• Tidak ada hasil yang ditemukan

S KIM 1102473 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S KIM 1102473 Chapter5"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

41

Julina Sari, 2016

PRODUKSI METIL ESTER (BIODIESEL) DARI BAHAN BAKU BIJI SAGA POHON (Adenthera Pavonina L)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan data temuan pada penelitian yang telah ditemukan, terdapat

beberapa kesimpulan sebagai berikut :

1. Minyak biji saga berpotensi untuk digunakan sebagai bahan baku

biodiesel. Kondisi optimum dalam preparasi bahan baku biji saga yaitu

pada waktu pemanasan selama 30 menit pada suhu pemanasan 350oC

dengan waktu perendaman biji selama 1 hari.

2. Hasil produksi biodiesel dari bahan baku biji saga pada kondisi

optimum, dihasilkan metil ester dengan randemen terbesar adalah

75,4972% dan kadar metil ester tertinggi sebesar 98,04%.

5.2Saran

1. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk bahan baku biji saga

mulai dari preparasi biji saga hingga ekstraksi minyak saga.

2. Untuk pengelupasan kulit biji saga sebaiknya coba digunakan dengan

alat mekanik.

3. Perlu diteliti untuk penggunaan katalis dan alkohol yang lain pada

tahap esterifikasi dan transesterifikasi.

4. Perlu diteliti untuk bahan baku selain biji saga untuk produksi

Referensi

Dokumen terkait

PENGARUH WAKTU PENYIMPANAN TERHADAP DWIFUNGSI EKSTRAK BIJI ALPUKAT SEBAGAI ZAT WARNA DAN ANTIOKSIDAN ALAMI PADA PEMBUATAN ES KRIM.. Universitas Pendidikan Indonesia

PEMISAHAN DAN PEMURNIAN SENYAWA METIL PIPERAT DARI EKSTRAK METANOL TUMBUHAN CABE JAWA (Piper retrofractum Vahl. ) ASAL JAWA BARAT.. Universitas Pendidikan Indonesia |

Sintesis Biodiesel (Metil Ester) Dari Minyak Biji Ketapang (Terminalia Catappa L).. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Senyawa asam lemak metil ester yang menjadi penyusun biodiesel minyak biji nyamplung menggunakan metode ultrasonokimia adalah: metil ester palmitat, metil ester

Senyawa asam lemak metil ester yang menjadi penyusun biodiesel minyak biji nyamplung menggunakan metode ultrasonokimia adalah: metil ester palmitat, metil ester

Nugroho, Biodiesel Jarak Pagar, Bahan Bakar Alternatif Yang Ramah Lingkungan, 2006, dikutip dari Lusiana Widyastuti, Reaksi Metanolisis Minyak Biji Jarak Pagar Menjadi Metil

Sintesis biodiesel dari biji pepaya juga telah dilakukan sebelumnya dengan pembuatan metil ester minyak biji pepaya melalui transesterifikasi in-situ dalam THF

Hal ini dikarenakan sejak 2006 Industri Amerika Serikat mulai mengembangkan biodiesel dengan mengkonsumsi metil ester yang dapat digunakan sebagai bahan baku biodiesel sehingga konsumsi