• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMBINGKAIAN BERITA KASUS SUAP IMPOR DAGING (Analisis Framing Model Robert N Entman terhadap Pemberitaan suap kuota daging impor yang dilakukan oleh politisi dari PKS di kompas.com dan Merdeka.com Edisi 13 Mei – 15 Mei 2013).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PEMBINGKAIAN BERITA KASUS SUAP IMPOR DAGING (Analisis Framing Model Robert N Entman terhadap Pemberitaan suap kuota daging impor yang dilakukan oleh politisi dari PKS di kompas.com dan Merdeka.com Edisi 13 Mei – 15 Mei 2013)."

Copied!
71
0
0

Teks penuh

(1)

(Analisis Framing Model Robert N Entman ter hadap Pemberitaan suap kuota daging impor yang dilakukan oleh politisi dar i PKS di kompas.com

dan Merdeka.com Edisi 13 Mei – 15 Mei 2013)

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pada FISIP UPN “VETERAN” Jawa Timur

Oleh : Raisa Swandayani

0943010128

YAYASAN KESEJ AHTERAAN PENDIDIKAN DAN PERUMAHAN UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” J AWA TIMUR

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI

(2)

(Analisis Framing Model Robert N Entman Ter hadap Pemberitaan Suap Kuota Daging Impor Yang Dilakukan Oleh Politisi dar i PKS di Kompas.com

dan Merdeka.com Edisi 13 Mei – 15 Mei 2013)

Disusun Oleh : RAISA SWANDAYANI

0943010128

Telah dipertahankan dihadapan dan diterima oleh Tim Penguji Skripsi J ur usan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Univer sitas

Pembangunan Nasional “Veteran” J awa Timur Pada Tanggal 23 Desember 2013

Pembimbing Tim Penguji

1. Ketua

J uwito, S.Sos, M.Si J uwito, S.Sos, MSi

NPT. 3 6704 9500 361 NPT. 3 6704 9500 361

2. Sekertaris

Dra. Diana Amalia, M.Si

NIP. 196309071991032001

3. Anggota

Zainal Abidin Achmad, M.Si.M.Ed

NPT. 373059901730

Mengetahui, DEKAN

(3)

Segala puji bagi Tuhan Yang Maha Kuasa nafas hidup pada seluruh makhluk. Hanya kepadaNya - lah syukur dipanjatkan atas selesainya skripsi ini. Sejujurnya penulis akui bahwa pendapat sulit ada benarnya, tetapi faktor kesulitan itu lebih banyak datang dari diri sendiri. Karena itu, kebanggaan penulis bukanlah pada selesainya proposal skripsi ini, melainkan kemenangan atas berhasilnya menundukkan diri sendiri. Semua kemenangan dicapai tidak lepas dari bantuan dari berbagai pihak selama proses penyelesaian skripsi ini, penulis sangat berterima kasih kepada banyak pihak yang akan disebut sebagai berikut :

1. Prof. Dr. Ir. Teguh Soedarto, MP, selaku rector Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.

2. Dra. EC. Hj. Suparwati, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.

3. Bapak Juwito, S.Sos, M.Si, selaku Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi dan juga sebagai pembimbing saya yang telah bersedia meluangkan waktu dan tenaganya untuk membimbing saya dalam mengerjakan skripsi ini.

4. Bapak/Ibu Dosen serta Staff Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik yang telah memberi banyak ilmu dan dukungan untuk bisa menyelesaikan skripsi ini.

(4)

perhatian lebih dan mendukung penulis secara moril dan materi kepada penulis

7. Kepada sahabat penulis Nunu, Dee, Teted, Nia, Sandra, Abram, dan Bona, yang selalu mendukung dan memberi suport kepada penulis.

8. Kepada Nito, vaness, Chiko, Tito dan sepupu-sepupu penulis yang selalu memberi dukungan dan saling mengingatkan dan berjuang bersama untuk mencapai cita-cita

9. Dan kepada orang-orang sekitar penulis yang selalu memberi pengalaman dan ilmu yang sangat bermanfaat.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini belum sempurna dan penuh keterbatasan. Dengan harapan bahwa skripsi ini dapat berguna untuk teman-teman mahasiswa di Jurusan Ilmu Komunikasi, maka saran dan kritik yang membangun sangatlah dibutuhkan untuk memperbaiki kekurangan yang ada.

Surabaya, 20 Oktober 2013

(5)

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

2.2.Wartawan Merupakan Agen Konstruksi Realitas ... 16

2.3.Berita dan Konstruksi Realitas ... 17

2.3.1. Media Online ... 19

3.1 Pendekatan Penelitian dan Definisi Operasional ... 27

3.2 Subyek dan Obyek Penelitian ... 28

3.3 Unit Analisis ... 28

3.4 Korpus ... 29

3.5 Teknik Pengumpulan Data ... 30

(6)

4.1. Gambaran Obyek Penelitian ... 37

4.1.1. Profil Kompas.com ... 37

4.1.2. Profil Merdeka.com ... 37

4.2. Frame Kompas.com dan Merdeka.com ... 38

4.3. Analisis Frame Kompas.com dan Merdeka.com ... 40

4.3.1. Analisis Berita 1 ... 41

4.3.2. Analisis Berita 2 ... 43

4.3.3. Analisis Berita 3 ... 46

4.3.4. Analisis Berita 4 ... 49

4.3.5. Analisis Berita 6 ... 52

4.4. Perbandingan Frame Kompas.com dan Merdeka.com ... 55

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 60

5.1. Kesimpulan... 60

5.2. Saran ... 61 DAFTAR PUSTAKA

(7)

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1. Frame Berita 1 Kompas.com ... 43

Tabel 4.2. Frame Berita 2 Kompas.com ... 46

Tabel 4.3. Frame Berita 3 Kompas.com ... 49

Tabel 4.4. Frame Berita 4 Merdeka.com ... 52

Tabel 4.5. Frame Berita 5 Merdeka.com ... 55

(8)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Berita 1 Kompas.com 14 Mei 213 ... 65

Lampiran 2 Berita 2 Kompas.com 14 Mei 213 ... 67

Lampiran 3 Berita 2 Kompas.com 15 Mei 213 ... 69

Lampiran 4 Berita 1 Merdeka.com 15 Mei 213 ... 71

(9)

ABSTRAK

RAISA SWANDAYANI, ANALISIS FRAMING TERHADAP BERITA KASUS SUAP IMPOR DAGING PADA MEDIA ONLINE (Analisis Framing Model Enmant terhadap kasus suap impor daging pada media online Kompas.com dan merdeka.com Edisi 13 Mei – 15 Mei 2013)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara bagaimana media online Kompas.com dan merdeka.com dalam membingkai berita kasus suap impor daging pada media online Kompas.com dan merdeka.com yang melibatkan Fathanah dan Lutfi.

Peneliti dalam meneliti menggunakan tipe penelitian kualitatif dengan menggunakan metode analisis framing. penelitian ini menggunakan analisis

framing yang dipilih model Entmant yang menggunakan empat perangkat framing.

Sehingga didapatkan hasil penelitian yang diperoleh dalam pembingkaian berita terhadap kasus suap impor daging pada media online Kompas.com dan merdeka.com.Berdasarkan bukti-bukti yang ada KPK akan segera melakukan tindakan dengan cara melakukan tuntutan kepada Lutfi dan Fathanah. Transaksi rekening milik Lutfi dan Fatahanah diposisikan sebagai salah satu penyebab dari masalah. Kompas merekomendasikan agar segera melakukan tindakan penuntutan kasus ini karena berdasarkan bukti-bukti yang ada.muncul nama-nama baru seperti Hilmi, Maria serta melibatkan Partai PKS. KPK mengusut tuntas mengenai semua orang yang terlibat dalam kasus ini yang menjadi awal permasalahan dalam kasus ini.

Kata kunci : Framing, Media online, Berita. ABSTRACT

This study aims to determine how Kompas.com online media and news framing merdeka.com in the bribery case of imported meat on online media and merdeka.com Kompas.com involving Fathanah and Lutfi.

Researchers in the qualitative study examined the use of type analysis using framing. This study uses framing analysis of selected models that use four Entmant framing device.

(10)

BAB I PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Pembentukan suatu berita dalam media masa pada dasarnya adalah penyusunan realitas-realitas terhadap suatu peristiwa sehingga membentuk suatu cerita atau wacana yang bermakna. Dengan demikian, seluruh isi media adalah realitas yang dikonstruksikan (constructed reality) dalam bentuk wacana yang bermakna (Hamad, 2004:10). Salah satu peristiwa yang dikonstruksikan melalui pemberitaan di media massa adalah kasus century gate. Peristiwa ini cukup menyita perhatian khalayak untuk beberapa waktu, apalagi indonesia sedang dihadapkan pada pembentukan good govermance dalam Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II yang berjanji untuk memberantas korupsi.

(11)

pelaksanaan fungsi pemerintahan menjadi bagian dalam melakukan tindak pidana korupsi. Bagi banyak orang korupsi bukan lagi merupakan suatu pelanggaran hukum, akan tetapi sudah menjadi sebuah kejahatan.

Menurut hasil survey, Index Persepsi Korupsi (IPK) adalah instrument pengukuran tingkat korupsi berdasarkan persepsi di negara-negara seluruh dunia yang dikeluarkan oleh Transparasi Internasional. Dengan melihat perbandingan IPK yang diperoleh maka dapat ditinjau apakah tersebut sebuah Negara yang korup atau tidak. Indeks pengukuran memiliki skala antara 0 (sangat korup) sampai dengan 10 (sangat bersih). Pada tahun 2007 Indonesia termasuk pada peingkat 143 dari 179 negara dengan skor IPK 2,3 namun pada tahun 2008 Indonesia dapat memperbaiki IPK menjadi 2,6 naik 0,3 dari tahun sebelumnya yang berada pada posisi 126 dari 180 negara, pada tahun 2009 Posisi Indonesia memiliki IPK 2,8 dan posisinya naik menjadi 111 dari 180 negara. Survey tersebut dilakukan untuk dapat melihat serta menjadi tolak ukur negara yang tergolong ke dalam negara yang korup atau tidak.

Masyarakat masih dapat merasakan kegiatan korupsi pada pelayanan publik sampai saat ini seperti dalam pembuatan identitas diri misalnya KTP dan SIM yang memerlukan biaya ekstra untuk mempercepat proses pembuatannya, mendapatkan izin usaha yang rumit, adanya penyimpanan pajak negara maupun anggaran belanja negara, penggelembungan dana serta pengerjaan dibawah standar yang telah ditentukan dari anggaran yang dikeluarkan menjadi berlipat ganda, beredarnya makelar kasus dalam memperjual belikan vonis di pengadilan.

(12)

menggunakan analisis bingkai merupakan salah satu bentuk alternatif dari model analisis yang dapat digunakan untuk mengungkap salah satu bentuk alternatif dari model analisis yang dapat digunakan untuk mengungkap rahasian di balik suatu peristiwa yang diberitakan oleh suatu media. Dengan analisis bingkai dapat diketahui bagaimana suatu peristiwa atau realitas dibingkai oleh suatu media.

Dengan demikinan, realitas sosial dapat dipahami, dimaknai, dan dikonstruksikan dalam bentuk makna tertentu. Elemen-elemen tersebut bukan hanya bagian dari jurnalistik saja, melainkan menandakan bagaimana suatu peristiwa dimaknai dan ditampilkan, inilah sesungguhnya sebuah realitas politik bagaimana media membangun, menyuguhkan, mempertahankan, dan memproduksi suatu peristiwa kepada pembacanya.

Sebagai suatu teks media, analisis framing mempunyai perbedaan yang mendasar dibandingkan dengan analisis isi kualitatif. Prinsip analisis framing menyatakan bahwa terjadi proses seleksi isu dan fakta tertentu yang diberitakan media. Fakta tidak ditampilkan apa adanya, namun di beri bingkai (frame) sehingga menghasilkan konstruksi makna yang spesifik. Dalam hal ini biasanya media menyeleksi sumber berita, memanipulasi pernyataan, dan mengedepankan perspektif tertentu sehingga suatu saat interpretasi menjadi lebih mencolok (noticeable) daripada interpretasi yang lain. (Sobur, 2002 :165).

(13)

analisis untuk mengetahui bagaimana realitas (peristiwa, aktor, kelompok, atau apa saja) yang dibingkai oleh media (Eriyanto,2007:3). Analisis bingkai (frame

analysis) berusaha menentukan kunci-kunci tema dalam sebuah teks dan

menunjukan bahwa latar belakang budaya membentuk pemahaman terhadap suatu peristiwa. Dalam mempelajari media, analisis bingkai menunjukan bagaimana aspek-aspek struktur dan bahasa berita mempengaruhi aspek-aspek lainya (Anonimous,2004). Analisis bingkai merupakan dasar kognitif yang mememandu presepsi dan respresentasi realtas (king, 2004) dengan analisis bingkai dapat membongkar ideologi dibalik penulisan informasi.

Umumnya kajian dengan analisis bingkai dilakukan di bidang komunikasi, salah satu alasan ketertarikan peneliti mengkaji masalah ini berawal dari keingintahuan akan keberpihakan suatu media terhadap pemberitaan yang disajikan. Dengan menggunakan media internet atau online media sebagai subjeknya, peneliti ingin mengembangkan dan menjelaskan realitas pemberitaan yang dibuat oleh wartawan melalui analisis bingkai.

(14)

bagi media yang memanfaatkannya, terutama dalam hal kecepatan penyampaian pesan ke khalayak. Dengan adanya konvergensi media, lahirlah dengan apa yang disebut jurnalisme online, hingga melahirkan media-media online termasuk diantaranya media Kompas.comdan Merdeka.com.

Kompas.com, dalam hal ini sebagai media online yang juga memberitakan kasus suap daging impor mejadi sorotan dalam memberikan suatu gambaran tertentu kepada khalayak terhadap peristiwa tersebut. Kasus ini masih menjadi polemik, dimana pada satu sisi saat itu Indonesia berada di ambang krisis sehingga apabila kasus tersebut tidak diselamatkan maka dampaknya akan menimbulkan krisis keuangan, tetapi di sisi lain, kebijakan ini telah melanggar salah satu peraturan perundang-undangan perbankan yang ada. Bagaimana Kompas.com dengan ideologi medianya masing-masing mempengaruhi konstruksi realitas atau wacana yang dibangun dari pemberitaan mengenai kebijakan yang menimbulkan perdebatan besar karena indikasi korupsi yang menyangkut keuangan negara.

(15)

karena media selalu dituntut untuk dapat memberikan penilaian yang obyektif terhadap suatu berita, sehingga dalam penelitian ini dapat dilihat seberapa obyektif kompas.com dapat menilai masalah kasus suap daging impor yang melibatkan pejabat tinggi partai PKS.

Sebagai saluran komunikasi, media melakukan proses pengemasan pesan, dan dari proses inilah sebuah peristiwa menjadi memiliki makna tertentu bagi khalayak. Dalam proses pengemasan pesan, media dapat memilih fakta yang akan dimasukan atau yang akan dibuang kedalam teks pemberitaan. Selanjutnya, dalam membuat berita, media juga dapat memilih simbol-simbol atau label tertentu untuk mendeskripsikan suatu peristiwa. Kedua hal inilah yang pada akhirnya akan menentukan gambaran/image yang terbentuk dalam benak khalayak mengenai suatu peristiwa.

Kisruh perseteruan antara lembaga pemerintahan versus PKS ini pun akhirnya berhasil menjadi sorotan masyarakat. Bahkan menjadi sorotan utama yang menghalalkan pemberitaan-pemberitaan lain seperti masalah pendidikan dan kemiskinan. Setiap detil informasi masyarakat melalui media, seban media massa muncul sebagai penyaji informasi fakta dari peristiwa yang terjadi, berbagai pandangan mengenai perseteruan ini dikemukakan dan dimuat di dalam media.

(16)

Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) pada Senin (6/5/20013) menyedot perhatian publik. Pasalnya, usai upaya penyitaan yang gagaltersebut, muncul “perseteruan” antara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan PKS. Pimpinan KPK bersi keras jika tim penyidiknya yang bermaksud menyita mobil-mobil milik Luthfi Hasan Ishaaq (LHI) yang ditenggarai sebagai hasil pencucian uang terkait kasus suap kuota impor sapi itu sudah membawa serta surat perintah penyitaan. Namun, pernyataan KPK dibantah keras oleh pengurus PKS berdasarkan kesaksian para petugas penjaga DPP PKS pada pukul 22.00 tersebut tak membawa surat perintah penyitaan. Kontras.

“yang menjadi persoalan, ketika petugas keamanan kantor PKS menanyakan surat penyitaan, petugas KPK yang datang tidak bisa menunjukan surat tersebut. Mereka hanya mengatakan nanti menyusul”, kata pengacara LHI Zainudin Paru seperti ditulis dalam siaran persnya. Sikap KPK ini dianggap tidak memenuhi prosedur.

Namun dalam penyajian Kompas.com dan Merdeka.com hanya memberitakan pada edisi tanggal 13 sampai 15 mei 2013. Alasannya karena pada edisi tersebut banyak pemberitaan mengenai peristiwa kasus suap impor daging secara bersamaan yang dilakukan oleh kepala institusi Partai Keadilan Sosial.

(17)

juga dikenal sebagai koran dan media online yang memiliki gaya penulisan yang penuh kehati-hatian, bahkan cenderung konserfatif (Setiansah,2009:140-141).

(18)

Berdasarkan latar belakang yang diuraikan diatas, peneliti tertarik untuk meneliti lebih jauh mengenai dugaan tindak pidana korupsi di kalangan elite politik. Adapun yang menjadi judul: “ANALISIS FRAMING TERHADAP BERITA KASUS SUAP IMPOR DAGING PADA MEDIA ONLINE KOMPAS.COM DAN MERDEKA EDISI !3 MEI – 15 MEI 2013”.

1.2Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut: “ Bagaimana publik membingkai berita tentang kasus suap impor daging pada media online Kompas.com dan Merdeka.com edisi mei 2013?”

1.3Tujuan Penelitian

(19)

1.4Manfaat Penelitian 1.4.1 Manfaat Teoritis

Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pengembangan teori pengkonstruksikan suatu peristiwa yang diberitakan melalui surat kabar maupun kejadian-kejadian yang dialami secara langsung dan dapat mendukung salah satu bahanajar analisis wacana, khususnya analisis bingkai wacana.

1.4.2 Manfaat Praktis

1. Bagi peneliti dapat memberikan gambaran tentang keberpihakan suatu media massa, terutama Kompas.com terhadap berita Kasus suap daging Impor daging pada berita online Kompas.com dan Merdeka.com edisi Mei 2013. 2. Dapat Memberikan kontribusi bagi pengembangan ilmu komunikasi,

khususnya bidang jurnalistik tentang konstruksi realitas sebuah peristiwa yang akan dilakukan oleh sebuah media massa melalui bingkai wacana atau analisis bingkai.

(20)

BAB II

TINJ AUAN PUSTAKA

2.1 Peneliti Terdahulu

Pada penelitian ini peneliti menggunakan dua penelitian terdahulu untuk digunakan sebagai acuan referensi pendukung dalam melakukan penelitian kasus suap daging impor daging pada berita online yang melibatkan politisi dari PKS.

Penelitian terdahulu yang pertama didapatkan dari jurnal dengan judul Citra Pasangan calon walikota dan wakil walikota Bandar Lampung periode 2010-2015 dalam pemberantasan harian umum lampung Post. Berdasarkan penelitian tersebut didapatkan Hasil analisisnya pada penyusunan fakta (sintaksis), Lampung Post menggambarkan citra pasangan calon dan wakil walikota Bandar Lampung periode 2010-2015 melalui pencitraan kampanye terbuka dan debat visi misi dari tiap-tiap pasangan calon walikota dan wakil walikota Bandar Lampung. Mereka berlomba-lomba untuk memperkuat kekuasaan dengan mengerahkan massa yang cukup besar. Tapi hal ini tidak untuk pasangan calon independen, malah mereka tidak menggunakan waktu massa kampanye mereka untuk sosialisai. Berbeda dengan pasangan incumbent, mereka aktif dalam pelaksaan kampanye terbuka walaupun teknisnya berbeda karena tidak menggunakan rapat terbuka melainkan mengunjungi pasar-pasar atau perusahaan.

(21)

pasangan independen maupun pasangan dari incumbent, semua beritanya tidak ada yang dibeda-bedakan. Sehingga keberimbangan sebuah berita dapat mempengaruhi nilai dari berita.

Frame yang disajikan oleh Lampung Post adalah bagaimana citra yang

dikontruksikan untuk memberikan informasi kepada khalayak. Citra yang dibangun berupa sifat baik atau buruk selalu diberitakan sesuai dengan fakta yang ada. Semua pasangan calon dicitrakan sesuai apa adanya tidak dilebihkan atau dikurangkan.

Pada Tematik, Pan dan Kosicki, ada beberapa elemen yang dapat diamati dari perangkat tematik ini. Diantaranya adalah koherensi: pertalian atau jalinan antarkata, proposisi atau kalimat. Dua buah kalimat atau proposisi yang menggambarkan fakta sehingga yang berbeda dapat dihubungkan dengan menggunakan koherensi. Sehingga fakta yang tidak berhubungan sekali pun dapat menjadi berhubungan ketika seseorang menghubungkannya.

Pada tingkat penulisan fakta (tematik) Lampung Post banyak mengedepankan tema tentang komitmen dari tiap pasangan calon walikota dan wakil walikota Bandar Lampung peruode 2010-2015, dimana pasangan calon tidak mempunyai prioritas yang jelas tentang visi misi yang mereka bawa. Hal ini karena kurangnya pemahaman dari pasangan calon akan permasalahan ada yang di kota Bandar Lampung.

(22)

calon yang mengadakan kampanye terbuka, dan kurangnya komitmen dari pasangan calon walikota dan wakil walikota.

Pada tingkat penekanan fakta (Retoris), Lampung Post label otoritas atau jabatan untuk mendukung gagasan atau pendapat pihak yang diwawancarai. Peristiwa ini menunjukkan bagaimana telah terjadi perang simbolik antara pihak yang berkepentingan terhadap isu ini.

Penelitian terdahulu yang kedua didapatkan dari “Jurnal Ilmu

Komunikasi” volume 3, nomor 1, Februari 2011 dengan judul Konflik KPK vs

Kepolisian dalam bingkai Kompas dan Rakyat merdeka. Berdasarkan penelitian tersebut didapatkan bahwa Wartawan juga menjelaskan kesimpulan akhir dari kasus tersebut dengan membuat pernyataan yang mengutip hasil wawancara dengan wakil Ketua KPK, Haryono Umar: “Wakil Ketua KPK Haryono Umar mengaku belum tahu siapa pimpinan KPK yang sudah menjadi tersangka…”

Dalam analisis Kompas, berita kali ini tidak dijadikan sebagai headline di halaman muka, tetapi justru menempatkannya di rubrik politik dan hukum di kolom kedua. Hal ini menunjukkan bahwa Kompas tidak terlalu menganggap penting berita mengenai pemeriksaan petinggi KPK oleh pihak kepolisian. Berbeda dengan Rakyat Merdeka yang menempatkan berita sebagai headline dan peristiwa penting.

(23)

dibuat oleh wartawan adalah seputar siapa saja yang diperiksa, apa saja yang ditanyakan oleh pihak kepolisian, dan siapa yang diduga telah menjadi tersangka. Dengan memberi subjudul “Inisial CMH”, wartawan Kompas berupaya mengungkapkan kalau ada kemungkinan petinggi KPK yang ditahan adalah Chandra M. Hamzah.

Kompas menyajikan berita sesuai kriteria yang dimiliki oleh berita hardnews, yaitu berita dengan unsur 5W+1H. Wartawan mengisahkan fakta yang ada dengan cara menjelaskan, apa yang menjadi permasalahan di dalam berita ini? (what), siapa yang terlibat dalam kasus ini? (who), kapan polisi melakukan pemeriksaan terhadap para petinggi KPK? (when), kenapa perlu adanya pemeriksaan para petinggi KPK (why), bagaimana akhir dari pemeriksaan, sudah adakah pemimpin KPK yang ditetapkan sebagai tersangka oleh Kepolisian? (how).

Wartawan Kompas membentuk tiga tema (tematik) berita yang semuanya merujuk pada tema besar dari berita kali ini: “Petinggi KPK Diperiksa oleh Polisi”. Tema pertama: Ada tiga pemimpin KPK yang dipanggil oleh kepolisian sebagai saksi. Tema tersebut didukung dengan teks berita: “salah seorang saksi yang diperiksa, yakni kepala biro hukum KPK Chaidir Ramli…”

(24)

Tema ketiga dibentuk wartawan denga memberi subjudul: “Inisial CMH”, untuk menjelaskan bahwa ada kabar bahwa pemimpin KPK berinisial CMH yang diduga melakukan penyalahgunaan wewewang, dengan mengutip pernyataan Chaidir Ramli, Kepala Biro Hukum KPK. Tema tersebut diperkuat dengan teks: “Ya, yang diduga (dilakukan) oleh CMH. Di surat panggilan kedua ada (disebutkan nama) itu.”

Frame retoris dibentuk Kompas tidak dengan menggunakan gambar maupun grafis, serta tidak menggunakan banyak istilah pengganti. Semua cerita dibentuk wartawan sesuai dengan keadaan yang ada dan tidak melebih-lebihkan. Dengan tujuan bahwa Kompas tidak memihak KPK maupun Kepolisian dalam kasus kali ini.

Wartawan juga mengisahkan fakta yang sesuai dengan unsur berita hardnews, yaitu dengan 5W+1H (what, where, why, when, who, how). Berita yang dibentuk oleh wartawan Kompas merujuk pada satu tema besar, yaitu petinggi KPK diperiksa oleh Kepolisian. Dengan tidak menambahkan pandangan wartawan dalam berita, tetapi membentuknya sesuai dengan fakta yang ada.

(25)

2.2 Wartawan Merupakan Agen Konstruksi Realitas

Dalam penjelasan ontologi paragdigma konstruktivis, realitas merupakan konstruksi sosial yang diciptakan oleh individu. Namun demikian kebenaran suatu realitas sosial bersifat nisbi, yang berlaku sesuai indeks spesifik yang dinilai relevan oleh pelaku sosial (Hidayat dalam Bungin, 2004:3). Pada kenyataanya, realitas sosial tidak berdiri sendiri tanpa kehadiran individu baik dalam maupun realitas tersebut (Bungin ,2004:5). Maka media yang membentuk dan menyampaikan fakta dari peristiwa dapat disebut sebagai agen Konstruksi realitas. Sebagai seorang agen wartawan telah menjalin transaksi dan hubungan dengan objek yang diliputnya, sehingga berita merupakan produk dari transaksi antara wartawan dengan fakta yang diliput (Eriyanto,2002:3).

Tugas dari seorang wartawan adalah membentuk berita ia menguraikan mengurutkan, mengkonstruksikan peristiwa demi peristiwa, sumber demi sumber, serta membentuk cerita dan berita tertentu. Jadi, berita pada dasarnya adalah hasil olahan dan konstruksi wartawan, sehingga realitas yang dihasilkan bersifat subjektif. Berita bukanlah pencerminan dari realitas, melainkan respresentasi dari realitas yang hadir setelah melalui konstruksi dan pemahaman wrtawan atas suatu fakta.realitas yang disajikan dalam bentuk berita adalah realitas yang sudah diolah lewat pandangan dan pemaknaan wartawan itu sendiri (Eriyanto,2002:30).

(26)

2.3 Berita dan Konstruksi Realitas

Berita-berita yang disajikan media kepada khalayak pembaca merupakan hasil konstruksi dari suatu realitas tertentu. Peristiwa-peristiwa yang dijadikan berita oleh media masa tentunya melalui proses penyeleksian terlebih dahulu. Hanya peristiwa yang memenuhi kriteria kelayakan informasi yang akan menjadi berita. Peristiwa yang layak untuk dijadikan berita akan diangkat oleh media massa kemudian ditampilkan kepada khalayak.

(27)

realitas, yang diakui memilliki keberadaan (being) yang tidak tergantung kepada kehendak kita. Sedangkan pengetahuan didefinisikan sebagai kepastian bahwa realitas itu nyata dan memiliki karakteristik.

Setelah proses penyeleksian tersebut, maka peristiwa itu yang akan dibingkai sedemikian rupa oleh wartawan. Pembingkaian yang dilakukan oleh wartawan tentunya melalui proses konstruksi . proses konstruksi atas suatu realitas ini dapat berupa penonjolan dan penekanan pada aspek tertentu atau dapat juga berita tersebut ada bagian yang dihilangkan, luput, atau bahkan disembunyikan dalam pemberitaan. (Eriyanto, 2002:3). Peristiwa atau realitas yang sama akan dibingkai secara berbeda oleh masing-masing media. (Sobur,202:vi). Hal ini terkait dengan visi, misi, dan ideologi yang dipakai oleh masing-masing media. Sehingga kadang kala dari hasil pembingkaian tersebut dapat diketahui bahwa media dapat berpihak kepada siapa (jika yang diberitakan adalah seorang tokoh, golongan atau kelompok tertentu). Keberpihakan pemberitaan media terhadap salah satu kelompok atau golongan dalam masyarakat, dalam banyak hal tergantung pada etika, moral, dan nilai-nilai. Aspek etika, moral, dan nilai-nilai tertentu tidak mungkin dihilangkan dalam peberitaan media. Hal ini merupakan bagian dari integral dan tak terpisahkan dalam membentuk dan mengkonstruksi suatu realitas. Media menjadi tempat pertarungan ideologi antara kelompok-kelompok yang ada dimasyarakat.

(28)

informasi itupun muncul. Aplikasi teknologi komunikasi terbukti mampu mempercepat jalur pengiriman informasi media kepada khalayaknya. Di sisi lain,

jurnalisme online juga memungkinkan wartawan untuk terus-menerus meng-up

date informasi yang mereka tampilkan seiring dengan temuan-temuan baru di

lapangan.

2.3.1 Media Online

Media online adalah sebutan umum untuk sebuah bentuk media yang berbasis telekomunikasi dan multimedia (baca-komputer dan internet). Didalamnya terdapat portal, website (situs web), radio-online, TV-online, pers online, mail-online, dll, dengan karakteristik masing-masing sesuai dengan fasilitas yang memungkinkan user memanfaatkannya”.

Salah satu desain media online yang paling umum diaplikasikan dalam praktik jurnalistik modern dewasa ini adalah berupa situs berita. Situs berita atau portal informasi sesuai dengan namanya merupakan pintu gerbang informasi yang memungkinkan pengakses informasi memperoleh aneka fitur fasilitas teknologi

online dan berita didalamnya. Content-nya merupakan perpaduan layanan

interaktif yang terkait informasi secara langsung, misalnya tanggapan langsung, pencarian artikel, forum diskusi, dll; dan atau yang tidak berhubungan sama sekali dengannya, misalnya games, chat, kuis, dll

2.3.2 Media Cetak

(29)

merupakan proses aktif untuk melahirkan berita. Maka pers dan jurnalistik di muat pada sebuah karya yang harus menarik agar pembaca tertarik untuk menikmati berita yang kita sajikan.

Media cetak adalah media massa yang berbentuk printing dimana dinikmati dengan membaca dan bentuk medianya statis. Artinya, media ini dengan bentuk tercetak dimana Umumnya, terbit paling cepat sehari sekali (di beberapa negara, ada media cetak yang terbit sehari dua kali). Dengan sistem penulisan secara in dept (lebih mendalam dan lengkap).Kedua bentuk media massa tersebut memiliki perbedaan yang sangat jelas serta memiliki kekurangan dan kelebihan pada masing-masing karya jurnalistik.

2.4 Analisis Framing

Analisis framing termasuk kedalam paradigma konstruksionis, konsep tentang konstruksionis diperkenalkan oleh Peter L Berger bersama Thomas Luckman, berger mencetuskan teori mengenai konstruksi sosial atas realitas yang menyatakan

“Manusia tidak memiliki lingkungan yang spesifik. Setelah lahir, individu harus membangun hubungan-hubungan dengan dunianya untuk proses perkembangan menjadi seorang manusia. Karena itu manusia selalu mengkonstruksikan segala sesuatu yang tidak tersedia untuk dirinya dari alam. Hasil konstruksi ini nantinya akan mempengaruhi dan membentuk pikiran serta tindakan dalam interaksi sosial”(Subiakto dalam Aprini, 2002:37).

(30)

struktur konseptual atau perangkat kepercayaan yang mengorganisir pandangan politik, kebijakan dan wacana, serta yang menyediakan kategori-kategori standar untuk mengapresiasi realitas. Konsep ini kemudian dikembangkan lebih jauh oleh Goffman pada 1974, yang mengandalkan frame sebagai kepingan-kepingan perilaku (strips of behaviors) yang membimbing individu dalam membaca realitas. Menurut Gamson dan Modigliani menyebut cara pandang itu sebagai kemasan (package) yang mengandung konstruksi makna atas peristiwa yang akan diberitakan.menurut mereka, frame adalah cara bercerita atau gugusan ide-ide yang terorganisir sedemikian rupa dan menghadirkan konstruksi makna peristiwa-peristiwa yang berkaitan dengan obyek suatu wacana. (Sobur, 2002:162).

Robert N Entman lebih lanjut mendefinisikan framing sebagai suatu proses seleksi dari berbagai aspek realitas yang diterima dan membuat peristiwa itu lebih menonjol bila dibandingkan dengan aspek yang lai dalam suatu teks komunikasi. Entman juga menyatakan penempatan informasi-informasi dalam konteks yang khas. Sehingga sisi tertentu mendapatkan alokasi yang lebih besar daripada sisi yang lain.(Eriyanto, 2007:67). Sedangkan Zhondang Pan dan Gerald M Kosicki memberikan definisi framing sebagai suatu strategi konstruksi dan memproses berita. Perangkat kognisi yang digunakan dalam mengkode informasi, menafsirkan peristiwa, dan dihubungkan dengan rutinitas dan konvensi pembentukan berita. (Eriyanto, 2002:67).

(31)

dibelokan secara halus, dengan memberikan sorotan terhadap aspek-aspek tertentu saja, dengan menggunakan istilah- istilah yang punya konotasi tertentu, dan dengan bantuan foto, karikatur, dan alat ilustrasi lainnya (Sudibyo dalam Sobur, 2002:165).

Ada dua spek dalam bidang framing, pertama memilih fakta atau realitas berdasarkan sudut pandang perspektif wartawan, mana yang akan di pilih(include) dan mana yang akan dibuang (excluded). Kedua penulisan fakta. Proses ini berhubungan dengan penyampaian fakta yang sudah di pilih kepada masyarakat. Misalnya, penempatan yang mencolok (di headline depan atau di bagaian belakang), pengulangan, pemakaian grafis, pemakaian label tertentu, asosiasi terhadap simbol dan budaya, generalisasi, simplifikasi, pemakaian kata yang mencolok, gambar, dan sebagainya. Elemen menulis fakta ini berhubungan dengan penonjolan realitas. Akibatnya, aspek tertentu yang ditonjolkan menjadi menonjol, lebih mendapat alokasi dan perhatian yang besar dibandingkan aspek lain. Realitas yang disajikan secara menonjol atau mencoklok, mempunyai kemungkinan besar untuk diperhatikandan mempengaruhi khalayak dalam memahami suatu realitas.(Eriyanto, 2005:67-70).

2.5 Proses Fr aming

Ada beberapa model yang dapat dipakai dalam analisis framing, diantaranya adah sebagai berikut :

(32)

Penelitian ini akan menggunakan Model Robert N Entman dalam menganalisi bagaimana Kompas.com dan Merdeka.com membingkai kasus suap kuota impor daging yang dilakukan oleh praktisi dari Partai Keadilan Sosial (PKS). Penulis menggunakan Robert N Entman karena sesuai Untuk Menganalisis bagaimana Kompas.com membingkai kaus suap quata danging impor yang dilakuakn oleh praktisi dari PKS. Model dari Pan dan Kosicki merupakan modifikasi dari demensi oprasional analsis wacana Van Djik. Menurutnya analisis framing dilihat sebagaimana wacana publik tentang suatu isu kebijaksanaan itu di konstruksi dan di negosiasi. (Eriyanto, 2002:251-252).

(33)

membuat suatu realitas menjadi teridentifikasi, dipahami, dan dapat dimengerti karena sudah dilabeli dengan label tertentu. (Eriyanto, 2002:252-253).

2.6 Perangkat Fr aming

Zhongdang Pan dan Gerald M kosicki (1993) melalui tulisan mereka

“framing Analysis An Approach, To News Discourse” mengoprasionalisasikan

empat dimensi struktural teks berita sebagai perangkat framing, sintaksis, skrip, tematik, dan retroris. Keempat dimensi struktural ini membentuk semacam tema yang mempertautkan elemen-elemen sematik narasi berita dalam suatu koherensi global. Model ini berasumsi bahwa setiap berita mempunyai frame yang berfungsi sebagai pusat organisasi ide. Frame merupakan suatu ide yang dihubungkan dengan elemen yang berbeda dalam suatu teks berita (seperti kutipan sumber, latar informasi, pemakaian kata atau kalimat tertentu) kedalam teks secara keseluruhan. Frame berhubungan dengan makna. Bagaimana seseorang memaknai suatu peristiwa dapat dilihat dari perangkat tanda yang muncul dalam teks.

Entman mengemukakan empat perangkat untuk melakukan analisis framing. Pertama, Problem Identification yaitu bagaimana media mengidentifikasi masalah. Kedua, Causal Interpretation, yaitu bagaimana media mengidentifikasi penyebab masalah. Ketiga, Moral Evaluation, yaitu bagaimana media melakukan penilaian atas penyebab suatu masalah. Dan Treatment Recommendation, yaitu bagaimana media menawarkan dan merekomendasikan suatu cara penanganan masalah dan bahkan memprediksi hasilnya.

(34)

dalam mengangkat issue maupun membongkar kasus-kasus yang terdapat dalam pembingkaian kedua media online tersebut. Adapun cara yang digunakan dalam analisis framing model Robert N. Entman, yaitu

1. Define problems (pendefinisian masalah) adalah elemen yang

merupakan master of frame atau bingkai yang paling utama. Ia menekankan bagaimana berita tentang kasus suap daging impor yang melibatkan mantan Presiden PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Luthfi Hasan Ishaaq bulan juni 2013 kompas.com dan merdeka.com pada bulan mei 2013 dipahami oleh wartawan, sebagai apa atau sebagai masalah apa? Karena peristiwa yang sama dapat dipahami secara berbeda.

2. Diagnose cause (memperkirakan masalah atau sumber masalah)

merupakan elemen framing untuk membingkai siapa yang dianggap sebagai aktor dalam berita kasus suap daging impor yang melibatkan mantan Presiden PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Luthfi Hasan Ishaaq bulan Mei 2013 Kompas.com dan merdeka.com pada bulan mei 2013. Penyebab disini berarti apa (what), tetapi bisa juga berarti siapa (who). Dengan kata lain sumber masalah ini menyertakan siapa yang dianggap pelaku dan siapa yang dipandang sebagai korban.

3. Make moral judgement (membuat keputusan moral) elemen framing

(35)

argumentasi yang kuat untuk mendukung gagasan tersebut. Gagasan yang ditutup berhubungan dengan sesuatu yang familiar dan dikenal oleh khalayak.

4. Treatment Recommendation (menekankan penyelesaian) dipakai

(36)

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1.Pendekatan Penelitian dan Definisi Operasional

Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah tipe metode penelitian kualitatif dengan menggunakan analisis framing. Tipe metode penelitian kualitatif dapat didefinisikan sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati (Moleong, 2002: 3). Deskriptif berarti data yang dikumpulkan berupa kata-kata, gambar, dan bukan angka. Laporan penelitian akan berisi kutipan-kutipan data untuk memberi gambaran penyajian laporan tersebut. Metode ini merupakan suatu metode yang memberikan gambran suatu fenomena atau fakta tertentu secara terperinci yang akhirnya diperoleh sutau hasil pemaknaan yang lebih jelas mengenai fenomena atau fakta yang diteliti. Framing pada dasarnya adalah metode untuk melihat cara bercerita (story telling) media atas peristiwa. Analisis framing adalah analisa yang digunakan untuk dapat melihat bagaimana media mengkonstruksikan realitas yang terjadi.

(37)

seleksi isu dan penekanan atau penonjolan aspek-aspek dari realitas atau isu. Penonjolan adalah proses membuat informasi menjadi lebih bermakna,lebih menarik, berarti, detail, mudah diingat oleh khalayak.

Dalam penelitian ini akan dijelaskan bagaimana cara media dalam membingkai berita tentang kasus suap daging impor yang melibatkan mantan Presiden PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Luthfi Hasan Ishaaq pada berita online

Kompas.com dan Merdeka.com edisi Mei 2013 yang dikonstruksi dalam suatu

proses penulisan berita. Penulisan berita tersebut meliputi bagaimana cara wartawan dalam menyusun fakta, menceritakan fakta, menulis dan memberikan penekanan pada fakta.

3.2.Subyek dan Obyek Penelitian

Subyek dalam penelitian ini adalah portal berita di Kompas.com dan Merdeka.com, sedangkan obyek dalam penelitian ini adalah berita-berrita mengenai kasus suap daging impor yang melibatkan mantan Presiden PKS (Partai Keadilan Sejahtera) dan nantinya akan diteliti lebih mendalam lagi melalui analisis framing. Berita yang akan diteliti adalah berita-berita yang dimuat oleh Kompas.com dan Merdeka.com pada bulan mei 2013.

3.3. Unit Analisis

(38)

penelitian kasus suap daging impor yang melibatkan mantan Presiden PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Luthfi Hasan Ishaaq ini mengunakan unit analisis reference, yaitu unit yang digunakan untuk menganalisis kalimat atau kata yang dimuat dalam teks berita pada kasus suap daging impor yang melibatkan mantan Presiden PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Luthfi Hasan Ishaaq bulan Mei 2013 Kompas.com dan Merdeka.com pada bulan mei 2013.

3.4.Korpus

Korpus adalah suatu himpunan terbatas atau juga berbatas dari unsur yang memiliki sifat bersama atau tunduk pada aturan yang sama dan karena itu dapat dianalisis sebagai keseluruhan. (Arkoun dalam Ahmad, 2001:43). Sedangkan korpus yang digunakan dalam penelitian ini adalah berita-berita yang membahas tentang kasus suap daging impor yang melibatkan mantan Presiden PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Luthfi Hasan Ishaaq bulan Mei 2013 Kompas.com dan Merdeka.com pada bulan mei 2013.

Berita pada portal berita online Kompas.com mulai tanggal 13 Mei 2013 – 15 Mei 2013 :

1. KPK segera tuntut Luthfi dan Fathanah.

2. KPK Kantongi Transaksi Mencurigakan Luthfi dan Fathanah. 3. Direktur Utama PT Indoguna Beraksi Hari Ini.

Berita pada portal berita merdeka.com mulai tanggal 13 Mei 2013 – 15 Mei 2013 :

(39)

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh secara langsung dengan mengidentifikasi berita-berita yang terdapat pada portal Kompas.com dan Merdeka.com tanggal pada bulan Mei 2013, kasus suap daging impor yang melibatkan mantan Presiden PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Luthfi Hasan Ishaaq bulan Mei 2013 pada model analisis Robert N. Entman. Selain itu, penelitian ini juga menggunakan data sekunder yang diperoleh dari buku dan situs berita tersebut, yang tentu saja relevan dengan permasalaham dalam penelitian ini

3.6 Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan upaya mencari dan menata secara sistematis catatan hasil observasi untuk meningkatkan pemahaman penelitian tentang kasus yang diteliti dan menjadikannya temuan bagi orang lain.

Teknik yang digunakan untuk menganalisis data pada penelitian ini adalah analisis framing. Analisis framing adalah pendekatan untuk mengetahui bagaimana media mengemas suatu peristiwa untuk dituangkan dalam bentuk berita. Sisi mana yang ditonjolkan atau dihilangkan dan hendak dibawa kemana berita tersebut. Karenanya berita menjadi manipulatif dan bertujuan mendominasi keberadaan subjek sebagai sesuatu yang legitimate, objektif, alamiah, wajar atau tidak terelakkan (Sobur, 2006:162).

(40)

menjadi lebih bermakna, lebih menarik, berarti atau lebih diingat oleh khalayak. Realitas yang disajikan secara menonjol atau mencolok mempunyai kemungkinan lebih besar untuk diperhatikan dan mempengaruhi khalayak dalam memahami suatu realitas.

Perangkat Entman adalah perangkat yang paling tepat untuk meneliti bagaimana media membingkai berita dengan menseleksi isu tertentu dan menonjolkan aspek-aspek tertentu dari isu tersebut. Lebih dari itu, model Entman sesuai digunakan untuk meneliti berita online yang bersifat breaking news karena meneliti pada tingkat makro.

Tabel 3.1

Dua Dimensi Framing Robert N. Entman

Seleksi isu Aspek ini berhubungan dengan pemilihan fakta. Dari realitas yang kompleks dan beragam itu, aspek mana yang diseleksi untuk ditampilkan? Dari proses ini selalu terkandung di dalamnya ada bagian berita yang dimasukkan (included), tetapi ada juga berita yang dikeluar (excluded). Tidak semua aspek atau bagian dari isu ditampilkan, wartawan memilih aspek tertentu dari suatu isu.

(41)

berkaitan dengan pemakaian kata, kalimat, gambar, dan citra tertentu untuk ditampilkan kepada khalayak.

Sumber : Eriyanto, 2002:187

Framing dijalankan oleh media dengan menyeleksi isu tertentu dan mengabaikan isu yang lain, dan menonjolkan aspek dari isu tersebut dengan menggunakan berbagai strategi wacana, penempatan yang mencolok (headline depan atau bagian belakang), pengulangan, pemakaian label tertentu ketika menggambarkan orang atau peristiwa yang diberitakan, asosiasi terhadap simbol budaya, generalisasi, dan simplifikasi. Semua aspek itu dipakai untuk membuat dimensi tertentu dari konstruksi berita menjadi bermakna dan diingat oleh khalayak.

Entman mengemukakan empat perangkat untuk melakukan analisis framing. Pertama, Problem Identification yaitu bagaimana media mengidentifikasi masalah. Kedua, Causal Interpretation, yaitu bagaimana media mengidentifikasi penyebab masalah. Ketiga, Moral Evaluation, yaitu bagaimana media melakukan penilaian atas penyebab suatu masalah. Dan Treatment Recommendation, yaitu bagaimana media menawarkan dan merekomendasikan suatu cara penanganan masalah dan bahkan memprediksi hasilnya.

(42)

analisis framing model Robert N. Entman, yaitu :

1. Define problems (pendefinisian masalah) adalah elemen yang

merupakan master of frame atau bingkai yang paling utama. Ia menekankan bagaimana berita tentang kasus suap daging impor yang melibatkan mantan Presiden PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Luthfi Hasan Ishaaq bulan juni 2013 kompas.com dan merdeka.com pada bulan mei 2013 dipahami oleh wartawan, sebagai apa atau sebagai masalah apa? Karena peristiwa yang sama dapat dipahami secara berbeda.

2. Diagnose cause (memperkirakan masalah atau sumber masalah)

merupakan elemen framing untuk membingkai siapa yang dianggap sebagai aktor dalam berita kasus suap daging impor yang melibatkan mantan Presiden PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Luthfi Hasan Ishaaq bulan juni 2013 kompas.com dan merdeka.com pada bulan mei 2013. Penyebab disini berarti apa (what), tetapi bisa juga berarti siapa (who). Dengan kata lain sumber masalah ini menyertakan siapa yang dianggap pelaku dan siapa yang dipandang sebagai korban.

3. Make moral judgement (membuat keputusan moral) elemen framing

(43)

yang ditutup berhubungan dengan sesuatu yang familiar dan dikenal oleh khalayak.

4. Treatment Recommendation (menekankan penyelesaian) dipakai untuk

menilai apa yang dikehendaki oleh wartawan, jalan apa yang dipilih untuk menyelesaikan masalah, penyelesaian itu tentu saja tergantung pada bagaimana peristiwa itu dilihat dan siapa yang dipandang sebagai penyebab masalah.

3.7 Langkah-langkah Analisis Fr aming

Dengan menggunakan perangkat framing model Robert M. Entman, peneliti hendak menguraikan berita-berita yang memuat berita mengenai wacana di situs portal media online Kompas.com dan merdeka.com, dengan langkah-langkah sebagai berikut :

1. Pertama: Peneliti mengumpulkan semua berita-berita yang memuat wacana kasus suap daging impor yang melibatkan mantan Presiden PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Luthfi Hasan Ishaaq bulan mei 2013 kompas.com dan merdeka.com pada bulan mei 2013. Kemudian membuat kerangka framingnya berdasarkan model Robert M. Entman.

2. Kedua: Melakukan analisis terhadap berita-berita tersebut dan kemudian membuat interpretasi-interpretasi terhadap berita tersebut berdasarkan model Robert M. Entman. Analisis berita-berita tersebut akan didasarkan pada empat struktur besar, yaitu sebagai berikut :

(44)

kali dilihat mengenai framing. Elemen ini merupakan master frame atau bingkai yang paling utama. Ia menekankan bagaimana peristiwa dilihat dan dipahami oleh wartawan. Ketika ada masalah atau peristiwa, bagaimana peristiwa atau isu tersebut dipahami. Peristiwa yang sama akan dapat dipahami secara berbeda. Dan bingkai yang berbeda ini akan menyebabkan realitas bentukan yang berbeda pula (Eriyanto, 2008:190). b. Diagnose Causes atau Causal interpretation (memperkirakan penyebab

masalah), merupakan elemen framing untuk membingkai siapa yang dianggap sebagai aktor atas suatu peristiwa. Penyebab di sini bisa apa (what), tetapi bisa juga siapa (who). Bagaimana peristiwa dipahami, tentu saja menentukan apa dan siapa yang dianggap sebagai sumber masalah. Karena itu, masalah yang dipahami secara berbeda, penyebab masalah pun secara tidak langsung juga akan dipahami secara berbeda pula.

c. Make Moral Judgement atau Moral Evaluation (membuat pilihan moral) adalah elemen framing yang dipakai untuk membenarkan atau memberi argumentasi pada pendefinisian masalah yang sudah dibuat. Ketika masalah sudah didefinisikan, penyebab masalah sudah ditentukan, dibutuhkan sebuah argumentasi yang kuat untuk mendukung gagasan tersebut. Gagasan yang dikutip berhubungan dengan sesuatu yang familiar atau dikenal oleh khalayak.

(45)
(46)

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Objek Penelitian 4.1.1 Profil Kompas.com

(47)

presentasi dalam bentuk CD ROM interaktif dan multimedia. Gambar 4.1.

Kompas.com yang ada di media online

4.1.2 Profil Merdeka.com

(48)

sangat luas, perlu ada informasi yang harus benar, cepat disajikan, cepat dapat diakses, akurat, dan bisa dipertanggungjawabkan. Situs merdeka.com adalah www organization, yaitu organisasi yang hidup di internet -- orang-orangnya hidup, berkarya, bisa di-googling, dan diajak ngobrol di internet -- bahkan menghidupi keluarganya dari internet. Internet hidup, berkembang, dan memberi inspirasi, di mana merdeka.com menjadi bagiannya dan memberi kontribusi, terutama untuk internet Indonesia. Warna warni di logo merdeka.com adalah warna kebebasan dalam menyampaikan informasi, tidak terikat oleh paham tertentu atau kepentingan tertentu. Tetapi dasar yang putih (atau hitam, di saat tertentu) mendasari itikad untuk selalu ada di jalur yang benar, bukan seenaknya sendiri. Tujuannya adalah menjadi sebuah media yang bisa diakses jutaan orang melalui teknologi, tanpa batasan atau dibatasi, karena: tidak ada yang lebih berharga dari pada menjadi merdeka (tanpa dot com).

Gambar 4.3.

Tampilan dari Inilah.com yang ada di media online

(49)

4.2. Frame Kompas.com dan merdeka.com

Kompas.com dan merdeka.com adalah beberapa dari media online yang selalu memberikan update berita setiap harinya. Kedua portal berita tersebut memberitakan mengenai kasus suap daging impor yang melibatkan mantan Presiden PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Luthfi Hasan Ishaaq. Masing-masing media mempunyai perbedaan mengenai cara pemberitaan kasus kasus suap daging impor yang melibatkan mantan Presiden PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Luthfi Hasan Ishaaq hal tersebut dapat dilihat pada gaya, cara dan juga porsi yang berbeda media yang satu dengan yang lain hal ini disesuaikan dengan karakteristik dan ideologi yang dimiliki oleh masing-masing media.

Berita yang dilih dari kedua media online tersebut adalah kasus suap daging impor yang melibatkan mantan Presiden PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Luthfi Hasan Ishaaq yang kemudian diteliti dengan analisis framing dengan model Robert N. Entman.

4.3. Analisis Frame Kompas.com dan merdeka.com

Perangkat Entman adalah perangkat yang paling tepat untuk meneliti bagaimana media membingkai berita dengan menseleksi isu tertentu dan menonjolkan aspek-aspek tertentu dari isu tersebut. Entman mengemukakan empat perangkat untuk melakukan analisis framing. Pertama, Problem

Identification yaitu bagaimana media mengidentifikasi masalah. Kedua, Causal

Interpretation, yaitu bagaimana media mengidentifikasi penyebab masalah.

(50)

Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh secara langsung dengan mengidentifikasi berita-berita yang terdapat pada portal Kompas.com dan Merdeka.com tanggal pada bulan Mei 2013, kasus suap daging impor yang melibatkan mantan Presiden PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Luthfi Hasan Ishaaq bulan Mei 2013 dan juga menggunakan data sekunder yang diperoleh dari buku, jurnal dan situs berita yang berhubungan dengan berita tersebut.

4.3.1 Analisis Berita 1

Judul : KPK segera tuntut Luthfi dan Fathanah Sumber : Kompas.com

Analisis :

• Define problem Komisi Pemberantas Korupsi segera melakukan upaya dalam menyelesaikan kasus korupsi tentang suap daging impor yang yang melibatkan oleh Luthfi dan Fathanah.Berikut ini kutipan teks beritanya :

“Komisi Pemberantasan Korupsi segera melimpahkan berkas penyidikan tersangka kasus suap pengurusan kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian, Luthfi Hasan Ishaaq dan Ahmad Fathanah.”

• Diagnose causes. Aksi penuntutan tersebut segera dilakukan karena bukti-bukti dalam kasus korupsi tentang suap daging impor yang yang melibatkan oleh Luthfi dan Fathanah sudah didapatkan dan siap untuk dilakukan penuntutan guna kelanjutan dari kasus ini. Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara KPK Johan Budi SP sebagaimana pernyataannya berikut ini :

(51)

• Make moral judgement. Kompas memberi penilaian mengenai kasus suap daging impor yang yang melibatkan oleh Luthfi dan Fathanah bahwa semua bukti telah didapatkan dan siap dalam melakukan tuntutan.dapat dilihat dari kutipan berikut ini :

“KPK akan membuka bukti-bukti keterlibatan keduanya dalam kasus ini di persidangan.”

• Treatment recommendation. Kompas secara tidak langsung memberikan steatment mengenai kasus suap daging impor yang yang melibatkan oleh Luthfi dan Fathanah bahwa KPK benar melakukan tindakan menangangi kasus suap daging ini dengan benar tidak ada pengecualian khusus yang diberikan karena jabatan seseorang. Berikut ini kutipan teks beritanya :

“semua bukti yang dimiliki KPK dalam kasus ini akan dibeberkan di pengadilan. Johan mengatakan, semua pihak yang meragukan kasus ini bisa melihat langsung di pengadilan. "Nanti di pengadilan, kami akan buka semua buktinya. Silakan cermati di sana," kata Johan.

(52)

Judul Berita : KPK Segera Tuntut Luthfi dan Fathanah Tabel 4.1

NO Perangkat Framing Hasil Pengamatan

1 Define pr oblem Komisi Pemberantas Korupsi segera

melakukan upaya dalam menyelesaikan kasus korupsi tentang suap daging impor yang yang melibatkan oleh Luthfi dan Fathanah

2 Diagnose causes Aksi penuntutan tersebut segera dilakukan karena bukti-bukti dalam kasus korupsi tentang suap daging impor yang yang melibatkan oleh Luthfi dan Fathanah sudah didapatkan dan siap untuk dilakukan penuntutan guna kelanjutan dari kasus ini

3 Make moral judgement. Semua bukti telah didapatkan dan siap digunakan dalam melakukan tuntutan kasus suap daging impor yang yang melibatkan Luthfi dan Fathanah.

4 Treatment r ecommendation Dalam menangani kasus suap daging impor yang yang melibatkan oleh Luthfi dan Fathanah bahwa KPK benar melakukan tindakan menangangi kasus suap daging ini dengan benar tidak ada pengecualian khusus yang diberikan karena jabatan seseorang. 4.3.2. Analisis berita 2

Judul : KPK Kantongi Transaksi Mencurigakan Luthfi dan Fathanah. Sumber : Kompas.com

Analisis :

(53)

"Memang benar kami telah menerima LHA, tidak hanya berkaitan dengan transaksi-transaksi mencurigakan milik AF (Ahmad Fathanah), tapi juga LHI (Luthfi Hasan Ishaaq),"

• Diagnose causes Transaksi mencurigakan milik Luthfi dan Fathanah dapat dilihat dari ada aliran dana Fathanah yang masuk ke rekening Luthfi. Proses pengiriman dana tersebut berasal dari Fathanah kepada Luthfi itu dilakukan beberapa kali dengan jumlah dana yang dikirimkan itu umumnya sebesar puluhan juta rupiah. Aliran dana tersebut juga diberikan oleh Fathanah ke 20 orang wanita dan berlangsung selama 10 tahun. Hal ini disampaikan oleh Ketua PPATK M Yusuf sebagaimana pernyataannya berikut ini :

“Aliran uang ke 20 wanita itu berlangsung selama 10 tahun. Jumlah dananya bervariasi, mulai dari jutaan hingga miliaran rupiah.”

“Yusuf juga mengungkapkan, ada aliran dana Fathanah yang masuk ke rekening Luthfi. Proses pengiriman dana dari Fathanah kepada Luthfi itu dilakukan beberapa kali. Jumlah dana yang dikirimkan itu umumnya sebesar puluhan juta rupiah.”

• Make moral judgement. Kompas memberi penilaian terhadap kasus suap daging impor yang yang melibatkan oleh Luthfi dan Fathanah mengenai transaksi mencurigakan yang dilihat dari rekening Fathanah dan Luthfi hal tersebut tidak disebutkan secara terperinci namun sangat membantu KPK dalam kasus suap daging impor yang melibatkan Luthfi dan Fathanah. Hal tersebut disampaikan oleh Johan selaku juru bicara dari KPK dapat dilihat dari kutipan berikut ini :

(54)

• Treatment recommendation. Kompas secara tidak langsung memberikan steatment terhadap transaksi mencurigakan milik Luthfi dan Fathanah dalam kasus suap daging impor . Data mengenai aliran dana sangat dibutuhkan dan dapat membantu dalam menangani kasus ini yang yang melibatkan Luthfi dan Fathanah, namun sebagia juru bicara KPK johan tidak memberikan penjelasan mengenai rincian aliran dana tersebut yang nantinya dpat menimbulkan masalah baru dengan timbulnya spekulasi terhadap pendapat masyarakat. Berikut ini kutipan teks beritanya :

"Tentu kalau, misalnya, ada temuan baru lagi dari PPATK berkaitan dengan kasus yang disidik KPK, tentu ini sangat membantu proses pengembangan penyidikan," ujarnya.

(55)

Judul Berita : KPK Kantongi Transaksi Mencurigakan Luthfi dan Fathanah Tabel 4.2

NO Perangkat Framing Hasil Pengamatan

1 Define pr oblem Komisi Pemberantas Korupsi menerima laporan hasil analisis (LHA) dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) yang berkaitan dengan transaksi keuangan dua tersangka kasus kuota impor daging sapi Luthfi dan Fathanah.

2 Diagnose causes Transaksi mencurigakan milik Luthfi dan Fathanah dilihat dari ada aliran dana Fathanah yang masuk ke rekening Luthfi. Proses pengiriman dana tersebut berasal dari Fathanah kepada Luthfi itu dilakukan beberapa kali dengan jumlah dana yang dikirimkan itu umumnya sebesar puluhan juta rupiah. Aliran dana tersebut juga diberikan oleh Fathanah ke 20 orang wanita dan berlangsung selama 10 tahun.

3 Make moral judgement. Mengenai transaksi mencurigakan yang dilihat dari rekening Fathanah dan Luthfi hal tersebut tidak disebutkan secara terperinci namun sangat membantu KPK dalam kasus suap daging impor yang melibatkan Luthfi dan Fathanah.

4 Treatment r ecommendation Data mengenai aliran dana sangat dibutuhkan dan dapat membantu dalam menangani kasus ini yang yang melibatkan Luthfi dan Fathanah, namun data tersebut tidak diberikan penjelasan mengenai rincian aliran dana tersebut. karena nantinya dapat menimbulkan masalah baru dengan timbulnya spekulasi terhadap pendapat masyarakat mengenai rincian dana tersebut.

4.3.3. Analisis berita 3

(56)

Analisis :

• Define problem Komisi Pemberantas Korupsi segera melakukan upaya penyelesaian dalam kasus korupsi tentang suap daging impor yang yang melibatkan oleh Luthfi dan Fathanah, Direktur Utama PT Indoguna Utama Maria Elizabeth Liman dijadwalkan untuk menjadi saksi dalam persidangan kasus dugaan pemberian hadiah atau janji kepada mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera Luthfi Hasan

Ishaaq.Berikut ini kutipan teks beritanya :

"Sidang sekitar pukul 10.00 WIB, saksinya ada Ibu Elizabeth," kata pengacara Arya dan Juard, Denny Kailimang, saat dihubungi, Rabu.”

• Diagnose causes. Untuk dapat menyelesaikan kasus korupsi tentang suap daging impor yang yang melibatkan oleh Luthfi dan Fathanah seharusnya secepatnya dilakukan persidangan guna menjelaskan segala macam hal yang bersangkutan dan saksi yang diajukan adalah Direktur Utama PT. Indoguna yaitu ibu Elizabeth karena Luthfi memberikan rekomendasi penambahan kuota impordaging sapi tahun 2013 untuk PT Indoguna Utama dan perusahaan lain yang masih tergabung dalam grup PT Indoguna. Hal tersebut sesuai dengan dakwaan yang ditujukan, sebagaimana pernyataannya berikut ini :

“uang Rp 1,3 miliar tersebut diberikan agar Luthfi menggunakan kedudukannya di partai untuk memengaruhi pejabat Kementerian Pertanian (Kementan) agar memberikan rekomendasi penambahan kuota impor daging sapi tahun 2013 untuk PT Indoguna Utama dan perusahaan lain yang masih tergabung dalam grup PT Indoguna.Posisi Luthfi sebagai Presiden PKS dianggap mampu memengaruhi Menteri Pertanian (Mentan) Suswono yang juga merupakan petinggi PKS.”

(57)

persidangan dugaan pemberian hadiah atau janji kepada mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera Luthfi Hasan Ishaaq semua saksi telah didapatkan dan siap dalam melakukan persidangan.dapat dilihat dari kutipan berikut ini :

“Selain Elizabeth, kata Denny, tim jaksa penuntut umum Komisi Pemberantasan Korupsi menjadwalkan pemeriksaan saksi lain, yakni Komisaris PT Radina Bioadicipta Elda Devianne Adiningrat, orang dekat Luthfi yang bernama Ahmad Zaky,dan seorang bernama Ahmad Rozi. Para saksi dianggap tahu seputar kasus dugaan pemberian hadiah atau janji yang menjerat Arya dan Juard.”

• Treatment recommendation. Kompas dalam hal memaparkan berita perihal kasus dugaan pemberian hadiah atau janji kepada mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera Luthfi Hasan Ishaaq tidak memberikan secara keselurahan detail dari surat dakwaan agar tidak terjadi salah presepsi dari masyarakat. Berikut ini kutipan teks beritanya :

“Dalam pertemuan itu, Elizabeth memaparkan data-data seputar daging sapi kepada Mentan yang intinya mendesak agar Mentan menambah kuota impor daging sapi. Namun, menurut dakwaan, Mentan Suswono menanggapi dingin permintaan Indoguna tersebut.”

(58)

Judul Berita : Direktur Utama PT Indoguna Beraksi Hari Ini. Tabel 4.3

NO Perangkat Framing Hasil Pengamatan

1 Define pr oblem Komisi Pemberantas Korupsi segera

melakukan upaya penyelesaian dalam kasus korupsi tentang suap daging impor yang yang melibatkan oleh Luthfi dan Fathanah, Direktur Utama PT Indoguna Utama Maria Elizabeth Liman dijadwalkan untuk menjadi saksi dalam persidangan kasus dugaan pemberian hadiah atau janji kepada

2 Diagnose causes Saksi yang diajukan adalah Direktur Utama PT. Indoguna yaitu ibu Elizabeth karena Luthfi memberikan rekomendasi penambahan kuota impor daging sapi tahun 2013 untuk PT Indoguna Utama dan perusahaan lain yang masih tergabung dalam grup PT Indoguna. 3 Make moral judgement. Persidangan dugaan pemberian hadiah atau

janji oleh mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera Luthfi Hasan Ishaaq kasus suap daging impor telah di dapatkan saksi dan bukti salah satu saksi adalah ibu Elizabeth

4 Treatment r ecommendation kasus dugaan pemberian hadiah atau janji kepada mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera Luthfi Hasan Ishaaq tidak memberikan secara keselurahan detail dari surat dakwaan agar tidak terjadi salah presepsi dari masyarakat

4.3.4 Analisis Berita 4

Judul : Fathanah berhutang miliaran ke Luthfi. Sumber : Merdeka.com

Analisis :

(59)

baru tersebut menyatakan mengenai aliran transaksi dana dari Fathanah ke Luthfi menyebutkan bahwa Fathanah berhutang pada Luthfi.Berikut ini kutipan teks beritanya :

“Zainuddin Paru, selaku pengacara mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera Luthfi Hasan Ishaaq, membantah adanya aliran dana Ahmad Fathanah ke kliennya. Menurut Paru, dia belum pernah mendengar informasi soal aliran dana itu dari Luthfi.”

• Diagnose causes. Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) M Yusuf menyatakan bahwa Ahmad Fathanah sering mengirim dana kepada Luthfi dan PPATK juga menemukan aliran dana Fathanah kepada 20 perempuan dengan Nilai dananya bervariasi, mulai dari jutaan hingga puluhan juta rupiah. Hal ini disampaikan oleh Kepala PPATK sebagaimana pernyataannya berikut ini :

“Menurut Yusuf, proses pengiriman dana dari Fathanah kepada Luthfi dilakukan beberapa kali. Jumlah dana yang dikirimkan itu umumnya sebesar puluhan juta rupiah, yang kalau ditotal mencapai ratusan juta rupiah.,.”

• Make moral judgement. Kompas memberi penilaian mengenai kasus suap daging impor yang yang melibatkan oleh Luthfi dan Fathanah tentang Fathanah yang mempunyai hutang terhadap Luthfi hal tersebut dipaparkan oleh Zainudin Paru selaku pengacara dari pihak Luthfi. Dapat dilihat dari kutipan berikut ini :

“Paru mengatakan, Fathanah justru berutang kepada Luthfi. "Malah Fathanah punya utang ke Luthfi," kata Paru”

(60)

• Treatment recommendation. Kompas secara tidak langsung memberikan steatment mengenai kasus suap daging impor yang yang melibatkan oleh Luthfi dan Fathanah mengenai dana yang ditransfer oleh Fathanah ke rekening Luthfi. Luthfi merupakan pimpinan dari salah satu partai besar, namun dalam pemberitaannya terhadap dana yang diberikan Fathanah M.yusuf selaku kepaka PPATK yang menangani kasus ini engan untuk berkomentar lebih lanjut apakah dana tersebut jika dikaitkan terhadap partai yang dipimpin oleh Luthfi.. Berikut ini kutipan teks beritanya :

“Dalam kasus dugaan korupsi kuota impor daging sapi, KPK menetapkan Luthfi sebagai tersangka. Dia bersama Fathanah diduga menerima pemberian hadiah atau janji dari PT Indoguna Utama terkait upaya menambah jatah kuota impor daging sapi untuk perusahaan tersebut.”

“Saat ditanya mengenai kemungkinan adanya aliran dana dari Fathanah kepada PKS, Yusuf tak bersedia menyebutkannya.”

(61)

Judul Berita : Fathanah berhutang miliaran ke Luthfi. Tabel 4.4

NO Perangkat Framing Hasil Pengamatan

1 Define pr oblem Korupsi tentang suap daging impor yang yang melibatkan oleh Luthfi dan Fathanah selalu memunculkan hal baru dan bukti-bukti baru yang bersangkutan dengan kasus tersebut. Salah satu bukti baru tersebut menyatakan mengenai aliran transaksi dana dari Fathanah ke Luthfi menyebutkan bahwa Fathanah berhutang pada Luthfi

2 Diagnose causes Ahmad Fathanah sering mengirim dana kepada Luthfi dan PPATK juga menemukan aliran dana Fathanah kepada 20 perempuan dengan Nilai dananya bervariasi, mulai dari jutaan hingga puluhan juta rupiah.

3 Make moral judgement. Kasus suap daging impor yang yang melibatkan oleh Luthfi dan Fathanah tentang Fathanah yang mempunyai hutang terhadap Luthfi hal tersebut dipaparkan oleh Zainudin Paru selaku pengacara dari pihak Luthfi.

4 Treatment r ecommendation mengenai kasus suap daging impor yang yang melibatkan oleh Luthfi dan Fathanah mengenai dana yang ditransfer oleh Fathanah ke rekening Luthfi. Luthfi merupakan pimpinan dari salah satu partai besar, namun dalam pemberitaannya terhadap dana yang diberikan Fathanah M.yusuf selaku kepaka PPATK yang menangani kasus ini engan untuk berkomentar lebih lanjut apakah dana tersebut jika dikaitkan terhadap partai yang dipimpin oleh Luthfi.

4.3.5 Analisis berita 5

(62)

Analisis :

• Define problem Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera Hilmi Aminuddin dan Menteri Pertanian Suswono disebut berjanji untuk membantu Direktur Utama PT Indoguna Utama Maria Elizabeth Liman. Keduanya berjanji membantu Elizabeth dalam pengurusan penambahan kuota impor daging sapi. .Berikut ini kutipan teks beritanya :

“Jaksa juga menanyakan, apakah benar saat itu Fathanah menyampaikan kepada Elda dan Maria hasil pertemuan di Lembang yang dihadiri oleh Hilmi Aminuddin, Luthfi Hasan Ishaaq dan Mentan Suswono, telah sepakat untuk membantu Maria dalam penambahan kuota impor daging. "Apakah benar keterangan ini?" Tanya Jaksa Ronald di persidangan Tipikor, Jakarta "Benar," ujar Elda menjawab pertanyaan Jaksa Ronald.

• Diagnose causes. Hilmi janjikan bantu Maria urus kuota impor daging sapi Hal ini terungkap dari berkas acara pemeriksaan pengusaha Elda Devianne Adiningrat, yang dibacakan jaksa Ronald F. Worotikan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta saat sidang terdakwa dua petinggi PT Indoguna Utama, Juard Effendi dan Arya Abdi Effendy. saksi Elda Devianne Adiningrat di persidangan 2 Direktur PT Indoguna Utama, Arya Abdi Effendi dan Juard Effendi. Saat itu, Jaksa Ronald menanyakan kepada Elda apakah benar pada Minggu 30 Desember 2012 sekitar pukul 16.00 di Angus Senayan City Mall, dirinya dan Maria dan Fathanah Hal ini disampaikan oleh jaksa Ronald F. Worotikan sebagaimana pernyataannya berikut ini :

Gambar

Tabel 3.1
Gambar 4.1.
Gambar 4.3.
Tabel 4.1
+6

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemerintahan Desa Langang Baru lemah dalam membuat dan menjalankan kebijakan bahkan dijelaskan juga Pemerintah Desa Langan Baru

1) Membimbing mahasiswa dalam memilih mata kuliah yag diambil pada setiap semester. 2) Memberi pertimbangan dalam hal banyaknya kredit yang akan diambil berdasarkan

Temuan penelitian di SMAN 1 Malang adalah: 1 Terdapat sembilan nilainilai religius yang dikembangkan di SMAN 1 Malang, yang bersumber dari nilainilai Islam, nilai karakter

Dari observasi lanjutan didapat bahwa pelaksanaan pembelajaran pada anak usia dini dilakukan secara Rombel (Rombongan Belajar), dimana kadang kala digabung antara anak

Pupuk kandang ayam sangat baik digunakan dalam budidaya tanaman ubi jalar karena pupuk kandang ayam selain dapat memenuhi kebutuhan unsur hara juga dapat

Tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengkaji pemanfaatan gas buang pabrik kelapa sawit sebagai pemanas air umpan ketel uap dengan alat penukar kalor shell and tube.. 1.3.2

berbagai bentuk gangguan. Sebagai wakil dari biro perjalanan wisata tempat dia bekerja. Sesuai dengan SK. Mengatur wisatawan baik rombongan maupun perorangan yang mengadakan

[r]