ANALISIS EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI
MESIN BORDIR PADA CV. BALI TIARA SEMARANG
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan
Mencapai derajat Sarjana S-1
Pada Fakultas Ekonomi
Universitas Katolik Soegijapranata
Semarang
Disusun Oleh:
Nama
: Handi Bok
NIM : 00.30.0191
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
Halaman Motto & Persembahan
”Pengalaman adalah nama yang kita berikan
untuk jumlah seluruh kesalahan kita”
(Experience is the name we give to
the total of our faults)”
Oscar Wilde
Skripsi ini Kupersembahkan Kepada :
Kedua orang tuaku tercinta...
HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI
Judul : ANALISIS EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI MESIN BORDIR PADA CV. BALI TIARA SEMARANG
Disusun Oleh:
Nama : Handi Bok NIM : 00.30.0191
Program Studi : Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata
Telah disetujui dan diterima pada: Februari 2010
Disetujui di Semarang, Februari 2010 Pembimbing,
PENGESAHAN SKRIPSI
Judul : ANALISIS EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI MESIN BORDIR PADA CV. BALI TIARA SEMARANG
Disusun Oleh:
Nama : Handi Bok NIM : 00.30.0191
Program Studi : Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata
Telah dipertahankan di hadapan Tim Penguji pada tanggal: Februari 2010
Tim Penguji,
Koordinator, (Anggota) Anggota,
(A. Eva Maria S, SE. MM ) (Bayu Prestianto, SE. MM) (Veronica Kusdiartini, SE, MSi)
Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI
Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Handi Bok NIM : 00.30.0191 Fakultas : Ekonomi Jurusan : Manajemen
Menyatakan bahwa skripsi ini adalah hasil karya saya sendiri. Apabila dikemudian hari ditemukan adanya bukti plagiasi, manipulasi dan atau bentuk-bentuk kecurangan yang lain, saya bersedia untuk menerima sanksi dalam bentuk-bentuk apapun dari Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata, Semarang.
Semarang, Februari 2010
KATA PENGANTAR
Analisis efektifitas merupakan penelitian yang bertujuan mengoptimalkan efisiensi dan efektifitas mesin pada CV. Bali Tiara untuk mengoptimalkan kerja mesin dan kinerja perusahaan.
Skripsi ini diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan dalam mencapai gelar Sarjana S-1 pada Fakultas Ekonomi, Jurusan Manajemen, Universitas Katolik Soegijapranata, Semarang.
Dalam menyelesaikan skripsi ini tidak sedikit hambatan yang dialami oleh peneliti, oleh sebab itu dukungan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan. Maka pada kesempatan ini pulalah peneliti ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada berbagai pihak, yaitu:
1. Bapak Dr. Andreas Lako, selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata, Semarang.
2. Ibu Veronica Kudiartini, SE, MSi, selaku dosen pembimbing yang dengan penuh perhatian telah membimbing, memberikan petunjuk, saran dan waktu luangnya kepada peneliti hingga terselesainya skripsi ini.
3. Bapak dan Ibu Dosen beserta Staff dan Karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata, Semarang.
4. Orang Tuaku yang selama ini telah memberikan banyak dukungan baik moril maupun materiil.
5. Seluruh keluargaku yang telah memberikan semangat dan dukungan dalam menyelesaikan skripsi ini.
6. Teman-teman dan sahabatku, yang telah banyak membantu dalam penyusunan skripsi ini.
7. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang telah membantu hingga tersusunnya skripsi ini.
Semoga skripsi ini dapat berguna bagi berbagai pihak yang membutuhkan.
Semarang, Februari 2010 Peneliti
DAFTAR ISI
Halaman Judul ………...…. i
Halaman Motto ………..……… ii
Halaman Persetujuan Skripsi ……… iii
Halaman Pengesahan Skripsi ... iv
Halaman Keaslian Skripsi ... v
Kata Pengantar ……….. vi
Daftar Isi ………...……….. viii
Daftar Gambar ….……….………..………....… x Daftar Tabel ………..….…... xi Abstraksi ………...………...……...…... xii BAB I: PENDAHULUAN ………. 1 1.1. Latar Belakang...1 1.2. Perumusan Masalah...6 1.3. Tujuan Penelitian………7 1.4. Manfaat Penelitian...7 1.5. Sistematika Penulisan...7
BAB II: TINJAUAN PUSTAKA...9
2.l. Mesin Produksi...9
2.2. Pengertian Proses Produksi...10
2.3. Efektivitas Mesin...11
2.5. Hubungan antara Enam Pemborosan Utama dengan Efektivitas
Peralatan...13
2.6. Pengertian Availability, Efisiensi Performa dan Tingkat Mutu Produk...14
2.7. Efisiensi Mesin...16
2.8. Kerangka Pikir………17
2.9. Definisi Operasional………18
BAB III: METODE PENELITIAN...21
3.1. Obyek Penelitian……….21
3.2. Jenis Data………21
3.3. Metode Pengumpulan Data……….22
3.4. Metode Analisis Data………..23
BAB IV: HASIL DAN PEMBAHASAN………..27
4.1. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN...27
4.2. HASIL ANALISIS DATA...32
4.2.1. Analisis Efektivitas Mesin...33
4.2.2. Analisis Efisiensi Mesin………...41
BAB V: PENUTUP...45
5.1. Kesimpulan...45
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Hubungan Enam Pemborosan Utama dengan Efektivitas
Peralatan...14
Gambar 2.2. Kerangka Pikir Penelitian……….18
Gambar 3.1. Diagram Ishikawa...26
Gambar 4.1. Struktur Organisasi CV Bali Tiara………27
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1. Data Proporsi Rata-rata Waktu Kerja Mesin Pada CV. Bali Tiara
Periode Juli 2008 Minggu III...5
Tabel 4.1. Data per hari untuk Availability...34
Tabel 4.2. Availability Mesin Bordir CV. Bali Tiara pada Minggu I Bulan Juni 2009...34
Tabel 4.3. Efisiensi Performa Mesin Bordir CV Bali Tiara...36
Tabel 4.4. Tingkat Mutu Produk CV Bali Tiara...38
Tabel 4.5. Perhitungan Efektivitas Mesin Bordir CV Bali Tiara...39
ABSTRAK
Perusahaan perlu mengupayakan penyehatan dan penyempurnaan meliputi peningkatan produktivitas, efisiensi, serta efektifitas pencapaian tujuan perusahaan. Pada kenyataanya tujuan yang ingin dicapai tidaklah mudah dicapai, salah satu cara yang dapat dilakukan oleh perusahaan diantaranya dengan melakukan pengkajian terhadap efektivitas mesin produksinya. Penelitian ini akan menganalisis efektivitas dan efisiensi mesin pada CV. Bali Tiara.
Pokok masalah dalam penelitian: Bagaimanakah tingkat efektivitas dan efisiensi mesin bordir pada CV. Bali Tiara Semarang?
Sesuai dengan latar belakang dan perumusan masalah yang telah dikaitkan diatas maka tujuan dari penelitian adalah : Untuk mengetahui efektivitas dan efisiensi mesin bordir pada CV. Bali Tiara Semarang.
Dalam penelitian ini lokasi yang menjadi obyek penelitian adalah CV. Bali Tiara, yang berlokasi di Jalan Jalan Sulawesi no 3. Gedang Anak – Ungaran. Adapun jenis mesin yang digunakan dalam penelitian ini adalah mesin bordir. Alasan dipilihnya perusahaan ini sebagai obyek penelitian adalah karena pada CV. Bali Tiara belum pernah dilakukan perhitungan efektivitas dan efisiensi dari mesin-mesin produksi yang ada, selain itu CV. Bali Tiara merupakan perusahaan yang mengalami perkembangan yang pesat dan memiliki prospek yang cerah namun dalam melakukan proses produksinya masih terdapat indikasi adanya pemborosan yang menunjukkan bahwa peralatan atau mesin tersebut belum bekerja secara optimal.
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: data primer dan sekunder. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: metode observasi dan dokumentasi. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah: analisis Efektivitas Mesin dan Efisiensi Peralatan/Mesin.
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dari penelitian yang dilakukan
pada bagian sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: (1) Perbandingan efektivitas mesin bordir yang ada pada CV. Bali Tiara adalah
71,52% : 90% maka dikatakan belum efektif. Belum optimalnya tingkat
efektivitas dan efisiensi mesin bordir pada CV Bali Tiara disebabkan karena: (a) Hasil analisis rata-rata tingkat availability kedua mesin bordir adalah sebesar
92,62%, hal ini menunjukkan tingkat kesiapan mesin bordir A dan B yang dapat digunakan dalam proses produksi sewaktu-waktu sebesar 92,62%, karena sisa umur ekonomis tiap-tiap mesin hampir habis maka sisanya sebesar 7,38% menunjukkan tidak efektifnya mesin bordir dalam melakukan proses produksi. (b) Hasil analisis rata-rata efisiensi performa untuk kedua mesin adalah sebesar 79,64%, mengingat umur ekonomis kedua mesin tersebut yang hampir habis maka sisanya sebesar 20,36%. Hal ini disebabkan karena jumlah produksi untuk mesin bordir A dan B belum mencapai jumlah produksi yang optimal karena adanya
speed losses. (c) Hasil analisis rata-rata tingkat mutu produk adalah sebesar
96,93% sisa umur ekonomis kedua mesin yang hampir habis juga mempengaruhi tingkat mutu produknya sehingga terjadi produk cacat sebesar 3,07% disetiap proses produksi. (2) Kontribusi pemborosan terbesar dari pemborosan yang terjadi
pada proses produksi CV Bali Tiara adalah karena speed looses yaitu pada pelumasan, pembersihan dan pengecekan mesin.
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan serta kesimpulan mengenai tingkat efektivitas dan efisiensi mesin pada CV. Bali Tiara maka untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi mesin serta untuk mencapai tingkat produksi yang optimal dapat diajukan saran-saran sebagai berikut: (1) Untuk mengoptimalkan tingkat availability mesin, CV. Bali Tiara dapat meningkatkan keandalan mesin dengan cara mengurangi terjadinya kerusakan mesin yang digunakan untuk proses produksi dan berusaha untuk mengurangi waktu yang digunakan untuk perbaikan mesin yang rusak. Pengurangan tersebut dapat dilakukan dengan cara mengadakan pemeliharaan preventif dan pengontrolan / pengawasan secara rutin terhadap jadwal produksi, dimana kegiatan penyetelan mesin secara rutin dapat dilakukan lebih awal dari jam kerja mesin sehingga mesin dalam keadaan siap digunakan pada jam kerja sesungguhnya. (2) Untuk mengoptimalkan tingkat efisiensi performa, perusahaan sebaiknya mengupayakan agar jumlah produksi berada pada tingkat optimal dengan menekan seminim mungkin pemborosan yang terjadi pada speed losses. Upaya tersebut dapat dilakukan dengan cara mengefektifkan waktu pemeliharaan (maintenance) yaitu dengan melakukan penjadwalan ulang pada kegiatan pemeliharaan, misalnya dengan melakukan kegiatan pengecekan mesin sebelum mesin digunakan, pemberian oli mesin (pelumasan) serta pembersihan mesin secara berkala. Dengan demikian tingkat kerusakan mesin dapat berkurang atau dihindari. (3) Untuk meningkatkan tingkat mutu produk, perusahaan sebaiknya mengupayakan agar produk cacat yang dihasilkan selama proses produksi dapat ditekan serendah mungkin. Hal ini dapat dikkukan dengan cara meningkatkan pengendalian kualitas (quality control), selain itu juga perlu ditingkatkan pengawasan kerja dan ketelitian kerja para karyawan. Dengan demikian pemborosan yang terjadi karena adanya produk cacat dapat dikurangi atau ditekan serendah mungkin.