Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Berkat limpahan
karunia-Nya, kami dapat menyelesaikan penulisan Cerpen Yang Berjudul “Mak
Lampir”. Dalam penyusunan Cerpen ini penulis telah berusaha semaksimal
mungkin sesuai dengan kemampuan penulis. Namun sebagai manusia biasa,
penulis tidak luput dari kesalahan dan kekhilafan baik dari segi tekhnik penulisan
maupun tata bahasa.
Kami menyadari tanpa arahan dari guru pembimbing serta masukan –
masukan dari berbagai pihak tidak mungkin kami bisa menyelesaikan tugas
Antologi Cerpen Remaja ini.
Pada suatu waktu hiduplah dua orang suami istri yang sudah tua usianya memang sudah tua dan menikah sudah lama tapi belum mempunyai atau dikaruniai anak pada suatu waktu lagi mereka berdua duduk dan merenung di bawah pohon dekat sungai pada saat mereka sedang asyik merenung , datang lah Raksasa Kancutt Ijo dan berbicara kepada mereka Biginal percakapannya :
Raksasa : Mengapa kalian merenung di bawah pohon wahai kakek dan nenek yang sudah tua
Suami Istri : Kami sedang menunggu keajaiban.
Raksasa : Keajaiban seperti apaan?
Suami istri : Keajaiban sepeeti Bayi larut di sungai ini, karna kami sudah lama tidak dikarunia anak saat menikah. Raksasa. : Emangnya ada yang buang bayi di sungai? , kalian ada-ada saja. Ah ah ah ah
Suami istri : Ada dong kayak kisah Nabi Musa yang dibuang oleh ibunya di Sungai Nil.
Raksasa : Mimpiiii.... Salah sendiri Gak punya anak.Ah ah ah ah
Suami : Kami tidak mempunyai Anak Ini Semuua salah istri saya, Pada saat dia Masih kecil Dia keseringan makan Pil KB buat cemilan.
Raksasa : Ah ah aha ah ah.. Rotfl rotfl.. anjayy...Knpaa gak sekalian makn pil Campakk Plus suntik ahahahahaha...
Jangkrikk : krikk..krikk krikk..krikk...krik...
Suami istri : Nglawak Cuy..ah ah
Raksasa itu pun ngambekk..
Suami Istri : Cie ngambek...
Raksasa : Ini ada sesuatu Buat kalian.. Biji nangka jika kalian tanam ini biji dengan penuh keikhlasan maka biji nangka ini akan tumbuh jadi pohon kates yang besarr, lalu belah lah oleh kalianbuahnya , didalamnya itu ada seorang bayii kalian rawat lah bayii itu nanti aku ambil pada saat umur 17 tahun, ingat hanya 17 tahun jaddi sudah bisa bikin KTP
Suami istri itu pun Menerima tawaran Si Kancu Ijo Mereka pun pulang dengan gembira tanpa pikir panjang sampainya di rumah mereka tanam itu biji nangka. Setelah beberapa bulan maka tumbuhlah pohon Kates seperti yang telah
diceritakan oleh kancut ijo Mereka pun membelah buah tersebut menjadi dua mereka terkejut saat melihat isi dari buah tersebut isinya adalah seorang bayi yang lucu dan imut. Mereka pun merwat bayi itu..
hutan akhirnya menemukan rumah mewah tak berpenghuni lalu dia tinggal di situu selama beberapa hari, Dia tinggal disitu, Karena dia kelaparan dia pun berkeliling di hutan mencari makanan dan bertemu beruang dia akhirnya akrab dengan beruang tersebut lalu anak itu sering mengusilin beruang tersebut dia mempunyai banyak teman disanaa, seperti beruang itu, tupai, dua seriga yang tinggal di Mobil ambulan di sebuah bukit dan banyak lagi.
Beberapa tahun kemudian pada sat dia berumur kira 8 tahun dia berencana berkelana dan mencari rumah ayah dan ibu angkatnyaa. Dia membwa persiapan Tas kecil .. Dia pun meninggal kan Hutan dan rumah tu dan berkelaana kesana kemari mencari kitab suci eh salah mencari ayah dan ibunyaa pada sat di tenggah perjalan dia bertemu dengan teman baru yaitu Monyet yang bernama Sepatu Boots. Lalu mereka melanjutkan perjalan, ditengah perjalanan mereka tersesat si anak itu pun bingung dan bertenya padaa boots tapi boots alias monyet itu tidak tahujalan, padahal hidup dihutann.
Pada saat tersesat Si anak baru ingat kalau dia mempunyai tas di dalm tas tersebut ada peta. Lalu si anak itu pun memanggil Peta .katakan peta katakan peta lebih kerass .. peta itu pun muncul dan meloncat lewat tasnya dan
memberitahu si anak : aku peta aku peta.. lewati gunung.. lewati lembbah .rumah ibu dan ayah .. Gunung Lembah Rumah aayah.. !
Setellah mendengar itu si anak lekas pergi dan berlari hinga beberapa tahun alias pada saat dia berumurr 17 tahun dia baru sampai kerumah ayah dan ibu angkat nya setela helewati berbagai rintangan di perjalanan.. sesampainya dirumah dia bukannya salaman dan minta maap karna telah meninggalkan rumah Dia dan monyet tersebut Malah bernyanyi-nyanyi .. Hore widirit berhasil Hore.. sang ayah dan ibunya itu pun kesal dan marah melihat tingkah anaknya ituu dan Lalu sang Ibu Itu pun Mengutuk nya jadi batuu : Ku Kutuk Kau Jadi Batu . tetapi kutukan tersebut melesat dan mengenai suami nya ibu tersebut. ..
bukanya anaknya yang jadi batu malahan suami nya lah yang baru Datang alias baru pulang kena peluru nyasar alias kutukan nyasar dan suaminya itu menjadi batu Bara.. Mereka berdua mnyesal dan sadar dan berbaikan dan
BERPELUKANNNNN.. horee
TAMAT
. Eeettrt ada yang kelupaan.. masaalh Raksasa Kancut Ijo tadi .. dikarenakan masa kontrak alias gajihnya sering dipotong potong oleh sang pembuat ceritaa.. Raksasa tersebur Mogok Kerjja dan Demo.. Jadi Sang Raksasa tidak ikut lagi dalam ceritaa Jadi Kontraknya dengan Si suami Istri Dulu Batal.. masalah monyet boots tadi dia hidup bahagia dengan seorang kekasih yang bernama Song Go Kong. Dia ikut kekasihnya berkalana.. oiya tentang Beruang yang di cerita yang tadi. Dia Kesepian Karna ditinggal si Anak dan melamarr pekerjaan jadi penulis .. dia menulis pengalamanya dengan sj Anak , lalu banyak yang tertarik dengan ceritanyaa akhirnya ceritanya di jadikan Fim Di stasiun Tivi Angtipii... Dengan Judul Tetangga Massha and the bear. Satu lagi masalah Nama Tokoh perempuan yang menjadi pemeran utama di cerita tersebut adalah...dikarenakan Sang penulis kebingung akhirnya sang penulis samarkan namanya jadi mawar.
UNSUR-UNSUR CERPEN
Tema : Parodi,Kehiidupan,Humor
Judul :
Alur : Alur maju
Tokoh dan Penokohan : - Mawar (Si anak) :Ceria, Lucu, Baik hati , Mudah berteman
- Si suami : Lucu, Sabar,
- SI Istri. : Tabah , pemarah , pemaaf
- Raksasa : suka ngambek , tidak suka marah , baik hati, terkadang licik
- Boots (monyet) : Bodoh
- Beruang : Pintar, tidak mudah menyerah , mudah kesepiam, suka menulis
Latar : - suasana : gembira , sedih , merenung,terkejut, khwatir
- Tempat. : Di rumah suami istri , di bawah pohon, di hutan ,di rumah tengah hutan ,gunung,lembah
- Waktu : Sore, siang, Pagi
Konflik : Yaitu Pada saat si anak pergi dari rumah dan ppada saat dia kembali kerumahnyaa. Disitulah letak konflik perseteruan antara anak dan ibu yang mengutuk anaknya jadi batu
Sudut Pandang : Sudut pandang orang ketiga serba tahu
terlwbih dahulu .. seperti kata pepatah : TERTAWALAH MAKA DUNIA AKAN IKUT TERTAWA BERSAMAMU.
Biodata Penulis
Nama Lengkap : Abdul Mujib
Nama panggilan : Jab Jib Jub
Tempat,tanggal lahir : Kapuas, 09 september 2000
Sekolah : MAN PULANG PISAU
Kelas : XI IPA 1 ( GRAPICS)
Hobi : Berenang di air keruh , main Voli ,
Sifat yang Buruk : Suak terlambat masuk sekolah dan yang paling penting dan paling utama Baju...selalu...
Motto : MAJULAH Tanpa Menyingkirkan
NAIKLAH Tanpa Menjatuhkan
Jadilah BAIK Tanpa Menjelekkan
Jadilah BENAR Tanpa Menyalahkan
sipp