• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMBERDAYAAN KAUM DHUAFA. Fundraising Untuk Pemberdayaan Kaum Dhuafa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PEMBERDAYAAN KAUM DHUAFA. Fundraising Untuk Pemberdayaan Kaum Dhuafa"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

PEMBERDAYAAN KAUM DHUAFA

Fundraising Untuk Pemberdayaan Kaum Dhuafa

Disusun oleh : Aini 2002015121

Shindi Asmara Jati 2002015050 Widya 2002015146

PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI & BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA JAKARTA 2020

(2)

1 LEMBAR PENGESAHAN PEMBERDAYAAN KAUM DHUAFA

TIM PELAKSANA

Bendahara Ketua Sekretaris

Widya Shindi Asmara Jati Aini NIM 2002015146 NIM 2002015050 NIM 2002015121

Menyetujui, Dosen Pembimbing

Toto Tohari, S.Th.i.,M.Ag NIDN : 0308068301

(3)

2 KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Segala puji bagi Allah SWT shalawat serta salam selalu tercurahkan kepada Rasulullah SAW. Berkat limpahan dan rahmat-Nya kami mampu menyelesaikan tugas memperdayakan masyarakat (Kaum Dhuafa) guna memenuhi tugas mata kuliah Kemuhammadiyahan.

Kami menyadari masih terdapat banyak kekurangan dalam rencana pelaksanaan kegiatan maupun penyampaian proposal. Kami terbuka terhadap kritik dan saran pembaca agar proposal ini dapat lebih baik. Apabila terdapat banyak kesalahan pada proposal ini, baik terkait penulisan maupun kosa kata, kami memohon maaf.

Maka kami mahasiswa Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA Fakultas Ekonomi dan Bisnis dengan ini bermaksud mengadakan kegiatan pemberdayaan masyarakat yang mana insya Allah kegiatan ini nantinya merupakan kegiatan yang dapat membuka hati dan pikiran kita untuk saling membantu terhadap sesama, dan dapat memberikan inspirasi terhadap orang-orang yang membaca proposal ini untuk menyalurkan sebagian dananya untuk Kaum Dhuafa supaya mendapatkan kehidupan yang lebih baik dan lebih layak. Aamiin Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Jakarta, 25 Oktober 2021

TIM PELAKSANA

(4)

3 DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN PEMBERDAYAAN KAUM DHUAFA ... 1

KATA PENGANTAR ... 2

DAFTAR ISI ... 3

BAB I PENDAHULUAN ... 4

A. Latar Belakang ... 4

B. Profil Keluarga ... 5

C. Masalah ... 5

D. Tujuan Kegiatan ... 6

E. Target Kegiatan ... 6

F. Manfaat ... 6

BAB II PERINCIAN ... 7

A. Pendekatan Pemberdayaan ... 7

B. Rencana Program Pemberdayaan ... 7

C. Laporan Keuangan ... 8

D. Pengorganisasian Kegiatan ... 8

LAMPIRAN ... 9

(5)

4 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Berbagi atau bersedekah merupakan kegiatan yang sangat di anjurkan dalam agama, pikiran dan naluri manusia sebagai makhluk sosial selalu menuntut kita untuk bersikap peduli terhadap segala penderitaan, kekurangan dan keterbatasan yang di rasakan sesama. Ada sisi lain dalam diri ketika berdonasi ikut merasakan penderitaan atau merasa bersalah ketika kita memiliki dan merasakan kemudahan hidup dengan berbagai fasilitas yang kita punya, ada di sekitar kita yang bahkan hanya untuk memenuhi kebutuhan hidup pokok pun terasa sulit.

Setitik cahaya menjadi harapan kita bersama, ketika naluri kesadaran kita tergerak untuk melakukan amal nyata, dengan berbagi terhadap sesama maka kitapun dapat saksikan tidak saja para tokoh dan pemuka agama, para cendikiawan, profesional, mahasiswa, pejabat pemerintah bahkan para pengusahapun saat ini telah semakin menyadari hak orang lain dan ia merasa harus memberikannya kepada yang berhak menerimanya.

Dalam Al-Quran surat Al-Ma’un ayat 1-7 Allah swt berfirman: “Tahukah kamu orang yang mendustakan agama itulah orang yang menghardik anak yatim dan tidak memberi makan orang miskin, maka celakalah bagi orang-orang yang sholeh yaitu orang-orang yang lalai dari sholatnya, orang-orang yang berbuat riya dan enggan menolong dengan barang berguna”.

Karena itulah kami meminta kerendahan hati Bapak\Ibu Donatur untuk ikut berpatisipasi dalam kegiatan fundraising amal usaha yang akan kami gunakan untuk pemberdayaan kaum dhuafa, agar mereka bisa memperbaiki keadaan ekonomi-Nya sehari-hari.

Hasil output yang akan mereka terima dari Bapak/Ibu Donatur bukan hanya memberikan uang semata tetapi memberikan modal baru agar bisa mengembangkan usahanya. Karena jika hanya dengan diberi uang semata kepada mereka tidak memberdayakan melainkan melumpuhkan kemampuan mereka. Karena itulah dengan memberikan pemberdayaan berupa modal atau kebutuhan sehari-hari mereka bisa menaikan perekonomian keluarga mereka secara terus menerus.

(6)

5 B. Profil Keluarga

Berikut kami lampirkan satu profile Kaum Dhuafa yang akan kami jadikan sasaran kegiatan dan yang akan kami berdayakan :

1. Nama Kepala Keluarga : Suhadi

2. Usia : 48 Tahun

3. Istri : Elmi

4. Usia istri : 43 Tahun

5. Anak : 4

- Anak ke 1 : Aisyah, Mts kelas 9 - Anak ke 2 : Alma, Mts kelas 8 - Anak ke 3 : Alifah, SD

- Anak ke 4 : Basit, Belum sekolah

6. Agama : Islam

7. Alamat : Jl. KH. Noer Alie Kebalen Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi Jawa Barat 17610

8. Pekerjaan : Penjual kerupuk

9. Pendapatan : Rp 0 – Rp 30.000,- (Tentative)

10. Kondisi tempat tinggal : Saat ini Pak Suhadi menumpang dikediaman rumah adik nya, beliau berencana akan menyewa kontrakan sebagai tempat tinggal yang baru.

11. Kehidupan Sosial : Pak Suhadi seorang penjual kerupuk yang penghasilannya kurang cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.

Keterbatasan penglihatan nya ini tidak membuat Pak suhadi patah semangat untuk mencari rejeki.

(7)

6 C. Masalah

Permasalahan yang dihadapi oleh keluarga Pak Suhadi ini adalah permasalahan ekonomi yang menjadi pemicu berbagai masalah yang mereka punya. Bu Elmi (Istri Pak Suhadi) pun memiliki keterbatasan penglihatan yang sama, sehingga beliau hanya seorang ibu rumah tangga saja. Diusia yang sudah mulai menua dan keterbatasan penglihatan yang mereka miliki menjadi faktor permasalahan yang dihadapi keluarga Pak Suhadi. Usaha yang mereka punya adalah dengan berjualan kerupuk saja yang diambil dari pabrik lalu dijual kembali agar mendapatkan keuntungan. Keterbatasan fisik dan gerak inilah yang membatasi mereka dalam bergerak kemana-mana untuk memperoleh pendapatan yang lebih untuk kehidupan mereka.

D. Tujuan Kegiatan

Kegiatan pemberdayaan kaum dhuafa kali ini adalah untuk memperdayakan kaum dhuafa agar bisa menggerakan roda perekonomiannya dengan pencapaian yang lebih maksimal sesuai dengan masalah yang mereka hadapi. Agar bisa menaikan taraf kehidupannya dalam menjalani kehidupannya. Permasalahan yang dihadapi oleh keluarga Dhuafa ini adalah permasalahan ekonomi yang menjadi pemicu berbagai masalah yang mereka punya. Yang mengakibatkan keterbatasan dalam memenuhi kegiatan sehari-hari.

Oleh karena itu, kelompok kami telah berdiskusi dengan matang untuk membantu menangani masalah yang mereka hadapi dengan membantu memberikan sarana dan mengembangkan pendapatan yang lebih untuk kehidupan mereka. Sehingga mereka mempunyai pendapatan yang layak sesuai kebutuhan kehidupan manusia.

E. Target Kegiatan

Target kegiatan adalah salah satu keluarga kaum Dhuafa yang sudah kita temukan untuk membantu menaikkan dan menggerakan roda perekonomian keluarganya.

F. Manfaat

Manfaat dari pemberdayaan kaum dhuafa ini baik bagi kami mahasiswa dan masyarakat lain, atau para donatur bisa lebih memahami dan peduli tentang lingkungan sekitar kita dalam membantu keluarga kaum dhuafa dalam menjalani kehidupan. insyaAllah, Allah SWT bisa membalas kebaikan kita disuatu saat nanti. Dan pada akhirnya akan mendapatkan amalan yang baik dan terbaik yang diberikan oleh Allah SWT.

(8)

7 BAB II

PERINCIAN KEGIATAN A. Pendekatan Pemberdayaan

Seperti yang telah diungkapkan pada permasalahan diatas, bahwa keluarga yang kita temukan adalah keluarga yang memiliki keterbatasan ekonomi dan keterbatasan fisik. Mereka hanya bisa mencari rezeki dengan menjual kerupuk yang Pak Suhadi sewa, lalu diperdagangkan kembali untuk menghasilkan keuntungan.

Untuk itulah kami dan bapak/ibu donatur berharap untuk ikut serta membantu dalam menangani permasalahan yang mereka hadapi secara bersama-sama dengan cara memberikan sebagian rezeki yang kita miliki sebagai modal untuk dipergunakan Pak Suhadi dalam kehidupan sehari-harinya.

B. Rencana Program Pemberdayaan

No Kegiatan Waktu Tempat

1 Survey, dan pendekatan Langsung kepada

Keluarga Dhuafa. 23 Oktober 2021

Jl. KH. Noer Alie Kebalen Kec. Babelan, Kabupaten Bekasi Jawa Barat 17610

2

Pembuatan dan Penyusunan Proposal diiringi dengan diskusi Kelompok untuk pengetasan masalah yang akan di lakukan.

25 Oktober 2021 Rumah

3 Kegiatan Fundraising kepada Instansi terkait.

29 Oktober

2021 -

4 Pembelian Sarana dan prasarana untuk

keluarga terkait. Desember 2021 -

5

Kelompok kami mendatangi rumah keluarga Dhuafa tersebut untuk memberikan

bantuan dari apa yang sudah direncanakan.

Desember 2021 Kediaman Keluarga Dhuafa

(9)

8 C. Laporan Keuangan

1. Dana Pemberdayaan

No. Keterangan Dana yang dibutuhkan

1 Membayar Kontrakan Rp 500.000

2 Membayar tunggakan sekolah Rp 800.000

3 Modal usaha Rp 1.000.000

Jumlah Rp 2.300.000

2. Dana untuk Sembako

No. Keterangan Satuan Harga satuan Jumlah

1 Beras 2 pcs/5 Liter Rp50.000 Rp 100.000

2 Minyak 1 pcs/2 Liter Rp30.000 Rp 30.000

3 Gula pasir 2 pcs/1 Kg Rp13.000 Rp 26.000

4 Mie Instan 15pcs Rp2.500 Rp 37.500

5 Teh 1 pcs Rp10.000 Rp 10.000

6 Telur 1 Kg Rp20.000 Rp 20.000

7 Kecap 1 pcs Rp19.000 Rp 19.000

8 Terigu 2 pcs/1 Kg Rp12.000 Rp 24.000

9 Saos 1 pcs Rp23.000 Rp 23.000

Jumlah Rp 289.500

D. Pengorganisasian Kegiatan

1. Pembimbing : Toto Tohari, S.Th.i.,M.Ag 2. Ketua Pelaksana : Shindi Asmara Jati

3. Sekretaris : Aini 4. Bendahara : Widya

(10)

9 LAMPIRAN

(11)

10

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti tentang pengaruh faktor pendorong (dukungan keluarga, dukungan masyarakat, dukungan tenaga kesehatan)

Sehubungan dengan menghadapi pandemi Covid-19 ini, kecemasan perlu dikelola dengan baik sehingga tetap memberikan awareness namun tidak sampai menimbulkan kepanikan

Oleh karenanya, sebelum kita turun lapangan untuk membantu mereka, kita akan harus melakukan observasi terlebih dahulu terhadap obyek (kaum dhuafa) yang nantinya akan kita

6.Pembinaan Materi Bina Tematik Presbiter ( setelah Juni 2020) 7.Pembinaan Materi Bina Keluarga GPIB (Setelah Agustus 2020) Mengakomodir kebutuhan jemaat- jemaat dalam

Lokasi penelitian yang dipilih adalah Kawasan Wisata Pantai Parangtritis Yogyakarta karena penelitian ini ingin mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan dan

Penelitian menunjukkan aspek arsitektural yang dipengaruhi oleh gender ‘perempuan’ baik pada rumah adat To Matoa maupun pada rumah adat Gella yaitu: 1) simbol-simbol

Salah satu pendekatan yang dapat digunakan untuk mendeskripsikan dan menganalisis sistem adalah dengan memetakan (memodelkan) proses bisnis yang terjadi dalam sistem

Dalam Kuesioner Bagian 2 ini disediakan ruang kosong untuk menampung pemikiran pribadi Bapak/Ibu/Saudara, mengenai item-item Indikator Kinerja Kunci (IKK) bidang Kesehatan