem analis, developer, operator sistem, dan staf administrasi lainnya.

• Sumber Daya Hardware, sumber daya hardware adalah semua peralatan yang digunakan dalam pemrosesan informasi. Sumber daya hardware tidak hanya sebatas

(8)

komputer saja, melainkan semua media data seperti lembaran kertas dan disk magnetik atau optikal.

• Sumber Daya Software, sumber daya software adalah semua rangkaian perintah (instruksi) yang digunakan untuk memproses informasi. Sumber daya software tidak hanya berupa program saja, tetapi juga berupa prosedur. Program merupakan sekumpulan instruksi untuk pemrosesan informasi. Sedangkan prosedur adalah sekumpulan aturan yang digunakan untuk mewujudkan pemrosesan informasi dan mengoperasikan perintah bagi orang-orang yang akan menggunakan informasi.

• Sumber Daya Data, sumber daya data bukan hanya sekadar bahan baku untuk masukan sebuah sistem informasi, melainkan sebagai dasar membentuk sumber daya organisasi.

• Sumber Daya Jaringan, sumber daya jaringan merupakan media komunikasi yang menghubungkan komputer, pemroses komunikasi, dan peralatan lainnya, serta dikendalikan melalui software komunikasi. Sumber daya jaringan dapat berupa media komunikasi seperti kabel. Satelit, seluler, dan dukungan jaringan seperti modem, software pengendali, serta prosesor antar jaringan.

(9)

Gambar 2. 4 Sistem Informasi Sederhana

2.2.4. Uraian Konsep MVC dalam Framework Codeigniter

Model View Controller atau MVC adalah suatu metode yang memisahkan data logic (Model) dari presentation logic (View) dan progress logic (Controller) atau secara sederhana adalah memisahkan antara desain interface, data, dan proses. Hidayatullah P dan Jauhari K.H (2017). Dalam metode MVC terdapat tiga komponen, yaitu (Hidayatullah P dan Jauhari K.H):

• Model

Model mengelola basis data (RDBMS) seperti MySQL ataupun Oracle RDMS. Model berhubungan dengan database sehingga biasanya dalam Model akan berisi kelas ataupun fungsi untuk membuat (create), melakukan pembaruan (update), menghapus data (delete), mencari data (search), dan mengambil data (select) pada database. Selain itu juga Model akan berhubungan dengan perintah-perintah

(10)

query sebagai tindak lanjut dari fungsi-fungsi (create, update, delete, select).

• View

View adalah bagian user interface atau bagian yang nantinya merupakan tampilan untuk end user. View bisa berupa halaman html, css, rss, javascript, jquery, ajax, dll. Karena metode yang dipakai merupakan MVC sehingga dalam View tidak boleh terdapat pemrosesan data ataupun pengaksesan yang berhubungan langsung dengan database. Sehingga View hanya menampilkan data-data hasil dari Model dan Controller.

• Controller

Controller adalah penghubung antara View dan Model, maksudnya adalah karena Model tidak dapat berhubungan langsung dengan View ataupun sebaliknya jadi, Controller inilah yang digunakan sebagai jembatan di keduanya. Sehingga tugas Controller ialah sebagai pemrosesan data atau alur logic program, menyediakan variabel yang akan ditampilkan di View, pemanggilan Model sehingga Model dapat mengakses database, eror handling, validasi atau check terhadap suatu inputan.

Gambar

Gambar 2. 1 Siklus Informasi
Gambar 2. 2 Definisi Sistem Informasi
Gambar 2. 3 Komponen Sistem Informasi
Gambar 2. 4 Sistem Informasi Sederhana

Referensi

Dokumen terkait

dalam Bahasa inggris kedalam Bahasa Indonesia. Sering saya temui kesulitan ketika menterjemahkan sebuah teks atau kalimat. Background knowledge kita tentang sebuah topik sangat

Meningkatnya pengetahuan dan wawasan tenaga pengelola kearsipan SKPD di lingkungan pemko Pematangsiantar Pematangsiantar 90 SKPD dan Kelurahan 60,000,000 APBD 90 SKPD dan

Berdasarkan hal tersebut kami membuat inovasi dan tobosan dengan mengenalkan usaha “Green Snow Wash” yaitu usaha Cuci Motor dan Mobil dengan Pengolahan Limbah Ramah Lingkungan

Dalam perkuliahan ini dibahas percakapan sederhana dalam situasi yang berhubungan dengan kehidupan sehari hari seperti : keluarga, memberi salam dan berpamitan,

Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2OO8 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik

Koordinat awal dari setiap subjek dapat diperoleh melalui cara yang sama seperti metode MDS metrik dengan asumsi bahwa meskipun data bukan jarak informasi

Dari hasil pengujian 60 kasus data pada sistem dengan diagnosa dokter yang memiliki persamaan 42 data maka diperoleh hasil bahwa penggunaan metode naive bayes untuk