• Tidak ada hasil yang ditemukan

MEMPERCEPAT WAKTU PELAKSANAAN PROYEK KONSTRUKSI DENGAN PENAMBAHAN JAM KERJA (LEMBUR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "MEMPERCEPAT WAKTU PELAKSANAAN PROYEK KONSTRUKSI DENGAN PENAMBAHAN JAM KERJA (LEMBUR)"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

MEMPERCEPAT WAKTU PELAKSANAAN PROYEK

KONSTRUKSI DENGAN PENAMBAHAN JAM KERJA

(LEMBUR)

( STUDI KASUS : PROYEK PEMBANGUNAN ISHANA VILLA & SPA )

TUGAS AKHIR

Oleh:

I KETUT OKA TRISNA 1219151039

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL NON REGULER

FAKULTAS TEKNIK

(2)

i

PENGESAHAN LAPORAN TUGAS AKHIR

Tugas akhir ini telah diujikan dan dinyatakan lulus, sudah di revisi serta telah mendapat persetujuan pembimbing sebagai salah satu persyaratan untuk menyelesaikan Program S1 pada Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Udayana.

Judul Tugas Akhir : Mempercepat Waktu Pelaksanaan Proyek Konstruksi Dengan Penambahan Jam Kerja (Lembur) (Studi Kasus : Proyek Pembangunan Ishana Villa & SPA).

Nama : I Ketut Oka Trisna

NIM : 1219151039

Jurusan : Teknik Sipil

Diuji Tanggal : 28 Agustus 2015

Denpasar, ……… Menyetujui: Pembimbing ( Ir. A. A. Wiranata, MT. ) NIP. 19590410 198601 1 002 Mengetahui:

Ketua Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Udayana

(I Ketut Sudarsana, ST., PhD.) NIP. 19691016 199601 1 001

(3)

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya, juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Denpasar, 19 Oktober 2015

(I Ketut Oka Trisna) NIM : 1219151039

(4)

iii

ABSTRAK

Proyek pembangunan Ishana Villa & SPA yang terletak di Pecatu, Jimbaran, Kabupaten Badung, Bali dipilih sebagai studi kasus dalam Tugas Akhir ini, hal ini dikarenakan pembangunan proyek ini mengalami keterlambatan. Keterlambatan yang terjadi di lapangan pada suatu proyek konstruksi diakibatkan oleh beberapa faktor, adanya keterbatasan tenaga kerja, peralatan konstruksi, modal, lokasi yang sulit dijangkau, pengaruh cuaca, dan lain-lain. Sehingga menyebabkan keterlambatan dalam penyelesaian proyek. Untuk mempercepat atau mengejar keterlambatan maka perlu diadakan tindakan-tindakan yang dapat menyebabkan terjadinya penambahan/perubahan biaya. Salah satu cara untuk mempercepat dari proyek pembangunan Ishana Villa & SPA yang mengalami keterlambatan adalah dengan penambahan jam kerja (lembur). Yang menjadi permasalahan, berapakah penambahan/perubahan biaya dan waktu optimum dari pelaksanaan proyek ?

Pada penelitian Tugas Akhir ini, untuk mempercepat waktu pelaksanaan proyek dilakukan penambahan jam kerja (lembur) dari dua jam sampai empat jam dengan metode Time Cost Trade Off Analysis. Item-item pekerjaan yang dipercepat adalah item pekerjaan yang tersisa yang berada pada lintasan kritis dan terlihat pada rencana jaringan kerja/ diagram jaringan kerja dengan bantuan software Microsoft Project. Selanjutnya item pekerjaan tersebut dilakukan crashing lalu dicari crash duration, crash cost, dan cost slope.

Berdasarkan hasil analisa Time Cost Trade Off untuk penambahan jam kerja (lembur) yang dilakukan pada Proyek Pembangunan Ishana Villa & SPA didapat biaya dan waktu optimum pada penambahan dua jam kerja dengan pengurangan biaya sebesar Rp. 23.165.224,69 dari nilai kontrak sebesar Rp. 18.298.791.729,39 menjadi Rp. 18.270.376.504,70 dan percepatan waktu sebesar 35 hari dari waktu normal 228 hari menjadi 193 hari.

Kata Kunci : Penambahan Jam Kerja (Lembur), Time Cost Trade Off Analysis, Microsoft Project, Lintasan Kritis, Biaya Dan Waktu Optimum.

(5)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/ Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat-Nyalah penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan judul Mempercepat Waktu Pelaksanaan Proyek Konstruksi

Dengan Penambahan Jam Kerja (Lembur) (Studi Kasus : Proyek Pembangunan Ishana Villa & SPA) . Tugas Akhir ini merupakan suatu laporan

hasil penelitian, sebagai salah satu syarat yang harus ditempuh mahasiswa dalam menyelesaikan studi pada Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Udayana.

Selama penyusunan Tugas Akhir ini, penulis mendapatkan informasi, bantuan serta bimbingan dari beberapa pihak. Oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada Bapak Ir. A. A. Wiranata, MT., selaku dosen pembimbing yang telah memberikan bimbingan dan pengertian. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran staf dosen Jurusan Teknik Sipil, pegawai Teknik Sipil, keluarga tercinta dan seluruh teman-teman Jurusan Teknik Sipil yang selalu memberikan dukungan, serta semua pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak langsung dalam penyelesaian Tugas Akhir ini.

Dengan menyadari sepenuhnya keterbatasan penulis dalam menyampaikan materi, Tugas Akhir ini jauh dari sempurna. Sehingga kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan sebagai masukan untuk penyempurnaan Tugas Akhir ini. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih dan semoga Tugas Akhir ini dapat berguna bagi para pembaca.

(6)

v

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

PENGESAHAN LAPORAN TUGAS AKHIR ... i

PERNYATAAN... ii

ABSTRAK ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

DAFTAR ISI... v

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR GAMBAR ... viii

BAB I : PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Rumusan Masalah ... 2 1.3 Tujuan ... 3 1.4 Manfaat ... 3 1.5 Batasan Masalah... 3

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA ... 4

2.1 Proyek Konstruksi... 4

2.1.1 Perencanaan Proyek ... 5

2.1.2 Pengaturan Proyek ... 7

2.1.3 Pengendalian Proyek... 8

2.2 Penjadwalan Proyek ... 10

2.2.1 Penjadwalan Dengan Menggunakan Jaringan Kerja (Network Planning) ... 11

2.2.2 Tahap-Tahap Aplikasi Network Planning ... 12

2.2.3 Penyusunan Network Planning Dengan Metode Preseden Diagram 16 2.2.4 Konstrain pada Metode Preseden Diagram... 17

2.2.5 Perhitungan Metode Preseden Diagram... 19

2.3 Biaya Proyek ... 21

2.3.1 Biaya Langsung (Direct Cost) ... 22

2.3.2 Biaya Tak Langsung (Indirect Cost)... 23

2.4 Mempercepat Waktu Penyelesaian Proyek ... 24

2.4.1 Pelaksanaan Penambahan Jam Kerja (Lembur)... 25

2.4.2 Produktivitas Kerja Lembur... 25

2.4.3 Crashing... 28

2.5 Hubungan Biaya Terhadap Waktu ... 32

2.6 Pertukaran Biaya Dan Waktu (Time Cost Trade Off) ... 33

BAB III : RANCANGAN KEGIATAN ... 35

3.1 Studi Pustaka... 35

3.2 Penentuan Objek Studi... 35

3.3 Pengumpulan Data ... 35

3.3.1 Langkah-Langkah Dan Teknik Pengumpulan Data... 35

3.3.2 Sumber Data... 36

(7)

3.5 Perhitungan Crashing ... 38

3.6 Analisa Time Cost Trade Off... 38

3.7 Perhitungan Biaya Proyek... 38

3.8 Penentuan Grafik Hubungan Biaya Dan Waktu Optimum ... 39

3.9 Kerangka Penelitian ... 40

BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN ... 41

4.1 Gambaran Umum Proyek... 41

4.2 Data ... 41

4.3 Penyusunan Jaringan Kerja Dengan Microsof Project ... 41

4.3.1 Uraian Pekerjaan ... 42

4.3.2 Hubungan Ketergantungan Antar Kegiatan ... 42

4.3.3 Penyusunan Diagram Preseden ... 43

4.3.4 Indentifikasi Float dan Jalur Kritis ... 43

4.4 Biaya Proyek ... 44

4.4.1 Biaya Langsung ... 45

4.4.2 Biaya Tak Langsung ... 46

4.5 Perhitungan Crash Duration ... 48

4.6 Crash Cost Pekerja... 55

4.7 Crash Cost Total ... 60

4.8 Cost Slope ... 64

4.9 Analisa Time Cost Trade Off... 68

4.9.1 Kompresi Durasi ... 68

4.9.2 Tahap Kompresi... 69

4.10 Perhitungan Biaya Dan Waktu Proyek ... 69

BAB V : SIMPULAN DAN SARAN ... 89

5.1 Simpulan ... 89

5.2 Saran... 89

DAFTAR PUSTAKA ... 90

LAMPIRAN A Lampiran A1 RAB dan Daftar Analisa Harga Satuan ... 91

Lampiran A2 Time Schedule/ Bar Chart ... 105

Lampiran A3 Gambar Proyek ... 106

LAMPIRAN B Lampiran B1 Diagram Preseden pada Tahap Normal ... 113

Lampiran B2 Tabel Uraian Pekerjaan... 114

LAMPIRAN C Lampiran C1 Diagram Preseden pada Tahap Kompresi... 124

Lampiran C1.1 Diagram Preseden pada Tahap Kompresi 2 Jam ... 125

Lampiran C1.2 Diagram Preseden pada Tahap Kompresi 3 Jam ... 126

(8)

vii

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Kegiatan Kritis ... 44

Tabel 4.2 Summary Ishana Villa & SPA... 45

Tabel 4.3 Biaya Langsung... 46

Tabel 4.4 Biaya Tak Langsung ... 46

Tabel 4.5 Koefisien Pengurangan Produktifitas... 49

Tabel 4.6 Crash duration pada kegiatan kritis untuk lembur dua jam ... 52

Tabel 4.7 Crash duration pada kegiatan kritis untuk lembur tiga jam ... 53

Tabel 4.8 Crash duration pada kegiatan kritis untuk lembur empat jam ... 54

Tabel 4.9 Crash cost pekerja pada kegiatan kritis untuk lembur dua jam ... 57

Tabel 4.10 Crash cost pekerja pada kegiatan kritis untuk lembur tiga jam ... 58

Tabel 4.11 Crash cost pekerja pada kegiatan kritis untuk lembur empat jam . 59 Tabel 4.12 Crash cost total pada kegiatan kritis untuk lembur dua jam... 61

Tabel 4.13 Crash cost total pada kegiatan kritis untuk lembur tiga jam... 62

Tabel 4.14 Crash cost total pada kegiatan kritis untuk lembur empat jam... 63

Tabel 4.15 Cost slope pada kegiatan kritis untuk lembur dua jam ... 65

Tabel 4.16 Cost slope pada kegiatan kritis untuk lembur tiga jam ... 66

Tabel 4.17 Cost slope pada kegiatan kritis untuk lembur empat jam ... 67

Tabel 4.18 Urutan Kegiatan Kompresi ... 68

Tabel 4.19 Analisa Time Cost Trade Off untuk lembur dua jam ... 76

Tabel 4.20 Analisa Time Cost Trade Off untuk lembur tiga jam ... 77

Tabel 4.21 Analisa Time Cost Trade Off untuk lembur empat jam ... 78

(9)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Ringkasan langkah-langkah dalam menyusun jaringan kerja ... 15

Gambar 2.2 Denah yang lasim pada node PDM ... 16

Gambar 2.3 Konstrain FS... 17

Gambar 2.4 Konstrain SS... 18

Gambar 2.5 Konstrain FF... 18

Gambar 2.6 Konstrain SF... 19

Gambar 2.7 Grafik indikasi menurunnya produktivitas karena kerja lembur.. 27

Gambar 2.8 Hubungan waktu-biaya normal dan dipersingkat untuk satu kegiatan ... 30

Gambar 2.9 Grafik hubungan waktu dengan biaya total, biaya langsung, biaya tak langsung... 32

Gambar 3.1 Kerangka Penelitian ... 40

Gambar 4.1 Grafik hubungan waktu dengan biaya langsung, biaya tak langsung dan biaya total proyek untuk lembur dua jam... 81

Gambar 4.2 Grafik hubungan waktu dengan biaya langsung, biaya tak langsung dan biaya total proyek untuk lembur tiga jam ... 83

Gambar 4.3 Grafik hubungan waktu dengan biaya langsung, biaya tak langsung dan biaya total proyek untuk lembur empat jam.... 85

Referensi

Dokumen terkait

(In an Elixir project, we ’ d put the files in the lib directory, but you don ’ t need to worry about it now; you ’ ll see how to build a proper project in Chapter 6, Designing

- Aktif dalam membahas permasalahan yang dibahas dalam kegiatan diskusi kelompok dan anggota lain juga aktif memberikan suatu solusi mengenai masalah

Keberadaan kadmium yang sangat tinggi pada daging ikan sapu-sapu dari stasiun ini terutama sangat dipengaruhi oleh habitat ikan sapu- sapu yang hidupnya pada

Peningkatan Kemampuan Pengenalan Konsep Warna Melalui Permainan Edukatif Dengan Stryrofoam Pada Anak Usia Dini Kelompok A Di TK Islam Al Fajar Surabaya. Jurnal Ilmiah

[r]

Pasokan daya listrik pada sistem distribusi primer (20 kV) pada gardu-gardu distribusi didapat dari sistem penyaluran 150 kV melalui trafo tenaga yang berfungsi sebagai trafo

Dalam hal pengaturan dan pembinaan pedagang kaki lima, maka Satpol PP Kota Banda Aceh selalu berkoordinasi dengan Dinas Pasar atau Dinas Perindustrian dan Perdagangan,

Hal ini disebabkan tanaman dapat tumbuh dengan baik apabila hara yang diperlukan dalam proses metabolisme tersedia dalam jumlah yang cukup dan diserap dengan