• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tinjauan Yuridis Pembagian Harta Perkawinan Menurut Perspektif Hukum Islam dan Hukum Perdata

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Tinjauan Yuridis Pembagian Harta Perkawinan Menurut Perspektif Hukum Islam dan Hukum Perdata"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

TINJAUAN YURIDIS PEMBAGIAN HARTA PERKAWINAN MENURUT PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

DAN HUKUM PERDATA

Disusun dan Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Syarat-Syarat Guna Mencapai Derajat Sarjana Hukum Pada Fakultas Hukum

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Oleh:

MARCELLINO SURYO ADI NUGROHO C 100120013

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2018

(2)
(3)
(4)
(5)

MOTTO

Manusia tidak memilih dirinya untuk menjadi luar biasa, mereka memilih

untuk melakukan hal-hal yang luar biasa.

(sir Edmund Hillary)

Orang baik tidak memerlukan hukum untuk memerintahkan mereka agar

bertindak penuh tanggung jawab, sementara orang jahat akan selalu

menemukan celah di sekitar hukum.

(Plato)

(6)

PERSEMBAHAN

Skripsi ini kupersembahkan untuk :

 Bapak dan Ibu tercinta yang senantiasa mendidik, mendoakan dan memberikan motivasi.

 Adikku Dika, Diki yang selalu mendoakan dan memberi dukungan.

 Kakek dan Nenek yang selalu memberikan motivasi serta supportnya.

 Ratna Adilla Larasati, terima kasih atas

supportnya selama ini.

 Teman-teman seperjuangan yang berjuang selama penyusunan skripsi.

 Sahabat-sahabatku Green House Family yang selalu memberi dukungan dan support kepada saya.

 Almamater dan teman-teman angkatan 2012 FH UMS.

(7)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Alhamdulillahi Robbil’allamin, puji syukur penulis panjatkan kehadirat

Allah SWT, sang pencipta langit bumi dan segala isinya yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, serta kasih sayang-Nya dan baginda Rasulullah SAW yang dengan sunnahnya selalu menuntun setiap langkah penulis.Sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini sebagai salah satu syarat menempuh gelar sarjana hukum pada Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta dengan judul

“TINJAUAN YURIDIS PEMBAGIAN HARTA PERKAWINAN

MENURUT PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DAN HUKUM PERDATA”. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa tiada usaha yang tiada mengenal lelah, ketekunan, semangat, serta bantuan dari berbagai pihak yang telah membantu penyusunan skripsi ini baik secara langsung ataupun tidak langsung, sehingga perkenankanlah dalam kesempatan ini segala kepentingan dan kerendahan hati penulis mengucapkan segenap maaf dan terimakasih kepada: 1. Allah SWT, Sang Maha Esa yang memberikan kekuatan, jalan kemudahan

serta senantiasa menuntun langkah penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. 2. Bapak Prof. Dr. Khudzaifah Dimyati SH., M.H., selaku Dekan Fakultas

Hukum Universitas Muhammadiyah (FH UMS) Surakarta beserta pimpinan FH UMS yang telah berkenan memberikan izin kepada penulis untuk menyusun skripsi ini.

3. Ibu Mutimatun Ni’ami, S.H., M.Hum., selaku Pembimbing terimakasih atas kesabarannya dalam memberikan bimbingan, pengarahan serta ilmunya yang tidak akan penulis lupakan.

4. Segenap dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah membimbing dan mendidik penulis selama studi.

(8)

5. Tata Usaha, seluruh staf serta karyawan Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah mengurus semua birokrasi dan keperluan administrasi penulis.

6. Sahabat-sahabatku yang menemani selama pengerjaan skripsi. 7. Semua temen-temen seperjuangan angkatan 2012 FH UMS.

8. Terima kasih atas semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang memberikan motivasi dan ilmunya kepada penulis sehingga dapat terselesainya skripsi ini

Penulis menyadari dalam penyusunan skripsi ini masih banyak kekurangan. Hal ini karena keterbatasan pengetahuan dan kemampuan yang penulis miliki. Oleh sebab itu merupakan suatu kebanggaan bagi penulis apabila ada kritik dan saran kepada penulis untuk menjadi bekal kearah yang lebih baik. Akhir kata semoga penulisan skripsi ini dapat memberikan manfaat yang khasanah keilmuan. Amin.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Surakarta, 26 Juli 2018

(9)

DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL ... i HALAMAN PERSETUJUAN ... ii PENGESAHAN ... iii PERNYATAAN ... iv MOTTO... v PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... ix ABSTRAK ... xi ABSTRACT ... xii BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang... 1 B. Rumusan Masalah ... 5 C. Tujuan Penelitian ... 6 D. Manfaat Penelitian ... 6 E. Kerangka Pemikiran ... 7 F. Metode Penelitian ... 8 G. Sistematika Penulisan ... 10

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Harta Bersama... 13

B. Tinjauan Harta Bersama Menurut KUHPerdata... 17

C. Tinjauan Harta Bersama Menurut Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan ... 22

D. Tinjauan Harta Bersama Menurut Kompilasi Hukum Islam (KHI)... 28

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Penyelesaian Sengketa Harta Bersama Jika Dilihat Dari Sistem Hukum Islam Dan Perdata... 37

(10)

C. Eksekusi Harta Gono-Gini atau Harta Perkawinan Setelah Perceraian ... 55 BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan ... 71 B. Saran ... 73 DAFTAR PUSTAKA ... 74 LAMPIRAN ... 76

(11)

ABSTRAK

MARCELLINO SURYO ADI NUGROHO. C 100120013. TINJAUAN YURIDIS PEMBAGIAN HARTA PERKAWINAN MENURUT PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DAN HUKUM PERDATA. Skripsi. Fakultas Hukum. Universitas Muhammadiyah Surakarta. 2018.

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui bagaimana penyelesaian sengketa harta bersama jika dilihat dari sistem hukum islam dan sistem hukum perdata dan untuk mengetahui cara bagaimana eksekusi dapat dilakukan atau tidak terhadap harta gono-gini atau harta perkawinan akibat perceraian tersebut. Metode pendekatan penelitian ini adalah metode pendekatan normatif. Metode pengumpulan data melalui studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mengenai pembagian harta bersama dalam perkawinan ditinjau dari hukum Islam dan hukum perdata, yang pertama persamaan saat pengajuan gugatan harta bersama dari Pengadilan Agama dan Pengadilan Negeri, bahwa pembagian harta bersama dalam perkawinan dilakukan setelah ada putusan perceraian. Perbedaan pada pembagian harta bersama menurut KHI berdasarkan pada Pasal 97 harta bersama setelah perceraian dibagi rata, masing-masing ½ bagian antara suami dan isteri sama. Sedangkan menurut KUHPer pembagian dapat dilakukan atas bukti-bukti yang diajukan oleh penggungat dan tergugat. Kedua, dasar pertimbangan hakim dalam memutuskan perkara pembagian harta bersama menurut KHI ada dua yaitu dasar musyawarah dan keadilan. Pertimbangan hakim dalam memutuskan perkara pembagian harta bersama menurut KUHPer berdasarkan pada pembuktian yaitu berdasarkan keterangan-keterangan dari saksi dan bukti surat. Ketiga, gugatan harta bersama antara sesama muslim dapat diajukan di Pengadilan Negeri. Walaupun orang yang beragama Islam dalam pernikahannya melalui Pengadilan Agama telah diatur dalam KHI, termasuk dalam sengketa pembagian harta bersama perkawinan yang diatur pada Pasal 88.

(12)

ABSTRACT

MARCELLINO SURYO ADI NUGROHO. C 100120013. JURIDICAL REVIEW OF DISTRIBUTION OF MARRIAGE TREASURES ACCORDING TO

ISLAMIC LAW AND CIVIL LAW PERSPECTIVES. Thesis. Faculty of Law.

University of Muhammadiyah Surakarta. 2018.

The purpose of this research is to know how to solve the dispute of common property when viewed from Islamic legal system and civil law system and to know the way how execution can be done or not to property gono-gini or marriage property due to the divorce. The method of this research approach is normative approach method. Methods of data collection through literature study. The result of the research shows that the division of joint property in marriage in terms of Islamic law and civil law, the first equation when filing a joint property lawsuit from the Religious Court and the District Court, that the division of joint property in marriage is done after the decision of divorce. Differences in the distribution of joint property according to KHI based on Article 97 joint property after divorce is divided equally, each ½ part between husband and wife alike. Meanwhile, according to KUHPer the division can be done on the evidence submitted by the grantor and the defendant. Second, the basis of the judge's consideration in deciding the case of sharing of joint property according to KHI there are two namely the basis of deliberation and justice. Judge consideration in deciding cases sharing of joint property according to the Criminal Code based on the proof is based on testimony of witnesses and proof of letter. Third, a joint treasure lawsuit between fellow Muslims may be filed in the District Court. Although the person who is Muslim in his / her marriage through the Religious Court has been arranged in the KHI, including in the dispute of the division of joint marital property set forth in Article 88.

Referensi

Dokumen terkait

Ketidakmampuan pihak reasuradur untuk memenuhi kewajiban pembayaran klaim ( schedule f) 0 4 Jumlah dana yang diperlukan untuk mengantisipasi risiko kerugian yang mungkin

Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif, karena penelitian bermaksud membuat gambaran secara jelas tentang objek penelitian yang diteliti

(2) Kepada Panti Wredha Dharma Bhakti untuk selalu memberikan peringatan pada keluarga untuk terus menjalin kontak dengan orang tua dan menyediakan kegiatan yang

karena itu, kami tidak menyatakan suatu opini atas laporan keuangan Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia tanggal 31 Desember 2015 dan untuk tahun yang berakhir pada

Apa saja faktor kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dalam pengembangan usaha ternak sapi potong di daerah penelitian. Bagaimana strategi dalam pengembangan usaha

Sumber daya ikan merupakan sumber daya alam yang dapat pulih akan tetapi jika sumber daya alam tersebut akan terus tereksploitasi secara berlebihan ( overfishing ) yaitu

Pada hasil review , panduan, dan juga pendapat ahli dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan efek antara penggunaan larutan NaCl 0.9%, antiseptik ( povidone

[r]