PETA
a. Peta ialah :gambaran seluruh atau sebagian dari permukaan bumi yang digambarkan pada bidang datar dengan skala
tertentu b. Komponen – komponen peta a. Judul peta b. Tahun pembuatan c. Skala peta
d. Petunjuk arah (mata angin)
e. Legenda
f. Garis tepi peta
a. Judul peta ialah nama peta Letaknya : tengah bagian
atas kertas peta
b. Tahun pembuatan ialah : waktu pembuatan peta Letaknya : kanan atau kiri
bagian peta
c. Skala peta ialah : perbandingan jarak pada peta dengan jarak sebenarnya
berupa :
Skala angka (numerik)
Skala garis (grafis) Berdasarkan ukuran :
Skala besar berukuran 1 : 5.000 sampai dengan 1 : 250.000 Skala sedang berukuran 1 : 250.000 sampai dengan 1 : 500.000
Skala kecil berukuran kurang dari 1 : 500.000 d. Petunjuk arah (mata angin)
Digambarkan : dengan panah
U menunjuk ke atas dan S menunjuk ke bawah
e. Legenda ialah : simbol-simbol pada peta
Macam-macamnya : Simbol titik Simbol garis Simbol daerah Simbol warna Coklat tua : pegunungan tinggi Coklat muda : pegunungan Kuning : dataran tinggi Hijau : dataran rendah
Biru tua : laut yang dalamnya
200 meter Biru muda : laut yang dalamnya
200 meter Putih : dataran salju
f. Garis tepi peta
a. Ialah : batas-batas bagian tepi gambar
b. Fungsi: sebagai tempat angka-angka derajat astronomi suatu wilayah
KENAMPAKAN
ALAM, SOSIAL dan
BUDAYA
A. CIRI KENAMPAKAN ALAM DAN SOSIAL BUDAYA
Bentang alam atau kenampakan alam ialah : bentuk dari permukaan bumi
Bentang alam dibedakan menjadi dua yaitu : a. Kenampakan alam wilayah daratan
b. Kenampakan alam wilayah perairan c.
a. Kenampakan alam wilayah daratan Meliputi :
1. dataran tinggi 2. dataran rendah 3. pantai 4. tanjung 5. pegunungan 6. gunung d. 1. dataran tinggi
ialah : daerah datar yang memiliki ketinggian
400 meter dimanfaatkan sebagai : tempat peristirahatan
perkebunan (baik sayuran maupun buah-buahan) e.
2. dataran rendah
ialah : daerah datar yang memiliki ketinggian 0 - 200 meter
pada umumnya terletak pada daerah pantai
dimanfaatkan sebagai :
pertanian
peternakan
perumahan
industri
perkebunan (tebu dan kelapa) f.
g.
3. pantai
ialah : bagian daratan yang berbatasan langsung dengan laut.
Macam pantai ada 2, yaitu :
Pantai terjal
Pantai landai
Dimanfaatkan sebagai :
Tempat wisata
Perikanan air payau h.
4. tanjung
ialah : daratan yang menjorok ke laut i.
5. pegunungan
ialah : daratan yang bergunung-gunung dengan ketinggian
700 meter dimanfaatkan sebagai :
tempat peristirahatan
rekreasi
pertanian holtikultura j.
6. gunung
Macam–macam gunung :
Gunung berapi
Gunung mati (tidak berapi) k.
dimanfaatkan sebagai :
perkebunan
rekreasi
olah raga pendakian l.
m. n. o.
b. Kenampakan alam wilayah perairan Meliputi : 1. Sungai 2. Danau 3. Selat 4. Laut p. 1. Sungai
Ialah : aliran air dari hulu ke hilir yang ada di darat Dimanfaatkan sebagai : Sarana transportasi Sarana perdagangan Pasar terapung q. 2. Danau
Ialah : genangan air yang amat luas yang dikelilingi oleh daratan
Dimanfaatkan sebagai : Tempat rekreasi Perikanan darat Jenis danau : Danau alami Danau buatan r. 3. Selat
Ialah : laut yang sempit yang diapit oleh dua pulau s.
Ciri-Ciri Sosial Budaya Berdasarkan Perbedaan Kondisi Alam, yaitu : 1. Wilayah Pantai
Kehidupan : menggantungkan hidup pada hasil laut dan pantai Mata pencaharian : nelayan
Sumber penghasilan : menjual jasa, berdagang dan melayani pengunjung di pantai (wisatawan)
t.
2. Wilayah Pegunungan
Kehidupan : menggantungkan hidup pada tumbuhan dan tanaman
Mata pencaharian : Petani
Sumber penghasilan : menjual hasil pertanian dan perkebunan u.
3. Wilayah Dataran Rendah
Kehidupan : menjual jasa
Mata pencaharian : pedagang, pegawai, buruh dan wiraswasta Sumber oenghasilan : berdagang dan menjual jasa
v.
B. PERISTIWA ALAM
Nama lain : bencana alam Penyebab :
pengaruh faktor alam
ulah manusia yang tidak bertanggung Jawab w.
1. Bencana alam oleh faktor alam : Gunung meletus Gempa bumi Gelombang laut Angin ribut x. Gunung meletus
Ialah : gunung yang mengeluarkan cairan panas (lahar)
Magma : cairan yang sangat panas terdapat dalam perut bumi
Lahar : magma yang keluar pada saat terjadinya gunung meletus
Lapili : bahan material berupa batu padat besar atau kecil yang terbentuk dari lava yang mengeras (membeku)
y.
Gempa bumi
Ialah : gerakan atau goncangan lapisan permukaan bumi
Jenis gempa
a. Gempa tektonik : gempa yang disebabkan oleh lempeng tektonik
b. Gempa vulkanik : gempa yang disebabkan oleh aktivitas gunung berapi
c.Gempa tsunami : gempa yang terjadi di dasar laut z.
Gelombang laut
Ialah : naiknya air laut yang besar ke daratan
Penyebab : gempa tsunami, angin topan aa.
Angin ribut
Nama lain : angin topan, angin tornado, angin puting beliung
Penyebab : perbedaan tekanan udara yang sangat besar ab.
2. Bencana alam oleh ulah manusia Banjir
Tanah longsor ac.
Banjir
Ialah : genangan air yang lebih tinggi dari permukaan tanah dan mengalir sangat deras
Penyebab : hujan deras, es yang mencair (gletser), Pembuangan sampah sembarangan
ad.
Ialah : jatuhnya tanah dari tempat yang lebih tinggi ke tempat yang lebih rendah
Penyebab : penebangan hutan secara sembarangan yang mengakibatkan hutan gundul.
ae. af.
ah.
Sumber Daya Alam
ai.A. JENIS-JENIS SUMBER DAYA ALAM
Berdasarkan jenis SDA, dibedakan menjadi :
1. SDA yang dapat diperbarui 2. SDA yang tidak dapat diperbarui aj.
1. SDA yang dapat diperbarui
ialah : SDA yang ketersediaannya dapat diusahakan lagi
contoh : hutan, air, tanah, hewan, udara, sinar matahari ak.
2. SDA yang tidak dapat diperbarui
Ialah : SDA yang ketersediaannya tidak dapat diusahakan lagi
Contoh : bahan tambang, minyak bumi al.
Berdasarkan sumber SDA, dibedakan menjadi : 1. SDA biotik (hayati)
2. SDA abiotik (mati) am.
1. SDA biotik (hayati)
Ialah : SDA yang berasal dari makhluk hidup
Contoh :
a. Tumbuh-tumbuhan darat, yaitu :
tanamam pangan, hutan dan tanaman perkebunan
b. Tumbuh-tumbuhan laut, yaitu : rumput laut (alga)
c. Sumber daya hewan, yaitu : peternakan d. Perikanan
an.
2. SDA abiotik (mati)
Ialah : SDA yang berasal dari benda mati
Contoh :
a. Barang tambang, yaitu : emas, perak, nikel, tembaga, aluminium, besi, platina, timah, mangan, dll
b. Batu-batuan, yaitu : pasir kuarsa, batu kapur, marmer, kaolin, mika, batu granit, keramik, tras gips, dll
ao. ap.
B. PENYEBARAN SUMBER DAYA ALAM di INDONESIA aq.
Menurut Van Bemmelem, SDA yang tidak dapat diperbarui digolongkan menjadi : 1. Bahan tambang organik
2. Bahan tambang logam 3. Bahan tambang industri ar.
1. Bahan tambang organik
Contoh : aspal, batubara, minyak bumi, gas bumi as.
Contoh : emas, perak, nikel, tembaga, aluminium, besi, platina, timah, mangan, pasir besi, wolfram
at.
3. Bahan tambang industri
Contoh : batu kapur, belerang, berlian, fosfat, gamping, asbes, grafit, yodium, marmer, kaolin, mika, batu granit, keramik, tras gips, dll
au.
C. PEMANFAATAN SUMBER DAYA ALAM
Setiap kekayaan alam mempunyai manfaat dan kegunaan a. Hasil pertanian
Padi : makanan pokok
Jagung : makanan pokok, makanan ternak Kacang kedelai : bahan baku tahu, tempe, kecap, susu av.
b. Hasil perkebunan
Kelapa sawit : bahan baku minyak goreng, margarin Karet : bahan baku ban
Tebu : bahan baku gula pasir Kina : obat malaria
Rosella : bahan karung goni aw.
c. Hasil peternakan
Daging sapi, kambing : sumber protein hewani Daging ayam, telur ayam : sumber protein hewani Ulat sutera: bahan baku kain sutera
Lebah : madu ax.
d. Hasil laut dan perikanan
Ikan : sumber protein hewani Rumput laut : obat, bahan makanan Terumbu karang : tempat rekreasi bawah laut ay.
e. Hasil hutan
Kayu : bahan bangunan Rotan : bahan baku mebel Madu : obat-obatan az.
f. Hasil tambang
Minyak bumi : bahan bakar kendaraan, bahan bakar kompor Gas alam : bahan baku kompor gas
Belerang : campuran obat Grafit: bahan baku pensil Marmer : bahan bangunan ba.
D. USAHA PELESTARIAN SUMBER DAYA ALAM Cara-cara melestarikan SDA, yaitu :
a. Menjaga kesuburan tanah b. Pemupukan
c. Rotasi tanaman d. Reboisasi
e. Menanam lahan kosong f. Mencegah polusi
g. Membuang sampah pada tempatnya
h. Menggalakkan prokasih (program kali bersih) i. Mengolah limbah terlebih dahulu sebelum dibuang j. Pencegahan penebangan liar
bb. bc.
bd.
KERAGAMAN SUKU BANGSA dan
BUDAYA
be. bf.
A. PENGERTIAN BHINNEKA TUNGGAL IKA
Asal kata “Bhinneka Tunggal Ika” : pada jaman kerajaan Majapahit Terdapat pada buku : Sutasoma
Pengarang buku Sutasoma : Mpu Tantular
Istilah lengkapnya : “Bhinneka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangwa”
Arti “Bhinneka Tunggal Ika” : berbeda-beda tetapi tetap satu jua
“Bhinneka Tunggal Ika” : sebagai semboyan Negara
Tercantum : pada
lambang Negara yaitu : Garuda Pancasila bg.
B. KERAGAMAN SUKU BANGSA, ASAL-USUL dan PENYEBARANNYA Macam-macam keragaman
1. Keragaman suku bangsa 2. Keragaman budaya
3. Keragaman adat dan kebiasaan masyarakat bh.
1. Keragaman suku bangsa
Keragaman suku bangsa merupakan kekayaan bangsa yang tak ternilai
Semua suku adalah sama, sehingga tidak boleh membeda-bedakan suku bangsa
Nenek moyang Bangsa Indonesia dari : Bangsa Melayu Yunan (Cina Selatan)
Ciri-ciri kebudayaan bangsa melayu dibagi dua golongan :
Golongan Proto Melayu
(Melayu tua) : Suku
Batak, Dayak, Toraja
Golongan Deutro Melayu
(Melayu muda) : Suku
Minangkabau, Jawa, Sunda, Bali, Makassar, Buton, Bugis Penyebaran suku bangsa
NAD : Aceh, Gayo, Alas
Sumatera Utara : Batak, Nias, Melayu
Sumatera Barat : Minangkabau
Riau : Melayu
Jambi : Melayu, Jambi, Kubu
Lampung : Lampung
Bengkulu : Melayu, Rejang
Sumatera Selatan : Melayu, Palembang
DKI Jakarta : Betawi, Sunda
Jawa Barat dan Banten : Sunda, Badui
Jawa Timur : Jawa, Madura, Tengger, Osing
Bali : Bali, Baliaga
Nusa Tenggara Barat : Bali, Sasak, Sumbawa, Mbojo
Nusa Tenggara Timur : Alor, Solor, Sawu, Sumba, Flores, Timor
Kalimantan Barat : Melayu, Dayak
Kalimantan Tengah : Melayu, Dayak
Kalimantan Selatan : Banjar, Dayak
Kalimantan Timur : Melayu, Dayak, Kutai
Sulawesi Selatan : Bugis, Makassar, Toraja
Sulawesi Tenggara: Mekongga, Tolaki, Buton, Muna
Sulawesi Tengah : Toraja, Lanan, Tomini
Sulawesi Utara dan Gorontalo : Gorontalo, Bolang Mongodow, Minahasa, Sangir Talaud
Maluku dan Maluku Utara : Ambon, Ternate, Kei, Tanimbar
Papua : Sentani, Biak, Asmat
bi.
2. Keragaman Budaya
Keragaman Budaya tercermin dalam Kehidupan sehari-hari
Misalnya : bahasa daerah1, kesenian daerah2, cara berpakaian, upacara adat
bj.
3. Keragaman adat dan kebiasaan masyarakat
Adat istiadat ialah kebiasaan yang diyakini dan dilakukan secara turun temurun Orang yang melanggar adat akan mendapat sanksi adat
bk.
4. Sistem kekerabatan Matrilinear
Ialah : sistem keturunan berdasarkan garis ibu.
Contohnya : sistem kekerabatan di Minangkabau bl.
Patrilinier
Ialah : sistem keturunan berdasarkan garis ayah.
Contohnya : sistem kekerabatan suku bangsa Batak, Bali dan Papua
bm.
Bilateral
Ialah : sistem keturunan berdasarkan garis ayah dan ibu secara bersama-sama
Contohnya : sistem kekerabatan ini sebagian besar digunakan oleh suku bangsa di Indonesia
1 Lihat IPS TERPADU hal: 65
2 Ibid, hal : 66-67
bn.
PENINGGALAN SEJARAH
INDONESIA
bo. bp.
A. PENINGGALAN SEJARAH
Sejarah ialah : cerita tentang kehidupan masa lalu Sumber sejarah
Ialah : peninggalan-peninggalan sejarah Macam-macamnya
1. Sumber lisan : cerita lisan dari pelaku atau saksi peristiwa sejarah
2. Sumber tulisan : keterangan tertulis mengenai suatu peristiwa sejarah
3. Sumber benda : benda-benda peninggalan sejarah bq.
Indonesia kaya dengan peninggalan- peninggalan bernilai sejarah yang berupa : adat / budaya, alat yang digunakan, tulisan maupun bangunan
Fosil ialah : sisa tulang belulang manusia, hewan atau sisa tumbuhan yang telah membatu dan tertanam di lapisan tanah yang berumur jutaan tahun
Peninggalan sejarah membuktikan bahwa zaman dahulu pernah ada suatu tata kehidupan masyarakat yang menunjukkan tingkat kualitas kehidupan.
Peninggalan sejarah Indonesia tersebar di berbagai daerah, yaitu : 1. Sumatra
Aceh : Masjid Raya Banda Aceh, Benteng Inong Bale, Makam Malik Al Saleh
Medan: Makam Sisingamangaraja XII, Medan Area, Istana Maimun, Masjid Aziri
Jambi : Candi Muaratakus, Prasasti Talang Tuo, Prasasti Telaga Batu, Prasasti Kedukan Bukit
Bengkulu : Benteng Marlbourgh br.
2. Jawa
Yogyakarta : Gua Selarong, Istana Kesultanan, Istana Pakualaman, Masjid Gede, Museum Perjuangan, Monumen Jogja Kembali, Candi Prambanan, Candi Kalasan dan Istana Negara. Jawa Tengah : Keraton Surakarta, Istana Mangkunegaran, Candi
Borobudur, Candi Mendut, Candi Pawon, Candi Arjuna, Candi Bima, Masjid Demak dan Prasasti Canggal, Monumen Ambarawa.
Jawa Timur : Makam Bung Karno, Tugu Pahlawan, makam Wali songo, Candi Singosari, Candi Jago, Candi Trowulan, Candi Tikus, Candi Penataran dan Candi Dinoyo, Candi Petruk
Jawa Barat : Prasasti Cieruteun, Prasasti Tugu, Prasasti Kebun Kopi, Prasasti Jambu, Prasasti Pasir Awi, Prasasti Muara Cianten, Prasasti Lebak, Masjid Benteng Surasoan, Keraton Kasepuhan, Keraton Kanoman.
3. Bali : Istana Tapak Siring, Istana Buleleng, Istana Klungkung, Benteng Jaga Rega, Candi Padas dan Hotel Nusa Dua.
4. Maluku : Benteng Victoria Ambon, Istana Ternate, Istana Tidore, Benteng Kastilia dan Benteng Dwerstelde.
5. Kalimantan : Candi Ijo, Istana Kerajaan Kutai, Prasasti Muara Kaman, Prasasti Yupa dan Benteng Somboapu
6. Papua : Digul (tempat Bung Hatta dan Sutan Syahrir diasingkan oleh Belanda)
bs.
B. JENIS-JENIS PENINGGALAN SEJARAH Peninggalan sejarah Indonesia berupa :
1. Bangunan atau gedung Berupa :
a) Candi
Asal kata : Candika (salah satu nama Dewa Maut Durga)
Fungsi : memuliakan orang yang telah meninggal dunia (khususnya para raja dan orang-orang terkemuka)
Contohnya: Candi Borobudur, Muara Takus, Prambanan, Kalasan, dll.
bt. b) Benteng
Fungsi : tempat pertahanan
Contohnya: Benteng Marlborough, Fort de Kock, Otanah, Fort Rotterdam. Dll
bu.
c) Masjid
Fungsi : tempat ibadah
Contohnya: Masjid Raya Baiturrahman, Masjid Raya Medan, Masjid Agung Banten, Masjid Demak, Masjid Sultan Suriansyah, dll
bv.
d) Istana/Keraton
Ialah : pusat kerajaan/kesultanan
Fungsi : tempat pemerintahan/kekuasaan raja atau Sultan
Contohnya: Istana Maemun, Istana Siak, Istana Negara, Keraton Yogyakarta, dll bw. e) Museum f) Monumen g) Makam h) Dolmen i) Patung/arca j) Menhir bx. by. 2. Prasasti
3. Benda-benda pusaka berupa : Keris kapak pedang rencong pedang mandau
4. Uang
5. Peralatan Rumah berupa : guci, piring, cangkir, sendok, lesung, lumpang, antan, cermin, nekara, ranjang
6. Karya Sastra berupa : kitab Sutasoma, kitab Arjuna wiwaha, kitab Mahabarata, sastra gending, cerita rakyat/legenda.
7. Pakaian berupa : pakaian kebesaran raja, pakaian putar raja, pakaian permaisuri, pakaian putrid raja.
8. Perhiasan berupa: gelang, anting/giwang, cincin, kalung.
bz.