• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAtAt pehtgaf4tas OBAT DAFJ MAKANAN D! FATAI$GKA RA'r;+ BAEAni pom R!

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAtAt pehtgaf4tas OBAT DAFJ MAKANAN D! FATAI$GKA RA'r;+ BAEAni pom R!"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

B A E A n i

p O M R !

SURAT

KEPUTUSAN

KEPALA BALAI PENGAWAS

OBAT DAN MAKANAN DI PALANGKA

RAYA

Nomor : HK.O4.99.O2.15,3Os

T E N T A N G

PERJANJIAN

KINERJA

BA1AI PENGAWAS

OBAT DAN MAKANAN DI PALANGKA

RAYA TAHUN 2015

KEPALA

BALAI PENGAWAS

OBAT DAN MAKANAN

DI PALANGKA

RAYA

Menimbang

: a. bahwa dalam rangka pelaksanaan

program

dan kegiatan

untuk mencapai

sasaran yang telah ditetapkan

dalam

Rencana Kinerja Ta[runan Balai Pengawas

Obat dan

Makanan

di Palangka

Raya Tahun 2015 perlu disusun

Perjanjian

Kinerja;

b. bahwa sehubungan dengan huruf a. maka perlu

ditetapkan

keputusan

mengenai

Perjanjian

Kinerja

di Balai

Pengawas

Obat dan Makanan

di Palangka

Raya Tahun

2 0 1 5 .

Mengingat

1. Undang-undang

Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem

Perencanaan

Pembangunan

Nasional (Lembaran Negara

Republik

Indonesia

Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan

Lembaran

Negara

Republik

Indonesia

Nornor

442I);

Z. Undang-undang

Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana

Pembangunan

Jangka

Panjang

Nasional

Tahun 2005-2025.

Peraturan

Presiden

Republik

Indonesia

Nomor 5 Tahun

2010 tentang Pembangunan

Jangka Menengah

Nasional

Tahun 2010-2014

(Lembaran

Negara Republik

Indonesia

Tahun 2004 Nomor 2007, Tambahan Lembaran Negara

Republik

Indonesia

Nomor 4700);

3. Peraturan

Presiden

Republik

Indonesia

Nomor 2 Tahun

2015 tentang Rencana

Pembangunan

Jangka lvlenengah

Nasional

Tahun 2015-2019

(Lembaran

Negara Republik

Indonesia

Tahun

2015 Nomor

3);

4. Peraturan

Presiden

P.l Nomor 81 Tahun 2010 Tentang

Grand

Design

Reformasi

Birokrasi

2010-2025;

5. Peraturan

Presiden

Republik

Indonesia

Nomor 11 Tahun

2005 tentang Perubahan

ke lima atas Keputusan

Presiden

Nomor 1034 Tahun 2001 tentang Kedudukan,

Tugas,

Fungsi,

Kewenangan,

Susunan

Organisasi

dan Tata Kerja

Lembaga

pemerintah

Non Departemen;

6. Peraturan

Menteri Pendayagunaan

Aparatur Negara Can

Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 20t4 tentang

Petunjuk

Teknis Perjanjian

Kinerja,

Pelaporan

Kinerja dan

Tata Cara Reviu

atas Laporan

Kinerja

Instansi

Pemerintah.

Daftar Isian Pelaksanaan

Anggaran (DIPA) Tahun Anggaran

2015 Balai Pengawas

Obat dan makanan

di Palangka

Raya

Nomor DIPA-063.01.2.43287212015

tanggal 11 Nopember

2014

Memoerhatikan

BAtAt pEhtGAf4tAS

OBAT DAFJ

MAKANAN D! FATAI$GKA

RA'r;+

"Ialan Tjilil< Rirvur Knr. 3,5 l{o" 13,

'I'elp

{0536) 3228359, 323077A Fax. (0535) 3221096 Palangka Rava c-mail : balaipornpll<(a)yahoo.corn, [email protected]

(2)

Menetapkan

PERTAMA

KEDUA

KETIGA

B A D A N

P o M R I

M E M U T U S K A N

KEPUTUSAN TENTANG PER]ANJIAN KINERJA BALAI

PENGAWAS

OBAT DAN MAKANAN

DI PALANGKA

RAYA TAHUN

20r"5.

Perjanjian Kinerja Balai Pengawas

Obat Dan Makanan di

Palangka

Raya Tahun 2015 sebagaimana

terlampir dalam

keputusan

ini;

Perjanjian Kinerja sebagaimana

dimaksud dalam diKum

peftama digunakan

sebagai

acuan bagi Balai Pengawas

Obat

Dan Makanan

di Palangka

Raya dalam pelaksanaan

progr-am

dan kegiatan pengawasan

Obat dan Makanan

di Kalimanbn

Tengah.

Keputusan

ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan,

dengan

catatan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan

dilakukan

perbaikan

sebagaimana

mestinya.

B A L A I

P E N G A W A S

O B A T

D A N M A K A N A N

D I P A L A N G K A

R A Y A

,Ial:rn T jilik Rin'ut Knr. 3.5 No. tr3, Telp. (0536) 3228359, 3230770 Fax. (0536) 3221096 Palangka Raya

(3)

B A D A N

P o M R I

PERJANJIAN

KINERJA

TAHUN

2015

D a l a m r a n g k a m e w u j u d k a n

m a n a j e m e n

p e m e r i n t a h a n

y a n g efektif, efisien, transparan,

a k u n t a b e l

d a n b e r o r i e n t a s i

k e p a d a

h a s i l ,

k a m i y a n g ber:tanda

t a n g a n

d i b a w a h ini :

N a m a

:

D r a . Trikoranti

M u s t i k a w a t i ,

A p t .

J a b a t a n

:

K e p a l a

B a l a i

p e n g a w a s

o b a t dan Makanan cli palangka

R a y a

s e l a n j u t n y a

d i s e b u t

p i h a k

p e r t a m a

N a m a

:

D r . R o y A. Sparringa,

M . A p p . S c .

J a b a t a n

:

K e p a l a

B a d a n

P e n g a w a s

O b a t dan Makanan

R e p u b l i k

I n d o n e s i a

S e l a k u

a t a s a n

p i h a k p e r t a m a ,

s e l a n j u t n y a

d i s e b u t p i h a k kedua

P i h a k

p e r t a m a berjanji akan mewujudkan

t a r g e t k i n e r j a

y a n g seharusnya

s e s u a i

l a m p i r a n

p e r j a n i i a n

i n i , dalam rangka mencapai

t a r g e t k i n e r j a

j a n g k a menengah

s e p e r t i

y a n g telah

d i t e t a p k a n

d a l a m d o k u m e n p e r e r r c a n a a n .

K e b e r h a s i l a n

d a n k e g a g a l a n

p e n c a p a i a n

t a r g e t

k i n e r j a

t e r s e b u t

m e n j a d i

t a n g g u n g

j a w a b kami.

P i h a k kedua akan melakukan

s u p e r v i s i

y a n g cliperlukan

s e r t a akan melakukan

e v a l u a s i

t e r h a d a p capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan

d a l a m rangka

p e m b e r i a n

p e n g h a r g a a n

d a n s a n k s i .

D r . R o v

A . S p a r r i n g a ,

M . A p p . S c .

N r P .

1 9 6 2 0 5 0 1

1 9 8 7 0 3

1 0 0 2

NIP: 1963121.9

L98912 2 001

B A L A I

P E N G A W A S

O B A T

D A N M A K A N A N DI PAI.ANGKA

R A Y A

J a f a n T . i i l i k Rirvut Knr.3.5 No. 13, Telp. (0536) 3228359, 3230770 F a x . ( 0 5 3 6 ) 3 2 z t 0 g 6 p a t a n g k a R a y a

e-rn ai I : bala ipont plk@_,vahoo.com, bpom_palan gkarava@pom. go.icl

(4)

PERJANJIAN

KINERJA

BALAI PENGAWAS

OBAT DAN MAKANAN

DI PALANGKA

RAYA TAHUN 2015

NO. SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET

( 1 ) l2l (31 (41

1 Menguatnya sistem pengawasan Obat dan M a k a n a n .

1.1. Persentase Produk obat yang memenuhi syarat J Z

1.2 Persentase produk Obat Tradisional yang memenuhi syarat

80

1.3. Persentase produk Kosmetik yang memenuhi svarat

89

1.4. Persentase produk Suplemen Kesehatan yang memenuhi syarat

79

1.5. Persentase Produk makanan yang memenuhi syarat

8 8 . 1 0 2 . Meningkatnya jaminan kualitas pembinaan

dan bimbingan dalam mendorong kemandirian pelaku usaha dan kemitraan dengan pemangku kepentingan

2.1. Tingkat Kepuasan Masyarakat 76

2.2. Jumlah Provinsi dan Kabupaten/Kota yang memberikan komitmen untuk pelaksanaan pengawasan Obat dan Makanan dengan memberikan alokasi anggaran pelaksanaan requlasi Obat dan Makanan

z

Meningkatnya kualitas kapasitas kelembagaan Balai POM

3.1. Nilai SAKIP Balai POM dari Badan POM B

Kegiatan Pengawasan Obat dan Makanan oleh Balai POM di Palangka Raya Meningkatnya kinerja pengawasan obat dan

makanan di Kalimantan Tengah

1. Jumlah sampel yang diuji menggunakan parameter kritis

2500

2. Pemenuhan target sampling produk Obat di sektor p u b l i k ( l F K )

1 0 0

3. Persentase cakupan pengawasan sarana produksi Obat dan Makanan

1 0 0

4. Persentase cakupan pengawasan sarana distribusi Obat dan Makanan

27

5. Jumlah oerkara di bidano Obat dan Makanan 4

6. Jumlah layanan informasi dan pengaduan 260

7. Juinlah Komunitas yang Diberdayakan J

B. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana s e s u a t s l a n o a r

I O

L Jumlah dokumen perencanaan, penganggaran, d a n e v a l u a s i y a n g d i h a s i l k a n 1 0 Kegiatan P e n g a w a s a n O b a t d a n M a k a n a n d i B a l a i P O M o l e h P a l a n g k a R a y a Anggaran R p 1 5 . 9 4 4 . 6 3 2 0 0 0

Palangka Raya;26 Februari 2015 POM RI

Dr. Rov A Sparrinqa, M.Aop Sc

(5)

L a m p l r a n :

Surat Keputusan Kepala Balai Pengawas Obat dan Makanan di Palangka Raya N o m o f : H K . 0 4 . 9 9 . 0 2 . 1 5 . 3 0 5

T a n g g a l : 2 6 F e b r u a n 2 0 1 5

PERJANJIAN

KINERJA

BALAI PENGAWAS

OBAT DAN MAKANAN

DI PALANGKA RAYA TAHUN 2015

NO, SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET

( r l (21 (3) (4)

1 Menguatnya sistem pengawasan Obat dan M a k a n a n .

1.1. Persentase Produk obat yang memenuhi syarat 92

1.2. Persentase produk Obat Tradisional yang memenuhi syarat

BO

1.3. Persentase produk Kosmetik yang memenuhi syarat

89

1 4. Persentase produk Suplemen Kesehatan yang memenuhi syarat

79

1.5. Persentase Produk makanan yang memenuhi syarat

8 8 . 1 0

a Meningkatnya jaminan kualitas pembinaan dan bimbingan dalam mendorong kemandirian pelaku usaha dan kemitraan dengan pemangku kepentingan

2 . 1 . T i n g k a t K e p u a s a n M a s y a r a k a t 76

2.2. Jumlah Provinsi dan KabupateniKota yang rnemberikan komitmen untuk oelaksanaan pengawasan Obat dan Makanan dengan memberikan alokasi anggaran pelaksanaan requlasi Obat dan Makanan

3 . Meningkatnya kualitas kapasitas kelembagaan Balai POM

3.1. Nilai SAKIP Balai POM dari Badan POM B

Kegiatan Pengawasan Obat dan Makanan di Balai POM di Palangka Raya eningkatnya kinerja pengawasan obat dan

akanan di Kalimantan Tengah

1. Jumlah sampel yang diuji menggunakan parameter kritis

2500

2. Pemenuhan target sampling produk Obat di sektor publik (lFK)

1 0 0

3. Persentase cakupan pengawasan sarana produksi Obat dan Makanan

1 0 0

4. Persentase cakupan pengawasan sarana distribusi Obat dan Makanan

5. Jumlah perkara di bidanq Obat dan Makanan 4

6. Jumlah layanan informasi dan pengaciuan 260

7. Jumlah Komunitas yang Diberdayakan a

8. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana sesuai standar

76

9. Jumlah dokumen perencanaan, penganggaran, dan evaluasi yang dihasilkan

1 0

Ditetapkan di ; Palangka Raya Pada tanooal':26

. .

Februari 2015

\

Kepala Balai O b a t d a n M a k a n a n d i

(6)

BALAI PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN DI PALANGKA R,AYA

N4enguatnya sistem pengawasan Obat dan 1 .1 . Persentase Produk obal yang memenuhi syarat 1.2. Persentase produk Obat Tradisional yang

memenuhi syarat

1.4. Persentase produk Suplemen Kesehatan yang

rngkatnya ja[]inan kualitas pembinaan

bimbingan dalam mendorong

kemandirian pelaku usaha dan kemitraan penrangkLr kepentingan

2.1. Tingkat Kepuasan N4asyarakat 2.2. Jumlah Provinsi dan Kabupaten/Kota yang

memberikan komjtmen untuk pelaksanaan

pengawasan Obat dan Makanan dengan

memberikan alokasi anggaran pelaksanaan

regulasi Obat dan Makanan

k e l e r n b a g i a i l ll.l;ti l)ON4

K e g i a l a n P e i l q a w d s [ r C t ] a t d a n M a k a n a n d i B a l ; i

k . l t i l y , t l I r . r J i t p e n g a w a s a n o b a t d m

r . I r ' , l ( . r t i I r , , n t . t n T e n g a h

3.1. Nilai SAKIP Balai PONI dari Badan pOM

1 . J u m l a h s a m p e l y a n g d i u j i m e n g g u n a k a n p a r a m e t e r knlis

2. Pemenuhan target sampling produk Obat di sektor p u b l i k ( l F K )

3. Persenlase cakupan pengawasan sarana produksi

4. Persentase cakupan pengawasan sarana distribusi Obat dan Makanan

5. Jumlah perkara di bidang Obai dan Makanan 6. Jumlah layanan informasi dan pengaduan 7 . J u m l a h K o m u n i t a s y a n g D i b e r d a y a k a n B . P e r s e n l a s e p e m e n u h a n s a r a n a d a n p r a s a r a n a

S e s u a l s t a n d a r

L J u r n l a h d o k u r n e n p e r e r l c a n a a r r p e f t g a n g g a r a n , d a n e v a l u a s t y a n 9 d i h a s i l k a r r

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Dalam persoalan industri farmasi/obat di Indonesia, pergeseran termaksud akan terjadi pada produk obat-obatan ala Barat, khususnya yang berasal dari obat dengan cap dagang asli dan

Hubungan Pemahaman Mengenai Manfaat Belajar Bahasa Jerman dengan Motivasi Belajar Siswa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu..

Berdasarkan Tabel 2, hasil perhitungan nilai persentase buku suplemen pendekatan molekular untuk taksonomi oleh ahli pengembangan bahan ajar menunjukkan bahwa skor

Semakin tinggi ROE perusahaan dianggap sebagai kabar baik (good news) karena ROE yang besar berarti semakin besar peluang para investor untuk memperoleh laba bersih dari setiap

Apakah Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Solvabilitas, Kepemilikan saham Publik, dan Komite Audit berpengaruh secara simultan terhadap audit delay pada

Desa Susulaku A memiliki sumber air yang cukup memadai tetapi yang menjadi kendala adalah sumber mata air berada di bawah pemukiman warga sehingga diperlukan pompa untuk