Peneliti: Riance Vondang Manullang (672016213)

Desain Lima Fungsi Umpan Balik LFSR dengan Skema A5/1 sebagai Pembangkit Kunci Kriptografi Stream Cipher.

Artikel Ilmiah Diajukan kepada Fakultas Teknologi Informasi

untuk memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Peneliti:

Riance Vondang Manullang (672016213)

Alz Danny Wowor. S.Si., M.Cs

Program Studi Teknik Informatika

Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana

Salatiga

Desember 2022

Halaman Pernyataan

Pernyataan

Yang bertandatangan di bawah ini,

Nama : Riance Vondang Manullang

NIM : 672016213

Program Studi : S1 Teknik Informatika Fakultas : Fakultas Teknologi Informasi

menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tugas akhir dengan judul:

Desain Lima Fungsi Umpan Balik LFSR dengan Skema A5/1 sebagai Pembangkit Kunci Kriptografi Stream Cipher.

yang dibimbing oleh:

1.

Alz Danny Wowor, S.Si., M.Cs.

adalah benar-benar hasil karya saya.

Di dalam tugas akhir ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan atau gagasan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau gambar serta simbol yang saya aku seolah-olah sebagai karya saya tanpa memberikan pengakuan pada penulis atau sumber aslinya.

Salatiga, Desember 2022

Yang memberi pernyataan,

Riance Vondang Manullang

Desain Lima Fungsi Umpan Balik LFSR Dengan Skema A5\1 Sebagai Pembangkit Kunci Kriptografi

Stream Cipher

Riance Vondang Manullang¹, Alz Danny Wowor² Universitas Kristen Satya Wacana, Jl. Diponegoro 52-60, Salatiga Universitas Kristen Satya Wacana, Jl. Diponegoro 52-60, Salatiga 672016213@student.uksw.edu¹, alzdannywowor@uksw.edu²

Abstract –0 either from a negative or positive side. LFSR key generation with the A5/1 algorithm scheme using five XOR functions can produce very good random output for use in Stream This study designed the LFSR with the A5/1 schematic model using six feedback fun ctions as random sequence generators. Where each feedback function uses the XOR operation to determine the new bit value in the next iteration. Each feedback function has a different composition in determining the amount of input to be used, and the six feedback functions are also inputs to get results in the main function (f). This study uses run test, mono bit and block bit as statistical testing methods to show that testing each key input produces a good randomness value. The encryption test shows that plaintext and ciphertext have a ”very low” correlation level where the average correlation for each plaintext test is close to Cipher.

Keywords – Scheme A5/1, Stream Cipher, Linear Feedback Shift Register.

Intisari – Penelitian ini merancang LFSR dengan model skema A5/1 menggunakan enam fungsi umpan balik sebagai pembangkit barisan acak . Dimana setiap fungsi umpan balik di gunakan operasi XOR untuk menentukan nilai bit yang baru pada iterasi berikutnya. Setiap fungsi umpan balik mempunyai komposisi yang berbeda dalam menentukan banyak input yang akan digunakan, dan keenam fungsi umpan balik juga menjadi input untuk mendapatkan hasil pada fungsi utama (f). Penelitian ini menggunakan run test, mono bit dan block bitsebagai metode pengujian statistik untuk menunjukan bahwa pengujian setiap inputan kunci menghasilkan nilai keacakan yang baik. Uji enkripsi menunjukan plainteks dan cipherteks memiliki tingkat korelasi “sangat rendah” dimana rata-rata korelasi untuk setiap pengujian plainteks mendekati 0 baik dari sisi negatif ataupun positif. Pembangkitan kunci LFSR dengan skema algoritma A5/1 menggunakan lima fungsi XOR dapat menghasilkan keluaran acak yang sangat baik untuk digunakan dalam Stream Cipher.

Kata Kunci - Skema A5/1, Stream Cipher, Linear Feedback Shift Register.