• Tidak ada hasil yang ditemukan

Gambaran Pengetahuan Ibu Paritas tentang Preeklamsia di RSUD Dr. Pirngadi Medan Tahun 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Gambaran Pengetahuan Ibu Paritas tentang Preeklamsia di RSUD Dr. Pirngadi Medan Tahun 2015"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Preeklamsia dan eklamsia merupakan penyebab kematian ibu dan perinatal yang tinggi terutama di negara berkembang. Kejadian preeklamsi dan eklamsia bervariasi disetiap negara bahkan disetiap daerah. Dijumpai berbagai faktor yang mempengaruhi diantaranya jumlah primigravida, terutama primigravida muda, hidramion, hamil kembar, mola hidatidosa, diabetes melitus, kegemukan, jumlah usia ibu lebih dari 35 tahun (Manuaba, 2009).

Angka kematian ibu (AKI) di Indonesia masih tinggi walaupun terjadi penurunan dari 270 per 100.000 kelahiran hidup (2004), 262 per 100.000 kelahiran hidup (2005), 225 per 100.000 kelahiran hidup (2006), 248 per 1100.000 kelahiran hidup (2007) dan 228 per 100.000 kelahiran hidup (2011). (Depkes, 2008). Menurut profil kesehatan Sumatera Utara tahun 2005, angka kematian ibu (AKI) di Sumatera Utara sebesar 315 per 100.000 kelahiran hidup (Dinkes SU, 2006).

Menurut Roeshadi, H.R (2006) dalam Paramitasari dan Martini (2012) Penyebab kematian maternal termasuk perdarahan, infeksi, eklamsia, persalinan macet, dan aborsi tidak aman. Penyebab utama kematian ibu di Indonesia dikenal dengan trias klasik yakni perdarahan, preeklamsia/eklamsia, dan infeksi.

(2)

2

Preeklamsia adalah hipertensi disertai proteinuria dan/atau edema patologik, biasanya terjadi setelah minggu ke-20 (atau lebih awal pada adanya kasus penyakit trofobalstik seperti mola atau hidrops) (Dewi dan Sunarsih, 2012).

Menurut Wirakusuma (2005) dalam Paramitasari dan Martini (2012) preeklamsia merupakan salah satu penyebab kematian pada ibu hamil yang dapat berkembang menjadi eklamsia (keracunan kehamilan). Preeklamsia ditandai oleh timbulnya hipertensi dengan proteinuria, edema atau dengan keduanya akibat suatu kehamilan atau pengaruh suatu kehamilan yang timbul pada usia kehamilan >20 minggu. Preeklamsia merupakan keadaan patologi yang belum diketahui secara pasti penyebabnya walaupun telah ada beberapa teori yang mencoba menjelaskan tentang penyebab preeklamsia.

Preeklamsia dan eklamsia merupakan komplikasi kehamilan yang berkelanjutan dengan penyebab yang sama. Oleh karena itu, pencegahan atau diagnosis dini dapat mengurangi kejadian dan menurunkan angka kesakitan dan kematian. Untuk dapat menegakkan diagnosis dini diperlukan pengawasan hamil yang teratur dengan memperhatikan perkembangan pada muka dan ekstremitas, kenaikan berat badan, kenaikan tekanan darah, dan pemeriksaan urine untuk menentukan proteinuria (Manuaba, 2009)

Berdasarkan hasil penelitian Susanti (2012) tentang pengetahuan ibu hamil terhadap preeklamsia dan eklamsia terdapat 9 respoden (30%) berpengetahuan baik, 18 responden (60%) berpengetahuan cukup, dan 3 responden (10%) berpengetahuan kurang.

(3)

3

Berdasarkan data diatas, pengetahuan ibu tentang preeklamsia dan eklamsia masih relatif rendah dan banyaknya angka kejadian preeklamsia maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang Gambaran pengetahuan Ibu yang Melahirkan tentang Preeklamsia di RSUD Dr Pirngadi Medan Tahun 2015.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang menjadi dasar penelitian ini dilakukan adalah Bagaimana Gambaran Pengetahuan Ibu yang Melahirkan tentang Preeklamsia di RSUD Dr Pirngadi Medan tahun 2015?

C. Tujuan

1. Tujuan Umum

Untuk mengetahui gambaran pengetahuan ibu yang melahirkan tentang preeklamsia di RSUD Dr Pirngadi Medan Tahun 2015.

2. Tujuan Khusus

a. Untuk mengetahui karakteristik ibu yang melahirkan di RSUD dr. Pirngadi Medan Tahun 2015.

b. Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu yang melahirkan tentang preeklamsia di RSUD Dr. Pirngadi Medan tahun 2015.

D. Manfaat Penelitian 1. Pelayanan Kebidanan

(4)

4

2. Penelitian Kebidanan

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengidentifikasi Pengaruh Inisiasi Menyusu Dini Terhadap perubahan suhu tubuh Bayi Baru Lahir di BPM “Y” Kota Bukittinggi

To Steven and Sara, he said: ‘Get behind it!’ As they moved to obey, the Doctor stooped and set his arms about the Time Destructor.. The device was surprisingly light as he lifted

Thus, this study attempts to achieve the goal on finding out the aspects from the reading materials in an English textbook entitled “English in Focus” , which fulfill the

Hasil penelitian menyimpulkan adanya hubungan positif yang signifikan antara persepsi virginitas dengan perilaku seksual pranikah pada remaja putri kelas X SMK

pemeras kelapa otomatis dengan pemarut dan pemeras kelapa tradisional dapat disimpulkan bahwa dari jenis kelapa muda, sedang, setengah tua dan tua yang diperas

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran, mengetahui dan mendapatkan kajian tentang pengaruh Penempatan Kerja, Komitmen Organisasi dan lingkungan

Pada tingkat makro, jalur-jalur lewat mana liberalisasi perdagangan internasional dapat membawakan keuntungan-keuntungan secara luas adalah berikut ini:

[r]