• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMBAGIAN WARIS PADA MASYARAKAT ADAT KAMPUNG PULO DI DESA CANGKUANG KABUPATEN GARUT DIHUBUNGKAN DENGAN HUKUM ISLAM.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PEMBAGIAN WARIS PADA MASYARAKAT ADAT KAMPUNG PULO DI DESA CANGKUANG KABUPATEN GARUT DIHUBUNGKAN DENGAN HUKUM ISLAM."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

Jamhuri, permasalahan pembagian harta waris dikalangan masyarakat Desa Ranjeng ini walaupun tidak berdasarkan Nash al- Qur‟an yang menghendaki bagian seorang

Proses transformasi nilai-nilai budaya pada masyarakat adat Kampung Pulo baru menjangkau prinsip pertama, yaitu prinsip konservatisme, dimana masyarakat dengan

Hal ini disebabkan kurangnya pengetahuan masyarakat mempelajari tentang kandungan- kandungan dalam Al-Qur’an terkait dengan hal pembagian waris, karena masyarakat

Pelaksanaan hukum waris pada masyarakat Angkola di Kabupaten Tapanuli Selatan pada awalnya menggunakan hukum waris secara adat, yakni hanya anak laki-laki yang mewarisi,

Berdasarkan kasus yang terjadi di Desa Luragung kecamatan Kandang serang dapat diketahui bahwa antar ahli waris menginginkan cara pembagian harta waris tidak dengan

Dan ini berarti adanya pengakuan kedudukan hukum perempuan dalam proses pembagian waris pada hukum adat Banjar didasarkan oleh ajaran Islam dan norma hukum adat

Tujuannya adalah untuk memperoleh pemahaman yang utuh dan mendalam mengenai Pelaksanaan Hukum Waris Adat Melayu Jambi menurut Hukum Islam, mulai dari cara

Tetapi dalam hal pembagian harta waris, masih berbeda dengan ketentuan yang sudah ditetapkan oleh Hukum Islam, dimana pembagian harta waris di Kampung Naga dilaksanakan ketika pewaris