• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penggambaran unseen character melalui set dan props pada film mie kuning abadi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Penggambaran unseen character melalui set dan props pada film mie kuning abadi"

Copied!
50
0
0

Teks penuh

(1)Hak cipta dan penggunaan kembali: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis dan melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang serupa dengan ciptaan asli. Copyright and reuse: This license lets you remix, tweak, and build upon work non-commercially, as long as you credit the origin creator and license it on your new creations under the identical terms.. Team project ©2017 Dony Pratidana S. Hum | Bima Agus Setyawan S. IIP.

(2) LAMPIRAN - LAMPIRAN. xvi Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(3) LAMPIRAN A: SCRIPT SEEN CHARACTER FILM PENDEK “MIE KUNING ABADI” FADE IN:. 1. INT. DAPUR - PAGI KO HAO (73) memotong lontong ke dalam sebuah mangkuk, lalu mengambil mangkuk lain dan menuangkan kuah lontong ke dalamnya perlahan-lahan. Ko Hao memperhatikan dengan seksama mangkuk, mencari bintik-bintik kuah yang berantakan. ISTRI Udah biarin aja, gua nanti yang rapiin. KO HAO Udah lu kagak usah ikutan, biar gua yang nyiapin buat elu. Kemudian Ko Hao mengambil tissue dan membersihkan bintik kuah yang ada di pinggir mangkuk. Ko Hao mengangkat mangkuk lontong tersebut dengan kedua tangannya setara dengan matanya. Kemudian memperhatikannya lagi dengan seksama. Lalu membawa mangkuk tersebut ke ruang tamu.. 2. INT. RUANG TAMU - PAGI Ko Hao menghampiri meja abu yang terdapat foto mendiang, dengan 2 lilin merah, 3 cangkir arak, 1 mangkuk nasi, 5 apel & 5 jeruk dan meletakkan kedua mangkuk tersebut di atas meja abu. Lalu merapikan meja abu. ISTRI Ihh, santennya kurang ini mah. KO HAO (menyalakan lilin & hio, lalu menancapkan di hiolo) Iya, gua kasih dikit santennya. Pan gua enggak bisa makan banyak-banyak santen. Rematik gua angot lagi kemaren. ISTRI Makanya sendal dipake sih.. KO HAO Iyee, nih.. (memakai sandal rematik yang ada di sebelah meja abu). xvii Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(4) Ko Hao mengambil koin sio pe di sebelah hiolo, kemudian melakukan sio pe. 3. EXT. TERAS RUMAH - PAGI Ko Hao keluar ke teras rumah dengan membawa satu gelas kopi dan satu gelas teh di kedua tangannya. Kemudian duduk di salah satu bangku yang terpisah dengan sebuah meja kecil di tengah dua bangku dan meletakkan kedua gelas tersebut di atas meja. Ko Hao mengeluarkan kotak rokok dari kantong celananya dan mulai merokok sambil sesekali meminum kopinya. Setelah rokok keduanya habis, Ko Hao masuk ke dalam rumah. INSERT KEDUA GELAS KOSONG. 4. INT. RUANG TAMU - SIANG Ko Hao berdiri di depan meja abu, mengambil koin di sebelah hiolo dan melakukan sio pe. KO HAO Ruma sepi jasa yah, si Riko sama Riki udah pada sibuk sekarang. ISTRI Iyaaa. Udah pada punya keluarga masing-masing. Tinggal kita bedua doang. Si kokoh gimana kabarnya ya? Udah bisa apaan lagi ya sekarang? KO HAO Si Riki udah jarang ke sini bawa si kokoh, enggak tau apa apa lagi gua sekarang. Mangkanya Chen, lu jangan pernah tinggalin gua ya. Gua kesepian kalo kaga ada elu. (melempar koin) INSERT. KOIN MUKA TERBUKA DAN TERTUTUP Ko Hao mengambil koin di lantai dan sio pe lagi.. KO HAO (CONT’D) Elu udahan nih makannya? (melempar koin ke lantai). xviii Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(5) INSERT. KOIN MUKA TERBUKA DAN TERTUTUP ISTRI Udah nih. Cuci dah. Jangan numpuk-numpukin piring kotor melulu. KO HAO Gua ngerokok dulu dah ya sekali. Abis itu baru nyuci piring. KO HAO (CONT'D) (memungut koin di lantai dan meletakkannya di sebelah hiolo.) Ko Hao duduk di sofa ruang tamu dan mengeluarkan rokok, kemudian mencoba menyalakan korek api. Beberapa kali mencoba, korek api tetap tidak menyala. ISTRI Jangan ngerokok di dalem rumah! Cuci piring dulu buru dah. KO HAO Iya kagak ngerokok di dalem ih. Yaudah gua cuci piring dulu dah, jangan nyap-nyap melulu. Pusing dengernya. Ko Hao meletakkan kotak rokok di atas meja ruang tamu, lalu mematikan lilin dan merapikan piring-piring yang ada di atas meja abu. 5. INT. RUANG CUCI - PAGI Ko Hao dengan menggunakan sandal rematiknya duduk di bangku kayu pendek di depan keran air yang sedang menyala. Ko Hao menunggu sambil melihat ke ember yang berisi baju-baju kotornya agar terisi penuh dengan air. Setelah ember hampir penuh dengan air, Ko Hao mematikan keran dan menuangkan deterjen ke dalam ember. Kemudian mengaduk baju kotor dengan tangannya dan menyingkirkan ember berisi baju kotor tersebut ke sampingnya. Ko Hao berdiri dan membawa setumpuk piring kotor yang sedikit berdebu. Kemudian membersihkannya satu per satu perlahan di bawah keran air yang menyala.. 6. INT. RUANG TAMU - SIANG Ko Hao duduk di depan TV dengan sandal rematiknya sambil sering kali memencet tombol remot TV untuk. xix Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(6) mengganti acara TV. Kemudian Ko Hao terhenti pada salah satu program acara chinese, mengenai film drama keluarga. ISTRI Ini.. Ini aja. Jangan gonta-ganti lagi. KO HAO Ah pilem ini melulu ajah. Nih cewek kagak pinterpinter. Gua kesel jasa nih kalo nonton ni pilem. ISTRI Bagus begitu. Tapi udah mau abis nih, udah akhir-akhirnya begitu. KO HAO Yah iya, uda mau abis pilemnya, kita telat jasa dah. Kagak ada pilm bagus lagi nih. (memencet tombol remot berkali-kali) ISTRI Yaudah lah, matiin dah. KO HAO Yaudah dah. Ko Hao mematikan TV, lalu menengok ke arah belakangnya, yaitu foto istri yang ada di atas meja abu dan tersenyum. Ko Hao beranjak dari bangku lalu mendorong TV ke tempat semula dan memindahkan bangku yang sebelumnya di tempatinya. Lalu Ko Hao berdiri menghadap meja abu dan mengambil koin di sebelah hiolo, kemudian melakukan sio pe. KO HAO (CONT’D) Udahan Chen? (melempar koin) INSERT. KOIN MUKA TERBUKA DAN TERTUTUP ISTRI Iya nih udah.. xx Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(7) Ko Hao memungut koin dari lantai dan meletakkannya di atas meja abu di sebelah hiolo. Lalu mematikan lilin dan merapikan makanan dari meja abu. 7. INT. RUANG TAMU - PAGI Ko Hao menyalakan lilin di meja abu dan menyalakan hio dengan menyulutkan hio ke lilin yang sudah menyala. Lalu Ko Hao berdoa dan menancapkan hio ke hiolo. Ko Hao mencoba mengambil koin di atas meja abu tepat di sebelah hiolo tetapi tidak ada. Lalu Ko Hao mencari koin ke laci-laci meja abu. Setelah beberapa saat mencari, Ko Hao menemukan koin tepat di sebelah hiolo. Lalu Ko Hao melakukan sio pe. KO HAO Chen... (melempar koin) INSERT. KOIN KEDUA-DUANYA MUKA TERBUKA Ko Hao mengambil koin-koin yang di lantai, lalu sio pe lagi. KO HAO (CONT’D) Chenn.. Buruan.. Makanannya udah siap, keburu dingin atuh. (melempar koin) INSERT. KOIN MUKA TERBUKA DAN TERTUTUP ISTRI Taro situ dulu dah, gua lagi belum mau makan. Masih kenyang. Ko Hao memungut koin, lalu meletakkannya di sebelah hiolo. KO HAO Yaudah, nih makanannya gua taro di sini. Ko Hao pergi meninggalkan meja abu.. 8. EXT. TERAS RUMAH - PAGI Ko Hao menghampiri bangku dan meletakkan 1 gelas penuh berisi kopi dan 1 gelas berisi teh. Ko Hao menyenderkan badan ke bangku dan mulai merokok sambil sesekali minum kopi. Setelah menghabiskan rokok keduanya, Ko Hao melihat gelas kopinya telah habis, sedangkan gelas teh satu lagi tersisa hampir setengah gelas. Ko Hao berdiri masuk ke dalam rumah.. xxi Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(8) 9. INT. RUANG TAMU - SIANG Ko Hao mengambil koin-koin di sebelah hiolo, lalu sio pe. KO HAO Bosen ya Chen? (melempar koin) INSERT. KOIN MUKA TERBUKA DAN TERTUTUP ISTRI Ya gitu. Gua bosen di sini. Udah kagak bisa ngapa-ngapain, dagang juga udah kagak lagi. Kerjaannya gitu-gitu mulu, cuman makan doang. Ko Hao mengambil koin-koin di lantai dan sio pe lagi. KO HAO Besok deh gua siapin yang lain, biar elu enggak bosen. Yaudah, jangan bosen-bosen begitu.. (MORE) KO HAO (CONT'D) Lu mau jalan-jalan dulu? (melempar koin) INSERT. KOIN MUKA TERBUKA DAN TERTUTUP ISTRI Iya, gua mau ke rumah mama dulu. Ko Hao mengambil koin-koin di lantai dan meletakkannya di sebelah hiolo. KO HAO Yauda elu pergi dah maen ke rumah mama lu dulu. (meniup lilin). 10. EXT. JALANAN PANJANG - SIANG Ko Hao berjalan perlahan dengan tangan kosong.. 11. EXT. WARUNG - SIANG Ko Hao menghampiri sebuah warung dan bertanya pada PENJAGA WARUNG (25) KO HAO Mba, ada mie kuning abadi kagak? PENJAGA WARUNG. xxii Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(9) Kagak ada Ko. Ko Hao meninggalkan kios tersebut dan berpindah ke warung lainnya 12. EXT. WARUNG 2 - SIANG Ko Hao bertanya kepada PENJAGA WARUNG 2 (45) KO HAO Bu, ada mie kuning abadi kagak? PENJAGA WARUNG 2 Ada. Berapa Ko? KO HAO 2. Penjaga warung 2 mengambil mie dan memasukkan ke dalam plastik dan meletakkan di atas tumpukan jualan lainnya. PENJAGA WARUNG 2 7.500 ko. Ko Hao mengeluarkan beberapa uang recehan berjumlah 7.000 dari kantongnya. Lalu Ko Hao merogoh kantong lainnya dan menemukan uang 5.000. Lalu menyerahkan uang ke penjaga warung 2. Penjaga warung 2 mengembalikan uang kembalian dan Ko Hao meninggalkan warung.. 12. EXT. JALANAN PANJANG - SIANG Ko Hao berjalan pulang bungkusan di tangannya.. 13. perlahan. dengan. INT. RUANG TAMU - MALAM Ko Hao menelfon anaknya sambil duduk di sofa ruang tamu.. 14. INT. RUANG TAMU - MALAM Ko Hao menelfon anaknya sambil duduk di sofa ruang tamu. KO HAO Besok lu dateng jam berapa? ANAK (V.O.) Besok gak bisa pa. Aku ada meeting dari pagi. KO HAO Masa lu buat mamak lu sendiri kagak ada waktu? ANAK (V.O.) Lagi gak bisa pa, emang. xxiii Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(10) bentrok sama jam meeting aku. Mama juga udah gak butuh gituan lagi pa. Aku yakin kalaupun mama masih ada, dia pasti ngerti. KO HAO Kalo lu gak mau dateng yaudah. Gua bisa sendiri. (mematikan telfon) Ko Hao mengambil kotak rokok dari atas meja dan keluar rumah. 15. EXT. TERAS RUMAH - MALAM. 16. Ko Hao mengeluarkan 1 batang rokok dan mulai merokok. INT. DAPUR - PAGI Air panas mendidih dan Ko Hao memasukkan mie kuning ke dalamnya. 4 telur direndam di dalam baskom dengan air pewarna. Ko Hao menunggu mie kuning yang direbus.. 17. INT. RUANG TAMU - PAGI Ko Hao masuk ke ruang tamu dengan membawa mie goreng dan telur merah di kedua tangannya. Lalu meletakkannya di atas meja abu dan menyalakan lilinlilin yang ada di atas meja abu. Lalu mengambil koin di sebelah hiolo dan melakukan sio pe. KO HAO Chen, gua siapin nih buat ngerayain ulang tahun lu. Anak lu pada sibuk, kagak bisa dateng. Yang penting mah gua lah ya? (melempar koin) INSERT. KOIN KEDUA-DUANYA MUKA TERTUTUP ISTRI Lu ngapain sih nyape-nyapein badan. Gua kagak mau begituan. Ko Hao memungut dan melakukan sio pe lagi. KO HAO Inih pan udah gua siapin mie sama telor buat lu. Lu marah ya ama gua? Gara-gara masakan gua itu-itu melulu? Apa garagara piring kotor? (melempar koin) INSERT. KOIN KEDUA-DUANYA MUKA TERTUTUP ISTRI Gak, kagak kenapa-kenapa.. xxiv Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(11) Ko Hao memungut koin-koin lalu melakukan sio pe kembali. KO HAO Maafin gua lah Chen. Lu enggak mau pulang ke sini bentar Chen? (melempar koin) INSERT. KOIN KEDUA-DUANYA MUKA TERBUKA ISTRI Gak mau. Lu gak usah repot-repot ngurusin gua lagi. Gua di rumah mama aja. KO HAO Kok lu gitu sih Chen. Gua udah cape-cape bikinin buat lu, padahal rematik gua angot lagi kemaren malem. Ko Hao terdiam lalu melihat arah jam, dan berjalan keluar rumah dengan rokok di tangannya. Ko Hao bolak-balik masuk ke ruang tamu lalu menyalakan hio baru sebelum hio lama habis dan pergi keluar lagi. 1 jam kemudian, Ko Hao masuk lalu mengambil koin dan melakukan sio pe kembali. KO HAO (CONT’D) Chen, pulang ke sini dong Chen. (melempar koin) INSERT. KOIN KEDUA-DUANYA MUKA TERTUTUP ISTRI Gak mau Hao. Gua mau di sini aja. Ko Hao mengambil lagi dan melakukan sio pe kembali. KO HAO Gua udah nyiapin ini semua Chen, buat rayain ulang tahun lu. Pan dulu lu yang bilang, kalo ulang tahun kudu dirayain, kudu makan mie sama telor. Pulang dong. (melempar koin) INSERT. KOIN KEDUA-DUANYA MUKA TERBUKA ISTRI Gua gak mau makan mie sama telor lagi. Gua uda gak pantes ngerayain ulang tahun lagi.. xxv Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(12) KO HAO Chen... Seenggaknya lu kudu hargain usaha gua, udah bikinin makanan buat lu. (melempar koin) INSERT. KOIN KEDUA-DUANYA MUKA TERBUKA ISTRI Iya Hao makasih, tapi gua udah kagak butuh begituan lagi. Jangan panggil-panggil gua lagi ya Hao. Ko Hao duduk di sofa ruang tamu, lalu mengeluarkan sebatang rokok dan mulai merokok di ruang tamu. Ko Hao merokok dan terus-terusan melihat jam, menyalakan hio sebelum habis, dan melakukan sio pe setiap jamnya. Tidak sengaja salah satu koin tersebut terpelanting masuk ke dalam bawah kolong sofa. Ko Hao mengintip ke bawah kolong meja abu, dan mengeluarkan koin tersebut sambil membalikkannya, sehingga kedua koin menjadi muka terbuka dan tertutup. Ko Hao berdiri tegak menghadap ke meja abu setelah membungkuk mengintip ke bawah kolong sofa. 17. CONTINUED: Ko Hao menatapi foto istrinya, kemudian meninggalkan meja abu menuju ke depan rumah.. 18. EXT. TERAS RUMAH - SORE Ko Hao duduk di bangku biasa sambil merokok.. xxvi Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015. pergi.

(13) LAMPIRAN B: CHARACTER DESCRIPTION Character 1 FISIK. 1. Nama. Ko Hao. 2. Usia. 65 thn. 3. Gender. Laki-laki. 4. Tinggi. 170-180 cm. 5. Warna Rambut, Mata,. Hitam beruban, mata sipit, kulit sawo matang. Kulit 6. Postur. Sedikit buncit, dengan badan sedikit bungkuk.. 7. Penampilan. Kurang memperhatikan penampilan (memakai kaos tipis dan celana pendek sepanjang hari). 8. Kekurangan Fisik. Normal.. (Abnormalitas, Tanda Lahir, dll) 9. Keturunan / Ras /. Chinese. Suku 10. Kesehatan. Sering mengalami rematik dan sakit panggang.. xxvii Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(14) SOSIOLOGI. 1. Kelas. Kelas menengah ke bawah.. 2. Pekerjaan (Tipe,. Pedagang bubur cina. Dia merintis usaha bubur. Jabatan, Jam kerja,. ini sejak istrinya masih hidup. Usaha bubur cina. gaji, dll). ini buka setiap hari dari jam 17.00 – 20.00 WIB.. 3. Pendidikan. Sekolah Menengah Atas (SMA).. 4. Keluarga &. Sosok ayah dan suami yang peduli terhadap anak. Pertemanan. dan istrinya. Dia selalu perduli dan mengerti akan keadaan istri dan anaknya, bahkan sampai istrinya meninggal pun Ko Hao masih selalu mengingat kenangan akan istrinya. Di dalam hubungan pertemanan, Ko Hao terkenal sebagai orang yang supel. Banyak pelanggan lama atau pelanggan baru yang langsung akrab menjalain hubungan pertemanan dengan dia.. 5. Agama / Kepercayaan. Buddha. 6. Affiliasi Politik. Ko Hao tidak perduli dengan masalah politik.. 7. Hobi. Memasak. 8. Tempat di Masyarakat. Ko Hao adalah seorang yang netral di dalam. & Komunitas. lingkungan masyarakat dan komunitasnya. Dia. xxviii Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(15) adalah sosok yang bijaksana dan sering menuangkan aspirasinya. 9. IQ. 115 dalam tingkat kepandaian normal. PSIKOLOGI. 1. Kehidupan Seks. Bagi Ko Hao kehidupan seks di usianya yang sekarang bukanlah merupakan sebuah kebutuhan duniawi yang harus dipenuhi.. 2. Pegangan Hidup /. Selama masih bisa bergerak sendiri, lebih baik. Moral Standard. tidak menyusahkan anak-anaknya.. 3. Ambisi. Menjadi orang tua yang sukses.. 4. Frustrasi /. Istrinya meninggal lebih dahulu dari dirinya.. Kekecewaan 5. Kompleksitas. 6. Imajinasi. Memiliki immortality dengan istrinya, sehingga dapat hidup bersama selamanya.. xxix Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(16) xxx Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(17) LAMPIRAN C: PERKEMBANGAN KARAKTER. 1. Jelaskan kehidupan karakter saat kisah ini dimulai. (Status Quo) Ko Hao terus memikirkan istrinya yang sudah meninggal, sehingga membuatnya untuk terus mencoba menghidupi suasana di rumah di mana istrinya masih ada.. 2. Apa kekurangan sang karakter di awal film? Ego yang besar. 3. Bagaimana kehidupan karakter di awal film ini (Status Quo) dihubungkan dengan Tema film ini? Kehidupan yang belakangan ini dijalani oleh Ko Hao dalam menjalani kehidupannya dan tetap membangun dan menjaga suasana keberadaan istrinya berhubungan dengan tema film ini yaitu ketidakikhlasan. Ketidakikhlasan yang dialami oleh Ko Hao yang membuat Ko Hao terus melakukan itu.. 4. Apa yang merubah hidupnya di awal film? (Inciding Incident) Kematian istrinya yang merubah aspek kehidupan dia secara keseluruhan.. 5. Apa yang ingin ia capai sepanjang film? (Want) Ingin istrinya selalu ada bersama dia, dan merayakan ulang tahun istrinya walaupun istrinya sudah meninggal.. 6. Apa yang menghalangi ia untuk mendapatkan pencapaiannya? (Konflik) Istrinya yang mulai menghilang secara perlahan dan tidak muncul ketika hari ulang tahunnya yang sudah disiapkan oleh Ko Hao, melalui koin.. 7. Bagaimana ia berusaha mendapatkan yang ia inginkan? (Plot) Hubungkan dengan kelebihan dan kekurangan sang karakter. Dalam mencapai apa yang diinginkannya, dia sangat terpengaruh dengan egonya yang begitu besar, sehingga membuatnya terusterusan melakukan sio pe setiap waktunya berharap istrinya datang di hari ulang tahunnya.. xxxi Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(18) 8. Di akhir film, apakah ia mendapatkan apa yang ingin dicapainya? (Resolusi) Dia tidak mendapatkan apa yang diinginkannya. Tetapi dia memaksakan keadaan dan situasi seperti yang dia inginkan. 9. Apakah kekurangan sang karakter di awal film terselesaikan di akhir film? Misalnya di awal film ia sombong, di akhir film ia belajar untuk menjadi lebih rendah hati. INI BUKAN PESAN MORAL YA! Ini hubungannya dengan No. 10 Tidak, keegoisan Ko Hao membuatnya tetap bertahan di keadaan di mana dia tetap menginginkan keberadaan sosok istrinya di sekitarnya. Sehingga Ko Hao sendiri tidak dapat mengikhlaskan apa yang seharusnya sudah tidak ada.. 10. Bagaimana karakter ini BERUBAH sepanjang film? Bagaimana Konflik ini merubah hidupnya? (Character Arc) Karakter ini tidak berubah sepanjang film. 11. Bagaimana kehidupan karakater di akhir film? (New Status Quo) Kehidupan Ko Hao pada akhir film tidak mengalami perubahan, Ko Hao masih melanjutkan kehidupannya sama seperti status quonya.. xxxii Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(19) LAMPIRAN D: SCRIPT SCHEMATIC. 1. Apa TEMA dari film ini? Ketidakiklasan 2. Tulis premis film ini! Seorang pria tua yang belum bisa menerima kepergian istrinya 3. Bagaimana sang protagonis diperkenalkan? Ko Hao diperkenalkan ketika dia sedang mempersiapkan makanan sayur lodeh, Ko Hao terlihat begitu teliti dalam memperhatikan makanan tersebut. 4. Informasi apa saja diadegan awal yang menjadi penting dalam jalanya cerita? Adegan awal terdapat penampilan visual dari sebuah koin yang dalam tradisi Tionghoa disebut dengan sio pe.Koin ini memberi informasi kepada penonton disepanjang film bahwa benda ini menjadi sarana Ko Hao untuk berkomunikasi kepada istrinya dalam perantara meja abu. Koin dan meja abu merupakan sosok dari istri yang tidak nampak dalam bentuk fisik dan ditampilkan dalam film ini. Selain untuk menunjang film ini art di bagain meja abu serta penambahan properti – properti maupun dialog dari Ko Hao yang akan menampilkan sebagai “one man show”. 5. Permasalahan apa yang dihadapi protagonis diawal film? Hasrat untuk selalu bersama dan bertemu setiap saat dengan istrinya yang menjadikan keinginan besar yang harus dicapai.. xxxiii Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(20) LAMPIRAN E: DOKUMENT PELEPASAN KEWARGANEGARAAN HAUW, GOE MOY. xxxiv Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(21) LAMPIRAN F: BREAKDOWN SET & PROPS. xxxv Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(22) xxxvi Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(23) xxxvii Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(24) xxxviii Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(25) xxxix Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(26) xl Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(27) xli Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(28) LAMPIRAN G: LIST BUDGET SET & PROPS nama barang Pelita Hiolo lilin naga twu au sandal rematik Papue print foto ketupat sayur (teaser) buah total Nama mie 4000 Plastik press mesin (jasa+ mesin) parkir donut print past print mie abadi print print press mie abad lampu cabe sayur ketupat 5000 rokok 5500 bedak pigeon tisue mitu tidue kering ayam 38000 foto bingkai korek kayu. Jml. total 1 1 1 1 1 1 1 3. 5000. 40000 115000 20000 9000 20000 15000 18000 15000 75000 327.000. jml. harga 4. 1 2 4. 16000 8000 15000 2000 10000 30000 5000. 2. 10000. 2 1 1 1. 11000 30000 3700 11900. 2 1 1 pc. 76000 35000 5000. 15000. total. 268.600. xlii Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015. 300.000 268.600 31.400.

(29) nama Pete lepet ketupat Buah Babi Bandeng tong merah baju khi pao Sandal hio hijau hio merah lilin putih Jago Wei. jml 3000 3000. harga. 3 3 5 10 1 2 1 1 1 1 1 2 1 1. 10000 9000 15000 82500 35000 49000 70000 12000 6000 10000 32000 10000 5000 5000. 1. 2000 50000. Chepi ema masak + gas ( jasa) total. 402.500. xliii Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015. 500000 402500 97500.

(30) LAMPIRAN H:VISUAL RESEARCH MAKE UP DAN WALDROBE KO HAO Analisa Make up Ko Hao Scene Deskripsi. : :. 1, 2, dan 10 Natural pucat. MakeUp Kontribusi : Make up akan di buat natural dan sedikit pucat untuk menunjukan ko hao yang sudah beranjak tua dan memiliki penyakit , Contoh: di scene 1 ko hao harus memasak untuk sang istri meskipun penyakit rematiknya sedang kambuh.. Scene Deskripsi. : :. 3, 4, 5, 8, 12, dan 14 Natural sedikit lelah. (contoh gambar). MakeUp Kontribusi : Make up natural tetapi lingkar matanya akan di buat terlihat lelah atau terkesan cape. Sehingga menunjukan karakter ko hao yang di tinggal sendiri oleh istrinya (kesepian) dan akan menjelaskan jika ko hao sudah tua dengan raut wajah yang kecapean karena sudah puluhan tahun berdagang bubur di malam mari yang mempengaruhi fisiknya.. Scene Deskripsi. : :. 6, 7, 9, 11, 13, 15, dan 16 Natural terlihat segar. Make up Kontribusi : Menunjukan karakter yang punya ambisi, keras kepala dan kokoh make up natural ini akan menjelaskan bahwa ko hao masi beranggapan jika istrinya dia tetap bersama dia di rumah.. xliv Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(31) Wardrop. Scene : 1, 2, 3, 4, 9, 13 dan 14 Kaos oblong putih kutung dan celana pendek hitam bahan. Scene : 5 dan 15 Kaos oblong putih bertangan dan celana pendek coklat. xlv Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(32) Scene : 6, 10, 11, 12 Kemeja putih lengan pendek , kao dalam kutung dan celana panjang bahan hitam. Scene : 7 dan 8 Kaos oblong kutung dan celana panjang bahan warna hitam. Scene : 16 Kaos kerah berwarna biru dan celana panjang bahan warna hitam. xlvi Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(33) LAMPIRAN I: LOKASI SURVEY RUANG TAMU, TERAS RUMAH, RUANG CUCI PIRING DAN DAPUR RUMAH DAERAH TANGERANG :. Ruang Dapur. Ruang Cuci Piring. Ruang Keluarga. xlvii Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(34) Ruang Sofa. Teras Rumah. xlviii Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(35) RUMAH DAERAH GUNUNG SINDUR:. Ruang Meja Altar. Teras Rumah. xlix Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(36) Teras Rumah. Tempat Cuci Piring. l Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(37) Props dapur. Lemari dalam Ruang tamu. li Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(38) Pencarian Bangku. lii Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(39) LAMPIRAN J: KARTU BIMBINGAN. liii Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(40) liv Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(41) LAMPIRAN K: PROPS PERSEMBAYANGAN. lv Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(42) lvi Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(43) lvii Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(44) LAMPIRAN L: LEMBAR KEGIATAN. lviii Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(45) lix Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(46) lx Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(47) LAMPIRAN M: SKEMA MEJA ALTAR. Sumber : Boen Tek Bio. lxi Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(48) LAMPIRAN N: PROSES DESIGN PACKGING MIE KUNING ABADI. Referensi design mie. Design final mie kuning abadi. Pengaplikasian pembuatan mie kuning abadi. lxii Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(49) LAMPIRAN O: RISET ANGKA DAN WARNA Makna angka. :. No 0. Budaya Tionghua. umum. Sebuah angka awalan, ketiadaan , sesuatu yang tidak. Kekosongan. dapat di jabarkan / diidentifikasi. 1. Angka awalan, kesepian, pertumbuhan, kesmpatan.. Kesatuan , Awalan, Tuhan, Titik tertinggi.. 2. Angka keberuntungan ,menunjukan pasangan, dapat. Dualitas, Bertolak belakang.. menggandakan kebahagiaan, umur panjang 3. Angka keberuntungan angka ini mempunyai bentuk mirip. Trinity , Pencipta.. macan dan merupakan simbol shio macan 4. Angka sial dari pelafalan “shi” artinya kematian. 5. Angka keberuntungan karena melambangkan lima elemen kayu, api, logam, tanah , air. Ke-5 elemen ini. Musim, Arah, Sisi.. The number of MAN.. mewakili kekayaan, kebahagiaan, umur panjang, keberuntungan dan kemakmuran. 6. Kosmik, siklus waktu, kebaikan u/ bisnis,. Love & Creativity.. 7. Kesialan.. Magis & Suci.. 8. Keberuntungan ,kemakmuran, salam kebajikan. Dunia materi.. 9. Merupakan angka tertinggi menjadikan sebagai angka. 3 x 3 lucky number, Compltion.. keberuntungan, kebahagiaan, umur panjang dan angka kepuasaan. 10. Perintah allah.. Makna warna Putih Chiness. umum. Warna putih melambangkan kematian, nasib buruk,. Warna putih melambangkan kesucian, kepolosan,. kegagalan maupun kebodohan.. kelahiran, sikap yang baik, menyerah, kebenaran,. Sejak jaman dahulu, putih warna dominan yang di. berkaitan tentang suhu seperti dingin, dalam warna. tampilkan di pemakaman orang Tionghua.. putih merupakan warna netral .. Warna putih merupakan simbol elemen logam .. lxiii Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(50) Merah chinesse. umum. Antusias. Berani, tegas , memerintah & perhatian,kesriusan ,. Semangat. martabat,cinta, kegembiraan, tindakan, sex, pasion,. keberuntungan. bahaya, kematian. Kuning Warna Duka. Warna yang paling dekat dengan cahaya. Kesetiaan. Warna yang pertama kali terlihat oleh mata. Kesungguhan. Kehangatan, memuaskan, hidup, merangsang,. Kesucian. sebagai simbol kepercayaan. Simbol kekuasaan Kedaulatan. Hitam Keangunan. Keangunan , mahal, berkelas, rasa takut, kematian,. Kesetiaan. dan berkabung. Keadilan kesungguhan. Hijau Kehidupan. Warna alam ,kesuburan, kelahiran kembali,. Vitalitas. kebebasan, konotasi, misterius.. Perdamaian Konotasi budaya china dan barat Warna dari elemen kayu. lxiv Pengembangan Unseen..., Tiara Ady, FSD UMN, 2015.

(51)

Referensi

Dokumen terkait

Stabilisasi penderita gawat darurat pada fase pra rumah sakit harus dilakukan secara optimal sesuai kemampuan tenaga dan sarana yang tersedia, tetapi

Pada hipotesis 5 peneliti menduga Bi Rate memiliki pengaruh yang negatif dan signifikan terhadap DPK Bank Syariah di Indonesia.Hasil regresi menunjukkan hasil yang

Penelitian yang dilakukan peneliti didasarkan pada permasalahan bahwa siswa di MAN 1 Gresik kelas X IIS 1 pasif dan tidak bersemangat dalam belajar, siswa kelas

Bahkan dalam konsep Islam, tanah telantar atau tanah yang dibiarkan nganggur, iddle , tidak produktif maka otoritas negara wajib mengambil alih kepemilikan lahan

2). Menyiapkan media pembelajaran diantaranya karet, kapur atau tali rapia dan kolom angka. Berkolaborasi dengan mitra mempersiapkan skenario pembelajaran dengan

ISI: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh fiscal stress dan jumlah penduduk terhadap pengeluaran pemerintah pada sektor-sektor pelayanan publik kabupaten/

Penulis berasumsi bahwa dengan adanya pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) dapat memperkuat hubungan antara nilai laba terhadap harga saham, karena selain