• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perancangan Visual Identity Dan Promosi Senyum Cokelat Karanganyar cover

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perancangan Visual Identity Dan Promosi Senyum Cokelat Karanganyar cover"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

commit to user

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Minuman cokelat banyak digemari masyarakat karena rasanya yang

menyegarkan. Selain menyegarkan, minuman cokelat juga menyehatkan badan

sehingga banyak orang yang menikmatinya. Penggemar minuman ini memang

cukup banyak. Tidak heran jika bisnis minuman cokelat semakin menjamur

terutama di Surakarta dan sekitarnya.

Di daerah Surakarta dan sekitarnya akhir-akhir ini banyak bermunculan

pengusaha-pengusaha jajanan ringan ataupun minuman yang mengusung tema

unik yang diperuntukkan bagi kalangan remaja. Tidak sedikit dari mereka yang

menggunakan cokelat sebagai bahan bakunya. Kebanyakan dari pengusaha

pengusaha cokelat ini menggunakan blender sebagai alat untuk mencampur

cokelat-cokelat tersebut. Banyak varian rasa cokelat yang mereka usung. Banyak

juga toping-toping yang menghiasi cokelat blend tersebut.

Outlet – outlet cokelat mulai menjamur dimana-mana, tetapi di daerah

Kabupaten Karanganyar masih jarang pengusaha jajanan yang menggunakan

cokelat sebagai bahan bakunya. Hanya terdapat kurang lebih satu atau dua buah

outlet cokelat di Karanganyar. Outlet cokelat tersebut biasa menjajakan

dagangannya di depan sekolah-sekolah, Yaitu outlet Senyum Cokelat. Outlet

Senyum Cokelat sudah berdiri sekitar 2 tahun. Tetapi outlet ini belum

(2)

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

commit to user

2

Promosi outlet ini pun hanya sekedar melalui facebook pemilik outlet, stiker dan

dari mulut ke mulut konsumen yang puas dengan rasa cokelat yang disajikan.

Maka muncul ide dari penulis untuk mengubah penampilan visual outlet cokelat

ini agar lebih menarik sehingga banyak dikenal oleh masyarakat luas dan

membuat konsumen tertarik untuk membeli produk-produk cokelat ini.

B. Permasalahan

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah disusun sebelumnya, maka

dapat ditarik beberapa inti permasalahan, diantaranya adalah:

1. Bagaimana merancang desain baru outlet Senyum Cokelat agar lebih

menarik sehingga banyak dikenal masyarakat dan membuat konsumen

tertarik untuk membeli produk-produknya?

2. Bagaimana merancang media komunikasi visual yang efektif dan komunikatif

untuk mempromosikan outlet Senyum Cokelat?

C. Tujuan

1. Merancang desain baru outlet Senyum Cokelat agar lebih menarik sehingga

banyak dikenal masyarakat dan membuat konsumen tertarik untuk membeli

produk-produknya.

2. Merancang media komunikasi visual yang efektif dan komunikatif untuk

Referensi

Dokumen terkait

Siswa dengan motivasi belajar tinggi mempunyai prestasi lebih baik daripada siswa yang mempunyai motivasi belajar rendah dan siswa dengan motivasi belajar sedang mempunyai

Bukti kontrak pengalaman paling sedikit 1 (satu) pekerjaan sebagai Penyedia dalam kurun waktu 4 (empat) tahun terakhir, baik di lingkungan pemerintah maupun swasta termasuk

 Guru mengajak peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang baru dilaksakan dengan memberikan tanggapan terhadap kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai

Dari Cluster kedua dapat diketahui bahwa mahasiswa yang akan lulus dalam waktu 4 tahun adalah mahasiswa yang memiliki karakteristik berasal dari SMA di Jawa Barat atau Sumatera

Yang semestinya janin yang dikandung adalah hasil dari perbuatan zina tetapi dengan melakukan kawin hamil, nasab janin tersebut “ dicuci ” sehingga berubah menjadi

Berdasarkan permasalahan tersebut sebagai calon tenaga pendidik bidang tata boga penulis merasa tertarik untuk melakukan penelitian mengenai “Pendapat Peserta Didik Tentang

Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya Bahasa yang terdapat dalam debat acara Indonesia Lawyers Club di TV ONE 2017 pada tema LGBT adlaah Gaya Bahasa Berdasarkan

Laporan telah melunasi Pajak tahun terakhir (SPT/PPh) atau Surat Keterangan Fiskal serta memiliki laporan bulanan PPh Pasal 25 atau Pasal 21/Pasal 23 atau PPN sekurang