• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT YANG DI SEBABKAN OLEH NYAMUK MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT YANG DI SEBABKAN OLEH NYAMUK MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT

YANG DI SEBABKAN OLEH NYAMUK

MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING

EviDewi SriMulyani1 , Dea Rismayani21,2,3Program Studi Teknik Informatika S1, STMIK

Tasikmalaya1,2,3Jl. RE. Martadinata No.272 A, Telp(0265)310830, Tasikmalaya, Indonesia

e-mail:[email protected], [email protected]2

Abstrak

Sistem pakar dalam mendiagnosa penyakit merupakan hal sangat penting di dunia kesehatan apalagi saat ini biaya yang di keluarkan untuk dokter spesialis pun sangat mahal serta harus rela menunggu antrian ketika banyak pasien . oleh sebab itu posyandu masih menjadi hal yang penting dalam masyarakat dan sebagai tempat untuk masyarakat karena mampu memberikan pelayanan kesehatan yang mendukung upaya pencapaian pelayanan seperti pencegahan dan penanganan penyakit yang di sebabkan oleh nyamuk. Pengolahan data mengenai diagnosa penyakit yang pencatatanya masih di tulis dalam satu buku oleh kader posyandu, sehingga memerlukan waktu yang lama untuk pencarian data dan harus rela menunggu antrian ketika banyak pasien, maka akan memerlukan waktu yang lama dalam mendiagnosa penyakit yang di sebabkan oleh nyamuk. Sistem pakar diagnosa penyakit yang di sebabkan oleh nyamuk ini diharapkan dapat diterapkan dalam posyandu sehingga mudah di pahami serta di pelajari dan digunakan sehingga proses diagnosa akan lebih cepat di bandingkan dengan sebelumnyadan mempercepat dalam diagnosa penyakitserta dapat menghasilkan informasi yang akurat dan berkualitas yang berguna bagi posyandu.

Kata kunci: Sistem Pakar, Forward Chaining, Penyakit Nyamuk, PHP MYSQL.

Abstract

An expert system for diagnosing the disease is very important in the world of health especially when it costs that is issued to a specialist is very expensive and must be willing to wait in line when many patients. therefore posyandu still be important in society and as a place for the community because it is able to provide health care services to support achievement such as the prevention and treatment of disease caused by mosquitoes. Processing data on disease diagnostics recordation still written in the book Posyandu cadres, so it takes a long time to search the data and must be willing to wait in line when a lot of patients, it will take a long time to diagnose the disease caused by mosquitoes.Expert system diagnosis of disease caused by mosquitoes is expected to be applied in the Posyandu to easily understood and learned and used so that the diagnosis process will be faster in comparison with the previous and accelerate the diagnosis of disease and can produce accurate information and quality is useful for posyandu.

Keywords:Expert System, Forward Chaining, Mosquito Diseases, PHP MYSQL. 1. PENDAHULUAN

Keberadaan nyamuk sejak dulu tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Dari interaksi yang disebabkan antara nyamuk dan manusia terkadang memberikan permasalahan tersendiri bagi manusia. Manusia sering terusik dengan nyamuk dan wabah yang disebabkannya itu, tidak jarang nyamuk membawa virus penyakit yang berbahaya dan dapat mengancam keselamatan jiwa. Salah satu wabah yang bisa mengancam nyawa manusia yang disebarkan oleh nyamuk. Sampai sekarang di media masa terutama pada saat musim penghujan sering didengar tentang wabah penyakit yang di sebabkan oleh nyamuk dan masih menjadi permasalahan tersendiri yang masih harus sering diwaspadai. Maka dari itu Posyandu masih

(2)

menjadi sarana penting dalam masyarakat dan sebagai wadah untuk masyarakat karena mampu memberikan pelayanan kesehatan yang mendukung upaya pencapaian pelayanan seperti pencegahan dan penanganan penyakit yang di sebabkan oleh nyamuk oleh Pakar Bidan dan kader posyandu. Namun jika Bidan ada halangan tidak bisa hadir maka acara posyandu di liburkan. Akan tetapi pengetahuan bidan tentang penyakit mungkin terbatas maka dari itu bidan menyarankan jika mengalami penyakit serius bidan menyarankan ibu pergi ke dokter. Disini penulis tidak konsultasi lewat pakar bidan yang ada di posyandu tetapi penulis mencoba mencari tahu lebih jelas tentang penyakit oleh pakar dokter juga yang ada di Klinik Vita Medika1 yang di tangani oleh Dokter Erna Karlina untuk di terapkan di Posyandu Sindangsari Rt 04-Rw11.

Sistem pakar untuk diagnosa penyakit bertujuan untuk membantu mendiagnosa jenis penyakit yang di sebabkan oleh nyamuk saat ini sangatlah rentan dalam lingkungan masyarakat apalagi di musim penghujan saat ini. Maka dari itu, perlu dibuat suatu aplikasi yang berbasiskan pengetahuan medis untuk mendiagnosa penyakit yang digunakan untuk sebagai alat bantu dalam memperoleh informasi mengenaipenyakit. Sistem pakar ini menggunakan metode inferensi forward chaining sebagai proses pelacakan. dan diaplikasikan dengan berbasis web dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP/HTML dan MySQL sebagai databasenya.

“Sistem Pakar Untuk Mendiagnosa Penyakit DBD Dengan Metode Forward Chaining BerbasisWeb. Sistem pakar ini bertujuan untuk memberikan kemudahan dalam diagnosa sementara untuk penyakit beserta gejala yang ada. Penerapan sistem pakar ini akan menggunakan software Macromedia Dreamweaver dengan bahasa pemrograman PHP 5 dan

database MySQL.[1]

“Rancang Bangun Sistem Pakar Pendiagnosa Penyakit Demam Typhoid dan Demam Berdarah Dangue dengan Metode Forward Chaining. Sistem pakar ini dibangun menggunakan metode inferensi forward chaining. Metode inferensi forward chaining ini diimplementasikan dengan menggunakan bahasa pemrograman C#. Sistem pakar yang dirancang dalam skripsi ini merupakan rule-based expert system.”[2]

“Diagnosis Penyakit yang di Sebabkan Oleh Nyamuk dengan Metode Pengobatan Herbal.sistem pakar ini hanya digunakan untuk mendiagnosa penyakit yang disebabkan nyamuk dengan metode pengobatan herbal. Berdasarkan kategori bidang yang sesuai, sistem pakar ini termasuk dalam jenis diagnosis. Perangkat lunak sistem pakar ini dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic 6.0 dan Microsoft Access 2003”.[3]

2. METODE PENELITIAN 2.1. Konsep Dasar Sistem Pakar

Konsep dasar sistem pakar dalam diagnosa penyakit yang di sebabkan oleh nyamuk . Pengguna menyampaikan fakta atau informasi dan menerima saran dari pakar atau jawaban ahlinya. Bagian dalam sistem pakar ini terdiri dari bagian komponen utama, yaitu knowledge-base dan masih inferensi yang menggambarkan kesimpulan. Kesimpulan tersebut merupakan respons dari sistem pakar atas permintaan pengguna.

Alur penelitian sistem pakar diagnosa penyakit yang di sebabkan oleh nyamuk dengan metode forward chaining

USER

Fakta

Keahlian

Knowledge-Base

Mesin Inferensi

Gambar 2.1. Konsep Dasar Sistem Pakar 2.1.1. Bagian-Bagian Sistem Pakar

(3)

1. Basis Pengetahuan (Knowledge Base)

Basis pengetahuan berisi pengetahuan-pengetahuan untuk penyelesaian masalah. Bagian sistem pakar ini disusun atas 2 elemen dasar, yaitu fakta dan aturan. Fakta merupakan informasi tentang suatu objek dalam area permasalahan tertentu sedangkan aturan merupakan informasi tentang cara bagaimana memperoleh fakta baru dari yang telah diketahui.

2. Mesin Inferensi (Inference Engine)

Bagian ini mengandung mekanisme pola pikir dan penalaran yang digunakan

oleh pakar dalam menyelesaikan suatu masalah. Mesin inferensi adalah program komputer yang memberikan metode untuk penalaran tentang informasi yang ada dalam basis komputer yang memberikan metode untuk penalaran tentang informasi yang ada dalam basis pengetahuan dan untuk memformulasikan kesimpulan.

Metode Inferensi yang penulis pakai untuk diagnosa penyakit yang di sebabkan oleh nyamuk di sini adalah Pelacakan Kedepan (Forward Chaining) dimana pencocokan fakta atau pernyataan dimulai dari sebelah kiri (IF dulu). Dengan kata lain, pelacakan dimulai dari sekumpulan fakta terlebih dahulu kemudian menuju pada suatu kesimpulan.

Observasi 1 Observasi 2 Kaidah A Kaidah B Fakta 1 Fakta 2 Fakta 3 Kaidah C Kaidah D Kaidah E Kesimpulan 1 Kesimpulan 2 Kesimpulan 3 Kesimpulan 4

Gambar 2.2. Diagram Pelacakan Kedepan 3. HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1. Analisis Kebutuhan Perancangan

Hal yang di lakukan dalam mendiagnosa suatu penyakit perlu di ketahui terlebih dahulu untuk gejala-gejala yang terlihat langsung maupun yang di rasakan oleh penderita. Maka dari itu dokter akan mengambil suatu kesimpulan tentang suatu penyakit yang sedang di derita. Tetapi ada kalanya di perlukan pemeriksaan lebih lanjut melalui pemeriksaan laboratorium untuk penyakit tertentu.

Berdasarkan penelitian yang di lakukan penulis yang bertempat di Klinik Vita Medika1 Jln. Re Martadinata oleh Dokter Erna Karlina. Untuk laporan skripsi ini terdapat beberapa jenis penyakit yang di sebabkan oleh nyamuk sangat rentan pada manusia saat ini yaitu:

1. Demam Berdarah Dangue 2. Malaria

3. Chikungunya

Tabel 3.1. Tabel Gejala Penyakit Yang di Sebabkan oleh Nyamuk

Kode Gejala Keterangan Gejala

G001 Demam fase akut selama 2-3 hari demam 3,75℃ G002

Kejang dan penurunan kesadaran(pada anak anak biasanya karna demam tinggi)

G003

apakah tubuh banyak mengeluarkan keringat (ketika di hari ketiga panas tidak turun turun sampai hari ketujuh)

G004 Sakit persendian( pada pergelangan kaki, tangan, siku jari, lutut dan pinggul. dapat berwarna kemerahan kaku dan bengkak jika sudah kronis)

G005 Nyeri otot (pada bagian seluruh otot terutama pada otot penyangga berat badan seperti pada otot bagian leher, daerah bahu dan anggota gerak bisa terjadi pembengkakan)

(4)

Kode Gejala Keterangan Gejala

G006 Timbul bercak kemerahan pada kulit di bagian seluruh tubuh (bercak berbentuk makulo-papular “viral rash”sentrifugal. Mengarah ke bagian gerak,telapak tangan,dan telapak kaki muncul pada hari ke 4-5 demam.lokasi kemerahan di daerah muka,badan,tangan dan kaki.

G007 Tubuh terasa menggigil (berlangsung 15 menit-1jam)

G008 Sakit kepala

G009 Mual

G010 Muntah

G011 Tidak napsu makan

G012 Wajah kelihatan pucat

G013 Diare (biasanya pada anak anak)

G014 Frekuensi napas meningkat dan Pembengkakan limpa (kalau udah kronis)

G015 Badan terasa lemah dan lesu (pada hari pertama)

G016 timbul bintik-bintik pendarahan,lebam atau ruam pada, kulit muka, dada, lengan atau kaki (bintik pendarahan di sini mirip dengan bekas gigitan nyamuk untuk membedakan coba pada kulit di regangkan. bila bintikanya hilang berarti bukan tanda penyakit demam berdarah dangue” gejala ini muncul di hari kedua atau ke tiga)

G017 nyeri uluh hati(pada hari kedua atau ke tiga)

G018 Kadang-kadang mimisan dan berak berdarah (sebagian gejala dbd ada yang mengalami mimisan dan berak berdarah ada yang tidak”gejala ini muncul di hari kedua atau ketiga)

G019 panas turun secara tiba tiba(jika antara hari ketiga sampai ke tujuh panas turun tiba tiba kemungkinan selanjutnya penderita akan sembuh kalau tidak penderita akan menglami keadaan memburuk)

G020

Selalu kelihatan gelisah(ketika di hari ketiga panas tidak turun turun sampai hari ke tujuh)

G021 Panas Panas >38°C mendadak terus menerus (pada hari pertama)

G022 Ujung tangan dan kaki terasa dingin ketika di hari ketiga panas tidak turun turun sampai hari ke tujuh)

G023 apakah denyut nadi lemah atau tak teraba(ketika di hari ketiga panas tidak turun turun sampai hari ketujuh)

G024 kesadaran menurun(ketika di hari ketiga panas tidak turun turun sampai hari ketujuh)

3.1.1. Jenis Penyakit Yang di Sebabkan oleh Nyamuk

Tabel 3.2. Jenis Penyakit Yang di Sebabkan oleh Nyamuk

Kode Penyakit Nama Penyakit

P001 Chikungunya

P002 Malaria

P003 DBD

3.2. Analisis Tabel Keputusan

Tabel keputusan yang di gunakan sebagai acuan dalam membuat pohon keputusan dari kaidah yang digunakan

(5)

Tabel 3.3. Keputusan Gejala Penyakit Kode Gejala P001 P002 P003 G001 x X G002 x X G003 X X G004 x G005 x G006 x G007 X G008 X G009 X G010 X G011 X G012 X G013 X G014 X G015 X G016 X G017 X G018 X G019 X G020 X G021 X G022 X G023 X G024 x 3.1.2. Pohon Keputusan

Meskipun kaidah dapat secara langsung dihasilkan dari tabel keputusan tetapi untuk menghasilkan kaidah yang efisien terdapat suatu langkah yang harus ditempuh yaitu membuat pohon keputusan. Dari pohon keputusan dapat diketahui atribut atau kondisi yang dapat direduksi sehingga menghasilkan kaidah yang efisien dan optimal.

(6)

3.1.3. Implementasi Sistem

3.1.3.1. Desain Form Pendaftaran Data Pengguna

Desain form pendaftaran pengguna merupakan halaman untuk melakukan pendaftaran supaya bisa melakukan konsultasi baik user atau admin.

Gambar 3.2 Desain Form Pendaftaran Anggota 3.1.3.2. Desain Form Login

Rancangan form login berfungsi untuk masuk ke form berikutnya, yaitu dengan memasukan username dan password yang telah didaftarkan pengguna di server yaitu admin dan user

Gambar 3.3 Desain Form Login Pengguna 3.1.3.3. Halaman Menu Utama

Tampilan Halaman Menu Utama Sistem Pakar Yang Mendiagnosa Penyakit Nyamuk

Gambar 3.4Menu Utama 3.1.3.4. Desain Form Gejala

Form ini adalah untuk menginputkan data data gejala baru. tombol Simpan untuk menyimpan data.

(7)

Gambar 3.5 Desain Form Gejala 3.1.3.5. Desain Form Input Penyakit

Form ini adalah untuk menginputkan data data penyakit baru.

Gambar 3.6 Desain Form Input Penyakit 3.1.3.6. Desain Form Diagnosa

Form ini berisi halaman yang menampilkan daftar pertanyaan gejala kepada user supaya sistem bisa menyimpulkan hasil diagnosa berdasarkan jawaban atas pertanyaan yang diajukan

(8)

3.1.4. Perancangan Output 3.1.4.1. Laporan Data Gejala

Gambar 3.8. Data Gejala 3.1.4.2. Laporan Data Penyakit

Gambar 3.9. Data Penyakit 3.1.4.3. Laporan Data Hasil

(9)

4. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil dari penelitian ini dapat di ambil dari beberapa kesimpulan adalah sebagai berikut.

1. Aplikasi sistem pakar ini menggunakan metode forward chaining sebagai proses pelacakan. Dengan adanya aplikasi sistem pakar ini dapat memberikan informasi beserta pencegahaan dan penanganan dalam diagnosa penyakit yang di sebabkan oleh nyamuk.

2. Aplikasi sistem pakar ini mudah di pahami serta di pelajari dan digunakan sehingga proses diagnosa akan lebih cepat di bandingkan dengan sebelumnya.

5. SARAN

1. Aplikasi sistem pakar yang telah di bangun ini agar dapat di kembangkan lebih lanjut lagi dengan memakai metode sistem pakar yang lain conto menggunakan inferensi certainy factor atau Back Chaining.

2. Aplikasi sistem pakar diagnosa penyakit ini dapat di sosialisasikan sebagai penyuluhan buat masyarakat terutama untuk acara posyandu atau pos layanan terpadu agar lebih maju dalam memberantas yang namanya penyakit.

DAFTAR PUSTAKA

[1] Irman Hariman, M.T. AndriNoviar,. Sistem Pakar Untuk Mendiagnosa Penyakit DBD, JurusanTeknik Informatika Stmik LPKIA.

[2] Benny Wijaya, Maria Irmina Prasetiyowati,. 2012, Rancang Bangun Sistem Pakar

Pendiagnosa Penyakit Demam Typhoid dan Demam Berdarah Dengue dengan Metode Forward Chaining,Program Studi Teknik Informatika, Universitas Multimedia Nusantara, Tangerang, Indonesia.

[3] Wayan Suardita,. 2011, Diagnosis Penyakit Yang di Sebabkan Oleh Nyamuk Menggunakan

Metode Herbal, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer AMIKOM

Yogyakarta.

[4] Anita Desiani, Muhammad Arhami,. 2006, Konsep Kecerdasan Buatan, PenerbitAndi, Yogyakarta, Edisi 1.

[5] Muhammad Arhami, 2005, Konsep Dasar Sistem Informasi, Penerbit Andi, Yogyakarta, Edisi 1.

Gambar

Gambar  2.2.  Diagram Pelacakan Kedepan  3.  HASIL DAN PEMBAHASAN
Tabel 3.2. Jenis Penyakit Yang di Sebabkan oleh Nyamuk
Tabel 3.3. Keputusan Gejala Penyakit   Kode Gejala  P001  P002  P003  G001  x  X  G002  x  X  G003  X  X  G004  x  G005  x  G006  x  G007  X  G008  X  G009  X  G010  X  G011  X  G012  X  G013  X  G014  X  G015  X  G016  X  G017  X  G018  X  G019  X  G020
Gambar 3.2 Desain Form Pendaftaran Anggota
+3

Referensi

Dokumen terkait

sebagai hasil uji faktor berpengaruh secara simultan maupun secara parsial terhadap nilai perusahaan serta kepemilikan manajerial sebagai variabel moderating mempengaruhi

Hasil kajian mendapati nilai ketabilan agreagat sangat dipengaruhi oleh kandungan bahan organik dalam tanah, penambahan bahan organik dapat meningkatkan proses flokulasi

(3) Karena terbukti ada pengaruh positif yang signifikan antara kompensasi terhadap kepuasan kerja, maka sebaiknya pihak sekolah Theresiasa dapat meningkatkan besarnya

Proses belajar gonrang sidua-dua dilakukan dengan cara lisan yaitu dengan melihat dan mendengarkan, sehingga dapat dikatakan bahwa jumlah orang yang bisa memainkan alat

Izvod: U ovom radu ispitivane su fizi~ke karakteristike (hektolitarska i apsolutna masa, udeo meke i tvrde frakcije endosperma), hemijski sastav (sadr`aj skroba, proteina i ulja)

1. Mengasumsikan kerapatan bahan, jumlah jari-jari, radius-dalam hub, radius-luar hub dan radius-luar rim benda putar. Mengasumsikan radius-dalam rim. Menghitung panjang pendekatan

Pembangunan di sektor Pariwisata merupakan pilihan utama dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah dengan membuat kebijakan dalam pemerataan pariwisata khususnya

Untuk mengetahui hasil penilaian poster siswa sebagai produk berpikir kreatifnya, dilakukan dengan cara mencari nilai dari skor hasil peer assessment dan penilaian