vii Universitas Kristen Maranatha
ABSTRACT
Plastic company in Indonesia each year has increased demand for plastic orders from society, and therefore companies are required to comply. This study uses a descriptive analysis. To take the right decision in choosing the best alternative should be supported with appropriate information. The purpose of this study was to analyze the use of relevant costs in the decision to accept or reject a special order and determine the factors that must be considered by management to accept or reject a special order. Relevant costs are costs that will affect short-term decision. In a state machines are not used entirely to produce (idle capacity), then the relevant cost analysis will be used to fulfill special orders in order to take advantage of idle capacity. The first analysis is comparing the normal capacity with actual capacity in August, so it will get the idle capacity of 720 kg which still can to be used to accept special orders. Plastic Factory "Subur Jaya" received special orders from customers because the factory had idle capacity and an increase of Rp 1.541.045,00 in profits obtained from total revenue of special order reduced by the total cost of a special order.
viii Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK
Perusahaan plastik di Indonesia setiap tahunnya mengalami peningkatan permintaan pesanan plastik dari masyarakat, maka dari itu perusahaan dituntut untuk dapat memenuhinya. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif. Untuk mengambil keputusan yang tepat dalam memilih alternatif terbaik harus didukung dengan informasi yang tepat. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk menganalisis penggunaan biaya relevan dalam pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus dan mengetahui faktor-faktor yang harus diperhatikan oleh manajemen dalam menerima atau menolak pesanan khusus. Biaya relevan merupakan biaya yang akan mempengaruhi pengambilan keputusan jangka pendek. Dalam keadaan mesin-mesin tidak digunakan sepenuhnya untuk berproduksi (idle capacity), maka analisis biaya relevan akan digunakan untuk memenuhi pesanan khusus dalam rangka memanfaatkan kapasitas menganggur. Analisis yang pertama dilakukan dengan membandingkan kapasitas normal dengan kapasitas sebenarmya pada bulan Agustus, sehingga akan didapatkan kapasitas menganggur sebesar 720 kg yang nantinya masih dapat digunakan untuk menerima pesanan khusus. Pabrik Plastik “Subur Jaya” menerima pesanan khusus dari pelanggan karena adanya kapasitas menganggur dan adanya peningkatan laba perusahaan sebesar Rp 1.541.045,00 yang didapat dari total pendapatan pesanan khusus dikurangi dengan total biaya pesanan khusus.
ix Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ...i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii
KATA PENGANTAR ...iv
ABSTRACT ... vii
ABSTRAK ...viii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR GAMBAR ...xiii
DAFTAR TABEL ... xiv
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1Latar Belakang Penelitian ... 1
1.2Identifikasi Masalah ... 6
1.3Maksud dan Tujuan Penelitian ... 6
1.4Manfaat Penelitian ... 6
BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN ... 8
2.1Landasan Teori ... 8
2.1.1Pengertian Biaya ... 8
2.1.2Perilaku Biaya ... 10
x
Universitas Kristen Maranatha
2.1.2.2Biaya Variabel ... 13
2.1.2.3Biaya Semi Variabel ... 14
2.1.3Penggolongan Biaya ... 15
2.1.3.1Biaya Dalam Hubungan Dengan Produk ... 15
2.1.3.2Biaya Dalam Hubungan Dengan Volume Produksi... 20
2.1.3.3Biaya Dalam Hubungan Dengan Departemen dan Pusat Biaya 22 2.1.3.4Biaya Dalam Hubungan Dengan Periode Akuntansi ... 22
2.1.3.5Biaya Dalam Hubungan Dengan Pengambilan Keputusan ... 23
2.1.4Pengertian Biaya Relevan ... 24
2.1.5Manfaat Penggunaan Biaya Relevan ... 29
2.1.6Aplikasi Biaya Relevan Dalam Pengambilan Keputusan ... 31
2.1.6.1 Keputusan Membuat Atau Membeli ... 31
2.1.6.2 Keputusan Meneruskan Atau Menghentikan ... 32
2.1.6.3 Keputusan Pesanan Khusus ... 32
2.1.6.4 Keputusan Menjual Atau Memproses Lebih Lanjut ... 32
2.1.7Biaya Relevan Berkaitan Dengan Menerima Atau Menolak Pesanan Khusus ... 33
2.2Kerangka Pemikiran ... 34
BAB III METODE PENELITIAN... 38
3.1Objek Penelitian ... 38
3.2Metodologi Penelitian ... 38
3.3Metode Pengumpulan Data ... 38
xi
Universitas Kristen Maranatha
3.4.1Jenis Data ... 39
3.5Teknik Analisis Data ... 40
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 41
4.1Sejarah Singkat Perusahaan ... 41
4.1.1Struktur Organisasi... 42
4.1.2Uraian Tugas ... 43
4.2Proses Pemesanan Bahan Baku Pada Pabrik Plastik “Subur Jaya” ... 46
4.3Proses Penerimaan Pesanan ... 47
4.4Proses Produksi Pada Pabrik Plastik “Subur Jaya” ... 47
4.4.1 Pembuatan Rol Plastik ... 48
4.4.2 Pemotongan ... 49
4.4.3 Pengemasan ... 50
4.5Hasil Penelitian ... 50
4.5.1 Analisis Kapasitas Produksi ... 50
4.5.2 Analisis Biaya Bahan Baku ... 51
4.5.3 Analisis Biaya Tenaga Kerja Langsung ... 53
4.5.4 Analisis Biaya Produksi ... 55
4.5.5 Analisis Biaya Relevan Dalam Kapasitas Menerina Atau Menolak Pesanan Khusus ... 59
4.5.6 Analisis Perhitungan HPP ... 60
4.5.7 Analisis Biaya Pesanan Khusus ... 63
xii
Universitas Kristen Maranatha 4.7Peranan Analisis Biaya Diferensial Untuk Memperoleh Laba Yang
Diharapkan ... 65
BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 67
5.1Simpulan ... 67
5.2Saran ... 68
DAFTAR PUSTAKA ... 69
xiii Universitas Kristen Maranatha DAFTAR GAMBAR
xiv Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel I Kapasitas Produksi Plastik Tahun 2012 ... 52
Tabel II Biaya Bahan Baku per Bulan ... 53
Tabel III Biaya Tenaga Kerja Langsung per Bulan ... 53
Tabel IV Regresi Volume Produksi Dengan Biaya Listrik Bulan Januari S/D Bulan Desember Tahun 2012 ... 55
Tabel V Regresi Volume Produksi Dengan Biaya Telepon Dan Air Bulan Januari S/D Bulan Desember Tahun 2012 ... 57
Tabel VI Biaya Produksi Bulan Agustus ... 59
Tabel VII Harga Pokok Produksi ... 60
Tabel VIII Biaya Penambahan Alat Anti Statis ... 62
Tabel IX Biaya Pesanan Khusus ... 63
1 Universitas Kristen Maranatha
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Penelitian
Pada umumnya, setiap perusahaan mengharapkan keuntungan optimal dari setiap kegiatan operasional yang dilakukan. Begitu juga dengan perusahaan manufaktur. Tujuan utama perusahaan manufaktur adalah agar menghasilkan keuntungan yang diharapkan dapat dicapai dari hasil penjualan produk-produk yang dihasilkan dari proses produksi. Sumber daya ekonomi yang dimiliki perusahaan harus dipergunakan secara baik dan terarah sehingga penggunaan sumber daya ekonomi yang tersedia dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk mendapatkan keuntungan yang optimal pula.
Dalam menjalankan kegiatannya, perusahaan seringkali dihadapkan pada
BAB I PENDAHULUAN 2
Universitas Kristen Maranatha Untuk memutuskan alternatif mana yang harus dipilih, seringkali mereka mengalami ketidakpastian. Oleh karena itu, manajemen memerlukan informasi biaya yang dapat mengurangi ketidakpastian yang mereka hadapi, sehingga memungkinkan mereka menentukan pilihan yang baik. Salah satu informasi penting untuk perencanaan dan pengambilan keputusan adalah mengenai informasi analisis biaya relevan (Sugiri, 2001).
Keadaan yang dihadapi oleh suatu perusahaan dapat menimbulkan masalah, apakah pesanan khusus tersebut harus diterima atau ditolak. Pesanan khusus adalah pesanan diluar penjualan normal yang terjadi apabila kapasitas menganggur perusahaan masih ada dan pada saat itu juga terdapat permintaan pesanan dengan harga jual dibawah harga jual minimal perusahaan. Dalam pemecah masalah ini manajemen perusahaan harus mengetahui kapasitas maksimal produksi dan kapasitas yang terpakai untuk kegiatan produksi perusahaan tersebut, sehingga sisa kapasitas tersebut dapat dijadikan salah satu patokan apakah pesanan khusus tersebut diterima atau ditolak. Manajer juga harus mengumpulkan informasi biaya relevan untuk pengambilan keputusan pesanan khusus.
BAB I PENDAHULUAN 3
Universitas Kristen Maranatha apakah akan menerima atau menolak pesanan khusus dengan analisis biaya yang relevan.
Biaya relevan merupakan biaya yang akan mempengaruhi keputusan.Untuk itu biaya relevan harus diperhitungkan dalam pengambilan keputusantersebut yang umumnya berhubungan dengan biaya yang akan datang. Pendekatan analisis biaya relevan dapat memudahkan pihak manajemen untuk membuat keputusan rutin maupun keputusan khusus yang relevan dan akurat. Dalam keputusan khusus misalnya keputusan untuk menerima atau menolak pesanan khusus, membeli atau menyewa aktiva tetap, membeli atau memproduksi sendiri, dan lain sebagainya. Manajemen juga harus melakukan analisis biaya relevan secara tepat sehingga manajemen dapat mengambil keputusan yang tepat khususnya dalam hal menerima atau menolak pesanan khusus.
Menurut Sugiri (2001), biaya relevan adalah biaya masa yang akan datang (future costs) yang berbeda besarnya pada berbagai alternatif. Seluruh keputusan berhubungan dengan masa yang akan datang, oleh karena itu hanya biaya masa mendatang saja yang relevan bagi sebuah keputusan menerima atau menolak pesanan khusus. Biaya relevan dapat meliputi : biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik.
BAB I PENDAHULUAN 4
Universitas Kristen Maranatha Tian Sandu Arista (2005) melakukan penelitian tentang analisis biaya relevan dalam pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus studi kasus pada PT. Kusuma Sandang Mekarjaya, Yogyakarta. Dari penelitian tersebut disimpulkan bahwa pengambilan keputusan yang dilakukan oleh PT. Kusuma Sandang Mekarjaya tidak sesuai dengan teori. Perusahaan dalam penetapan harga pokok produksi masih terdapat biaya tidak relevan yang digunakan dalam pengambilan keputusan pesanan khusus yaitu biaya overhead pabrik yang bersifat tetap dan biaya yang sudah terjadi, sehingga harga pokok produksi menjadi terlihat terlalu besar.
Dinar Mustika (2005) melakukan penelitian tentang pengaruh analisis informasi akuntansi diferensial dalam pengambilan keputusan manajemen menerima atau menolak pesanan khusus produk terhadap peningkatan laba perusahaan studi survei pada perusahaan garment di bandung. Dari penelitian tersebut disimpulkan bahwa empat perusahaan garment tersebut telah tepat mengambil keputusan menerima pesanan khusus dengan menerapkan analisis informasi akuntansi diferensial dalam pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus karena metode ini keputusan yang diambil akan lebih tepat dan akurat.
BAB I PENDAHULUAN 5
Universitas Kristen Maranatha dikarenakan perusahaan memasukkan unsur biaya tidak relevan ke dalam perhitungan laba kontribusi.
Andry (2011) melakukan penelitian tentang Analisis Penerapan Biaya Relevan dalam Menerima atau Menolak Pesanan Khusus pada PT. Adinata di Makasar. Dari penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa PT. Adinata belum melakukan analisis biaya relevan secara tepat. Dari hasil analisis mengenai biaya relevan, khususnya pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus menunjukkan bahwa dari alternatif yang diajukan mampu memberikan keuntungan bagi perusahaan.Berdasarkan hasil analisis pesanan khusus menunjukkan bahwa pesanan khusus dari UD. Jaya Abadi dan Toko Riva dapat diterima.
Pabrik plastik “Subur Jaya” yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman, Bandung, yang beroperasi di bidang produksi kantong plastik jenis PP (Polipropilena atau Polipropena), dimana dalam menjalankan aktivitas usahanya, sering mendapat pesanan khusus dari konsumen, dengan adanya pesanan khusus tersebut, maka perusahaan perlu menerapkan biaya relevan dalam menentukan apakah pesanan dapat diterima atau ditolak. Dimana menurut Prawironegoro dan Purwanti (2009:259) bahwa biaya relevan sering juga disebut dengan biaya differensial yaitu biaya yang berbeda-beda, akibat adanya tingkat produksi yang berbeda yang mengakibatkan perbedaan biaya tetap.
Berdasarkan uraian diatas, penulis merasa tertarik untuk mengadakan
penelitian tentang biaya diferensial dengan mengambil judul sebagai berikut
“Analisis Penerapan Biaya Relevan Dalam Mengambil Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus (Studi Kasus Pada Pabrik Plastik “Subur
BAB I PENDAHULUAN 6
Universitas Kristen Maranatha
1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, maka rumusan masalah yang dikemukakan adalah:
1. Apakah penerapan penggunaan biaya relevan dalam pengambilan keputusan untuk menerima atau menolak pesanan khusus yang dilakukan Pabrik Plastik “Subur Jaya” sudah tepat?
2. Faktor-faktor apa yang harus diperhatikan oleh manajemen dalam menerima atau menolak pesanan khusus?
1.3. Maksud dan Tujuan Penelitian
Tujuan yang hendak dicapai dengan diadakannya penelitian ini adalah : 1. Untuk menganalisis penggunaan biaya relevan dalam pengambilan keputusan
menerima atau menolak pesanan khusus sudah tepat.
2. Untuk mengetahui faktor-faktor yang harus diperhatikan oleh manajemen dalam menerima atau menolak pesanan khusus.
1.4. Manfaat Penelitian
Berdasarkan tujuan penelitian tersebut, maka penelitian ini diharapkan akan bermanfaat bagi penulis dan pihak–pihak yang berkepentingan, antara lain :
1. Bagi perusahaan
BAB I PENDAHULUAN 7
Universitas Kristen Maranatha 2. Bagi penulis
Penulis dapat mengetahui penerapan biaya relevan untuk mengambil keputusan menerima atau menolak pesanan khusus. Hasil penelitian ini juga berguna untuk menambah wawasan berpikir,dan memberikan contoh konkret penerapan ilmu yang diterima di perkuliahan ke dalam situasi yang sebenarnya.
3. Bagi akademik
67 Universitas Kristen Maranatha
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Dari hasil analisis dan pembahasan mengenai analisis perhitungan biaya relevan dalam pengambilan keputusan menerima atau menolak suatu pesanan khusus pada Pabrik Plastik Subur Jaya, maka ditarik kesimpulan akhir dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Perusahaan dapat memanfaatkan kapasitas produksi yang menganggur dengan menerima pesanan khusus. Hal ini dimaksudkan agar kapasitas produksi dapat dimanfaatkan secara maksimal agar perusahaan dapat memperoleh laba yang optimal. Hal ini dilakukan dengan memperhitungkan tambahan biaya yang dikeluarkan dengan tambahan keuntungan yang bisa didapatkan.
2. Dari hasil analisis pengambilan keputusan menerima atau menolak pesanan khusus menunjukkan bahwa dari alternatif yang diajukan mampu memberikan keuntungan sebesar Rp 1.541.045,00
BAB V SIMPULAN DAN SARAN 68
Universitas Kristen Maranatha
5.2 Saran
Setelah penulis menyimpulkan hasil analisis, maka penulis menyarankan kepada perusahaan:
1. Disarankan agar perusahaan sebaiknya lebih meningkatkan lagi volume produksi plastik dan menambah tenaga kerja agar dapat meningkatkan hasil produksi. 2. Dalam pengambilan keputusan pesanan khusus, konsep biaya relevan sebaiknya
digunakan. Dengan menggunakan konsep ini, biaya-biaya yang terpengaruh oleh pengambilan keputusan untuk setiap alternatif dapat diketahui sehingga perhitungan yang dilakukan untuk menentukan apakah pesanan khusus dapat diterima atau tidak dapat dilakukan dengan lebih mudah karena komponen biaya yang diperhitungkan juga lebih sedikit dan pengambilan keputusan yang dilakukan dapat lebih tepat. Pemisahan antara biaya variabel dan biaya tetap juga sangat penting dilakukan karena hal ini mempengaruhi ketepatan dalam perhitungan biaya relevan.
69 Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR PUSTAKA
Abikusno, Agustinus. (2001). Analisis Biaya Relevan Dalam Pengambilan Keputusan Untuk Menolak Atau Menerima Pesanan Khusus (Studi Kasus Pada Perusahaan Plastik Harapan). Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.
Ahmad, Kamaruddin. (2007). Akuntansi Manajemen Dasar-Dasar Konsep Biaya Dan Pengambilan Keputusan. Edisi Revisi Kelima. Penerbit Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Andry. (2011). Analisis Penerapan Biaya Relevan Dalam Menerima Atau Menolak Pesanan Khusus Pada PT. Adinata di Makasar. Makasar: Universitas Hasanuddin.
Arista, Tian Sandu. (2005). Analisis Biaya Relevan Dalam Pengambilan Keputusan Menerima Atau Menolak Pesanan Khusus (Studi Kasus Pada PT. Kusuma Sandang Mekarjaya, Yogyakarta). Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma. Budi, Marselina Listyaning. (2009). Analisis Penggunaan Biaya Relevan Dalam
Pengambilan Keputusan Menerima Atau Menolak Pesanan Khusus (Studi Kasus Pada Perusahaan CV Bestone Indonesia, Muntilan). Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.
Bustami, Bastian dan Nurlela. (2009). Akuntansi Biaya, Melalui Pendekatan Manajerial. Edisi Pertama. Penerbit Mitra Wacana Media, Jakarta.
Hansen, D. R.; Maryanne M. Mowen. (2005). Management Accounting. Cincinnati: South-Western, Ohio: Thompson Learning.
Hartono, Jogiyanto. (2009). Metodologi Penelitian Bisnis: Salah Kaprah dan Pengalaman–pengalaman. Edisi 2007. BPFE, Yogyakarta.
Kholmi, Masiyah dan Yuningsih. (2002). Akuntansi Biaya. Edisi Pertama. Cetakan Kedua. Penerbit Universitas Muhammadiyah, Malang.
Krismiaji. (2002). Dasar-Dasar Akuntansi Manajemen. Cetakan Pertama. Penerbit UPP AMP YKPN, Yogyakarta.
Mulyadi. (2005). Akuntansi Biaya. Edisi Kelima. Cetakan Ketujuh. Penerbit UPP STIM YKPN, Yogyakarta.
DAFTAR PUSTAKA 70
Universitas Kristen Maranatha Mursyidi. (2008). Akuntansi Biaya. Cetakan Pertama. Penerbit Refika Aditama,
Bandung.
Mustika, Dinar. (2005). Pengaruh Analisis Informasi Akuntansi Diferensial Dalam Pengambilan Keputusan Manajemen Menerima Atau Menolak Pesanan Khusus Produk Terhadap Peningkatan Laba Perusahaan Studi Survei Pada Perusahaan Garment di Bandung. Bandung: Universitas Widyatama.
Prawironegoro, Darsono dan Ari Purwanti. (2009). Akuntansi Manajemen, Edisi Ketiga. Penerbit Mitra Wacana Media, Jakarta.
Samryn, L. M. (2006). Akuntansi Manajerial : Suatu Pengantar. Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Sari, Rennie Mega. (2002). Peranan Analisis Biaya Relevan Dalam Membantu Pengambilan Keputusan Mengenai Penerimaan Pesanan Khusus Pada PT. Biginusindo Permai. Jakarta: Universitas Bina Nusantara.
Sugiri, Slamet. (2001). Akuntansi Manajemen. Edisi Revisi. Yogyakarta: UUP AMP YKPN.
Sugiyono dan Wibowo, Eri (2008). Statistika untuk Penelitian. Edisi Keempat. Penerbit Alfabeta, Bandung.
Sunarto. (2004). Akuntansi Biaya. Edisi Revisi. Penerbit Amus, Yogyakarta.
Supriyono, R. A. (2002). Akuntansi Biaya : Pengumpulan Biaya dan Penentuan Harga Pokok. Edisi Kedua. Penerbit BPFE, Yogyakarta
