• Tidak ada hasil yang ditemukan

Komponen Entry Data. Tujuan:

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Komponen Entry Data. Tujuan:"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

Komponen Entry Data

Tujuan:

1. Peserta mengenal dan memahami komponen-komponen

untuk entry data

2. Peserta dapat menggunakan komponen-komponen entry

data sesuai dengan fungsi dan kegunaanya

(2)

Komponen Entry Data

Delphi telah menyediakan beberapa komponen untuk melakukan peng-entryan atau memasukan data, entry data tersebut bisa dilakukan lewat keyboard atau juga lewat mouse. Komponen-komponen ini bisanya tergolong pada komponen visual, yaitu yang apa anda lihat saat design pada form akan sama atau terlihat saat menjalankan program.

Bentuk entryan data dalam pemrograman visual ini sangat beragam dan masing masing mempunyai spesifikasi tertentu. Hal ini dimungkinkan karena tidak hanya keyboard yang digunakan untuk entry data tetapi juga bisa menggunakan mouse. Bahkan ada beberapa entry data yang hanya bisa dilakukan oleh mouse saja.

Ada entryan data yang harus dituliskan lewat keyboard yang biasanya berupa sebuah string tertentu, ada entryan data yang memilih dari sejumlah pilihan yang tersedia. Dan bentuk inilah lang diekmbangkan dalam pemrograman visual ini untuk memberikan kemudahan kepada para pemakai program.

Banyak sekali komponen-komponen yang bisa dikategorikan sebagai komponen untuk entry data. Komponen-komponen tersebut disimpan dalam beberapa komponen pallete diataranya beradapada komponen pallete Standar, Addition, Win32, DataControl dll. Berikut ini beberapa komponen untuk entry data

Keterangan Komponen Pallete Standar

Edit, komponen ini digunakan untuk melakukan entry data lewat keyboard untuk satu

baris data. Komponen ini akan menyimpan data yang dientrykan dalam bentuk string.

Memo, komponen ini digunakan untuk mengentry data dari keyboard yang bisa

memuat beberapa baris data. Komponen ini menyimpan data yang dientrykan dalam sebuah array of string

CheckBox, komponen ini digunakan untuk memilih satu atau beberapa pilihan dari

sejumlah pilihan yang disediakan. Jika bertanda ceklist berarti pilihan tersebut dipilih dan sebaliknya jika tidak bertanda ceklist berarti pilihan tersebut tidak dipilih.

RadioButton, Komponen ini digunakan untuk memilih salah satu dari kelompok

pilihan yang tersedia. Bentuk entryan ini biasanya mengharuskan ada salah satu yang dipilih.

ListBox, komponen yang digunakan untuk entry data yang telah ditetapkan isinya

berupa daftar pilihan yang harus dipilih salah satunya oleh user

ComboBox, Komponen ini merupakan gabungan dari Edit dan ListBox. User akan

diberikan pilihan sejumlah item atau juga user bisa mengentrykan secara langsung bila dalam items itu tidak ada pilihan yang terpilih.

Komponen Pallete Addition

MaskEdit, komponen ini merupakan pengembangan dari Edit. Komponen ini

digunakan untuk melakukan entry data yang telah mempunyai format tertentu misalnya untuk entry data nomor telepon, kode pos dll.

Komponen Pallete Win32

UpDown, komponen ini digunakan untuk membuat tombol Spin untuk entry data

berupa bilangan yang sudah tertentu yang bisaa dilakukan increment atau decrement. Dalam penggunaanya tombol ini digabungkan dengan Edit.

DateTimePicker, Komponen ini digunakan untuk melakukan pengetryan data yang berupa tanggal dan waktu

(3)

Entry Data dengan Edit

Entry data dengan Edit biasanya digunakan untuk memasukan data berupa string. Data yang dientrykan disimpan dalam properti Text. Bagaimana kalau diinginkan untuk mengentry data berupa bilangan ? Untuk masalah ini jika masih tetap menggunakan edit, setelah melalukan proses entry data, maka datanya dirubah ke dalam bentuk bilangan dengan menggunakan fungsi StrToInt atau juga StrToFloat.

Berikut ini beberapa properti yang paling sering digunakan dalam komponen Edit ini.

Properti Keterangan

CharCase Menentukan jenis huruf (huruf besar dan atau huruf kecil) yang akan disimpan dalam properti text. Secara default diberikan nilai ecNormal yang berarti apa yang dituliskan akan sama dengan apa yang ada pada properti Text. Selain ecNormal ada ecLowerCase (merubah menjadi huruf kecil semua) dan ada ecUpperCase (merubah menjadi huruf besar semua)

MaxLength Menentukan jumlah maxsimal karakter yang dapat dientrykan lewat edit tersebut. Secara default diberi nilai 0 yang berarti tidak terdapat batas maxsimal kecuali panjang dari string.

Name Harap diisi untuk mempermudah dalam penulisan program selanjutnya biasakan untuk edit ini menggunakan prefix ed. Contohnya edNama. Bukan suatu keharusan untuk memberikan nama tetapi ini akan sangat penting dan sangan membantu dalam pembuatan programnya.

PasswordChar Secara default diberikan nilai #0, ini berarti jika diketikan suatu huruf maka akan tampak huruf itu dalam kotak editnya tetapi jika pada properti ini diberikan nilai ‘*’ maka saat mengetikan suatu huruf yang tampil di kotak edit akan berupa tanda ‘*’ tersebut.

Properti ini biasanya digunakan untuk entry data password. Text Tempat menyimpan data yang telah diketikan.

buatlah sebuah program yang akan menerima sebuah inputan berupa kalimat dan kemudian kalimat tersebut ditampilkan kembali melalui sebuah label dengan bentuk yang berbeda. Buatlah tampilan data seperti berikut ini

Lakukan langkah-langkah berikut ini: 1. Bukalah Project baru

2. Tempatkan 1 buah Edit, 1 buah Label dan 3 buah Button pada form 3. Isikan properti pada masing-masing komponen

Nama Komponen Properti Nilai

Form1 Caption Name Entry Data 1 FmEdit1 Edit1 Name Text EdKalimat (Kosongkan) Label2 AutoSize Caption False (Kosongkan)

(4)

+Font Name SansSerif Bold 14 LblHasil Button1 Caption Name &Ok btnOk Button2 Caption Name &Hapus btnHapus Button3 Caption Name &Keluar btnKeluar 4. Double klik pada btnOk. Tuliskan perintah berikut

procedure TfmEdit1.btnOKClick(Sender: TObject); begin

lblHasil.Caption := edKalimat.Text; end;

5. Kembali ke tampilan form, klik speed button Toggle Form/Unit. Double klik pada btnHapus. Tuliskan perintah berikut

procedure TfmEdit1.btnHapusClick(Sender: TObject); begin

edKalimat.Text:=''; lblHasil.Caption:=''; end;

6. Kembali ke tampilan form, klik speed button Toggle Form/Unit. Double klik pada btnKeluar. Tuliskan perintah berikut

procedure TfmEdit1.btnKeluarClick(Sender: TObject); begin

close; end;

7. Simpanlah program. Pilih menu File | Save All. Aturlah direktori tempat penyimpanan data gantilah Unit1 dengan Edit1, Project1 dengan EntryEdit1

8. Jalankan program (RUN). Pilih menu Run, Run.

Cobalah anda rubah-rubah nilai-nilai properti untuk CharCase, Maxlength, PasswordChar. Apa yang terjadi ? lakukanlah sampai anda memahaminya. Cobakan juga untuk properti yang lainnya.

Entry Data Bilangan

Masih dengan mengunakan komponen Edit tetapi data yang disikan berupa bilangan dan hasilnya akan dilakukan proses matematik (Perkalian, pembagian, pengrangan dan pembagian). Untuk keperluan ini saat dara dientrykan masih tetap berupa sebuah string tetapi saat dilakukan proses matematik data yang berupa string tersebut dirubah dahulu ke bentuk bilangan dengan menggunkan perintah StrToInt atau StrToFloat. Untuk lebih memahami buatlah program seperti berikut ini:

(5)

Lakukan langkah-langkah berikut ini: 1. Bukalah project baru.

2. Tempatkan 3 buah label, 3 buah Edit dan 2 buah Button 3. Isilah properti pada masing-masing objek sbb:

Nama Komponen Properti Nilai

Form1 Caption Name Entry Data 2 FmEdit2 Label1 Caption Name Bilangan Pertama LblBil1 Label2 Caption Name Bilangan ke Dua LblBil2 Label3 Caption Name Hasil Perhitungan LblBil3 Edit1 Name Text EdBil1 (Kosongkan) Edit2 Name Text EdBil2 (Kosongkan) Edit3 Color Enabled Name Text clBtnFace false EdHasil (Kosongkan) Button1 Caption Name &Kalikan btnKalikan Button3 Caption Name &Keluar btnKeluar 4. Double klik pada btnKalikan. Tuliskan perintah berikut

procedure TfmEdit2.btnKaliClick(Sender: TObject); var hasil :integer;

begin

hasil := StrToInt(edBil1.Text) * StrToInt(edBil2.Text); edHasil.Text := IntToStr(hasil);

end;

5. Kembali ke tampilan form, klik speed button Toggle Form/Unit. Double klik pada btnKeluar. Tuliskan perintah berikut

procedure TfmEdit2.btnKeluarClick(Sender: TObject); begin

close; end;

6. Simpanlah program. Pilih menu File, Save All. Gantilah Unit1 dengan Edit2, Project1 dengan EntryEdit2

(6)

Latihan 1

Kembangkanlah program kedua dengan menambahkan tombol-tombol sbb: • Tambah, Menambahkan bilangan pertama dan bilangan kedua

• Kurang, Mengurangi bilangan pertama dengan bilangan kedua

• Bagi, membagi bilangan pertama dengan bilangan kedua (pembagian dilakukan dengan menggunakan perintah DIV)

Berikanlah nama untuk project1 dengan nama EntryEdit3 dan nama unit1 dengan nama Edit3

Entry data dengan Radio Button

Radio button merupakan sebuah bentuk entrian data untuk memilih satu pilihan dari beberapa pilihan, misalkan untuk entrian jenis kelamin, agama dan lain lain. Dalam entrian yang menggunakan radio button minimal harus ada dua buah radio button untuk dipilih salah satunya. Jika salah satu radio button dipilih maka radio button tersebut menjadi radio button yang terpilih atau aktif. Untuk menunjukan apakah radio button itu aktif atau tidak dapat diketahui pada properti Checked. Jika Checked bernilai true maka radio button itu aktif atau terpilih dan sebaliknya jika Checked bernilai false maka radi button itu tidak aktif atu tidak terpilih.

Berikut ini beberapa properti yang paling sering digunakan dalam komponen RadioButton ini.

Properti Keterangan

Alignment Mengatur posisi dari radio apakah akan berada disebelah kanan Caption atau disebelas kiri Caption. Secara default akan ditempatkan disebelah disebelah kanan

Caption Keterangan CheckBox

Checked Akan menyatakan apakah radiobutton tersebut terpilih atau tidak. Jika properti ini bernilai true maka RadioButon ini terpilih dan sebaliknya jika RadioButon ini bernlai false maka radio button ini tidak terpilih. Secara default nilai properti ini false.

Name Harap diisi untuk mempermudah dalam penulisan program selanjutnya biasakan untuk edit ini menggunakan prefix ed. Contohnya edNama. Bukan suatu keharusan untuk memberikan nama tetapi ini akan sangat penting dan sangan membantu dalam pembuatan programnya.

(7)

Buatlah program berikut ini, bentuk tampilan seperti berikut ini :

Ikuti langkah-langkah berikut ini 1. Bukalah project baru

2. Tepatkanlah pada Form 3 buah Label, 1 buah Edit, 2 buah Radio button, 1 buah Button, 1 buah Bitbutton

3. Isilah pada masing-masing properti sbb:

Nama Komponen Properti Nilai

Form1 Caption

Border Style Name Position

Entri data with radio button bsDialog

FmRadio1 PoScreenCenter

Label1 Caption

Name

Masukan nama anda lblNama

Label2 Caption

Name

Jenis kelamin anda lblKelamin Label3 AutoSize Caption Name Warp False (Kosongkan) lblHasil true Edit1 CharCase Name Text CsUpperCase EdNama (Kosongkan) RadioButton1 Caption Checked Name Laki-laki True rbLaki RadioButton2 Caption Checked Name Perempuan False rbPerempuan Button1 Caption Name &Proses btnProses BitButton Kind Name BkClose BbClose

4. Simpanlah program ini. Klik File | Save All. Aturlah direktori ketempat penyimpanan anda. Gantilah Unit1 dengan Radio1, Project1 dengan EntryRadio1

5. Double klik pada button Proses, tuliskan program berikut ini.

(8)

begin

if rbLaki.Checked then

lblHasil.Caption:='Hallo '+ edNama.Text + ' anda tampan sekali hari ini'

else

lblHasil.Caption:='Hallo '+ edNama.Text + ' anda cantik sekali hari ini'

end;

6. Simpan kembali program ini Klik File | Save

7. Jalankan programnya klik Run | Run, Isikanlah sebuah nama kemudian tentukan jenis kelaminnya dan klik proses. Jika akan keluar klik Close.

Latihan 2

Buatlah program seperti tampilan berikut ini

Tempatkan pada form 2 buah label, 1 buah edit, 1 buah group box, 6 buah radio button, 1 buah button, dan satu buah bit button. Jika button proses di klik akan ditampilkan nama yang dientri pada edit dan agama yang sesuai dengan radio button yang dipilih.

Berikanlah untuk program ini nama Project dengan EntryRadio2 dan nama unit dengan Radio2

Entry data dengan CheckBox

Check box merupakan sebuah bentuk entrian yang sifatnya optional bisa dipilih bisa juga tidak. Entrian ini biasanya menanyakan atau mengkonfirmasikan sesuatu, jika check box ini dipilih maka akan terdapat tanda ceklist yang menyatakan persetujuan atau meng- ya-kan, tetapi jika check box ini tidak dipilih maka akan dibiarkan kosong yang menyatakan tidak setuju atau menyatakan tidak. Untuk mengetahui apakan suatu check box dipilih atau tidak bisa dilihat dari properti Checked. Jika nilai checked bernilai true berarti checked tersebut terpilih dan sebaliknya jika bernilai false berarti checked tersebut tidak terpilih.

(9)

Berikut ini beberapa properti yang paling sering digunakan dalam komponen CheckBox ini.

Properti Keterangan

Alignment Mengatur posisi dari radio apakah akan berada disebelah kanan Caption atau disebelas kiri Caption. Secara default akan ditempatkan disebelah disebelah kanan

Caption Keterangan CheckBox

Checked Akan menyatakan apakah radiobutton tersebut terpilih atau tidak. Jika properti ini bernilai true maka RadioButon ini terpilih dan sebaliknya jika RadioButon ini bernlai false maka radio button ini tidak terpilih. Secara default nilai properti ini false.

Name Harap diisi untuk mempermudah dalam penulisan program selanjutnya biasakan untuk edit ini menggunakan prefix ed. Contohnya cbAgama1. Bukan suatu keharusan untuk memberikan nama tetapi ini akan sangat penting dan sangan membantu dalam pembuatan programnya.

Buatlah program berikut ini, bentuk tampilan seperti berikut ini :

Lakukanlah langkah-langkah berikut ini 1. Bukalah project baru

2. Tepatkanlah pada Form 1 buah Label, 1 buah Edit, 1 buah group box, 4 buah check box, 1 buah memo, 1 buah Button, 1 buah Bitbutton

(10)

3. Isilah pada masing-masing properti sbb:

Nama Komponen Properti Nilai

Form1 Caption

Border Style Name Position

Entri data with Check Box bsDialog

fmCheckBox1 poScreenCenter

Label1 Caption

Name

Masukan nama anda lblNama Edit1 Name Text EdNama (Kosongkan) GroupBox1 Caption Name

Mengambil Matakuliah praktikum gbMataKuliah CheckBox1 Caption Name Pemrograman Pascal cbPascal CheckBox2 Caption Name Logika Algoritma cbAlgo CheckBox3 Caption Name Pemrograman Cobol cbCobol CheckBox4 Caption Name

Sistem Informasi Akuntansi cbSIA

Memo1 Name meKet

Button1 Caption Name &Proses btnProses BitButton Kind Name BkClose bbClose

4. Simpanlah program ini. Klik File | Save All. Aturlah direktori ketempat penyimpanan anda. Gantilah Unit1 dengan CheckBox1, Project1 dengan EntryCheckBox1

5. Double klik pada button Proses, tuliskan program berikut ini.

procedure TfmCheckBox.btnProsesClick(Sender: TObject); begin

meKet.Clear;

meKet.Lines.Add(edNama.Text+ ' mengambil mata kuliah praktikum'); meKet.Lines.Add(''); if cbPascal.Checked then meKet.Lines.Add(cbPascal.Caption); if cbAlgo.Checked then meKet.Lines.Add(cbAlgo.Caption); if cbCobol.Checked then meKet.Lines.Add(cbCobol.Caption); if cbSIA.Checked then meKet.Lines.Add(cbSIA.Caption); end;

6. Simpan kembali program ini Klik File | Save 7. Jalankan programnya klik Run | Run

CATATAN

(11)

Entry Data dengan ComboBox

Secara mudah entry data dengan ComboBox bisa digambarkan memasukan data dari pilihan yang telah disediakan lewat sebuah menu pop-up. Bentuk dari ComboBox ditentukan lewat properti Style. Data yang telah dipilih lewat daftar pilihan akan disimpan pada properti text seperti pada Edit. Sebaiknya pada ComboBox ini saat properti Text diberikan nilai default sesuai dengan pilihan yang akan diberikan. Jadi singkatnya hasil dari ComboBox akan disimpan pada properti Text.

Contoh entry data yang bisa menggunakan ComboBox adalah Jurusan dari setiap fakultas atau fakultas dari suatu universitas atau perguruan tinggi. Jadi biasanya pilihan yang disediakan sudah pasti

Berikut ini beberapa properti yang paling sering digunakan dalam komponen ComboBox ini.

Properti Keterangan

DropDownCount Jumlah baris pilihan yang akan ditampilkan pada kotak list box tersebut. Misalnya jumlah pilihan 10 buah nilai properti ini 5 maka akan ditampilkan 5 baris pilihan dan untuk memilih yang selanjutnya gunkan tombol ScrollBar Items Untuk memasukan sejumlah pilihan yang akan ditampilkan pada ComboBox

ini. Properti ini berupa array of string yang diberi nomor mulai nol dan seterusnya.

Name Harap diisi untuk mempermudah dalam penulisan program selanjutnya biasakan untuk edit ini menggunakan prefix ed. Contohnya cbFakultas. Bukan suatu keharusan untuk memberikan nama tetapi ini akan sangat penting dan sangan membantu dalam pembuatan programnya.

Sorted Jika bernilai true akan melakukan pengurutan data pilihan yang berada pada Items dan sebaliknya jika bernilai false data pilihan yang ada di Item dibiarkan seperti apa adanya.. secara default nilai properti ini bernilai false. Style Menampilkan bentuk ComboBox yang telah ditentukan oleh delphi. Ada

beberapa pilihan yang bisa dipilih untuk disesuaikan dengan kebutuhanya. Berikut ini keterangan dari properti style ini diambil langsung dari help on line delphi.

Value Meaning

CsDropDown Creates a drop-down list with an edit box for manually entered text. All items are strings of the same height.

CsSimple Creates an edit box with a fixed list (list box) underneath. The length of the list is determined by the Height of the combo box.

CsDropDownList Creates a drop-down list with no edit box; the user cannot enter text manually. All items are strings of the same height.

CsOwnerDrawFixed Creates an owner-draw drop-down list with an edit box for manually entered text. Each item in the list is the height specified by the ItemHeight property.

CsOwnerDrawVariable Creates an owner-draw drop-down list with an edit box for manually entered text. List items can have varying heights.

(12)

Entry data Tanggal dan Jam dengan DateTimePicker

Komponen DateTimePicker adalah sebuah komponen yang berada pada komponen pallete Win32. sesuai dengan namanya komponen berfungsi untuk melakukan entry data yang berjenis tanggal dan jam.

Pada saat mode tanggal akan ditampilkan tanggal dalam bentuk ComboBox yang akan menyerupai sebuah kalender lengkap dengan bulan dan tahunnya serta tombol skip untuk bulan dan tahunnya. User bisa langsung memilih tanggal yang dimaksud dengan mengklik tanggal yang ada dikalender tersebut. Secara default format tanggal (Nama bulan dan nama hari)dan jam (sistem 12 jam atau sistem 24 jam) pada komponen ini mengambil dari sistem komputer yang berada pada setting windowsnya. Namun demikian delphi juga memperbolehkan para programmer untuk mengset format tanggal dan jam yang tidak terkait dengan setting windows.

Berikut ini beberapa properti yang paling sering digunakan dalam komponen DateTimePicker ini.

Properti Keterangan

calAlignment Mengatur posisi rapat kiri atau kanan dari kalender yang akan ditampikan. posisi kiri kanannya diambil dari ComboBox tanggal.

Date Tanggal yang pertama kali akan tampil saat program dijalankan

DateFormat Bentuk tampilan tanggal yang akn ditampilkan apakah akan lengkap atau pendek. Pengaturanya disesuaikan dengan aturan dari windows.

DateMode Bentuk tampilan tanggal yang akan ditampilkan saat program dijalankan. Apakan tanggal akan ditampilkan dalam bentuk kalender atau dalam bentuk updown / spin

Kind Mengatur entryan apakah Tanggal atau Jam

MaxDate Tanggal terbesar yang bisa dientrykan. Akan aktif jika Kind = dtkDate Mindate Tanggal terkecil yang bisa dientrykan. Akan aktif jika Kind = dtkDate Name Harap diisi untuk mempermudah dalam penulisan program selanjutnya

biasakan untuk edit ini menggunakan prefix dtp. Contohnya dtpTanggalLahir. Bukan suatu keharusan untuk memberikan nama tetapi ini akan sangat penting dan sangan membantu dalam pembuatan programnya.

(13)

Contoh Program

Buatlah program seperti berikut ini yang akan memberikan contoh tentang beberapa entry-an yang telah dibahas sebelumnya. Pada contoh ini akan diberikan bagaimana menmberikan nilai awal pada suatu entryan dan bagaimana mendapatkan hasil entryan tersebut.

Lakukanlah langkah-langkah berikut ini: 1. Bukalah project baru

2. Tepatkanlah pada Form 2 buah GroupBox, 1 buah Panel 3. Isilah pada masing-masing properti sbb:

Nama Komponen Properti Nilai

Form1 Caption Border Style Name Position Entri data bsDialog fmEntryData poScreenCenter GroupBox1 Align Caption alTop Entry Data Panel1 Align BevelOuter Caption alButtom bvLowered (Kosongkan) GroupBox2 Align Caption alClient Data Hasil

(14)

4. Tempatkan pada GroupBox1 6 buah Label, 3 buah Edit, 1 buah DateTimePicker, 2 buah RadioButton, 1 buah ComboBox, 1 buah button dan 1 buah bitButton

5. Tempatkan pada GroupBox2 1 buah Memo 6. Tempatkan pada Panel1 1 buah BitBtn 7. Isilah pada masing-masing properti sbb:

Nama Komponen Properti Nilai

Label1 Caption Nim

Label2 Caption Nama

Label3 Caption Tempat Lahir

Label4 Caption Tanggal Lahir

Label5 Caption Jenis Kelamin

Label6 Caption Jurusan

Edit1 Name Text edNim (Kosongkan) Edit2 Name Text edNama (Kosongkan) Edit3 Name Text edTmpLhr (Kosongkan) DateTimePicker1 Name dtpTglLhr RadioButon1 Caption Checked Name Laki Laki True rbLakiLaki RadioButon2 Caption Checked Name Perempuan false rbPerempuan ComboBox1 Items Name Manajemen Informatika Teknik Informatika Teknik Komputer cbJurusan Button1 Caption Name &Hapus btnHapus

BitBtn1 Kind bkOK

Memo1 Name mmHasil

BitBtn2 Kind bkClose

8. Double klik pada Button Hapus. Tuliskanlah program berikut ini:

procedure T fmEntryData.btnHapusClick(Sender: TObject); begin edNim.Text := ''; edNama.Text := ''; edTmpLhr.Text := ''; dtpTglLhr.Date := NOW; rbLakiLaki.Checked := true;

cbJurusan.Text := 'Manajemen Informatika'; ActiveControl := edNim;

(15)

9. Kembali pada form (tekan tombol F12 atau speedButton Toggle Form/Unit) 10. Double klik pada BitBtn OK. Tuliskan program berikut ini.

procedure TfmEntryData.bbOKClick(Sender: TObject); begin

mmHasil.Clear;

mmHasil.Lines.Add('Nim : '+edNim.Text); mmHasil.Lines.Add('Nama : '+edNama.Text); mmHasil.Lines.Add('Tempat Lahir : '+edTmpLhr.Text);

mmHasil.Lines.Add('Tanggal Lahir: '+DateToStr(dtpTglLhr.Date)); if rbLakilaki.Checked then

mmHasil.Lines.Add('Jenis Kelamin: Laki-laki') else

mmHasil.Lines.Add('Jenis Kelamin: Perempuan'); mmHasil.Lines.Add('Jurusan : '+cbJurusan.Text); end;

11. Simpanlah programnya dengan mengklik menu File | Save All atau tombol pada SpeedBar. Gantilah Unit1 dengan EntryData dan Project1 dengan Entry4

(16)

Latihan

Sebuah perusahaan angkutan antar kota antar propinsi melayani angkutan bis dari kota bandung ke beberapa kota tujuan. Tarif ke masing-masing sbb:

Tujuan Kelas Ekonomi Kelas Eksekutif

Sumedang Rp. 2,000 Rp. 4,000

Jakarta Rp. 10,000 Rp. 20,000

Bangka Rp. 45,000 Rp. 80,000

Buatlah program untuk menghitung berapa harga yang harus dibayar oleh seorang pemumpang dengan inputan berupa Nama penumpang, tujuan dan kelas sedangkan outputnya berupa harga karis yang harus dibayar oleh penumpang tersebut.

Referensi

Dokumen terkait

Untuk membuat disposisi Pendaftaran kepala teknik/wakil, pilih data yang ada pada daftar dengan cara klik radio button, kemudian tekan tombol “Disposisi”, akan

pembahasan akan difokuskan pada perhitungan durasi dan konveksitas (convexity) heath jarrow morton dengan model volatilitas konstan, mengestimasi perubahan harga obligasi

dapat dicerna dan ditangkap kebenarannya. Nilai-nilai yang tertuang berupa nilai pendidikan dan ajaran- ajaran moral mengenai kehidupan berupa etika, sopan santun

Hasil pengujian menunjukkan bahwa buckling load tidak banyak dipengaruhi besarnya rasio momen dan gaya geser dan buckling load maksimum hasil pengujian eksperimental lebih

Dengan memberikan potongan harga ongkos kirim atau dapat juga free ongkir untuk pembelian diatas 3pcs atau kepada konsumen yang sudah lebih dari 5 kali membeli produk

Hal ini menjadikan pengaruh terhadap penurunan lamanya sumber panas yang beroperasi (McPherson, 1993), terbukti dari hasil analisis yang dilakukan secara pendekatan numerik

Mengingat begitu banyak permasalahan yang terjadi pada pasien dengan kondisi osteoartrisis lutut juga metode penanganan fisoterapi yang cukup beragam dan dengan pertimbangan

Tujuan Tugas analisis kelayakan ini adalah menganalisis dan mengetahui apakah pabrik pupuk organik granul yang akan didirikan Di Yogyakarta layak didirikan dari aspek pasar,