5 BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Definisi Game
Mendefinisikan apakah yang dimaksud dengan game, tidak cukup dengan hanya melihat kamus bahasa. Terdapat banyak makna dalam kata ‘game’. Yang jelas game secara naluri adalah merupakan bagian dari kehidupan manusia. Makna sekilas dari game memberikan pengertian bahwa game merupakan suatu aktifitas yang tidak dilakukan dengan sungguh-sungguh. Untuk mengetahui apa yang sesungguhnya disebut dengan game, maka paling tidak kita dapat memahaminya dari adanya sejumlah pengertian game yang biasa kita alami dalam kehidupan.
Game Komputer berbeda dengan jenis game yang lain karena tidak ada pergerakan secara fisik atau interaksi langsung dengan object kecuali lewat perantaraan komputer. Perangkat lunak yang dibuat harus dapat menangkap reaksi yang cepat dari interaksi yang dihasilkan dengan pemain. Karena itu perangkat lunak untuk permainan komputer harus bersifat real time. Kompleksitas game adalah bergantung dari kemampuan merepresentasikan aturan dan lingkungan game dalam program yang dibuat.
6 Game Komputer adalah sebuah program perangkat lunak dimana satu atau lebih pemain berusaha untuk membuat keputusan lewat kontrol terhadap object dan resource guna memenuhi satu tujuan tertentu
2.2 Konsep Game
Ide atau gagasan pembuatan game dapat datang hampir dari mana saja, bahkan hal-hal yang biasa kita temui dalam kehidupan sehari-hari pun dapat dijadikan gagasan dalam membuat sebuah game. Contoh seperti kegiatan mengantar Koran, dari sinilah ide dibuatnya game paperboy pada console Nintendo yang booming pada tahun 90’an. kebanyakan game juga berasal dari impian atau hasil imajinasi seseorang. Sumber ide atau gagasan selanjutnya dari sebuah game adalah berasal dari media lain seperti dari buku, film, televisi, dan media lainnya. Sumber lainnya adalah dari game atau permainan lain, seperti permainan ular tangga yang biasanya dimainkan menggunakan sebuah dadu, papan permainan, dan pin pemain dapat diwujudkan ke dalam aplikasi game yang berbasis multimedia dan dapat dimainkan di mesin-mesin game dan komputer [ROL03].
7 2.3 Jenis Permainan
Adapun jenis permainan antara lain adalah [ROL03]:
1.Action games
Biasanya meliputi tantangan fisik, teka-teki (puzzle), balapan dan bebrapa konflik lainnya. dapat juga meliputi masalah ekonomi sederhana, seperti mengumpulkan benda-benda.
2. Strategy games
Adalah permainan yang melibatkan masalah strategi, taktik dan logika
3.Role Playing Game (RPG)
Kebanyakan jenis game ini melibatkan masalah taktik, logika, dan eksplorasi penjelajahan, dan juga kadang meliputi teka-teki dan masalah ekonomi karena pada game ini biasanya melibatkan pengumpulan barang-barang rampasan dan menjual untuk mendapatkan senjata yang lebih baik.
4. Real World Simulation
Meliputi permainan olahraga dan simulasi kendaaan termasuk kendaraan militer. game ini kebanyakan melibatkan masalah fisik dan taktik, tetapi tidak masalah eksplorasi, ekonomi dan konseptual
8 5.Construction and Management
Seperti game roller coaster tycoon, pada dasarnya adalah masalah ekonomi dan konseptual. Game ini jarang melibaatkan konflik dan eksplorasi, dan hampir tak pernah meliputi tantangan fisik.
6, Adventure games
Mengutamakan masalah eksplorasi dan pemecahan teka-teki, namun terkadang meliputi masalah konseptual dan tantangan fisik namun sangat jarang.
7.Puzzle games
Ditujukan untuk memecahkan masalah tertentu, hampir semua tantangan diri menyangkut masalah logika yang biasanya dibatasi oleh waktu.
Selain jenis permainan yang disebutkan diatas ada juga game yang merupakan gabungan dari bebrapa jenis permainan.
2.4 Manfaat Game
Manfaat materialnya kita bisa belajar bahasa Inggris, melatih kemampuan motorik, dan kemampuan berpikir. Manfaat spiritualnya adalah berlatih untuk menghadapi masalah dalam hidup kita, lengkap dengan kepekaan, logika, dan penyelesaiannya. Jika kita belum pernah menghadapai masalah pelik atau complicated, bisa menyiapkan diri dengan bermain game untuk berlatih. karena setelah kita berhasil menyelesaikan sebuah game petualangan, yang sarat dengan puzzle, kejutan, dan ketegangan, learning point yang kita dapatkan (kepekaan, logika, dan penyelesaianny), bisa kita terapkan dalam kehidupan nyata kita, ketika
9 kita menghadapi suatu masalah atau keadaan yang tidak menguntungkan. Siap atau tidak, hal itu akan datang pada kita, setelah ini, besok, lusa, dan kapanpun.
Game juga dapat bermanfaat bagi orang-orang yg bekerja di bidang IT
Berikut ini adalah beberapa game yg memberikan efek positif bagi pemainnya yg bekerja di bidang IT [ICH05].
1. Dengan bermain game perang perangan misalnya Call of Duty (CoD), seorang pemain dapat berlatih strategi untuk dirinya. Hal ini berdampak pada pekerjaan ketika menyelesaikan sebuah masalah yang pelik, bahkan bisa membuat penemuan baru. GameCall of Duty (CoD) sangat baik untuk admin network.
2. Game WoW (World of Warcraft) juga memberikan dampak yang baik. Game yang paling banyak dimainkan gamers di seluruh dunia bagus untuk melatih rekan kerja dalam satu tim.
3. Game Fallout menampilkan gambar yang sangat bagus. Ideal untuk melatih seseorang dalam bidang seni mendesain. Game ini cocok bagi pengembang perangkat lunak(software developer).
4. Diablo, game ini mengandalkan kecepatan keyboard, dan baik untuk admin database.
5. Game Civilization IV Beyond the Sword. Apabila seorang bermain game ini satu kali setiap minggunya, dapat memperbaiki cara seseorang berpikir untuk memimpin. Bagus juga untuk dimainkan seorang arsitek dalam memecahkan masalah, karena di dalam game bercerita untuk membangun sebuah kota.
10 6. Game StarCraft juga memberikan dampak positif, karena membuat gamer harus berpikir cepat dan serius, serta membuatnya lebih handal dalam mengatur tim dalam misi yang singkat. Game ini sangat baik bagi mereka yang bekerja di bidang technicalsupport.
2.5 Sejarah Game
Sejarah teknologi game komputer secara langsung berhubungan dengan perkembangan komputer itu sendiri. Komputer dengan kecepatan processor tinggi, grafis yang lebih mendekati realita, dan media penyimpanan yang lebih besar sebenarnya dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan dalam bermain games.
Tahun 1952, di Universitas Cambridge, A.S Douglas menulis sebuah tesis untuk gelar sebuah PhD-nya mengenai interaksi antara komputer dan manusia. Dalam tesisnya itu ia menciptakan game komputer dari sebuah permainan tradisional bernama Tic-Tac-Toe. Game ini diprogram dengan memakai komputer EDVAC vacuum tube yang memiliki layer berupa cathode ray tube (CRT).
Kemudian di tahun 1958. William Haginbotham menciptakan video game pertamanya. Berbeda dengan douglas, video game pertamanya yang berjudul tennis for two diciptakan dan dimainkan di oscilloscope.
11 Tapi game komputer pertama yang benar-benar diciptakan menggunakan komputer adalah Spacewar. Saat itu di tahun 60-an, komputer adalah barang sangat mewah. Dan biasanya komputer dipakai untuk kepentingan riset dalam dunia militer. Tapi seseorang bernama Steve Russel memiliki ketertarikan akan hal lain. Dia dan teman-temannya sangat nge-fan dengan kisah fiksi ilmiah berjudul Skylark karangan Edward E Smith. Dari situ mereka membuat sebuah game bernama Spacewar. Kebetulan juga, Steve Russel bekerja menggunakan sebuah komputer mainframe bernama MIT PDP-1 yang biasa dipakai untuk perhitungan statistik. Dengan komputer itulah dia membuat Spacewar di tahun 1961.
Game generasi kedua
Di tahun 1971, Nolan Bushnell bersama dengan Ted Dabney menciptakan game ber-genre arcade yang pertama. Dinamai Komputer Space,game itu didasari oleh Spacewar. Tahun 1972, Nolan dan Ted memulai Atari komputer. Kemudian dia mengembangkan game berjudul Pong yaitu game pertama yang tersedia untuk publik. Karena game-game sebelumnya hanya ada di dalam komputer mainframe untuk kesenangan sendiri saja. Asal usul Pong dimulai saat Nolan ingin membuat game sederhana dan mudah dimengerti. Dengan memory dan micro processor kelas rendah, kemampuan proses yang terbatas dan grafis yang sederhana, akhirnya dia membuat versi elektronik dari permainan ping pong yang kemudian jadi pong.
12 Sedikit selingan, Pong kemudian berevolusi menjadi sebuah game bernama Breakout. Game itu diciptakan oleh Steve Jobs untuk Atari. Dari situ, Steve Jobs dan temannya Steve Wozniak mulai berpikir untuk menciptakan sebuah PC. Kemudian mereka meminjam semua peralatan yang dipakai dalam proyek Breakout dan membuat sebuah prototype bernama Apple I. dan itu adalah cikal bakal dari komputer Apple Macintosh yang ada sekarang.
Pada tahun 1980, Atari mengeluarkan game berjudul Asteroid dan Lunar Lander. Kedua game tersebut adalah game pertama yang didaftarkan pada kantor hak cipta untuk mendapatkan paten. Asteroid merupakan game yang penuh inovasi baru dalam grafisnya. Daripada menggunakan metode raster, game ini merupakan grafis vector line seperti yang ada pada osciloscope.
Pengenalan Atari Video komputer System (Atari 2600) dengan CPU biasa dan slot untuk kasetnya, menjadi suatu era baru dalam dunia game. Di tahun 1980 itu juga menunjukkan penjualan yang meningkat dari PC yang biasa dipakai untuk game. Dan kini komputer bersaing dengan mesin konsol seperti PS atau Xbox. Dan komputer tidak hanya sebagai mesin untuk kepentingan bisnis semata, tapi juga untuk hiburan seperti game [ICH05].
13 2.6 Elemen Game
Didalam game terdapat elemen-elemen yang akan membentuk sebuah game yaitu [ROL03]:
1. Rules. Sebuah game mengambil tempat atau setting didunia buatan yang diatur oleh aturan(rules). Rules inilah yang menentukan aksi dan gerakan pemain dalam game. Pada game komputer kebanyakan rules tersembunyi, karena pemain berinteraksi dengan game hanya melalui suatu alat masukan atau yang disebut input device.
2. Victory condition dan lose condition. Karena adanya kondisi kemenangan maka game juga memiliki kondisi kekalahan. Kondisi kekalahan ini bersifat implisit yaitu ketika pemain tidak mendapatkan kondisi yang menang maka dinyatakan kalah. sedangkan kondisi eksplisit missal tokoh mati karena kehabisan nyawa.
3. setting. Sebuah game mengambil tempat pada suatu dunia atau setting tertentu.
Contohnya pada sebuah lapangan atau batasan tertentu.
4. Interaction model. Cara pemain berinteraksi dengan game dan melakukan aksi untuk menghadapi tantangan dari game tersebut. Model interaksi yang biasa dipakai pada game komputer ada 2 jenis. yang pertama, jika pemain mengendalikan tokoh tunggal yang mempresentasikan dirinya dalam game dan tokoh tersebut disebut sebagai avatarnya, sedangkan yang kedua adalah, jika pemain memiliki kemampuan untuk melihat berbagai bagian dari game world(dunia permainan) dan melakukan aksi pada banyak tempat maka pemain tersebut sebagai omni present. namun hal ini hanya dapat diterapkan pada tokoh
14 atau unit yang menjadi miliknya dengan memberikan perintah kepada mereka satu persatu. Salah satu contoh game yang termasuk jenis game ini adalah catur.
5. Perspective(sudut pandang). Yaitu menjelaskan bagaimana pemain melihat gameworld dari suatu game pada layar. adapun jenis-jenisnya:
First person view: pemain melihat langsung melelui mata avatar. contoh seperti game Half life, Counter strike
Third person view: pemain mengikuti avatarnya dari belakang dan melihat secara 3 dimensi, Contoh seperti game Tomb raider
Side srolling view:pemain melihat dari sisi samping secara 2 dimensi, Contoh seperti game yang ditemui pada video game lama yaitu Mario bros, sonic, dll
Top down view:pemain melihat dari atas, Contoh seperti game Simcity, populous
Isometric view:pemain melihat dari atas dengan sudut berkisar antara 30-50 derajat. biasanya terdapat dalam game strategi. dan sudut pandang ini dapat diputar biasanya tiap 90 derajat. Contoh Age of empire, red alert Changeable view:sudut pandang dapat diganti sesuai keinginan. biasa
ditemui pada game olahraga seperti bola, baseball, dll. contoh pada game Winning eleven, Madden NFL football
6. Role (peran). Tokoh yang dimainkan oleh pemain dalam game. dengan adanya peran maka akan lebih mudah untuk memahami tujuan apa sebenarnya yang ingin dicapai dan aturan apa yang dimainkan.
15 7. Mode. Beberapa game yang memiliki mode nyata. yaitu dimana gameplaynya berubah dari satu mode ke mode lainnya. Contoh game perang yaitu dari briefing lalu pindah ke pemilihan senjata.
8. Strucure. Hubungan antara mode dan aturan menentukan kapan dan mengapa game berubah secara bersama membentuk struktur atau disebut sebagai genre.
9. Realism. Game menggambarkan sebuah dunia bahkan mungkin dunia khayal. Sebuah game yang menerapkan akal sehat dan logika pada aturan permainannya dikatakan genre realistis.
10. Story. Game komputer merupakan perpaduan antara media pasif-naratif seperti televise, film, dan media aktir, non naratif seperti permainan poker dan domino. Bebrapa game komputer, seperti tetris tidaklah mempunyai cerita. Beberapa game memiliki alur cerita yang lancar atau hanya satu satu jalan cerita dan bersifat non intraktif, namun ada juga yang bersifat interaktif dimana cerita akan berbeda atau bercabang tergantung pada pilihan atau tindakan yang diambil pemain.
11. Sehingga cerita akhir (ending) yang didapaat akan berbeda-beda pula, atau biasa disebut dengan multiple ending.
16 2.7 Teori Dalam Pembuatan Game
teori pembuatan game terdiri dari [DWI02].
1. Tentukan tipe permainan
Penentuan ini sebagai dasar. Sebelum mulai harus ditentukan dahulu ide perancangan suatu aplikasi game.
2. Definisikan model permainan beserta tujuan yang hendak dicapai ide yang sudah diperoleh dituangkan dalam bentuk model permainan yang dituliskan dengan jelas sehingga jika hendak menambah cerita, karakter lain atau suatu aksi baru maka bias dilihat atau di cek dari yang sudah dituliskan sehingga game yang dibuat tetap konsisten dan tidak membingungkan.
3. Definisikan secara jelas game worldsnya, elemen-elemen utama yang terdapat dalam suatu program permainan yang terdiri dari:
Game board
Berupa bentuk tampilan permainan yaitu latar belakang, dan lainnya
Intruksi untuk pemain
Intruksi harus jelas sehingga tidak membingungkan dan pemain dapat menentukan strategi dari permainannya.
Informasi untuk pemain
Informasi ini penting ditampilkan dalam program permainan ketika program permainan sedang berjalan, contoh skor, nyawa, waktu, dan lainnya
17 Penghargaan
Penghargaan memegang peranan penting dalam program permainan karena adanya penghargaan (ucapan selamat atau lainnya) setelah bermain maka penghargaan akan merangsang pemain untuk memainkan sebuah permainan.
4. Pastikan bahwa biasa dimainkan
Yang terpenting adalah permainan harus dapat dimainkan, karena tampilan grafik yang baik namun permainan tidak mungkin di selesaikan akan membuat program permainan tidak bias dimainkan dan sia-sia.
5. Rancang program sebaik mungkin
Gunakan teknik pemrograman yang sesuai dan buat agar program mudah untuk dimodifikasi.
6. Uji program
Program yang telah selesai harus diuji pertama oleh perancangnya sendiri(alpha test) untuk menentukan kesalahan logis yang mungkin terjadi, kedua oleh orang lain (beta test) untuk mengetahui kesalahan logis yang tidak terlihat oleh perancangnya sehingga dapat memberikan masukan, saran atau ide dalam perngembangan program yang sedang dibuat.
18 2.8 Macromedia flash
Flash merupakan program grafis multimedia dan animasi yang menggabungkan teks, gambar, suara dan animasi menjadi satu.
Flash dikembangkan dari suatu aplikasi yang bernama SmartSketch. SmartSketch sendiri merupakan aplikasi untuk menggambar yang diluncurkan pada 1994 oleh FutureWave, bukan oleh Macromedia. Aplikasi ini cukup sukses di tengah pasar aplikasi menggambar yang dikuasai oleh Illustrator dan Freehand. Pada musim panas 1995, SmartSketch memperoleh masukan dari penggunanya agar SmartSketch dapat digunakan untuk membuat animasi. FutureWave sangat tertarik untuk membuat suatu aplikasi untuk membuat animasi. Namun FutureWave agak pesimis mengenai pemasarannya, karena pada saat itu animasi hanya didistribusikan dengan VHS atau CD-ROM.
Kemudian World Wide Web mulai mengembangkan sayapnya, dimana grafik dan animasi menjadi vital. FutureWave melihat kesempatan ini untuk memasarkan aplikasi yang mampu menghasilkan animasi dua dimensi. Kemudian SmartSketc dimodifikasi sehingga mampu menghasilkan animasi dengan menggunakan pemrograman Java sebagai player-nya. Namanya juga sedikit dimodifikasi menjadi SmartSketch Animator. Namun, nama SmartSketch Animator dirasakan kurang menjual, sehingga nama tersebut diubah menjadi CelAnimator. Tetapi kemudian, karena kuatir dicap sebagai aplikasi pembuat kartun, CelAnimator diubah menjadi FutureSplash Animator.
Walaupun dengan ide yang cukup revolusioner, FutureSplash sulit populer. Oleh karena itu FutureWave mendekati Adobe. Namun karena demo
19 FutureSplash yang kurang memuaskan dengan lambatnya animasi, Adobe menolak memproduksi FutureSplash. Baru pada November 1996, Macromedia mendekati FutureWave untuk bekerja sama. FutureWave menyetujui tawaran Macromedia. Kemudian FutureSplash Animator diubah namanya menjadi Macromedia Flash 1.0 [CHA04].
Macromedia Flash memiliki beberapa kemampuan antara lain [DWI02]:
1. Animasi dan gambar yang dibuat dengan flash akan tetap bagus pada resolusi layer berapapun
2. Waktu loading yang cepat, baik untuk game dan animasi
3. Mampu menganimasikan grafis, sekalipun dalam ukuran besar,serta cepat dan mampu mengerjakan sejumlah frame dengan urutan
Dalam flash ini kita mengenal istilah ActionScript. ActionScript Adalah perintah atau bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat animasi.
Flash memiliki area kerja yang terdiri atas beberapa komponen,yaitu:
1. Halaman berisi control untuk berbagai fungsi,seperti membuat, membuka, menyimpan file dan sebagainya sesuai dengan halaman yang ditampilkan. 2. Stage adalah area persegi empat yang merupakan tempat membuat objek
animasi atau aplikasi yang akan dijalankan.
3. Toolbox berisi halaman untuk membuat atau menggambar bentuk. 4. Timeline adalah tempat untuk mengontrol objek animasi.
5. Panel berisi control fungsi yang dipakai dalam flash, untuk mengganti dan memodifikasi berbagai property objek animasi dengan cepat.
20 2.9 Pemrograman ActionScript
Bahasa pemrograman yang akan digunakan dalam membangun aplikasi ini menggunakan bahasa pemrograman ActionScript yang terdapat pada Macromedia Flash.
Pemrograman pada Maromedia Flash merupakan pemrograman yang berbasis visual, sehingga dengan fasilitas visual tersebut akan mempermudah dalam membangun aplikasi game yang diinginkan. Pemrograman dengan ActionScript dapat digunakan untuk pembuatan visualisasi di segala bidang terutama aplikasi interaktif berbasis web. ActionScript adalah pemrograman visual berorientasi object, seperti javascript, ActionScript mempunyai syntaks, tata bahasa, dan struktur yang mirip dengan bahasa pemrograman c++.
ActionScript mempunyai beberapa komponen, seperti predefined object dan fungsi. ActionScript mengikuti syntaks, keyword, operator, da variable untuk menyimpan dan mengambil informasi.