• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAAN

1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

Alter Ego Clothing merupakan salah satu perusahaan industri yang bergerak dibidang produksi pakaian-pakaian distro yang memanfaatkan teknologi modern dengan media virtual dalam berpromosi. Berdiri pada bulan Maret tahun 2014 di Jakarta, oleh bapak Wed Anry Gift sebagai Owner atau pemilik dari Alter Ego Clothing, memulai bisnis pakaian-pakaian distro dan sampai saat ini sudah berjalan kurang lebih hampir dua tahun menggeluti dunia industri pakaian. Alter Ego Clothing adalah sebuah perusahaan industri pakaian yang lebih mengusung tematik dalam hal desain-desain kaos distro-nya seperti desain tokoh-tokoh Superhero Marvel, The Avengers (Iron Man, Captain America, Hulk, Thor), Spiderman, DC Universe (Batman, Superman, Joker, venom), Star Wars, dan lain sebagainya yang sering tayang di layar bioskop-bioskop di Indonesia dan kaos-kaos film (movie) hollywood best seller seperti The Avengers, Game of Thrones, Breaking Bad, The Simpsons, Big Hero Six “Baymax”, Dawn of The Planet Apes, minion, dan lain-lain yang dikeluarkan oleh perusahaan-perusahaan pembuat film ternama asal negeri paman sam yaitu Amerika Serikat. Dan menggunakan teknik sablon manual dalam desain-desain di kaos distro-nya untuk menjaga sablonannya dengan kualitas premium. Mulai dari awal proses dalam pembuatan sebuah kaos sampai jadi bentuk kaos distro dan siap untuk dipasarkan. Kesemua itu, merupakan gambaran secara umum dari objek penelitian.

(2)

Alter Ego Clothing sendiri sampai saat ini belum mempunyai outlet resmi atau toko fisik. Akan tetapi, dalam mengenalkan dan menjual produknya awal mula-nya Alter Ego Clothing sering mengikuti event-event yang diadakan oleh beberapa Event Organizer (EO) yang ada di wilayah Jakarta dan berlokasi di tempat-tempat keramaian seperti di daerah senayan dan mall-mall yang ada di wilayah Jakarta agar mudah dikenal oleh publik atau khalayak luas. Juga memanfaatkan media jejaring sosial seperti aplikasi Instagram dalam melakukan promosi online-nya yang dimana lebih efektif dan efisien dalam menjangkau khalayaknya. Dari toko online atau melalui media virtual Alter Ego Clothing, konsumen atau khalayak dapat melihat secara langsung katalog gambar di tiap desain terbaru kaos Alter Ego Clothing dan mengetahui tiap postingan yang berupa informasi seputar produk terbaru-nya dan aktifitas terupdate Alter Ego Clothing apabila sedang ada atau ikut berpartisipasi dalam pameran-pameran yang diselenggarakan oleh beberapa event organizer (EO) yang ada di wilayah Jakarta. Dengan begitu, konsumen dengan mudah dapat mengaksesnya atau mengunjunginya lewat smartphone yang berbasis internet yang semakin canggih dan praktis untuk diakses dimanapun dan kapanpun. Dan ditengah persaingan bisnis pakaian distro yang ada di Jakarta, Alter Ego Clothing sendiri memiliki tempat-tempat tertentu dalam memasarkan produknya secara offline. Seperti mengikuti bazaar-bazaar atau pameran yang sering ada di mall-mall atau tempat keramaian yang ada di Jakarta. Karena desain-desain gambarnya yang tematik, maka target sasaran konsumennya juga segmented. Dan dari pemasaran offline nya itu, Alter Ego Clothing seringkali menyediakan dan atau membagikan kartu

(3)

nama kepada setiap pengunjung maupun konsumen yang mampir maupun membeli produk-produknya. Dari kartu nama tersebut, Alter Ego Clothing memberikan informasi seputar produknya kepada konsumen maupun pengunjung untuk mem-follow (mengikuti) akun instagram Alter Ego Clothing agar jika pengunjung yang tertarik, penasaran, mengetahui info lebih detailnya, ataupun ingin membeli produk kaos dari Alter Ego Clothing sendiri bisa melalui pembelian atau pemesanan online jika pada saat itu tidak sempat atau tidak dalam keadaan membawa uang cash atau debit yang memadai. Yaitu cukup memilih atau memesan produk yang ingin dibeli, melalui akun instagram Alter Ego Clothing lalu melanjutkan proses pembeliannya melalui aplikasi chatting seperti LINE, Whatsapp, atau BBM. Selanjutnya, pembayarannya dilakukan dengan transfer ke rekening Alter Ego Clothing dengan memberikan bukti transfer atau bukti pembayaran melalui ATM dan mengirimkan foto bukti transfer-nya kepada pihak Alter Ego Clothing lalu untuk selanjutnya, pihak Alter Ego Clothing langsung melakukan proses pengiriman barang yang dipesan ke alamat yang telah dikirimkan oleh konsumen (pembeli). Dengan begitu, konsumen yang memiliki mobilitas tinggi dalam rutinitas sehari-harinya tidak perlu repot-repot datang ke pameran atau bazaar-bazaar yang diikuti oleh Alter Ego Clothing jika tidak sempat datang ke lokasi dimana bazaar itu berada. Dan sistem yang seperti inilah yang memudahkan pembeli atau konsumennya. Sehingga melalui aplikasi jejaring sosial seperti instagram bisa lebih memudahkan pelanggan atau konsumen dalam bertransaksi online. Ditengah maraknya perkembangan gadget smartphone ini, menjadi peluang tersendiri bagi pebisnis online khususnya Alter Ego Clothing

(4)

untuk memasarkan produknya di era digital yang memanfaatkan teknologi yang makin pesat perkembangannya, yaitu dengan menggunakan salah satu tools E-marketing yaitu berpromosi dengan memanfaatkan media online melalui aplikasi jejaring sosial yaitu instagram untuk membangun brand awareness.

4.2 Hasil Penelitian

Peneliti mencoba menjelaskan penelitian mengenai implementasi media promosi online melalui aplikasi instagram pada Alter Ego Clothing sebagai brand awareness, dengan berdasarkan pedoman teoritis yang terdapat di bab sebelumnya. Penelitian ini dilakukan dengan pengamatan pada pelaksanaan di lapangan yang dirangkum dari hasil wawancara mendalam dari beberapa narasumber yaitu Bapak Wed Anry Gift sebagai pemilik (Owner) dari Alter Ego Clothing, Dodi Hegel Februano Simanungkalit sebagai Marketing Manager Alter Ego Clothing dan dari salah satu konsumen Alter Ego Clothing yang dipilih oleh penulis sebagai pihak luar yang menjadi pelanggan dari Alter Ego Clothing sendiri agar bisa melengkapi data yang dibutuhkan dalam penelitian ini. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan data kualitatif yang sesuai dengan studi kasus yang diuraikan secara deskriptif.

Berdasarkan hasil wawancara mendalam dengan narasumber yaitu Bapak Wed Anry Gift selaku Owner atau Founder dari Alter Ego Clothing, penulis mendapatkan fakta-fakta sebagai data yang dikemukakan terperinci terkait pengimplementasian media promosi online melalui aplikasi instagram. Salah satu hasil wawancara yang dijelaskan oleh Bapak Wed Anry Gift bahwasanya promosi menurut Alter Ego Clothing sendiri yaitu : “Promosi berkaitan langsung dengan

(5)

sales dan marketing, menjual barang atau jasa dari produsen kepada konsumen melalui berbagai cara karena dari situlah kita (Alter Ego Clothing) bisa memberikan informasi tentang produk yang dijual oleh Alter Ego Clothing, dimana konsumen bisa membeli produk dari Alter Ego Clothing, berapa kisaran harganya, memperkuat brand awareness kepada konsumen atau khalayak luas, dari promosi itu Alter Ego Clothing bisa melakukan berbagai cara, seperti promosi barang, jualan barang atau murni sebagai brand awareness saja.” Jadi, menurut Bapak Wed Anry Gift (Founder Alter Ego) promosi seperti itu. “Promosi melalui media online lebih banyak dipilih oleh berbagai pihak karena trend internet atau dunia maya sekarang lagi tinggi sekali, jadi sebenarnya promosi offline juga bagus, tapi berpromosi dengan media online memang dipilih oleh berbagai kalangan karena berkaitan dengan pertumbuhan dan perkembangan gadget seperti melalui phablet, smartphone, dan lain-lain. Jadi, dengan mengikuti perkembangan trend itu, kami (Alter Ego Clothing) mulai berpromosi melalui media promosi online dan juga melalui media promosi online itu pula, bisa menekan ekspenditure dari perusahaan itu sendiri atau meminimalisir pengeluaran yang harusnya lebih besar dalam berpromosi jika melalui offline atau melalui media konvensional. Karena lebih hemat dari segi sumber daya manusia, waktu dan lain sebagainya.

Menurut Dodi Hegel (Manager Alter Ego Clothing) sendiri juga lebih memilih menggunakan aplikasi instagram jika dibandingkan dengan aplikasi lain seperti facebook atau Twitter? “Karena memang waktu itu sebelumnya sempat ngetrend dengan yang namanya aplikasi jejaring sosial atau sosial media seperti Facebook

(6)

dan aplikasi twitter sebagai media promosi online. Belakangan aplikasi instagram menjadi pilihan orang-orang. Mengapa? Instagram itu mudah dan simple banget, karena yang kita lihat itu langsung gambar, kalau Facebook atau Twitter kita mungkin cuma melihat tulisan belum tentu gambar, karena seperti contoh Facebook atau twitter, itu kita harus mengklik link-nya dulu baru terlihat atau akan muncul gambar. Kalau instagram, kita langsung melihat gambar. Kalau kita tertarik kita follow atau like, kalau tidak tertarik kita lewati atau abaikan. Jadi, disinilah keunggulan instagram sebagai media promosi dan untuk sekedar interaksi juga lumayan praktis dan simple menjadi pilihan media promosi online melalui aplikasi instagram untuk brand Alter Ego Clothing sendiri. Dan menjadi peluang untuk mempromosikan berbagai vendor-vendor untuk beriklan, itulah point lebihnya jika dibandingkan dengan aplikasi seperti Facebook dan Twitter. Karena mayoritas untuk sekarang ini, masyarakat lebih sering menggunakan instagram dibandingkan facebook atau twitter karena tampilannya yang menarik, bagus dan banyak para artis atau public figure yang menggunakan aplikasi instagram untuk hanya sekedar share moment atau kegiatan sehari-hari mereka. Instagram juga menyediakan berbagai pilihan tools untuk mengedit foto yang mau di upload agar terlihat lebih bagus dan layaknya hasil foto dari kamera polaroid. Itu yang membuat sekarang para pebisnis mulai menggunakan akun instagramnya sebagai jual-beli barang online karena mengikuti trend dan banyak peluang untuk mendapatkan konsumen dari berbagai daerah.” Alter Ego Clothing sendiri mulai muncul di bulan Maret 2014, akan tetapi baru mulai menggunakan aplikasi instagram sebagai media promosi online kurang tahu

(7)

persisnya, menurut Manager marketing Alter Ego Clothing yaitu Dodi hegel kira-kira sekitar bulan Mei atau Juni 2014. Pelan-pelan baru gain follower dari instagram. Alter Ego Clothing sendiri juga melakukan promosi-promosi selain di media online itu bisa melalui berbagai cara, karena jika kita (Alter Ego Clothing) tidak melakukan promosi online, pasti fokusnya di offline karena Alter Ego Clothing bergerak di bidang Pop Culture, jadi harus selalu update sama apa trend yang sedang terjadi seperti melakukan promosinya dengan mengadakan event-event di mall-mall yang ada di kawasan Jakarta. Karena keunikan dari Alter Ego dibandingkan Clothing lain yaitu Alter Ego Clothing bukan Street Wear akan tetapi lebih ke Pop Culture seperti desain-desain Super Hero (Iron Man, Captain America, Hulk, Thor) Spiderman, Serial Tv Amerika (Hollywood), The Big Bang Theory, The Simpson, Breaking Bad, The Dark Knight, Batman, Superman, Star Wars, Minion jadi lebih segmented seperti contoh yang sempat baru-baru ini lagi trend yaitu Film Avengers. Itulah yang Alter Ego Clothing kenalkan kepada konsumen, harus selalu up to date. Untuk brand awarenessnya sendiri, Alter Ego Clothing diawali dengan menekankan lebih ke kualitas barang dan yakin dengan desain yang siap akan dijual dan laku kepasaran. Seperti mengusung desain tematik seperti superhero dan serial tv amerika yang rata-rata konsumen banyak yang ngefans dengan aktor atau idolanya tersebut, karena Alter Ego menjual kaos-kaos tersebut yang tematik dan lebih segmented. Dengan begitu secara berangsur-angsur pasti akan dapat customer loyal, ibarat bola salju semakin menggelinding semakin besar. Jadi, sampai sekarang ini customer semakin bertambah. Dan untuk brand awareness juga Alter Ego Clothing melakukannya dengan berbagai cara

(8)

seperti memakai jasa endorser pasangan artis-artis yang sering muncul di televisi Indonesia yang memiliki follower (pengikut) yang banyak di akun Instagram mereka seperti Glenn Alinskie dan Chelsea Olivia, Billy Davidson dan Audi marissa, Pepeng ‘Naif’, Teuku Rassya, dan dari sinilah timbal balik atau impactnya besar sekali atau membludak dari segi promosi online melalui aplikasi instagram kepada customer atau khalayak luas. Walaupun Alter Ego Clothing sendiri sudah berani meng-endorse artis-artis, akan tetapi jangan sampai ketika barang itu sampai ke tangan customer, mereka kecewa. Itu bisa jadi boomerang sendiri untuk Alter Ego Clothing. Jadi, dari pertama Alter Ego Clothing tetep konsisten menekankan untuk menjaga kualitas, menjaga image brand agar tidak rusak image brand nya. Jadi, tetap pada saat tahap quality control (pengecekan barang sebelum dijual atau dipasarkan) harus benar-benar memastikan bahwa barang tersebut tidak cacat sebelum dikirim atau jatuh ke tangan customer agar customer benar-benar puas dan tidak kecewa saat membeli ataupun menerima produk dari Alter Ego Clothing. Kalau untuk dibilang cukup efektifkah Alter Ego Clothing berpromosi online melalui aplikasi instagram, menurut Manager Marketing Alter Ego Clothing yaitu Bapak Dodi Hegel jawabannya lumayan cukup efektif. Kalau diukur score antara 1-10 itu, ada di rate angka 8. Karena dari sini (promosi online melalui aplikasi instagram), kita (Alter Ego Clothing) bisa mendapatkan followers atau customer yang banyak dari daerah Jakarta maupun luar daerah. Karena walaupun brand-nya masih seumur jagung (hampir 2 tahun) Alter Ego Clothing juga harus berpromosi lewat cara offline karena tidak semua orang sampai saat ini, dalam hal ini customer atau khalayak semuanya memakai

(9)

media online dalam melakukan aktifitas transaksi pembelian atau berbelanja yaitu beberapa masih memakai sistem tradisional dengan melalui tatap muka antara penjual dengan pembeli. Jadi, disinilah Alter Ego Clothing merasa pasar masih luas sekali, tidak hanya terbatas promosi online melalui aplikasi instagram, media sosial. Akan tetapi, Alter Ego Clothing harus tetap melalui cara offline dalam berpromosi. Karena dari sanalah Alter Ego Clothing juga bisa membangun brand awareness secara tradisional dengan customer karena bisa berinteraksi langsung melalui tatap muka dengan mereka (customer) dari sanalah Alter Ego Clothing terkadang bisa dapat masukan berupa kritik dan saran yang sangat berharga. Bisa dikatakan lebih ‘merakyat’ istilahnya, karena bisa langsung mendengarkan opini-opini dari customer yang tidak pernah terjadi di media sosial seperti di aplikasi instagram.

Menurut konsumen dari Alter Ego Clothing sendiri, desain-desain kaos Alter Ego Clothing unik dan simple. Sehingga, jarang ditemui desain yang serupa. Dengan mengusung tematik dalam hal desain-desainnya, sehingga mudah sekali dikenal dan diingat dibenak konsumen. Apabila orang ingin mencari kaos-kaos distro yang berkarakter desain-desain superhero maupun serial tv Hollywood Amerika, Alter Ego Clothing jawabannya. Dengan plesetan-plesetan penggabungan antara karakter kartun dengan superhero sehingga menimbulkan kesan yang unik dimata orang yang melihatnya maupun memakai kaosnya. Sehingga mudah sekali terekam dibenak konsumen. Dan juga, Alter Ego Clothing lebih rutin dalam melakukan promosinya, baik online maupun offline. Jadi,

(10)

konsumen baik yang sudah mengetahui tentang brand Alter Ego Clothing maupun yang baru mengetahuinya bisa lebih mengenalinya bahwa Alter Ego Clothing tempatnya menjual kaos-kaos berkarakter dan tematik. Dan juga sering dipakai oleh pasangan artis-artis atau publik figure sehingga followernya banyak makin membuat konsumen yakin dan tidak ragu untuk membeli kaos-kaos Alter Ego Clothing dari segi kualitas maupun dari segi desainnya.

4.3 Pembahasan

Dari hasil penelitian ini, didapatkan bahwa setelah melakukan penelitian terhadap implementasi media promosi online melalui aplikasi instagram pada Alter Ego Clothing sebagai brand awareness, yaitu dengan seiring berkembangnya teknologi canggih seperti gadget dalam genggaman seperti smartphone, munculnya mobilitas masyarakat yang tinggi dan kebutuhan akan sandang seperti pakaian, bahwa implementasi media promosi online melalui aplikasi instagram pada Alter Ego Clothing sebagai brand awareness cukup efektif dalam berpromosi dikarenakan tepat sasaran karena seiring bertumbuh dan berkembangnya dunia digital (online) hampir semua kalangan saat ini memiliki gadget seperti smartphone dengan begitu peluang untuk membangun brand awareness pada Alter Ego Clothing semakin terbuka, dan terbukti sampai saat ini follower (pengikut) akun instagram dari Alter Ego Clothing sendiri semakin banyak karena efek dari kualitas produk yang bagus dan pemakaian endorser pasangan artis-artis, dari segi biaya yang dikeluarkan dalam berpromosi pun cukup hemat dan efisien jika dibandingkan dengan berpromosi secara offline. Dan juga instagram memiliki keunggulan dan

(11)

efektifitas dalam berpromosi karena tampilan aplikasi-nya yang lebih mudah dan lebih simple jika dibandingkan dengan Facebook dan Twitter. Akan tetapi juga, tidak hanya fokus berpromosi di media online saja, karena mengingat masyarakat Indonesia tidak semuanya melakukan aktifitas transaksi belanja melalui media online, melainkan masih menggunakan sistem tradisional seperti melakukan transaksi secara tatap muka antara penjual dan pembeli, dengan begitu bisa membangun brand awareness-nya sendiri dari Alter Ego Clothing secara sistem tradisional dan lebih ‘merakyat’ karena bisa langsung mendengar opini-opini dari customer secara langsung dan terkadang juga beberapa customer memberi kritik dan saran yang bisa membangun untuk kearah yang lebih baik untuk kedepannya. Alter Ego Clothing lebih mengusung tema Pop Culture (budaya yang lagi pop) jadi harus update setiap saat dengan apa yang lagi menjadi trend saat ini yang membedakan dengan clothingan lain yang lebih ke tema street wear atau casual wear, karena lebih segmented desain-desainnya.

Referensi

Dokumen terkait

(dalam Vries, Pieter de.dkk.. Di Indonesia, hingga saat ini sumber energi di sektor kelistrikan masih didominasi oleh batubara, gas dan minyak bumi. Peranan energi

Adalah sebuah fakta bahwa jumlah perempuan di dunia ini lebih banyak dari

(BOS) based on instruction and technical in aspects of application, distribution, and stakeholders engagement in planning, forming, and reporting of BOS in SMA Negeri 37

Kelompok Kerja Jasa Konsultansi Unit Layanan Pengadaan Barang/Jasa Kabupaten Lamandau mengumumkan pemenang seleksi sederhana untuk Pekerjaan Pengawasan Rehabilitasi /

Saudara dianjurkan untuk membawa Berkas Dokumen Asli yang berkenaan dengan data isian sebagaimana yang telah saudara sampaikan pada Dokumen Penawaran Admnistrasi,

Menurut Syed Ahmad Hussein (1996) terdapat beberapa rumusan dan hipotisis utama yang timbul dari kajian-kajian ini yang dijadikan panduan am kepada mereka yang berminat untuk

Setiap blok penyimpanan di gudang ini hanya menampung satu jenis produk dan satu tanggal kadaluarsa, sehingga penempatan barang harus di blok yang kosong dan tidak

Berdasarkan hasil dan analisis yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa fluks sisa pada transformator dipengaruhi oleh lama waktu demagnetisasi transformator yang