3.3 Analisis Kebutuhan Fungsional
Analisa aliran data atau prosedur sangat diperlukan untuk mengetahui proses yang berjalan di suatu perusahaan dan sebagai dasar untuk membuat atau memperbaiki serta mempermudah prosedur yang berjalan di perusahaan agar menjadi lebih baik.
3.3.1 Alur Sistem Yang Sedang Berjalan
Alur sistem yang sedang berjalan dapat dijelaskan secara rinci sebagai berikut:
1. Pihak penyedia barang di pusat menawarkan barang untuk dijual di cabang dengan harga khusus yang dapat diubah sesuai keinginan pihak cabang.
2. Kemudian pihak cabang mengambil barang ke pusat, yang dapat dilakukan dengan datang langsung ke pusat.
3. Pihak pusat menyediakan pendataan data barang yang diambil oleh pihak cabang, untuk dijadikan catatan awal. Dengan demikian, data awal pengambilan barangnya sama, baik di pusat maupun cabang.
4. Pihak cabang melakukan transaksi penjualan dengan konsumen di lokasi cabang berada. Dimana dalam proses transaksi ini menggunakan sistem aplikasi penjualan yang lama, dan dapat diakses secara online melalui sebuah URL yang telah disediakan pihak pusat.
5. Jika stok barang di cabang telah habis, maka pihak cabang akan melakukan pencatatan secara manual, untuk dilaporkan ke pihak pusat
pada waktu tertentu. Proses melaporkan stok barang habis ini tidak dilakukan secara langsung setelah mengetahui stok barang habis, namun menunggu waktu tertentu terlebih dahulu, untuk kemudian disampaikan secara bersamaan dengan laporan penjualan ke pihak pusat.
6. Laporan penjualan dilakukan secara manual dengan format file Excel. 7. Bukti transaksi tidak dapat dicetak pada aplikasi penjualan yang lama. 8. Khusus untuk data barang, pihak cabang dapat merubah harga sesuai
kebutuhan pasar di lokasi pihak cabang berada.
Dari serangkaian alur sistem yang sedang berjalan, menimbulkan masalah yang diataranya sebagai berikut:
1. Saat terjadi gangguan pada server di pusat, maka proses transaksi di cabang akan terhambat. Dengan demikian jika kebetulan sedang ada konsumen yang bertransaksi, maka data transaksi sementara tersimpan langsung di database server di pusat. Sementara pihak cabang tidak dapat me-recovery data tersebut.
2. Waktu tunggu untuk setiap kali bertransaksi berkisar 5-10 detik untuk satu kali scanning kode barcode pada item barang. Hal ini cukup menghambat proses transaksi, dimana seharusnya berjalan dengan cepat dan akurat. 3. Stok yang masih terdata dengan manual oleh pihak cabang,
mengakibatkan ketidakakuratan data laporan ke pihak pusat. Sehingga sering terjadi barang yang sudah habis di pihak cabang malah tidak di order untuk dipesan ke pihak pusat.
4. Pihak cabang diharuskan terkoneksi internet terus menerus dalam melaksanakan transaksi ke server di pusat.
3.3.2 Kebutuhan Fungsional Administrator Server Pusat
Tabel 3.1 Deskripsi Kebutuhan Administrator Pusat
No Deskripsi
1 Input, Edit, Delete schedule syncronize database
2 Input, Edit, Delete dan Cetak data barang/item dan kategorinya 3 Input, Edit, Delete data server cabang seperti IP dan nama komputer 4 Cetak laporan keseluruhan penjualan dari server cabang
5 Cetak laporan data barang
6 Input, Edit, Delete pengguna aplikasi
3.3.3 Kebutuhan Fungsional Administrator Server Cabang
Tabel 3.2 Deskripsi Kebutuhan Administrator Cabang
No Deskripsi
1 Input transaksi barang
2 Cetak laporan penjualan pada server cabang terkait 3 Cetak laporan data barang
3.4. Analisis Kebutuhan Non Fungsional
Analisis kebutuhan Non Fungsional menggambarkan keadaan sistem penerapan aplikasi penjualan yang mencakup analisis user, analisis perangkat lunak (software) dan analisis perangkat keras (hardware) sebagai bahan analisis kekurangan dan kebutuhan yang harus dipenuhi dalam perancangan sistem yang akan ditetapkan.
3.4.1 Analisis User
3.4.1.1 Administrator Server Pusat (Pegawai)
Tabel 3.3 Karakteristik Pengguna Aplikasi (Administrator Pusat)
Pengguna Administrator Server Pusat
(Pegawai)
Tanggung Jawab Mengelola data master
Hak Akses Dapat mengelola data barang, menentukan jadwal synchronize database dan dapat mengelola data informasi server cabang.
Keterampilan Dapat mengoperasikan komputer
Deskripsi Pekerjaan Dapat menggunakan aplikasi ini sesuai dengan hak akses yang diberikan
3.4.1.2 Administrator Server Cabang (Pegawai)
Tabel 3.4 Karakteristik Pengguna Aplikasi (Administrator Cabang)
(Pegawai)
Tanggung Jawab Mengelola data transaksi Hak Akses Dapat mengelola data transaksi.
Keterampilan Dapat mengoperasikan komputer
Deskripsi Pekerjaan Dapat menggunakan aplikasi ini sesuai dengan hak akses yang diberikan
3.4.1.3 Owner
Tabel 3.5 Karakteristik Pengguna Aplikasi (Owner)
Pengguna Owner
Tanggung Jawab Mengelola data laporan Hak Akses Dapat mengelola data laporan.
Keterampilan Dapat mengoperasikan komputer
Deskripsi Pekerjaan Dapat menggunakan aplikasi ini sesuai dengan hak akses yang diberikan
3.4.2 Analisis Perangkat Lunak (Software)
Perangkat lunak (software) yang digunanakan dalam pembuatan aplikasi ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk server pusat menggunakan sistem operasi Ubuntu 9.04 (Jaunty Jackalope)
2. Untuk server cabang menggunakan system operasi Windows XP. 3. Apache web server versi 2.2.14 (Ubuntu)
4. Database menggunakan mySQL versi 5.1.41-3ubuntu12.8 5. PHP script language versi 5.3.2-1ubuntu4.5
6. Browser menggunakan Mozilla Firefox/Internet Explorer.
3.4.3 Analisis Perangkat Keras (Hardware)
Perangkat keras dalam suatu program aplikasi sangatlah mendukung agar menghasilkan kerja suatu informasi yang sesuai dengan yang diharapkan. Perangkat keras yang digunakan adalah:
a. Server pusat
1. Processor: XEON 5260 Quad Core 2. Memori 2 GB (2 DIMMs)
3. Harddisk 250 GB Serial ATA/150 7200 RPM by Seagate
4. DELL Poweredge T610
b. Server cabang
1. Processor: AMD Phenom II X4 965 3.4GHz Black Edition 2. Memori 2 GB (2 DIMMs)
3. Harddisk 100 GB Serial ATA/150 7200 RPM by Seagate 4. Ethernet Card, yaitu Generic Marvell Yukon 88E8056
5. Barcode Scanner, dengan dukungan beberapa macam tipe barcode
3.5 Deskripsi Sistem
Aplikasi penjualan yang akan dibangun ini terdiri dari beberapa proses sebagai berikut:
1. Registrasi Data Barang
Registrasi data barang yang terdiri dari nama, harga, diskon, dan PPN merupakan tahapan awal yang dilakukan di server pusat. Yang bertugas meregistrasikan data barang ini adalah administrator pusat sebagai petugas di server pusat.
2. Pendaftaran Informasi Server Cabang
Pendaftaran informasi server cabang yang terkoneksi ke server pusat merupakan proses input data berupa IP dan nama komputer. Sebagai identifikasi sumber synchronize yang dilakukan oleh Administrator pada server pusat.
3. Pengaturan Jadwal Syncronize Database
Jadwal synchronize database ini berfungsi untuk menentukan waktu pelaksanaan proses synchronize database baik dari server pusat maupun server cabang. Server pusat menentukan jadwal untuk sinkronisasi data barang sedangkan server cabang untuk siknronisasi data penjualan.
4. Transaksi Penjualan
Transaksi penjualan dilakukan di server cabang dengan memindai kode barcode pada barang. Dimana seorang administrator di server cabang dapat mencari maupun melihat data barang untuk keperluan transaksi dengan konsumen.
5. Synchronize Database
Tahapan ini merupakan tahapan utama setelah beberapa tahapan sebelumnya. Dimana synchronize database akan berlangsung jika data hasil generate berupa konten XML telah tersedia baik di server pusat maupun server cabang. Konten XML yang digenerate di server pusat berisi informasi data barang saja, yakni nama, harga, diskon, dan PPN. Sedangkan di server cabang akan mengenerate konten XML yang berisi informasi penjualan dan keterangan stok.
6. Pesan Hasil Synchronize
Merupakan tahapan seorang administrator pusat maupun cabang dalam mengecek catatan tertulis yang digenerate otomatis oleh aplikasi sesaat setelah proses synchronize database selesai dilakukan.
7. Laporan
Laporan merupakan proses dimana administrator pusat maupun cabang mencetak laporan transaksi dan data barang untuk pimpinan terkait.
Pada server pusat, seorang administrator dapat mencetak laporan dari seluruh transaksi yang terjadi per server cabang dan laporan data barang jika diperlukan. Sedangkan administrator server cabang, hanya bisa mencetak laporan pada lokasi cabangnya saja dan laporan data barang.
3.6 Arsitektur Sistem
Arsitektur sistem merupakan gambaran struktur dan hubungan antar komponen sistem secara fisik, sistem terhubung dengan jaringan online yang menghubungkan beberapa server cabang dengan server pusat.
Arsitektur sistem yang akan dibangun dapat dilihat pada gambar 3.1
Gambar 3.1 Arsitektur Sistem Keterangan:
Icon/gambar Deskripsi Server Pusat Server Cabang Database Pusat Database Cabang Modem Owner Administrator Pusat Administrator Cabang Barcode Scanner
3.6.1 Konsep Database Synchronizer Pada Aplikasi Yang Dibangun
Pada aplikasi ini web server dan database server akan diinstal di dua lokasi berbeda yakni pusat dan cabang.
Database di cabang akan difungsikan sebagai database yang hanya menghandle data penjualan dan pendataan stok barang. Sedangkan data barang yang ada di cabang akan diambil dari referensi sumber data barang di pusat.
Database di pusat akan difungsikan sebagai database yang menghandle kebutuhan data teknis di cabang, data barang, dan penjadwalan.
Penjadwalan yang dimaksud adalah proses menentukan kapan server pusat / server cabang melakukan proses sinkronisasi data. Hal ini bertujuan agar data yang akan disinkronkan dapat diproses dengan tidak mengganggu proses transaksi pada server cabang.
Dapat diambil contoh bahwa, jika sinkronisasi data harga dari server pusat ke server cabang berlangsung saat server cabang melakukan transaksi, tentu saja akan ada selisih harga, dan berpengaruh pada total penjualan barang saat sebelum disinkronkan dengan setelah disinkronkan.
Sehingga penjadwalan akan dilakukan saat proses transaksi tidak sedang berlangsung. Penjadwalan tersimpan dalam table jadwal di database yang akan dibaca sebelum sinkronisasi dilakukan dan pembuatan jadwal ini dilakukan oleh administrator masing - masing server.
Penjadwalan ini tidak harus dilakukan oleh masing masing server, namun hanya berfungsi untuk membantu dalam proses automatisasi proses sinkron. Sehingga sikronisasi database ini dapat dilakukan dengan cara manual melalui sistem aplikasi yang sama.
Dengan demikian proses sinkronisasi database ini dapat digambarkan sebagai berikut:
Gambar 3.2 Diagram alir tahapan proses sinkronisasi database
3.7 Perancangan Sistem
Tujuan utama dari perancangan sistem adalah untuk memberikan gambaran secara umum mengenai sistem yang akan dibangun.
Server Pusat Bandung Server Cabang Solo Server Cabang Subang Data Penjualan Data Penjualan WebServer dan Database Server WebServer dan Database Server Harga, PPN, Discount Harga, PPN, Discount WebServer dan Database Server
Synchronize Database dapat dilakukan dengan melalui proses konfigurasi terlebih dahulu. Konfigurasi dapat dibuat sesuai kebutuhan di dalam suatu jaringan komputer. Pertimbangan dalam konfigurasi sistem sebaiknya berdasarkan faktor - faktor yang bersangkutan dengan sistem jaringan yang ada.
Konfigurasi berisikan pendefinisian parameter – parameter informasi jaringan seperti:
1. Host yang digunakan sebagai server 2. Posisi server sebagai server cabang/pusat 3. Koneksi database
4. Koneksi FTP/SSH
5. Lokasi file dan folder yang disediakan sebagai sumber dan target sikronisasi database.
3.7.1 Perancangan Aplikasi Penjualan Barang Dengan Feature Database
Synchronizer
Dalam perancangan struktur aplikasi penjualan barang dengan feature Database Synchronizer ini dibantu dengan komponen - komponen pemodelan sistem dari metode Unified Modeling Language, yang memiliki beberapa tahapan seperti:
1. Use Case Diagram 2. Activity Diagram 3. Sequence Diagram 4. Collboration Diagram
5. Class Diagram 6. Deployment Diagram
3.7.1.1 Use Case Diagram
Diagram Use Case mendeskripsikan interaksi tipikal antara para pengguna sistem dengan sistem itu sendiri, dengan memberi sebuah narasi tentang bagaimana sistem tersebut digunakan. Pada gambar 3.2 diperlihatkan Use Case Diagram dari Aplikasi Penjualan Barang yang dimaksud.
Gambar 3.4 Use Case Diagram di Server Cabang
3.7.1.1.1 Skenario di Server Pusat
Dalam proses syncronize database di server pusat, terdapat skenario seperti yang ditunjukkan pada tabel - tabel berikut ini.
Tabel 3.7 Skenario mengelola data barang
Identifikasi
Nama Use Case Mengelola data barang
Tujuan Menangani proses pemasukan data barang, mengubah data barang, menghapus data barang, mencari data barang, menampilkan data barang, dan mencetak data barang
Deskripsi Proses mengelola data barang Jenis Premier Aktor Administrator Server Pusat
Skenario Utama
Kondisi Awal Form menu utama telah diaktifkan
Aksi Aktor Respon sistem
1. Scan/ketik kode barcode barang
2. Menampilkan kode barcode yang discan/diketik
3. Pilih master kategori barang
4. Menampilkan data informasi kategori barang
5. Klik simpan 6. Menyimpan data barang ke dalam database
Tabel 3.8 Skenario mengelola data server cabang
Identifikasi
Nama Use Case Mengelola data server cabang
Tujuan Menangani proses pemasukan data server cabang, mengubah data server cabang, menghapus data server cabang, dan menampilkan data server cabang
Deskripsi Proses mengelola data server cabang Jenis Premier
Aktor Administrator Server Pusat
Skenario Utama
Kondisi Awal Form menu utama telah diaktifkan
Aksi Aktor Respon sistem
1. Mengetik nama alias server cabang
2. Menampilkan nama alias yang diketik
3. Pilih tipe server cabang
4. Menampilkan data informasi tipe server cabang
5. Klik simpan 6. Menyimpan data server cabang ke dalam database
Tabel 3.9 Skenario mengelola data jadwal synchronize database
Identifikasi
Nama Use Case Mengelola data jadwal synchronize database
Tujuan Menangani proses pemasukan data jadwal
synchronize, mengubah data jadwal synchronize, menghapus data jadwal synchronize, dan menampilkan data jadwal synchronize
Deskripsi Proses mengelola data jadwal synchronize database Jenis Premier
Aktor Administrator Server Pusat
Skenario Utama
Kondisi Awal Form menu utama telah diaktifkan
Aksi Aktor Respon sistem
1. Pilih waktu jadwal synchronize
2. Menampilkan kalender penanggalan
3. Pilih mode penjadwalan
5. Klik simpan 6. Menyimpan data jadwal synchronize database ke dalam database
Tabel 3.10 Skenario mengelola data transaksi
Identifikasi
Nama Use Case Mengelola data transaksi
Tujuan Menangani proses pencarian dan cetak data transaksi Deskripsi Proses mengelola data transaksi
Jenis Premier Aktor Administrator Server Pusat
Skenario Utama
Kondisi Awal Form menu utama telah diaktifkan
Aksi Aktor Respon sistem
1. Pilih periode transaksi
2. Menampilkan kalender penanggalan
3. Klik cetak/cari 4. Menyimpan data transaksi ke dalam list data
Tabel 3.11 Skenario mengelola data pengguna aplikasi
Identifikasi
Nama Use Case Mengelola data pengguna aplikasi
Tujuan Menangani proses pemasukan data pengguna aplikasi, mengubah data pengguna aplikasi, menghapus data pengguna aplikasi dan menampilkan data pengguna aplikasi
Jenis Premier Aktor Administrator Server Pusat
Skenario Utama
Kondisi Awal Form menu utama telah diaktifkan
Aksi Aktor Respon sistem
1. Ketik nama
username pengguna aplikasi
2. Menampilkan username yang diketik
3. Klik simpan 4. Menyimpan data pengguna aplikasi
3.7.1.1.2 Skenario di Server Cabang
Proses syncronize database di server cabang tidak jauh berbeda dengan di server pusat. Pada server cabang tidak diperlukan pengaturan data server cabang. Berikut ini skenario yang ada pada server cabang.
Tabel 3.12 Skenario mengelola data barang
Identifikasi
Nama Use Case Mengelola data barang
Tujuan Menangani proses mengubah data barang, menghapus data barang, mencari data barang, menampilkan data barang, dan mencetak data barang
Deskripsi Proses mengelola data barang Jenis Premier Aktor Administrator Server Cabang
Kondisi Awal Form menu utama telah diaktifkan
Aksi Aktor Respon sistem
1. Mengetik harga tambahan data barang
2. Menampilkan harga tambahan yang discan/diketik
3. Klik simpan 4. Menyimpan data harga tambahan barang ke dalam database
Tabel 3.13 Skenario mengelola data jadwal synchronize database
Identifikasi
Nama Use Case Mengelola data jadwal synchronize database
Tujuan Menangani proses pemasukan data jadwal
synchronize, mengubah data jadwal synchronize, menghapus data jadwal synchronize, dan menampilkan data jadwal synchronize
Deskripsi Proses mengelola data jadwal synchronize database Jenis Premier
Aktor Administrator Server Cabang
Skenario Utama
Kondisi Awal Form menu utama telah diaktifkan
Aksi Aktor Respon sistem
1. Pilih waktu jadwal synchronize
2. Menampilkan kalender penanggalan
3. Pilih mode penjadwalan
4. Menampilkan data informasi mode penjadwalan
5. Klik simpan 6. Menyimpan data jadwal synchronize database ke dalam database
Tabel 3.14 Skenario mengelola data transaksi
Identifikasi
Nama Use Case Mengelola data transaksi
Tujuan Menangani proses pemasukan data transaksi Deskripsi Proses mengelola data transaksi
Jenis Premier Aktor Administrator Server Cabang
Skenario Utama
Kondisi Awal Form penjualan utama dan barcode scanner telah diaktifkan
Aksi Aktor Respon sistem
1. Memindai kode barcode pada barang
2. Mendeteksi kode barcode pada barang untuk divalidasi ke record data barang.
3. Klik simpan 4. Menyimpan data transaksi penjualan ke dalam database
Tabel 3.15 Skenario mengelola data pengguna aplikasi
Identifikasi
Nama Use Case Mengelola data pengguna aplikasi
Tujuan Menangani proses pemasukan data pengguna aplikasi, mengubah data pengguna aplikasi, menghapus data pengguna aplikasi dan menampilkan data pengguna aplikasi
Deskripsi Proses mengelola data pengguna aplikasi Jenis Premier
Skenario Utama
Kondisi Awal Form menu utama telah diaktifkan
Aksi Aktor Respon sistem
5. Ketik nama
username pengguna aplikasi
6. Menampilkan username yang diketik
7. Klik simpan 8. Menyimpan data pengguna aplikasi
3.7.1.2 Activity Diagram
Activity Diagram menggambarkan alur kerja (workflow) dari suatu aktifitas ke aktifitas lainnya dalam sebuah sistemyang sedang dirancang.
3.7.1.2.1 Activity Diagram Untuk Login
3.7.1.2.2 Activity Diagram Untuk Transaksi
Meregistrasikan Data Barang
Input Transaksi
Proses dan Cetak Bukti Transaksi
Gambar 3.6 Activity Diagram Untuk Transaksi
3.7.1.2.3 Activity Diagram Untuk Synchronize Database Penjualan
Pengaturan Jadwal Synchronize Database
Generate Generate Konten XML Penjualan
Proses Syncronize
Terima Laporan Buat Log
Validasi Data Penjualan Ya
Tidak
Gambar 3.7 Activity Diagram Untuk Synchronize Database Penjualan Administrator Server Pusat Administrator Server Cabang
3.7.1.2.4 Activity Diagram Untuk Synchronize Database Data Barang
Pengaturan Jadwal Synchronize Database
Generate Konten XML Data Barang
Validasi Data Barang
Ya Proses
Syncronize
Buat Log Tidak
Terima Laporan
Gambar 3.8 Activity Diagram Untuk Synchronize Database Data Barang Pada gambar 3.7 dan 3.8 diperlihatkan diagram aktifitas synchronize pada masing masing server. Dimana masing masing server terlebih dahulu men-generate konten XML dengan format Tag XML yang telah ditentukan agar dapat dikenali saat proses synchronize berlangsung.
3.7.1.3 Sequence Diagram
Sequence diagram merupakan bentuk diagram interaksi yang paling umum digunakan. Sebuah diagram sekuensial menunjukkan sejumlah objek contoh dan pesan-pesan yang melewati objek-objek ini di dalam use case. Diagram sekuensial biasa digunakan untuk menggambarkan skenario atau rangkaian langkah-langkah yang dilakukan sebagai respons dari sebuah event untuk menghasilkan output tertentu.
3.7.1.3.1 Sequence Diagram Input Data Server Cabang : Administrator Server Pusat : Administrator Server Pusat Form Login
Form Login Form Data Server Cabang
Form Data Server Cabang
Ctrl Data Server Cabang
Ctrl Data Server Cabang DB Data Server Cabang DB Data Server Cabang DB Koneksi DB Koneksi input username dan password saveDataServerCabang() insertDataServerCabang() Tidak Valid
Input Data Server Cabang
setQuery() Data tidak lengkap
Gambar 3.9 Sequence Diagram Input Data Server Cabang
3.7.1.3.2 Sequence Diagram Edit Data Server Cabang
: Administrator Server Pusat : Administrator Server Pusat Form Data Server Cabang Form Data Server Cabang Ctrl Data Server Cabang Ctrl Data Server Cabang DB Data Server Cabang DB Data Server Cabang DB Koneksi DB Koneksi editDataServerCabang() updateDataServerCabang() Edit Data Server Cabang
setQuery() Data tidak lengkap
3.7.1.3.3 Sequence Diagram Delete Data Server Cabang : Administrator Server Pusat : Administrator Server Pusat Ctrl Data Server Cabang Ctrl Data Server Cabang DB Data Server Cabang DB Data Server Cabang DB Koneksi DB Koneksi deleteDataServerCabang() Delete Data Server Cabang
setQuery()
Gambar 3.11 Sequence Diagram Delete Data Server Cabang
3.7.1.3.4 Sequence Diagram Input Data Barang
: Administrator Server Pusat : Administrator
Server Pusat
Form Login
Form Login Form Data Barang Form Data
Barang
Ctrl Data Barang
Ctrl Data Barang DB Data BarangDB Data Barang DB KoneksiDB Koneksi
input username dan password saveDataBarang() insertDataBarang() Tidak Valid
Input Data Barang
setQuery() Data tidak lengkap
3.7.1.3.5 Sequence Diagram Edit Data Barang : Administrator Server Pusat : Administrator Server Pusat Form Data Barang Form Data Barang Ctrl Data Barang
Ctrl Data Barang DB Data BarangDB Data Barang DB KoneksiDB Koneksi
editDataBarang()
updateDataBarang() Edit Data Barang
setQuery() Data tidak lengkap
Gambar 3.13 Sequence Diagram Edit Data Barang
3.7.1.3.6 Sequence Diagram Delete Data Barang
: Administrator Server Pusat : Administrator
Server Pusat
Ctrl Data Barang
Ctrl Data Barang DB Data BarangDB Data Barang DB KoneksiDB Koneksi
deleteDataBarang() Delete Data Barang
setQuery()
3.7.1.3.7 Sequence Diagram Cari Data Barang
: Administrator Server Pusat : Administrator
Server Pusat
Form Cari Data Barang Form Cari Data
Barang
Ctrl Data Barang
Ctrl Data Barang DB Data BarangDB Data Barang DB KoneksiDB Koneksi
cariDataBarang()
viewDataBarang() Cari Data Barang
setQuery() Data tidak ditemukan
Gambar 3.15 Sequence Diagram Cari Data Barang
3.7.1.3.8 Sequence Diagram Cetak Data Barang
: Administrator Server Pusat : Administrator Server Pusat Form Data Barang Form Data Barang Ctrl Data Barang
Ctrl Data Barang DB Data BarangDB Data Barang DB KoneksiDB Koneksi
cetakDataBarang()
viewDataBarang() Cetak Data Barang
setQuery()
3.7.1.3.9 Sequence Diagram Input Data Penjualan : Administrator Server Cabang : Administrator Server Cabang Form Login
Form Login Form Data Penjualan Form Data Penjualan Ctrl Data Penjualan Ctrl Data Penjualan DB Data Penjualan DB Data Penjualan DB Koneksi DB Koneksi input username dan password saveDataPenjualan() insertDataPenjualan() Tidak Valid
Input Data Penjualan
setQuery() Data tidak lengkap
Gambar 3.17 Sequence Diagram Input Data Penjualan
3.7.1.3.10 Sequence Diagram Cetak Data Penjualan
: Administrator Server Cabang : Administrator Server Cabang Form Data Penjualan Form Data Penjualan Ctrl Data Penjualan Ctrl Data Penjualan DB Data Penjualan DB Data Penjualan DB Koneksi DB Koneksi saveDataPenjualan() insertDataPenjualan() Input Data Penjualan
setQuery()
Data tidak valid
3.7.1.3.11 Sequence Diagram Input Jadwal Synchronize Database : Administrator Server Pusat : Administrator Server Pusat Form Login
Form Login Form Data Jadwal Synchronize DB Form Data Jadwal
Synchronize DB Ctrl Data Jadwal Synchronize DB Ctrl Data Jadwal Synchronize DB DB Data Jadwal Synchronize DB DB Data Jadwal Synchronize DB DB Koneksi DB Koneksi input username dan password saveDataScheduleSynchronizeDB() insertDataScheduleSynchronizeDB() Tidak Valid
Input Data Jadwal Synchronize DB
setQuery() Data tidak lengkap
Gambar 3.19 Sequence Diagram Input Jadwal Synchronize Database
3.7.1.3.12 Sequence Diagram Edit Jadwal Synchronize Database
: Administrator Server Pusat : Administrator
Server Pusat
Form Data Jadwal Synchronize DB Form Data Jadwal
Synchronize DB Ctrl Data Jadwal Ctrl Data Jadwal Synchronize DBSynchronize DB DB Data Jadwal DB Data Jadwal Synchronize DBSynchronize DB DB KoneksiDB Koneksi
editDataScheduleSynchronizeDB()
updateDataScheduleSynchronizeDB() Edit Data Jadwal
Synchronize DB
setQuery() Data tidak lengkap
3.7.1.3.13 Sequence Diagram Delete Jadwal Synchronize Database : Administrator Server Pusat : Administrator Server Pusat Ctrl Data Jadwal Synchronize DB Ctrl Data Jadwal Synchronize DB DB Data Jadwal Synchronize DB DB Data Jadwal Synchronize DB DB Koneksi DB Koneksi deleteDataScheduleSynchronizeDB() Delete Data Jadwal
Synchronize DB
setQuery()
Gambar 3.21 Sequence Diagram Delete Jadwal Synchronize Database
3.7.1.4 Diagram Kolaborasi
Setelah melakukan identifikasi kelas, langkah selanjutnya adalah menentukan keterkaitan kelas yang akan digambarkan dengan menggunakan diagram kolaborasi, dalam satu diagram kolaborasi terdapat objek, link dan message.
3.7.1.4.1 Diagram Kolaborasi Administrator Pusat 3.7.1.4.1.1 Data Server Cabang
Input Administrator Server Pusat (f rom Actors) frm_DataServerCabang ctrl_DataServerCabang db_DataServerCabang db_koneksi
saveDataServerDataServerCabang() insertDataServerDataServerCabang() setQuery()
Administrator Server Pusat
(f rom Actors)
frm_DataServerCabang ctrl_DataServerCabang db_DataServerCabang db_Koneksi
editDataServerDataServerCabang() updateDataServerDataServerCabang() setQuery() Edit
Administrator Server Pusat
(f rom Actors)
frm_DataServerCabang ctrl_DataServerCabang db_DataServerCabang db_Koneksi
deleteDataServerDataServerCabang() deleteDataServerDataServerCabang() setQuery() Delete
Gambar 3.22 Diagram Kolaborasi Data Server Cabang
3.7.1.4.1.2 Data Barang
Administrator Server Pusat
(f rom Actors)
frm_DataBarang ctrl_DataBarang db_DataBarang db_Koneksi
Input saveDataBarang() insertDataBarang() setQuery()
Administrator Server Pusat
(f rom Actors)
frm_DataBarang ctrl_DataBarang db_DataBarang db_Koneksi
Administrator Server Pusat
(f rom Actors)
frm_DataBarang ctrl_DataBarang db_DataBarang db_Koneksi
Delete deleteDataBarang() deleteDataBarang() setQuery()
Administrator Server Pusat
(f rom Actors)
frm_DataBarang ctrl_DataBarang db_DataBarang db_Koneksi
Cari cariDataBarang() selectDataBarang() setQuery()
Administrator Server Pusat
(f rom Actors)
frm_DataBarang ctrl_DataBarang db_DataBarang db_Koneksi
Cetak cetakDataBarang() selectDataBarang() setQuery()
Gambar 3.23 Diagram Kolaborasi Data Barang
3.7.1.4.1.3 Data Penjualan
Administrator Server Pusat
(f rom Actors)
frm_DataPenjualan ctrl_DataPenjualan db_DataPenjualan db_Koneksi
Cari cariDataPenjualan() selectDataPenjualan() setQuery()
Administrator Server Pusat
(f rom Actors)
frm_DataPenjualan ctrl_DataPenjualan db_DataPenjualan db_Koneksi
Cetak cetakDataPenjualan() selectDataPenjualan() setQuery()
3.7.1.4.1.4 Data Schedule Synchronize Database
Administrator Server Pusat
(f rom Actors)
frm_ScheduleSynchronizeDB ctrl_ScheduleSynchronizeDB db_ScheduleSynchronizeDB db_Koneksi
Input saveScheduleSynchronizeDB() insertScheduleSynchronizeDB() setQuery()
Administrator Server Pusat (f rom Actors) frm_ScheduleSynchronizeDB ctrl_ScheduleSynchronize DB db_ScheduleSynchronizeD B db_Koneksi
Edit editScheduleSynchronizeDB() updateScheduleSynchronizeDB() setQuery()
Administrator Server Pusat (f rom Actors) frm_ScheduleSynchronizeDB ctrl_ScheduleSynchronize DB db_ScheduleSynchronizeD B db_Koneksi
Delete deleteScheduleSynchronizeDB() deleteScheduleSynchronizeDB() setQuery()
Gambar 3.25 Diagram Kolaborasi Data Schedule Synchronize Database
3.7.1.4.2 Diagram Kolaborasi Administrator Cabang 3.7.1.4.2.1 Data Barang
Administrator Server Cabang
(f rom Actors)
frm_DataBarang ctrl_DataBarang db_DataBarang db_Koneksi
Cari cariDataBarang() selectDataBarang() setQuery()
Administrator Server Cabang
(f rom Actors)
frm_DataBarang ctrl_DataBarang db_DataBarang db_Koneksi
Cetak cetakDataBarang() selectDataBarang() setQuery()
3.7.1.4.2.2 Data Penjualan
ctrl_DataPenjualan db_DataPenjualan db_Koneksi
Administrator Server Cabang
(f rom Actors)
frm_DataPenjualan
Input saveDataPenjualan() insertDataPenjualan() setQuey()
ctrl_DataPenjualan db_DataPenjualan db_Koneksi
Administrator Server Cabang
(f rom Actors)
frm_DataPenjualan
Cetak cetakDataPenjualan() selectDataPenjualan() setQuey()
Gambar 3.27 Diagram Kolaborasi Data Penjualan
3.7.1.5 Diagram Kelas
Diagram kelas yang akan diimplementasikan di dalam aplikasi ini diharapkan dapat menggambarkan penetapan kelas dan objek dalam tubuh sistem yang akan digunakan, yang akan memuat deskripsi operasi sistem dan event dari kelas dan objek yang dirancang sesuai dengan kebutuhan pengguna dalam pengoperasian aplikasi sistem.
Database db_name db_host db_user db_password dbConnect() dbQuery() dbResult() dbClose() Barang id_barang kode_barcode id_kategori nama harga diskon ppn deskripsi setIdBarang() getIdBarang() setKodeBarcode() getKodeBarcode() setIdKategori() getIdKategori() setNama() getNama() setHarga() getHarga() setDiskon() getDiskon() setPPN() getPPN() setDeskripsi() getDeskripsi() ServerCabang id_server_cabang server_alias server_url tipe lokasi deksripsi setIdServerCabang() getIdServerCabang() setServerAlias() getServerAlias() setServerUrl() getServerUrl() setTipe() getTipe() setLokasi() getLokasi() setDeskripsi() getDeskripsi() JadwalSynchronizeDatabase id_jadwal waktu mode setIdJadwal() getIdJadwal() setWaktu() getWaktu() setMode() getMode() Transaksi id_transaksi sumber_transaksi id_pembayaran id_pengguna id_pesan_transaksi bayar kembalian waktu_transaksi setIdTransaksi() getIdTransaksi() setSumberTransaksi() getSumberTransaksi() setIdPembayaran() getIdPembayaran() setIdPengguna() getIdPengguna)() setIdPesanTransaksi() getIdPesanTransaksi() setBayar() getBayar() setKembalian() getKembalian() setWaktuTransaksi() getWaktuTransaksi() MengelolaDataBarang inputData() editData() deleteData() cariData() listData() cetakData() pilih activity() MengelolaDataTransaksi cariData() listData() cetakData() PenggunaAplikasi id_pengguna username password nama email telepon status tipe avatar alamat setIdPengguna() getIdPengguna() setUsername() getUsername() setNama() getNama() setEmail() getEmail() setTelepon() getTelepon() setStatus() getStatus() setTipe() getTipe() setAvatar() getAvatar() setAlamat() getAlamat() MengelolaDataServerCabang listData() inputData() editData() deleteData() MengelolaDataJadwalSynchronizeDatabase listData() inputData() editData() deleteData() MengelolaPenggunaAplikasi listData() inputData() editData() deleteData() Login login() opname() Index main() Template getContent() viewContent()
Database db_name db_host db_user db_password dbConnect() dbQuery() dbResult() dbClose() Barang id_barang kode_barcode id_kategori nama harga diskon ppn deskripsi setIdBarang() getIdBarang() setKodeBarcode() getKodeBarcode() setIdKategori() getIdKategori() setNama() getNama() setHarga() getHarga() setDiskon() getDiskon() setPPN() getPPN() setDeskripsi() getDeskripsi() JadwalSynchronizeDatabase id_jadwal waktu mode setIdJadwal() getIdJadwal() setWaktu() getWaktu() setMode() getMode() Transaksi id_transaksi sumber_transaksi id_pembayaran id_pengguna id_pesan_transaksi bayar kembalian waktu_transaksi setIdTransaksi() getIdTransaksi() setSumberTransaksi() getSumberTransaksi() setIdPembayaran() getIdPembayaran() setIdPengguna() getIdPengguna)() setIdPesanTransaksi() getIdPesanTransaksi() setBayar() getBayar() setKembalian() getKembalian() setWaktuTransaksi() getWaktuTransaksi() MengelolaDataBarang editData() deleteData() cariData() listData() cetakData() MengelolaDataTransaksi cariData() listData() cetakData() inputData() PenggunaAplikasi id_pengguna username password nama email telepon status tipe avatar alamat setIdPengguna() getIdPengguna() setUsernam e() getUsernam e() setNama() getNama() setEmail() getEmail() setTelepon() getTelepon() setStatus() getStatus() setTipe() getTipe() setAvatar() getAvatar() setAlamat() getAlamat() MengelolaDataJadwalSynchronizeDatabase listData() inputData() editData() deleteData() MengelolaPenggunaAplikasi listData() inputData() editData() deleteData() Login login() Index main() Template getContent() viewContent()
3.7.1.5.1 Identifikasi Kelas
a. Identifikasi Kelas di Server Pusat
Tabel 3.16 Identifikasi kelas di server pusat
No Nama Kelas Boundary Control Entity
1. Kelola data server cabang 1.1 Input data server cabang frmInput_DataSe rverCabang ctrl_ DataServerCabang db_ DataServerCabang db_koneksi 1.2 Edit data server cabang frmEdit_DataSer verCabang ctrl_ DataServerCabang db_ DataServerCabang db_koneksi 1.2 Delete data server cabang ctrl_ DataServerCabang db_ DataServerCabang db_koneksi 2. Kelola data barang 2.1 Input data barang frmInput_DataB arang ctrl_ DataBarang db_ DataBarang db_koneksi 2.2 Edit data barang frmEdit_DataBar ang ctrl_ DataBarang db_ DataBarang db_koneksi 2.3 Delete data barang ctrl_ DataBarang db_ DataBarang db_koneksi 2.4 Cari data barang frmCari_DataBa rang ctrl_ DataBarang db_ DataBarang db_koneksi
2.5 Cetak data barang frmCetak_DataB arang ctrl_ DataBarang db_ DataBarang db_koneksi 3. Kelola data penjualan 3.1 Cari data penjualan frmCari_ DataPenjualan ctrl_ DataPenjualan db_ DataPenjualan db_koneksi 3.2 Cetak data penjualan frmCetak_ DataPenjualan ctrl_ DataPenjualan db_ DataPenjualan db_koneksi 4. Kelola jadwal synchronize database 4.1 Input jadwal synchronize database frmInput_ jadwal SynchronizeDB ctrl_ Jadwal SynchronizeDB db_ Jadwal SynchronizeDB db_koneksi 4.2 Edit jadwal synchronize database frmEdit_ jadwal SynchronizeDB ctrl_ Jadwal SynchronizeDB db_ Jadwal SynchronizeDB db_koneksi 4.3 Delete jadwal synchronize database ctrl_ Jadwal SynchronizeDB db_ Jadwal SynchronizeDB db_koneksi
b. Identifikasi Kelas di Server Cabang
Tabel 3.17 Identifikasi kelas di server cabang
No Nama Kelas Boundary Control Entity
barang 1.1 Cari data barang frmCari_DataBa rang ctrl_ DataBarang db_ DataBarang db_koneksi 1.2 Cetak data barang frmCetak_DataB arang ctrl_ DataBarang db_ DataBarang db_koneksi 2. Kelola data penjualan 2.1 Input data penjualan frmInput_ DataPenjualan ctrl_ DataPenjualan db_ DataPenjualan db_koneksi 2.2 Cetak data penjualan frmCetak_ DataPenjualan ctrl_ DataPenjualan db_ DataPenjualan db_koneksi 3.7.1.6 Deployment Diagram
Deployment diagram yang digunakan dalam perancangan aplikasi ini menggambarkan detail bagaimana komponen di-deploy dalam infrastruktur sistem, di mana komponen akan terletak, dan hal-hal lain yang bersifat fisikal.
Server Pusat preemptive Server Cabang Barcode Scanner USB Cable Internet
Gambar 3.30 Deployment Diagram
3.8 Perancangan Basis Data
Adapun pemodelan data yang digunakan pada aplikasi penjualan barang dengan feature database synchronizer ini, dapat dilihat pada gambar sebagai berikut:
3.8.1 Struktur Database
Struktur database yang digunakan dalam aplikasi ini, dapat dilihat pada tabel – tabel berikut ini.
Akses
Tabel 3.18 struktur data akses
Nama Tipe Length Keterangan
id_akses int 11 Primary Key
nama varchar 255 tipe varchar 100
Barang
Tabel 3.19 struktur data barang
Nama Tipe Length Keterangan
id_barang int 11 Primary Key
kode_barcode text
id_kategori int 11 Foreign Key, References kategori_barang (id_kategori) nama varchar 255 harga float diskon float ppn float deskripsi text Barang_terjual
Tabel 3.20 struktur data barang terjual
Nama Tipe Length Keterangan
id int 11 Primary Key
id_transaksi varchar 100 Foreign Key, References transaksi (id_transaksi)
nama_item varchar 255 harga float
diskon float
ppn float
qty int 11
waktu_transaksi datetime
Barcode
Tabel 3.21 struktur data barcode
Nama Tipe Length Keterangan
id_barcode int 11 Primary Key
id_barang int 11 Foreign Key, References barang (id_barang) kode_barcode text output int 11 DPI int 11 thickness int 11 resolution int 11 rotation int 11 text text fontStyle varchar 255 fontSize int 11 A1 text A2 text A3 text Hak_akses
Tabel 3.22 struktur data hak akses
Nama Tipe Length Keterangan
id_akses int 11 Foreign Key, References akses (id_akses) id_pengguna int 11 Foreign Key, References pengguna_aplikasi
(id_pengguna)
Harga_tambahan
Tabel 3.23 struktur data harga tambahan
Nama Tipe Length Keterangan
id_barang int 11 Foreign Key, References barang (id_barang) harga float
Jadwal_sychronize
Tabel 3.24 struktur data jadwal synchronize
Nama Tipe Length Keterangan
id_jadwal int 11 Primary Key
waktu datetime
mode varchar 100
Kategori_barang
Tabel 3.25 struktur data kategori barang
Nama Tipe Length Keterangan
id_kategori int 11 Primary Key nama varchar 255
Nama_bank
Tabel 3.26 struktur data nama bank
Nama Tipe Length Keterangan
id_bank int 11 Primary Key
nama text
Pembayaran
Tabel 3.27 struktur data pembayaran
Nama Tipe Length Keterangan
id_pembayaran int 11 Primary Key
id_tipe_pembayaran int 11 Foreign Key, References
tipe_pembayaran (id_tipe_pembayaran) no_kartu text
expired_kartu date
id_tipe_kartu int 11 Foreign Key, References tipe_kartu (id_tipe_kartu)
id_bank int 11 Foreign Key, References nama_bank (id_bank)
total int 11
waktu_pembayaran datetime
Pengguna_aplikasi
Tabel 3.28 struktur data pengguna aplikasi
Nama Tipe Length Keterangan
id_pengguna int 11 Primary Key
username varchar 255 password varchar 255 nama varchar 255 email varchar 150 telepon varchar 100 status varchar 10 tipe varchar 100 avatar varchar 255 alamat text Pesan_transaksi
Tabel 3.29 struktur data pesan traksaksi
Nama Tipe Length Keterangan
id_pesan_transaksi int 11 Primary Key deskripsi text
status varchar 20 waktu_input datetime
Server_cabang
Tabel 3.30 struktur data server cabang
Nama Tipe Length Keterangan
server_alias varchar 255 server_url varchar 255 tipe varchar 100 lokasi varchar 255 deskripsi text Targetip
Tabel 3.31 struktur data target IP
Nama Tipe Length Keterangan
id_targetip int 11 Primary Key
id_jadwal int 11 Foreign Key, References jadwal_synchronize (id_jadwal)
ip varchar 100
Temporary
Tabel 3.32 struktur data temporary
Nama Tipe Length Keterangan
id_temporary int 11 Primary Key id_barang int 11
qty int 11
waktu_input datetime
Tipe_kartu
Tabel 3.33 struktur data tipe kartu
Nama Tipe Length Keterangan
id_tipe_kartu int 11 Primary Key tipe_kartu varchar 255
Tipe_pembayaran
Tabel 3.34 struktur data tipe pembayaran
id_tipe_pembayaran int 11 Primary Key tipe_pembayaran varchar 255
Transaksi
Tabel 3.35 struktur data transaksi
Nama Tipe Length Keterangan
id_transaksi varchar 100 Primary Key sumber_transaksi varchar 255
id_pembayaran int 11 Foreign Key, References pembayaran (id_pembayaran)
id_pengguna int 11 Foreign Key, References
pengguna_aplikasi (id_pengguna) id_pesan_transaksi int 11 Foreign Key, References pesan_transaksi
(id_pesan_transaksi)
bayar int 11
kembalian int 11
waktu_transaksi datetime
3.9 Perancangan Antarmuka
Berdasarkan skematik perancangan antarmuka aplikasi, kemudian perancangan antarmuka mulai dibuat. Dengan mengacu pada parameter – parameter yang akan disesuaikan dengan kebutuhan aplikasi, dan ini ditujukan untuk mempermudah pengguna dalam memakai aplikasi web based nantinya.
Perancangan antarmuka aplikasi yang dibuat dititik beratkan hanya untuk membantu dalam memperlancar proses synchronize database dan penjualan.
Berikut adalah tampilan – tampilan dari rancangan antarmuka aplikasi, berdasarkan urutan dari skematik perancangan antarmuka aplikasi untuk pemakai: 1. Tampilan utama dari aplikasi untuk frontend. Pada gambar 3.29 diperlihatkan
Gambar 3.32 Rancangan antarmuka pada halaman kasir di server cabang Pada tampilan utama ini terdapat menu-menu, diantaranya:
(1) Cari Data, untuk membantu kasir pada server cabang dalam mencari informasi tentang barang/item.
(2) Administrator, link menuju ke halaman administrator, dimana merupakan hak akses bagi kepala gudang dan operator.
(3) Logout, digunakan jika user telah selesai menggunakan aplikasi
2. Tampilan halaman Administrator, pada tampilan ini terdapat sub sub menu utama backend bagi administrator berupa pengaturan item, laporan penjualan, schedule synchronize database, dan profile user.
Gambar 3.33 Rancangan antarmuka backend Pada tampilan ini terdapat menu-menu , diantaranya:
(1) Master, menu dropdown yang terdiri dari item, kategori item, payment type.
(2) Barcode, digunakan untuk menampilkan data gambar barcode tiap item / barang.
(3) Syncronize Schedule, menu ini tampil baik di aplikasi yang diakses di pusat maupun cabang, berisi konfigurasi penjadwalan kapan synchronize database dilakukan. Baik dari server pusat ke cabang maupun sebaliknya.
(4) Log, digunakan untuk menampilkan informasi catatan akhir dari proses synchronize database
(5) Panel, merupakan drop down menu yang terdiri dari menu user, backup dan restore database, dan konfigurasi system secara umum. (6) Kasir, link menuju halaman kasir.
(7) Logout, digunakan jika user telah selesai menggunakan aplikasi. 3. Tampilan menu server cabang, pada tampilan ini hanya dapat diakses oleh
aplikasi yang terinstall di server pusat, dalam arti user merupakan super administrator.
(1) Server name, nama komputer server cabang yang akan di syncronkan. (2) IP Address, ip address server cabang yang akan di syncronkan.
Gambar 3.34 Rancangan antarmuka backend superadmin yang diakses dari server pusat
4. Tampilan menu synchronize schedule, berguna untuk mengatur penjadwalan kapan waktu proses synchronize database berlangsung.
Gambar 3.35 Rancangan antarmuka synchronize schedule
5. Tampilan Panel User, pada tampilan ini terdapat informasi data user yang menggunakan aplikasi, diantaranya:
a. username. b. password. c. email. d. hak akses.
Gambar 3.36 Rancangan antarmuka backend user aplikasi
6. Tampilan halaman input data barang, pada tampilan ini berfungsi untuk mempermudah administrator pusat dalam proses input data barang:
3.10 Perancangan Konten XML
Seperti yang telah dijelaskan pada landasan teori, bahwa konten XML memiliki peranan penting dalam aplikasi penjualan barang dengan feature Database Synchronizer ini.
Konten XML yang digenerate masing masing server, memiliki format dinamis yang sama dengan urutan sebagai berikut:
1. Versi XML 2. Nama database 3. Nama table
4. Nama field field table dan valuenya. Field ini merupakan bagian dari struktur data table terkait yang dijadikan sebagai sumber data. Sedangkan value merupakan isi dari data yang ada dalam table.
Masing masing urutan tersebut memiliki tag khusus dalam perancangannya, dan setiap tag memiliki kode pembuka dan penutup. Berikut ini adalah penjelasan rinci dari tag yang dimaksud.
1. <?xml version='1.0'?>
Tag pembuka konten XML, yang mengindikasikan versi XML yang digunakan dalam merancang konten didalamnya.
2. <NamaDatabase>
Merupakan tag pembuka nama database yang digunakan.
3. <NamaTable>
Merupakan tag pembuka nama table yang diambil sebagai sumber data
4. <FieldTable>
Merupakan tag pembuka nama field dari table yang sedang diambil.
5. Value
6. </FieldTable>
Merupakan tag penutup nama field dari table yang sedang diambil. Tag penutup ini merupakan indikator batas per field.
7. </NamaTable>
Merupakan tag penutup nama table yang diambil sebagai sumber data. Tag penutup ini merupakan indikator batas per baris data.
8. </NamaDatabase>
Merupakan tag penutup nama database yang digunakan.
Kode baris dibawah ini merupakan contoh konten XML pada data barang yang digenerate oleh aplikasi di server pusat, dengan 1 (satu) baris data dari table. <?xml version='1.0'?> <storeman_pusat> <barang> <id_barang>1</id_barang > <kode_barcode>8999999195663</ kode_barcode > <id_kategori >1</id_kategori>
<nama>Teh Sari Wangi 47.5 gr</ nama > < harga>2000</harga> <diskon>3</ diskon > <ppn>0</ppn> <deskripsi></deskripsi > </barang> </storeman_pusat>
Contoh konten XML pada data barang, dengan lebih dari 1 (satu) baris data dari table. <?xml version='1.0'?> <storeman_pusat> <barang> <id_barang>1</id_barang > <kode_barcode>8999999195663</ kode_barcode > <id_kategori >1</id_kategori>
<nama>Teh Sari Wangi 47.5 gr</ nama > < harga>2000</harga>
<diskon>3</ diskon > <ppn>0</ppn>
<deskripsi></deskripsi > </barang>
<barang>
<id_barang>2</id_barang >
<kode_barcode>4970430100518</ kode_barcode > <id_kategori >8</id_kategori>
<nama>CD Master WebSen System v.1.0</ nama > < harga>200000</harga> <diskon>0</ diskon > <ppn>0</ppn> <deskripsi></deskripsi > </barang> </storeman_pusat>
Sedangkan contoh konten XML data transaksi yang digenerate oleh aplikasi di server cabang adalah sebagai berikut:
<?xml version='1.0'?> <storeman_pusat> <transaksi>
<id_ transaksi>1</id_ transaksi>
<sumber_transaksi>SUBANG1</sumber_transaksi> <id_pembayaran>1</id_pembayaran> <id_pengguna>admin</id_pengguna> <id_pesan_transaksi>1</id_pesan_transaksi> <bayar>50000</bayar> <kembalian>41250</kembalian> <waktu_transaksi >2011-01-05 00:16:38</waktu_transaksi> </transaksi> <transaksi>
<id_ transaksi>2</id_ transaksi>
<sumber_transaksi>SUBANG1</sumber_transaksi> <id_pembayaran>2</id_pembayaran> <id_pengguna>admin</id_pengguna> <id_pesan_transaksi>1</id_pesan_transaksi> <bayar>20000</bayar> <kembalian>10000</kembalian> <waktu_transaksi >2011-01-09 14:16:38</waktu_transaksi> </transaksi> </storeman_pusat>
Contoh konten XML pada data barang yang terjual, dengan lebih dari 1 (satu) baris data dari table.
<?xml version='1.0'?> <storeman_pusat> <barang_terjual> <id >1</id>
<id_transaksi>1</ id_transaksi >
<nama_item>Teh Sari Wangi 47.5 gr </nama_item> <harga>2000</harga> <diskon>0</diskon> <ppn>0</ppn> <qty>1</qty> <waktu_transaksi>2011-01-05 00:16:38</waktu_transaksi> </barang_terjual> <barang_terjual> <id >1</id> <id_transaksi>1</ id_transaksi >
<nama_item>CD Master WebSen System v.1.0</nama_item> <harga>200000</harga> <diskon>0</diskon> <ppn>0</ppn> <qty>1</qty> <waktu_transaksi>2011-01-05 00:16:38</waktu_transaksi> </barang_terjual> </storeman_pusat>
Contoh konten XML pada data pembayaran yang digenerate oleh aplikasi di server cabang, dengan 1 (satu) baris data dari table.
<?xml version='1.0'?> <storeman_pusat> <pembayaran> <id_pembayaran>1</id_pembayaran> <id_tipe_pembayaran>1</id_tipe_pembayaran> <no_kartu></no_kartu> <expired_kartu>0000-00-00</expired_kartu> <id_tipe_kartu>0</id_tipe_kartu> <id_bank>0</id_bank> <total>8750</total> <waktu_pembayaran>2011-01-05 00:16:38</waktu_pembayaran> </pembayaran> </storeman_pusat>