• Tidak ada hasil yang ditemukan

DENSITY FUNCTIONAL THEORY (DFT)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "DENSITY FUNCTIONAL THEORY (DFT)"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

DENSITY

FUNCTIONAL

THEORY (DFT) I

WIPSAR SUNU BRAMS DWANDARU

(2)

apa itu Teori Densitas

Fungsional (TDF)?

Untuk sistem-sistem quantum,

TDF adalah teori atau gagasan eksak

tentang problema banyak-partikel (

many body problem

) untuk mempelajari

perilaku-perilaku

ground state

sistem-sistem elektron (

electronic systems

)

melalui prinsip variasi (

variational principle

).

Walaupun secara formalnya eksak, fungsional yang eksak tersebut secara

umum tidak diketahui (

unknown

).

Namun demikian, terdapat berbagai teknik pendekatan (

approximations

)

yang bekerja dengan baik untuk berbagai macam sistem elektronik. Secara

praktis, TDF sangat baik digunakan untuk mempelajari stabilitas struktural

sistem, elastisitas, perilaku vibrasi, dan, menentukan

equation of state

.

Ada pula berbagai kelemahan dari TDF, di antaranya 1)

uncontrolled

(3)

latar

belakang

Tahun 1920-an: Model Thomas-Fermi diperkenalkan, yaitu E [n].

Tahun 1964: Teori Density Functional (TDF) kali pertama digagas dan dibuktikan

eksistensinya oleh P. Hohenberg dan Walter Kohn [Phys. Rev. 136, B 864 (1964)] khususnya untuk sistem-sistem quantum terutama elektron (electronic structures). Dikenal dengan teorema Hohenberg-Kohn.

Tetapi hanya sebatas konsep, belum pada tataran aplikasi.

Tahun 1965: Skema Kohn-Sham diperkenalkan yang sudah dilengkapi dengan

Pendekatan Densitas Lokal (PDL).

Pengembangan TDF untuk sistem-sistem kuantum pada suhu berhingga (finite temperature) oleh N. D. Mermin [Phys. Rev. 137, A1441 (1965)].

Tahun 1970-an dan awal 1980-an: TDF menjadi populer dengan adanya PDL.  Tahun 1979: Pengembangan TDF untuk sistem-sistem klasik (yang memenuhi

(4)

latar

belakang

Tahun 1985: Pengembangan TDF melalui molecular dynamics (Car-Parrinello).

Artikel ini menjadi salah satu artikel dalam PRL yang paling banyak dirujuk.

Tahun 1988: Muncul berbagai skema pendekatan terutama fungsional Becke dan

LYP. Saat ini TDF kerap digunakan di bidang kimia.

Tahun 1998: Penghargaan di bidang kimia diberikan kepada Walter Kohn dan

(5)

motivas

i

 Pada prinsipnya, TDF memungkinkan untuk dipelajarinya berbagai perilaku

(properties) suatu sistem melalui besaran densitas (rapatan) yang hanya bergantung pada tiga variabel, x, y, dan z. Tentu hal ini menguntungkan ketimbang mencari solusi untuk persamaan Schrodinger banyak partikel yang bergantung pada variabel tiap partikel penyusun sistem, sebagaimana metode Hartree-Fock.

 Dengan demikian, TDF menawarkan suatu konsep yang cukup sederhana dan juga

(6)
(7)

Hamiltonan

Bohr-Oppenheimer approximation

kinetic energy (T)

(8)
(9)

The many-electron wave function determines uniquely the density via:

*

0

2

0

2

2

0

0

0

( )

( , ... )

N

( , ... )

N

...

N

n r

r r r

r r r dr dr

H

E

 

  

(10)

teorema

Hohenberg-Kohn

(11)
(12)

teorema

Hohenberg-Kohn

(13)

fungsional energi

Dicari nilai harap energi pada

ground state

, yaitu

Dari prinsip variasi (4), diperoleh

Sehingga,

Dengan demikian,

E

[

n

0

] dapat ditentukan melalui prosedure minimisasi:

(9)

0

[ ]

n H

0 e 0

[ ]

n

0

E n

[ ]

0

0 0

e e

H

H

(10)

0

[ ]

n H

e

[ ]

n

E n

[ ]

E n

[ ]

(11)

[ ]

min [ ]

(14)

)

)

(15)
(16)

kesimpul

an

1)

Telah dipelajari dua teorema mendasar tentang

TDF.

2)

Teorema I

menyatakan adanya korespondensi

satu-satu antara potensial eksternal dan

densitasnya. Sehingga dengan mengetahui

densitas, dapat diketahui fungsi gelombang.

3)

Teorema II

menyatakan prinsip variasi dimana

Referensi

Dokumen terkait

Sebab pada budidaya Chlorella yang akan dilakukan, kepadatan fitoplankton sangat tinggi sehingga mineral yang berasal dari air saja tidak cukup untuk menyuplai mineral yang

Ennek alapja, hogy egy erre alkalmas fényképezőgépet hosszú expozíciós időre (30 másodperc) állítunk és a fényképezőgépet stabilan tartva a látómezejében egy

(1) Bidang Jasa Konstruksi dipimpin oleh Kepala Bidang, mempunyai tugas pokok membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan opersional

3.1 Memahami konsep variasi dan kombinasi keterampilan, serta peraturan yang dimodifikasi dalam permainan bola besar. 3.2 Memahami konsep variasi dan kombinasi keterampilan, serta

Hal ini sesuai dengan teori yaitu susu yang ditambah asam asetat glasial menghasilkan endapan yang banyak dan tingkat kekeruhan agak keruh sedangkan pada susu yang ditambah

Akan tetapi dalam sudut pandang yang lebih luas, ada alasan lain yang tak kalah pentingnya: bila kita berperilaku secara sembarangan dan tidak bertanggung jawab dalam

Pada luka insisi operasi dilakukan infiltrasi anestesi local levobupivakain pada sekitar luka karena sekresi IL-10 akan tetap dipertahankan dibandingkan tanpa

Hasil temuan penelitian secara keseluruhan mengindikasikan bahwa penguasaan sumber daya strategis yang digunakan sebagai landasan penerapan strategi bersaing mampu