ABSTRAK
CV. SUPER PLATES merupakan perusahaan yang bergerak di industri manufaktur baterai aki yang berproduksi secara massal. Salah satu produk yang dihasilkan adalah tipe N120, dimana komponen utamanya adalah plate yang disusun sedemikian rupa dengan jumlah 120 unit.
Dari 8 buah stasiun kerja 6 diantaranya terjadi penumpukan atau delay di beberapa stasiun kerja seperti stasiun Pasting process, Cell assambly, Assambly process, Elektorlisis proses, Charging proscess, dan Press box yang mengakibatkan ketidakseimbangan proses produksi sehingga harus diperbaiki. Dalam upaya menyeimbangkan proses produksi langkah awal yang dilakukan adalah menetapkan waktu standar untuk setiap elemen kerja yang terdapat di setiap stasiun kerja. Waktu standar tersebut akan dijadikan input untuk pengolahan metode Algoritma Genetik sebagai penyeimbang lintasan produksi. Pengukuran waktu standar dilakukan untuk mendapatkan nilai fitnes setelah dilakukan inisalisasi populasi. Inisialisasi populasi dilakukan sebanyak 6 buah sebagai solusi permasalahan yang dihadapai. Selain itu, penulis juga menghitung penyeimbangan lintasan prtoduksi yang digunakan oleh perusahaan sebagai pembandingnya. Efisiensi lintasan total melalui metode Algoritma Genetik sebesar 79,46%, sedangkan lintasan prtoduksi aktual perusahaan adalah sebesar 39,68%.
Jika algoritma genetik ini diterapkan untuk penyusunan lintasan produksi yang baru atau penelitian yang akan datang, perlu di perhatikan parameter genetik yang digunakan untuk mendapatkan hasil yang lebih optimal.