Gangguan Asam-Basa
Gangguan Asam-Basa
Gangguan Asam-Basa
Gangguan Asam-Basa
K
K
elompok
elompok 1
1
Anggota Kelompok
Anggota Kelompok
Anggota Kelompok
Anggota Kelompok
•
•
F
F
a
a
dil
dil
la
la
h S
h S
a’
a’
di
di
Ek
Ek
apr
apr
ian
ian
a
a
111
111
21
21
020
020
000
000
01
01
•
•
G
G
a
a
l
l
i
i
h
h
A
A
u
u
d
d
h
h
a
a
R
R
a
a
h
h
m
m
a
a
n
n
1
1
1
1
1
1
2
2
1
1
0
0
2
2
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
3
•
•
h
h
a
a
r
r
l
l
i
i
s
s
!
!
i
i
a
a
n
n
s"
s"
a
a
h
h
#
#
u$
u$
i
i
s
s
11
11
12
12
1
1
02
02
00
00
00
00
0%
0%
•
•
Angga &aulidan 'ernama 111210200000(
Angga &aulidan 'ernama 111210200000(
• •
&
&
A
A
l
l
a
a
m
m
s
s
"
"
a
a
h
h
'
'
u
u
t
t
r
r
a
a
1
1
1
1
1
1
2
2
1
1
0
0
2
2
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
2
2
• •R
R
i
i
n
n
a
a
l
l
d
d
i
i
1
1
1
1
1
1
2
2
1
1
0
0
2
2
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
)
)
• •A
A
p
p
r
r
i
i
l
l
i
i
a
a
n
n
a
a
*
*
u
u
r
r
1
1
1
1
1
1
2
2
1
1
0
0
2
2
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
+
+
• •R
R
i
i
s
s
h
h
a
a
*
*
a
a
t
t
a
a
s
s
"
"
a
a
A
A
d
d
r
r
i
i
a
a
n
n
i
i
1
1
1
1
1
1
2
2
1
1
0
0
2
2
0
0
0
0
0
0
0
0
2
2
)
)
• •A
A
n
n
n
n
i
i
s
s
a F
a F
a
a
d
d
i
i
l
l
l
l
a &
a &
a
a
r
r
t
t
h
h
a
a
1
1
1
1
1
1
2
2
1
1
0
0
2
2
0
0
0
0
0
0
0
0
2
2
1
1
• •S
S
i
i
t
t
i ,
i ,
i
i
n
n
d
d
i
i
a
a
r
r
i
i
a
a
n
n
i
i
1
1
1
1
1
1
2
2
1
1
0
0
2
2
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
(
(
•
Konsep dan erminologi
Konsep dan erminologi
Ganguan Asam-Basa &eta$olik
Ganguan Asam-Basa &eta$olik
Ganguan Asam-Basa Respiratori . /ampuran
Ganguan Asam-Basa Respiratori . /ampuran
erapi ksigen
erapi ksigen
ranspor ksigen *ormal . Gagal *apas
ranspor ksigen *ormal . Gagal *apas
Spesimen Analisis
Spesimen Analisis
Kasus Klinis
Kasus Klinis
OUTLINE
OUTLINE
Konsep dan erminolog"
Konsep dan erminolog"
Asam - Basa
Asam - Basa
Konsep
Konsep dan
dan
e
e
rminol
rminolog"
og"
Asam - Basa
K*SE' ASA& BASA
K*SE' ASA& BASA
Kesetim$angan asam-$asa merupakan suatu kondisi "
Kesetim$angan asam-$asa merupakan suatu kondisi "
ang dipengaruhi oleh konsentrasi ion h"drogen
ang dipengaruhi oleh konsentrasi ion h"drogen
4
4
'em$entukan
'em$entukan
ini dapat dari oksidasi asam amino
ini dapat dari oksidasi asam amino pr
pr
otein "ang mengandung sul5ur4 Selain
otein "ang mengandung sul5ur4 Selain
6 ter$entuk 7
6 ter$entuk 7
uga /
uga /2
2 "ang dihasilkan meta$olism tu$uh "ang akan"ang dihasilkan meta$olism tu$uh "ang akan
mem$entuk asam lemah4
mem$entuk asam lemah4
'endaparan merupakan larutan garam
'e
ndaparan merupakan larutan garam lemah "ang da
lemah "ang da
pat $erikatan dengan
pat $erikatan dengan
4 'ada 8airan ekstraselluler ter
4 'ada 8airan ekstraselluler ter
dapat dapar utama "aitu $ikar$onat4
dapat dapar utama "aitu $ikar$onat4
Reaksi antara $ikar$onat dengan
Reaksi antara $ikar$onat dengan
mem$entuk
mem$entuk 2
2//
34
Semua
"ang di dapar se8epatn"a diekskresikan
dari tu$uh melalui gin7al sehingga meregenerasi
$ikar$onat "ang terpakai dalam proses pendapar
an dan mempertahankan konsentrasi dalam plas
ma di dalam $atas normal4
Sekresi
oleh sel-sel tu$ulus untuk memperoleh
kem$ali $ikar$onat dari 5iltrat glomerulus sehing
ga tidak di$uang dari tu$uh4
'enilaian status asam $asa meli$atkan s"stem dap
ar $ikar$onat6 dan dengan reaksi diasosiasi
/
3- 9
2
/
3
2/
3 dapat digantikan dalam persamaan aksi
massa oleh '/
2
:
Konsentrasi
dengan peru$ahan konsentrasi $ik
ar$onat dan '/
2dalam darah $er;ariasi
<ika
$ertam$ah akan mengeluarkan $ikar$onat
atau meningkatkan '/
2dan 7ika
dikeluarkan
maka $ikar$onat $ertam$ah atau ter7adi penurun
an pada '/
2ER&=*#G=
Asidosis dan alkalosis merupakan istilah klinis tenta
ng gangguan keseim$angan asam $asa "aitu >
Asidosis meta$oli8 gangguan menurunn"a konse
ntrasi $ikar$onat
Alkalosis meta$oli8 gangguan naikn"a konsentras
i $iar$onat
Asidosis respiratorik gangguan utama meningkat
n"a '/2
alkalosis respiratorik gangguan menurunn"a '/
2Gangguan Asam-Basa
&eta$olik
Gangguan Asam-Basa
&eta$olik
=*!=KAR GA*GG?A* ASA&-BASA &
EAB#=K
Gangguan asam-$asa meta$olik dapat terlihat da
ri peru$ahan konsentrasi $ikar$onat dalam 8airan
ekstraseluler
Has
i
l
anal
i
s
i
s
gas
dar
ah
Asidosis metabolik • H+ meningkat • Asidosis • HCO3-menurun Alkalosis metabolik • H+ menurun • Alkalosis • HCO3-meningkatAS=!S= &EAB#=K
'ada asidosis meta$olik ter7adi penurunan konsentrasi $ikar$onat dalam
8airan ekstraseluler4 Bila peningkatan keasaman melampaui sistem pen"a
ngga p6 darah akan $enar-$enar men7adi asam @p turun sehingga pe
rna5asan men7adi le$ih dalam dan le$ih 8epat se$agai usaha tu$uh untuk
menurunkan kele$ihan asam dalam darah dengan 8ara menurunkan 7uml
ah kar$on dioksida4
'ada akhirn"a6 gin7al 7uga $erusaha mengkompensasi keadaan terse$ut d
engan 8ara mengeluarkan le$ih $an"ak asam dalam air kemih4 etapi ked
ua mekanisme terse$ut $isa terlampaui 7ika tu$uh terus menerus mengha
silkan terlalu $an"ak asam6 sehingga ter7adi asidosis $erat dan $erakhir d
engan keadaan koma
pen"e$a$n"a adalah >
'eningkatan produksi ion hidrogen
=ngesti ion hidrogen atau o$at-o$atan "ang dimeta$olisme men7adi asam
erganggun"a ekskresi ion hidrogen oleh gin7al
A*=* GA'
Suatu teknik $iokimia "ang mem$antu menilai m
asalah asam-$asa4 Anion gap dapat mem$antu d
alam penge8ekan dengan 8ara memperhatikan h
asil pengukuran elektrolit dalam serum dan meng
hitung selisih antara 2 kation utama @natrium dan
kalium6 dan 7umlah anion utama @klorida dan $ik
ar$onat
'erhitungan dengan anion gap : *a
/l
-
/
3-
'ada orang sehat6 anion gap memiliki nilai antara
Asidosis meta$olik "ang disertai dengan $ertam$ahn"a ani
on gap ter7adi pada kondisi $erikut >
pen"akit gin7al4 ion hidrogen ditahan $ersama dengan an
ion-anion seperti sul5at dan 5os5at
ketoasidosis dia$etikum6 $eru$ahn"a meta$olik asam le
mak6 se$agai aki$at dari kekurangan insulin6 men"e$a$k
an pem$entukan asam asetoasetat dan asam D-hidroksi$
utirat endogen4
Asidosis laktat6 dise$a$kan aki$at anoksi 7aringan4 Asidos
is laktat 7uga dapat dise$a$kan oleh pen"akit hati4 !enga
n adan"a asidosi laktat maka harus dipastikan dengan pe
ngukuran konsentrasi laktat dalam plasma4
Kasus o;erdosis dan kera8unan tertentu6 kasus ini men"e
EFEK KLINIS ASIDOSIS
Respon dari asidosis adalah ter7adin"a hiper;entil
asi aki$at peningkatan
4
"ang tinggi dapat
men"e$a$kan meningkatn"a irita$ilitas neuromus
kular6 resiko aritmia6 dan akan $er$aha"a 7ika ada
komplikasi dengan hiperkalemia4
ALKALOSIS METABOLIK
Alkalosis &eta$olik adalah suatu keadaan dimana darah dalam keadaan $asa ka
ena tinggin"a kadar $ikar$onat4
Alkalosis meta$olik dapat dise$a$kan oleh >
ilangn"a ion hidrogen dalam 8airan lam$ung4 Kondisi ini terlihat ketika steno
sis pilorik "ang men8egah ter7adin"a kehilangan "ang $ersamaan sekresi "ang
mengandung se7umlah $esar $ikar$onat dari duodenum4
=ngesti alkali "ang dapat dia$sor$si seperti natrium $ikar$onat dan han"a ter7a
di 7ika dikonsumsi dalam 7umlah "ang $esar4
Kehilangan natrium dan kalium dalam 7umlah "ang $an"ak sehingga mempen
garuhi gin7al dalam mengendalikan keseim$angan asam $asa darah4
'ada kasus "ang 7arang6 alkalosis meta$olik ter7adi pada seseorang "ang men
konsumsi terlalu $an"ak $asa dari $ahan-$ahan seperti soda $ikar$onat4
'enggunaan diuretik @tiaid6 5urosemid6 asam etakrinat4
Kelen7ar adrenal "ang terlalu akti5 @
sindroma /ushing
atau aki$at penggunaan
EFEK KLINIS ALKALOSIS
E5ek klinis alkalosis dapat ter7adi hipo;entilasi6 $in
gung6 dan koma4 Selain itu 7uga dapat mengalam
i kram otot6 tetanus6 parestesia aki$at e5ek dari p
enurunan konsentrasi kalsium $e$as dalam plasm
a4
K
O
M
PE
N
SA
SI
PE
R
N
A
PA
SA
N
Kompensasi per
napasan ter7adi
dengan sangat 8
epat sehingga p
asien penderita
gangguan asam
-$asa meta$olik
akan selalu ter7a
di peru$ahan pa
da '/
2darah4
Gangguan Asam-Basa
Respiratori . /ampuran
Gangguan Asam-Basa
Respiratori . /ampuran
.ASIDOSIS RESPIRATORIK
Asidosis respiratorik adalah suatu kedaan medis dim
ana penurunan respirasi @h"po;entilation men"e$a$ka
n peningkatan darah kar$ondioksida dan penurunan p
@suatu kondisi "ang umumn"a di se$ut asidosis4 Gan
gguan asam $asa ini di 8irikan dengan penurunan ;ent
ilasi al;eolar dan di mani5estasikan dengan hiperkapnia
@tekanan kar$ondioksida parsial 'a/2 le$ih dari )%
mm g4
ASIDOSIS RESPIRATORIK
penyebab
1. Hambatan pada pusat pernafasan di medula oblongata
Obat-obatan : Kelebihan dosis opiat, sedatif, anestetik (aku
t)
Apnea saat tidur
2. Gangguan otot-otot pernafasan dan dinding dada
Penyakit neuromuskuler : miastenia gravis, sindrom
guillain-Barre, poliomielitis, sklerosis lateral amiotropik
!eformitas rongga dada : kifoskoliosis
Obesitas yang berlebihan : sindrom pi"k#ikian
Ge7ala
sakit kepala dan rasa mengantuk4
mem$uruk6 rasa mengantuk akan $erlan7ut men7adi st
upor @penurunan kesadaran dan koma4 Stupor dan ko
ma dapat ter7adi dalam $e$erapa saat 7ika perna5asan t
erhenti atau 7ika perna5asan sangat terganggu atau se
telah $er7am-7am 7ika perna5asan tidak terlalu tergangg
u4
ALKALIOSIS RESPIRATORI
K
ter7adi $ila ada hiper;entilasi @sesak napas4 iper;entil
asi men"e$a$kan kadar /2 tu$uh turun sehingga ter7
adi kompensasi tu$uh untuk menurunkan p dengan
meretensi oleh gin7al agar a$sorpsi /3- $erkuran
g4 =ngat6 $ila p tinggi $erarti turun4
Biasan"a dise$a$kan oleh tekanan psikis C stres psikis m
isaln"a histeria6 takut "ang $erle$ihan6 sedih "ang $erle
$ihan atau marah4
*apas "ang $erle$ihan men"e$a$kan peru$ahan kimia
i darah "aitu meningkatkan le;el p men7adi alkalis 4 <
ika 8emas $erkurang dan napas kem$ali normal6 maka
hiper;entilasi akan mereda4
gejala:
- 'asien sering menguap
- *apas le$ih 8epat dan dalam
- Kepala terasa ringan
- 'arestesi sekitar mulut serta kesemutan
Penyebab
akut dapat $erupa stimulasi sara5 sentr
al pada tumor sere$ri6 ense5alitis6 dan intoksikasi4
'en"e$a$ kronis dapat $erupa pen"akit paru kron
is4
/A&'?RA*
Gangguan Asam-Basa /ampuran ter7adi apa$ila
dua atau le$ih gangguan asam-$asa-sederhana
@primer terdapat pada saat $ersamaan4
!alam $e$erapa kasus6 p data normal pada ada
n"a gangguan asam-$asa 8ampuran4
Apa$ila pengaruh kedua kondisi asam-$asa terse
$ut terhadap
saling $erlaanan6 salah satu g
angguan kemungkinan men"erupai respon komp
ensasi4
Gangguan pernapasan aaln"a dapat tampak se
&EKA*=S&E K&'E*SAS=
&ekanisme kompensasi atau respon 5isiologi terhadap peru$ah
an konsentrasi
terdiri dari 3 5ase "akni>
Bu55ering kimia "ang segera4 Suatu pen"angga p "ang paling pentin
g dalam darah menggunakan $ikar$onat6 $ikar$onat @suatu kompone
n $asa $erada dalam keseim$angan dengan /
2@suatu komponen a
sam6 7ika le$ih $an"ak asam "ang masuk ke dalam aliran darah6 maka
akan dihasilkan le$ih $an"ak $ikar$onat dan le$ih sedikit /
26 $egitu
pula se$alikn"a
Kompensasi respiratorik4 'usat pernapasan di otak mengatur 7umlah /
2"ang dihem$uskan dengan mengendalikan ke8epatan dan kedala
man pernapasan6 kadar /
2darah meningkat dan darah men7adi le$i
h asam ketika pernapasan menurun $egitu pula se$alikn"a4
Kompensasi "ang le$ih lam$at oleh gin7al4 Kele$ihan asam akan di$ua
ng oleh gin7al6 se$agian $esar dalam $entuk ammonia4 Gin7al memiliki
kemampuan untuk meru$ah 7umlah asam atau $asa "ang di$uang6 "a
ng $iasan"a $erlangsung selama $e$erapa hari
Gangguan asam-$asa 8ampuran "ang sering ditemuk
an>
Kera8unan atau o;erdosis salisilat men"e$a$kan alkalosis r
espiratorik aki$at stimulasi pusat pernapasan dan disertai
dengan asidosis meta$olik aki$at e5ek o$at pada meta$oli
sme
'en"akit 7alan napas o$strukti5 kronik mengalami asidosis
respiratorik6 deplesi kalium aki$at pemakaian tiaid untuk
mengo$ati pen"akit terse$ut men"e$a$kan alkalosis meta
$olik
Bronkitis kronis dengan kerusakan gin7al mengalami asido
sis meta$olik dan asidosis respiratorik
iper;entilasi men"e$a$kan alkalosis respiratorik6 sedot n
asogastrik "ang lama dilakukan pada pengo$atan pen"aki
t ini men"e$a$kan alkalosis meta$olik
=nterpretasi hasil pengukuran gas darah harus dilakuka
n dengan sangat hati-hati4
'emahaman tentang gam$aran klinis sangat penting d
imiliki4
Se8ara teoritis6 $atas respons kompensasi pada gangg
uan asam-$asa primer sudah diketahui4
Apabila kompenai !e"ja#i #i l$a" ba!aan yang #ipe"ki
"akan% kem$ngkinan bea" !e"#apa! gangg$an aam&b
aa ke#$a '(amp$"an).
'asien dapat mengalami le$ih dari satu gangguan asa
m-$asa "akni gangguan respiratorik dan meta$olik4 <ik
a suatu gangguan mempengaruhi /
3-6 maka dise$
ut meta$olik4 <ika gangguan terutama mempengaruhi
erapi ksigen
erapi ksigen
'ada semua pen"akit perna5asan6 terapi oksigen
merupakan aspek dalam penatalaksanan pasien6 t
etapi harus $erhati-hati dan apada karena $e$e
rapa pasien $ronkitis kronis men7adi tidak peka te
rhadap stimulasi perna5asan dengan kar$on dioks
ida4
&engo$ati pasien demikian dengan oksigen $erk
onsentrasi tinggi akan han"a mem$uat perna5asa
n le$ih menurun4 Aki$atn"a6 '/
2meningkat6 asi
dosis mem$uruk6 dan pasien mungkin mengalam
i koma4
Se8ara klinis tu7uan utama pem$erian oksigen ad
alah > ?ntuk mengatasi keadaan ipoksemia sesu
ai dengan hasil Analisa Gas !arah6 dan untuk me
nurunkan ker7a na5as dan menurunkan ker7a mio
kard4
S"arat-s"arat pem$erian oksigen meliputi > Konse
ntrasi oksigen inspirasi dapat terkontrol6 tidak ter
7adi penumpukan kar$on dioksida6 mempun"ai ta
hanan 7alan na5as "ang rendah6 e5isien dan ekono
mis6 n"aman untuk pasien4
ranspor ksigen *ormal . Gagal *apas
ranspor ksigen *ormal . Gagal *apas
RA*SFR KS=GE* *R&A#
Kandungan oksigen total dalam darah adalah 7iml
ah oksigen "ang terlarut dan oksigen "ang terikat
pada hemoglo$in
'
2dalam arteri tinggi menun7ukan $ahasan"a
emoglo$in terlah 7enuh oleh oksigen dan pengu
kuran ke7enuhan tidak diperlukan4 'engukurann"
a sendiriseringkali tidak tersedia di luar unit raat
intensi54
Apa$ila ke$utuhan meta$olik le$ih $esar daripad
a suplai oksigen maka $eru$ah kekeaddan glikolis
is anaero$ "ang mem$entuk A' dan asam #akta
t
GAGA# *A'AS4
Gagal *apas adalah suatu keadaan dimana '
2arteri kur
ang dari ( k'a pada seorang pasien "ang menghirup udar
a pada ruangan pada saat posisi istirahat
ipoksa "ang disertai dengan retensi kar$on oksida dise$
ut dengan gagal napas tipe 2 sedangkan hipoksa tanpa re
tensi kar$on dioksida dise$ut dengan tipe 14
!i5usi kar$on diokasida melalui mem$ran al;eolus le$ih e
5isien daripada oksigen 6karena '/
2arteri identink deng
an '/
2dalam al;eolus maka '/
2arterimerupakan uk
uran ;entilasi al;eolus
!ua proses ter7asi pada pola gas dalam darah pasien "ang
mengalami hipoksa dengan '/
2tidak meningkat kedua
proses terse$ut adalah> di5usi terganggu dan ketidak seim
$angan ;entilasiCper5usi4
!=F?S= ERGA*GG?
Adan"a 8airan pada al;eolus 8ontoh edema paru6
pene$alan dinding al;eolus seperti "ang ter7adi p
ada 5i$rosis polmunalis6 meskipun /
2le$ih mud
ah melintas namun '
2rendah tetapi '/
2kemu
ngkinan $erada pada kisaran ru7ukan4
KE=!AKSE=&BA*GA* HE*=#AS=
!arah arteri merupakan 8ampuran darah "ang kel
uar darai 2 $agian terse$ut4 '/
2"ang meningka
t menstimulasi ;entilasi dan memastikan $aha a
l;eolus $eker7a le$ih keras guna menurunkan '/
2untuk men7adi normal kem$ali
ipoksia "ang disertai dengan peningkatan '/
2mengindikasikan penurunan ;entilasi dan pertuka
ran gas dan kemungkinan terlihat pada pasien pn
eumonia $ronkialis atau $ronkitis kronis4
ERA'= KS=GE*4
erapi oksigen merupakan aspek "ang sangat pen
ting dalam penatalaksanaan pasien tetapi ada sat
u "ang harus diaspadai 4 $e$erapa pasien $ronk
itis kronis men7adi tidak peka terhadap stimulasi p
erna5asan dengan kar$on dioksida4
Spesimen Analisis
Spesimen Analisis
dan '/
2
diukur langsung dalam sampel darah art
eri4 Sampel ini $asan"a diam$il dari arteri radialis atau
$rakialis dan dimasukkan ke dalam spuit "ang $erisi se7
umlah ke8il heparin se$agai antikoagulan4 ?dara haru
s dikeluarkan se$elum dan sesudah sampel diam$il dal
am spuit senelum ditutup untuk sehegeradi$aa ke la
$olatorium4
=dealn"a6 spuit dan isin"a ditempatkan didalam es sela
ma pemindahan4
masalah asam $asa dapat didiskusikandapat meru7uk pada 3 komponen "aitu 6'/
2 dan $ikar$onat4
'rediksi respon kompensasi /3 atau '/2 apa$ila $eru$ah se$agai aki
$at dari gangguan asam $asa primer "aitu >
'ertama6 lihat 4 entukan apakah ter7adi asidosis atau alkalosis4
<ika meningkat6 tentukan apa pen"e$a$ utama asidosis4 'erhatikan '/ 24 <ika meningkat6 ter7adi asidosis respiratorik4 'erhatikan6 konsentrasi $ik ar$onat4 <ika menurun6 ter7adi asidosis meta$olik4
<ika menurun6 tentukan apa pen"e$a$ alkalosis4 'erhatikan '/24 <ika rendah6 ter7adi alkalosis respiratorik4 'erhatikan konsentrasi $ikar$onat4 <ika tinggi6 ter7adi alkalosis meta$olik4
Setelah menentukan gangguan asam-$asa primer6 perhatikan apakah ada k ompensasi4 Akan ada peru$ahan pada komponen "ang lain @komponen "an g tidak digunakan untuk menentukan gangguan primer6 dengan tu7uan Im engompensasi’ gangguan primer4 <ika tidak ada6 gangguan asam $asa kem ungkinan tidak dikompensasi4 <ika peru$ahan terse$ut $erlaanan6 kemun gkinan terdapat gangguan asam-$asa kedua4 &eskipun ter7adi kompensasi6 pertim$angkan kemungkinan adan"a gangguan asam $asa kedua "ang me n"erupai respons kompensasi4
Apa$ila terdapat kompensasi6 tentukan apakah gangguan terse$ut terkom pensasi penuh atau se$agian4 <ika terkompensasi penuh6 hasil pengukuran akan $erada dalam kisaran ru7ukan4
ABE# GA*GG?A* ASA&-BASA !A* RES'*S K&'E*SAS=
Gangguan primer Respons kompensasi
↑PCO2 (Asidosisrespiratorik) ↑HCO3 -↓PCO2 (Alkalosisrespiratorik) ↓HCO3 -↓HCO3
-(Asidosis metabolik)
↓PCO2
↑HCO3
-(Alkalosis metabolik)
Ambil sampel darah arteri dengan teknik yang sesuai
Kaji hasil pemeriksaan [H]+↑ Asidosis ↓[HCO3] ↑PCO 2 Asidosis respiratori k Asidosis metabolik [H]+↓ Alkalosis ↓PC O2 ↑[HCO3] Alkalosis respiratori k Alkalosis metabolik Apakah terjadi kompensasi!
"eriksa komponen #"CO$ atau
[HCO3]% "CO$ + [HCO3] berubah dengan perbandingan lurus "CO$ + [HCO3] berubah dengan perbandingan terbalik &entukan tigkat kompensasi "ertimbangkan adanya gangguan asam basa
'ampuran Apakah hasil uji
biokomia sesuai dengan diagnosis
klinik
&entukan penanganan (langi pengujian atau pikirkan kembali diagnosis
KAS?S K#=*=S
'asien $ronkitis kronis
asil gas darah>
: )) nmolC# '/
2
: J6% k'a
/
3- : 3J nmolC#
erdapat
ai#oi "epi"a!o"ik kompenai.
'asien "ang telah mengalami serangan asma aku
t4 asil gas darah >
: 2) nmolC# '/
2
: 26%
k'a /
3- : 20 nmolC#4 Bersi5at akut maka terd
apat
alkaloi "epi"a!o"ik yang !i#ak #ikompena
i.
'E*A*GA*A* GA*GG?A* ASA&-BASA
Ban"ak gangguan asam-$asa dise$a$kan oleh su
atu gangguan lain4 Se$agian $esar penanganan ga
ngguan asam-$asa ditu7ukan untuk mengatasi pen"
akit "ang mendasari4 'enanganan dapat meliputi >
erapi 8airan dan insulin untuk ketoasidosis dia$etik
um4
Hentilasi $uatan degan teknik ;entilasi tekanan posit
i5 intermiten @=''H pada status asma akut4
'er$aikan la7u 5iltrasi glomerulus @GFR dengan men
gem$alikan ;olume darah pada pasien "ang kehilan
gan darah akut4
Kasus Klinis
Kasus Klinis
KAS?S 1
Seorang pria $erusia 2( tahun masuk ke rumah sakit dengan ria"at munt
ah parah selama seminggu4ia mengatakan $aha dirin"a telah melakukan
samedikasi untuk kondisi d"spepsia kronisn"a itu4se8ara klinis6pasien ini
mengalami dehidrasi parah dan panas ringan4hasil pengukran $iokimia a
al menun7ukkan hasil $erikut>
Analisis gas darah arteri>
nmolC#
'/
2
k'a /
3mmolC# '
2k'a
2( 62
)3 1%
Serum>
*a
K
/l
-/
3-urea
kreatinin
1)+
26(
(3 &molC# )1
31 12+ ?molC#
Sampel urin diam$il se8ara random dan menun7ukkan hasil pengukuran se
$agai $erikut>osmolalitas +30mmolCkg6*a L20mmolC#6K
3%mmolC#6p%4
%
Gangguan asam $asa apa "ang dialami pasien ini dan $agaimana kondisi t
erse$ut dapat ter7adiM
%
Bagaimana hasil pengukuran $iokimia urin dapat mem$antu menetapkan
<A,AB>
Gangguan asam $asa "ang di alami pasien adalah alkalosis met
a$oli86karena
"ang rendah dan $i8ar$onate "ang tinggi6'/
2"ang tinngi mengindikasi kompensasi respiratolik parsial4hilan
gn"a
dise$a$kan karena muntah parah6kemungkinan di se$
a$kan karena stenosis pilorik4sehingga muntah parah men"e$a
$kan dihidrasi4
asil urin khas untuk pasien "ang mengalami sehidrasi dan alka
losis meta$olit aki$at mutah6aldosterone disekresi untuk meng
em$ankan 8airan ekstraselukern"a dan pasien meretensi natriu
m meskipun mengalami h"pernatremia6hiperaldosteronisme m
eningkatkan hilangn"a kalium dan hilangn"a ion h"drogen men
"e$a$kan urine asam "ang klasik dan paradoksal4
KAS?S 2
*ona A& masuk rumah sakit dengan keluhan dada han8ur
4pada saat masuk rumah sakit6hasil pengukuran gas dalam
darah arteri pasien ini adalah se$agai $erikut>
nmolC#
'/
2
k'a /
3 mmolC# '
2k'a
+3 2J 1061 +6)
Kondisi apa "ang diindikasikan oleh hasil pengukuran ter
se$utM
<aa$>
inggin"a
dan '/
2
dari ria"at pasien menun7ukan a
dan"a asisdosis respiratorik6dilihat dari hasil la$oratorium
$ikar$onat tidak meningkat se8ara a$normal6"ang mengi
ndikasi $aha kondisi ini mun8ul se8ara akut6dan kompe
nsasi gin7al untuk asidosis respiratorik tidak sempat mem
$erikan dampak singni5ikan pada asidosis respiratorik4
KAS?S 3
Seorang pria6usia %(thn masuk rumah sakit dengan ria"at pen"ak
it o$strukti5 pernapasan kronis $ertahun-tahun4dalam pemeriksaan
dia mengalami sianosis6sulit $ernapas6dan terlihat adan"a edema si
stemik "ang n"ata4sampel darah menun7ukkan hasil pemeriksaan se
$agai $erikut4
nmolC#
'/
2
k'a /
3 mmolC# '
2k'a
)) J63
)0 )60
<elaskan gangguan asam $asa "ang ter7adiM
&asalah pernapasan "ang adaM
<aa$>
$erada pada $atas kisaran ru7ukan4peningkatan '/
2mengind
ikasikan adan"a asidosis respiratorik6tetapi konsentrasi $ikar$onat
se$agai respon kompensasi untuk asidosis respiratorik4
'ria ini menderita gagal napas tipe 26karena dilihat dari '
2"ang
rendah dan terdapat hipoksia "ang disertai retensi kar$on dioksid
a
KAS?S )
Seorang anita6usia %+thn masuk rumah sakit dalam keadaa
n sakit parah dan ke$ingungan4pasien mengalami adema sist
emik dan dio$ati dengan 5urosemide@5rusemide4ketika masu
k rumah sakit6pengu7ian $iokimia menun7ukan hasil $erikut4
*a
K
/l
-/
3-
urea
'/
2'
213%
26+
%J&molC# %3 +6(
33 J63
12
Apa "ang mem$uktikan $aha pasien ini mengalami gang
guan asam $asa 8ampuranMidenti5ikasi komponen-kompon
en terse$ut4
<A,AB>
Gangguan pada asam $asa "ang di alamai pasien adala
h alkalosis karena rendahn"a
4konsetrasi $ikar$onat m
engindikasi alkalosis meta$oli84'/
2"ang meningkat dis
e$a$kan oleh kompensasi parsial untuk alkalosis meta$o
li84 '/
2"ang tinggi $ukanlah salah satu pen"e$a$ konp
ensasi parsial6tetapi ria"at latar $elakang pernapasan s
e$agai alasan lain asidosis respiratosik pada pasien ini4