RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Nama Sekolah : SD ...
Mata Pelajaran : PAI dan Budi Pekerti Kelas/Semester : III / II
Materi Pokok : Ikhlas
Alokasi Waktu : 1 x 4 Jam Pelajaran (1 x Pertemuan)
Hari dan Tanggal :
A. Kompetensi Inti
KI-1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangganya.
KI-3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
KI-4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1. 1.5 Meyakini bahwa perilaku tawaduk, ikhlas dan mohon pertolongan sebagai cerminan dari iman 2. 2.5 Menunjukkan perilaku tawaduk,
ikhlas dan mohon pertolongan.
3. 3.5 Memahami perilaku tawaduk, ikhlas dan mohon pertolongan.
1.
2.
3.
Menyebutkan arti ikhlas dengan benar.
Menjelaskan ikhlas dalam beribadah dengan benar.
Menunjukkan sikap ikhlas dengan benar.
4. 4.5 Mencontohkan perilaku perilaku tawaduk, ikhlas dan mohon pertolongan
1.
2.
Mencontohkan sikap ikhlas dengan benar.
Mendemonstrasikan sikap ikhlas dengan benar.
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari tentang materi ikhlas melalui metode tanya jawab, diskusi dan model pembelajaran TPS peserta didik mampu :
1. Menyebutkan arti ikhlas dengan benar.
2. Menjelaskan ikhlas dalam beribadah dengan benar.
3. Menunjukkan sikap ikhlas dengan benar.
4. Mencontohkan sikap ikhlas dengan benar.
5. Mendemonstrasikan sikap ikhlas dengan benar.
D. Materi Pembelajaran
Ikhlas
Dalam upaya memberi pemahaman kepada peserta didik tentang ikhlas, yang paling diperlukan adalah bagaimana ikhlas dapat dipahami, diamalkan dan dikenang. Pendekatan memberikan contoh, perasaan menerima manfaat, serta jargon untuk membangun ingatan dan kesan sangat diperlukan.
Contoh ikhlas dan manfaat yang dapat dirasakan adalah ketika melakukan segala kebaikan semata untuk memperoleh pahala dari Allah Swt. Ketika melakukan perbuatan-perbuatan itu sebaiknya kita merasa sedih seolah langsung memperoleh pahala dari Allah Swt. Karenanya, apakah perbuatan itu kemudian akan disanjung orang, akan diberi balasan berupa materi, ucapan terima kasih atau apakah justru akan dibalas dengan keburukan, tidaklah penting. Sebab tujuan melakukan perbuatan dengan ikhlas adalah hanya berharap memperoleh pahala dari Allah Swt..
Dipastikan bahwa Allah Swt. akan suka kepada kita karena kita telah berbuat baik kepada-Nya.
Ikhlas atau tidak kita mengerjakan sesuatu, dapat diukur antara lain; melalui reaksi orang lain kepada kita. Jika orang lain membalas kebaikan itu lalu kita akan senang, namun jika tidak membalas maka muka kita berubah menjadi masam, hati menggerutu, bahkan terkadang muncul dari mulut kita sesuatu yang mengungkit perbuatan kita terdahulu sebagai perbuatan tidak ikhlas.
Maka semua ini adalah tanda-tanda kita kurang ikhlas mengerjakan kebaikan, karena buktinya kita tidak mengharap keridaan dan pahala Allah Swt. namun yang kita harapkan adalah sanjungan dari orang lain ataupun balasan material. Allah Swt. mengingatkan sebagian hati manusia yang tidak ikhlas dalam berbuat kebaikan.
E. Metode Pembelajaran 1. Diskusi
2. Tanya jawab
3. Model pembelajaran TPS F. Media Pembelajaran
1. Media : Gambar/Poster, tayangan film
2. Alat : Kertas, spidol, solatif, laptop, LCD Proyektor, layar.
G .
Sumber Belajar
1. Buku PAI dan Budi Pekerti Kls II SD/MI, Penulis: Achmad Hasim dan M. Kholid Fathoni, Kemdikbud, Jakarta, 2015.
H .
Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan
Guru memberi salam, menyapa peserta didik, menanyakan kabar dan kondisi kesehatan mereka. Sambil mengingatkan mereka untuk selalu bersyukur atas segala nikmat yang Allah SWT berikan;
Peserta didik berdo’a bersama sebelum memulai kegiatan belajar dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat.
Sambil diingatkan betapa pentingnya berdo’a kepada Allah SWT;
Peserta didik memulai pembelajaran dengan membaca al-Quran surah pendek pilihan dengan lancar dan benar (nama surat sesuai dengan program pembiasaan yang ditentukan sebelumnya). Sambil diingatkan keuntungan atau manfaat orang yang banyak membaca al-Quran.
Guru memperlihatkan kesiapan diri dengan mengisi lembar kehadirandan memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran;
Peserta didik difasilitasi untuk mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materi Ikhlas (appersepsi);
Peserta didik diberikan motivasi pentingnya mengetahui dan mempelajari materi ikhlas;
Peserta didik mendengarkan dan memperhatikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai yaitu peserta didik dapat mengetahui materi ikhlasdengan baik dan benar;
20 menit
Peserta didik diberikan evaluasi awal (pretes);
Peserta didik diajak untuk meneriakan yel-yel penyemangat belajar dengan berbagai variasi gerakan anggota badan sambil bertepuk tangan;
Guru mempersiapkan media / alat peraga / alat bantu berupa gambar atau tayangan film.
2. Kegiatan Inti
Peserta didik menyanyikan lagu “ Hanya Kepada Allah” secara bersama-sama dipandu oleh guru;
Guru mempersiapkan model pembelajaran TPS (Thinking, Pairing, and Sharing)
Thinking (Berfikir) :
Guru mengajukan pertanyaan atau isu yang berhubungan dengan materi ikhlas
Peserta didik diminta untuk memikirkan jawaban pertanyaan atau isu yang berhubungan dengan materi tawaduk secara mandiri untuk beberapa saat;
Pairing (Berpasangan) :
Peserta didik diminta untuk berpasangan dengan peserta didik lain yang satu bangku untuk mendiskusikan apa yang telah difikirkan;
Peserta didik berbagi jawaban atau berbagi ide dengan teman satu bangkunya;
Sharing (Berbagi):
Guru meminta kepada masing –masing pasangan untuk berbagi dengan pasangan lainnya tentang apa yang telah mereka diskusikan;
Hal ini dilakukan dengan cara bergiliran pasangan-demi pasangan menyampaikan hasil diskusinya (tidak mesti semuanya menyampaikan hasil diskusi, cukup diambil beberapa pasang sebagai sample).
Hasil diskusi tentang tawaduk dibahas dan dan disimpulkan secara klasikal;
Guru memberikan penguatan materi ikhlas
Peserta didik menyimak penguatan materi ikhlas dari guru dengan seksama;
Guru menyampaikan tentang keterkaitan materi ikhlas dengan perilaku yang seharusnya dilakukan oleh peserta didik dalam kehidupan sehari-hari.
100 menit
3. Penutup
Peserta didik bersama guru melakukan refleksi atas pembelajaran yang telah berlangsung;
Apa saja yang telah dipahami oleh peserta didik?
Apa yang belum dipahami oleh peserta didik?
Bagaimana perasaan peserta didik selama proses pembelajaran berlangsung?
Peserta didik bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran;
Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang aktivitas pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya tentang Mohon Pertolongan dengan memberikan tugas baik secara individu maupun kelompok;
Peserta didik melakukan operasi semut untuk menjaga kebersihan kelas;
Untuk tetap menumbuhkan keceriaan, peserta didik melakukan tepuk gemuruh; Peserta didik diminta tepuk tangan dengan volume mengikuti gerakan tangan guru. Ketika posisi tangan guru di bawah, peserta didik tepuk tangan pelan. Ketika gerakan tangan guru semakin ke atas, suara tepukan semakin kencang;
Guru menutup pelajaran dengan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik yang telah ditunjuk dan mengucapkan salam.
20 menit
I. Penilaian Hasil Pembelajaran 1. Teknik Penilaian
Penilaian Sikap : Dilaksanakan dengan mengisi lembar penilaian sikap
Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis dalam bentuk essay
Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja 2. Instrumen Penilaian
a. Instrumen penilaian sikap
No Aspek Pengamatan
Nilai Skor
1 2 3 4
1. Aku mengerjakan sesuatu karena Allah Swt.
2. Aku melaksanakan ibadah hanya karena Allah Swt Catatan:
4 = Selalu 3 = Sering
2 = Kadang-kadang 1 = Tidak Pernah
b. Instrumen penilaian pengetahuan - Tes tertulis dalam bentuk essay - Ayo Berlatih1
1. Ikhlas artinya ....
2. Ikhlas menjadi syarat diterimanya ....
3. Niat yang .... menjadi awal perbuatan baik
4. Niat yang .... akan mengantarkan perbuatan yang ikhlas 5. Kemuliaan di sisi Allah Swt. Dilihat dari ....
Kunci jawaban:
Kunci jawaban ini dapat dikembangkan guru
1. Mengerjakan suatu kebaikan dengan niat hanya kepada Allah Swt
2. Amal
3. Baik 4. Ikhlas
5. Hatinya/amalnya/taqwanya
c. Instrumen penilaian keterampilan (Unjuk Kerja)
NO NAMA PESERTA DIDIK
KETEPATAN SAAT MENCOCOKAN
TEPAT KURANG TEPAT
3. Pembelajaran Pengayaan dan Remedial a. Pengayaan
Memberikan soal-soal latihan yang berhubungan dengan tema “Ikhlas”.
b. Remedial
Mengulang pelajaran yang belum dimengerti oleh beberapa anak sebelum pulang
Refleksi Guru
Mengetahui, Kepala Sekolah
...
NIP. ...
Cibinong, ...2019 Guru PAI dan Budi Pekerti
...
NIP. ...
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Nama Sekolah : SD ...
Mata Pelajaran : PAI dan Budi Pekerti Kelas/Semester : III / II
Materi Pokok : Mohon Pertolongan
Alokasi Waktu : 1 x 4 Jam Pelajaran (1 x Pertemuan)
Hari dan Tanggal :
A. Kompetensi Inti
KI-1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangganya.
KI-3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
KI-4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1. 1.5 Meyakini bahwa perilaku tawaduk, ikhlas, dan mohon pertolongan sebagai cerminan dari iman.
2. 2.5 Menunjukkan perilaku tawaduk, ikhlas, dan mohon pertolongan.
3. 3.5 Memahami perilaku tawaduk, ikhlas, dan mohon pertolongan.
1.
2.
Menyebutkan keutamaan berdoa dengan benar.
Menjelaskan pentingnya berdoa dalam beribadah dengan benar.
4. 4.5 Mencontohkan perilaku tawaduk, ikhlas, dan mohon pertolongan.
1.
2.
Mencontohkan perilaku memohon pertolongan kepada Allah Swt.dengan benar.
Mendemonstrasikan contoh berdoa dengan benar.
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran tentang “mohon pertolongan” melalui metode diskusi, tanya jawab, dan model pembelajaran TPS peserta didik mampu :
1. Menyebutkan keutamaan berdoa dengan benar.
2. Menjelaskan pentingnya berdoa dalam beribadah dengan benar.
3. Mencontohkan perilaku memohon pertolongan kepada Allah Swt.dengan benar.
4. Mendemonstrasikan contoh berdoa dengan benar.
D. Materi Pembelajaran
Memohon Pertolongan kepada Allah Swt.
Allah Swt. adalah Tuhan yang menciptakan kita dan merancang rezeki kita. Karenanya Allah tahu segala persoalan kita. Dialah yang bisa memperbaiki kehidupan kita apabila terjadi kerusakan atau ketidakseimbangan. Allah selalu menolong kita dengan berbagai cara, langsung
ataupun tidak langsung. Misalnya apabila kita lapar, Allah Swt. bisa menurunkan rejeki langsung dalam bentuk makanan yang tumbuh di pepohonan dan di tanah, namun Allah Swt.
juga bisa memberi kita rezeki berupa uang melalui orang lain tempat kita bekerja. Dengan uang itu kita bisa memenuhi kebutuhan kita sehari-hari. Penolong kita yang sejati adalah Allah Swt.
Namun kita sering keliru dan salah paham karena kita sering mengira benda dan orang lain bisa menolong kita tanpa kekuasaan Allah Swt. Contohnya kita sering meminta orang lain agar menolong kita sedangkan kita melupakan Allah Swt. Padahal sesungguhnya Allahlah yang memberikan pertolongan itu melalui orang itu. Apabila kita sedang lapar, yang menolong bukanlah nasi atau roti yang kita makan, sebaliknya Allahlah yang menjadikan makanan itu ada dan menjadikan perut kita menjadi kenyang. Allah Swt. mengajarkan kepada kita agar kita selalu meminta pertolongan kepadaNya. Misalnya setiap salat kita membaca:
“Iyyaka nabudu waiyyaka nastain”.
Artinya: Hanya kepadaMu kami menyembah dan hanya kepadaMu kami meminta pertolongan”.
Dengan membaca “Iyyaka nabudu waiyyaka nastain” kita selalu memanjatkan doa dan harapan agar Allah Swt. selalu menolong kita.
E. Metode Pembelajaran 1. Diskusi
2. Tanya jawab
3. Model pembelajaran TPS F. Media Pembelajaran
1. Media : Gambar/Poster, tayangan film
2. Alat : Kertas, spidol, solatif, laptop, LCD Proyektor, layar.
G .
Sumber Belajar
1. Buku PAI dan Budi Pekerti Kls III SD/MI, Penulis: Achmad Hasim dan M. Kholid Fathoni, Kemdikbud, Jakarta, 2015.
H .
Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan
Guru memberi salam, menyapa peserta didik, menanyakan kabar dan kondisi kesehatan mereka. Sambil mengingatkan mereka untuk selalu bersyukur atas segala nikmat yang Allah SWT berikan;
Peserta didik berdo’a bersama sebelum memulai kegiatan belajar dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat.
Sambil diingatkan betapa pentingnya berdo’a kepada Allah SWT;
Peserta didik memulai pembelajaran dengan membaca al-Quran surah pendek pilihan dengan lancar dan benar (nama surat sesuai dengan program pembiasaan yang ditentukan sebelumnya). Sambil diingatkan keuntungan atau manfaat orang yang banyak membaca al-Quran.
Guru memperlihatkan kesiapan diri dengan mengisi lembar kehadirandan memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran;
Peserta didik difasilitasi untuk mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materi mohon pertolongan (appersepsi);
Peserta didik diberikan motivasi pentingnya mengetahui dan mempelajari materi mohon pertolongan;
Peserta didik mendengarkan dan memperhatikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai yaitu peserta didik dapat mengetahui materi mohon pertolongan dengan baik dan benar;
Peserta didik diberikan evaluasi awal (pretes);
Peserta didik diajak untuk meneriakan yel-yel penyemangat belajar
20 menit
dengan berbagai variasi gerakan anggota badan sambil bertepuk tangan;
Guru mempersiapkan media / alat peraga / alat bantu berupa gambar atau tayangan film.
2. Kegiatan Inti
Peserta didik membacakan surat al-fatihah ayat 5 beserta artinya dibimbng oleh guru;
Peserta didik menyanyikan lagu “Senandung al-fatihah” secara bersama-sama dipandu oleh guru;
Guru mempersiapkan model pembelajaran TPS (Thinking, Pairing, and Sharing)
Thinking (Berfikir) :
Guru mengajukan pertanyaan atau isu yang berhubungan dengan materi mohon pertolongan
Peserta didik diminta untuk memikirkan jawaban pertanyaan atau isu yang berhubungan dengan materi mohon pertolongan secara mandiri untuk beberapa saat;
Pairing (Berpasangan) :
Peserta didik diminta untuk berpasangan dengan peserta didik lain yang satu bangku untuk mendiskusikan apa yang telah difikirkan;
Peserta didik berbagi jawaban atau berbagi ide dengan teman satu bangkunya;
Sharing (Berbagi):
Guru meminta kepada masing –masing pasangan untuk berbagi dengan pasangan lainnya tentang apa yang telah mereka diskusikan;
Hal ini dilakukan dengan cara bergiliran pasangan-demi pasangan menyampaikan hasil diskusinya (tidak mesti semuanya menyampaikan hasil diskusi, cukup diambil beberapa pasang sebagai sample).
Hasil diskusi tentang mohon pertolongan dibahas dan dan disimpulkan secara klasikal;
Guru memberikan penguatan materi mohon pertolongan
Peserta didik menyimak penguatan materi mohon pertolongan dari guru dengan seksama;
Guru menyampaikan tentang keterkaitan materi mohon pertolongan dengan perilaku yang seharusnya dilakukan oleh peserta didik dalam kehidupan sehari-hari.
100 menit
3. Penutup
Peserta didik bersama guru melakukan refleksi atas pembelajaran yang telah berlangsung;
Apa saja yang telah dipahami oleh peserta didik?
Apa yang belum dipahami oleh peserta didik?
Bagaimana perasaan peserta didik selama proses pembelajaran berlangsung?
Peserta didik bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran;
Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang aktivitas pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya tentang Q.S al-Kautsar dengan memberikan tugas baik secara individu maupun kelompok;
Peserta didik melakukan operasi semut untuk menjaga kebersihan kelas;
Untuk tetap menumbuhkan keceriaan, peserta didik melakukan tepuk gemuruh; Peserta didik diminta tepuk tangan dengan volume mengikuti gerakan tangan guru. Ketika posisi tangan guru di bawah, peserta didik tepuk tangan pelan. Ketika gerakan tangan guru semakin ke atas, suara tepukan semakin kencang;
Guru menutup pelajaran dengan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik yang telah ditunjuk dan mengucapkan salam.
20 menit
I. Penilaian Hasil Pembelajaran 1. Teknik Penilaian
Penilaian Sikap : Dilaksanakan dengan mengisi lembar penilaian sikap
Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis dalam bentuk essay
Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja 2. Instrumen Penilaian
a. Instrumen penilaian sikap
No Aspek Pengamatan
Nilai (Skor)
1 2 3 4
Catatan:
4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Sedang 1 = Kurang Baik
b. Instrumen penilaian pengetahuan - Tes tertulis dalam bentuk essay - Ayo Berlatih1
1. Allah Swt. Sebagai satu-satunya tujuan dalam ....
2. Memohon pertolongan hanya kepada ....
3. Allah Swt. Memerintahkan hamba-Nya agar ....
4. Hanya kepada Engkaulah kami beribadah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon ....
5. Cara memohon pertolongan kepada Allah Swt., dengan ....
No Kunci jawaban 1. Bertindak 2. Allah Swt
3. Memohon pertolongan 4. Pertolongan
5. Berdoa
c. Instrumen penilaian keterampilan (Unjuk Kerja)
NO NAMA PESERTA DIDIK
KETEPATAN SAAT MENCOCOKAN
TEPAT KURANG TEPAT
3. Pembelajaran Pengayaan dan Remedial a. Pengayaan
Memberikan soal-soal latihan yang berhubungan dengan tema “Mohon Pertolongan”.
b. Remedial
Mengulang pelajaran yang belum dimengerti oleh beberapa anak sebelum pulang
Refleksi Guru
Mengetahui, Kepala Sekolah
...
NIP. ...
Cibinong, ...2019 Guru PAI dan Budi Pekerti
...
NIP. ...
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Nama Sekolah : SD ...
Mata Pelajaran : PAI dan Budi Pekerti Kelas/Semester : III / II
Materi Pokok : Membaca Kalimat dalam Q.S al-Kausar Menghafal Q.S al-Kausar
Alokasi Waktu : 1 x 4 Jam Pelajaran (1 x Pertemuan)
Hari dan Tanggal :
A. Kompetensi Inti
KI-1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangganya.
KI-3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
KI-4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1. 1.6 Meyakini bahwa sikap peduli terhadap sesama sebagai cerminan dari iman
2. 2.6 Menunjukkan sikap peduli terhadap sesama sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. an-Nasr dan Q.S.
al-Kausar.
3. 3.6 Memahami sikap peduli terhadap sesama sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. an-Nasr dan Q.S.
al-Kausar.
4. 4.6 Mencontohkan sikap peduli terhadap sesama sebagai
implementasi dari pemahaman Q.S.
an-Nasr dan Q.S. al-Kausar.
1.
2.
Membaca al-Qur’an Q.S al- Kausar ayat 1 sampai 2 sesuai tajwid dengan benar.
Membaca al-Qur’an Q.S al- Kausar ayat 1 sampai 3 sesuai tajwid dengan benar.
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi Q.S. al-Kautsar dengan metode drill, tanya jawab dan demontrasi, diharapkan peserta didik dapat :
1. Membaca al-Qur’an Q.S al-Kausar ayat 1 sampai 2 sesuai tajwid dengan benar.
2. Membaca al-Qur’an Q.S al-Kausar ayat 1 sampai 3 sesuai tajwid dengan benar.
D. Materi Pembelajaran
Membaca al-Qur’an dengan baik dan benar harus dibelajarkan pada anak sejak usia dini.
Pembelajaran membaca al-Qur’an itu terutama yang berkaitan dengan:
1) Makharijul huruf, yakni letak pengucapan huruf.
2) Panjang dan pendek bacaan. Kaidah-kaidah bacaan seperti yang tercantum dalam ilmu tajwid.
Irama dan intonasi bisa dibelajarkan untuk menambah rasa senang membaca dan mendengarkan al-Qur’an.
Guru perlu memperhatikan bacaan setiap peserta didik sampai target mambaca fasih al-Qur’an terpenuhi. Bila belum terpenuhi, maka harus mengikuti remedial dan pengayaan. Guru tidak boleh menyarankanpeserta didik mengikuti kursus atau pengajian di luar sekolah. Guru perlu melakukan pembelajaran tuntas membaca al-Qur’an, mulai dari bacaan satu surat pendek ke surat-surat pendek berikutnya. Apabila dalam beberapa surat makharijul huruf sudah dikuasai maka peserta didik tidak akan mengalami kesulitan untuk mempelajari bacaan-bacaan pada surat panjang sekalipun.
E. Metode Pembelajaran 1. Diskusi
2. Tanya jawab
3. Drill/Latihan berulang-ulang
F. Media Pembelajaran
1. Media : Gambar/Poster, tayangan film
2. Alat : Kertas, spidol, solatif, laptop, LCD Proyektor, layar.
G .
Sumber Belajar
1. Buku PAI dan Budi Pekerti Kls III SD/MI, Penulis: Achmad Hasim dan M. Kholid Fathoni, Kemdikbud, Jakarta, 2015.
2. Juz amma’
H .
Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan
Guru memberi salam, menyapa peserta didik, menanyakan kabar dan kondisi kesehatan mereka. Sambil mengingatkan mereka untuk selalu bersyukur atas segala nikmat yang Allah SWT berikan;
Peserta didik berdo’a bersama sebelum memulai kegiatan belajar dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat.
Sambil diingatkan betapa pentingnya berdo’a kepada Allah SWT;
Peserta didik memulai pembelajaran dengan membaca al-Quran surah pendek pilihan dengan lancar dan benar (nama surat sesuai dengan program pembiasaan yang ditentukan sebelumnya). Sambil diingatkan keuntungan atau manfaat orang yang banyak membaca al-Quran.
Guru memperlihatkan kesiapan diri dengan mengisi lembar kehadirandan memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran;
Peserta didik difasilitasi untuk mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materi Q.S al-Kausar (appersepsi);
Peserta didik diberikan motivasi pentingnya mengetahui dan mempelajari materi Q.S al-Kausar;
Peserta didik mendengarkan dan memperhatikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai yaitu peserta didik dapat mengetahui materi Q.S al-Kausar dengan baik dan benar;
Peserta didik diberikan evaluasi awal (pretes);
Peserta didik diajak untuk meneriakan yel-yel penyemangat belajar dengan berbagai variasi gerakan anggota badan sambil bertepuk tangan;
Guru mempersiapkan media / alat peraga / alat bantu berupa gambar atau tayangan film.
20 menit
2. Kegiatan Inti
Guru membacakan kalimat dalam Q.S. al-Kautsar ayat perayat sampai tuntas secara baik dan benar mengikuti kaidah tajwid;
Peserta didik menyimak bacaan kalimat dalam Q.S. al-Kautsar yang disampaikan guru;
Guru membimbing peserta didik membaca kalimat dalam Q.S. al- Kautsar ayat perayat secara berulang-ulang;
Peserta didik mengucap ulang bacaan kalimat dalam Q.S. al- Kautsar yang sudah dicontohkan oleh guru baik secara individu maupun kelompok secara berulang-ulang;
Peserta didik yang bacaan kalimat dalam Q.S. al-Kautsar nya bagus dijadikan model untuk tampil di depan kelas;
100 menit
Peserta didik yang ditunjuk sebagai model dipersilahkan untuk mendemonstraikan bacaan kalimat dalam Q.S. al-Kautsar membimbing peserta didik lainnya untuk membaca kalimat dalam Q.S. al-Kautsar ayat perayat;
Peserta didik lainnya mengikuti bacaan kalimat dalam Q.S. al- Kautsar yang dicontohkan oleh model ayat perayat;
Peserta didik lainnya terus berlatih mengulang- ulang bacaan kalimat dalam Q.S. al-Kautsar ayat perayat yang sudah dicontohkan oleh model baik secara individu maupun kelompok;
Guru memberikan penguatan materi bacaan kalimat dalam Q.S. al- Kautsar secara berulang-ulang baik secara individu maupun kelompok;
Peserta didik mengulang kembali kalimat dalam Q.S. al-Kautsar baik secara individu maupun kelompok secara baik dan benar mengikuti kaidah tajwid.
Guru membacakan hafalan Q.S. al-Kautsar ayat perayat sampai tuntas secara baik dan benar mengikuti kaidah tajwid;
Peserta didik menyimak hafalan Q.S. al-Kautsar yang disampaikan guru;
Guru membimbing peserta didik hafalan Q.S. al-Kautsar ayat perayat secara berulang-ulang;
Peserta didik mengucap ulang hafalan Q.S. al-Kautsar yang sudah dicontohkan oleh guru baik secara individu maupun kelompok secara berulang-ulang;
Peserta didik yang hafalan Q.S. al-Kautsar nya bagus dijadikan model untuk tampil di depan kelas;
Peserta didik yang ditunjuk sebagai model dipersilahkan untuk mendemonstraikan hafalan Q.S. al-Kautsar membimbing peserta didik lainnya untuk hafalan Q.S. al-Kautsar ayat perayat;
Peserta didik lainnya mengikuti hafalan Q.S. al-Kautsar yang dicontohkan oleh model ayat perayat;
Peserta didik lainnya terus berlatih mengulang- ulang hafalan Q.S.
al-Kautsar ayat perayat yang sudah dicontohkan oleh model baik secara individu maupun kelompok;
Guru memberikan penguatan materi hafalan Q.S. al-Kautsar secara berulang-ulang baik secara individu maupun kelompok;
Peserta didik mengulang kembali hafalan Q.S. al-Kautsar baik secara individu maupun kelompok secara baik dan benar mengikuti kaidah tajwid.
3. Penutup
Peserta didik bersama guru melakukan refleksi atas pembelajaran yang telah berlangsung;
Apa saja yang telah dipahami oleh peserta didik?
Apa yang belum dipahami oleh peserta didik?
Bagaimana perasaan peserta didik selama proses pembelajaran berlangsung?
Peserta didik bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran;
Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang aktivitas pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya tentang Q.S al-Kausar dengan memberikan tugas baik secara individu maupun kelompok;
Peserta didik melakukan operasi semut untuk menjaga kebersihan kelas;
Untuk tetap menumbuhkan keceriaan, peserta didik melakukan tepuk gemuruh; Peserta didik diminta tepuk tangan dengan volume mengikuti gerakan tangan guru. Ketika posisi tangan guru di bawah, peserta didik tepuk tangan pelan. Ketika gerakan tangan guru semakin ke atas, suara tepukan semakin kencang;
Guru menutup pelajaran dengan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik yang telah ditunjuk dan mengucapkan salam.
20 menit
I. Penilaian Hasil Pembelajaran 1. Teknik Penilaian
Penilaian Sikap : Dilaksanakan dengan mengisi lembar penilaian sikap
Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis dalam bentuk essay
Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja
2. Instrumen Penilaian a. Instrumen penilaian sikap
No Aspek Pengukuran
Nilai (Skor)
1 2 3 4
1. Kelancaran Membaca 2. Kebenaran Makhraj 3. Kefasihan
4. Adab
Catatan:
4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Sedang 1 = Kurang Baik
b. Instrumen penilaian pengetahuan - Tes tertulis dalam bentuk format
No Uraian Ya Tidak
Aku sudah dapat membaca sendiri surat al-Kausar
1. Ayat 1
2. Ayat 2
3. Ayat 3
c. Instrumen penilaian keterampilan (Unjuk Kerja)
NO NAMA PESERTA DIDIK
KETEPATAN SAAT MENCOCOKAN
TEPAT KURANG TEPAT
3. Pembelajaran Pengayaan dan Remedial a. Pengayaan
Memberikan soal-soal latihan yang berhubungan dengan tema “Q.S al-Kausar”.
b. Remedial
Mengulang pelajaran yang belum dimengerti oleh beberapa anak sebelum pulang Refleksi Guru
Mengetahui, Kepala Sekolah
...
NIP. ...
Cibinong, ...2019 Guru PAI dan Budi Pekerti
...
NIP. ...
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Nama Sekolah : SD ...
Mata Pelajaran : PAI dan Budi Pekerti Kelas/Semester : III / II
Materi Pokok : Menulis Q.S al-Kautsar
Alokasi Waktu : 1 x 4 Jam Pelajaran (1 x Pertemuan)
Hari dan Tanggal :
A. Kompetensi Inti
KI-1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangganya.
KI-3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
KI-4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1. 1.6 Meyakini bahwa sikap peduli terhadap sesama sebagai cerminan dari iman
2. 2.6 Menunjukkan sikap peduli terhadap sesama sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. an-Nasr dan Q.S.
al-Kausar.
3. 3.6 Memahami sikap peduli terhadap sesama sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. an-Nasr dan Q.S.
al-Kausar.
4. 4.6 Mencontohkan sikap peduli terhadap sesama sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. an-Nasr dan Q.S.
al-Kausar.
1.
2.
Menulis kalimat dalamQ.S al- Kausar ayat 1 sampai 3 dengan benar.
Menulis kalimat dalamQ.S al- Kausar ayat 1 sampai 3 dengan benar.
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi Q.S. al-Kautsar dengan metode drill, tanya jawab dan demontrasi, diharapkan peserta didik dapat :
1. Menulis kalimat dalamQ.S al-Kausar ayat 1 sampai 2 dengan benar.
2. Menulis kalimat dalamQ.S al-Kausar ayat 1 sampai 3 dengan benar.
D. Materi Pembelajaran
Menulis huruf Arab, apalagi al-Qur’an bukanlah hal mudah. Namun baik sekali untuk dilatihkan. Tujuannya bukan untuk mencapai kemampuan menulis al-Qur’an itu sendiri, akan tetapi lebih kepada pengenalan dan “having fun” dalam belajar.
“Having fun” dalam menulis ayat al-Qur’an dapat ditempuh dengan mengenali cara menulis huruf, lalu menulis ayat dengan benar, hingga akhirnya mengenali tulisan indah Arab (kaligrafi).
Semua kegiatan ini bisa dinilai untuk membangun beberapa sisi psikomotorik peserta didik, misalnya kualitas latihannya, kualitas tulisannya, hingga pesan moral lain yang perlu mendukungnya.
E. Metode Pembelajaran 1. Diskusi
2. Tanya jawab
3. Drill/Latihan berulang-ulang F. Media Pembelajaran
1. Media : Gambar/Poster, tayangan film
2. Alat : Kertas, spidol, solatif, laptop, LCD Proyektor, layar.
G .
Sumber Belajar
1. Buku PAI dan Budi Pekerti Kls III SD/MI, Penulis: Achmad Hasim dan M. Kholid Fathoni, Kemdikbud, Jakarta, 2015.
2. Juz Amma’
H .
Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan
Guru memberi salam, menyapa peserta didik, menanyakan kabar dan kondisi kesehatan mereka. Sambil mengingatkan mereka untuk selalu bersyukur atas segala nikmat yang Allah SWT
20 menit
berikan;
Peserta didik berdo’a bersama sebelum memulai kegiatan belajar dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat.
Sambil diingatkan betapa pentingnya berdo’a kepada Allah SWT;
Peserta didik memulai pembelajaran dengan membaca al-Quran surah pendek pilihan dengan lancar dan benar (nama surat sesuai dengan program pembiasaan yang ditentukan sebelumnya). Sambil diingatkan keuntungan atau manfaat orang yang banyak membaca al-Quran.
Guru memperlihatkan kesiapan diri dengan mengisi lembar kehadirandan memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran;
Peserta didik difasilitasi untuk mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materimenulisQ.S al-Kausar (appersepsi);
Peserta didik diberikan motivasi pentingnya mengetahui dan mempelajari materi menulisQ.S al-Kausar;
Peserta didik mendengarkan dan memperhatikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai yaitu peserta didik dapat mengetahui materi menulisQ.S al-Kausardengan baik dan benar;
Peserta didik diberikan evaluasi awal (pretes);
Peserta didik diajak untuk meneriakan yel-yel penyemangat belajar dengan berbagai variasi gerakan anggota badan sambil bertepuk tangan;
Guru mempersiapkan media / alat peraga / alat bantu berupa gambar atau tayangan film.
2. Kegiatan Inti
Guru menempelkan tulisan Q.S. al-Kautsar ayat perayat sampai tuntas secara baik dan benar mengikuti kaidah penulisan;
Peserta didik mengamati tulisan Q.S. al-Kautsar yang ditempel guru di papan tulis;
Guru membimbing peserta didik menulis Q.S. al-Kautsar ayat perayat secara berulang-ulang;
Peserta didik menulis Q.S. al-Kautsar yang sudah dicontohkan oleh guru secara berulang-ulang;
Guru terus membimbing cara menulis Q.S. al-Kautsar pada peserta didik dengan berkeliling kelas;
Peserta didik yang tulisannya Q.S. al-Kautsar -nya bagus dijadikan model untuk ditempel di papan tulis;
Peserta didik yang belum bisa menuliskan Q.S. al-Kautsar terus dibimbing sampai bisa;
Guru memberikan penguatan materi tulisan Q.S. al-Kautsar secara berulang-ulang baik secara individu maupun kelompok;
Peserta didik mengulang kembali tulisan Q.S. al-Kautsar sehingga tulisannya baik dan benar mengikuti kaidah penulisan.
Peserta didik menempelkan hasil tulisan Q.S. al-Kautsar di papan
“Hasil Karyaku”
100 menit
3. Penutup
Peserta didik bersama guru melakukan refleksi atas pembelajaran yang telah berlangsung;
Apa saja yang telah dipahami oleh peserta didik?
Apa yang belum dipahami oleh peserta didik?
Bagaimana perasaan peserta didik selama proses pembelajaran berlangsung?
Peserta didik bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran;
Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang aktivitas pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya tentang Q.S al-Kausar dengan memberikan tugas baik secara individu maupun kelompok;
Peserta didik melakukan operasi semut untuk menjaga kebersihan
20 menit
kelas;
Untuk tetap menumbuhkan keceriaan, peserta didik melakukan tepuk gemuruh; Peserta didik diminta tepuk tangan dengan volume mengikuti gerakan tangan guru. Ketika posisi tangan guru di bawah, peserta didik tepuk tangan pelan. Ketika gerakan tangan guru semakin ke atas, suara tepukan semakin kencang;
Guru menutup pelajaran dengan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik yang telah ditunjuk dan mengucapkan salam.
I. Penilaian Hasil Pembelajaran 1. Teknik Penilaian
Penilaian Sikap : Dilaksanakan dengan mengisi lembar penilaian sikap
Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis dalam bentuk essay
Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja 2. Instrumen Penilaian
a. Instrumen penilaian sikap
No Aspek Pengukuran
Nilai (Skor)
1 2 3 4
1. Kemampuan menulis 2. Kesesuaian tulisan 3. Keindahan tulisan 4. Kebersihan Catatan:
4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Sedang 1 = Kurang Baik
b. Instrumen penilaian pengetahuan - Tes tertulis dalam bentuk format
No Uraian Ya Tidak
Aku dapat menulis surat al-Kausar
1. Ayat 1
2. Ayat 2
3. Ayat 3
c. Instrumen penilaian keterampilan (Unjuk Kerja)
NO NAMA PESERTA DIDIK
KETEPATAN SAAT MENCOCOKAN
TEPAT KURANG TEPAT
3. Pembelajaran Pengayaan dan Remedial a. Pengayaan
Memberikan soal-soal latihan yang berhubungan dengan tema “Menulis Q.S al-Kausar”.
b. Remedial
Mengulang pelajaran yang belum dimengerti oleh beberapa anak sebelum pulang
Refleksi Guru
Mengetahui, Kepala Sekolah
...
NIP. ...
Cibinong, ...2019 Guru PAI dan Budi Pekerti
...
NIP. ...
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Nama Sekolah : SD ...
Mata Pelajaran : PAI dan Budi Pekerti Kelas/Semester : III / II
Materi Pokok : Pesan Q.S al-Kausar
Alokasi Waktu : 1 x 4 Jam Pelajaran (1 x Pertemuan)
Hari dan Tanggal :
A. Kompetensi Inti
KI-1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangganya.
KI-3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
KI-4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1. 1.6 Meyakini bahwa sikap peduli terhadap sesama sebagai cerminan dari iman
2. 2.6 Menunjukkan sikap peduli terhadap sesama sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. an-Nasr dan Q.S.
al-Kausar.
3. 3.6 Memahami sikap peduli terhadap sesama sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. an-Nasr dan Q.S.
al-Kausar.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Menyebutkan arti Q.S al-Kausar dengan benar.
Menjelaskan pokok-pokok Q.S al- Kausar dengan benar.
Menjelaskan arti sikap peduli dengan benar.
Menjelaskan arti sikap peduli terhadap sesama dengan benar.
Menunjukkan contoh perilaku peduli terhadap sesama dengan benar.
Mendemonstrasikan perilaku peduli terhadap sesama dengan benar.
4. 4.6 Mencontohkan sikap peduli terhadap sesama sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. an-Nasr dan Q.S.
al-Kausar.
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi Q.S. al-Kautsar dengan metode ceramah, tanya jawab dan demonstrasi, diharapkan peserta didik dapat :
1. Menyebutkan arti Q.S al-Kausar dengan benar.
2. Menjelaskan pokok-pokok Q.S al-Kausar dengan benar.
3. Menjelaskan arti sikap peduli dengan benar.
4. Menjelaskan arti sikap peduli terhadap sesama dengan benar.
5. Menunjukkan contoh perilaku peduli terhadap sesama dengan benar.
6. Mendemonstrasikan perilaku peduli terhadap sesama dengan benar.
D. Materi Pembelajaran
Allah Swt. menugaskan manusia sebagai khalifah di muka bumi yang dapat “menjaga hidupnya”
dan “menjaga kehidupan lingkungannya”. Termasuk ke dalam istilah “lingkungan” adalah sesama manusia dan alam. Itulah ringkasan tugas manusia sebagai khalifah. Cara menjaga kedua kehidupan tadi adalah dengan mengikuti petunjuk Allah Swt. sebagaimana telah disampaikan oleh para Nabi utusan-Nya.
Petunjuk Allah Swt. untuk menjaga kehidupan diri dimulai dari kewajiban makan untuk hidup secara sehat dan halal. Lalu melindungi diri dari bahaya panas dan dingin, misalnya dengan membuat rumah untuk berlindung. Untuk memenuhi kebutuhan kehidupan manusia tersebut Allah Swt. memberitahu melalui ayat-ayat dalam al-Qur’an.
Maksudnya agar semua orang selalu ingat Allah Swt. dengan cara bersujud dan salat. Ingatlah bahwa salat amat penting bagi setiap orang karena merupakan tiang agama. Agama menjadi tegak oleh karena salat, demikian sebaliknya. Tanpa salat agama ini bisa menjadi ajaran yang mati.
Makna wanhar, adalah cara seseorang yang telah menjaga kehidupan dirinya agar juga menjaga kehidupan lingkungannya. Janganlah karena ingin menjaga hidup diri sendiri lalu merugikan orang lain dan merusak lingkungannya. Pada saat manusia hidup bersama dengan lingkungannya manusia dituntut untuk melakukan pengorbanan. Berkorban adalah kata lain dari berbagi kepentingan. Di sanalah tumbuh ajaran mengenai saling menghormati, tolong menolong, bersedekah, berzakat dan sejenisnya.
Selain itu manusia juga harus memperbaiki lingkungan, membangunnya dan memperindahnya untuk kehidupan bersama. Bukan sebaliknya, hidup sesukanya hingga membahayakan manusia lain dan lingkungan, misalnya mau mencuri, membiarkan orang lain kekurangan, tidak peduli musibah yang menimpa orang lain dan semacamnya.
E. Metode Pembelajaran 1. Drill
2. Tanya jawab 3. Demonstrasi F. Media Pembelajaran
1. Media : Gambar/Poster, tayangan film
2. Alat : Kertas, spidol, solatif, laptop, LCD Proyektor, layar.
G .
Sumber Belajar
1. Buku PAI dan Budi Pekerti Kls III SD/MI, Penulis: Achmad Hasim dan M. Kholid Fathoni, Kemdikbud, Jakarta, 2015.
2. Juz Amma’
H .
Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan
Guru memberi salam, menyapa peserta didik, menanyakan kabar dan kondisi kesehatan mereka. Sambil mengingatkan mereka
20 menit
untuk selalu bersyukur atas segala nikmat yang Allah SWT berikan;
Peserta didik berdo’a bersama sebelum memulai kegiatan belajar dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat.
Sambil diingatkan betapa pentingnya berdo’a kepada Allah SWT;
Peserta didik memulai pembelajaran dengan membaca al-Quran surah pendek pilihan dengan lancar dan benar (nama surat sesuai dengan program pembiasaan yang ditentukan sebelumnya). Sambil diingatkan keuntungan atau manfaat orang yang banyak membaca al-Quran.
Guru memperlihatkan kesiapan diri dengan mengisi lembar kehadirandan memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran;
Peserta didik difasilitasi untuk mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materipesanQ.S al-Kausar (appersepsi);
Peserta didik diberikan motivasi pentingnya mengetahui dan mempelajari materi pesanQ.S al-Kausar;
Peserta didik mendengarkan dan memperhatikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai yaitu peserta didik dapat mengetahui materi pesanQ.S al-Kausardengan baik dan benar;
Peserta didik diberikan evaluasi awal (pretes);
Peserta didik diajak untuk meneriakan yel-yel penyemangat belajar dengan berbagai variasi gerakan anggota badan sambil bertepuk tangan;
Guru mempersiapkan media / alat peraga / alat bantu berupa gambar atau tayangan film.
2. Kegiatan Inti
Peserta didik melakukan “tepuk surat al-kautsar” bersama-sama yang dipandu oleh guru;
Setelah melakukan tepuk, peserta didik diminta untuk membaca tulisan pesan Q.S. Al-Kautsar yang sudah dibagikan oleh guru;
Guru menyampaikan pesan Q.S. Al-kautsar;
Peserta didik mengucap ulang bacaan pesan Q.S. Al-kautsar;
Peserta didik diberikan motivasi untuk mengajukan pertanyaan tentang pesan Q.S. Al-kautsar;
Peserta didik diberi pertanyaan sebagai bahan diskusi;
Peserta didik mendiskusikan pertanyaan guru yang terkandung di dalam pesan Q.S. Al-Kautsar secara kelompok dibimbing oleh guru;
Guru menyampaikan tentang keterkaitan pesan Q.S. Al-Kautsar dalam kehidupan sehari-hari.
Peserta didik membuat rumusan hasil diskusi kelompok tentang kandungan pesan Q.S. Al-kautsar;
Peserta didik menyampaikan hasil diskusi tentang pesan Q.S. Al- Kautsar secara kelompok;
Peserta didik lainnya menanggapi hasil presentasi (melengkapi, mengkonfirmasi, menyanggah).
Hasil diskusi kandugan surat pesan Q.S. Al-Kautsar dibahas dan disimpulkan secara klasikal;
Guru menyampaikan penguatan materi kandungan pesan Q.S. Al- Kautsar yang dikaitkan dengan perilaku yang seharusnya peserta didik lakukan dalam kehidupan sehari-hari;
Peserta didik menyimak penguatan guru tentang kandungan pesan Q.S. Al-kautsar
100 menit
3. Penutup
Peserta didik bersama guru melakukan refleksi atas pembelajaran yang telah berlangsung;
Apa saja yang telah dipahami oleh peserta didik?
Apa yang belum dipahami oleh peserta didik?
20 menit
Bagaimana perasaan peserta didik selama proses pembelajaran berlangsung?
Peserta didik bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran;
Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang aktivitas pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya tentang Allah itu Maha Mengetahui dengan memberikan tugas baik secara individu maupun kelompok;
Peserta didik melakukan operasi semut untuk menjaga kebersihan kelas;
Untuk tetap menumbuhkan keceriaan, peserta didik melakukan tepuk gemuruh; Peserta didik diminta tepuk tangan dengan volume mengikuti gerakan tangan guru. Ketika posisi tangan guru di bawah, peserta didik tepuk tangan pelan. Ketika gerakan tangan guru semakin ke atas, suara tepukan semakin kencang;
Guru menutup pelajaran dengan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik yang telah ditunjuk dan mengucapkan salam.
I. Penilaian Hasil Pembelajaran 1. Teknik Penilaian
Penilaian Sikap : Dilaksanakan dengan mengisi lembar penilaian sikap
Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis dalam bentuk essay
Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja 2. Instrumen Penilaian
a. Instrumen penilaian sikap
No Aspek Pengukuran
Nilai (Skor)
1 2 3 4
1. Kemampuan menulis 2. Kesesuaian tulisan 3. Keindahan tulisan 4. Kebersihan Catatan:
4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Sedang 1 = Kurang Baik
b. Instrumen penilaian pengetahuan - Tes tertulis dalam bentuk essay
1. Surat al-Kausar adalah surat yang ke ... dalam al-Quran 2. Al-Kausar artinya ....
3. Al-Kausar terdiri atas ... ayat
4. Allah melimpahkan nikmat yang banyak, maka dirikanlah salat dan ....
Pedoman penskoran:
Benar dan lengkap = 4
Menjawab benar kurang lengkap = 3 Menjawab kurang tepat = 2
Menjawab tapi salah = 1
c. Instrumen penilaian keterampilan (Unjuk Kerja)
NO NAMA PESERTA DIDIK
KETEPATAN SAAT MENCOCOKAN
TEPAT KURANG TEPAT
3. Pembelajaran Pengayaan dan Remedial a. Pengayaan
Memberikan soal-soal latihan yang berhubungan dengan tema “Pesan Q.S al-Kausar”.
b. Remedial
Mengulang pelajaran yang belum dimengerti oleh beberapa anak sebelum pulang
Refleksi Guru
Mengetahui, Kepala Sekolah
...
NIP. ...
Cibinong, ...2019 Guru PAI dan Budi Pekerti
...
NIP. ...
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Nama Sekolah : SD ...
Mata Pelajaran : PAI dan Budi Pekerti Kelas/Semester : III / II
Materi Pokok : Allah itu Maha Mengetahui
Alokasi Waktu : 1 x 4 Jam Pelajaran (1 x Pertemuan)
Hari dan Tanggal :
A. Kompetensi Inti
KI-1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangganya.
KI-3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
KI-4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1. 1.4 Meyakini adanya Allah Swt. Yang Maha Pemberi, Maha Mengetahui dan Maha Mendengar.
2. 2.4 Menunjukkan sikap peduli, berbuat baik dan berhati-hati sebagai
implementasi dari pemahaman Asmaul Husna: al-Wahhab, al-‘Alim, dan as- Sami‘.
3. 3.4 Memahami makna al-Asmau al- Husna: al-Wahhab, al-‘Alim, dan as- Sami‘.
1.
2.
3.
4.
Menyebutkan arti Asmaul Husna al-‘Alim dengan benar.
Menyebutkan bukti Allah Swt.
Maha Mengetahui dengan benar.
Menyebutkan cara sebagai bentuk pengakuan bahwa Allah Swt.
Maha Mengetahui dengan benar.
Menjelaskan bahwa Allah Swt.
Maha Mengetahui dengan benar.
4. 4.4 Membaca al-Asmau al-Husna: al- 1. Membaca Asmaul Husna al-‘Alim
Wahhab, al-‘Alim, dan as-
Sami‘dengan jelas dan benar 2.
dengan benar.
Membaca makna Asmaul Husna al-‘Alim dengan benar.
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari tentang materi “Allah Maha Mengetahui” melalui metode ceramah, tanya jawab, dan bercerita peserta didik mampu :
1. Menyebutkan arti Asmaul Husna al-‘Alim dengan benar.
2. Menyebutkan bukti Allah Swt. Maha Mengetahui dengan benar.
3. Menyebutkan cara sebagai bentuk pengakuan bahwa Allah Swt. Maha Mengetahui dengan benar.
4. Menjelaskan bahwa Allah Swt. Maha Mengetahui dengan benar.
5. Membaca Asmaul Husna al-‘Alim dengan benar.
6. Membaca makna Asmaul Husna al-‘Alim dengan benar.
D. Materi Pembelajaran
Allah Swt. Maha mengetahui
Bagi Allah Swt., tidak ada hal yang tersembunyi. Serapat-rapat manusia menyimpan rahasia, Allah Swt. pasti mengetahuinya. Apabila mulut seseorang berkata bohong, Allah Swt. pasti mengetahuinya. Niat hati yang tersimpan rapi, Allahpun mengenalinya. Rahasia di balik rahasiapun, diketahui-Nya. Sesuatu yang sudah mengendap lama atau yang telah
terlupakan oleh manusia, serta segala yang kini telah punah, Allah Swt. tetap mengetahuinya.
Allah Swt. berfirman:
“Dan jika kamu mengeraskan ucapanmu, maka sesungguhnya Dia mengetahui rahasia dan yang lebih tersembunyi.” (Q.S. Thaaha/20:7)
Lalu, dapatkah kita bersembunyi dari pantauan-Nya? Dapatkah kita merahasiakan sesuatu di hadapan Allah Swt.? Dapatkah kita keluar dari monitoring-Nya? Sungguh, Allah Swt. bahkan telah mengetahui segala sesuatu sebelum terjadi, karena Dialah yang membuat rencana, Dia pula penentunya.
“Tiada suatu bencanapun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis dalam kitab (Lauhul Mahfuz) sebelum Kami menciptakannya.
Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah.” (Q.S. al-Hadid/57:22).
E. Metode Pembelajaran 1. Diskusi
2. Tanya jawab 3. Bercerita F. Media Pembelajaran
1. Media : Gambar/Poster, tayangan film
2. Alat : Kertas, spidol, solatif, laptop, LCD Proyektor, layar.
G .
Sumber Belajar
1. Buku PAI dan Budi Pekerti Kls III SD/MI, Penulis: Achmad Hasim dan M. Kholid Fathoni, Kemdikbud, Jakarta, 2015.
H .
Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
No Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan
Guru memberi salam, menyapa peserta didik, menanyakan kabar dan kondisi kesehatan mereka. Sambil mengingatkan mereka untuk selalu bersyukur atas segala nikmat yang Allah SWT berikan;
Peserta didik berdo’a bersama sebelum memulai kegiatan belajar dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat.
20 menit
Sambil diingatkan betapa pentingnya berdo’a kepada Allah SWT;
Peserta didik memulai pembelajaran dengan membaca al-Quran surah pendek pilihan dengan lancar dan benar (nama surat sesuai dengan program pembiasaan yang ditentukan sebelumnya). Sambil diingatkan keuntungan atau manfaat orang yang banyak membaca al-Quran.
Guru memperlihatkan kesiapan diri dengan mengisi lembar kehadirandan memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran;
Peserta didik difasilitasi untuk mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materi Allah itu Maha Mengetahui (appersepsi);
Peserta didik diberikan motivasi pentingnya mengetahui dan mempelajari materi Allah itu Maha Mengetahui;
Peserta didik mendengarkan dan memperhatikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai yaitu peserta didik dapat mengetahui materi Allah Maha Mengetahuidengan baik dan benar;
Peserta didik diberikan evaluasi awal (pretes);
Peserta didik diajak untuk meneriakan yel-yel penyemangat belajar dengan berbagai variasi gerakan anggota badan sambil bertepuk tangan;
Guru mempersiapkan media / alat peraga / alat bantu berupa gambar atau tayangan film.
2. Kegiatan Inti
Peserta didik membacakan Q.S. Al-Anbiya ayat 4 secara bersama-sama dipandu oleh guru;
Guru membacakan terjemah Q.S. Al-Anbiya ayat 4 ;
Peserta didik menyimak terjemah Q.S. Al- Anbiya ayat 4;
Peserta didik menyanyikan lagu “Allah Maha Mengetahui”
secara bersama-sama dipandu oleh guru;
Peserta didik diberikan tulisan terjemah Q.S. Al- Anbiya ayat 4dan Lagu Allah Maha Mengetahui;
Peserta didik difasilitasi untuk mengajukan pertanyaan terkait dengan tulisan terjemah Q.S. Al- Anbiya ayat 4 dan Lagu Allah Maha Mengetahui ;
Peserta didik diajak berdiskusi tentang Allah Maha Mengetahui;
Peserta didik saling berpasangan untuk mendiskusikan tentang Allah Maha Mengetahui dari tulisan terjemah Q.S. Al- Anbiya ayat 4 dan Lagu Allah Maha Mengetahui;
Peserta didik membuat rumusan hasil diskusi tentang Allah Maha Mengetahui;
Peserta didik mengidentifikasi Allah SWT Maha Mengetahui;
Peserta didik menyampaikan bukti Allah Maha Mengetahui;
Peserta didik menyampaikan hasil diskusi tentang Allah Maha Mengetahui secara kelompok;
Peserta didik yang lainnya menanggapi hasil presentasi;
Hasil diskusi dibahas dan disimpulkan;
Guru menyampaikan tentang keterkaitan Allah SWT Maha Mengetahui dalam kehidupan sehari-hari;
Guru memberikan penguatan materi agar meyakini bahwa Allah Maha Mengetahui.
100 menit
3. Penutup
Peserta didik bersama guru melakukan refleksi atas pembelajaran yang telah berlangsung;
Apa saja yang telah dipahami oleh peserta didik?
Apa yang belum dipahami oleh peserta didik?
Bagaimana perasaan peserta didik selama proses pembelajaran berlangsung?
Peserta didik bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran;
20 menit
Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang aktivitas pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya tentang Allah itu Maha Mendengar dengan memberikan tugas baik secara individu maupun kelompok;
Peserta didik melakukan operasi semut untuk menjaga kebersihan kelas;
Untuk tetap menumbuhkan keceriaan, peserta didik melakukan tepuk gemuruh; Peserta didik diminta tepuk tangan dengan volume mengikuti gerakan tangan guru. Ketika posisi tangan guru di bawah, peserta didik tepuk tangan pelan. Ketika gerakan tangan guru semakin ke atas, suara tepukan semakin kencang;
Guru menutup pelajaran dengan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik yang telah ditunjuk dan mengucapkan salam.
I. Penilaian Hasil Pembelajaran 1. Teknik Penilaian
Penilaian Sikap : Dilaksanakan dengan mengisi lembar penilaian sikap
Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis dalam bentuk essay
Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja 2. Instrumen Penilaian
a. Instrumen penilaian sikap
Berilah tanda cheklist di kolom ya atau tidak
No Uraian Ya Tidak
1. Aku percaya Allah itu Maha Mengetahui 2. Aku percaya bahwa Allah Swt.
Mengetahui semua perbuatan manusia 3. Aku percaya bahwa Allah mengetahui apa
saja yang tersembunyi
4. Aku percaya bahwa Allah swt mengetahui dan mengawasi kita
5. Aku selalu menghindarkan diri dari perbuatan jelek
6. Aku percaya apapun yang telah terjadi, sedang terjadi dan akan terjadi pasti diketahui Allah
Catatan:
4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Sedang 1 = Kurang Baik
b. Instrumen penilaian pengetahuan - Tes lisan
- Ayo Berlatih 1 1. Al-Alim artinya ....
2. Allah Swt ... segala sesuatu
3. Tidak ada seorang pun yang dapat ... dimana pun ia berada, Allah Swt tetap akan mengetahuinya.
4. Allah Swt mengetahui semua perkataan di ... dan di ....
Penskoran:
Benar dan lengkap = 4
Menjawab benar kurang lengkap = 3 Menjawab benar kurang tepat
Menjawab tapi salah
= 2
= 1 Kunci jawaban:
Kunci jawaban ini dapat dikembangkan guru
No Kunci jawaban Skor
1. Allah Swt Maha Mengetahui 1 – 4
2. Mengetahui 1 - 4
3. Bersembunyi 1 - 4
4. Di langit dan di bumi 1 - 4
Skor Maksimal 16
c. Instrumen penilaian keterampilan (Unjuk Kerja)
NO NAMA PESERTA DIDIK
KETEPATAN SAAT MENCOCOKAN
TEPAT KURANG TEPAT
3. Pembelajaran Pengayaan dan Remedial a. Pengayaan
Memberikan soal-soal latihan yang berhubungan dengan tema “Allah itu Maha Mengetahui”.
b. Remedial
Mengulang pelajaran yang belum dimengerti oleh beberapa anak sebelum pulang Refleksi Guru
Mengetahui, Kepala Sekolah
...
NIP. ...
Cibinong, ...2019 Guru PAI dan Budi Pekerti
...
NIP. ...
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Nama Sekolah : SD ...
Mata Pelajaran : PAI dan Budi Pekerti Kelas/Semester : III / II
Materi Pokok : Allah itu Maha Mendengar
Alokasi Waktu : 1 x 4 Jam Pelajaran (1 x Pertemuan)
Hari dan Tanggal :
A. Kompetensi Inti
KI-1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangganya.
KI-3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
KI-4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1. 1.4 Meyakini adanya Allah Swt. Yang Maha Pemberi, Maha Mengetahui dan Maha Mendengar.
2. 2.4 Menunjukkan sikap peduli, berbuat baik dan berhati-hati sebagai
implementasi dari pemahaman Asmaul Husna: al-Wahhab, al-‘Alim, dan as- Sami‘.
3. 3.4 Memahami makna al-Asmau al- Husna: al-Wahhab, al-‘Alim, dan as- Sami‘.
1.
2.
3.
Menyebutkan arti Asmaul Husna as-Sami’ dengan benar.
Menyebutkan bukti Allah Swt.
Maha Mendengar dengan benar.
Menyebutkan cara sebagai bentuk
4.
pengakuan bahwa Allah Swt.
Maha Mendengar dengan benar.
Menjelaskan bahwa Allah Swt.
Maha Mendengar dengan benar.
4. 4.4 Membaca al-Asmau al-Husna: al- Wahhab, al-‘Alim, dan as-
Sami‘dengan jelas dan benar
1.
2.
Membaca Asmaul Husna as- Sami’dengan benar.
Membaca makna Asmaul Husna as-Sami’dengan benar.
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari tentang materi “Allah Maha Mendengar” melalui metode ceramah, tanya jawab, dan bercerita peserta didik mampu :
1. Menyebutkan arti Asmaul Husna as-Sami’ dengan benar.
2. Menyebutkan bukti Allah Swt. Maha Mendengar dengan benar.
3. Menyebutkan cara sebagai bentuk pengakuan bahwa Allah Swt. Maha Mendengar dengan benar.
4. Menjelaskan bahwa Allah Swt. Maha Mendengar dengan benar.
5. Membaca Asmaul Husna as-Sami’dengan benar.
6. Membaca makna Asmaul Husna as-Sami’ dengan benar.
D. Materi Pembelajaran
Allah Swt. Maha Mendengar
Semua ucapan, pikiran, desiran daun dan segala gerak-gerik makhluk takluput dari jangkauan Allah Swt., semua terdengar dengan jelas bagi-Nya.Allah Swt. mendengar semua yang terucap, terlintas dalam pikiran dan akal, serta apa yang dirasakan dalam hati makhluk-Nya. Gemericik air, gemerisik dedaunan kala ditiup angin, bahkan bunyi jejak langkah kaki semut Allah Swt.
mendengarnya dengan jelas.
As-Sami’ Yang Maha Mendengar, adalah sifat kesempurnaan. Lawan katanyatuli, sebagai sifat kurang yang tidak mungkin menjadi sifat Allah Swt. Alam semesta sejak penciptaan awal hingga akhir dari satu sisi ke sisi yanglain tanpa terputus, segala bunyi dan suara selalu mengiringi penciptaan ini. Suara ini terkadang ada yang mampu didengar oleh manusia, sebagaimana halnya suara ledakan keras, ada pula yang tidak terdengar oleh pendengaran manusia.
Suara ini tidak ada yang hilang dari catatan as-Sami’ dalam buku besaryang tersimpan dalam lauhul mahfuz. Semua suara dan bunyi dari makhluk di alam semesta terdengar oleh-Nya dengan jelas. Jika suara ini adalah pertanyaan, maka Allah Swt. menjawabnya, jika sebuah tuntutan, maka Allah Swt. akan memenuhinya, jika ini adalah sebuah salah, maka Allah Swt. akan menunjukkan jalan kebenaran. Allah Swt. Maha mendengar segala keluh, gundah, kegelisahan dan kehampaan kita. Hanya dengan isyarat dalam hati Allah Swt. Mampu mendengar. Tak perlu kita melenguhkan suara kita untuk memohon kasih-Nya. Hanya dengan ungkapan air mata, Allah Swt. sudah memahami apa yang kita inginkan.
Allah Swt. dengan sengaja menciptakan dua telinga untuk kita, agar kita lebih banyak mendengar suara-suara di sekeliling kita. Mendengar suara rintihan kaum papa yang mengharap pertolongan sesama. Mendengar nasihat-nasihat yang datang dari berbagai penjuru arah untuk memaknai kebesaran as-Sami’, mencintai sifat-sifat-Nya yang sempurna. Ini semua merupakan bukti, bahwa Allah Swt. ada di sekeliling kita dengan segala jejak yang ditinggalkan-Nya melalui suara-suara hidayah alam. Sehingga kita bisa menyadari, menemukan dan mencintai- Nya dimanapun kita berada. Di saat kita merasa hampa dan tiada berdaya, hanya Allah Swt.
Mampu mendengar apa isi hati kita. Segala yang tak terucap dari lisan, Allah Swt. Tahu dengan sejelas-jelasnya. Allah Swt. tidak akan pernah bosan mendengar segala pinta dan asa kita.
E. Metode Pembelajaran 1. Diskusi
2. Tanya jawab 3. Bercerita F. Media Pembelajaran
1. Media : Gambar/Poster, tayangan film