• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

CCM 110, MATEMATIKA DISKRIT Pertemuan 6-7 , Teori Graph Drs. Holder Simorangkir, M.Kom Program Studi Teknik Informatika

(2)

KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN

(3)

PENDAHULUAN

Dalam kehidupan sehari-hari , banyak persoalan yang dapat

disimpulkan sebagai persoalan yang berhubungan dengan

himpunan dan relasi binary , di mana logika dari persoalan

tersebut sering kali dapat digambarkan dengan sebuah graph.

Contoh :

Seorang programmer ingin membuat software sistem jaringan

transportasi sedemikian rupa sehingga apabila sebuah

(4)

Gambarnya :

A

B C

(5)

Tree Structure ( Pohon Keputusan )

A = Root.

B dan C = Node.

D , E , F dan G

adalah Leaves.

Garis adalah penghubung

Soal :

Dari gambar di slide 4 , bila Node adalah kota dan Garis jalan

yang menghubungkan satu kota ke kota lainnya dan diberikan

besaran jarak, maka carilah jarak terpendeknya dari A dan setelah

melalui kota-kota lain dan kembali ke A !!

A

C B

(6)

A. Jenis-jenis Graph

Jenis-jenis graph dilihat dari strukturnya ada 6 jenis, yaitu :

a.Multigraph

Adalah graph yang mempunyai satu atau lebih pasangan rusuk ganda yang menghubungkan 2 buah titiknya.

A B Titik A dan D dihubungkan oleh 2 buah

e3 e4 e5 Garis (rusuk ) e1 dan e2demikian juga

e1 e2 C titik B dan C dihubungkan oleh rusuk

e6 e7 e4 dan e5

(7)

b. Pseudograph

adalah graph yang memiliki satu atau lebih pasangan rusuk ganda

yang menghubungkan 2 buah titiknya (multigraph) dan memiliki satu atau lebih loop pada titiknya.

e8 Graph di atas selain memiliki rusuk

A B ganda juga memiliki dua buah loop

e3 e4 e5 di titik B dan E. Loop adalah rusuk

e1 e2 C yang ujungnya hanya memiliki sebuah

e6 e7 titik.

(8)

c. Trivialgraph

adalah graph yang hanya terdiri dari satu titik.

d. Graph Lengkap ( K

n

)

adalah graph yang

setiap titiknya terhubung

dengan semua titik yang

lain dengan hanya satu

rusuk.

A

B

D E

(9)

e.

Graph Teratur

adalah graph yang setiap

titiknya mempunyai sejumlah

incident rusuk yang sama

f.Bipartitegraph

A

adalah graph yang titik-titiknya

B

dapat dikelompokkan menjadi dua,

C

titik-titik dalam satu kelompok tak

D

terhubung dan titik-titik antar

E

kelompok terhubung lengkap.

A

B

E

(10)

B. Menurut Lintasannya :

a. Traversable Graph

2

6 B 5

adalah graph yang semua 1 9 7

rusuk-rusuknya dapat dilalui 4

masing-masing sekali atau A 8

graph yang dapat digambar 3

tanpa pena diangkat.

Teori EULER :

*. Semua graph terhubung yang mempunyai titik ganjil maksimum dua adalah Traversable Graph

(11)

Catatan :

Titik ganjil adalah titik di mana rusuknya yang Incident (bertemu) dengan titik tersebut berjumlah ganjil.

b.Eulerian Graph

1 2

adalah graph yang semua rusuknya 5 8

dapat dilalui masing-masing sekali 9 6 13 7 12

dan memiliki lintasan tertutup, artinya 14 10 11

titik awal = titik akhir 4 3

Teori Euler :

*. Bila sebuah graph semua titiknya genap maka graph tersebut mempunyai lintasan euler.

(12)

c. Hameltonian Graph

adalah graph yang semua titik-titiknya 2 3 4

dapat dilalui masing-masing sekali dan 1 5

mempunyai lintasan tertutup, 8 7 6

artinya : titik awal = titik akhir.

C.Koneksitas

Hubungan atau lintasan antar titik dalam sebuah graph dapat dibedakan menjadi beberapa jenis , yaitu :

a.Walk

(13)

Contoh : Misalkan titik mewakili kota dan rusuk mewakili jalan, maka dari Jakarta ke Bandung dapat dibuat banyak Walk.

Yaitu : Jakarta – Jagorawi - Bogor. dll

b. Closed Walk

adalah Walk yang titik awal = titik akhir. Contoh : Jakarta – Cikampek – Jakarta dll

c. Trail

(14)

Contohnya : Jakarta – Cikampek - Purwakarta. dll

d. Path

adalah Walk yang semua titiknya berlainan, artinya yang diperhatikan adalah lintasannya.

Contoh :

Jakarta – Cikampek - Purwakarta

e. Cycle

adalah Path yang tertutup, artinya titik awal = titik akhir

Contoh :

Jakarta – Tangerang – Bogor – Jakarta dll

(15)

f. Girth

adalah cycle terpendek dari cycle-cycle yang dimiliki oleh sebuah graph.

Contoh : A B C

D E F G

Graph di atas mempunyai banyak cycle, tetapi ada satu yang terpendek yang disebut “GIRTH= CGFC” ,

panjangnya 3 rusuk yang membentuk cycle.

g. Circumference

adalah cycle terpanjang dari cycle-cycle yang dimiliki oleh sebuah graph.

Contoh : Dari gambar (Girth) di atas, adalah ”Circumference = ABCGFEDA”, dengan panjang = 7 yang memiliki 7 rusuk .

(16)

Berkaitan Dengan Masalah Jarak

Dalam sebuah graph, perlu diketahui yang berkaitan dengan jarak penting , al. untuk menentukan jari-jari, diameter, sentral dan pusat graph. Jarak anatara dua titik adalah Walk yang semua titiknya berlainan dan mempunyai lintasan terpendek.

Contoh :

Dapat dibuat banyak Walk yang semua titiknya berlainan anatar Jakarta –

Bogor , yaitu :

Jakarta – Jagorawi – Bogor Jakarta – Tangerang – Bogor

Dari contoh lintasan-lintasan di atas yang disebut jarak adalah lintasan Jakarta – Jagorawi – Bogor karena terpendek .

(17)

a. Eksentrisitas Suatu Titik {e(u)}

Eksentrisitas suatu titik adalah jarak terpanjang suatu titik terhadap semua titik dalam sebuah graph.

Contoh : A B C Jarak A – B = 1 A – C = 2 A – D = 2 A – E = 1 D E F G H A – F = 2

A – G = 3 A – H = 4

Jadi Eksentrisitas titik A = e(A) = 4

d. Pusat Graph

adalah himpunan titik-titik yang nilai eksentrisitasnya = jari-jarinya.

Contoh :

(18)

b. Jari-jari Graph { r(G)}

adalah eksentrisitas titik yang terkecil dalam sebuah graph. Contoh :

Dari gambar (a) , eksentrisitas titik-titiknya sebagai berikut :

e(A) = 4 ; e(E) = 3

e(B) = 3 ; e(F) = 2

e(C) = 4 ; e(G) = 3

e(D) = 4 ; e(H) = 4

Jadi jari-jari graph = r(F) = 2

c. Diameter Graph { d(H)}

Diameter graph adalah eksentrisitas titik yang terbesar dalam sebuah graph.

Contoh :

(19)

e. Titik Sentral Graph

adalah titik-titik simpul yang nilai eksentrisitasny = NILAI JARI-JARINYA.

Contoh :

Dari contoh di atas titik sentral garph adalah titik F

D. Derajat/Degree Suatu Titik

(20)

Contoh : Maka derajat titik-titiknya = deg (A) = 4

deg (B) = 3 deg (C) = 2 deg (D) = 3 deg (E) = 4 deg (F) = 3 deg (H) = 2 deg ( I) = 3

Jumlah degree = 24

Jumlah rusuk = 12

Jumlah degree = 2 kali jumlah rusuk

(21)

Referensi

Dokumen terkait

Seperti kebakaran lahan yang terjadi di Desa Pakning Asal Kabupaten Bengkalis, dalam 5 tahun terakhir dari hasil survey pada tanggal 28 Januari, lahan perkebunan

Landasan filosofis mengenai ungensinya jaminan sosial adalah berlandaskan kepada hak asasi manusia dan hak konstitusional setiap orang, wujud tanggung jawab

Dengan adanya pembangunan Hotel The Rayja yang dibangun diatas sumber mata air Umbul Gemulo memunculkan gerakan FMPMA, kemunculan gerakan FMPMA disebabkan oleh

Dalam membangun sistim penyediaan Air Limbah, dampak-dampak lingkungan yang harus diperhatikan adalah dampak pada saat pra konstruksi, dampak pada masa konstruksi

a) Membagi kuota dengan merujuk kepada persentasi zakat yang masuk dari kecamatan. b) Menurunkan surat kepada OPZ Kecamatan yang telah di setujui oleh pimpinan. c)

Sedangkan ukuran tanaman paling tinggi, jumlah daun terbanyak, bobot basah dan kering tajuk serta bobot basah rimpang tertinggi diperoleh pada kombinasi perlakuan GM3 yaitu umbi

Selain itu, PLA mempunya peran kuat untuk memberikan jaminan keamanan bagi China dalam kaitannya dengan isu pembajaan laut (piracy) yang marak terjadi di

Hasil analisis ragam gabungan tiga lokasi menunjukkan pengaruh interaksi antara genotipe dengan lokasi nyata untuk semua karakter yang diamati, seperti umur berbunga, umur masak,