• Tidak ada hasil yang ditemukan

analisis struktur 1 gp untuk teknik sipi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "analisis struktur 1 gp untuk teknik sipi"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

TKS 4008

Analisis Struktur I

TM. VI :

DEFLEKSI PADA

STRUKTUR RANGKA BATANG

Dr.Eng. Achfas Zacoeb, ST., MT. Jurusan Teknik Sipil

Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

Pendahuluan

Defleksi pada struktur rangka batang atau peralihan titik buhul dapat ke arah vertikal dan horisontal (pada arah vertikal biasanya disebut juga dengan lendutan/penurunan). Untuk menghitung defleksi pada rangka batang dapat digunakan metoda :

(2)

Metode ini menggunakan beban 1 satuan yang akan menghasilkan satu komponen lendutan/ peralihan titik buhul baik pada arah vertikal atau arah horisontal saja untuk satu kali perhitungan dengan persamaan :

dengan :

 = peralihan vertikal atau horisontal titik kumpul.

ui = gaya batang akibat beban 1 satuan yang dipasang pada titik kumpul yang akan dicari peralihannya (arah beban sama dengan arah peralihan yang diminta)

(Δl)i = perpanjangan atau perpendekan batang akibat beban yang diketahui

Metode Unit Load

(lanjutan)

(3)

Metode Unit Load

(lanjutan)

Tahapan Penyelesaian :

1. Menghitung gaya batang (S) akibat beban luar. 2. Menghitung Δl tiap batang.

3. Letakan P = 1 satuan di titik buhul yang akan dicari perpindahannya dengan arah gaya yang sesuai dengan harapan atau arah yang dicari (vertikal atau horisontal).

4. Menghitung gaya batang u akibat beban 1 satuan tersebut. 5. Hitung δV atau δH pada titik buhul yang ditinjau.

Metode Unit Load

(lanjutan)

Contoh :

(4)

Penyelesaian :

1. Hitung gaya-gaya batang akibat beban luar (lihat tabel perhitungan, kolom 2), misal untuk gaya batang 1 :

S1 = - 4,5 t.

2. Hitung perpendekan masing-masing batang (Δl), misal untuk perpendekan batang 1 :

Metode Unit Load

(lanjutan)

3. Pasang beban 1 satuan di titik K arah vertikal (bawah) dan di D arah horisontal (kiri)

4. Hitung gaya batang akibat 1 satuan di titik K, sehingga didapat

ui untuk δV di K. Untuk di titik D juga dilakukan hal yang sama, hingga didapat ui untuk δH di D.

5. Menghitung δ untuk masing-masing batang, dengan mengalikan antar kolom sesuai dengan arah tinjauan (lihat tabel).

6. Dari tabel, didapatkan :

δV di K = 0,4093 cm (arah ke bawah, sesuai pemisalan),

(5)

Metode Unit Load

(lanjutan)

Tabel Perhitungan :

Metode Williot-Mohr

Perhitungan secara grafis untuk peralihan titik buhul, baik pada arah vertikal ataupun horisontal pada waktu yang bersamaan. Untuk mencari besarnya defleksi yang terjadi di setiap titik buhul, ada beberapa langkah perhitungan yang dapat digunakan, diantaranya : 1. Perhitungan reaksi pada tumpuan

(6)

Gambar (a) adalah struktur rangka batang yang ditinjau, sedangkan (b) adalah perhitungan besarnya gaya-gaya batang yang diselesaiakan dengan metode Cremona.

Metode Williot-Mohr

(lanjutan)

Besar dan arah peralihan titik join pada struktur rangka batang (a), dicari dengan menetapkan titik join tetap (sendi) dan Δ salah satu batang, kemudian menarik garis rotasi sampai menutup tiap titik join dan melanjutkan ke titik join berikutnya. Semua batang yang sudah tergambar dikalikan dengan besarnya skala yang menunjukan besarnya perpindahan titik join. Untuk jelasnya lihat gambar berikut, dimana diberikan sebuah diagram Williot-Mohr (b), dengan

(7)

Metode Williot-Mohr

(lanjutan)

Metode Williot-Mohr

(lanjutan)

(8)

Gambar

Tabel Perhitungan :
Gambar (a) adalah struktur rangka batang yang ditinjau, sedangkan (b) adalah perhitungan besarnya gaya-gaya batang yang

Referensi

Dokumen terkait

Kekakuan menurut Timoshenko (1987) dalam Winurseto (2008), didefinisikan sebagai gaya yang dibutuhkan untuk menghasilkan suatu lendutan sebesar satu satuan. Kekakuan balok benda

Pelat satu arah adalah pelat dengan tulangan pokok satu arah, akan dijumpai jika pelat beton lebih dominan menahan beban yang berupa momen lentur pada bentang satu arah saja..

Pada umumnya konsolidasi akan berlangsung satu arah (one dimensional consolidation) yaitu yaitu pada arah vertikal saja, karena lapisan tanah yang mengalami

Keuntungan dari derivatif radial dibandingkan dengan derivatif horisontal biasa yang hanya dalam satu arah (x atau y saja) adalah kemampuan untuk mendeteksi batas-batas

Jua teah ka ketahu bahwa sebuah luisan se banyak aya, mrip kabel dalam keseimbanan beban yan bekerja dan komponen horisontal H dari

Beban garis merata tambahan arah horisontal pada permukaan lantai jembatan akibat angin yang meniup kendaraan di atas jembatan dihitung dengan rumus :. TEW

Kemudian dengan melihat piksel ‘a’ hanya ada kemungkinan 4 arah yang mungkin terbentuk dari piksel di sekitarnya yaitu 0 derajat (arah horisontal), 90 derajat (arah vertikal),

Faktor-faktor tersebut antara lain :Fungsialat berat ; Kapasitas alat berat ; Cara operasi alat harus disesuaikan arah (horisontal atau vertikal) jarak gerakan,