Index of /enm/images/dokumen

ISI

BERITA

Perihal z Indonesia-Cawda Bustness Networking

di

kota Toronto, Kanada.

Merujuk perihal tersebut di atas, dbngan hormat disampaikan hal-hal sebagai berikut :

l.

Sebagai upaya untuk meqiaga dan meningkatkan jaringan kerja bisnis Indonesia-Kanada

(Indonesia'Cq,giq

Bwiness Networking\,

mqt4

pada tanggal

13 Mei

Z0A9

KBRI

Ottawa dan KJRI Toronto, bersama-sama telah melakukan serangkaian kegiatan

berturfi-turut adalah : kunjungan ke 2 (dua) perusahaan importir produk Indonesia, serta

business

dinrur

dengan kalangan pengusaha

asal

Indonesia

dan

pengusaha

Kanada/importir produk Indonesia yang berada di sekitar kota Toronto, Ontario,

Kanada-Pada setiap kesempatan acara tersebut,

juga

diinformasikan tentBng Trade Expo

Indonesia 2009 ke 24yangakan berlangsung di Jakarta.

2.

Kunjungan ke perusnhaan

lmporterltoyalton

dan Komme Internatlonal,

o

Perusah rran Royalton _{high-end

furnllure

importcr\, sudah me4ialant<an

Uisniinii

12 tahun, banyak mengimport produk high-end wooden

fumiture

yang mayoritas berasal dari Indonesia, sefta sebagian

kecil

lainnya

dari

Thailan4

Vietnam dan

Philippina.

Mr.VictorBrewda,DirekturPerusahaan mengungkapkanmasalah utama yang dihadapi saat

ini

sebagai imbas krisis ekonomi adalah terbaasnya nilai

LC

(I*tter

of

Credit) yang dikeluarkan oleh bank penjaminnya.

Ini

mengakibatkan

impor Royalton turun, meski perusahaan masih memiliki kernampuan menjual yang

baik

di

saat

krisis

sekarang.

Untuk

barang yang kondisinya

"cacaf'

Royalton

menerapkan sistem penjualan lelang.

Mi.

Brewda men$informasikan bah*a kedepan,

selera pasar fumiture

di

Amerika Utara mengarah kepada desain moderen dan kontemporer.

Ukuran ruang

juga

me,ngecil sehingga

ukuran

furnitur

perlu menyezuaikan, Ia menanyakan sekiranya di Indonesia ada produsen woodenfurnlture

yang

mempunyu ready stoc& dapat menghubunginya.

Ia

juga

sedang mencari

"wooden

chnif"

ftursi)

untuk

keperluan

hotel.

Bagi

yang

berminat dapal

menghubungi

Mr.

Victor

Brewda,

email:

$ales@royalton.on,ca.

dan

dapat mempelajari prcfi I perusahaan di www.rcyalton.on.ca.

o

Perusah asn Komme

International (home

accessorles

&

handicraft

ittporterl,

memberikan masukan penting tentang perlunya inovasi desain dan wama agar

memenuhi selera pembeli/konsumen, yang kebanyakan berada

di

wilayah Amerika Utara dan

Eropa.

Mr.

Kom Lee

pemilik

perusahaan menjelaskan, bahwa kedua

pasar tersebut menyukai desain yang simple dengan warna bersih dan terang, seperti

brolcen

white, white

ataupun cneam. Permasalahan

yang

dihadapinya adalalt

kebanyakan pengrajin

di

Indonesia

membuat

produk

menurut

tradisl/selera setempa! sehingga ia perlu melakukan inovasi desain produk ke gaya yang lebih moderen dan

simpel.

Sebagai contoh gerabah

tinggi

buatan Kasongan, tetpaksa dikirim ke Bali untuk prosar pewarnaan danfinishing. Alasannya karena pengrajin di Kesongan belum mampu melakukan kedua pekerjaan tersebut sesuai order yang diberikan. Prcses kerja ini telah menambah ongkos

produksi.

Selain itu, produk kap

lampu buatan Indonesia terpaksa dikapalkan ke China untuk dilengkapi dengan kabel dan lampu buatan China yang sesuai dengan standar pasar Amerika dan Eropa yang menggunakan daya I

l0

volt, karena buatan Indonesia berdaya 220 volt belum sesuai dengan standar yang diinginkan,

4,

Buslness Dlnner

Bustwss Dinner dihadid oleh Dubes RI untuk Otawa, Konjen RI Toronto dan staf, sorta para pengusaha asal lndonesia dan importer produk Indonesia yang berada di sekitar kota Toronto, seluruhnya berjumlah 37

orang.

Tujuan diadakan pertemuan adalatr untuk mempererat kerjasama diantam sesarna pebisnis dan dengun Kantor Penvakilan

RI

di Kanad4 serta mengajak para pengusaha untuk memanfaatkan peluang kedasama bisnis

Indonesia-Kanada yang saling menguntungkan.

Pada acara dinner tErsebut para pengusaha saling bertukar informasi bisnis dan beberapa

sepakat bekedasam4 karena ternyata bisnis mereka saling melengkapi. Usulan yang mengemuka dari para pengusaha asal lndonesia adalah

sgar

dapat diselenggarakan apara _{" fndonesian}

bwlnes

networlelngn secara

periodik.

Mereka mgrasakan manfaat

yang

diperoleh,

diantaranya

berupa

jaringan

kerja yang

lebih

luas.

Beberapa pengusaha minta kesediaan KJRI Torunto yang lotcasinya terdekat, nraupun

Kesempatan

diwer

ini

juga

_{dimanfaatkan untuk memberi informasi dan} per{elasan kepada yang hadir tentang rcncana penyelenggaraan Trade Expo Indonesia ke 24

yatg

akan berlangsung

dari

tanggal

28

Oktober

s.d

I

November 2009

di

lakarta dan

diharapkan kehadiran dan partisipasinya sebagai

buyerivisitor.

Perusahaan Royalton

menyatakan ketertarikannya dan berminat untuk hadir pada Trade Expo tersebut.

Saran dan

Tindak Lanjut:

r

Kiranya

di

Indonesia, perlu adanya wadah bagi

UKM/

pengusaha handicraft

&

home accessories,

yang

dapat melakukan improvisasi desain/model/warna agar sesuai dengan selera pasar yang dituju, termasuk juga mengenali selera konsumen di Amerika Utara.

I

Usulan pembenfukan "Indoneslan buslness

rutworffing"

bagi para pengusaha asal

lndonesia yang berada di sekitar kota Toronto, Kanada dan permintraan kepada KJRI Toronto maupun _{KBRI Ctttete} untuk mewadahi kegiatan tersabut flltgn dlpe-rhatikan,

Usulan tersebut masih perlu dimaangkan, terutama susunan organisasi yang akan

dibentuk serta jenis kegiatannya.

Demikian disampaikart atas perhatiannya diucapkan terima kasih.