• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 1 PASCASARJANA LAMBANG (LOGO)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB 1 PASCASARJANA LAMBANG (LOGO)"

Copied!
50
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 1

PASCASARJANA

Pascasarjana Universitas Negeri Malang (UM) adalah salah satu unsur pelaksana akademik. Dalam struktur kelembagaan di UM, Pascasarjana mempunyai kedudukan yang sejajar dengan Fakultas. Hubungan antara Pascasarjana dengan Fakultas di lingkungan UM bersifat koordinatif dan fungsional. Kesinambungan koordinasi antara Pascasarjana dengan Fakultas terutama untuk bidang akademik, sedangkan untuk masalah administratif dikoordinasi memusat di Pascasarjana.

Pascasarjana UM dipimpin oleh seorang Direktur yang mengkoordinasikan semua program studi Pascasarjana. Dalam melaksanakan tugasnya Direktur Pascasarjana UM dibantu oleh dua orang Asisten Direktur. Untuk memberikan pedoman umum penyelenggaraan kegiatan akademik, diterbitkan katalog Program Studi Pascasarjana UM yang berisi kurikulum program studi yang diselengggarakan.

LAMBANG (LOGO)

Berdasarkan Surat Ketetapan Rektor IKIP Malang Nomor 2897/PT28.H14.3/U/1999, Lambang (Logo) Pascasarjana sama dengan lambang (Logo) UM, berwujud lingkaran yang bermakna simbolik:

(2)

1. Lingkaran: UM mengantisipasi perkembangan global.

2. Pohon (Kalpataru) warna hijau: melambangkan kesadaran penting-nya wawasan kelestarian lingkungan hidup dalam penerapan iptek. 3. Lengkung hijau menyerupai kaki: melambangkan kelangsungan

(kontinuitas) kelembagaan IKIP menjadi Universitas Negeri Malang. 4. Bintang warna kuning: melambangkan Pancasila sebagai filsafat bangsa

dan negara.

5. Simbolik UM berwarna kuning: melambangkan empat orientasi nilai, yaitu nilai keilmuan yang universal, nilai kebangsaan, nilai kemanu-siaan, dan nilai kebudayaan dalam mewujudkan visi, misi, dan fungsi UM.

6. Kuncup bunga berwarna kuning: bagian kuncup yang mengarah ke atas melambangkan pendidikan generasi, bagian kuncup sebelah kanan dan kiri, melambangkan dua program studi, yaitu kependidikan dan nonkependidikan. Ketiga bagian kuncup itu juga melambangkan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

BENDERA

Pascasarjana UM memiliki bendera dengan warna dasar kuning, yang dikombinasi dengan warna coklat, di tengah-tengah terdapat lambang UM, ukuran panjang 120 cm dan lebar 180 cm.

120 cm (lebar)

(3)

LOKASI

Pascasarjana UM berlokasi di dalam kampus Universitas Negeri Malang, Jl. Semarang 5 Malang, Gedung H1, H2, dan H3, dengan nomor telepon/faximile: 0341-551334, website: http://pasca.um.ac.id, email: info@pasca.um.ac.id.

DOSEN, MAHASISWA, DAN TENAGA ADMINISTRASI Dosen

Dosen Pascasarjana UM berasal dari dosen tetap pada Program Studi pada fakultas di lingkungan UM. Hal ini sesuai dengan status Pascasarjana sebagaimana disebutkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1999. Untuk melaksanakan kegiatan perkuliahan dan pembimbingan tesis dan disertasi, dan kegiatan-kegiatan akademik lainnya, Pascasarjana UM juga merekrut beberapa dosen dari perguruan tinggi lain.

Mahasiswa

Masukan mahasiswa Pascasarjana UM berasal dari lulusan dan pengajar berbagai perguruan tinggi negeri maupun swasta, lembaga lembaga pemerintah, perusahaan negara dan swasta, guru-guru sekolah dan dari berbagai lembaga masyarakat. Masukan mahasiswa program magister berlatar belakang sarjana kependidikan dan nonkependidikan baik yang sudah maupun belum bekerja. Sedangkan input mahasiswa program doktor berasal dari lulusan magister kependidikan dan nonkependidikan sesuai bidang studinya.

Tenaga Administrasi

Tenaga administrasi Pascasarjana diketuai oleh seorang Kepala Sub Bagian (Kasubag) yang menangani bidang-bidang akademik dan kemahasiswaan, administrasi umum dan keuangan. Untuk mendukung kelancaran urusan administrasi dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar, administrasi Pascasarjana dipilah menjadi urusan-urusan, yaitu Akademik dan Kemahasiswaan, Keuangan, Perpustakaan, Umum dan Kepegawaian,

(4)

Perlengkapan, dan Rumah Tangga.

SEJARAH

Berlandaskan peraturan dan keputusan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan No. 91 tanggal 20 Juli 1962, sejak tahun 1968 Universitas Negeri Malang yang pada waktu itu berstatus sebagai IKIP Malang merintis pendidikan formal bagi sarjana-sarjana yang ingin memperoleh gelar doktor. Pendidikan formal tersebut pada waktu itu disebut dengan nama Program Pendidikan Sarjana Purna IKIP Malang. Sistem perkuliahannya dilakukan melalui program lapis bekerja sama dengan Ford Foundation. Dalam perkembangan selanjutnya, program ini kemudian diintegrasikan ke dalam Program Studi Pendidikan Doktor (PSPD) pada tahun 1976 tanpa kuliah.

Sebagai realisasi tekad Pemerintah untuk meningkatkan kualitas tenaga akademik Perguruan Tinggi di Indonesia, maka pada tahun 1975 Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi membentuk tim pendidikan doktor yang diselenggarakan baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Dalam rangka untuk meningkatkan kualitas tenaga pengajar di Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK), IKIP Malang beserta IKIP Bandung dan IKIP Jakarta diserahi tugas untuk menyusun wadah serta meletakkan dasar penyelenggaraan pendidikan doktor melalui pendidikan formal dengan beasiswa. Tim ini kemudian dikenal dengan sebutan Tim Manajemen Program Doktor (TMPD), yang pada akhirnya berkembang menjadi program Beasiswa Pendidikan Pascasarjana (BPASCASARJANA).

Sejalan dengan keinginan tersebut, pada permulaan tahun 1976 IKIP Malang membentuk Panitia Penyusun Konsep Penyelenggaraan Program Pendidikan Sarjana Purna yang bertugas untuk memikirkan serta mempersiapkan pembentukan Program Studi Pendidikan Doktor (PSPD) IKIP Malang. Konsep-konsep yang dihasilkan oleh Panitia ini kemudian dituangkan dalam Laporan Program Persiapan Studi Doktor IKIP Malang. Dengan berpedoman pada konsep-konsep tersebut, IKIP Malang membuka perkuliahan Pendidikan Doktor yang pertama pada tanggal 1 Februari 1976. Program studi yang dibuka berturut-turut adalah Ilmu Pendidikan (1976), Pendidikan Bahasa (1976), Pendidikan Biologi (1976), dan disusul

(5)

Pendidikan Ekonomi (1979).

Pada tahun 1980, konsep pendidikan sesudah sarjana mengalami perkembangan. Program pendidikan ini bukan saja terdiri dari Program Pendidikan Doktor 3), melainkan juga Program Pendidikan Magister (S-2). Sebagai realisasi dari konsep baru ini, maka pada tahun 1980 IKIP Malang mulai membuka Program Pendidikan Magister. Program-program studi yang dibuka berturut-turut adalah Ilmu Pendidikan (1980) (yang kini berkembang menjadi prodi-prodi Teknologi Pembelajaran, Manajemen Pendidikan, Bimbingan Konseling dan Pendidikan Luar Sekolah); Pendidikan Bahasa (1980) (kini berkembang menjadi Pendidikan Bahasa Indonesia dan Pendidikan Bahasa Inggris); dan Pendidikan Biologi (1981). Pada tahun 1981 dibuka Program Studi Pendidikan Matematika di IKIP Surabaya sebagai kegiatan pengumpulan kredit (KPK), disusul kemudian dengan pembukaan Program Studi Pendidikan Kimia pada tahun 1995, magister pendidikan bahasa Indonesia SD, dan pendidikan matematika SD pada tahun 1996. Kemudian secara berturut-turut Pendidikan Geografi, Pendidikan Kejuruan pada tahun 2005, serta Magister Pendidikan Ekonomi pada tahun 2007. Pada tahun 2009 Magister Pendidikan Dasar dan Doktor Pendidikan Matematika. Tahun 2010 Magister Pendidikan Fisika. Tahun 2011 Doktor Pendidikan Geografi; Doktor Pendidikan Kejuruan; dan Magister Pendidikan Bisnis dan Manajemen. Tahun 2012 Magister Manajemen.

Berdasarkan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 60 tahun 1982, tanggal 7 September 1982, Program Studi Pendidikan Doktor (PSPD) secara resmi diubah menjadi Program Pascasarjana dan Doktor (PASCASARJANAPD). Setahun kemudian, dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 0146/0/1983, tanggal 5 Maret 1983, PASCASARJANAPD ditetapkan menjadi Fakultas Pascasarjana. Dalam perkembangan selanjutnya, berdasarkan PP nomor 30 tahun 1990 Fakultas Pascasarjana berubah statusnya dari fakultas menjadi Program Pascasarjana (Pascasarjana). Pada tahun 2012, berdasarkan Peraturan Mendikbud RI No. 30 Tahun 2012 berubah menjadi Pascasarjana.

(6)

sampai dengan saat ini, secara berturut-turut Pimpinan Pascasarjana UM adalah sebagai berikut: (1) Prof. Samsuri, M.A., Ph.D.; (2) Zaini Machmoed, M.A., Ph.D.; (3) Prof. E. Sadtono, Ph.D.; (4) Prof. Soeseno Kartomihardjo, M.A., Ph.D.; (5) Frans Mataheru, Dip.Ed.Ad., Ed.D.; (6) Prof. Dr. H. Imam Syafi’ie; (7) Prof. H. Ali Saukah, M.A., Ph.D; (8) Prof. Dr. Marthen Pali, M.Psi; (9) Prof. Dr. I Nyoman Sudana Degeng, M.Pd.

VISI

Visi Pascasarjana adalah menjadi Pascasarjana unggul dan menjadi rujukan dalam penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi bidang kependidikan, ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.

MISI

(1) menyelenggarakan pendidikan dan pembelajaran program Pascasarjana yang berpusat pada peserta didik dengan menggunakan pendekatan yang efektif dan mengoptimalkan pemanfaatan teknologi untuk bidang ilmu pendidikan; bahasa, sastra, dan humaniora; matematika; ilmu pengetahuan alam; ilmu sosial; kejuruan dan teknologi;

(2) menyelenggarakan penelitian bidang kependidikan dan nonkepen-didikan berbagai bidang ilmu;

(3) menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat bidang kepen-didikan dan nonkepenkepen-didikan berbagai bidang ilmu; serta

(4) menyelenggarakan tatapamong program Pascasarjana yang akuntabel dan transparan untuk menjamin peningkatan kualitas berkelanjutan.

TUJUAN

(1) menghasilkan lulusan yang cerdas, religius, berakhlak mulia, mandiri, dan mampu berkembang secara profesional dalam bidang kepen-didikan dan nonkepenkepen-didikan untuk bidang ilmu penkepen-didikan; bahasa, sastra, dan humaniora; matematika; ilmu pengetahuan alam; ilmu sosial; kejuruan dan teknologi;

(7)

(2) menghasilkan karya ilmiah dan karya kreatif yang unggul dalam bidang kependidikan dan nonkependidikan berbagai bidang ilmu; (3) menghasilkan karya pengabdian kepada masyarakat dalam bidang

pendidikan dan nonkependidikan berbagai bidang ilmu;

(4) menghasilkan kinerja yang efektif, efisien, dan akuntabel dalam penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi;

PROGRAM STUDI

Pascasarjana UM memiliki program-program studi Magister dan Doktor. Program studi Jenjang Magister (S-2) meliputi (1) Teknologi Pembelajaran; (2) Manajemen Pendidikan; (3) Bimbingan dan Konseling; (4) Pendidikan Luar Sekolah; (5) Pendidikan Bahasa Indonesia; (6) Pendidikan Bahasa Inggris; (7) Pendidikan Biologi; (8) Pendidikan Matematika; (9) Pendidikan Kimia; (10) Pendidikan Geografi; (11) Pendidikan Kejuruan; (12) Pendidikan Ekonomi; (13) Pendidikan Dasar; (14) Pendidikan Fisika; (15) Pendidikan Bisnis dan Manajemen; dan (16) Manajemen.

Program studi jenjang Doktor (S-3) meliputi (1) Teknologi Pembelajaran; (2) Manajemen Pendidikan; (3) Bimbingan dan Konseling; (4) Psikologi Pendidikan; (5) Pendidikan Bahasa Indonesia; (6) Pendidikan Bahasa Inggris; (7) Pendidikan Biologi; (8) Pendidikan Ekonomi; (9) Pendidikan Matematika; (10) Pendidikan Geografi; dan (11) Pendidikan Kejuruan; (12) Pendidikan Kimia, dan (13) Pendidikan Luar Sekolah.

KURIKULUM

Yang dimaksud kurikulum dalam katalog ini adalah segala pengalaman belajar yang dirancang untuk mencapai tujuan setiap program perkuliahan pada setiap program studi. Uraian mengenai kurikulum terdiri atas (1) komponen-komponen kurikulum, dan (2) kurikulum setiap program studi.

(8)

Komponen-komponen Kurikulum

Program Magister (S-2)

Kurikulum Program Magister terdiri atas tiga komponen, yaitu (a) Matakuliah Umum (MKU): minimum 4 sks; (b) Matakuliah Dasar Keahlian (MKDK): minimum 4 sks; dan (c) Matakuliah Keahlian (MKK) , mencakup sejumlah MK Spesialisasi Bidang Studi, MK Proses Belajar-Mengajar Bidang Studi (PBM BS), MK Pembentukan Keahlian Bidang Studi (PK BS), Kuliah Kerja Lapangan (KKL), dan Tesis.

a. Matakuliah Umum

Fungsi komponen Matakuliah Umum (MKU) Kurikulum Pascasarjana bagi Program Magister adalah untuk membekali para mahasiswa agar memperoleh wawasan profesional yang lebih luas melalui pengembangan kemampuan dasar oleh ilmu yang berkaitan dengan bidang profesi masing-masing.

Kompetensi yang perlu dikembangkan melalui komponen matakuliah ini meliputi (a) kemampuan memahami hubungan antara teori penelitian dan praktik di bidang profesinya, pemahaman bahwa praktik-praktik pelaksanaan tugasnya mempunyai basis ilmu; (b) keterampilan memahami hasil-hasil (temuan-temuan) penelitian keilmuan di bidang pendidikan, menafsirkannya, dan menarik implikasi untuk digunakan di dalam melaksanakan tugas-tugas profesinya sehari-hari; (c) kemampuan menerapkan asas-asas penelitian pendidikan untuk melakukan penelitian dengan maksud menunjang pelaksanaan tugas-tugas sehari-hari dan di dalam jangka panjang bermanfaat bagi maksud-maksud pengembangan profesi bidangnya. Kemampuan-kemampuan tersebut dimaksud untuk membekali para mahasiswa Program Magister (S-2) terutama sebagai peneliti.

Untuk kepentingan pencapaian kompetensi tersebut di atas, kajian yang diharapkan dapat mendukung antara lain adalah:

1. Matakuliah filsafat keilmuan terutama mengenai hakikat ilmu/teori dan terapannya.

2. Matakuliah mengenai metode penelitian pendidikan, kuantitatif dan kualitatif (naturalistik).

(9)

3. Matakuliah mengenai statistik terapan.

4. Praktik terbatas (merancang penelitian, membaca dan menafsirkan laporan hasil penelitian, menarik implikasi hasil penelitian).

Bobot sks bagi berbagai matakuliah di atas adalah: 4-6 sks. b. Matakuliah Dasar Keahlian

Fungsi komponen Matakuliah Dasar Keahlian dalam kurikulum Pascasarjana untuk Program Magister adalah untuk membentuk kepribadian dan karakteristik profesional pendidik, mengembangkan kemampuan mengidentifikasi dan memahami persoalan pendidikan dan alternatif pemecahannya dalam bidang keahlian dan pekerjaan dengan pandangan dan wawasan yang komprehensif mengenai pendidikan secara keseluruhan, terutama pendidikan di Indonesia. Kompetensi yang perlu dikembangkan melalui pelaksanaan komponen matakuliah ini meliputi (1) pemahaman landasan filosofis, historis, sosiologis-antropologis, psikologis, politis dan organisasional pendidikan, (2) kepekaan dalam melihat keterkaitan antara masalah-masalah pendidikan dengan masalah-masalah dalam bidang-bidang pembangunan yang lain dan mampu mengkaji serta menyarankan alternatif pemecahan, (3) pemahaman tentang hubungan tujuan dengan proses pendidikan yang meliputi antara lain kurikulum, proses belajar-mengajar, dan evaluasi dalam sistem penyelenggaraan dan pelaksanaan pendidikan untuk menangani masalah-masalah pendidikan.

Untuk kepentingan pencapaian kompetensi tersebut di atas, matakuliah yang diharapkan dapat mendukung antara lain adalah:

1. Berbagai matakuliah mengenai prinsip dan kaidah yang melandasi pendidikan.

2. Berbagai matakuliah mengenai isu dan problematika pendidikan, baik yang bersifat makro, maupun mikro.

3. Berbagai matakuliah mengenai alternatif pengembangan pendidikan sebagai suatu sistem yang menyangkut kebijakan, penyelenggaraan, dan pelaksanaan, serta akuntabilitasnya.

(10)

c. Matakuliah Keahlian

Fungsi komponen Matakuliah Keahlian dalam kurikulum Program Magister (S-2) adalah untuk mengembangkan kompetensi dalam bidang studi yang dipilih mahasiswa sebagai spesialisasi atau keahliannya. Keahlian ini meliputi (1) pemahaman terhadap materi bidang studi utama, (2) materi bidang studi pendukung, (3) pemahaman dan keterampilan dalam menerapkan konsep-konsep serta prinsip-prinsip di dalam bidang studinya dalam praktik profesi, dan (4) pemahaman serta keterampilan dalam mengembangkan pengetahuan dalam bidang studinya melalui penelitian dan pengembangan.

Untuk kepentingan pencapaian kompetensi tersebut di atas, matakuliah yang diharapkan dapat mendukung antara lain adalah:

1. Berbagai matakuliah bidang studi utama 2. Berbagai matakuliah pendukung

3. Berbagai matakuliah proses layanan profesi, yang antara lain meliputi proses belajar-mengajar (PBM), Praktik Pengalaman lapangan, dan praktik kerja.

4. Tesis/disertasi. d. Matakuliah Prapasca

Di samping ketiga komponen di atas, khususnya bagi mahasiswa Program Magister (S-2) Pascasarjana UM disajikan matakuliah prapasca dengan tujuan memberikan landasan yang sama pada program studi tertentu. Jenis matakuliah yang disajikan ditentukan oleh Program Studi masing-masing yang berkoordinasi dengan Ditektur Pascasarjana. Sifat matakuliah prapasca (non sks) adalah wajib ditempuh.

Program Doktor (S-3)

Kurikulum Program Doktor terdiri atas 2 (dua) komponen, yaitu program perkuliahan dan penulisan disertasi.

a. Program Perkuliahan: (20-27 sks)

1. Landasan Keilmuan dan Pendidikan (DIP), yang meliputi: MK Filsafat Ilmu, Filsafat Pendidikan (Program Studi pilih salah satu),

(11)

Psikologi Pendidikan Lanjut (untuk Program Studi Rumpun Pendidikan dan lainnya yang membutuhkan), Wawasan Pendidikan (untuk Program Studi Rumpun Non-Kependidikan dan lainnya yang membutuhkan), dan Desain Penelitian dan Analisis Data.

2. Bidang Studi Spesialisasi (BSS), yaituKelompok bidang spesialisasi ini meliputi sejumlah matakuliah khas bidang studi tertentu yang ditetapkan oleh program studi yang bersangkutan.

b. Disertasi: 28 Sks

Cakupan kegiatan: (1) Seminar Kajian dan Analisis Penelitian Bidang Studi; (2) Seminar Usulan Penelitian; dan (3) Bimbingan Usulan dan Disertasi.

Fungsi matakuliah Landasan Keilmuan dan Pendidikan dalam Kurikulum Pascasarjana untuk Program S-3 adalah untuk membekali mahasiswa agar memperoleh wawasan profesional yang luas sebagai seorang ilmuwan. Dengan wawasan profesional yang luas itu, mahasiswa akan menjadi seorang ilmuwan yang mampu mengembangkan konsep baru dalam bidang ilmu atau profesinya melalui penelitian, mampu mengorganisir, memimpin dan melaksanakan penelitian dalam bidang ilmunya, serta mampu menggunakan pendekatan interdisipliner bagi penerapan keahliannya secara profesional. Matakuliah ini juga berfungsi untuk menjadikan mahasiswa mampu mengidentifikasi dan memahami persoalan-persoalan pendidikan serta mampu mengemukakan alternatif pemecahannya dengan pandangan seorang ilmuwan yang obyektif, kritis, kreatif, komprehensif, dan bertanggungjawab.

Fungsi matakuliah bidang studi spesialisasi dalam kurikulum Pascasarjana untuk Program Doktor (S-3) adalah untuk mengembangkan kompetensi dalam bidang studi yang dipilih mahasiswa sebagai spesialisasi atau keahliannya. Dengan kompetensi tersebut para mahasiswa diharapkan mampu: (1) mengetahui dan memahami materi-materi dalam bidang studi spesialisasinya secara obyektif, (2) mengikuti perkembangan ilmu dalam bidang studinya secara kritis dan kreatif, (3)

(12)

berpartisipasi secara aktif dalam berbagai kegiatan ilmiah dalam bidang ilmunya, (4) mengembangkan konsep-konsep baru dalam bidang ilmu/profesinya melalui penelitian, dan (5) menerapkan hasil penelitian untuk kepentingan praktis dan kebijakan.

TATA KELOLA

Pascasarjana UM dipimpin oleh seorang Direktur yang meng-koordinasikan semua program studi Pascasarjana. Dalam melaksanakan tugasnya, Direktur Pascasarjana Universitas Negeri Malang dibantu oleh dua orang Wakil Direktur, yaitu Wakil Direktur I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, dan Wakil Direktur II Bidang Administrasi Umum.

Ada tiga bentuk hubungan oraganisatoris dalam pengelolaan Program Studi di bawah Pascasarjana Universitas Negeri Malang, yakni prodi monodisiplin, multidisiplin satu fakultas, dan multidisiplin lintasfakultas. Kendali akademik prodi monodisiplin di bawah jurusan terkait, kendali akademik prodi multidisiplin satu fakultas di bawah fakultas terkait, sedangkan kendali akademik prodi interdisiplin lintas fakultas di bawah Pascasarjana. Keseluruhan prodi secara administratif di bawah koordinasi Pascasarjana. Hubungan Pascasarjana dengan fakultas terkait lebih bersifat koordinatif. Secara organisatoris, Pascasarjana berada sejajar dengan semua fakultas yang ada di Universitas Negeri Malang.

Untuk menunjang pelaksanaan kegiatan belajar dan mengajar, Pascasarjana didukung oleh satuan pelaksana administrasi yang menyelenggarakan pelayanan teknis dan administratif yang meliputi administrasi akademik, administrasi keuangan, administrasi umum, administrasi kemahasiswaan, administrasi perencanaan, dan sistem informasi. Satuan pelaksana administrasi ini dipimpin oleh seorang Kepala Subbagian Tata Usaha Pascasarjana.

Jumlah staf pengajar pada Pascasarjana UM sangat memadai sesuai dengan jumlah mahasiswa yang dilayani. Demikian pula jumlah personil di bidang administrasi juga memadai. Penempatan personil administrasi

(13)

diupayakan sesuai dengan latar belakang pendidikannya. Personil yang kurang sesuai diikutkan dalam pelatihan/kursus yang menunjang pelak-sanaan kerja. Daftar nama pimpinan dan staf Tata Usaha Pascasarjana UM dapat dilihat pada table berikut.

Tabel 1. Daftar Nama Pimpinan dan Staf Tata Usaha Pascasarjana UM

No. Nama / NIP Jabatan

1. Prof. Dr. I Nyoman S. Degeng, M.Pd

NIP 195809231985021001

Direktur

2. Prof. Hj. Utami Widiati, M.A, Ph.D

NIP 196508131990022001

Wakil Direktur I

3. Prof. Dr. Wahjoedi, M.E.

NIP 195611111981021001

Wakil Direktur II

4. Prof. Dr. H. Punaji Setyosari, M.Pd, M.Ed

NIP 195906151986011001

Koordinator Prodi TEP

5. Dr. Imron Arifin, M.Pd

NIP 196507131998031001

Koordinator Prodi MPD

6. Dr. H. Adi Atmoko, M.Si

NIP 196509041990011001

Koordinator Prodi BK/PSP

7. Dr. M. Djauzi Mudzakir, M.A.

NIP 195107211981031002

Koordinator Prodi PLS

8. Dr. H. Imam Agus Basuki, M.Pd

NIP 196108161986011001

Koordinator Prodi IND

9. Dr. Arwiyati Wahyudi, Dip.TESL, M.Pd

NIP 195011041976032001

Koordinator Prodi ING

10. Dr. agr. Moh. Amin, M.Si

NIP 1196701191992031002

Koordinator Prodi BIO

11. Dr. Edy Bambang Irawan, M.Pd

NIP 196002231985031003

Koordinator Prodi MAT

12. Prof. Drs. Effendy, M.Pd, Ph.D.

NIP 195609291980031003

Koordinator Prodi KIM

13. Prof. Dr. Edy Purwanto, M.Pd

NIP 195807071983031002

Koordinator Prodi GEO

14. Dr. Bambang Pranowo, SE, M.Pd, Ak

NIP 195407141980031005

Koordinator Prodi EKO

15. Prof. Dr. H. Haris A. Syafrudie, M.Pd

NIP 195901131985051001

Koordinator Prodi PKJ

16. Anang Santoso, Drs., M.Pd, Dr., Prof.

NIP 19640414 1988021001

Koordinator Prodi DIKDAS

(14)

No. Nama / NIP Jabatan

17. Dr. Lia Yuliati, M.Pd

NIP 196807191991032001

Koordinator Prodi FIS

18. Prof. Dr. F. Danardana Murwani, M.M.

NIP 196907041999031001

Koordinator Prodi Pend. Bisnis & Manajemen

19. Prof. Dr. Sudarmiatin, M.Si

NIP 196111081986012001

Koordinator Prodi Manajemen

20. Dra. Anik Isnaini

NIP 196112171987032001 Kasubag TU Pascasarjana 21. H. Abdul Rahman, S.H. NIP 196209181983031004 Staf TU Pascasarjana

22. Elfin Muljawati, S.Sos

NIP 196910141988122001 Staf TU Pascasarjana 23. Muarsih Istanti, B.Sc NIP 19590112 198603 2 001 Staf TU Pascasarjana 24. Liza Retnowulan NIP 19670426 198701 2 001 Staf TU Pascasarjana 25. H. Dasi NIP 19590819 198102 1 001 Staf TU Pascasarjana 26. Mujiono NIP 19620928 198312 1 002 Staf TU Pascasarjana 27. Sunarto, S.Sos NIP 196101261987011001 Staf TU Pascasarjana 28. Roni Herdianto, S.T. NIP 197610292005011001 Staf TU Pascasarjana 29. Zainur Rochman NIP 105905151983031002 Staf TU Pascasarjana 30. Rosida Rahayu NIP 195807271981032002 Staf TU Pascasarjana 31. Suwito NIP 19580111 198102 1 001 Staf TU Pascasarjana 32. Kiswadi 196007241987011002 Staf TU Pascasarjana

33. Dyah Palupi, A.Md

NIP 19750507 200112 2 001

Staf TU Pascasarjana

34. Sudiono

NIP 196107031987011001

Staf TU Pascasarjana

35. Andriana Dyah R, S.E

NIP 19800722 200910 2 002

Staf TU Pascasarjana

(15)

No. Nama / NIP Jabatan NIP 19740819 200112 1 002 37. Eko Kurniadi NIP 196112301981031001 Staf TU Pascasarjana 38. Slamet Sutrisno NIP 196709011987011001 Staf TU Pascasarjana 39. Kariyono NIP 196612182007011001 Staf TU Pascasarjana 40. Indah Lestari NIP 197206012007012002 Staf TU Pascasarjana

(16)

BAB 2

SARANA DAN PRASARANA SARANA

1. Peralatan Ruang Kuliah

Setiap ruang kuliah telah dilengkapi dengan peralatan sesuai dengan kebutuhan, antara lain dilengkapi dengan kursi kuliah, white board, meja dosen, kursi dosen, dan semua ruang telah dipasang secara permanen perangkat LCD. Secara kuantitatif jumlah kursi kuliah 1.500 buah, whiteboard 36 buah, meja kursi dosen 29 buah, dan LCD 36 buah (30 terpasang dan 6 tak terpasang), semuanya dalam kondisi baik. Untuk menjamin kelancaran perkuliahan, pihak Pascasarjana juga telah menyediakan tenaga teknis peralatan perkuliahan. Tenaga teknis tersebut bertugas menyediakan dan menyiapkan kelengkapan peralatan perkuliahan yang diperlukan.

2. Peralatan Kantor

Ruang pimpinan telah dilengkapi dengan fasilitas meja kursi tamu, meja kursi kerja, telpon, faximile, komputer, dan internet yang dapat berfungsi dengan baik. Demikian pula di ruangan tata usaha telah dilengkapi dengan fasilitas meja, kursi, lemari, rak, komputer, telpon, faximile, mesin ketik manual dan elektronik, white board, TV, filing cabinet, dan dilengkapi dengan alat tulis menulis yang lengkap.

3. Bahan Pustaka dan Sarana Lainnya

Bahan pustaka tersedia diperpustakaan Pascasarjana dan di Perpustakaan Pusat UM. Bahan pustaka di Perpustakaan Pascasarjana dimanfaatkan secara bersama-samaa dengan program lain di Pascasarjana UM. Jumlah bahan pustaka di Perpustakaan Pascasarjana meliputi 11.000 judul buku (16.700 eksemplar), dan judul jurnal 500 (9805 eksemplar) selain itu berupa disertasi 1.783 judul (2.887 eksemplar), majalah 219

(17)

judul (2.146 eksemplar), kliping 5 judul (396 eksemplar), novel 166 judul (184 eksemplar), kaset 21 judul (169 eksemplar), micro fiche 108 judul (438 eksemplar).

Bahan pustaka di Perpustakaan Pusat UM dimanfaatkan secara bersama-sama dengan program studi lain di UM. Adapun jumlah bahan pustaka di Perpustakaan Pusat UM meliputi (a) 34.537 judul buku (89083 eksemplar), (b) 5.774 judul referensi (9098 eksemplar), (c) tesis dan disertasi 1.918 judul (1.918 eksemplar), (d) skripsi 9.098 judul (11.165 eksemplar), (e) koran, majalah, jurnal 1.722 judul (30.582 eksemplar), (f) kaset 25 judul (173 eksemplar), (g) microfiche 108 judul (438 eksemplar), (h) Laporan penelitian 992 judul (2.647 eksemplar), (i) Diskette 75 judul (80 eksemplar), dan (j) CD 44 judul (56 eksemplar). Selain itu, dilengkapi dengan: (a) mesin potocopy, (b) CD-ROM, (c) microvice, (d) internet, (e) email, dan (f) faximile. Perpustakaan ini memiliki akses dari dan ke perpustakaan daerah, nasional, dan internasional.

4. Peralatan Laboratorium

Peralatan laboratorium yang ada di Pascasarjana berupa laboratorium komputer. Laboratorium komputer yang tersedia di H1 lantai I digunakan secara bersama-sama dengan program studi lain di Pascasarjana UM. Terutama untuk kepentingan pembelajaran (teaching laboratory), matakuliah statistik dan aplikasi komputer. Laboratorium berisi perangkat komputer pentium empat dan berfungsi dengan baik (15 unit). Peralatan laboratorium utama untuk mahasiswa S-3 menggunakan laboratorium di jurusan masing-masing, karena secara akademik proses pembelajaran dan praktikum dilaksanakan di laboratorium masing-masing Program Studi.

5. Fasilitas Internet

Mahasiswa dan dosen pada Pascasarjana UM memiliki akses yang luas dengan tersedianya fasilitas internet hotspot. Jumlah fasilitas komputer yang tersedia di laboratorium tidak lagi menjadi kendala, karena hampir setiap mahasiswa telah menyiapkan diri dengan notebook

(18)

(laptop). Begitu pula di setiap ruang kuliah, hall, atau ruang khusus telah tersedia meja, kursi, dan sambungan aliran listrik untuk bekerja menggunakan notebook. Bahkan di halaman/taman mahasiswa dapat bekerja menggunakan notebook ini

PRASARANA

1. Gedung Ruang Kuliah

Ruang kuliah sebagian besar menempati Gedung H2 dan H3 baik lantai I maupun lantai II. Ruang-ruang ini dipakai bersama-sama dengan program studi lain yang diatur oleh bagian pemeliharaan, pengelolaan dan peningkatan kualitas ruangan Pascasarjana bersama-sama dengan pengelola UM. Ada ruang kuliah yang lebih besar untuk perkuliahan gabungan dan ada ruang kuliah yang lebih kecil untuk perkuliahan kelompok keahlian. Secara keseluruhan jumlah ruang kelas di Pascasarjana ada 29 ruang. Setiap ruang kuliah telah dilengkapi dengan fasilitas penerangan listrik, ventilasi udara, dan jendela kaca. Ruang kuliah diawasi pengelolaannya oleh staf khusus, baik kelayakan dan ketercukupan sarana pendukung perkuliahan agar proses pembelajaran yang berlangsung di Pascasarjana UM memenuhi ketercukupan proses yang dikehendaki stakeholder.

2. Gedung Perkantoran

Sebagaimana dengan gedung ruang kuliah, gedung perkantoran administrasi umum juga dimiliki dan dipakai bersama-sama dengan program studi lain. Ruang kantor didesain sebagaimana kantor administrasi lainnya, yaitu ada tempat pelayanan publik, administrasi umum, dan keuangan. Adapun luas lantai ruang administrasi umum 112,5 m2, luas lantai ruang pimpinan 67,5 m2. Ruang kantor tersebut dilengkapi dengan penerangan listrik, ventilasi udara, jendela kaca, sebagian pakai air conditioner (AC), alat pemadam kebakaran, air PAM, alat kebersihan ruangan, gudang peralatan, dan MCK.

(19)

3. Gedung Perpustakaan

Gedung perpustakaan yang disediakan adalah gedung perpustakaan pusat dan gedung perpustakaan Pascasarjana. Gedung perpustakaan pusat terdiri tiga lantai dengan luas total lantai 5.322 m2, sedang gedung perpustakaan Pascasarjana bertempat di H1 lantai II dengan luas total lantai 477,5 m2. Gedung perpustakaan pusat maupun Pascasarjana dilengkapi dengan penerangan dan ventilasi yang memadai. Begitu pula dilengkapi dengan rak buku, alat pemadam kebakaran, alat pemeliharaan, dan tempat pelayanan peminjaman buku yang memadai. Perpustakaan pusat dibuka hari Senin sampai dengan hari Sabtu jam 07.00–19.00, kecuali hari Sabtu; sedang perpustakaan Pascasarjana dibuka hari Senin sampai dengan hari Jumat jam 07.00–15.00 WIB.

4. Gedung Laboratorium

Gedung Laboratorium bahasa yang bisa digunakan oleh mahasiswa Pascasarjana UM ada 3 unit di Fakultas Sastra, yaitu di Gedung D5 ruang104, gedung E6 ruang 107 dan gedung J8 ruang 103 Fakultas. Gedung Laboratorium di Pascasarjana UM yang berada di gedung H2 lantai 1 ruang H2.106 berkapasitas 24 mahasiswa. Kondisi semua laboratorium bahasa ini 99% dalam keadaan baik dan dioperasikan sepenuhnya secara elektronis.

Fasilitas pembelajaran lainnya disediakan juga di Gedung E6 ruang 104 kompleks Fakultas Sastra, yaitu berupa Self Access Center (SAC), yang bisa dipakai oleh setiap sivitas akademika Universitas Negeri Malang yang ingin memperkaya kemampuan berbahasa Inggris. Tersedia juga Lab Drama di gedung E6 ruang 202 untuk latihan peran dalam belajar bermain drama, dan tersedia juga lab komputer di E7 ruang 102 dan ruang 104.

Laboratorium Pendidikan dirancang dengan “One Way Screen” yang dapat digunakan oleh Program Studi Bimbingan dan Konseling, Manajemen Pendidikan, Teknologi Pendidikan, dan Pendidikan Luar Sekolah untuk kegiatan micro counseling, micro teaching, supervisi clinis, dan simulasi di H2-105.

(20)

5. Taman

Untuk menunjang kegiatan perkuliahan dan kenyamanan di luar ruangan, di setiap halaman antara gedung satu dengan gedung lainnya telah dibangun taman kampus. Dengan dibangunnya taman di setiap halaman gedung Pascasarjana diharapkan civitas akademika menjadi lebih kreatif, senang, dan kampus menjadi lebih indah dan bersih, terutama para mahasiswa Pascasarjana yang sedang mengerjakan tugas-tugas kuliah.

Pada setiap halaman taman juga dilengkapi dengan bangunan “joglo” yang bermanfaat untuk bersantai dengan mengerjakan tugas-tugas perkuliahan maupun akses internet, serta diskusi.

6. Fasilitas Ibadah, Kesehatan, Olahraga, dan Seni

Ruang Sholat disediakan dua ruang di gedung H1 Pascasarjana. Selain itu disediakan Masjid di dalam Kampus UM, sementara untuk mahasiswa yang beragama lain (Kristen, Katolik Budha, Hindu) dapat menggunakan Aula Pascasarjana UM. Selanjutnya untuk olahraga tersedia fasilitas berupa lapangan bulutangkis, lapangan tenis, sepakbola, bola basket dan bola voli. Bagi mahasiswa yang memerlukan perawatan dapat menggunakan poliklinik yang disediakan oleh UM.

(21)

BAB 3

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA

INDONESIA (IND)

PROGRAM MAGISTER (S-2) VISI

Menjadi program studi magister yang unggul dan menjadi rujukan dalam penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi bidang kependidikan bahasa dan sastra Indonesia.

.

MISI

(1) Menyelenggarakan pendidikan dan pembelajaran bahasa Indonesia lanjut yang berpusat pada peserta didik dengan menggunakan pendekatan yang efektif dan mengoptimalkan pemanfaatan teknologi.

(2) Menyelenggarakan penelitian bidang bahasa dan sastra Indonesia. (3) Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat bidang bahasa dan

pembelajarannya.

(4) Menyelenggarakan tatapamong program pendidikan bahasa Indonesia Pascasarjana yang akuntabel dan transparan untuk menjamin pening-katan kualitas berkelanjutan.

TUJUAN

(1) Menghasilkan magister pendidikan bahasa dan sastra Indonesia yang cerdas, religius, berakhlak mulia, mandiri, dan mampu berkembang secara profesional.

(2) Menghasilkan karya ilmiah dan karya kreatif yang unggul dalam bidang pendidikan bahasa Indonesia.

(22)

(3) Menghasilkan karya pengabdian kepada masyarakat dalam bidang pendidikan bahasa Indonesia.

(4) Menghasilkan kinerja yang efektif, efisien, dan akuntabel dalam penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi.

PROFIL LULUSAN

Pendidik/ilmuwan yang mampu mengembangkan teori, memecahkan masalah secara interdisipliner/multidisipliner, mengelola penelitian, dan menghasilkan karya inovatif bertaraf nasional/internasional dalam bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia.

STANDAR KOMPETENSI DAN KEWENANGAN LULUSAN

Standar kompetensi lulusan Program Studi S-2 Pendidikan Bahasa Indonesia adalah sebagai berikut.

1. Mengembangkan konsep teoretis dan menghasilkan karya inovatif dan teruji bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia berdasarkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif

2. Memecahkan masalah pendidikan bahasa dan sastra Indonesia secara interdisipliner/ multidisipliner

3. Mengembangkan pendidikan bahasa dan sastra Indonesia pada jenjang pendidikan dasar, menengah, pendidikan tinggi secara tepat 4. Merancang, melaksanakan, dan mengelola penelitian pendidikan

bahasa dan sastra Indonesia yang bermanfaat, baik bagi masyarakat maupun keilmuan, serta mendapat pengakuan nasional

5. Memublikasikan hasil penelitian tesis/bentuk lain yang setara dalam terbitan berkala ilmiah nasional (yang memenuhi syarat untuk diajukan akreditasi terbitan berkala ilmiah), prosiding seminar internasional, atau berkala ilmiah internasional

6. Menyusun dan mengkomunikasikan ide dan argumen yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan etika akademik, melalui

(23)

berbagai bentuk media kepada masyarakat, terutama masyarakat akademik

7. Mengembangkan bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia pada jenjang pendidikan dasar, menengah, dan tinggi secara tepat

Lulusan Program Studi S-2 Pendidikan Bahasa Indonesia memiliki kewenangan sebagai pengembang ilmu pendidikan bahasa dan sastra Indonesia di jenjang pendidikan dasar, menengah, dan tinggi.

BEBAN STUDI DAN STRUKTUR KURIKULUM

Beban studi yang harus diselesaikan oleh mahasiswa Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia adalah 40 sks. Beban studi tersebut diklasifikasi ke dalam tiga kelompok utama matakuliah sebagaimana tampak pada struktur kurikulum Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia berikut:

1. Matakuliah Umum (MKU): 6 sks 2. Matakuliah Keahlian (MKK): 20 sks

(24)

STRUKTUR KURIKULUM

No Sandi Matakuliah sks Js Semester

1 2 3 4

I MATAKULIAH UMUM (MKU)

1 UMKU801 Metodologi Penelitian

Kuantitatif 2 2 2

2 UMKU802 Metodologi Penelitian

Kualitatif 2 2 2

3 UMKU803 Landasan Pendidikan dan

Pembelajaran 2 2 2

TOTAL MKU 6 4 2 0 0

II MATAKULIAH KEAHLIAN (MKK)

4 PIND801 Problematik Pendidikan

Bahasa dan Sastra Indonesia 2 2 2 5 PIND802 Linguistik Terapan 2 2 2

6 PIND803 Pragmatik 2 2 2

7 PIND804 Sosiolinguistik Lanjut 2 2 2

8 PIND805 Psikolinguistik Lanjut 2 2 2

9 PIND806 Isu Mutakhir Sastra

Indonesia 2 2 2

10 PIND807 Asesmen Pembelajaran

Bahasa dan Sastra Indonesia 2 3 2

11 PIND808 Model Pembelajaran Bahasa

dan Sastra 2 3 2

12 PIND809 Pengembangan Bahan Ajar 2 3 2

13

PIND810 Studi Wacana *) 2 3 2

PIND811 Sastra untuk Pendidikan *) 2 3

(25)

PIND812 Pengembangan Media

Pembelajaran BI *) 2 3 2

PIND813 Kritik Sastra Mutakhir *) 2 3 2

TOTAL MKK 20 8 1

2 0 0 IV MATAKULIAH PERILAKU BERKARYA (MPB)

14 PIND814 Penulisan Artikel Ilmiah 2 3 2

15 PIND815 PPL 2 4 2

16 PIND816 Seminar Proposal Tesis 2 3 2

17 PIND817 Tesis **) 8 - 8 TOTAL MPB 14 0 0 6 8 JUMLAH SKS 40 1 2 1 4 6 8

KETERANGAN

*) minimal menempuh satu matakuliah

**) Mahasiswa dapat maju ujian tesis apabila telah melakukan

seminar hasil penelitian

DESKRIPSI MATA KULIAH

1. MATAKULIAH UMUM (MKU): 6 SKS

UMKU801 Metodologi Penelitian Kuantitatif (2 sks/2 js)

Matakuliah ini membahas prinsip-prinsip dan prosedur penelitian ilmiah sebagai dasar dalam penulisan tesis. Penekanan diletakkan pada penelitian kuantitatif. Topik yang dibahas antara lain: pemilihan dan perumusan masalah, penelusuran kepustakaan, perumusan hipotesis, variabel dan pengukurannya, jenis-jenis penelitian dan penyusunan usulan serta penulisan laporan penelitian. Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat

(26)

menyusun usulan penelitian pendidikan bahasa dan sastra Indonesia.

UMKU802 Metodologi Penelitian Kualitatif (2 sks/2js)

Matakuliah ini membahas prinsip-prinsip dan prosedur dalam melakukan penelitian kualitatif serta penerapannya dalam bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia. Beberapa topik yang dibahas antara lain: landasan teoritik dan filosofik, rancangan, dan data penelitian kualitatif, kerja lapangan (field work), analisis data serta penulisan laporan penelitian. Pada akhir kuliah mahasiswa diharapkan dapat menyusun usulan penelitian untuk tesisnya.

UMKU803 Landasan Pendidikan dan Pembelajaran (2 sks/2 js)

Matakuliah ini memberikan pemahaman kepada mahasiswa ihwal pendidikan sebagai suatu sistem yang kompleks yang banyak kaitannya dengan sistem-sistem lainnya seperti sistem sosial, politik, dan budaya. Dalam usaha memperoleh pemahaman tersebut, persoalan pendidikan dikaji dengan menggunakan berbagai landasan antara lain: landasan filosofis, historis, sosiologis, dan psikologis. Pandangan, pendekatan dan proses perencanaan, pengembangan dan pelaksanaan pembelajaran dalam latar pembelajaran formal, nonformal, atau informal, yang meliputi antara lain pandangan-pandangan tentang belajar, teori belajar dan teori pembelajaran, taksonomi tujuan pembelajaran, karakteristik pebelajar, strategi dan metode pembelajaran, organisasi isi pembelajaran, dan evaluasi sistem pembelajaran juga dibahas.

3. MATAKULIAH KEAHLIAN (MKK): 18 SKS

PIND801 Problematika Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (2 sks/2 js)

Matakuliah ini mengembangkan pemahaman dan wawasan mahasiswa tentang pendidikan yang luas, baik situasi “normal”

(27)

maupun situasi problematis dengan membahas masalah umum pendidikan dan masalah khusus pengajaran. Kuliah tingkat lanjut ini mencakup segi-segi problematis teoretis dan praktik lapangan (di sekolah). Pokok-pokok masalah yang dikaji meliputi kebijaksanaan dan pengembangan dan arah kecenderungan pendidikan bahasa Indonesia dalam tinjauan masa depan. Mahasiswa secara perorangan mengusulkan topik (kasus) masalah dan berlatih membahas hakikat dan segi-segi permasalahannya dan meninjau kemungkinan pemecahannya.

PIND802 Linguistik Terapan (2 sks/2 js)

Matakuliah ini memberikan tinjauan menyeluruh tentang kajian linguistik dan aplikasinya dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Kajian difokuskan pada aspek fonologi, morfologi, dan aspek sintaksis dalam pembelajaran, pembinaan, dan penerjemahan bahasa.

PIND803 Pragmatik (2 sks/2 js)

Matakuliah ini mengkaji pokok-pokok materi berikut: (1) pragmatik sebagai ilmu dan penggunaan bahasa, (2) karakteristik kinerja pragmatik, (3) situasi tutur, peristiwa tutur, dan tidak tutur, (4) prinsip-prinsip kerja sama, (5) implikatur, inferensi, dan praanggapan, (6) kesatuan berbahasa dan retorika.

PIND804 Sosiolinguistik Lanjut (2 sks/2 js)

Matakuliah ini memberikan landasan-landasan keterkaitan antara bahasa yang digunakan di dalam masyarakat dengan variabel-variabel sosial yang ikut membentuk bahasa itu, di mana aspek kekuasaan tidak dapat dilepaskan peran sertanya. Bahasa dapat berfungsi sebagai sumber integrasi masyarakat, sebaliknya bahasa juga dapat menjadi sumber disintegrasi masyarakat. Topik dalam matakuliah ini mencakup (1) peran bahasa dalam masyarakat, (2) bahasa, pikiran, dan representasi, (3) bahasa dan politik, (4) bahasa dan media massa, (5) bahasa dan jender, (6) bahasa dan

(28)

etnisitas, (7) bahasa dan usia, (8) bahasa dan kelas sosial, (9) bahasa dan identitas, (10) sikap terhadap bahasa, (11) perdebatan tentang baku dan tidak baku dalam bahasa Indonesia, dan (12) persoalan kebahasaan sebagai persoalan-persoalan sosial.

PIND805 Psikolinguistik Lanjut (2 sks/2 js)

Matakuliah ini membahas proses mental dalam pemahaman, penggunaan, dan pemerolehan bahasa. Satuan-satuan bentuk bahasa dikaji realitas psikologisnya, pemerolehan, dan penggunaannya dikaitkan dengan strategi dalam persepsi dan realisasi makna. Topik-topik yang terangkum dalam matakuliah ini mencakup: (1) persepsi dan ekspresi kebahasaan, (2) peranan ingatan dalam berbahasa, (3) pemerolehan bahasa, (4) bahasa dan pikiran, (5) strategi belajar dan strategi komunikasi, dan (6) patologi bahasa.

PIND806 Isu Mutakhir Sastra Indonesia (2 sks/ 2 js)

Melalui matakuliah ini diharapkan mahasiswa mendalami isu-isu mutakhir sastra Indonesia. Topik bahasannya meliputi isi-isu (1) kecenderungan fiksi, (2) isu gerakan sastra alternatif: sastra marginal, sastra dakwah, sastra profetik, sastra feminis, dan (3) sastra dalam pendidikan.

PIND807 Asesmen Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia (2 sks/3 js)

Matakuliah ini mengkaji dan mengembangkan asesmen pembelajaran bahasa Indonesia. Pokok bahasannya meliputi prinsip-prinsip asesmen pembelajaran, pendekatan dan dasar pengembangan dan penggunaan alat asesmen bahasa dalam berbagai bentuknya, telaah terhadap ciri-ciri alat asesmen yang baik, serta penafsiran dan penetapan hasilnya. Diskusi dan

presentasi merupakan kegiatan utama perkuliahan, disusul dengan proyek akhir semester yang berupa pengembangan asesmen dan laporan analisis pelaksanaan nyata suatu bentuk asesmen bahasa Indonesia.

(29)

PIND808 Model Pembelajaran Bahasa dan Sastra (2 sks/3 js)

Matakuliah ini menguatkan pemahaman dan keterampilan mahasiswa dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Melalui

matakuliah ini mahasiswa mendalami konsep pendekatan, metode, teknik, strategi, dan model pembelajaran bahasa Indonesia. Kajian diarahkan pada pengembangan model-model pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia.

PIND809 Pengembangan Bahan Ajar (2 sks/3 js)

Matakuliah ini menguatkan pemahaman mahasiswa tentang konsep bahan ajar dan meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam menulis bahan ajar. Melalui matakuliah ini mahasiswa menghasilkan bahan ajar untuk pembelajaran bahasa Indonesia di TK, SD, SLTP/MTs, SMA/SMK/MA atau bahan untuk berbagai pelatihan atau buku ilmiah dalam bidang bahasa dan sastra Indonesia. Topik bahasannya meliputi karakteristik buku ajar/buku ilmiah, teknik dan prosedur penulisan buku ajar/buku ilmiah, problema penulisan buku ajar/ilmiah dan pemecahannya.

PIND810 Studi Wacana (2 sks/3 js)

Matakuliah ini menguatkan dasar-dasar pemahaman terhadap wacana yang sudah diterima pada program S1, khususnya wacana bahasa Indonesia. Wacana tidak semata-mata dipahami sebagai unsur kebahasaan di atas klausa atau kalimat. Akan tetapi, lebih dari itu wacana juga dipahami sebagai “penggunaan bahasa tertentu” sebagai oposisi dari bahasa, juga dipahami sebagai “cara pandang”, “perspektif”, atau “ideologi” dari institusi dan kelompok sosial tertentu. Topik-topik yang terangkum dalam matakuliah ini mencakup (1) perspektif deskriptif, kritis, dan konstruktivis dalam studi wacana, (2) teori feminis dan teori wacana, (3) teori kolonial, pascakolonial, dan teori wacana, (4)

(30)

analisis wacana, linguistik kritis, dan psikologi sosial, dan (5) wacana institusi.

PIND811 Sastra untuk Pendidikan (2 sks/3 js)

Matakuliah ini menguatkan pemahaman mahasiswa tentang konsep-konsep sastra untuk kebutuhan pendidikan. Mahasiswa diharapkan dapat merancang dan mengembangkan sastra untuk menunjang pembelajaran bahasa Indonesia.

PIND812 Pengembangan Media Pembelajaran BI (2 sks/3 js)

Matakuliah ini menguatkan penguasaan mahasiswa tentang perencanaan dan pengembangan media pembelajaran yang inovatif. Perkuliahan diarahkan pada aktivitas mahasiswa merancang, mengembangkan, dan menggunkan media yang inovatif dalam pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia.

PIND813 Kritik Sastra Mutakhir (2 sks/3 js)

Matakuliah ini menyajikan empat utama, yakni (1) isu

perkembangan kritik sastra mutakhir mencakup subtopik kritik (a) pasca strukturalis, (b) pasca modernisme, (c) resepsi pembaca dan semiotik; (2) perspektif dalam kritik sastra mutakhir

mencakup subtopik topik kritik sastra yang bertolak dari teori (a) Marxis-Pasca Marxis, (b) strukturalisme-pasca sturkturalisme, (c) teori berorientasi pembaca, (d) teori feminisme; (3) presentasi hasil telaah kritik sastra mutakhir mencakup presentasi hasil telaah (a) kritik Marxis-Pasca Marxis, (b) kritik strukturalimse genetik dan dekonstruksi, (c) kritik resepsi pembaca-intertekstual-semiotik, dan (d) kritik feminis dalam teks lirik-naratif-dramatik, dan (4) pemanfaatan hasil telaah kritik sastra mutakhir untuk pengembangan ilmu sastra dan apresiasi sastra.

(31)

PIND814 Penulisan Artikel Ilmiah (2 sks/3 js)

Matakuliah ini memberikan penguatan kepada mahasiswa dalam menulis artikel untuk jurnal ilmiah. Perkuliahan diarahkan pada aktivitas mahasiswa menulis artikel hasil penelitian dan

memublikasikannya dalam jurnal ilmiah.

PIND815 Praktik Pengalaman Lapangan (2 sks/4 js)

Matakuliah ini menghubungkan teori dengan praktik melalui pelaksanaan pengalaman langsung di lapangan yang dibimbing dan dinilai oleh dosen pembimbing. Mahasiswa merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi program-program pendidikan dalam pelbagai latar (setting) kelembagaan dan/atau kemasyarakatan. Pada akhir masa pengalaman lapangan mahasiswa dituntut untuk menyusun laporan perorangan.

PIND816 Seminar Proposal Tesis (2 sks/3 js)

Matakuliah ini berisi kegiatan seminar usulan penelitian bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia untuk tesis. Usulan yang diseminarkan adalah proposal yang sudah disusun lengkap, yang berisi bagian pendahuluan, bagian kajian pustaka, dan bagian metode penelitian, termasuk wujud instrumen yang akan digunakan.

PIND817 Tesis (8 sks)

Matakuliah ini berisi kegiatan penulisan tesis bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia. Tesis merupakan karya ilmiah mandiri yang diangkat dari penelitian bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia di bawah bimbingan

(32)

PROGRAM DOKTOR (S-3)

VISI

Menjadi program studi doktor yang unggul dan menjadi rujukan dalam penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi bidang kependidikan bahasa dan sastra Indonesia.

MISI

(1) Menyelenggarakan pendidikan dan pembelajaran doktor bahasa Indonesia yang berpusat pada peserta didik dengan menggunakan pendekatan yang efektif dan mengoptimalkan pemanfaatan teknologi (2) Menyelenggarakan penelitian bidang pendidikan bahasa dan sastra

Indonesia

(3) Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia

(4) Menyelenggarakan tatapamong program doktor pendidikan bahasa Indonesia yang akuntabel dan transparan untuk menjamin peningkatan kualitas berkelanjutan

TUJUAN

(1) Menghasilkan doktor pendidikan bahasa Indonesia yang cerdas, religius, berakhlak mulia, mandiri, dan mampu berkembang secara profesional

(2) Menghasilkan karya ilmiah dan karya kreatif yang unggul dalam bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia

(3) Menghasilkan karya pengabdian kepada masyarakat dalam bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia

(4) Menghasilkan kinerja yang efektif, efisien, dan akuntabel dalam penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi

(33)

PROFIL LULUSAN

Pendidik dan ilmuwan yang mampu menemukan teori, memecahkan masalah secara interdisipliner/multidisipliner/transdisipliner, memimpin penelitian, dan menghasilkan karya kreatif, orisinal, dan teruji yang mendapat pengakuan nasional dan internasional dalam bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia.

STANDAR KOMPETENSI DAN KEWENANGAN LULUSAN

Standar kompetensi lulusan Program Studi S-3 Pendidikan Bahasa Indonesia adalah sebagai berikut.

1. Menemukan teori baru dan menghasilkan karya kreatif, orisinal, dan teruji bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia melalui penelitian

2. Memecahkan masalah pendidikan bahasa dan sastra Indonesia secara interdisipliner/ multidisipliner/transdisipliner

3. Merancang, melaksanakan, dan memimpin penelitian bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia yang bermanfaat, baik bagi masyarakat maupun keilmuan, serta mendapat pengakuan

nasional/internasional

4. Memublikasikan hasil penelitian disertasi/bentuk lain yang setara dan sudah diterima untuk diterbitkan dalam terbitan berkala ilmiah bertaraf internasional

5. Mengembangkan bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia pada jenjang pendidikan dasar, menengah, dan tinggi secara tepat

6. Menyusun dan mengkomunikasikan ide dan argumen yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan etika akademik, melalui berbagai bentuk media kepada masyarakat, terutama masyarakat akademik

7. Mengembangkan dan memelihara jaringan kerja dengan kolega dan sejawat dalam bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia

Lulusan Program Studi S-3 Pendidikan Bahasa Indonesia memiliki kewenangan sebagai penemu ilmu pendidikan bahasa dan sastra Indonesia di jenjang pendidikan dasar, menengah, dan tinggi.

(34)

BEBAN STUDI DAN STRUKTUR KURIKULUM

Beban studi yang harus diselesaikan oleh mahasiswa Program Studi Doktor Pendidikan Bahasa Indonesia adalah 46 sks. Beban studi tersebut diklasifikasi ke dalam tiga kelompok utama matakuliah sebagaimana tampak pada struktur kurikulum Program Studi Doktor Pendidikan Bahasa Indonesia berikut:

(1) Matakuliah Umum: 6 sks

(2) Matakuliah Spesialisasi Bidang Studi: 12 sks (3) Matakuliah Disertasi: 28 sks

(35)

STRUKTUR KURIKULUM

No Sandi sks js Semester

Matakuliah 1 2 3 4 5 6

I MATAKULIAH UMUM (MKU)

1 UMKU901 Filsafat Ilmu 3 3 3

2 UMKU902 Wawasan Pendidikan 3 3 3

TOTAL MKU 6 3 3 0 0 0 0

II MATAKULIAH SPESIALISASI BIDANG STUDI (MKSBS)

3 PIND901 Wacana Kritis 2 2 2

4 PIND902 Aliran Linguistik 2 2 2

5 PIND903 Aliran Sastra 2 2 2

6 PIND904 Pembelajaran Sastra

Inovatif 2 3 2

7 PIND905 Pembelajaran Bahasa

Inovatif 2 3 2

8

PIND906

Kajian Mutakhir Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia *)

2 3 2

PIND907 Pembelajaran BI Lintas

Kurikulum *) 2 3 2

PIND908 Pengembangan dan

Pembinaan BI *) 2 3 2

PIND909 Pembelajaran BI Lintas

Budaya *) 2 3 2

PIND910 Pragmatik Lanjut *) 2 3 2

TOTAL MKSBS 12 6 6 0 0 0 0

(36)

9 PIND911 Kajian Hasil Penelitian 2 3 2

10 PIND912 Kerangka Teoretik dan

Desain Penelitian 2 3 2

11 PIND913 Seminar Usulan Penelitian 2 3 2

12 PIND914 Pengumpulan dan

Pengolahan Data 2 3 2

13 PIND915 Publikasi Hasil Penelitian 2 3 2

14 PIND916 Disertasi **) 18 0 18

TOTAL DST 28 2 2 2 2 2 18

JUMLAH SKS 46 11 11 2 2 2 18

*) Minimal memilih satu matakuliah

**) Mahasiswa dapat maju ujian kelayakan apabila telah melakukan seminar hasil penelitian

DESKRIPSI MATAKULIAH

1. MATAKULIAH UMUM (MKU): 6 sks

UMKU901 Filsafat Ilmu (3 sks/3 js)

Matakuliah ini bertujuan mengajak mahasiswa mengembara secara kritis dan melihat berbagai kecenderungan filsafat kontemporer yang bercorak logosentrisme dan mementingkan bahasa dalam kajiannya. Topik dalam matakuliah ini difokuskan pada (1) pengantar filsafat bahasa (pengertian, objek, metode, dan manfaat), (2) hakikat bahasa, (3) kebenaran dan makna, (4) hubungan bahasa dan filsafat, (5) bahasa dalam filsafat analitik, (6) bahasa dalam

(37)

strukturalisme, (7) bahasa dalam fenomenologi, (8) bahasa dalam eksistensialisme, (9) bahasa dalam pragmatisme, (10) bahasa dalam posmodernisme.

UMKU902 Wawasan Pendidikan (3 sks/3 js)

Matakuliah ini bertujuan memberikan wawasan yang komprehensif terhadap mahasiswa tentang hakikat pendidikan, khususnya pendidikan bahasa dan sastra Indonesia yang sejati. Pendidikan yang sejati bertujuan memperoleh keluaran (output) yang berkualitas secara spritual, intelektual, dan emosional sehingga mempunyai moralitas yang tinggi untuk eksis dalam kehidupan ini. Topik-topik yang terangkum dalam matakuliah ini mencakup: (1) hakikat manusia dan persoalan pendidikan, (2) aspek ontologi pendidikan (pengembangan kecerdasan spiritual), (3) aspek epistemologi pendidikan (pembentukan kecerdasan intelektual, (4) aspek aksiologi pendidikan (pembentukan kecerdasan emosional), (5) kaitan birokrasi dan pendidikan, (6) kaitan politik dan pendidikan, (7) pendidikan multikultural dalam konteks Indonesia, dan (8) pendidikan terpadu.

2. MATAKULIAH SPESIALISASI BIDANG STUDI (MKSBS): 12 sks

PIND901 Wacana Kritis (2 sks/2 js)

Matakuliah ini bertujuan memberikan bekal keilmuan mahasiswa tentang teori, prinsip, dan praktik studi wacana kritis, khususnya wacana bahasa Indonesia. Dalam pandangan wacana kritis, tidak ada teks yang dihasilkan oleh penghasil teks yang netral dari kepentingan politik. Wacana adalah konstruksi sosial dan hasil dari kondisi-kondisi sosial-historis dan politis. Tidak ada wacana yang vakum secara sosial. Wacana adalah kreasi sosial yang

(38)

merefleksikan kepentingan kelompok-kelompok sosial tertentu. Topik-topik yang terangkum dalam matakuliah ini mencakup: (1) prinsip-prinsip studi wacana kritis, (2) aliran kritis yang mendasari studi wacana kritis (sosiologi kritis aliran Frankfurt, linguistik fungsional-sistemik Halliday, linguistik kritis Fowler), (3) wacana sebagai praktik sosial, (4) wacana dan kekuasaan, (5) wacana, akal sehat, dan ideologi, (6) praktik analisis wacana kritis: deskripsi, interpretasi, dan eksplanasi, (7) tempat ideologi dalam bahasa (kosakata, gramatika, dan struktur teks), (8) wacana dalam perubahan sosial, dan (9) studi wacana kritis dan emansipasi sosial.

PIND902 Aliran Linguistik (2 sks/2 js)

Matakuliah ini menguraikan aliran-aliran ilmu bahasa yang ada mulai teori klasik sampai dengan teori mutakhir pada masa kini. Setelah mengetahui pelbagai pendekatan studi bahasa, mahasiswa diharapkan memahami bermacam-macam teori ilmu bahasa serta sadar bahwa sebuah fenomena, seperti bahasa, dapat dipelajari dari berbagai segi sehingga dapat menyadari bahwa ilmu pengetahuan itu tidak bersifat dogmatis. Topik-topik yang terangkum dalam matakuliah ini mencakup (1) teori klasik atau tradisional, (2) strukturalisme atau deskriptivisme, (3) transformasi-generatif, beserta cabangnya, (4) fungsionalisme, beserta cabang-cabangnya, dan (5) kritikalisme.

PIND903 Aliran Sastra (2 sks/2 js)

Matakuliah ini menguraikan aliran-aliran susastra yang ada mulai aliran klasik sampai dengan aliran mutakhir masa kini. Setelah mengetahui dan memahami berbagai aliran susastra, mahasiswa diharapkan memahami keanekaragaman aliran susastra Indonesia dan mampu menelaah aliran-aliran susastra Indonesia. Topik-topik yang terangkum dalam matakuliah ini mencakup aliran naturalisme, realisme sampai dengan realisme magis, dan pascastrukturalisme.

(39)

Matakuliah ini memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk menyajikan buah pikiran, hasil telaah, dan rencana atau hasil penelitian dalam bidang pembelajaran sastra agar mahasiswa mampu merumuskan dan menyajikan suatu masalah akademik dalam bidang tersebut pada tingkat lanjut secara jelas, sistematis, runtut dan logis, serta mampu menanggapi dan menggunakan tanggapan yang diperoleh untuk meningkatkan mutu pemikiran dan penulisannya. Melalui matakuliah ini diharapkan mahasiswa memperoleh wawasan pembelajaran sastra, khususnya sastra Indonesia. Perkuliahan dilakukan dalam bentuk menyeminarkan karya mahasiswa dalam bidang pembelajaran sastra Indonesia yang inovatif.

PIND905 Pembelajaran Bahasa Inovatif (2 sks/3 js)

Matakuliah ini memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk menyajikan buah pikiran, hasil telaah, dan rencana atau hasil penelitian dalam bidang pembelajaran bahasa agar mahasiswa mampu merumuskan dan menyajikan suatu masalah akademik dalam bidang tersebut pada tingkat lanjut secara jelas, sistematis, runtut dan logis, serta mampu menanggapi dan menggunakan tanggapan yang diperoleh untuk meningkatkan mutu pemikiran dan penulisannya. Melalui matakuliah ini diharapkan mahasiswa memperoleh wawasan pembelajaran bahasa, khususnya bahasa Indonesia. Perkuliahan dilakukan dalam bentuk menyeminarkan karya mahasiswa dalam bidang pembelajaran bahasa Indonesia yang inovatif.

PIND906 Kajian Mutakhir Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (2 sks/3 js)

Matakuliah ini dimaksudkan agar mahasiswa memperoleh wawasan tentang isu-isu mutakhir bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia. Melalui matakuliah ini diharapkan mahasiswa

(40)

dapat mengkaji isu mutakhir, permasalahan mutakhir, dan dapat dapat merancang penyelesaian masalah pendidikan bahasa dan sastra mutakhir.

PIND907 Pembelajaran BI Lintas Kurikulum (2 sks/3 js)

Matakuliah ini dimaksudkan agar mahasiswa dapat merancang dan mengembangkan pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia lintas kurikulum. Perkuliahan diarahkan pada kajian teori pembelajaran lintas kurikulum, pengembangan rancangan pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia lintas kurikulum, dan pemodelan pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia lintas kurikulum.

PIND908 Perencanaan dan Pembinaan BI (2 sks/3 js)

Matakuliah ini dimaksudkan agar mahasiswa dapat melakukan perancangan dan pemodelan dalam bidang pengembangan dan pembinaan bahasa Indonesia. Perkuliahan diarahkan pada kajian pembinaan dan pengembangan bahasa, perancangan pengembangan dan pembinaan bahasa Indonesia, dan pemodelan pengembangan dan pembinaan bahasa Indonesia.

PIND909 Pembelajaran BI Lintas Budaya (2 sks/3 js)

Matakuliah ini dimaksudkan agar mahasiswa dapat mengembangkan pembelajaran lintas bahasa Indonesia budaya, khususnya pembelajaran bahasa Indonesia sebagai bahasa asing. Perkuliahan diarahkan pada kajian pembelajaran bahasa asing, perancangan pembelajaran bahasa Indonesia bagi penutur asing (BIPA), dan pemodelan pembelajaran bahasa Indonesia bagi penutur asing.

(41)

Matakuliah ini mengkaji pokok-pokok materi berikut: (1) kesemestaan pragmatik, (2) makna, maksud, dan inferensi, (3) teori relevansi: komunikasi dan kognisi, (4) disorder linguistik dan pragmatik, (5) pragmatik klinis dalam teori dan praktik, dan (6) asesmen dan perlakukan baik terhadap disorder linguistik dan disorder pragmatik.

3. MATAKULIAH DISERTASI (DST): 28 sks

PIND911 Kajian Hasil Penelitian (2 sks/3 js)

Matakuliah ini dirancang untuk mengeksplorasi hasil-hasil penelitian bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia dalam rangka mempertajam wawasan penelitian yang akan dilakukan (disertasi). Kajian dilakukan secara mandiri sesuai dengan topik/bidang yang akan diteliti. Bidang yang diperdalam adalah bidang keilmuan pendidikan bahasa dan pendidikan sastra Indonesia.

PIND912 Kerangka Teoretik dan Desain Penelitian (2 sks/3 js)

Matakuliah ini membahas berbagai orientasi teoretis yang digunakan dalam penelitian, kerangka teoretik, dan berbagai desain dalam penelitian pendidikan bahasa dan sastra Indonesia. Melalui matakuliah ini diharapkan mahasiswa dapat menentukan orientasi teori dan menyusun desain penelitian yang akan dikembangkan.

PIND913 Seminar Usulan Penelitian (3 sks/4 js)

Matakuliah ini berisi kegiatan seminar usulan penelitian bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia untuk disertasi. Mahasiswa menyeminarkan proposal disertasi secara lengkap, yang berisi bagian pendahuluan, bagian kajian pustaka, dan bagian metode penelitian, termasuk wujud instrumen yang akan digunakan.

(42)

Matakuliah ini dimaksudkan agar mahasiswa memperoleh masukan terhadap proses pengumpulan dan pengolahan data penelitian pendidikan bahasa dan sastra Indonesia yang sudah/sedang dilakukan. Mahasiswa memaparkan dan mempresentasikan proses pengumpulan data, analisis data, dan penafsiran hasil analisis data penelitian yang sedang/sudah dilakukan.

PIND915 Publikasi Hasil Penelitian (2 sks/3 js)

Matakuliah ini dimaksudkan agar mahasiswa dapat merancang, menulis, menyunting hasil penelitian menjadi suatu publikasi ilmiah. Melalui matakuliah ini diharapkan mahasiswa dapat menyiapkan karya ilmiah yang dapat dipublikasikan secara luas.

PIND916 Disertasi (18 sks)

Matakuliah ini berisi kegiatan penulisan disertasi bidang pendidikan bahasa dan sastra Indonesia sampai dengan pelaksanaan ujian. Disertasi ditulis dengan pengawasan pembimbing I, II, dan III.

TENAGA PENGAJAR

A. Syukur Ghazali, Drs., M.Pd, Dr., Prof., H., (Guru Besar, IV/c), NIP 195012221976031008, Sandi 762111, Drs. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, IKIP Malang (1976), M.Pd Pendidikan Bahasa, IKIP Malang (1987), Dr. Pendidikan Bahasa Indonesia, IKIP Malang (1999), Jl. Terusan Ambarawa 59, Malang 65145,  570-317,  081-838-9124, E-mail: syukur_ghazali@yahoo.com

Abd. Syukur Ibrahim, Dr., Prof., (Guru Besar, IV/e), NIP 19520506 1979031002, Sandi 792103, Drs. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, IKIP Malang (1977), Dr. Sosiologi, UNAIR Surabaya

(43)

(1996), Jl. Bukit Hijau 56 Tlogomas, Malang 65144,  552-599,

081-5384-0581, 081-655-3987

Ah. Rofi'uddin, Drs., M.Pd, Dr., Prof., H., (Guru Besar, IV/d), NIP 196203031985031002, Sandi 852120, Drs. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, IKIP Malang (1984), M.Pd Pendidikan Bahasa, IKIP Malang (1990), Dr. Pendidikan Bahasa, IKIP Malang (1994), Jl. Danau Tondano A3-F/28, Malang,  712-214, 081-2327-5497, E-mail: rofiudin@um.ac.id, rofiudin@yahoo.com (Pembantu Rektor II) Anang Santoso, Drs., M.Pd, Dr., Prof. (Guru Besar, IV/b), NIP 19640414

1988021001, Sandi 882127, Drs. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, IKIP Malang (1987), M.Pd Pendidikan Bahasa Indonesia, IKIP Malang (1996), Dr. Pendidikan Bahasa, Universitas Negeri Malang (2001), Perum Mangliawan Permai Blok A-30 Pakis, Malang 65162,  791-113, 081-3347-24614 (Kepala UPT UPMU)

Dawud, Drs., M.Pd, Dr., Prof., H., (Guru Besar, IV/c), NIP 19590610 1985031005, Sandi 852114, Drs. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, IKIP Malang (1984), M.Pd Pendidikan Bahasa, IKIP Malang (1990), Dr. Pendidikan Bahasa, IKIP Malang (1998), Perum Sumbersari Baru 13 Bandulan, Malang 65146,  568-167, Fax (0341) 567-475,081-2526-0504, E-mail: dawud@um.ac.id, dawud_kh@yahoo.co.id

Djoko Saryono, Drs., M.Pd, Dr., Prof. (Guru Besar IV/b), NIP 196203271986031002, Sandi 862122, Drs. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, IKIP Malang (1985), M.Pd Pendidikan Bahasa, IKIP Malang (1990), Dr. Pendidikan Bahasa, IKIP Malang (1998), Jl. Raya Candi II/6B, Malang 65146,  567-741, 081-2338-0461, E-mail: saryono@hotmail.com

Endah Tri Priyatni, Dra., M.Pd, Dr., (Lektor Kepala, IV/b), NIP 196405191987012001, Sandi 872125, Dra. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, IKIP Malang (1986), M.Pd Pendidikan Bahasa, IKIP Malang (1992), Perum Mangliawan C-31, Pakis, Malang 65154,

 791-658, 081-5556-28181, E-mail: endahtri18@yahoo.com Heri Suwignyo, Drs., M.Pd, Dr., (Lektor Kepala, IV/b), NIP 19590521

1988021001, Sandi 882123, Drs. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, IKIP Malang (1986), M.Pd Pendidikan Bahasa Indonesia SD, IKIP Malang (1997), Dr. Pendidikan Bahasa Indonesia UM

Gambar

Tabel 1. Daftar Nama Pimpinan dan Staf Tata Usaha Pascasarjana UM

Referensi

Dokumen terkait

Bahkan setelah mengikuti pelatihan karyawan juga akan meningkatkan rasa memiliki dan bagian dari perusahaan, sehingga akan bersungguh-sungguh dalam bekerja dan membela

Kedatangan Islam ke tanah Jawa telah membawa perubahan yang besar pada masyarakat Jawa khususnya di Yogyakarta. Ajaran dan kebudayaan Islam mengalir sangat deras dari

Pak Sahak datang ke rumah datuk memaklumkan bahawa berlaku kekecohan di surau kerana William cuba dipengaruhi penduduk-penduduk kampung supaya tidak mempercayai

Melaksanakan kegiatan Peningkatan Gizi Masyarakat meliputi Pembinaan Posyandu, PSG, Pemantauan Pola Konsumsi, Pemantauan Penggunaan Garam Beryodium,

Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memajukan sektor industri kimia yang mana industri kimia menjadi salah satu pasar yang potensial mengingat banyaknya

Isang dahilan kung bakit mahirap intindihin at unawain ang panitikan ng iba’t ibang Isang dahilan kung bakit mahirap intindihin at unawain ang panitikan ng iba’t ibang rehiyon sa

Dalam kaitannya dengan penelitian ini, teknik analisis konten digunakan untuk mengungkapkan bagaimana unsur sosiopsikologis yang meliputi hubungan antara kehidupan sosial

Aktualisasi dimensi social communication oleh kepala sekolah dalam mengembangkan mutu pendidikan di SD Muhammadiyah 1 Purbalingga dapat dilihat dari kemampuannya