• Tidak ada hasil yang ditemukan

Buku Pedoman Pengorganisasian Ipsrs

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Buku Pedoman Pengorganisasian Ipsrs"

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

BUKU PEDOMAN

PENGORGANISASIAN IPSRS

MEDAN

2015

(2)

BAB I PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang

Menurut Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang kesehatan, tujuan pembangunan kesehatan adalah meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan yang optimal. Dalam memujudkan hal tersebut diatas Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik mempunyai peran yang sangat penting. Peran tersebut terutama berkaitan dengan pembangunan kesehatan masyarakat.

Secara substansial Renstra rumah sakit, memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program dan kegiatan dengan indikator yang terukur. Dalam pelaksanaannya rumah sakit menempuhnya dengan cara meningkatkan mutu dan efisiensi dalam pelaksanaan pekerjaannya ,mendayagunakan potensi yang dimiliki secara optimal dengan tetap mengacu pada standar dan etika yang berlaku. Pada akhirnya disadari benar bahwa untuk mencapai semua itu titik sentral dan yang harus menjadi prioritas utama adalah pengembangan sumber daya manusia yang dimiliki oleh rumah sakit. Bila sumber kinerjanya sudah dapat ditingkatkan dengan melalui peningkatan SDM tersebut diharapkan pelayanan juga akan meningkat, sehingga dengan sendirinya akan meningkatkan pendapatan rumah sakit dalam menunjang masalah diatas perlu dibenahi masalah standar pelayanan terutama ketenagaannya.

Terselenggaranya pelayanan medik kepada masyarakat di rumah sakit tidak terlepas dari tersedianya fasilitas pelayanan yang memadai. Bagunan rumah sakit berserta seluruh aspek penunjangnya adalah merupakan sarana tempat dimana pelayanan medik dilaksanakan. Keadaan dan kelengkapan bangunan rumah sakit sangat menentukan kualitas pelayanan medik disamping aspek-aspek yang menentukan lainnya seperti peralatan, tenaga medik, obat-obatan dan kelengkapan pelayanan kesehatan lainnya.

(3)

Kalau di dukung dana, sarana dan prasarana serta SDM yang memadai maka tugas pokok Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit dalam melaksanakan tugasnya dapat terlaksana dengan baik dan benar serta berkesinambungan

1.2.Ruang Lingkup

. Konsekuensi dari pernyataan visi Rumah Sakit khususnya IPSRS menuntut adanya perubahan-perubahan yang mutlak harus dilaksanakan. Untuk dapat mewujudkan visi diatas, baik Rumah Sakit maupun IPSRS menyusun Renstra (Rencana Strategis). Renstra ini selanjutnya akan menjadi pedoman dalam penyelenggaraan kegiatan Rumah Sakit maupun IPSRS.

IPSRS dalam tugasnya melaksanakan pemeliharaan sarana medik, dan non medik baik berupa pemeliharaan maupun perbaikan kecil untuk seluruh bangunan rumah sakit yang mencakup arsitektur bangunan dan utilitas.

(4)

BAB II

GAMBARAN UMUM RSUP H. ADAM MALIK

RSUP. H. Adam Malik Medan adalah Rumah Sakit Umum Pemerintah Pusat yang secara tehnis berada dibawah Direktorat Jenderal Pelayanan Medik Departemen Kesehatan RI, berlokasi di Jl. Bunga Lau No.17 Medan Tuntungan, merupakan pusat rujukan kesehatan regional untuk wilayah Sumatera Bagian Utara dan Bagian Tengah yang meliputi Propinsi Nangroe Aceh Darussalam, Propinsi Sumatera Utara, Propinsi Riau dan Propinsi Sumatera Barat. RSUP. H. Adam Malik merupakan rumah sakit kelas A sesuai dengan SK Menkes No.335/Menkes/Menkes/SK/VII/1990.

RSUP. H. Adam Malik Medan sebagai rumah sakit pendidikan sesuai dengan SK Menkes No.502/Menkes/SK/IX/1991. Pada tanggal 11 Januari 1993 secara resmi menjadi Pusat Pendidikan Fakultas Kedokteran USU Medan dan dimulai Soft Opening dan diresmikan oleh Bapak Presiden RI pada tanggal 21 Juli 1993.

Berdasarkan SK Menkes RI No. HK.00.06.3.5.5317 tanggal 31 Oktober 2006 RSUP. H. Adam Malik Medan telah terakreditasi untuk 16 pelayanan. Berdasarkan surat keputusan Menteri Keuangan No. 280/KMK.05/2007 dan Surat Keputusan Menteri Kesehatan dengan No. 756/Menkes/SK/VI/2007 tepat pada Juni 2007 RSUP. H. Adam Malik Medan berubah status menjadi Badan Layanan Umum (BLU) bertahap dengan tetap mengikuti pengarahan-pengarahan yang diberikan oleh Ditjen Yanmed dan Departemen Keuangan untuk perubahan status menjadi BLU penuh.

Pada tanggal 10 Juni 2009 status RSUP. H. Adam Malik Medan telah resmi menjadi Instansi Pemerintah yang menerapkan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (BLU) penuh sesuai dengan keputusan Menteri Keuangan No.214/KMK.05/2009. Tahun 2010 RSUP. H. Adam Malik Medan kembali terakreditasi untuk 16 pelayanan perido Juli 2010 s/d Juli 2013 sesuai SK Kemenkes RI No. YM.01.10/III/3696/10 tanggal 20 Juli 2010.

(5)

RSUP H. Adam Malik sebagai salah satu unit organik Departemen Kesehatan RI untuk mencapai tujuannya membentuk stuktur organisasinya, dan salah satunya Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit ( IPSRS ) yang langsung bertanggung jawab kepada Direktur Umum Dan Operasional.

(6)

BAB III

VISI, MISI, NILAI BUDAYA, DAN TUJUAN

RSUP H. ADAM MALIK

A. VISI

Menjadi Rumah Sakit pendidikan dan pusat rujukan nasional yang terbaik dan bermutu di Indonesia pada tahun 2019.

B. Misi

- Melaksanakan pelayanan pendidikan, penelitian, dan pelatihan di bidang kesehatan yang paripurna, bermutu dan terjangkau.

- Melaksanakan pengembangan kompetensi SDM secara berkesinambungan .

- Mengampu Rumah Sakit jejaring dan Rumah Sakit di wilayah Sumatera.

C. Nilai Nilai

- Pasien merupakan anggota masyarakat yang memerlukan pelayanan kesehatan maka pelayanan medis harus diberikan dengan cara benar dan tanpa membedakan golongan, agama, suku, dan kemampuan sesuai dengan azas keadilan sosial.

- Memegang teguh dan menjunjung tinggi nilai-nilai etika profesi dan norma-norma religius.

- Seluruh keputusan dan tindakan akan diambil sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku melalui suatu musyawarah serta dapat dipertanggung jawabkan.

(7)

D. Budaya Organisasi - Profesional

Bekerja secara cermat, tertib, disiplin dan semangat yang tinggi dengan kemampuan optimal, melakukan tugas dengan pengetahuan dan ketrampilan terkini dengan perhitungan tepat, cepat dan matang serta berani mengambil resiko.

- Integritas

Berlandaskan Iman dan Taqwa, Jujur, Iklas, Setia, Tegar dan Bertanggung jawab berdasarkan pengabdian serta rela berkorban, lapang hati dan bijaksanan.

- Kerjasama

Memupuk saling pengertian dengan sesame pegawai, menghormati dan menghargai pendapat pegawai yang lain. Menghayati diri sebagai bagian dari Sistem dan kesatuan organisasi.

E. Tujuan

- Terselenggaranya kegiatan jasa pelayanan dan usaha dibidang Kesehatan secara

optimal untuk meningkatkan status kesehatan dan senantiasa berorientasi kepada kepentingan masyarakat.

(8)

BAB IV

STRUKTUR ORGANISASI RSUP H. ADAM MALIK

Struktur organisasi RSUP. H. Adam Malik Medan berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor: 244/MENKES/PER/III/2008 tanggal 11 Maret 2010 sebagai berikut :

1. Direktorat Medik dan Keperawatan

2. Direktorat Sumber Daya Manusia dan Pendidikan 3. Direktorat Keuangan

4. Direktorat Umum dan Operasional 5. Unit-unit yang Non Struktural

Setiap Direktorat dipimpin oleh seorang Direktur berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Direktur Utama.

1. Direktorat Medik dan Keperawatan terdiri dari : a. Bidang Pelayanan Medik

1. Seksi Pelayanan Medik Rawat Jalan 2. Seksi Pelayanan Medik Rawat Inap 3. Seksi Pelayanan Medik Rawat Khusus b. Bidang Pelayanan Keperawatan

1. Seksi Pelayanan Keperawatan Rawat Jalan 2. Seksi Pelayanan Keperawatan Rawat Inap 3. Seksi Pelayanan Keperawatan Rawat Khusus c. Bidang Pelayanan Penunjang

(9)

2. Seksi Pelayanan Penunjang Non Medik d. Kelompok Jabatan Fungsional

Instalasi terdiri dari :

1. Rawat jalan; Poliklinik Penyakit dalam. Bedah, Kesehatan Anak, Obstetri & Ginekologi, Bedah Syaraf, Syaraf, Jiwa, THT, Mata, Kulit & Kelamin, Gihi & Mulut, Kardiologi, Bedah Orthopedi, Paru-paru ( TB dan Non TB ), Breast Klinik, Cath Lab, Radiotherapi, Hemodialisa. Pusyansus dan Kecantikan.

2. Instalasi Gawat Darurat.

3. Instalasi Rawat Inap Terpadu A. 4. Instalasi Rawat Inap Terpadu B. 5. Instalasi Perawatan Intensif. 6. Instalasi Kardiovaskuler. 7. Instalasi Bedah Pusat. 8. Instalasi Hemodialisa. 9. Instalasi Patologi Klinik. 10.Instalasi Patologi Anatomi. 11. Instalasi Mikrobiologi Klinik.

12.Instalasi Radiologi Diagnostik; Unit Radio Terapi, Unit Kedokteran Nuklir.

13.Instalasi Diagnosa Terpadu. 14.Instalasi Rehabilitasi Medik.

2. Direktorat Sumber Daya Manusia dan Pendidikan a. Bagian Administrasi Kepegawaian

(10)

c. Bagian Pendidikan dan Penelitian

d. Bagian Pendidikan dan Penelitian Tenaga Medik

e. Bagian Pendidikan dan Penelitian Tenaga Keperawatan dan Non Medik 3. Direktorat Keuangan

a. Bagian Program dan Anggaran

b. Bagian Evaluasi Program dan Anggaran c. Bagian Peny.Program dan Aggaran d. Bagian Perbendaharaan & Mob. Dana e. Bagian Perbendaharaan

f. Bagian Mobilisasi Dana

g. Bagian Akuntasni dan Verivikasi h. Bagian Akuntansi

i. Bagian Verifikasi

4. Direktorat Umum dan Operasional a. Bagian Data dan Informasi.

b. Bagian Tek. Informasi dan Komunikasi c. Bagian Pengolahan Data dan Pelaporan d. Bagian Hukum dan Organisasi

e. Bagian Hubungan Masyarakat f. Bagian Umum

g. Bagian Tata Usaha

h. Bagian RT dan Perlengkapan. 5. Unit-unit yang Non Struktural

a. Komite Medik

(11)

c. Komite Etik dan Hukum d. Satuan Pemeriksaan Intern e. Dewan Pengawas.

(12)

BAB V

VISI, MISI, FALSAFAH, NILAI DAN TUJUAN

INSTALASI PEMELIHARAAN SARANA RUMAH SAKIT

5.1. Visi IPSRS

Menjadi Instalasi Yang Handal Dan Profesional Dalam Pemeliharaan Sarana Dan Prasarana

5.2 MISI

Dicapainya efektifitas, efisiensi dan kualitas optimal pelayanan pemeliharan dan perbaikan sarana penunjang peralatan kesehatan, serta rujukan sarana dan prasarana kesehatan dalam rangka menunjang peningkatan kualitas pelayanan RS

5.3. Nilai – nilai - Disiplin - Jujur

- Tekun dan ulet - Kerjasama

- Saling Menghormati Dan Menghargai

5.3 Tujuan Umum dan Khusus Tujuan Umum :

a. Tersedianya data inventarisasi sarana & prasarana serta peralatan Rumah Sakit. b. Melengkapi sarana & prasarana peralatan kerja yang mengacu pada kesehatan dan

keselamatan Rumah Sakit.

c. Terlaksananya pemeliharaan sarana & prasarana Rumah Sakit efektif dan efisien. d. Terlaksananya perbaikan sarana & prasarana serta peralatan Rumah Sakit efektif

(13)

Tujuan Khusus : terciptanya sarana dan prasarana yang memenuhi standar JCI.

(14)

BAB VI

(15)

BAB VI URAIAN JABATAN

6.1 TUGAS POKOK DAN FUNGSI IPSRS Tugas Pokok

Menyediakan fasilitas dan menyelenggarakan kegiatan Pelayanan Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit. (PerMenKes RI. No. 1681 / MenKes / Per / XII / 2005 tanggal 27 Desember 2005 Pasal 37 Ayat 3).

Bertitik tolak dari tugas pokok diatas, maka uraian tugas IPSRS RSUP H. Adam Malik adalah sebagai berikut :

1) Melakukan tugas manajemen teknik, perencanaan, pengolahan data, pengawasan, monitoring, evaluasi dan koordinasi dengan unit lain.

2) Melaksanakan pelayanan teknis berupa pemeliharaan dan perbaikan sarana dan prasarana Rumah Sakit.

Fungsi

1) Fungsi Perencanaan dan Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit. 2) Fungsi Penyediaan Sarana & Prasarana Rumah Sakit

3) Fungsi Pelayanan Teknis Pemeliharaan dan Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Rumah Sakit.

(16)

4) Fungsi Pendidikan dan Pelatihan.

6.2 PERAN IPSRS DALAM SISTEM ORGANISASI RUMAH SAKIT

Sebagai lini penunjang pada pelayanan medis maupun non medis serta pendidikan yang terkait dengan aspek pemeliharaan sarana dan prasarana.

(17)

6.3 PENDEKATAN STRATEGIK DALAM MENJALANKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI INSTALASI PEMELIHARAAN SARANA RUMAH SAKIT

Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi agar efektif dan efisien pendekatan yang digunakan adalah :

Pendekatan Teknis

Pendekatan teknis dilakukan terhadap fasilitas sarana dan prasarana serta peralatan non medik melalui penyempurnaan system maupun maintenance dan penggantian suku cadang dengan koordinasi lintas fungsi.

Pendekatan Manajerial Organisasi

Pendekatan manajerial dilakukan dengan mengoptimalkan organisasi yang ada dengan model “bottom up & top down stratejic” serta koordinasi lintas fungsi

(18)

BAB VII

TATA HUBUNGAN KERJA Pemeliharaan

IPSRS membuat daftar harian, bulanan petugas yang akan melakukan pemeliharaan / pengecekan sesuai dengan sub bidang dan tanggung jawab masing-masing lingkup IPSRS.

ALUR KERJA DI INSATALASI PEMELIHARAAN SARANA

(19)

1. Surat permintaan dari SMF atau instalasi di tujukan kepada kepala IPSRS

2 Secara administrasi diproses oleh Pokja Administrasi untuk diteruskan ke masing- masing pokja gedung dan bekerjasama dengan :

a. Pokja Peralatan Penunjang dan Non Medis b. Pokja Sipil dan Work shop

c Pokja Listrik/Boiler

d. Pokja Air Bersih/Air Limbah

3. Pelaksanaan pekerjaan dilaksanakan dibengkel setempat dengan prosedur sebagai berikut:

a. Proses I

untuk kegiatan yang dapat dilaksanakan di unit kerja SMF/Instalasi tanpa membutuhkan suku cadang.Peralatan yang sudah selesai diperbaiki, dikembalikan ke SMF/Instalasi yang bersangkutan.

b. Proses II

Untuk kegiatan yang dapat dilaksanakan di Unit Kerja namun membutuhkan suku cadang. Suku cadang dimintakan ke gudang IPSRS.Peralatan yang telah selesai diperbaiki, dikembalikan ke SMF/Instalasi yang bersangkutan.

c. Proses III

Proses yang tidak dapat dilakukan oleh IPS RS disebabkan karena keterbatasan keterampilan, alat kerja, suku cadang, maka Kepala IPSRS membuat perencanaan untuk perbaikan yang nanti dilakukan oleh pihak ke III.

(20)

BAB VIII

POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL POLA KETENAGAAN

Pola ketenagaan dibagi menjadi beberapa bagian yaitu : 1. Membidangi pemeliharaan fisik bangunan

2. Membidangi pemeliharaan system utilitas listrik, air, dan steam beserta peralatannya

3. Membidangi pemeliharaan peralatan pendukung seperti peralatan kitchen, laundry, CSSD, Lift, dan AC

(21)

KUALIFIKASI KETENAGAAN

Kualifikasi ketenagaan di IPSRS antara lain :

No. N a m a N I P P e n d i d i k a n Jabatan N a m a Lulus Tahun Tingkat Ijazah 1 Junedi P .Jawak, ST 19770318 200604 1 001 S.1 TEKNIK

ELEKTRO 2002 SARJANA Ka. IPSRS 2 A s r u l 19591222 198203 1 003 STM LISTRIK 1981 S L T A Staf 3 Susila Regina 19650401 198512 2 002 S P P H 1984 D. I Ka.Pokja 4 Posman Bukit 19591231 198403 1 012 STM MESIN 1981 S L T A Staf 5 Pontas Butar butar, SH 19590717 198404 1 002 S.1 SARJANA

HUKUM SARJANA Staf

6 Tulus Siagian 19600122 198403 1 004 STM LISTRIK 1980 S L T A Ka.Pokja 7 Janto Amalta S,SKM 19700726 199303 1 003 S K M 1999 SARJANA Ka.Pokja 8 Aslina,SE 19630613 198803 1

002 S.1 EKONOMI 2003 SARJANA Ka.Pokja 9 Togar Timoteus. G,ST 19700914 199503 1 002 S.1 TEKNIK

ELEKTRO 2003 SARJANA Staf 10 Janson Marudut. S 19650130198903 1 001 A T E M 1988 D. III Staf 11 Rudianto Nikodemus,ST 19791123200501 1 002 S.1 TEKNIK

SIPIL 2004 SARJANA Ka.Pokja 12 Maruasas Sihite 19620211 198403 1 002 STM AUTOMOTIF 1981 S L T A Ka.Pokja 13 Japontar Gultom 19680601 199003 1 STM MESIN 1988 S L T A Ka.Pokja

(22)

003 14 Arifin Tarigan ST 19720401

199603 1 001

S.1 TEKNIK

ELEKTRO 2003 SARJANA Ka.Pokja 15 I n d r i a n i 19690508

199503 2 001

A T E M 1993 D. III Wa. Ka. IPSRS 16 Rogate Ellina 19650419 198501 2 001 S M A 1992 S L T A Staf 17 Nasib V H 19710613 199703 1 002 A T E M 1994 D. III Staf 18 Linda Sari Ginting 19720222 199703 2 001 A T E M 1995 D. III Staf 19 Dermawaty Sianturi 19740323 199703 2 002 A T E M 1996 D. III Staf 20 Nuridah Usman,ST 19710105 199803 2 001 S.1 TEKNIK

ELEKTRO 2010 SARJANA Staf 21 Yuseflin Tarigan 19720112 199903 2 001 A T E M 1996 D. III Staf 22 Sabar Sinaga 19690505 199603 1 001 STM LISTRIK 1992 S L T A Ka.Pokja 23 J h o n ny 19591212 198103 1 015 Staf 24 Soripada . M 19720114 199903 1 001 A T E M 1996 D. III Staf 25 Eva Klara V Aritonang,ST 19790721 200112 2 002 S.1 TEKNIK

ELEKTRO 2009 SARJANA Staf 26 Fatimah Syam 19610713 198102 2 001 S M A 1979 S L T A Staf 27 Rizaldi Ibrahim Nst, SKM 19850508 200604 1 003 Staf 28 M.Abduh Nasution,ST 19810228200312 1 002 S.1 TEKNIK

ELEKTRO 2011 SARJANA Ka.Pokja 29 Aswin Hidaya,ST 19850308

201012 1 008

S.1 TEKNIK

(23)

30 Nurdin 19700220 199603 1 003 Staf 31 Martin Ginting 19750328 200003 1 001 A T E M 1999 D. III Staf 32 Izharul Helmi Dalimunthe 19830419 201012 1 002 A T E M 2004 D. III Ka.Pokja 33 Fazri Maulana 19821120 201012 1 002 A T E M 2006 D. III Staf 34 Benny Marojahan. S 19770502 200701 1 030 STM AUTOMOTIF 1997 S L T A Staf 35 Meriston Jannes Parluhutan Purba 19780525 200701 1 021 A T E M 2005 D. III Staf 36 Susiswo Tenaga

Kontrak STM LISTRIK 1988 S L T A Ka.Pokja 37 Mhd. Indra

Saputra KontrakTenaga S.1 TEKNIKELEKTRO 2013 SARJANA Staf 38 Mulia Darma Tenaga

Kontrak STM LISTRIK 2005 S L T A Staf 39 Hendrik Mulia Tenaga

Kontrak

STM

AUTOMOTIF 2006 S L T A Staf 40 Septa Orlando Tenaga

Kontrak S M A 2004 S L T A Staf 41 Jufli Yanto Sembiring Tenaga Kontrak STM AUTOMOTIF 2004 S L T A Staf 42 Adrian Kamal Lubis,Amd.Kom Tenaga Kontrak MAN. INF.

KOMPUTER 2008 D.III Staf

43 Rudi Firmansyah Tenaga

Kontrak S M A 2005 S L T A Staf

44 Erik Bery Krista.

S, Amd. KontrakTenaga ELEKTRONIKADII TEKNIK 2010 D.III Staf 45 Ahmad Syafii

Angkat

Tenaga

Kontrak ATEM 2011 D.III Staf

46 Hendy Sitepu Tenaga Kontrak STM AUTOMOTIF 2000 S L T A Staf 47 Fransiscus Arbi Syahputra Batubara Tenaga

Kontrak S.1 FISIKA 2014 SARJANA Staf 48 Prana Citra Tenaga

Kontrak SMK 2002 S L T A Staf 49 Moses Bramuli Tarigan Tenaga Kontrak DII TEKNIK

(24)

BAB IX

KEGIATAN ORIENTASI

Kegiatan orientasi Instalasi Pemeliharaan Rumah Sakit adalah suatu proses pengenalan lingkungan Rumah Sakit khususnya IPSRS dan pelayanan yang ada kepada setiap tenaga/staff dan tenaga magang yang baru masuk ke IPSRS

1.1. Tujuan

1. Memahami misi,visi tujuan, falsafah dan peraturan-peraturan di lingkungan rumah sakit serta kebijakan pimpinan rumah sakit.

2. Mengetahui tugas, kewajiban, wewenang dan prosedur kerja.

3. Mengetahui prosedur-prosedur pengalaman dalam berbagai bidang di berbagai unit kerja.

4. Mengetahui teknik-teknik basic life support dalam keadaan darurat, APAR, IPSG. 5. Mengetahui prosedur tentang penilaian terhadap penampilan kerja staf

1.2. Ruang Lingkup

1. Orientasi secara sentral

Yaitu orientasi yang dikoordinir oleh kepala instalasi yang berupa orientasi struktur organisasi instalasi, tata tertib instalasi serta pelayanan secara umum yang dilakukan sebelum masuk ke ruang rawat.

2. Orientasi Spesifik Ruang Rawat

Yaitu orientasi yang dilakukan oleh pengelola perawatan beserta staf dibawah koordinasi kepala instalasi tentang pelayanan serta peraturan-peraturan yang ada di instalasi untuk kelancaran pelayanan. Orientasi ini dilakukan kepada tenaga/staff, tenaga magang dan tenaga tukang

1.3. Sasaran

Semua tenaga/staff, peserta magang, tenaga tukang yang akan mulai bertugas IPSRS RSUP H. Adam Malik Medan.

(25)

BAB X PELAPORAN

IPSRS membuat laporan seluruh proses kegiatan perbaikan, pemeliharaan dan perencanaan kepada Direktur Utama melalui Direktur Umum dan Operasional setiap tahunnya

(26)

Referensi

Dokumen terkait

Ditemui UNAIR NEWS, Cita mengungkapkan saat ini sedang dikembangkan metabolite product stem cell dalam bentuk topikal untuk peremajaan kulit yang berasal dari

10 Pada penelitian ini dilakukan evaluasi terhadap pasien dengan kanker serviks yang dilakukan kemoterapi regimen BOMP dengan cara melihat tingkat perbedaan kadar antigen SCC

Sasaran Jaminan Kesehatan Daerah (JAMKESDA) Provinsi Jawa Tengah tersebar di Kelurahan Kadipiro sebanyak 266 orang, di Kelurahan Pajang sebanyak 72 orang, di Kelurahan

Para pekerja sewing melakukan produksi sesuai dengan bon kerja yang dikeluarkan oleh bagian PPC. Jadi upah para pekerja dibayar berdasarkan output produksi

Stress dapat mempengaruhi kondisi fisik, mental dan emosi seseorang. Maka dari itu penting bagi setiap orang untuk memiliki pengetahuan dan kemampuan

Pentingnya kerjasama dalam kelompok juga diungkapkan oleh Mulyaningrum (2012) dalam hasil penelitiannya yang menemukan bahwa kerjasama yang terjalin baik akan

Progam khusus untuk menumbuhkan solidaritas antar personal, membangun kerjasama yang baik, dan berperan aktif dan efektif dalam penyelesaian sebuah masalah. Dalam program ini